Evaluasi tindakan keperawatan keluarga dilakukan untuk menilai keberhasilan tindakan yang telah dilaksanakan, sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Evaluasi dapat berupa formatif maupun sumatif dengan menggunakan berbagai metode seperti observasi, wawancara, redemonstrasi, atau studi dokumentasi. Hasil evaluasi digunakan untuk menentukan apakah perlu modifikasi atau terminasi tindakan keperawatan.
Tinjauan sistematik ini mengevaluasi kemanjuran intervensi psikologis untuk mengurangi nyeri dan kecemasan pada anak dan remaja selama prosedur terkait jarum. Tinjauan ini mencakup 39 penelitian dengan 3394 peserta, dan menemukan bukti kuat bahwa intervensi psikologis seperti distraksi, relaksasi, dan penghipnoterapi dapat mengurangi nyeri dan kecemasan pada anak selama prosedur medis. T
Evaluasi tindakan keperawatan keluarga dilakukan untuk menilai keberhasilan tindakan yang telah dilaksanakan, sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Evaluasi dapat berupa formatif maupun sumatif dengan menggunakan berbagai metode seperti observasi, wawancara, redemonstrasi, atau studi dokumentasi. Hasil evaluasi digunakan untuk menentukan apakah perlu modifikasi atau terminasi tindakan keperawatan.
Tinjauan sistematik ini mengevaluasi kemanjuran intervensi psikologis untuk mengurangi nyeri dan kecemasan pada anak dan remaja selama prosedur terkait jarum. Tinjauan ini mencakup 39 penelitian dengan 3394 peserta, dan menemukan bukti kuat bahwa intervensi psikologis seperti distraksi, relaksasi, dan penghipnoterapi dapat mengurangi nyeri dan kecemasan pada anak selama prosedur medis. T
Dokumen tersebut membahas tentang tren, dasar hukum, dan kebijakan penanganan bencana di Indonesia dengan fokus pada Provinsi Jawa Timur. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) bencana hidrometeorologi seperti banjir dan abrasi mendominasi penyebab bencana di Jawa Timur, (2) dasar hukum penanganan bencana diatur dalam UU No. 24/2007, dan (3) upaya penanganan bencana mencakup pence
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang pembangunan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi masyarakat. Pembangunan kesehatan dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip kemanusiaan, pemberdayaan, keadilan, dan manfaat. Dokumen ini juga membahas tentang profil dan fasilitas pelayanan Puskesmas Kota Matsum."
Perawat perlu mengaktifkan prosedur respons bencana sebagai tindakan awal ketika banyak korban kecelakaan pesawat akan dikirim ke rumah sakit. Prosedur ini harus diaktivkan sebelum melakukan intervensi lainnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Keperawatan komunitas merupakan bidang keperawatan yang menggabungkan keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta masyarakat untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan menekankan peningkatan peran serta masyarakat dalam upaya promotif dan preventif.
2. Proses keperawatan komunitas meliputi pengkajian, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan,
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusheri damanik
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus di Desa Muara Buaya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman warga desa tentang cara menangani diare, pentingnya KB dan imunisasi, serta pentingnya kesehatan diri dan lingkungan. Dibahas pula definisi keperawatan komunitas, tujuannya, sasarannya, prinsip-prinsipnya, sistem rujukan kesehatan, dan lingkungan hid
Trend dan Issue dalam SIK (telenursing)Bella Citra H
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, tujuan, manfaat, aplikasi, kelebihan dan kekurangan dari telenursing. Telenursing adalah praktik keperawatan jarak jauh menggunakan teknologi telekomunikasi untuk memberikan informasi dan pelayanan kesehatan. Tujuannya adalah memberikan dukungan informasi, bukan diagnosis medis. Telenursing memiliki manfaat seperti mengurangi biaya dan kunjungan pasien serta memberikan pelayanan yang le
ASKEP PADA AGREGAT D A L A M KEPERAWALTAANNS IKAOMUNITAS
Ringkasan: Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada lansia di komunitas. Terdapat penjelasan mengenai konsep lanjut usia, proses penuaan, masalah yang sering dihadapi lansia, serta proses pengkajian dan intervensi keperawatan yang diberikan kepada lansia.
