Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 1 2014

QUARTERLY Quarter
2014
1st
REPORT
Education page page page page
Women
Empowerment Entrepreneurship
Compassionate
Relief
ASBI Students Joins IRSI of
DKI Jakarta in Flood Response
Activity
Empowering Women through
Catfish Farming
Partnering with Two New Credit
Unions
2,000 Care Packages for
Victims of Jakarta-Tangerang-
Bekasi Flood 2014 10 27 28 30
Meeting the Global Challenge

Message from The Managing Director
Sambutan dari Direktur Pelaksana
Main Story
Road to Good Quality Education in Indonesia
Perjalanan Memperbaiki Pendidikan Indonesia
3
4
Make A Difference
Give2Education: Educate a Child, Grow a Nation
Mendidik Anak, Menumbuhkan Bangsa
6
8 The Four Pillars
Women Empowerment
Empowering Women through Catfish Farming
Pemberdayaan Perempuan melalui Budi Daya Lele
27
28
30
34
31
37
41
42
44
Education
ASBI Students Joins IRSI of DKI Jakarta in Flood Response Activity
Aksi Tanggap Banjir Siswa ASBI dan IRSI DKI Jakarta
10
Entrepreneurship
Partnering with Two New Credit Unions
Menggandeng Dua Lagi Koperasi Simpan Pinjam sebagai Mitra
Compassionate Relief
2,000 Care Packages for Victims of Jakarta-Tangerang-Bekasi
Flood 2014
2.000 Paket Bantuan untuk Korban Banjir Jatabek 2014
Gallery
Our Synergy
New Partners
Friends of PSF
Our Partners
Financial Highlights
TABLE OF CONTENTS MESSAGE FROM THE MANAGING DIRECTOR
Cover photographed by:
Putera Sampoerna Foundation
Putera Sampoerna Foundation (PSF) was founded in 2001 as
a philanthropic organization that granted scholarships to
underprivileged youth. Since then, it has expanded its programs
to include initiatives that improve the quality of education
in Indonesia, carrying out programs for school and teacher
development, and student financing for higher education.
In 2010, PSF transitioned into a social business institution to
attain sustainability and tap a wider spectrum of recipients.
More initiatives were directed towards a more viable and
internationally competitive Indonesia. The four pillars philosophy
represents a natural progression of PSF’s commitment to scale
up economic progress through social transformation. And with
its partners, PSF will be able to build the foundation for a
dynamic, peaceful, and prosperous Indonesia.
PSF is the first non-profit organization to receive the ISO
9001:2008 certificate for standardized quality management
systems, a reflection of its strive to excellence, professionalism
and transparency.
Upholding Our Pathway to
Leadership beyond Education
Menegakkan Jalur Kepemimpinan
Melalui Pendidikan
Putera Sampoerna Foundation (PSF) didirikan pada tahun
2001 sebagai organisasi filantropi yang memberikan beasiswa
kepada remaja kurang mampu. Kemudian, berbagai program
dikembangkan, termasuk inisiatif untuk meningkatkan kualitas
pendidikan di Indonesia, melaksanakan berbagai program untuk
pengembangan kualitas pengajar dan sekolah, dan pembiayaan
bagi siswa di pendidikan yang lebih tinggi.
Di tahun 2010, PSF bertransformasi menjadi institusi bisnis sosial
untuk menggapai sistem berkelanjutan dan meraih cakupan
calon penerima yang lebih luas. Berbagai inisiatif semakin terarah
pada Indonesia yang lebih layak dan berdaya saing internasional.
Filosofi empat pilar mewakili perkembangan alami komitmen PSF
untuk meningkatkan kemajuan ekonomi melalui transformasi
sosial. Dengan para mitra, PSF mampu membangun fondasi untuk
Indonesia dinamis, aman dan sejahtera.
PSF adalah organisasi nirlaba pertama yang menerima sertifikat
ISO 9001:2008 untuk standarisasi sistem manajemen mutu,
sebuah cerminan perjuangan untuk keunggulan, profesionalisme
dan transparansi.
Mengukuhkan Kembali
Komitmen Kami
Negara yang sangat menjanjikan seperti Indonesia
harus membekali sumber daya manusianya dengan
kebutuhan yang memadai sehingga mereka dapat
memaksimalkan potensi bangsanya.
Pendidikan menjadi kebutuhan primer bagi para
pemuda untuk menggali potensi mereka. Melalui
semangat kepemudaan mereka, pendidikan menjadi
alat yang strategis untuk membantu rakyat Indonesia
membangun bangsa.
Para pemuda memberi harapan untuk masa depan
Indonesia yang lebih baik. Oleh karena itu kami
membekali mereka agar siap menghadapi tantangan
globalisasi di masa yang akan datang.
Kami di PSF sangat berkomitmen untuk membantu
rakyat Indonesia meraih cita-citanya. Kami telah
mulai melihat hasil dari kerja keras kami dengan
adanya para siswa dan alumni yang mulai memberi
kontribusi kembali kepada masyarakat.
Reaffirming Our
Commitment
Nenny Soemawinata
Managing Director
A promising country like Indonesia should equip
its human resources with the proper tools that will
empower them to contribute to the development of
the nation’s potential.
Education is an important tool that allows Indonesians
to help in nation building. Through their youthful
spirit, education becomes an effective tool to foster
the nation’s development.
The youth holds that promise of a better future, so we
should start gearing them up to face global challenges
ahead.
We at PSF is strongly committed to aid Indonesians in
the pursuit of our vision. We have been seeing fruits of
our labors through our students and alumni who are
starting to give back to the community.
Quarterly Report | 1st Quarter 2014 02 03

MAIN STORY
Menuju Pendidikan
Indonesia yang Lebih
Baik
Oleh Global Indonesian Voices
Tanpa dipungkiri lagi pendidikan adalah salah satu
pilar terpenting dalam membangun perekonomian
negara yang kuat. Dengan semakin banyaknya rakyat
yang berpendidikan, negara dapat memanfaatkan
lebih banyak SDM yang terampil untuk menghasilkan
manfaat dalam jangka panjang.
Sesuai dengan Tujuan Pembangunan Milenium
2015, Indonesia telah menunjukkan upayanya
dalam meningkatkan mutu dan akses pendidikan.
Dengan tujuan tersebut, Indonesia bercita-cita untuk
membangun landasan yang lebih kuat bagi masyarakat
dan sepenuhnya keluar dari krisis keuangan Asia yang
telah berdampak buruk pada mutu pendidikan.
Pendidikan di Indonesia
Indonesia memiliki banyak tantangan dalam
meningkatkan mutu pendidikan di mana penggunaan
sumber daya yang tidak efektif dan seadanya menjadi
masalah utama. Indonesia memiliki rasio guru-siswa
terendah di dunia dan tingkat putus sekolah cukup
tinggi di dunia. Selain itu, penyebaran guru di Indonesia
belum merata. Pemanfaatan anggaran tampak tidak
efektif mengingat porsi terbesar anggaran dilarikan
Road to Good Quality
Education in Indonesia
By Global Indonesian Voices
Education is undeniably one of the most crucial pillars
in building a strong base for the country’s economy.
With the provision of more educated people, the
country is able to utilize the skilled resources and a
larger human capital to reap benefits in the long-run.
In compliance to the Millennium Development Goals
(MDGs) set for 2015, Indonesia has been striving to
improve the quality of and access to education. With
this goal, it was aimed to develop a stronger foundation
for the society and effectively emerge out of the Asian
financial crisis aftermath that has adversely affected
the education quality in the country.
Education in Indonesia
Indonesia has numerous challenges in its effort to
improve the quality of education, with ineffectiveness
and under-utilization being a major concern. Indonesia
has one of the lowest teacher-student ratios in the
world and a considerable drop-out rate to cope with.
In addition, the distribution of teachers in Indonesia
is unequal. The utilization of the budget seems
ineffective with most of the spending going into the
teachers’ salaries instead of building more schools and
ke gaji guru daripada pembangunan sekolah dan
penyediaan dana bantuan pendidikan bagi siswa
prasejahtera.
Dengan distribusi sekolah yang tersebar ke seluruh
penjuru nusantara, mengelola sistem dan menerapkan
perubahan bukan hal yang mudah dilakukan. Jelas
bahwa situsasi yang kompleks ini membutuhkan
upaya, waktu, dan pembiayaan yang konsisten untuk
dapat memberikan hasil dan menciptakan tenaga
kerja terampil yang dibutuhkan sebagaimana yang
ditetapkan dalam rencana 2030.
Mengejar Ketertinggalan Kualitas
Pendidikan Indonesia dengan Negara Lain
Indonesia memiliki cita-cita yang tinggi. Untuk
menjadi negara dengan perekonomian terkuat di dunia,
Indonesia harus menetapkan standar pendidikan yang
setara dengan negara maju yang memiliki kualitas
internasional, misalnya, AS dan Inggris sebagai negara
tujuan favorit para calon mahasiswa di dunia. Negara
tetangga seperti Australia dan Malaysia juga telah
menunjukkan kemajuan. Sayangnya, tidak banyak
universitas Indonesia yang sudah mengembangkan
image tersebut dan masuk ke dalam daftar universitas
terbaik di dunia.
Berdasarkan statistik tahun 2012, AS, Inggris, dan
Australia memiliki tingkat melek huruf sebesar 99
persen sementara Malaysia baru mencapai 88,7
persen. Indonesia sendiri cukup unggul dengan 92
persen. Namun demikian, kenyataannya mungkin
berbeda di mana kemungkinan akan pengembangan
lebih lanjut selalu terbuka.
Di lain sisi, menurut studi yang dikaji baru-baru ini
oleh Organization for Economic Co-operation and
Development (OECD), kemampuan membaca dan
berhitung para (maha)siswa AS, Inggris, dan Australia
berusia 16 hingga 24 tahun berada di bawah Asia
dan Eropa. Anggaran yang dialokasikan, metode
pengajaran yang diterapkan, dan mutu guru negara
maju benar-benar memberi perbedaan yang nyata.
Jika banyak calon mahasiswa Indonesia yang
mengenyam pendidikan tinggi di luar negeri demi mutu
pendidikan dan peluang kerja yang lebih baik, fasilitas
pendidikan masih harus terus dikembangkan untuk
mempertahankan pekerja Indonesia terampil yang
dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Melalui upaya
yang dikerahkan oleh para pihak yang berwenang
yang menentukan arahan bagi kemajuan negara,
upaya berkelanjutan dengan strategi yang matang
adalah kunci untuk mencapai mutu pendidikan yang
prima setara dengan negara maju di tahun ke depan.
Sumber: http://www.globalindonesianvoices.com
providing financial assistance to students from low-income
families.
With schools located across the archipelago, it was
difficult to manage a unified system and to implement
new changes. Clearly, it is a complex situation that
will need consistent effort, time and finance to
reap concrete results and provide the country with
the much needed skilled workforce it is planning to
achieve as per goals set for 2030.
Catching Up on Improving Indonesia’s
Education Quality
Indonesia has high aims for growth. To become
one of the strongest economies in the world, it has
to set education standards in par with developed
countries whose education is a global benchmark.
For instance, USA and UK are popular targets for
students from around the world to pursue quality
education. Neighboring Australia and Malaysia have
also progressed well in this regard, however, not many
Indonesian universities have been able to develop that
image and top the global list for best universities.
As of 2012 statistics, USA, UK and Australia have a 99
percent literacy rate while Malaysia has 88.7 percent.
Keeping this in mind, Indonesia seems to be doing well
with an over 92 percent literacy rate. However, the
ground realities seem to vary and there is always room
for major improvements.
On the other hand, results of a major study, recently
conducted by Organization for Economic Co-operation
and Development (OECD), shockingly reveal that
literacy and numeracy aptitude for USA, UK, and
Australian students aged between 16 to 24 years
old are trailing behind their Asian and European
counterparts. The budgets set by developed countries,
the teaching methods employed, and the qualities of
teachers are clearly gives an edge.
While many Indonesian students seek higher education
abroad to get a better qualification and job prospects,
developing education facilities to retain the pool of
skilled Indonesian talents is a demanding requisite
for the Indonesian society. Though efforts employed
by Indonesian authorities give the right direction
towards the country’s progression, consistent efforts
along with a strategic depth is the key to achieving
superior quality education standards in Indonesia and
to rising as a developed economy in the coming years.
Source: http://www.globalindonesianvoices.com

