SlideShare a Scribd company logo
PROSES MORFOLOGIS (PEMBENTUKAN KATA)
DALAM BAHASA INDONESIA
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
MORFOLOGI &
PROSESNYA
Morfologi adalah bagian dari kajian linguistik (ilmu
bahasa), yakni ilmu yang mempelajari mengenai tata bentuk kata.
Adapun proses morfologis adalah proses pembentukan kata-
kata dari satuan lain yang merupakan bentuk (kata) dasarnya.
Dalam bahasa Indonesia terdapat 3
proses morfologis, yaitu :
1. Proses Pembubuhan (Afikasi)
2. Proses Pengulangan (Reduplikasi)
3. Proses Pemajemukan
AFIKSASI
PROSES PEMBUBUHAN
Proses pembubuhan afiks adalah pembubuhan suatu
satuan, baik satuan itu berupa bentuk tunggal maupun bentuk
kompleks, untuk membentuk kata. Misalnya pembubuhan afik ber-
pada kata jalan menjadi berjalan.
Bentuk Afiksasi
Fonem /N/ (nasal) pada morfem meN berubah menjadi
fonem /m/ apabila kata dasar yang mengikutiya berawal /p,b,f/.
Misalnya : meN + pesan => memesan.
REDUPLIKASI
PROSES PENGULANGAN
Proses pengulangan atau reduplikasi adalah pengulangan
suatu gramatik, baik seluruhnya maupun sebagian, baik dengan variasi
fonem maupun tidak. Hasil pengulangan tersebut disebut kata ulang,
sedangkan satuan yang diulang disebut bentuk dasar.
Misalnya kata ulang rumah-rumah dibentuk dari kata dasar
rumah, kata ulang jalan-jalan dibentuk dari kata jalan, kata ulang
bolak-balik berasal dari kata balik.
PEMAJEMUKAN
PROSES
Dalam bahasa Indonesia kerap sekali ditemukan gabungan
dua kata yang membentuk makna baru. Kata yang terjadi dari
gabungan dua kata tersebut lazim disebut dengan kata mejemuk.
Contoh :
Rumah sakit, terima kasih, tanggung jawab.
KATA &
PROSES TERBENTUKNTA
Kata adalah kumpulan beberapa huruf yang memiliki makna
tertentu. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kata adalah
unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan
perwujudan suatu perasaan dan pikiran yang dapat dipakai dalam
berbahasa.
SISTEM
BENTUK KATA
Pertama merupakan bentuk tanpa nasal dan bentuk yang kedua
adalah bentuk dengan nasal (men-, meng-, dan meny-). Awalan me- atau
pe- tanpa nasal muncul jika dilekatkan pada bentuk dasar yang diawali huruf
y, l, w, r, m, n, ny, dan ng. Misalnya:
me- + lariskan = melariskan
me- + nasihat = menasihati
me- + mandik = memandikan
me- + nyanyikan = menyanyikan
me- + rayakan = merayakan
me- + yakinkan = meyakinkan
SISTEM
BENTUK KATA
Awalan me- jika dilekatkan pada kata dasar yang diawali fonem
a, i, u, e, o, k, h, dan kh bentuknya berubah menjadi meng-. Misalnya:
me- + angkat = mengangkat
me- + esakan = mengesakan
me- + ikat = mengikat
me- + kukuhkan = mengukuhkan
me- + ukir = mengukir
me- + goda = menggoda
me- + elak = mengelak
me- + khawatir = mengkhawatirkan
me- + olah = mengolah
me- + hirup = menghirup
SISTEM
BENTUK KATA
Jika fonem (huruf) awal kata dasarnya dimulai dengan konsonan k,
p, t, s jika mendapat awalan me- atau pe-, konsonan awal kata dasar itu
menjadi luluh. Misalnya:
me- + kait = mengaitkan
me- + saran = menyarankan
me- + pukul = memukul
me- + tayangkan = menayangkan
SISTEM
BENTUK KATA
Kata asing yang masuk ke dalam bahasa Indonesia dengan
berbagai gugus konsonannya, seperti stabil, produksi, klasifikasi,
transfer, protes, dan kritik. Jika kata itu dibentuk dalam bahasa
Indonesia, gugus konsonan yang terdapat di awal kata itu tidak luluh. Jadi,
me- + produksi = memproduksi
me- + transfer = mentransfer
me- + klasifikasi = mengklasifikasi
me- + stabil+ -kan = menstabilkan
SISTEM
BENTUK KATA
Dalam bahasa Indonesia terdapat kata dasar yang hanya terdiri atas
satu suku kata. Kata dasar yang terdiri atas satu suku ini, jika mendapat
awalan me-, bentuknya berubah menjadi menge-, seperti tampak pada contoh
berikut ini :
me- + tik = mengetik bukan mentik
me- + rem = mengerem bukan merem
me- + lap = mengelap bukan melap
me- + lem = mengelem bukan melem
me- + cek = mengecek bukan mencek
me- + cat = mengecat bukan mencat
me- + pel = mengepel bukan mempel
me- + las = mengelas bukan melas
me- + bom = mengebom bukan membom
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Proses Morfologis (Pembentukan Kata).pptx