Penjelasan mengenai apa itu sistem kesehatan nasional, apa saja komponennya, hingga masalah yang terkait sistem kesehatan nasional.
Download: http://adf.ly/aNgHz
Peran perawat anak terhadap kasus TBC anak meliputi (1) sebagai pembela dan pendidik keluarga, (2) memberikan konseling dan menjadi koordinator perawatan, serta (3) membuat keputusan etik dan merencanakan pendidikan kesehatan tentang TBC bagi masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang tren, dasar hukum, dan kebijakan penanganan bencana di Indonesia dengan fokus pada Provinsi Jawa Timur. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) bencana hidrometeorologi seperti banjir dan abrasi mendominasi penyebab bencana di Jawa Timur, (2) dasar hukum penanganan bencana diatur dalam UU No. 24/2007, dan (3) upaya penanganan bencana mencakup pence
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang pembangunan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi masyarakat. Pembangunan kesehatan dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip kemanusiaan, pemberdayaan, keadilan, dan manfaat. Dokumen ini juga membahas tentang profil dan fasilitas pelayanan Puskesmas Kota Matsum."
Perawat perlu mengaktifkan prosedur respons bencana sebagai tindakan awal ketika banyak korban kecelakaan pesawat akan dikirim ke rumah sakit. Prosedur ini harus diaktivkan sebelum melakukan intervensi lainnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Keperawatan komunitas merupakan bidang keperawatan yang menggabungkan keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta masyarakat untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan menekankan peningkatan peran serta masyarakat dalam upaya promotif dan preventif.
2. Proses keperawatan komunitas meliputi pengkajian, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan,
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusheri damanik
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus di Desa Muara Buaya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman warga desa tentang cara menangani diare, pentingnya KB dan imunisasi, serta pentingnya kesehatan diri dan lingkungan. Dibahas pula definisi keperawatan komunitas, tujuannya, sasarannya, prinsip-prinsipnya, sistem rujukan kesehatan, dan lingkungan hid
Trend dan Issue dalam SIK (telenursing)Bella Citra H
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, tujuan, manfaat, aplikasi, kelebihan dan kekurangan dari telenursing. Telenursing adalah praktik keperawatan jarak jauh menggunakan teknologi telekomunikasi untuk memberikan informasi dan pelayanan kesehatan. Tujuannya adalah memberikan dukungan informasi, bukan diagnosis medis. Telenursing memiliki manfaat seperti mengurangi biaya dan kunjungan pasien serta memberikan pelayanan yang le
ASKEP PADA AGREGAT D A L A M KEPERAWALTAANNS IKAOMUNITAS
Ringkasan: Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada lansia di komunitas. Terdapat penjelasan mengenai konsep lanjut usia, proses penuaan, masalah yang sering dihadapi lansia, serta proses pengkajian dan intervensi keperawatan yang diberikan kepada lansia.
Penjelasan mengenai apa itu sistem kesehatan nasional, apa saja komponennya, hingga masalah yang terkait sistem kesehatan nasional.
Download: http://adf.ly/aNgHz
Peran perawat anak terhadap kasus TBC anak meliputi (1) sebagai pembela dan pendidik keluarga, (2) memberikan konseling dan menjadi koordinator perawatan, serta (3) membuat keputusan etik dan merencanakan pendidikan kesehatan tentang TBC bagi masyarakat.
Proses keperawatan komunitas membahas tentang pendekatan keperawatan komunitas yang meliputi penilaian komunitas, diagnosis masalah kesehatan komunitas, perencanaan intervensi, implementasi, dan evaluasi. Tujuan proses keperawatan komunitas adalah meningkatkan kemandirian masyarakat sehingga dapat mengatasi masalah kesehatannya secara optimal.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan keluarga, meliputi pengertian, tujuan, prinsip, sasaran, tahap pengkajian, diagnosa, dan faktor-faktor yang dapat menyebabkan ketidakmampuan keluarga dalam menangani masalah kesehatan."