Give2Education:
Educate a Child, Grow a Nation
Jakarta, 20 Maret 2014 – Putera Sampoerna
Foundation (PSF), the first social business institution
in Indonesia, has just launched Give2Education (www.
give2education.com), an online donation portal
specifically designed on account of increasing the
access to quality education in Indonesia from Aceh to
Papua. Through this portal, PSF invited the community
to participate as the donors.
The more individuals sign up, the more Indonesia’s
teenagers are able to continue to higher education
and cherish their dreams.
As a secure and trusted donation portal, Give2Education
will prepares individual report for every educational
donation. “Informational transperancy forms a crucial
part in Give2Education as all community members are
responsible for the educational quality of Indonesia’s
children. This portal makes a real breakthrough in
Indonesia’s educational quality enhancement since
every donor has their freedom in deciding the type
and amount of their donations,” explained Nenny
Soemawinata, Managing Director at PSF.
Donations from online donors will be realized into
student assistance, school apparatus and school
facilities. The donation will be channeled through
PSF to top performing students from underprivileged
family at Akademi Siswa Bangsa Internasional (ASBI).
“With Give2education.com and ASBI, we would
contribute to Indonesia’s better future,” closed Nenny.
MAKE A DIFFERENCE
Give2Education:
Mendidik Anak, Menumbuhkan Bangsa
Jakarta, 20 Maret 2014–Putera Sampoerna Foundation
(PSF), institusi bisnis sosial pertama di Indonesia,
hari ini resmi meluncurkan Give2Education (www.
give2education.com), sebuah portal donasi daring
yang dirancang khusus untuk membantu meratakan
akses dan meningkatkan kualitas pendidikan anak
Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua. Melalui
portal donasi ini, PSF mengajak masyarakat untuk
berpartisipasi aktif menjadi donatur daring.
Semakin banyak individu yang berpartisipasi dan
berdonasi, semakin banyak remaja Indonesia yang bisa
melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi
sehingga mampu mewujudkan cita-citanya.
Sebagai portal donasi yang aman dan terpercaya,
Give2Education juga menyediakan pelaporan secara
pribadi atas donasi pendidikan yang disalurkan.
“Keterbukaan informasi merupakan bagian penting
dari Give2Education karena kualitas pendidikan anak
Indonesia merupakan tanggung jawab sosial seluruh
masyarakat Indonesia. Portal donasi ini merupakan
terobosan dalam meningkatkan kualitas pendidikan
di Indonesia karena para donatur dapat menentukan
sendiri wujud penyaluran donasinya,“ terang Nenny
Soemawinata, Managing Director PSF.
Donasi dari para donatur daring akan diwujudkan
dalam bentuk dana bantuan pendidikan, perlengkapan
sekolah, dan fasilitas pendukung pendidikan. Donasi
tersebut akan disalurkan PSF kepada para siswa
berprestasi yang berasal dari keluarga prasejahtera
melalui Akademi Siswa Bangsa Internasional (ASBI).
“Melalui Give2education.com dan ASBI, kami berharap
bahwa kita dapat ikut membantu Indonesia untuk
menjadi bangsa yang maju,” tutup Nenny.

THE FOUR PILLARS
EDUCATION ENTREPRENEURSHIP
In working to promote economic progress, Putera Sampoerna
Foundation (PSF) has created the Sampoerna School System (SSS)
to prepare and empower the youth who shape our future. SBEE is a
unique, multi-entry, multi-exit international education pathway and
personalized return path system. SSS comprises Koperasi Siswa Bangsa
(KSB); Akademi Siswa Bangsa Internasional (ASBI), formerly Sampoerna
Academy; and Universitas Siswa Bangsa Internasional (USBI). PSF
School Development Outreach (PSF-SDO) is another initiative aimed to
improve the quality of schools in Indonesia.
MEKAR Entrepreneur Network (MEKAR) is one of Putera Sampoerna
Business units. This particular unit runs an entrepreneurship program
to identify and connect business owners and investors to create
more successful and sustainable businesses. The program encourages
micro, small, and medium enterprises to grow faster and create more
work fields that can aid in Indonesia’s economic development and
increase in welfare.
Dalam melakukan bagiannya mendorong kemajuan ekonomi, Putera
Sampoerna Foundation (PSF) mengawali dengan remaja yang akan
membentuk masa depan. Dengan kemampuan yang ada menerapkan
Sampoerna School System (SSS), sebuah sistem jalur pendidikan
internasional unik dan sistem pemberian kembali yang personal.
SSS meliputi Koperasi Siswa Bangsa (KSB); Akademi Siswa Bangsa
Internasional (ASBI), dahulu adalah Sampoerna Academy; dan
Universitas Siswa Bangsa (USBI). PSF School Development Outreach
(PSF-SDO) adalah inisiatif lain yang bertujuan meningkatkan
kualitas sekolah di Indonesia.
MEKAR Entrepreneur Network (MEKAR) merupakan salah satu unit
bisnis dari Putera Sampoerna Foundation. Unit ini memiliki program
kewirausahaan untuk mengidentifikasi dan menghubungkan para
usahawan dan peminjam dana dengan tujuan untuk menciptakan
bisnis yang sukses dan berkesinambungan. Melalui program ini
diharapkan kewirausahaan dari sisi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
akan berkembang lebih pesat dan menciptakan lebih banyak lapangan
kerja yang bisa membantu pertumbuhan ekonomi dan peningkatan
kesejahteraan di Indonesia.
Putera Sampoerna Foundation (PSF) enables women to play active
roles in the social and economic development of their communities.
A PSF initiative, Sahabat Wanita Cooperative is working to enhance
opportunities for Indonesian women through health and life skills
education, vocational training and micro financing. Sahabat Wanita
is on its way to becoming the cooperative of choice for Indonesian
women, enhancing their contribution to family income and welfare.
With the largest Muslim population in the world, Indonesia is
capable of developing Islam-based initiatives. Bait Al-Kamil (BAK) is
a licensed independent agency that collects, manages and distributes
Islamic charitable donations like zakat, infak and shadaqah and
social funds from across Indonesia and the world. BAK assists youth
with limited economic means to enter international standard schools
and trains them to become virtuous, compassionate, intellectual and
professional future leaders. It helps to improve teacher and school
quality in Indonesia, especially in areas with inadequate education
facilities, and aids underprivileged families and victims of natural
disasters.
Putera Sampoerna Foundation (PSF) memberi wanita kesempatan
untuk berperan aktif pada perkembangan sosial dan ekonomi
di lingkungannya. Sahabat Wanita adalah inisiatif PSF dalam
meningkatkan kesempatan bagi wanita Indonesia melalui
pendidikan kesehatan dan keterampilan hidup, pelatihan kejuruan
dan pembiayaan skala mikro. Sahabat Wanita akan menjadi koperasi
pilihan wanita Indonesia, meningkatkan kontribusi mereka dalam
pendapatan dan kesejahteraan keluarga.
Dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia berpotensi
untuk mengembangkan inisiatif berbasis ajaran Islam. Bait Al-Kamil
(BAK) adalah agen independen berlisensi yang mengumpulkan,
mengelola dan mendistribusikan donasi berdasar ajaran Islam seperti
zakat, infaq dan shadaqah dan dana sosial dari seluruh Indonesia dan
dunia. BAK membantu remaja kurang mampu untuk dapat mengikuti
sekolah berstandar internasional dan melatihnya menjadi pemimpin
berbudi luhur, penuh kasih sayang, terpelajar dan profesional. BAK
juga bantu meningkatkan kualitas pengajar dan sekolah di Indonesia,
khususnya di area berfasilitas pendidikan kurang layak, dan menolong
keluarga kurang mampu dan korban bencana alam.
WOMEN
EMPOWERMENT
COMPASSIONATE
RELIEF
Six bilingual students from Huntingtower School, Australia paid a
visit to ASBI – the Sampoerna Academy between 4 and 13 April.
Two weeks earlier, PSF hosted MOU signing ceremony between
USBI – the Sampoerna University and Louisiana State University.
Enam siswa bilingual dari Huntingtower School, Australia
mengunjungi ASBI—the Sampoerna Academy pada 4-13 April.
Dua minggu sebelumnya, PSF menggelar acara penandatanganan
MOU antara USBI dan Louisiana State University.
From the past February to March 2014, MEKAR Entrepreneur
Network cooperated with two credit unions, namely Prima
Wahana, South Jakarta and Mitra Niaga Utama, Depok as the
new partners financing Indonesia’s micro business.
Bulan Februari dan Maret 2014 lalu, MEKAR Entrepreneur
Network menjalin kerja sama dengan dua koperasi simpan
pinjam, yaitu Prima Wahana, Jakarta Selatan dan Mitra Niaga
Utama, Depok sebagai mitra pendanaan usaha mikro Indonesia.
In collaboration with Sampoerna Group and Manulife Indonesia, Bait
Al-Kamil provided a hand to flood victims whom severely affected
in Jakarta, Tangerang and Bekasi by distributing 2,000 aid packages
in person.
Bekerja sama dengan Sampoerna Group dan Manulife Indonesia,
Bait Al-Kamil berupaya meringankan beban para korban banjir yang
paling membutuhkan di Jakarta, Tangerang, dan Bekasi dengan
mendistribusikan 2.000 paket bantuan secara langsung.
Fundraising Director of PSF Ari Kunwidodo along with Corporate
Affairs Director of PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Solihin officially
launched a program called Women Economic Empowerment
through Sangkuriang Catfish Farming at Gadog village, Ciawi, Bogor.
Direktur Penggalangan Dana PSF Ari Kunwidodo bersama
Direktur Urusan Perusahaan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Solihin
meresmikan Program Pemberdayaan Ekonomi Wanita melalui
Usaha Budi Daya Lele Sangkuriang di Desa Gadog, Ciawi, Bogor.

EDUCATION
Aksi Tanggap Banjir
Siswa ASBI dan IRSI
DKI Jakarta
Jakarta, 26 Januari 2014—Sejumlah siswa ASBI
berpartisipasi dalam Aksi Sosial Tanggap Banjir Ikatan
Relawan Sosial (IRSI) DKI Jakarta 2014. Kegiatan yang
diselenggarakan pada hari Minggu ini bertujuan untuk
membantu para korban bencana banjir yang tinggal
di pinggiran Sungai Ciliwung, tepatnya di RT 001/RW
007, Condet dan Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Dengan antusias, para siswa ASBI menyerahkan
bantuan berupa alat kebersihan, seperti kain pel,
sabun, dan lain-lain. Mereka juga aktif menyiapkan
paket bantuan banjir yang telah dikumpulkan
di Posko Sekretariat IRSI DKI Jakarta sebelum
mendistribusikannya kepada masyarakat korban banjir
di daerah Condet dan Cililitan. Dalam kesempatan
yang sama, mereka membantu membersihkan kotoran
sisa banjir di sebuah musala di daerah Balekambang.
“Wujud nyata dari kepedulian para siswa ASBI turut
mensukseskan pendistribusian bantuan kepada korban
banjir,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal IRSI Agus
Priambodo. “Pesan kami, terus pertahankan nilai-nilai
kepedulian terhadap sesama. Salut untuk para siswa
ASBI,” imbuhnya seraya tersenyum.
ASBI Students Joins
IRSI of DKI Jakarta in
Flood Response Activity
Jakarta, 26 Januari 2014 – A number of ASBI students
participated in a Flood Response Activity with Ikatan
Relawan Sosial Indonesia (IRSI) of DKI Jakarta 2014.
Taking place on Sunday, this activity was aimed at
helping flood victims settling on Ciliwung riverbank,
particularly at Neighborhood Association 001/Citizens
Association 007, Condet and Cililitan, Kramat Jati, East
Jakarta.
With great enthusiasm, ASBI students handed over
cleaning tools, such as mops, cleanser, etc. They
had prepared the donation packages collected in
the IRSI Secreatariat Office of DKI Jakarta before
they distributed them to the community in Condet
and Cililitan. They also helped cleaning a mushola in
Balekambang from the dirt after flood.
“The care shown by ASBI students speeds up the
distribution process of donations,” said the Deputy
Secretary-General of IRSI Agus Priambodo. “We expect
that they can keep this compassionate values. We
highly appreciated them,” he added smiling.
Hari Ilmiah ASBI 2014
Bogor, 7-8 Maret—Hari Ilmiah ASBI 2014 digelar.
Selama dua hari, 35 kelompok dari kelas XI
memamerkan Karya Tulis Ilmiah (KTI) mereka. KTI yang
mereka buat dalam Hari Ilmiah ASBI 2014 merupakan
bagian dari tugas mata pelajaran bahasa Indonesia.
Setiap kelompok mempersiapkan KTI mereka dengan
bantuan pengawasan dari seorang guru pembimbing
selama empat bulan terhitung dari penyampaian teori.
“Hari Ilmiah ASBI 2014 bertujuan untuk merangsang
kepekaan siswa terhadap isu-isu global dari sudut
pandang ilmiah sekaligus mempertajam kemampuan
siswa dalam mentransliterasikan pengamatannya
tersebut ke dalam tulisan ilmiah. Acara ini
mengintegrasikan semua keilmuan yang diekstrak dan
ditransformasikan ke dalam teks,” ujar Aria Agung
W.K., guru bahasa Indonesia selaku Project Manager.
Meski Hari Ilmiah ASBI 2014 bukan sepenuhnya
kompetisi, panitia tetap mengapresiasi kelompok
dengan skor tertinggi yang berhasil diraih oleh Mia
Rismalia, Faiz Zulfan, Neng Rima, Ressa Safira, dan
Surya Dwi Fachrozie. Di bawah supervisi Gema Ikrar
Muhammad, S.Si., mereka memikat dewan juri dengan
KTI mereka yang berjudul “Pemanfaatan Sampah
Organik Sebagai Eko-Enzim untuk Digunakan sebagai
Pembersih Lantai”. Selain dewan juri, penilaian juga
diberikan oleh para pengunjung untuk memilih Stan
Termenarik dan KTI Favorit yang dimenangkan oleh KTI
berjudul “Pemanfaatan Kulit Manggis sebagai Nutrisi
Tambahan Siap Saji dalam Bentuk Serbuk” dan “Alarm
Sederhana Pendeteksi Ketinggian Air”.
ASBI’s Science Day 2014
Bogor, 7-8 Maret — ASBI’s Science Day 2014 was held
in great success. For two days, 35 groups of grade XI
students displayed their scientific writing as a part of
their Bahasa assignments. Every group prepared their
writing under a mentor’s supervision for about four
months starting from theory proposal.
“ASBI’s Science Day 2014 is aimed at nurturing
students’ sensitivity in global issues from scientific
perspectives as well as honing their skills in
transliterating their observation into textual discourse
using scientific language. This activity integrated all
subjects extracted and transformed into text,” said
Aria Agung W.K., a Bahasa teacher also acting as the
Project Manager.
Although ASBI’s Science Day 2014 did not fully follow
competition format, the committee still appreciated
the group with the highest mark as scored by Mia
Rismalia, Faiz Zulfan, Neng Rima, Ressa Safira and
Surya Dwi Fachrozie. Under a close supervision from
Gema Ikrar Muhammad, S.Si., their writing entitled
“Organic Waste as Floor Cleansing Eco-Enzyme” won
the panelits’ hearts. Other than from the panel, the
judgement was also made by the visitors who voted
on their favorite display and writing. These categories
were won by two pieces of writing entitled respectively
“Mangosteen Peel as Nutrient Supplements Powder”
and “Simple Water Level Detector”.

