1. Rolling adalah proses perubahan ketebalan benda kerja akibat gaya tekan dari dua rol berlawanan. Terdapat beberapa jenis rolling seperti hot rolling, cold rolling, ring rolling, dan roll piercing.
2. Parameter penting dalam rolling antara lain diameter rol, hambatan deformasi logam, gesekan antara rol dan benda kerja, serta tegangan pada lembaran logam.
3. Cacat yang sering muncul pada hasil rolling di antaranya bergelombang, retak pinggir,
4. ROLLING
1. Slab: Segi empat utuh dengan lebar penampang ≥ 2 x
tebal
2. Billet : Biasanya lebih kecil dari bloom, penampang
berbentuk persegi atau bujur sangkar
3. Bloom : mempunyai penampang segi empat atau bujur
sangkar dengan ketebalan > 6 inches dan lebarnya
≤ 2 x tebal
5. 1. Roll dua tingkat
a. Non Reversing
Roll yang paling sederhana, namun material hanya
lewat sekali saja
b. Reserving
Material dapat maju mundur, namun diperlukan
penghentian mesin untuk membalik putaran
Jenis-jenis Roll
6. Jenis-jenis Roll
2. Roll tiga tingkat
Roll ini mengeliminasi kelemahan dari roll dua tingkat ,
namun diperlukan perangkat tambahan untuk menaikkan
atau menurunkan material ; digunakan manipulator mekanis
untuk memutar atau menggeser material
7. Jenis-jenis Roll
3. Roll empat tingkat
Roll diameter lebih kecil menghasilkan panjang kontak yang
lebih pendek untuk pereduksian yang sama, sehingga
diperlukan gaya yang lebih kecil dan energi yang lebih sedikit
Penampang lebih kecil mengurangi kekakuan, dan roll
cenderung melengkung sehingga perlu ditopang dengan roll
diameter besar.
8. Jenis-jenis Roll
4. Rol tandem
Berupa rangkaian roll yang dipasang seri dimana pada setiap
tahap terdapat reduksi yang berbeda, Biasanya disebut juga
dengan pengerolan strip.
9. Proses-proses Rolling
Macam – macam dari proses rolling yang banyak dijumpai ada 4
proses, yaitu;
1) Pengerolan Panas (Hot Rolling)
2) Pengerolan Dingin ( Cold Rolling)
3) Pengerolan Ring (Ring Rolling)
4) Roll Piercing
10. 1. Hot Rolling
Proses yang dilibatkan pada Hot Rolling, yaitu;
1) Reheating Furnace (Tungku Perapian Panas)
2) Sizing Press
3) Roughing Mill (Penggilingan Kasar)
4) Finishing Mill (Penggilingan Penyelesaian)
5) Laminar Cooling
6) Down Cooler
7) Shearing Line
8) Hot Skin Pass Mill
11. 2. Cold Rolling
Proses yang dilibatkan pada Cold Rolling, yaitu;
1) Continous Pickling Line
2) Tandem Cold Mill
3) Electrolytic Cleaning Line
4) Batch Annealing Furnace
5) Continous Annealing Line
6) Temper Mill
12. 3. Pengerolan Ring(Ring Rolling)
Digunakan untuk menghasilkan produk yang mempunyai diameter
(berbentuk lingkaran) .
Jenis – jenis yang dipakai pada pembuatan Ring Rolling
Hot Rolling untuk Ring berdiameter besar
Cold Rolling untuk Ring berdiameter kecil
Contoh Produk; roda kereta api, ring pipa dll.
13. 4. Roll Piercing
Digunakan untuk membentuk pipa berdinding tebal
Proses Hot Rolling
Sering disebut Rotary Tube Piercing atau proses mannesmann
14. Parameter yang perlu diperhatikan
Diameter Roll
Hambatan deformasi logam yang tergantung pada struktur
metalurgi, suhu dan laju regangan
Gesekan Roll dan benda kerja
Adanya tegangan tarik ke depan danke belakang pada bidang
lembaran
15. Cacat pada Roll
Pada proses Pengerolan ada berbagai macam cacat, yaitu;
Cacat bergelombang
Cacat retak pinggiran
Cacat retak tengah