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.pjj_kemenkes
Dokumen tersebut membahas ruang lingkup, sasaran, dan faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat. Ruang lingkup kesehatan masyarakat mencakup disiplin ilmu kesehatan dan lingkup kegiatannya. Sasaran kesehatan masyarakat adalah individu, keluarga, dan kelompok khusus. Terdapat empat faktor yang mempengaruhi kesehatan masyarakat yaitu lingkungan, perilaku, pel
Modul ini membahas ruang lingkup, sasaran, dan faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat. Ruang lingkup kesehatan masyarakat mencakup pemberantasan penyakit, perbaikan lingkungan hidup, dan pendidikan kesehatan. Sasarannya adalah individu, keluarga, dan kelompok khusus. Faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan antara lain lingkungan hidup, perilaku manusia, pel
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatrisdiana21
Faktor lingkungan dan perilaku merupakan pengaruh dominan terhadap derajat kesehatan masyarakat. Tolok ukur kesehatan masyarakat meliputi harapan hidup, angka kelahiran, kematian, dan status gizi."
Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak kuliah tumbang - rangkuman kuliahREISA Class
Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak antara lain faktor keluarga, lingkungan sosial, dan faktor biologis. Faktor keluarga seperti pola asuh orang tua, dinamika keluarga, dan gaya hidup keluarga berpengaruh besar terhadap pertumbuhan anak. Lingkungan sosial seperti sekolah, lingkungan tempat tinggal, dan lingkungan kerja orang tua juga berperan dalam tumbuh kembang anak. Sedangkan fak
Proses dan Metode Perencanaan Program Kesehatan MasyarakatYohanita Tengku
Dokumen tersebut membahas analisis situasi kesehatan masyarakat yang mencakup faktor lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan demografi. Terdapat penjelasan mengenai sumber informasi, pendekatan, dan cara penyajian hasil analisis situasi kesehatan yang meliputi profil kesehatan, status kesehatan, atau penyakit tertentu dengan menggunakan pendekatan determinan kesehatan menurut H.L. Blum atau M. Roemer. D
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan program kesehatan masyarakat, meliputi pengertian dan urgensi perencanaan, siklus pemecahan masalah, dan analisis situasi. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam melakukan analisis situasi kesehatan suatu wilayah, seperti mengidentifikasi masalah kesehatan, sumber informasi yang dibutuhkan, serta cara menyajikan hasil analisis situasi se
KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGOVeranica Widi
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah kesehatan ibu dan anak, rumusan masalah, tujuan, dan beberapa konsep penting seperti epidemiologi, isu kesehatan lingkungan, dan pencegahan penyakit. Secara khusus membahas tentang upaya pemberdayaan masyarakat dalam mendukung program kesehatan ibu dan anak.
2. Pendahuluan
Askep Komunitas dilakukan dengan pendekatan
proses keperawatan
Elemen penting dalam keperawatan komunitas :
1. Kesungguhan (delibrative)
2. Kesesuaian (adaptable)
3. Siklus (cycle)
4. Berfokus pada klien (clien focussed)
5. Interaktif ( interactive)
6. Orientasi pada kebutuhan komunitas
( need oriented)
3. Tujuan Proses Keperawatan Komunity
Agar diperoleh hasil Askep komunitas yg
bermutu, efektif & efisien sesuai dgn masalah
yg tjadi dlm masyarakat