EDUCATION
ASBI Membuka
Pendaftaran untuk
Siswa Reguler
Jakarta, Bogor, dan Banjarmasin, 6 Februari-16 April
2014–Untuk menarik minat para lulusan SMP menjadi
siswa regular di Akademi Siswa Bangsa Internasional
(ASBI) – the Sampoerna Academy, unit rekrutmen
sekolah secara khusus mengadakan berbagai kegiatan
perekrutan, seperti presentasi ke SMP, kelas percobaan,
dan ujian masuk.
Menyadari minimnya kesadaran para siswa SMP
mengenai ASBI, tim sekolah terlebih dahulu
menyajikan presentasi kepada 161 peserta di SMP
Negeri 6 Banjarmasin, SMP Negeri 1 Banjarmasin, dan
SMP Negeri 11 Jakarta. Dalam kesempatan ini, mereka
belajar mengenai program-program unggulan ASBI,
termasuk program kepemimpinan dan keterampilan
hidup.
Selepas mengenalkan ASBI kepada para peserta,
acara dilanjutkan dengan menggelar kelas percobaan
kepada 30 peserta yang penasaran akan pengalaman
belajar berkualitas dari para guru yang kompeten.
Mereka secara kreatif menggabungkan kurikulum
nasional dan internasional menjadi kegiatan belajar
yang menyenangkan sehingga para calon siswa betah
berinteraksi satu sama lain hingga setengah hari.
Berbekal informasi yang diperoleh melalui kelas
percobaan, 19 lulusan SMP dari delapan sekolah
di tiga kota ikut merebutkan kursi di ASBI. Dengan
suksesnya rangkaian kegiatan ini, kami berharap akan
semakin banyak siswa regular ASBI yang bergabung di
masa yang akan datang
ASBI Opens Up
Opportunity for
Regular Students
Jakarta, Bogor and Banjarmasin, 6 Februari-16 April
2014 – In order to attract junior high school graduates
to joining regular program at Akademi Siswa Bangsa
Internasional (ASBI) – the Sampoerna Academy, the
recruitment unit held several recruitment activities,
such as carrying out presentation to junior high
schools, trial class and entrance test.
Due to the lack of awareness among those
prospective students, the unit gave presentation to
161 participants at SMP Negeri 6 Banjarmasin, SMP
Negeri 1 Banjarmasin and SMP Negeri 11 Jakarta.
On this occasion, they learned about ASBI’s winning
features, including Pathway to Leadership and Lifelong
Learning.
After the participants fully understood what ASBI
is, the unit continued with organizing trial class to
30 curious participants eager to experience quality
education from competent teachers. ASBI innovates
holistic education which combines national and
international curricula to create a sound environment
to learn. This fun demo successfully made the
participants stay engaged for a half day.
Nineteen participants satisfied with the trial class
from eight schools in three cities can compete to
enroll at ASBI by joining the entrance test held on site.
Ending in success, the unit believes that more regular
prospective students will partake in ASBI’s holistic
education.
21st Century Learning
Design Workshop with
Microsoft Partners in
Learning
Merancang Metode
Belajar Abad 21
bersama Microsoft
Partners in Learning
Yogyakarta, 31 Januari-2 Februari 2014–Bekerja sama
dengan Microsoft Partners in Learning Indonesia,
Faculty of Education USBI menggelar lokakarya
mengenai Rancangan Metode Belajar Abad 21
di Yogyakarta pada 31 Januari hingga 2 Februari
2014. Lokakarya tiga hari yang bertempat di SMA
Negeri Sewon 1 Yogyakarta ini difasilitasi oleh
Desyarti Safarini, M.Pd. dan Yuni Chairani, M.Sc.
dari Departemen Pendidikan Matematika. Mewakili
sekolah-sekolah di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan
Kalimantan Timur, dua puluh sembilan guru ikut serta
dalam acara ini.
Lokakarya ini memperkenalkan kepada para peserta
mengenai rubrik Rancangan Metode Belajar Abad
21 dalam enam topik, yaitu kerja sama, konstruksi
pengetahuan, penataan diri, pemecahan masalah
aktual dan inovasi, pemanfaatan teknologi informasi
dan komputer untuk belajar, dan komunikasi terampil.
Setelah menyelesaikan pelatihan, para peserta
diharapkan dapat menggunakan rubrik untuk
merancang kegiatan belajar untuk praktik mengajar
mereka sendiri. Para peserta berpendapat bahwa
rubrik tersebut cocok untuk merancang kembali
kegiatan belajar dan mereka mendukung para guru
untuk membangun praktik mengajar inovatif agar
dapat menjawab tantangan dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta, 31 January-2 February 2014 – In
collaboration with Microsoft Partners in Learning
Indonesia, the USBI Faculty of Education conducted
a 21st Century Learning Design (21CLD) workshop in
Yogyakarta on 31 January to 2 February 2014. The
three-day workshop took place at SMA Negeri Sewon
1 Yogyakarta, facilitated by Ms. Desyarti Safarini,
M.Pd. and Ms. Yuni Chairani, M.Sc. of the Department
of Mathematics Education. Twenty-nine teachers
participated, representing schools in Central Java, East
Java, and East Kalimantan.
The workshop introduced teachers to 21st Century
Learning Design rubrics on six key topics: collaboration,
knowledge construction, self-regulation, real-world
problem-solving and innovation, use of ICT for
learning, and skilled communication.
After completing the training, teacher-participants
are expected to be able to use the rubrics to design
learning activities for their own teaching practices.
Participants commented that the 21 CLD rubrics
are relevant tools for redesigning learning activities
and that they support teachers to build innovative
teaching practices to meet the challenges of the new
2013 Indonesian Curriculum.

EDUCATION
USBI Researcher
Develops Breakthrough
Method to Create
World’s Smallest
Processor Chip
Peneliti USBI
Menciptakan
Terobosan dalam
Metode Pengembangan
Chip Prosesor Terkecil
di Dunia
Tokyo, 20 Februari 2014–Salah seorang dosen Faculty
of Science and Technology USBI, Dr. Muhammad
Danang Birowosuto, mempublikasikan hasil studi
termutakhir yang dilakukan dengan kerja sama Nippon
Telegraph and Telephone (NTT) dalam jurnal sains
Nature Materials pada 20 Februari 2014.
Studi tersebut menemukan motode baru dalam
mengembangkan kinerja chip silikon dengan
menempatkan compound semiconductor nanowire
pada silicon photonic crystal, sehingga menciptakan
optical nanocavity pada area yang tidak terbatas
pada chip. Metode ini memungkinkan terjadinya
penggabungan nanophotonic devices dalam jumlah
besar berbasiskan compound semiconductors pada chip
silikon. Chip tersebut diharapkan dapat menghasilkan
pemrosesan luar biasa cepat dengan konsumsi daya
yang jauh lebih sedikit daripada metode yang ada
saat ini. Chip ini akan sangat berguna pada aplikasi
Tokyo, 20 February 2014 – Dr. Muhammad Danang
Birowosuto of USBI’s Faculty of Science and
Technology published the results of a groundbreaking
study conducted in cooperation with Nippon Telegraph
and Telephone (NTT) in the science journal Nature
Materials on 20 February 2014.
The study uncovered a novel method of improving
silicon chip performance by placing a compound
semiconductor nanowire on a silicon photonic crystal,
creating an optical nanocavity at an arbitrary place
on the chip. This method enables the integration of
a large number of nanophotonic devices based on
compound semiconductors on a silicon chip, which
is expected to lead to ultrafast processing with less
power consumption than current methods require.
Such a chip will be useful for the telecommunication
applications in the future as there will be a shortage
in the energy.
Integrating Technology
in the Classroom
with Telkomsel
and Microsoft
Menggunakan
Teknologi dalam Kelas
bersama Telkomsel
dan Microsoft
Jakarta, 13-17 January 2014 – The USBI Faculty of
Education conducted a workshop entitled Telkomsel
Mengajar untuk Indonesia (TMUI) in collaboration
with Telkomsel and Microsoft Partners in Learning
(PIL). The workshop was conducted at USBI’s campus
in Jakarta on 13-17 January 2014, and attended by
25 selected students of education, who travelled
from 13 universities in 12 cities in Indonesia to learn
and practice methods for using Information and
Communication Technology (ICT) in teaching and
learning in their respective hometowns.
Members of the “digital native” generation have spent
their entire lives surrounded by digital communication
devices; these gadgets are actually powerful tools
for learning. The use of ICT to improve the quality of
education has been widely accepted by theorists, but
many teachers in schools rarely use ICT as part of their
daily teaching. The TMUI workshop’s goal is to promote
the use of ICT for engaged learning in schools across
Indonesia, and to facilitate youth active participation
in education sectors through ICT.
Participating students gained knowledge and skills in
developing teaching materials using ICT, professional
Jakarta, 13-17 Januari 2014–Faculty of Education
USBI menggandeng Telkomsel dan Microsoft Partners
in Learning (PIL) dalam mengadakan lokakarya
yang bertajuk Telkomsel Mengajar untuk Indonesia
(“Telkomsel Teaches for Indonesia”). Lokakarya yang
diadakan di kampus USBI di Jakarta dari 13 hingga
17 Januari 2014 dihadiri oleh 25 mahasiswa program
pendidikan terpilih yang berasal dari 13 universitas
di 12 kota di Indonesia untuk mempelajari dan
mempraktikan metode-metode dalam penggunaan
teknologi informasi dan komputer dalam kegiatan
belajar-mengajar di kota asal mereka masing-masing.
Generasi saat ini tumbuh dengan dikelilingi perangkat
digital yang dapat digunakan sebagai alat yang
efektif untuk belajar. Meskipun para pakar telah
menganggap bahwa penggunaan teknologi informasi
dan komputer dapat meningkatkan mutu pendidikan,
masih banyak guru sekolah yang membiasakan untuk
menggunakannya dalam kegiatan mengajar mereka
sehari-hari. Lokakarya kali ini bertujuan untuk
mempromosikan penggunaan teknologi informasi dan
komputer di seluruh Indonesia dan memfasilitasi para
pemuda untuk berperan aktif dalam sektor pendidikan
melalui teknologi informasi dan komputer.
ethics of teachers, pedagogy, and the use of technology
in the teaching and learning process. All participants
were provided with Microsoft 365 materials to
support their activities when they return to the field
as educators. The workshop included a school visit to
provide an opportunity for participating students to
observe teaching and learning activities in school and
to practice their pedagogical skills.
Upon completing the five-day workshop, participants
returned to their hometowns to implement their new
knowledge and skills. Facilitators from the Faculty of
Education will conduct monitoring and engagement
with each of them for one semester. Through the
workshop and subsequent monitoring, the Faculty of
Education, Telkomsel, and Microsoft PIL hope to make
progress toward establishing duplicable best practices
for young generations using ICT.
Para mahasiswa yang berpartisipasi memperoleh
pengetahuan dan keterampilan dalam mengembangkan
materi mengajar dengan menggunakan teknologi
informasi dan komputer, etika guru, pedagogis,
dan penggunaaan teknologi dalam proses belajar-mengajar.
Semua peserta mendapat Microsoft 365
untuk mendukung kegiatan mengajar mereka di
lapangan. Lokakarya ini juga mencakup kunjungan
sekolah sehingga para peserta berpeluang untuk
mengamati kegiatan belajar-mengajar di sekolah dan
mempraktikan keterampilan pedagogis mereka.
Setelah lokakarya lima hari ini berakhir, para peserta
kembali ke kota asal mereka untuk menerapkan
pengetahuan dan keterampilan baru. Para fasilitator
dari Faculty of Education USBI kemudian memantau
dan menjaga hubungan dengan mereka selama satu
semester. Melalui lokakarya dan pemantauan tersebut,
Faculty of Education USBI, Telkomsel, dan Microsoft
PIL berharap dapat membawa kemajuan dalam
menduplikasi praktik terbaik bagi generasi pengguna
teknologi informasi dan komputer.