Tata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasarTata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasarDedi Damhudi
 
Tugas Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi Dan KomunikasiTugas Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi Dan Komunikasi
silviahamzari
 
Morfologi bahasa
Morfologi bahasaMorfologi bahasa
Morfologi bahasa
kunmartih
 
kel.1.pptx
kel.1.pptxkel.1.pptx
kel.1.pptx
GUSTINISASOLEHA
 
MAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdf
MAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdfMAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdf
MAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdf
sdn2gununggede
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
Roslan Suzie
 
MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...
MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...
MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...
Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam
 
Reduplikasi
ReduplikasiReduplikasi
Reduplikasi
Tifanny Ellies
 
Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]
Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]
Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]
Yunus Thariq
 
MORFOLOGI
MORFOLOGIMORFOLOGI
MORFOLOGI
Rimarosita
 
Tugas tik 3 deli
Tugas tik 3 deliTugas tik 3 deli
Tugas tik 3 deli
DelyAngely
 
Hakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtwsHakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtws
hendra prastyadi
 
Morfologi pembentukan verba referensi
Morfologi pembentukan verba  referensiMorfologi pembentukan verba  referensi
Morfologi pembentukan verba referensi
Abriani Ori Ratnasari
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Asep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampangAsep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampangNie Andini
 
Morfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa InggrisMorfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa InggrisYahyaChoy
 
Makalah morfologi
Makalah morfologiMakalah morfologi
Makalah morfologi
gittaleviana
 
21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf
21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf
21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf
AdielYogaKharisma2
 
BAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIA
ZURYATI1
 

Similar to Proses Morfologis (Pembentukan Kata).pptx (20)

Tata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasarTata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasar
 
Tugas Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi Dan KomunikasiTugas Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi Dan Komunikasi
 
Morfologi bahasa
Morfologi bahasaMorfologi bahasa
Morfologi bahasa
 
kel.1.pptx
kel.1.pptxkel.1.pptx
kel.1.pptx
 
MAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdf
MAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdfMAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdf
MAKALAH AFIKASI PEMBENTUKAN VERBA (Autosaved).pdf
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...
MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...
MERUBAH, MEROBAH ATAU MENGUBAH? Analisa terhadap Variasi Bentuk Awalan dalam ...
 
Reduplikasi
ReduplikasiReduplikasi
Reduplikasi
 
Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]
Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]
Tata Bahasa Indonesia [Mindmapping dan Landasan Teori]
 
MORFOLOGI
MORFOLOGIMORFOLOGI
MORFOLOGI
 
Tugas tik 3 deli
Tugas tik 3 deliTugas tik 3 deli
Tugas tik 3 deli
 
Hakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtwsHakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtws
 
Morfologi pembentukan verba referensi
Morfologi pembentukan verba  referensiMorfologi pembentukan verba  referensi
Morfologi pembentukan verba referensi
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
Asep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampangAsep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampang
 
Powerpoint b.indo
Powerpoint b.indoPowerpoint b.indo
Powerpoint b.indo
 
Morfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa InggrisMorfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa Inggris
 
Makalah morfologi
Makalah morfologiMakalah morfologi
Makalah morfologi
 
21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf
21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf
21.0.K.015 - Sultan Siregar (tugas Bahasa Indonesia).pdf
 
BAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIA
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
annisaqatrunnadam5
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
arianferdana
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
zakkimushoffi41
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
kusnen59
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 