pelaksanaannya dilakukan secara sistemis,
dinamis dan b’kelanjutan sesuai kebutuhan
masyarakat
Meningkatkan status kesehatan masyarakat
epidemiologi, penelitian, pengajaran, ormas &
hubungan interpersonal yg baik
4. Fungsi Proses Keperawatan
komunity
M’berikan pedoman yg sistematis & ilmiah bagi
tenaga kesmas & perawat dlm m’mecahkan
maslh klien melalui Askep
M’berikan pelayanan yg optimal kepada masy
sesuai dgn kebutuhan & kemandiriannya
M’berikan askep mll p,dekatan pmecahan maslh,
komunikasi yg efektif & efisien serta m’libatkan
peran serta masyarakat
M’berikan kebebasan kepd masy m’ngemukakan
p’dptnya b’kaitan dgn permasalahan & kebutuhan
yg diperluakn dlm lingkungan komunitas
5. PROSES KEPERAWATAN
KOMUNITAS
Pengkajian
Diagnosa
Perencanaan
Implementasi
Evaluasi
6. PENGKAJIAN
Data inti komunitas : demografi populasi (usia,
jenis kelamin, status p’kawinan, tingkat
pendapatan, pendidikan, pekerjaan, agama dan
komposisi keluarga), nilai2 keyakinan,riwayat
kes indv, faktor2 lingkungan
Faktor2 lingkungan : lingkungan fisik
(pemukiman, sanitasi, fasilitas, batas wilayah),
keamanan & transfortasi, politik & pmerintahan,
pelayanan kes & sosial, rekreasi
7. PENGKAJIAN
Komponen yg perlu dikaji:
Siapa (who) : komposisi keluarga & stiap org yg
ada dlm kluarga serta hub dgn KK; umur, JK,
ADL, bekerja, dll
Apa (what) : Apa faktor2 resiko, Ex: kebiasaan
kebersihan, makanan( pnyediaan, penyimpanan
& pengolahan), kondisi rumah, dll)
Interaksi & komunikasi dlm keluarga
Kesehatan tiap anggota keluarga
8. PENGKAJIAN
Beberapa tahap:
Pengumpulan data
Pengolahan data
dgn cara:
- kategorisasi data (demografi. Geografi, sosial)
- tabulasi/ p’hitungan prosentase
- interpretasi data
Pengolompokan/klasifikasi data
Analisa data
10. I. Dimensi Lokasi
A. Batasan Komunitas
1. Batas wilayah
2. Karakteristik batasan wilayah
(zona-
wilayah )
3. Peta wilayah
B. Lokasi Pelayanan Kesehatan
1. Tempat yankes
2. Jarak yankes
3. Cara mencapai lokasi yankes
11. C. Gambaran Geografis
1. Kesuburan
2. Peta topografi
3. Kemiringan tanah
4. Ketinggian tanah
D. Iklim
1. Curah hujan
2. Prakiraan musim hujan dan musim
panas
3. Kelembaban
E. Flora dan Fauna
1. Jenis tanah
2. Jenis hewan
F. Lingkuangan Buatan
1. Sarana Olah Raga
2. Sarana Rekreasi
3. Lingkungan Pemukiman
12. II. Dimensi Populasi
A. Ukuran
1. Jumlah penduduk
2. Jumlah kepala keluarga
3. Jumlah pasangan usia subur
B. Kepadatan
1. Perbandingan jumlah pdd dengan
luas wilayah keseluruhan
2. Perbandingan jumlah pdd dengan
luas wilayah pemukiman
C. Komposisi penduduk
1. Berdasarkan klp umur
- Bayi - Usia Remaja
- Batita - Usia Produktif
- Balita - Usia Lanjut
- Usia Sekolah
13. 2. Berdasarkan jenis kelamin
3. Berdasarkan status marital
D. Pertumbuhan penduduk
1. Total Fertility Rate
2. Crude Birth Rate
3. Total Mortality Rate
4. Infant Mortality Rate
5. Maternal Mortality Rate
E. Budaya Penduduk
1. Latar Belakang Budaya/ etnik pdd
2. Sejarah Budaya Penduduk
14. F. Kelas Sosial Penduduk
1. Kesejahteraan :
- Keluarga Pra-Sejahtera - Kel Sejahtera II
- Keluarga Sejahtera I - Kel Sejahtera III
2. Kemampuan baca tulis
3. Pendidikan Penduduk
4. Pekerjaan Penduduk
G. Mobilitas Penduduk
1. Jenis Kependudukan
- Penduduk Menetap
- penduduk Sementara
2. Pemanfaatan waktu oleh penduduk
- Berdasarkan struktur keluarga
- Berdasarkan jenis kelamin
15. III. Dimensi Sistem Sosial
A. Sistem Kesehatan
1. Jenis pelayanan kesehatan yang