EDUCATION
telekomunikasi di masa di mana kesediaan energi akan
semakin terbatas.
Artikel lengkap dapat Anda baca di sini: M.D.
Birowosuto, A. Yokoo, G. Zhang, K. Tateno, E. Kuramochi,
H. Taniyama, M. Takiguchi, and M. Notomi, Movable
High-Q Nanoresonators Realized by Semiconductor
Nanowires on a Si Photonic Crystal Platform, Nature
Materials (2014).
The full article in Nature Materials can be found
here: M.D. Birowosuto, A. Yokoo, G. Zhang, K. Tateno,
E. Kuramochi, H. Taniyama, M. Takiguchi, and M.
Notomi, “Movable High-Q Nanoresonators Realized
by Semiconductor Nanowires on a Si Photonic Crystal
Platform”, Nature Materials (2014).
Building
Entrepreneurship
through MSME
UMKM Menghidupkan
Kewirausahaan
Jakarta, 21 Februari 2014–Faculty of Business
Universitas Siswa Bangsa Internasional (USBI)—the
Sampoerna University mempublikasikan UMKM
Outlook 2014: Building Entrepreneurship through
Micro, Small, and Medium Enterprises, yakni sebuah
kajian yang menganalisis permasalahan dasar yang
dihadapi oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
(UMKM) di Indonesia.
Gubernur Jakarta Joko Widodo memberikan kata
sambutan dalam seminar yang dihadiri oleh 300 tamu.
Selain beliau, Direktur Pemasaran Bank DKI Mulyatno
Widodo dan Kepala Tanggung Jawab Sosial dan
Lingkungan (TJSL) BRI Eko Prasetyo juga ikut memberi
sepatah-dua kata.
Seminar ini menguraikan permasalahan yang dihadapi
oleh UMKM di Indonesia, termasuk buruknya gambaran
masyarakat, terbatasnya dukungan dari pemerintah,
sulitnya memulai usaha, perpajakan, kurangnya kerja
sama di antara institusi, kurangnya keterampilan
manajemen, rendahnya mutu produk dan sumber daya
manusia, terbatasnya kemampuan dan pengetahuan
pemasaran, dan sulitnya memperoleh kredit.
Analisis atas permasalahan tersebut menjadi bagian
dari filosofi USBI dalam kontribusi kepada masyarakat.
Salah satu tujuan layanan kemasyarakatan Faculty of
Business USBI adalah mengembangkan kemampuan
manajemen para praktisi UMKM di Indonesia.
“Kami telah meminta Faculty of Business USBI
untuk secara aktif membantu perkembangan UMKM
sehingga usaha mereka dapat terus tumbuh. Contoh
interaksi yang dibangun dengan UMKM adalah
mahasiswa USBI sendiri. Banyak dari mereka yang
Jakarta, 21 February 2014 – The Faculty of Business
of Universitas Siswa Bangsa Internasional (USBI) –
the Sampoerna University released a study analyzing
the fundamental problems faced by Micro, Small, and
Medium Enterprises (MSME) in Indonesia, entitled
“UMKM Outlook 2014: Building Entrepreneurship
through Micro, Small, and Medium Enterprises.”
Jakarta Governor Joko Widodo delivered the keynote
speech at the official release event – a seminar
attended by about 300 guests. Other speakers included
Mulyatno Widodo, Marketing Director of Bank DKI,
and Eko Prasetyo , Head of CSR BRI.
The seminar outlines problems faced by MSME in
Indonesia, including public image issues, limited
government support, the difficulty of starting a
business, tax problems, lack of coordination among
institutions, lack of management skills, poor product
quality, poor human resources, limitations of marketing
capabilities and of market information, and difficulties
in accessing credit.
Work by Faculty of Business scholars in analyzing these
problems is motivated in part by USBI’s philosophy of
societal contribution. One of the Faculty’s community
service goals is to enhance the managerial capacity of
MSME in Indonesia.
“We have commissioned the faculty to actively
assist in the development of MSME so that these
businesses are better prepared to grow sustainably.
This interaction with MSME is an example for our
students, many of whom will enter the business world
as entrepreneurs in the near future,” explains Prof. Dr.
M. Aman Wirakartakusumah, Rector of USBI.
With the enactment of the ASEAN Economic
Community in 2015 fast approaching, efforts to
continue to improve the competitiveness of MSME
are especially relevant given that less than half of the
government’s targeted 56 million MSME are currently
ready to compete with regional free trade. The authors
of UMKM Outlook 2014 urge stakeholders to continue
to work together to support MSME – a proven driver
of economic growth.
“We at the Faculty of Business will continue to initiate
efforts and cooperation to improve the ability of
MSME according to the expertise of our faculty,” said
Prof. Dr. Adler H. Manurung, Dean of the Faculty of
Business.
Prof. Adler and the Faculty of Business team hope
that with better cooperation between government
institutions, businesses, and universities, Indonesian
MSME can actually begin to out-compete foreign
enterprises in their home country.
sebentar lagi akan memasuki dunia kewirausahaan,”
terang Prof. Dr. M. Aman Wirakartakusumah, Rektor
USBI.
Menyambut pasar bebas ASEAN pada 2015, upaya
untuk terus meningkatkan daya saing UMKM perlu
dilakukan mengingat setengah dari 56 juta UMKM
yang ditargetkan pemerintah telah dinyatakan siap.
Para penulis mendesak para pemangku kepentingan
untuk terus bekerja sama dengan UMKM—yang
terbukti meningkatkan perekonomian.
“Faculty of Business USBI senantiasa berupaya dan
membangun kerja sama untuk meningkatkan kapasitas
UMKM yang sesuai dengan keahlian fakultas,” ujar
Dekan Faculty of Business USBI Prof. Dr. Adler H.
Manurung.
Prof. Adler dan timnya berharap bahwa dengan kerja
sama yang lebih baik antara lembaga pemerintah,
usaha, dan pendidikan, UMKM di Indonesia dapat
benar-benar menguasai persaingan di negara sendiri.

EDUCATION
A Journey to Final
Exam Success
Sukses Ujian Nasional
Jakarta, Bandung, dan Surabaya, 14 Februari-4 Maret
2014–Dengan menggandeng Wonder Teen, Universitas
Siswa Bangsa Internasional (USBI)–the Sampoerna
University mengadakan Journey to Final Exam Success
(‘Menuju Kesuksesan Ujian Nasional’) ke SMA Negeri
3 Jakarta, SMA Negeri 21 Jakarta, SMA Kristen Abdi
Siswa, SMA Negeri 13 Bandung, SMA BPI 1, dan SMA
Kristen St. Carolus di tiga kota.
Sejenak melepas diri dari kesibukan di sekolah, USBI
mengundang para siswa kelas XII untuk mengendurkan
ketegangan dari persiapan UN dengan mengikuti
acara santai selama dua jam di aula masing-masing
sekolah. Sambil menunggu semua peserta hadir, acara
dimulai dengan penampilan musik dari adik kelas dan
permainan berhadiah.
Setelah pikiran para siswa mulai rileks, praktisi Neuro-
Linguistic Programming mengajak mereka untuk
menjernihkan hati dan pikiran dalam persiapan UN.
Dipandu oleh Kak Ary, mereka meluapkan semua
emosi negatif secara positif melalui doa dan pelukan.
Kegiatan yang dipercaya mengurangi stres ini
diharapkan dapat membuat mereka lebih siap secara
mental untuk menghadapi UN nanti.
Selepas acara, USBI melalui perwakilannya memberi
presentasi singkat tentang keunggulan USBI, termasuk
kesempatan meraih tiga gelar dalam empat tahun
dan akses mentransfer SKS ke universitas ternama di
AS. Tidak heran jika gerai USBI di St. Carolus ramai
dikunjungi.
Jakarta, Bandung and Surabaya, 14 February-14
March – Coordinated with Wonder Teen, Universitas
Siswa Bangsa Internasional (USBI) – the Sampoerna
University set up Journey to Final Exam Success at
SMA Negeri 3 Jakarta, SMA Negeri 21 Jakarta, SMA
Kristen Abdi Siswa, SMA Negeri 13 Bandung, SMA BPI
1 and SMA Kristen St. Carolus in three cities.
Breaking the routine of school activities, USBI
welcomed twelfth grade students to attend a two-hour
casual event at their school hall for relaxation
from Ujian Nasional (“National Exam”) preparation.
While waiting for students, musical performance from
juniors and mini games began the event.
After the students made their minds relaxed, a Neuro-
Linguistic Programming practitioner Ary guided them
to pour their heart out. He also led the prayer for
peaceful mind in preparation for Ujian Nasional.
As the last session ended, USBI through its
representatives provided a brief presentation on USBI’s
winning features, including options to pursue three
degrees in four years and access to transfer credits to
prominent universities in the US. Clearly, USBI booth
was overflowing with the interested students.
Creating Healthy
Habits from School
Mengajarkan Pola
Hidup Sehat di Sekolah
Jakarta, 27-29 Januari 2014–Pola hidup sehat perlu
dibentuk sejak dini di mana sekolah merupakan salah satu
tempat terbaik untuk memulainya. Di tahun 2014, Cigna
Insurance bersama PSF School Development Outreach
(PSF-SDO), sebagai fasilitator, menyelenggarakan
program peningkatan kualitas pendidikan dengan
tema “Pendidikan Pola Hidup Sehat Berbasis Sekolah”
di SD Negeri 10 Johar Baru, Jakarta Pusat.
Program ini dilaksanakan untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup
sehat melalui berbagai aktivitas sekolah, memperkaya
pengetahuan dan keterampilan pedagogis para guru.
Melalui lokakarya, para guru dan manajemen sekolah
mempelajari tentang keterampilan manajemen dan
kepemimpinan sekolah untuk menciptakan sekolah
yang sehat, aman, dan nyaman.
PSF-SDO bertindak sebagai penyelenggara acara
sekaligus mediator yang menjembatani pihak sekolah
dengan donor yang ingin mendukung tujuan positif
di balik program ini. Melalui program ini, diharapkan
sekolah dapat menjadi tempat belajar yang aman dan
nyaman bagi para siswa.
Jakarta, 27-29 January 2014 – Healthy habits need
to be formed early. SD Negeri 10 Johar Baru is a
good way to start. In 2014, Cigna Insurance with PSF
School Development Outreach, as the facilitator, held
the ”Creating Healthy Habits from School” event that
was attended by teachers and principal of SD Negeri
10 and SD Negeri 31 Johar Baru, Central Jakarta.
This program was initiated to increase the awareness
of healthy habit through school-based activities,
at the same moment enhance the teachers’ ability
and pedagogic skills. Through teachers and school
management workshops, they broaden their school
management and leadership skills to create a healthy,
clean and pleasant environment.
PSF-SDO play their role as the event initiator and
mediator between school and donors that were excited
to support the program. We believe that the program
can transform the school to be conducive to learning.