Proses Morfologis (Pembentukan Kata).pptx

  • 1. PROSES MORFOLOGIS (PEMBENTUKAN KATA) DALAM BAHASA INDONESIA UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
  • 2. MORFOLOGI & PROSESNYA Morfologi adalah bagian dari kajian linguistik (ilmu bahasa), yakni ilmu yang mempelajari mengenai tata bentuk kata. Adapun proses morfologis adalah proses pembentukan kata- kata dari satuan lain yang merupakan bentuk (kata) dasarnya. Dalam bahasa Indonesia terdapat 3 proses morfologis, yaitu : 1. Proses Pembubuhan (Afikasi) 2. Proses Pengulangan (Reduplikasi) 3. Proses Pemajemukan
  • 3. AFIKSASI PROSES PEMBUBUHAN Proses pembubuhan afiks adalah pembubuhan suatu satuan, baik satuan itu berupa bentuk tunggal maupun bentuk kompleks, untuk membentuk kata. Misalnya pembubuhan afik ber- pada kata jalan menjadi berjalan. Bentuk Afiksasi Fonem /N/ (nasal) pada morfem meN berubah menjadi fonem /m/ apabila kata dasar yang mengikutiya berawal /p,b,f/. Misalnya : meN + pesan => memesan.
  • 4. REDUPLIKASI PROSES PENGULANGAN Proses pengulangan atau reduplikasi adalah pengulangan suatu gramatik, baik seluruhnya maupun sebagian, baik dengan variasi fonem maupun tidak. Hasil pengulangan tersebut disebut kata ulang, sedangkan satuan yang diulang disebut bentuk dasar. Misalnya kata ulang rumah-rumah dibentuk dari kata dasar rumah, kata ulang jalan-jalan dibentuk dari kata jalan, kata ulang bolak-balik berasal dari kata balik.
  • 5. PEMAJEMUKAN PROSES Dalam bahasa Indonesia kerap sekali ditemukan gabungan dua kata yang membentuk makna baru. Kata yang terjadi dari gabungan dua kata tersebut lazim disebut dengan kata mejemuk. Contoh : Rumah sakit, terima kasih, tanggung jawab.
  • 6. KATA & PROSES TERBENTUKNTA Kata adalah kumpulan beberapa huruf yang memiliki makna tertentu. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kata adalah unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan perwujudan suatu perasaan dan pikiran yang dapat dipakai dalam berbahasa.
  • 7. SISTEM BENTUK KATA Pertama merupakan bentuk tanpa nasal dan bentuk yang kedua adalah bentuk dengan nasal (men-, meng-, dan meny-). Awalan me- atau pe- tanpa nasal muncul jika dilekatkan pada bentuk dasar yang diawali huruf y, l, w, r, m, n, ny, dan ng. Misalnya: me- + lariskan = melariskan me- + nasihat = menasihati me- + mandik = memandikan me- + nyanyikan = menyanyikan me- + rayakan = merayakan me- + yakinkan = meyakinkan
  • 8. SISTEM BENTUK KATA Awalan me- jika dilekatkan pada kata dasar yang diawali fonem a, i, u, e, o, k, h, dan kh bentuknya berubah menjadi meng-. Misalnya: me- + angkat = mengangkat me- + esakan = mengesakan me- + ikat = mengikat me- + kukuhkan = mengukuhkan me- + ukir = mengukir me- + goda = menggoda me- + elak = mengelak me- + khawatir = mengkhawatirkan me- + olah = mengolah me- + hirup = menghirup
  • 9. SISTEM BENTUK KATA Jika fonem (huruf) awal kata dasarnya dimulai dengan konsonan k, p, t, s jika mendapat awalan me- atau pe-, konsonan awal kata dasar itu menjadi luluh. Misalnya: me- + kait = mengaitkan me- + saran = menyarankan me- + pukul = memukul me- + tayangkan = menayangkan
  • 10. SISTEM BENTUK KATA Kata asing yang masuk ke dalam bahasa Indonesia dengan berbagai gugus konsonannya, seperti stabil, produksi, klasifikasi, transfer, protes, dan kritik. Jika kata itu dibentuk dalam bahasa Indonesia, gugus konsonan yang terdapat di awal kata itu tidak luluh. Jadi, me- + produksi = memproduksi me- + transfer = mentransfer me- + klasifikasi = mengklasifikasi me- + stabil+ -kan = menstabilkan
  • 11. SISTEM BENTUK KATA Dalam bahasa Indonesia terdapat kata dasar yang hanya terdiri atas satu suku kata. Kata dasar yang terdiri atas satu suku ini, jika mendapat awalan me-, bentuknya berubah menjadi menge-, seperti tampak pada contoh berikut ini : me- + tik = mengetik bukan mentik me- + rem = mengerem bukan merem me- + lap = mengelap bukan melap me- + lem = mengelem bukan melem me- + cek = mengecek bukan mencek me- + cat = mengecat bukan mencat me- + pel = mengepel bukan mempel me- + las = mengelas bukan melas me- + bom = mengebom bukan membom