tersedia
2. Jumlah pelayanan kesehatan
3. Jenis penyakit 10 besar
4. Jumlah kader kesehatan
5. Jenis pembiayaan kesehatan
6. Kondisi kesehatan pdd
- Bayi - Lansia
- Bakita - Klp Anak Sekolah
- Ibu Hamil - Klp Pekerja
- Ibu Menyusui
16. 7. Pelayanan Keluarga Berencana
8. Riwayat Kejadian Luar Biasa (KLB)
9. Kondisi Kesehatan Lingkungan
- Pemukiman
- Saluran Air
- Sampah
B. Sistem Pendidikan
1. Jenis Pendidikan
- Formal
- Nonformal
- Informal
2. Program Pemberantasan buta huruf
C. Sistem Keluarga
1. Tipe Keluarga
2. Pola Hidup Sehat Keluarga
-
-
17. D. Sistem Kesejahteraan
1. Program pengentasan kemiskinan
2. Kegiatan gotong royong
E. Sistem Ekonomi
1. Mata pencaharian
2. Sumber daya alam
3. Industri RT (home industri)
F. Siatem Politik
1. Cara pemilihan toko masyarakat
formal (RT, RW)
2. Cara pemilihan toko masyarakat
informal
3. Cara penetapan peraturan
4. Struktur pemerintahan
18. G. Siatem Rekreasi
1. Kebiasaan rekreasi penduduk
2. Saran rekreasi
H. Sistem Komunikasi
1. Hirarki komunikasi penduduk
2. Alat/ media komunikasi
I. Sistem keagamaan
1. Aktifitas kegiatan keagamaan pdd
2. Organisasi keagamaan
J. Sistem Legal :
Peraturan /ketentuan
- Kependudukan
- Keamanan
20. Pengelompokan Data
(Analisa Data)
Data
Masalah Kesehatan
Diagnosa Keperawatan
21. Analisa Data
Data Masalah Kesehatan Diagnosa Keperawatan
-Dari 204 rumah Keadaan kesehatan Resiko penyebaran
ditemukan 140 rumah lingkungan yang kotor/ penyakit infeksi
yang jarak sumber air tidak memenuhi syarat (ISPA, Diare, dan
bersih dengan kesehatan DHF serta lain –
pembuangan limbah < 10 lain) b/d
meter (68,63%) a. Rendahnya
-Dari 204 rumah kesadaran
ditemukan36 keluarga masyarakat akan
yang cara pengolahan air pentingnya
minumnya tidak dimasak kebersihan
(17,65%) lingkungan
-Dari 204 rumah b. Kurang kesadaran
ditemukan 180 rumah untuk hidup sehat
yang cara pembuangan
limbahnya tidak
memenuhi syarat
kesehatan (sembarang
tempat 64.22%), (selokan
24,02%)
22. Proritas Masalah
Kesesuaian Dengan Peran Perawat Kesehatan
Masyarakat
Jumlah Yang Beresiko
Tingkat Keseriusan
Kemungkinan Untuk Melakukan Penyuluhan
Minat Masyarakat
Kemungkinan Untuk Diatasi Atau Diselesaikan
Sesuai Dengan Program Pemerintah
Tersedianya Sumber – Sumber Untuk Menyelesaikan
Masalah
23. Kesesuaian Dengan Peran
Perawat Kesehatan Masyarakat
Sangat Sesuai (5)
Sesuai (4)
Cukup Sesuai (3)
Kurang Sesuai (2)
Sangat Kurang Sesuai (1)
32. Masalah Kes. Masalah Kep Tuj. Jangka Tuj. Jangka Intervensi
Panjang Pendek
Keadaan Resiko Setelah Dilakukan Setelah Dilakukan -Pendidikan
Kesehatan Penyebab Intervensi Intervensi Selama Dan
Lingkungan Penyakit Infeksi Keperawatan 1 Bulan Penyuluhan
Yang Kotor/ (ISPA, Diare, Diharapkan Diharapkan : Kesehatan
Tidak DBD Dan Lain – Masyarakat Akan -Pengetahuan Pada
Memenuhi Lain) B/d Terhindar Dari Masyarakat Keluarga
Syarat -Rendahnya Penyakit Menular Tentang Penyakit Binaan
Kesehatan Kesadaran Seperti ISPA, Yang Disebabkan -Pelatihan
Masyarakat Diare, DBD Dan Oleh Lingkungan Dan
Akan Lain – Lain Serta Yang Tidak Sehat Peyegaran
Pentingnya Masalah Meningkat Kader
Kebersihan Kesehatan
-Pengetahuan -Melakukan
Lingkungan Lingkungan Kader Tentang Kerja Bakti
Lainnya.
-Kurang Kesehatan Bersama
Kesadaran Lingkungan Masyarakat
Untuk Hidup Meingkat -Membuat
Sehat -Masyarakat Contoh WC
Termotivasi Untuk Yang
Menciptakan Memenuhi
Lingkungan Yang Syarat
Sehat Kesehatan