Relawan HSBC
Mengajak
Meningkatkan Peran
Masyarakat di Sekolah
Jakarta, 25-28 Februari 2014–Sebagai wujud komitmen
HSBC untuk terhadap dunia pendidikan, HSBC
mendukung PSF School Development Outreach (PSF-SDO)
untuk melaksanakan program berbasis pendidikan
bagi para guru, kepala sekolah, dan murid di SD Negeri
5 dan SD Negeri 6 Petamburan, Jakarta Pusat. Bulan
Februari 2014 merupakan kegiatan awal dari program
yang akan berjalan selama dua tahun hingga 2016.
Program yang dijalankan untuk guru dan kepala sekolah
adalah pelatihan pengembangan profesionalisme
yang meliputi pemahaman gaya belajar siswa dan
manajemen kelas. Para guru diajak untuk memfasilitasi
kebutuhan dan gaya belajar yang berbeda-beda melalui
kondisi kelas yang kondusif.
Program yang dijalankan untuk siswa adalah HSBC
Employee Volunteering Day (‘Hari Relawan HSBC’), di
mana para karyawan HSBC terjun langsung ke sekolah
untuk memberi penyuluhan kepada siswa. Disertai
dengan praktik langsung, tiap karyawan menyampaikan
penyuluhan dengan topik yang berbeda-beda.
HSBC berharap dapat memberikan sumbangsih nyata
dalam pengembangan kualitas pendidikan baik bagi
sekolah dan komunitasnya secara “Whole-School
Approach”.
Increasing School
Community
Engagement with
HSBC Volunteers
Jakarta, 25-28 February 2014 – HSBC is committed to
supporting the education in Indonesia and involving
its employees in the process. Partnering with PSF
School Development Outreach, held an education
driven program for teachers, principals, and students
of SD Negeri 5 and SD Negeri 6 Petamburan, Central
Jakarta. Starting from February 2014, the program will
run for two years until 2016.
The program intended for teachers and principals covered
a variety of topics in professional development, including
understanding students’ learning styles and school
management. Teachers were encouraged to design
condusive classrooms and facilitate various students’
needs and their learning styles.
The program intended for students, called HSBC
Employees Volunteering Day, allowed HSBC
employees to provide students counseling in person.
Each employee delivered a different topic through
demonstration.
Through interaction established between the school
and community, HSBC wished that they could
contribute to the improvement of education quality
through Whole-School Approach.
Strengthening
Curriculum 2013
through Training
in Creative and
Cooperative Learning
Penguatan Kurikulum
2013 dengan Pelatihan
Pendidikan Kreatif dan
Kooperatif
Pasuruan, Jawa Timur, November 2013-Januari 2014–
Sebagai bagian dari program tanggung jawab sosialnya,
Cargill Sorini bersama PSF School Development
Outreach (PSF-SDO) dan Dinas Pendidikan Pasuruan,
terus memberikan dukungan mereka bagi masyarakat.
Kali ini program “Peningkatan Kualitas Sekolah”
ditujukan kepada tiga sekolah di Pasuruan, Jawa Timur,
yakni SMP Negeri 1 Pandaan, SMP Negeri 1 Gempol,
and SMP Negeri 2 Gempol.
Ketiga sekolah in diharapkan dapat menjadi sekolah
contoh yang dapat menerapkan pembelajaran
berkualitas tinggi untuk menciptakan para murid yang
kritis dalam berpikir dan mampu menghadapi segala
tantangan di abad-21. Dengan memperbaiki kualitas
guru, kualitas pendidikan juga diharapkan meningkat.
Program Peningkatan Kualitas Sekolah terdiri
atas lokakarya dan pembimbingan. Dalam periode
November 2013 sampai Januari 2014, empat kegiatan
telah dilaksanakan, yakni dua lokakarya bagi para guru,
satu lokakarya untuk kepala sekolah, studi komparatif
dan satu kegiatan pembimbingan. Rangkaian kegiatan
ini diikuti oleh 25 guru serta 20 kepala sekolah dan
wakil kepala sekolah.
Pasuruan, East Java, November 2013 – January 2014
– As part of CSR program, Cargill Sorini, partnering
with PSF School Development Outreach and Local
Education Office of Pasuruan, continue to provide
support to local community. This time the Education
Service Quality Improvement program is targeted to
teachers in three schools in Pasuruan, East Java: SMP
Negeri 1 Pandaan, SMP Negeri 1 Gempol, and SMP
Negeri 2 Gempol.
The three schools are expected to be school models
that can apply quality learning to create students
with critical thinking skills and ability to face any
challenges in the 21st century. By improving the
quality of teachers, the quality of education is also
expected to improve.
The Education Service Quality Improvement program
is consisted of workshops and coaching mentoring
activity. During the period of November 2013 to
January 2014, four activities were carried out,
namely two workshops for teachers, one workshop
for principals, comparative study and one coaching
session. Participants included 25 teachers and 20
principals and vice-principals.
EDUCATION

Lokakarya Guru dan
Pembukaan Program
Pendidikan di Gajah
Mati
Menyelamatkan
Ekologi Bumi dalam
Penutupan Pelatihan
Guru dan Kepala
Sekolah
Palembang, 16-21 Februari 2014 – PT Sampoerna
Agro Tbk (SAGRO) bekerja sama dengan PSF School
Development Outreach (PSF-SDO) melaksanakan
komitmen untuk mengembangkan pendidikan di
wilayah Gajah Mati dan Sungai Ceper, Palembang
melalui beberapa program, antara lain, Program
Pendidikan di Gajah Mati dan Pelatihan Guru di SD
Negeri 1 Gajah Mati.
Acara pembukaan program ini menandai dimulainya
program berbasis pendidikan yang menjadi inisiatif
SAGRO dan PSF-SDO. Acara ini dihadiri oleh perwakilan
SAGRO, PSF-SDO, dinas pendidikan setempat, dan
kepala desa Gajah Mati dan Sungai Ceper.
Setelah acara pembukaan dilaksanakan, kegiatan
dilanjutkan dengan lokakarya guru. Untuk menjamin
kelancaran program ini, semua peserta yang hadir
diminta untuk menyatakan komitmen mereka dalam
mendukung kegiatan pelatihan ini di akhir acara.
Batam, 25 Maret 2014–PT Caterpillar Indonesia Batam
melaksanakan upacara penutupan Program Pelatihan
Pengembangan Profesionalisme Guru dan Kepala
Sekolah Tingkat SMA Sekelurahan Tanjung Uncang,
Batam. Dimulai sejak September 2013, program ini
diikuti oleh 25 peserta dari tujuh SMA, yakni MAN 1
Batam, SMA Tunas Baru, SMK Teladan Batam, SMAN
17 Batam, SMK Hang Nadim Batam, SMAN 5 Batam,
dan SMKN 5 Batam.
Program pendidikan yang dijalankan oleh PT
Caterpillar Indonesia Batam ini merupakan hasil kerja
Teacher Workshop
and Kickoff Education
Program in Gajah Mati
Closing Teachers and
Principals Training
Program with
Volunteering Day
“Saving Our Ecology,
Saving Our Planet”
Palembang, 16-21 February 2014 - PT Sampoerna Agro
Tbk (SAGRO) partnering with PSF School Development
Outreach shows its solid commitment to education
development in Gajah Mati and Sungai Ceper areas,
Palembang through a number of programs, among
other things, Education Program in Gajah Mati and
Teachers Training at SD Negeri 1 Gajah Mati.
The kickoff began education programs initiated by
SAGRO and PSF-SDO. In presence of representatives
from SAGRO, PSF-SDO, local education service office
and headmen of Gajah Mati and Sungai Ceper.
Upon the completion of the kickoff, the program will
be followed with teachers workshop. At the end of
the event, the participants were asked to make their
commitment in providing their support to ensure the
success of the program.
Batam, 25 March 2014 – PT Caterpillar Indonesia
Batam holds a ceremony to close High School Teachers
and Principals Training in Professional Development in
Tanjung Uncang. Running since September 2013, the
program involved a participation from 25 teachers
among seven high schools, namely MAN 1 Batam,
SMA Tunas Baru, SMK Teladan Batam, SMAN 17
Batam, SMK Hang Nadim Batam, SMAN 5 Batam and
SMKN 5 Batam.
PT Caterpillar Indonesia Batam organized the
education program through cooperation with PSF
EDUCATION
School Development Outreach (PSF-SDO) that acted as
a facilitator. Reaching the end of the training period,
an open class was held by model teachers. They are
appointed teachers who participated in the training.
They had a great opportunity to execute their teaching
plan made by applying active, creative and attractive
teaching method. The class was open for invitees and
the community nearby..
On the same day, volunteering day entitled “Saving
Our Ecology, Saving Our Planet” was held. The event
involved participation from 30 employees of PT
Caterpillar Indonesia Batam. They were enganged in a
discussion on future profession with 70 students from
seven schools, painting recycle bin and planting trees .
sama dengan PSF School Development Outreach (PSF-SDO)
yang bertindak sebagai fasilitator program.
Sebagai puncak dari rangkaian pelatihan tersebut,
program ini mengadakan kelas terbuka yang dipandu
oleh guru model. Mereka adalah para guru terpilih
yang telah mengikuti pelatihan sebelumnya. Para guru
model berkesempatan untuk mempraktikan rencana
pembelajaran yang telah mereka rancang dengan
mengacu pada metode Pembelajaran Aktif, Kreatif,
dan Menyenangkan (PAKEM). Kelas ini terbuka untuk
tamu undangan dan masyarakat sekitar.
Di hari yang sama, hari relawan bertemakan “Mari
Selamatkan Ekologi dan Bumi Ini” ikut diadakan.
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 30 karyawan PT
Caterpillar Indonesia Batam. Ada pun aktivitas yang
diselenggarakan, antara lain, kelas inspirasi di mana
para karyawan Caterpillar membuka sesi diskusi
mengenai profesi idaman bersama 70 siswa dari tujuh
sekolah, mengecat tong sampah, dan menanam pohon.

Magical Masquerade
Night KSB-Mercantile
Athletic Club
Partnership Event
Kemitraan antara KSB
dan Merchantile Athletic
Club dalam Magical
Masquerade Night
Jakarta, 19 Februari 2014–Dikenal sebagai klub sosial
eksklusif yang menyediakan pelayanan dan fasilitas
terbaik, Mercantile Athletic Club mengundang KSB
untuk menghadiri acara Magical Masquerade Night.
Turut diundang beberapa alumni terbaik untuk ikut
bergabung di dalam acara tersebut sebagai kesempatan
baik untuk membangun jaringan dengan anggota-anggota
MAC yang terdiri atas pengusaha-pengusaha
dari dalam dan luar negeri.
Dua siswa ASBI (Akademi Siswa Bangsa Internasional)
menampilkan bakat menyanyi mereka di depan para
tamu. Beberapa karya seni siswa ASBI juga dilelang
di acara ini. Jumlah sebesar 4.1 juta rupiah berhasil
terkumpul untuk membantu kebutuhan para siswa
ASBI.
Jakarta, 19 Februari 2014 – Established as an exclusive
social club emphasizing on first class service and
amenities, the Mercantile Athletic Club invited KSB to
attend their event the Magical Masquerade Night.
Also invited were some of our top alumni to join
the event to provide them with a great networking
opportunity with MAC members, prominent Indonesian
and international businessmen.
Two ASBI (Akademi Siswa Bangsa Internasional)
students showcased their singing talent to the guests.
Some of ASBI students’ artworks were auctioned in
the event. The pieces were sold for 4.1 million rupiah
and went to the aid of ASBI students.
EDUCATION
Meet the Leaders:
Hasnul Suhaimi
Meet the Leaders:
Hasnul Suhaimi
Jakarta, 15 Maret 2014–Acara Meet the Leaders
yang pertama telah sukses diselenggarakan dengan
dukungan dari Mercantile Athletic Club.
Hasnul Suhaimi, CEO dari PT XL Axiata Tbk menjadi
pembicara dalam acara ini. Topik yang diangkat
meliputi life skill learning dan pengalamannya di dunia
profesional. Beliau menerima respon positif dari para
tamu yang meliputi para alumni, anggota Koperasi
Siswa Bangsa (KSB), manajer Putera Sampoerna
Foundation (PSF), anggota MAC, dan khalayak umum.
Dipandu oleh Chandra Satria Muda, salah satu alumni,
acara ini juga didukung oleh majalah SWA yang
menyediakan paket 3 bulan berlangganan bagi tiga
tamu yang berpartisipasi paling aktif dan Century
Hotel yang menyediakan voucher menginap serta F&B.
Jakarta, 15 March 2014 – The first ‘Meet the Leaders’
event was successfully held with the support of the
Mercantile Athletic Club
Hasnul Suhaimi, the CEO of PT XL Axiata Tbk was
the speaker in the event. He spoke about life skill
learning and his experiences in the professional
world. His presentation received a positive feedback
from members of the audience, consisted of our
alumni, Koperasi Siswa Bangsa (KSB) members,
Putera Sampoerna Foundation (PSF) Managers, MAC
Members, and the general public.
Hosted by Chandra Satria Muda, an alumnus, the
event was also supported by SWA Magazine that
provided three month memberships for the three most
active members of the audience and Century Hotel
that provided a one-night-stay and F&B vouchers. Seminars for Personal
Development
Seminar Pengembangan
Diri
15 February-1 March 2014 – KSB held a series of
seminar focusing on finding personal strengths and
weaknesses. This series of events were designated
to give KSB members an opportunity to understand
how knowing oneself can affect and enhance career
choices and life.
Attended by KSB members, this series of events, held
entirely in Jakarta, took a couple of days and divided
into several sessions.
A variety of interesting topics were presented, such as
‘Developing Your X-Factor for a Successful Life’ and
‘Manage Your Project Creatively’ with Ainun Chomsun,
‘Professional Look for Successful Career’ by Etude
House and Teuku Zacky, and ‘Hospitality at Its Finest’
with Rachmalia Nikijuluw.
A total of 137 participants took part in this series of
seminars. Each seminar was filled with enthusiasm
and received good feedback.
15 Februari-1 Maret 2014–KSB menyelenggarakan
rangkaian seminar yang menekankan pentingnya
menemukan kekuatan dan kelemahan diri. Acara ini
bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta
mengenai perlunya mengenal diri sendiri dan
bagaimana hal tersebut dapat mempengaruhi karir
dan masa depan.
Diikuti oleh para anggota KSB, acara ini berlangsung
di Jakarta selama beberapa hari dan dibagi menjadi
beberapa sesi.
Berbagai topik menarik disiapkan, Developing Your
X-Factor for a Successful Life and Manage Your Project
Creatively bersama Ainun Chomsun, Professional
Look for Successful Career oleh Etude House dan
Teuku Zacky, serta Hospitality at Its Finest bersama
Rachmalia Nikijuluw.
Rangkaian acara ini diikuti oleh sekitar 137 peserta.
Antusiasme mewarna setiap sesi seminar dan respon
yang positif senantiasa diberikan oleh peserta.

WOMEN EMPOWERMENT
Empowering Women
through Catfish
Farming
Memberdayakan
Perempuan
melalui Budi Daya Lele
Bogor, 25 Maret 2014–Sahabat Wanita (SW),
inisiatif Putera Sampoerna Foundation (PSF) dan PT
Sumber Alfaria Trijaya Tbk, pemilik jaringan Alfamart
dan Alfamidi, menjalin kerja sama dalam Program
Pemberdayaan Ekonomi Perempuan melalui Usaha
Budi Daya Lele Sangkuriang di Gadog, Jawa Barat.
Program tersebut dinamakan Program Pemberdayaan
Ekonomi Perempuan melalui Usaha Budi Daya Lele
Sangkuriang.
Program ini ditujukan untuk meningkatkan pendapatan
para perempuan dan keluarga prasejahtera. Berkat kerja
sama dengan Alfamart dan Alfamidi, para pelanggan pun
dapat ikut berdonasi sepanjang tanggal 16 Desember
2013 hingga 15 Januari 2014, yang mana hasilnya akan
diserahkan sepenuhnya kepada SW
Program tersebut meliputi pelatihan budi daya
lele, pelatihan kewirausahaan dan pengembangan
kapasitas usaha, pelatihan pengelolaan keuangan,
inovasi produk dan kemasan, manajemen pemasaran,
penguatan dan pembentukan kelompok usaha
bersama, bantuan permodalan serta bimbingan teknis.
Bogor, 25 March 2014 – Sahabat Wanita (SW), initiative
of Putera Sampoerna Foundation (PSF), made a socially
impactful collaboration with PT Sumber Alfaria Trijaya
Tbk (SAT), owner of Alfamart and Alfamidi network,
in Gadog, West Java: ‘Empowering Women’s Economy
through Sangkuriang Catfish Farming’.
The program is intended as a support for women
and low-income families to achieve financial
empowerment. Partnering with Alfamart and Alfamidi,
consumers of the minimarkets were able to participate
by donating money for the program from December
16, 2013 to January 15, 2014. Every cent of the
accumulated donation goes to Sahabat Wanita.
The program includes trainings on catfish farming,
entrepreneurship and business capacity development,
finance, product/packaging innovation, marketing,
investment, creating business groups, and technical
guidance.
EDUCATION
An industrial visit to PT Amerta Indah Otsuka, Pocari
Sweat manufacturer, was also part of the series of
events. The visit gave needed exposure to industries
and the professional world. A representative from
Otsuka led the tour and gave opening remark to
welcome the participants.
During the visit participants enthusiastically
wanted to know more about every single step in the
manufacturing process of Pocari Sweat.
Kunjungan ke pabrik milik PT Amerta Indah Otsuka,
pembuat minuman Pocari Sweat, juga merupakan
bagian dari rangkaian acara. Kunjungan ini
memungkinkan peserta untuk melihat langsung dunia
industri dan profesional. Seorang perwakilan dari
Otsuka memimpin tur pabrik serta memberikan kata
sambutan.
Selama kunjungan ini para peserta dengan antusias
menunjukkan keingintahuan terhadap proses pembuatan
Pocari Sweat.

Usaha Mikro:
Warung Mak Eni
Jakarta, 28 Maret 2014–Ibu Basuni adalah seorang
pengusaha warung dengan 20 tahun pengalaman.
Lokasi bisnisnya terletak di Kembangan, Jakarta Barat
dan terkenal dengan sebutan Warung Mak Eni.
Omzet Bu Basuni dan warungnya dalam sehari adalah
satu juta rupiah. Dia membutuhkan tambahan modal
kerja untuk memenuhi meningkatkan permintaan
dan juga untuk merenovasi warungnya agar dapat
memberi kenyamanan lebih kepada para pelanggan.
Warung Mak Eni adalah salah satu dari 122 proposal
yang masuk ke MEKAR hingga 28 Maret 2014.
Small Enterprise:
Mak Eni’s Stall
Jakarta, 28 March 2014 – Mrs. Basuni is an
entrepreneur with 20 years of experience in running
a food stall. Her business place is popularly known as
Warung Ma Eni and it is located in Kembangan, West
Jakarta.
Mrs. Basuni makes approximately one million rupiah
per day and she needed working capital in order to
meet demands and renovate her stall to provide more
comfort to her customers. Warung Mak Eni is one of
122 proposals that came to MEKAR per March 28,
2014.
ENTREPRENEURSHIP
Menggandeng Dua
Mitra Baru
Jakarta, Februari-Maret 2014–Dua Koperasi Simpan
Pinjam (KSP) telah resmi menjadi mitra MEKAR
Entrepreneur Network (MEKAR). KSP Prima Wahana
yang berlokasi di Jakarta Selatan menjadi rekan pada
tanggal 18 Februari 2014 dan KSP Mitra Niaga Utama,
berkantor pusat di Depok, Jawa Barat, resmi menjadi
mitra pada tanggal 4 Maret 2014.
Kedua relasi baru ini menambah panjang daftar
kemitraan MEKAR. Sebelumnya kerja sama juga
telah dijalin dengan BMT Sanama dan Koperasi
Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Madinah Indonesia.
Bersama keempat mitra ini MEKAR semakin mantap
mewujudkan misi pendanaan usaha mikro Indonesia.
Partnering with Two
New Credit Unions
Jakarta, February-March 2014 – Two credit unions
have officially become MEKAR Entrepreneur Network
(MEKAR) partners. The first is Prima Wahana Credit
Union, located in South Jakarta and signed the
partnership contract on February 18, 2014. The second
is Mitra Niaga Utama Credit Union in Depok, West
Java. The partnership began on March 4, 2014.
These two new partnerships are great addition to
the already established ones with BMT Sanama and
Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Madinah
Indonesia. With four solid partnerships, MEKAR is
confident in its mission of aiding small enterprises
investments in Indonesia.
Meningkatkan Mutu
Layanan melalui Survei
Pemberi Pinjaman
Jakarta, 19 Desember 2013–MEKAR Entrepreneur
Network bekerja sama dengan dengan Bank Andara
dan Nurbaya Initiative dalam upayanya mendukung
sektor Usaha Mikro dan Kecil (UMK). Seremoni
penandatanganan Nota Kesepahaman mengawali
sinergi tersebut.
Kerja sama ini akan berpusat pada pengembangan
penyediaan jasa keuangan untuk meningkatkan
kinerja UMK Indonesia ke ranah digital.
Acara tersebut dihadiri oleh David H. L. Yong, Direktur
Utama Bank Andara, Doseba T. Sinay, Direktur Utama
MEKAR Entrepreneur Network, Andi Sjarif, Pendiri
Nurbaya Initiative; dan disaksikan oleh Charles Nagy,
perwakilan dari MEKAR Entrepreneur Network.
Lender Survey to
Improve Service
Quality
Jakarta, 19 December 2013 – MEKAR Entrepreneur
Network cooperate with Bank Andara and NURBAYA
Initiative in their efforts to support Micro and Small
Enterprises (MSE). MoU signing ceremony of this
collaboration is the beginning of this synergy.
This cooperation will focus on the development of
financial inclusion through financing to improved
performance of MSEs in Indonesia into the digital
realm.
Also attended in this event were David H. L. Yong,
Director of Bank Andara, Doseba T. Sinay, Director of
MEKAR Entrepreneur Network, Andi Sjarif, Founder of
Nurbaya Initiative and Charles Nagy, representatives
of MEKAR Entrepreneur Network.

Korban Banjir Jatabek
Menerima 2.000 Paket
Bantuan
Jakarta, Januari 2014–Sekali lagi Jakarta, Tangerang,
dan Bekasi dihantam oleh banjir setelah hujan
berkepanjangan. Ketiga daerah padat penduduk ini
terendam air. Petamburan, Jakarta Timur dan Kresek,
Tangerang adalah dua area yang paling parah terkena
imbasnya. Penduduk terpaksa meninggalkan rumah
mereka dan mencari tempat pengungsian.
Atas nama kemanusiaan, Bait Al-Kamil (BAK), inisiatif
dari Putera Sampoerna Foundation, segera bertindak
untuk meringankan penderitaan para korban. Melalui
beragam aktivitas penggalangan dana yang dilakukan
BAK bekerja sama dengan Sampoerna Group (PT
Sampoerna Land, Putera Sampoerna Foundation,
Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, dan Universitas
Siswa Bangsa Internasional), Manulife Indonesia,
serta para donatur lain, beragam kebutuhan dan uang
berhasil terkumpul dan kemudian didistribusikan
kepada para korban.
Logistik bantuan korban banjir yang diberikan berupa
selimut, beras, obat-obatan, pembalut, popok, pakaian
layak pakai, serta peralatan kebersihan. Tidak kurang
dari 2.000 paket donasi disalurkan kepada para korban
banjir di Jatabek.
2,000 Care Packages
for Victims of
Jakarta-Tangerang-
Bekasi Flood
Jakarta, January 2014 – Once again Jakarta, Tangerang,
and Bekasi (Jatabek) were hit by floods after incessant
rain. These three high-populated regions were literally
underwater. Petamburan, East Jakarta and Kresek,
Tangerang were two of the most devastated areas.
People were forced to evacuate their homes and find
refuge.
Answering to the call of humanity, Bait Al-Kamil,
an initiative of Putera Sampoerna Foundation,
immediately responded and took action to ease the
victims’ suffering. Through fund raising activities
initiated by Bait Al-Kamil and Sampoerna Group (PT
Sampoerna Land, Putera Sampoerna Foundation,
Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, and Universitas
Siswa Bangsa Internasional), Manulife Indonesia, and
para other donors, goods and money were collected
and later distributed to the victims.
Logistics that were donated included blankets, rice,
medicines, feminine products, diapers, clothes, and
cleaning supplies. More than 2,000 donation packages
were distributed to the flood victims in Jatabek.
COMPASSIONATE RELIEF OUR SYNERGY
Palembang and Bali, February-March 2014 – PSF and
Latofi School of CSR held two major events: Sumatera
CSR Summit 2014 and East Indonesia CSR Summit
2014 as a form of support to Gerakan Indonesia
Berkibar, a movement that focuses on improving the
quality of education in Indonesia.
The main purpose of CSR Summit was to increase
cooperation between stakeholders. The cooperation is
important to set values and standards on continuous
development and implement CSR in the attempt to
improve human resource through education.
Sumatera CSR Summit 2014 was held in Palembang
on February 24, 2014 and attended by more than
135 government and education board officials, and 9
representatives from the company.
H. Alex Nurdin (Governor of South Sumatra),
Gunawan Fauzi (Minister of Home Affairs), Rustam
Effendi (Governor of Bangka-Belitung), Danang
Girindrawardana (Head of Republic of Indonesia
Ombudsman) and Jalal (Founder of A+ CSR Indonesia)
also showed their support by attending and speaking
in the event.
Palembang dan Bali, Februari-Maret 2014–Putera
Sampoerna Foundation (PSF) bekerja sama dengan
La Tofi School of CSR menggelar dua acara bersama,
yakni Sumatera CSR Summit 2014 dan Indonesia Timur
CSR Summit 2014 sebagai bentuk dukungan kepada
Gerakan Indonesia Berkibar untuk memperbaiki
kualitas pendidikan di Indonesia.
Tujuan dari CSR Summit ini adalah untuk
meningkatkan kerja sama di antara para pemangku
kepentingan untuk menetapkan nilai-nilai dan standar
pembangunan berkelanjutan dan melaksanakan
tanggung jawab sosial agar terjadi peningkatan SDM
melalui pendidikan.
Sumatera CSR Summit 2014 dilaksanakan di Palembang
pada tanggal 24 Februari 2014 dan dihadiri oleh lebih
dari 135 tokoh pemerintahan dan pendidikan, serta
lebih dari 9 perwakilan perusahaan.
H. Alex Nurdin (Gubernur Sumatra Selatan), Gamawan
Fauzi (Menteri Dalam Negeri), Rustam Effendi
(Gubernur Bangka-Belitung), Danang Girindrawardana
(Ketua Ombudsman RI), dan Jalal (Pendiri A+ CSR
Indonesia) juga menunjukkan dukungannya dengan
menghadiri dan menjadi pembicara di dalam acara ini.
PSF Partnered with
Latofi School of CSR for
CSR Summit 2014
PSF Menggandeng La
Tofi School of CSR di
CSR Summit 2014

OUR SYNERGY
East Indonesia CSR Summit 2014 was held along with
the Indonesian Summit of Sustainable Development in
Bali on March 10-11, 2014. More than 60 government
and education board officials attended the event,
along with 9 representatives from the company. Mr.
H. Awang Faroek Ishak (Governor of East Kalimantan)
was the guest of honor.
Main speakers in the event were Made Santa
(Representing Governor of Bali), Laode M. Kamaluddin
(Head of Dewan Pembina Forum Rektor), Ilyas Asaad
(Representing Ministry of Environment), Afriadi
Hasibuan (Representing Ministry of Home Affairs),
Alex Nurdin (Governor of South Sumatra), and Danang
Girindrawardana (Head of Republic of Indonesia
Ombudsman).
In the CSR Summit 2014, PSF presented some materials
on Solutions to Improve the Quality of Education
through Accelerating Professionalism Development
in Teachers program that will be offered at Education
Excellent Center (EEC).
CSR Summit 2014 Indonesia Timur dilaksanakan
bersamaan dengan Konferensi Nasional Pembangunan
Berkelanjutan di Bali pada tanggal 10-11 Maret 2014.
Lebih dari 60 tokoh pemerintahan dan pendidikan
menghadiri acara ini beserta lebih dari sembilan
perwakilan perusahaan. Tamu kehormatan pada
acara ini adalah Dr. H. Awang Faroek Ishak (Gubernur
Kalimantan Timur).
Pembicara dalam kegiatan di Bali ini adalah Made
Santa (Perwakilan Gubernur Bali), Laode M. Kamaluddin
(Ketua Dewan Pembina Forum Rektor), Ilyas Asaad
(Perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup), Afriadi
Hasibuan (Perwakilan Kementerian Dalam Negeri),
Alex Nurdin (Gubernur Sumatra Selatan), dan Danang
Girindrawardana (Ketua Ombudsman RI).
Pada CSR Summit 2014 ini, PSF membawakan materi
mengenai Solusi Perbaikan Kualitas Pendidikan
yaitu melalui program Akselerasi Pengembangan
Profesionalisme Guru melalui pembangunan
Education Excellent Center (EEC).
Director of Gerakan Indonesia Berkibar Ben Suadi calls for all members of community to participate in education equality.
Private and government sectors work hand in hand to achieve their common goal in creating Indonesia’s better education.

USBI to Offer US Engineering Programs
Jakarta, 21 March 2014 – Louisiana State University (LSU) and
Universitas Siswa Bangsa Internasional (USBI) – the Sampoerna
University, signed a Memorandum of Understanding (MOU) to jointly
develop engineering programs leading to an international-class
engineering degree from LSU.
“LSU is committed to collaborating with USBI to deliver high quality
coursework through this strategic alliance,” said Dr. Richard Koubek,
Dean of LSU’s College of Engineering. “The project will focus on
engineering curricula and faculty development at USBI and LSU.”
“USBI students who have satisfactorily completed the general
education core and the pre-engineering programs will be granted
admission to the LSU undergraduate engineering programs in
Mechanical, Industrial, or Electrical engineering,” said Prof. Dr. M.
Aman Wirakartakusumah, Rector of USBI.
The LSU-USBI partnership leverages the current academic program
established by USBI and Lone Star College (LSC) System of Texas.
The LSC-USBI program allows students to earn US college credit
while studying at home in Indonesia. Students then have the option
to transfer to and graduate from a US university in addition to
completing an Indonesian degree at USBI. “The partnership with LSU
also offers USBI students a pathway to an LSU Engineering degree
at less than half of the average cost of a US Bachelor of Engineering
degree achieved through four years of study in the US by international
students,” added Prof. Dr. M. Aman Wirakartakusumah.
USBI Menawarkan Jurusan Teknik AS
Jakarta, 21 Maret 2014–Louisiana State University (LSU) dan
Universitas Siswa Bangsa Internasional (USBI)–the Sampoerna
University menandatangani nota kesepahaman untuk bersama-sama
mengembangkan jurusan teknik yang menawarkan gelar insinyur
kelas dunia dari LSU.
“Melalui kemitraan ini, LSU berkomitmen untuk berkolaborasi dengan
USBI dalam memberikan kuliah berkualitas,” terang Dekan College
of Engineering LSU Dr. Richard Koubek. “Proyek ini berpusat pada
pengembangan kurikulum dan fakultas teknik di USBI dan LSU.”
“Para mahasiswa USBI yang telah menyelesaikan mata kuliah umum
dan program persiapan teknik secara memuaskan dapat mengikuti
program teknik mesin, industri atau elektro tingkat sarjana LSU,” jelas
Rektor USBI Prof. Dr. M. Aman Wirakartakusumah.
Kemitraan LSU-USBI turut memperkaya program akademik yang
telah dirancang oleh USBI dan Lone Star College (LSC) System, Texas.
Program LSC-USBI memungkinkan para mahasiswa yang belajar di
Indonesia untuk meraih SKS dari AS. Selain meraih gelar sarjana
dari USBI, mereka juga memiliki pilihan untuk mentransfer SKS ke
universitas AS dan lulus dari universitas AS. “Kemitraan dengan LSU
menawarkan kepada para mahasiswa USBI untuk meraih gelar teknik
LSU dengan setengah harga di banding mahasiswa internasional
yang mengejar gelar tersebut dengan berkuliah langsung di AS,”
imbuh Prof. Dr. M. Aman Wirakartakusumah.
GALLERY
Honing Competence Skills in
USBI Youth Festival
Jakarta, 22 February 2014 – In order to prepare for Ujian Nasional
(“National Exam”), Universitas Siswa Bangsa Internasional (USBI)
– the Sampoerna University cooperated with Hai magazine in
organizing USBI Youth Festival where visitors could take part in tryout
while having fun. Enjoying performance from Maliq & D’Essentials,
Killing Me Inside, Sheryl Sheinafia and other musicians, no less than
400 students from Islamic schools, senior high schools and vacational
schools throughout Jakarta crowded USBI campus.
Promoting freedom of expression, this event also called for hobbyists
to display their works in entrepreneurship, science and arts. Out of
25 schools participated in School Market, the team from SMA Tirta
Marta was selected as the winner for the creativity in decorating
their booth. In the meanwhile, MA Negeri 14 Jakarta and SMA
Grafika won the competition from 32 participants in Science Fair
and Art Exhibition. USBI awarded the proud winners Rp 10 million in
appreciation of their hard work.
To amplify USBI study programs to wider audience, the event
also opened PSF Bloggers Gathering by inviting several young
entrepreneurs and professionals in separate talkshows. They were
Wahyu Aditya from Hello Motion, Agitya Priyadi from Woles and
Yeah Right, Arief Nidhiyasa from Agate, Dini Utami Putri from Sushi
Rakyat and Romy Oktaviansyah from International Design School.
Mengasah Kreativitas dalam
USBI Youth Festival
Jakarta, 22 Februari 2014–Dalam rangka persiapan UN, Universitas
Siswa Bangsa Internasional (USBI)–the Sampoerna University bekerja
sama dengan majalah Hai dalam mengadakan USBI Youth Festival
di mana para pengunjung dapat mengikuti UN percobaan sekaligus
mengisi masa tenang. Dimeriahkan oleh Maliq & D’Essentials, Killing
Me Inside, Sheryl Sheinafia, dan musisi lainnya, sedikitnya 400 siswa
MA, SMA, dan SMK dari seluruh Jakarta memadati kampus USBI.
Sebagai wadah berekspresi, acara ini juga mengundang para siswa
untuk mempraktikan hobi mereka dalam kewirausahaan, sains, dan
seni. Dari total 25 sekolah yang berpartisipasi dalam Pasar Sekolah,
SMA Tirta Marta terpilih sebagai juara satu berkat kreativitasnya
menghias display. Sementara itu, MA Negeri 14 Jakarta dan SMA
Grafika berhasil mengungguli 32 SMA lain dalam Pameran Sains
dan Seni. Sebagai bentuk apresiasi kepada para pemenang, USBI
menyediakan hadiah senilai Rp 10 juta.
Untuk menyebarluaskan informasi mengenai jurusan yang tersedia
di USBI kepada khalayak umum, acara ini juga mengadakan PSF
Bloggers Gathering di mana beberapa wirausahawan dan praktisi
muda diundang sebagai narasumber dalam sesi diskusi, seperti
Wahyu Aditya dari Hello Motion, Agitya Priyadi dari Woles dan Yeah
Right, Arief Nidhiyasa dari Agate, Dini Utami Putri dari Sushi Rakyat,
dan Romy Oktaviansyah dari International Design School.

GALLERY
The MOU signing was attended by HE Robert Blake, the United
States Ambassador for the Republic of Indonesia. “Education is a top
priority of the US Mission to Indonesia, and is a key component of
the US-Indonesia Comprehensive Partnership. Greater cooperation
between Indonesian and US universities advances educational and
bilateral relationships that move forward the full scope of our wide
cooperation, directly benefit Indonesian students, and is a real win-win
for both of our countries,” said HE Robert Blake.
“Indonesia requires quality human resources capable of competing
globally. The Putera Sampoerna Foundation (PSF) continuously
provides support for innovations in education and in providing
affordable international education. We believe the LSU-USBI
partnership is part of PSF’s effort to create high caliber future leaders
in order to build a better Indonesia,” said Managing Director of PSF
Nenny Soemawinata.
All of USBI’s academic collaborations go through a process of
registration at the Ministry of Education and Culture, Directorate
General of Higher Education (DIKTI) in accordance with the laws
and statutes of the Republic of Indonesia. DIKTI encourages
strategic alliances for curriculum and faculty development through
collaborations between Indonesian universities and foreign higher
education institutions.
Penandatanganan MOU dihadiri oleh YM Robert Blake, Duta Besar
Amerika Serikat untuk Republik Indonesia. “Pendidikan menjadi
proritas utama dari misi AS di Indonesia, dan merupakan komponen
kunci dalam Kemitraan Keseluruhan antara AS dan Indonesia. Kerja
sama yang lebih besar antara universitas Inodnesia dan AS mempererat
hubungan pendidikan dan bilateral yang dapat mengantarkan pada
kerja sama dengan cakupan yang lebih luas yang dapat memberi
manfaat langsung kepada para mahasiswa Indonesia. Ini merupakan
bentuk dari diplomasi yang sukses antar kedua negara,” ujar YM
Robert Blake.
“Indonesia membutuhkan sumber daya manusia berkualitas yang
mampu bersaing di era globalisasi. Putera Sampoerna Foundation
secara terus-menerus memberi dukungan dalam inovasi pendidikan
dan menyediakan pendidikan internasional yang terjangkau. Kami
yakin bahwa kemitraan LSU-USBI menjadi bagian dari upaya
PSF untuk menciptakan para pemimpin berkaliber tinggi untuk
membangun Indonesia yang lebih baik,” ucap Managing Director PSF
Nenny Soemawinata.
Semua kerja sama akedemik USBI mengikuti proses yang disyaratkan
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) Kementerian Pendidikan
dan Budaya sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Republik Indonesia. DIKTI mendorong kemitraan strategis dalam
pengembangan kurikulum dan fakultas melalui kerja sama antara
universitas di Indonesia dan institusi pendidikan tinggi asing.
CORPORATE SALES
PT Astaguna Wisesa, was established in 1978 and founded by Hadi Januar. The company’s very
well known product, Morin has been the number one name in the ‘Jam and Spread’ category
in Indonesia.
PT Astaguna Wisesa didirikan pada tahun 1978 oleh Hadi Januar. Morin adalah produk paling
dikenal yang diproduksi dan didistribusi oleh perusahaan ini. Produk selai tersebut adalah yang
terdepan di Indonesia.
PT Pelindo I
PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo I) has been at service for more than six decades in Indonesia.
Pelindo I is an active organization that is highly committed to the well-being of local communities.
Its contribution to these communities are delivered through its various CSR programs. It also
sees the importance of balance between internal agenda and the public’s needs.
PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo I) telah melayani masyarakat Indonesia selama lebih dari
6 dekade. Pelindo I adalah organisasi berkinerja tinggi dengan komitmen penuh terhadap
kesejahteraan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial. Pelindo I memelihara
komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui berbagai program
tanggung jawab sosial perusahaan dan selalu berupaya untuk memelihara keseimbangan antara
kepentingan internal dengan kepentingan masyarakat umum.
Astaguna Wisesa (Morin)
NEW PARTNERS

Talisman Energy Inc.
Talisman Energy Inc. is an independent, upstream-focused, Canadian based oil and gas
company that is committed to conducting its business safely and in an ethically, socially and
environmentally responsible manner. Headquartered in Calgary, Canada, Talisman produces
approximately 350-365,000 boe/d, 90% of which is from two core operating areas – the
Americas and Asia-Pacific.
Talisman has had operations in Indonesia for over 25 years and has grown to produce
approximately 75,000 boe/d from its working-interest properties - the Corridor PSC, Jambi
Merang JOB, Ogan Komering JOB and the Tangguh LNG project. The Company is also pursuing
several exploration ventures, including the Sakakemang PSC, and seeks further opportunities to
grow across Indonesia.
Talisman’s goal is to continue growing its Indonesian business through increased investment
and a deeper operating role. Indonesia is a core area for Talisman and we are proud to play a
role in its exciting and dynamic oil and gas industry.
Talisman Energy Inc. adalah perusahaan minyak dan gas bumi independen yang berfokus
pada kegiatan hulu. Talisman Energy yang berkantor pusat di Kanada ini, berkomitmen untuk
melakukan kegiatan bisnis secara aman dan etis dengan mempertimbangkan tanggung jawab
sosial dan lingkungan. Berkantor pusat di Calgary, Kanada, Talisman Energy telah memproduksi
sekitar 350-365.000 boe/d yang 90%-nya dihasilkan dari dua wilayah operasi inti di Amerika
dan Asia Pasifik.
Talisman Energy telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari 25 tahun dan terus memproduksi
sekitar 75.000 boe/d dari saham yang dimiliki di Blok Corridor, Blok JOB Jambi Merang,
Blok JOB Ogan Komering, dan Blok Tangguh LNG. Talisman Energy juga melakukan sejumlah
kegiatan eksplorasi, termasuk Blok Sakakemang, dan masih terus mencari kesempatan kegiatan
eksplorasi untuk dapat berkembang hingga ke seluruh Indonesia.
Talisman Energy memiliki tujuan untuk selalu mengembangkan usahanya di Indonesia melalui
peningkatan investasi dan pendalaman peran dalam bidang operasi minyak dan gas bumi.
Indonesia adalah wilayah utama bagi Talisman Energy. Kami bangga telah turut berperan dalam
industri minyak dan gas bumi yang penuh tantangan dan dinamis ini.
NEW PARTNERS
RETAIL SALES
BAK - CORPORATE
Larissa Duliar
Larissa Duliar is a new name in Indonesia’s fashion industry. She has successfully interpreted
the country’s cultural heritage into fashion attires that are current and attractive to younger
generation. She shows her love to Indonesia by supporting local craftsmen and women. The
brand was created from the hard working attitude she had always shown in her previous career
as a banker, her love and enthusiasm towards Indonesian craftswomen and men, as well as
her passion for fashion that grows even stronger. “Mixing heritage with style had never felt
this good. A passionately crafted collection brought up by the imperfections and my love for
Indonesian craftswomen and men”.
Larissa Duliar adalah nama baru di dunia fashion Indonesia. Ia sukses menginterpretasi warisan
budaya menjadi produk-produk pakaian yang menarik kalangan muda. Ia mencintai Indonesia
dengan mendukung penuh pengrajin asli Indonesia. Merek ini terlahir berkat kerja kerasnya
sejak masih menjadi seorang bankir, cinta dan antusiasmenya terhadap pengrajin Indonesia,
serta ketertarikannya yang semakin mendalam pada dunia fashion. “Memadukan warisan
budaya dengan tren fashion tidak pernah terasa demikian menarik. Koleksi ini merupakan karya-karya
terpilih yang tercipta dari ketidaksempurnaan dan cinta saya yang mendalam kepada para
pengrajin Indonesia.
PT Midi Utama Indonesia, Tbk (Alfamidi)
Alfamidi was established on 28 June 2007. It opened its first outlet in December 2007. Alfamidi
entered into collaboration with Bait Al-Kamil through Pundi Amal Alfa Program for SW and
SDO.
Alfamidi didirikan pada tanggal 28 Juni 2007. Alfamidi membuka gerai pertamanya pada
Desember 2007. Alfamidi mengadakan kerja sama pertamanya dengan Bait Al-Kamil melalui
Program Pundi Amal Alfa untuk SW and SDO.

Standard Chartered Bank (SCB)
Standard Chartered Bank has a vast international network of 1,700 branches, located in 70
countries in Asia Pacific, Southeast Asia, Middle East, Africa, Great Britain, and the USA. SCB is
one of five leading international banks in Indonesia.
Standard Chartered Bank memiliki jaringan internasional yang meliputi lebih dari 1.700 cabang
dan berada di lebih dari 70 negara di Asia Pasifik, Asia Tenggara, Timur Tengah, Afrika, Inggris
Raya, dan Amerika Serikat. SCB adalah satu dari lima bank internasional terdepan di Indonesia.
BAK - RETAIL SALES
Adelina
Ade Dewijanti
Akhyar Azni
Alia Risyamaya Dewi
Alitya Wulan Sari
Andi Sugiarti M.
Anggis Rakhmi
Ardian
Arianti
Arimita Savitri
A. Wulandiani
Budi Rachmatsyah
Danny Karta
Dedi Setiawan
Desiyana C.H.
Devara Atma Hudoyo
Dewanti
Dewa Kadek Widhi N.
Eka Handaya Wiraha
Ellyana Ferriantin
Firman Sumabrata
Fitria Hasanah
Hanindyo Putro Ir
Ir. Chinta
Johny Gunawan
Juliani
Karina Mochtar Api
Kenny Soangkupon
Khatarina Sihombing
Lania Firda
Le Nie
Lili Wardani Hoesin
Linda Yanuar
Tandjung
Mansyur S. Fahri
Maria Widjaja Tanoto
Merry Filiana
Mrs. Katleen C. Liem
Novalia Sari S.
Precilia Siahaan
PSFAA-ACS
Contribution
PSF Employee
Rachma Fita Tasma
Ratu Andryta Qudro
Reda Gaudiamo
Renaldi Habsoro
Renita Octaviana
Rinda
Rizki Imam Ardhi
Rizvan Baig
R. Rachmat Pujiadi
Sri Mulyati Rahayu
Sri Rahayu
Stella Maris Yappy
Suryatno
Suwardjo Darmadji
Trisna Wienabayu
Virginia Rusli
Wandy John
Y. Bing Mulyono
Yobel Hadikrisno
Individual Donors
If you would like to make a direct donation, please send it to:
YAYASAN PUTERA SAMPOERNA
ANZ Panin Bank
ANZ Tower - 4th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 33A, Jakarta 10220
Account No:
417 048 02 00001 (USD) / 417 048 01 00001 (IDR) / Swift Code: ANZBIDJX
Bank Central Asia (BCA)
KCP Bursa Efek Jakarta
Account No: 458 300 9992 (IDR) / Swift Code: CENAIDJA
Standard Chartered Bank
Cabang Menara Standard Chartered, Sudirman – Jakarta
Account No: 306 074 56717 (USD) / Swift Code : SCBLIDJX
Join us in our mission to create a better future for Indonesia
We welcome your participation and commitment to support the work of
Putera Sampoerna Foundation.
If you would like to become a partner and need further information about
our programs, please email your inquiries to:
info@sampoernafoundation.org
Corporate Partners
Agasam, PT
Bandung Discount Card
Bank ANZ Indonesia, PT
Bank International Indonesia
Bank Mega
Creatigo, PT
Gastro Prisma Group (Glosis), PT
Graha Sarana Inti Management, PT
(Plaza Bapindo)
Mitra Adi Perkasa Tbk, PT
PermataBank
Red & White Publishing
ROCKinc
Sushiya Primasaji (Sushi Ya), PT
Wahana Cipta Sentosa Sejahtera, PT
(Tebet Green)
XL Axiata Tbk, PT
Retail Partners
Arangan Hutani Lestari, PT
Clariant Indonesia, PT
Kaltim Prima Coal, PT
Sampoerna Agro Tbk, PT
Yayasan Allianz Peduli
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation
Limited (HSBC)
NEW PARTNERS FRIENDS OF PSF

Top 20 Donors
1. ASTRO
2. Bank CIMB Niaga, Tbk., PT
3. Bank Mandiri (Persero), Tbk., PT
4. PERMATABANK
5.
6. Bank Tabungan Negara
(Persero), Tbk., PT
7. BP Berau Ltd
8. Credit Suisse Foundation
9. ExxonMobil Corporation
10. ExxonMobil Oil Indonesia Inc.
(EMOI)
11. HM Sampoerna, Tbk., PT
12. Indika Energy, Tbk., PT
13. Mercy Relief
14. Mobil Cepu Ltd. (MCL)
15. Wilmar
16. Pemerintah Provinsi Sumatera
Selatan
17. Rio Tinto Indonesia, PT
18. Sampoerna Agro, Tbk., PT
19. Total E&P Indonesie
20. Trakindo Utama, PT
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung, PT
Education Program Partners Corporate Channels
Adhi Karya (Persero) Tbk, PT
Angkasa Pura I (Persero), PT
Astaguna Wisesa (Morin), PT
Bank CIMB Niaga Tbk, PT
Bank Ekonomi Raharja Tbk, PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT
Bank Mutiara Tbk, PT
Bank Permata Tbk, PT
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT
Billiton Indonesia, PT (BHP Billiton)
BP Berau Ltd.
Cargill Indonesia
Caterpillar Indonesia Batam, PT
Cigna Insurance
Clariant Indonesia, PT
ConocoPhillips Indonesia
Deutsche Bank AG
Djarum Foundation
ExxonMobil Corporation
ExxonMobil Oil Indonesia Inc.
Garuda Indonesia (Persero), PT
Give2Asia
Hana Bank
HM Sampoerna Tbk, PT
Indika Energy Tbk, PT
Inter Community Welfare Foundation
(ASTRO)
Kaltim Prima Coal
Kimia Farma
Mobil Cepu Ltd
Pelindo I (Persero), PT
Pelindo IV (Persero), PT
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan
Pemkab Bangka Tengah
Pemkab Bintuni
Pemkab Lahat
Perum Jamkrindo
Perusahaan Pengelola Aset (Persero), PT
Pindad (Persero), PT
Pos Indonesia (Persero), PT
Profesional Telekomunikasi Indonesia
(Protelindo), PT
PTPN XI
Rio Tinto Indonesia, PT
Sampoerna Agro Tbk, PT
Sampoerna Land, PT
Santa Fe Indonusa, PT
Singapore International Foundation
Standard Chartered Bank
Surya Toto Indonesia Tbk, PT
Talisman Energy
Telekomunikasi Indonesia CDC Area, PT
Telekomunikasi Indonesia CDC GNC, PT
The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Limited (HSBC)
Tiki Jalur Nugraha Ekakurir, PT (JNE)
Tokio Marine Group
Total E&P Indonesie
Trakindo Utama, PT
Union Metal, PT
Wilmar Group
Yayasan Allianz Peduli
Agasam, PT
Api Unggun Bar & Pizza
Astaguna Wisesa (Morin), PT
Bandung Discount Card
Bank BNI Syariah
Bank Bukopin
Bank Central Asia (BCA), PT
Bank Danamon
Bank International Indonesia
Bank Mandiri
Bank Mega
Centro Dept. Store
Creatigo, PT
Diginic Asia
Endorse
Evoucher.co.id
Fantasia Utama Nuansa (Waterbom
Jakarta), PT
Gastro Prisma Group (Glosis), PT
Global Premiere
Harry’s Drum Craft
Holycow Steakhouse by Chef Afit
Ilham Putra Wicaksana (Katsusei), PT
Indo Creative Expo
Kenko Reflexology
Larissa Duliar
Laser Game Indonesia
Living Social
LotteMart
Mang Lada
Mirota Batik
Mitra Adi Perkasa Tbk, PT
Nanxiang Restaurant
PermataBank
Piaggio Indonesia, PT
Postama Persada (POSTE KITCHEN +
BAR), PT
Prestige Music Lounge
Pride Clothing
Radix Guitar
Red & White Publishing
RM. Sari Bundo
ROCKinc
Saboga Food Indonesia (SABOGA RAJA
TAHU BASO), PT
Sacca Prima Axisindo (Droids Coffee &
Grill), PT
Sampoerna Land
Sarana Buana Handara, PT
Sate Empuk 2
Smirnoff Ice
Sugar Amplifications
Suluban Garment (MACBETH), PT
Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart), PT
Sushiya Primasaji (Sushi Ya), PT
The Waroeng of Raminten
TNT Skypak International, PT
Tokio Kitchen
TRAC
Vivere Multi Kreasi
Wijaya Inti Energi Mandiri
Wim Cycle
Strategic Alliances
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI)
Kementerian Agama
Kementerian BUMN
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil
Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Pemerintah Kabupaten Bogor
Pemerintah Kabupaten Empat Lawang
Pemerintah Kabupaten Lahat
Pemerintah Kabupaten Lombok Timur
Pemerintah Kabupaten Muara Enim
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin
Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu
Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni
Pemerintah Kota Bontang
Pemerintah Kota Malang
Pemerintah Kota Manado
Pemerintah Kota Medan
Pemerintah Kota Prabumulih
Pemerintah Provinsi Bali
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
Pemerintah Provinsi Jawa Barat
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur
Pemerintah Provinsi Lampung
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan
Media Partners
Bisnis Indonesia
Cosmopolitan FM
Gatra
Hard Rock FM
Kompas
Koran Sindo
MNC Radio Group
Trax FM
OUR PARTNERS

Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 1 2014

Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 1 2014

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (18)

Similar to Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 1 2014

Similar to Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 1 2014 (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (19)

Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 1 2014