Dokumen ini memberikan ringkasan tentang sosialisasi program dan rencana anggaran biaya paroki-paroki di Keuskupan Agung Jakarta. Program-program utama meliputi evaluasi dan refleksi atas implementasi Arah Dasar Pastoral, pengembangan kaderisasi awam, dan program berkelanjutan di bidang sosial. Paroki dan komunitas diminta merencanakan program kerja 2015 dengan menggunakan kerangka acuan Gerakan Tahun Syukur serta menyerahkan rencana program dan ang
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan fasilitator untuk implementasi Arah Dasar Pastoral KAJ 2011-2015. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu Dewan Pastoral dalam perencanaan, monitoring, evaluasi, dan refleksi kegiatan pastoral paroki sesuai dengan cita-cita tiga pilar iman, persaudaraan, dan pelayanan kasih dalam Arah Dasar tersebut.
Standar akreditasi puskesmas direvisi pada tahun 2021. Revisi ini mengubah struktur bab dan isi standar. Bab Upaya Kesehatan Masyarakat direvisi menjadi satu bab yang mengatur perencanaan UKM secara terpadu, pelaksanaan UKM melalui pemberdayaan masyarakat, serta pengawasan dan evaluasi kinerja UKM.
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan program Usaha Kesehatan Sekolah di Kabupaten Pati tahun 2013, meliputi penjelasan tentang tujuan, sasaran, strategi, dan struktur organisasi pelaksanaannya dengan melibatkan berbagai sektor terkait.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan fasilitator untuk implementasi Arah Dasar Pastoral KAJ 2011-2015. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu Dewan Pastoral dalam perencanaan, monitoring, evaluasi, dan refleksi kegiatan pastoral paroki sesuai dengan cita-cita tiga pilar iman, persaudaraan, dan pelayanan kasih dalam Arah Dasar tersebut.
Standar akreditasi puskesmas direvisi pada tahun 2021. Revisi ini mengubah struktur bab dan isi standar. Bab Upaya Kesehatan Masyarakat direvisi menjadi satu bab yang mengatur perencanaan UKM secara terpadu, pelaksanaan UKM melalui pemberdayaan masyarakat, serta pengawasan dan evaluasi kinerja UKM.
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan program Usaha Kesehatan Sekolah di Kabupaten Pati tahun 2013, meliputi penjelasan tentang tujuan, sasaran, strategi, dan struktur organisasi pelaksanaannya dengan melibatkan berbagai sektor terkait.
Matriks ini memonitor kegiatan Puskesmas Moswaren selama 23 bulan terakhir dengan fokus pada keterlibatan NSI Caciana G. Dos Santos. Selama periode tersebut, NSI terlibat aktif dalam pelayanan kesehatan dan program prioritas puskesmas seperti imunisasi, stunting, dan TBC. Keterlibatan NSI dalam manajemen puskesmas juga meningkat, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan program. Status akreditasi puskesmas saat
Peran kader dalam optimalisasi Posyandu meliputi penyuluhan kepada masyarakat, penggerakan masyarakat, pencatatan sederhana, dan tugas-tugas lain seperti pendataan dan penyusunan jadwal Posyandu. Strategi meningkatkan kinerja Posyandu antara lain meningkatkan pembinaan kader, sarana prasarana, dan kegiatan tambahan seperti program samijaga dan perbaikan lingkungan. Prinsip pelaksanaan Posyandu d
Buku Putih Sanitasi - 3.5 Identifikasi Masalah dan Program Pengembangan Sanitasiinfosanitasi
Bab 3 dan 4 membahas profil sanitasi wilayah dan program pengembangan sanitasi saat ini dan yang direncanakan di kabupaten/kota. Termasuk didalamnya adalah identifikasi permasalahan sanitasi mendesak, pengelolaan komponen sanitasi seperti air limbah, persampahan dan drainase, serta rencana program dan kegiatan sanitasi untuk tahun berjalan dan tahun berikutnya.
Dokumen tersebut membahas prioritas pendidikan dalam RPJMD Kabupaten Probolinggo 2013-2018. Terdapat 16 program pendidikan yang mencakup peningkatan mutu pendidikan, pemerataan akses, dan pengembangan sumber daya manusia di bidang pendidikan untuk mencapai target-target seperti peningkatan angka partisipasi dan rasio siswa per kelas. Salah satu program utamanya adalah Bantuan Operasional Sekolah untuk Sekolah Menengah Atas guna memb
Tim Penggerak PKK Desa Cibiruwetan telah melaksanakan berbagai program PKK meliputi pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Program unggulannya adalah pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari oleh 8 kelompok wanita tani. Capaian lain termasuk peningkatan posyandu madya dan purnama, serta dukungan pemerintah daerah untuk program sabilulungan-raksa.
Panduan praktis pelaksanaan studi ehra finalMade Wahyu
Panduan ini membahas proses pelaksanaan studi Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan (Environmental Health Risk Assessment/EHRA) di tingkat kabupaten/kota. Terdapat panduan untuk persiapan studi, penentuan area studi, pelatihan petugas, pelaksanaan studi, hingga analisis data. Studi EHRA bertujuan mengumpulkan data primer tentang fasilitas sanitasi dan perilaku masyarakat untuk penilaian risiko kesehatan lingkungan dan advokasi sanitasi
Dokumen tersebut membahas tentang pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di kecamatan, yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan. Terdapat struktur organisasi tim pembina dan pelaksana UKS di tingkat kecamatan dan sekolah yang bertugas membina program UKS secara terpadu dan terkoordinasi.
Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten Tanah Datarinfosanitasi
Dokumen tersebut merupakan Buku Putih Sanitasi Kabupaten Tanah Datar tahun 2011 yang membahas visi, misi, dan strategi sanitasi di kabupaten tersebut beserta permasalahan yang ada, prioritas pengembangan, dan rencana pengelolaan program sanitasi jangka menengah dan tahunan.
Laporan ini membahas organisasi sumber belajar di SD Negeri Samirono. SD ini memiliki perpustakaan, UKS, musholla, dan warung sehat sebagai sumber belajarnya. Struktur organisasi terdiri atas kepala sekolah, guru mapel, wali kelas, dan tenaga bantu. Sumber belajar dikelola secara terpusat di bawah kepala sekolah."
Tahapan Program PPSP - Penyusunan Rencana Strategis BPS dan SSKJoy Irman
Rangkuman dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tahapan program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di daerah, termasuk penyusunan rencana strategis Badan Pengelola Sanitasi (BPS) dan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK). (2) Dokumen tersebut juga menjelaskan tugas pokja sanitasi provinsi dan kabupaten/kota dalam penyusunan rencana strategis ter
Pedoman Studi EHRA (Environmental Health Risk Assessment) 2014infosanitasi
Dokumen tersebut memberikan panduan pelaksanaan studi Environmental Health Risk Assessment (EHRA) untuk memetakan kondisi sanitasi dan perilaku masyarakat di suatu wilayah. Terdiri dari dua bab yang menjelaskan proses studi EHRA meliputi persiapan, penentuan area studi, pelatihan petugas, pelaksanaan survei, hingga analisis data.
1. Dokumen tersebut membahas tentang perkawinan Katolik dan hukum nikah kanonik, termasuk definisi perkawinan Katolik, syarat sahnya perkawinan, dan berbagai halangan perkawinan seperti umur, penculikan, kejahatan, ikatan nikah, dan beda agama.
Matriks ini memonitor kegiatan Puskesmas Moswaren selama 23 bulan terakhir dengan fokus pada keterlibatan NSI Caciana G. Dos Santos. Selama periode tersebut, NSI terlibat aktif dalam pelayanan kesehatan dan program prioritas puskesmas seperti imunisasi, stunting, dan TBC. Keterlibatan NSI dalam manajemen puskesmas juga meningkat, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan program. Status akreditasi puskesmas saat
Peran kader dalam optimalisasi Posyandu meliputi penyuluhan kepada masyarakat, penggerakan masyarakat, pencatatan sederhana, dan tugas-tugas lain seperti pendataan dan penyusunan jadwal Posyandu. Strategi meningkatkan kinerja Posyandu antara lain meningkatkan pembinaan kader, sarana prasarana, dan kegiatan tambahan seperti program samijaga dan perbaikan lingkungan. Prinsip pelaksanaan Posyandu d
Buku Putih Sanitasi - 3.5 Identifikasi Masalah dan Program Pengembangan Sanitasiinfosanitasi
Bab 3 dan 4 membahas profil sanitasi wilayah dan program pengembangan sanitasi saat ini dan yang direncanakan di kabupaten/kota. Termasuk didalamnya adalah identifikasi permasalahan sanitasi mendesak, pengelolaan komponen sanitasi seperti air limbah, persampahan dan drainase, serta rencana program dan kegiatan sanitasi untuk tahun berjalan dan tahun berikutnya.
Dokumen tersebut membahas prioritas pendidikan dalam RPJMD Kabupaten Probolinggo 2013-2018. Terdapat 16 program pendidikan yang mencakup peningkatan mutu pendidikan, pemerataan akses, dan pengembangan sumber daya manusia di bidang pendidikan untuk mencapai target-target seperti peningkatan angka partisipasi dan rasio siswa per kelas. Salah satu program utamanya adalah Bantuan Operasional Sekolah untuk Sekolah Menengah Atas guna memb
Tim Penggerak PKK Desa Cibiruwetan telah melaksanakan berbagai program PKK meliputi pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Program unggulannya adalah pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari oleh 8 kelompok wanita tani. Capaian lain termasuk peningkatan posyandu madya dan purnama, serta dukungan pemerintah daerah untuk program sabilulungan-raksa.
Panduan praktis pelaksanaan studi ehra finalMade Wahyu
Panduan ini membahas proses pelaksanaan studi Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan (Environmental Health Risk Assessment/EHRA) di tingkat kabupaten/kota. Terdapat panduan untuk persiapan studi, penentuan area studi, pelatihan petugas, pelaksanaan studi, hingga analisis data. Studi EHRA bertujuan mengumpulkan data primer tentang fasilitas sanitasi dan perilaku masyarakat untuk penilaian risiko kesehatan lingkungan dan advokasi sanitasi
Dokumen tersebut membahas tentang pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di kecamatan, yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan. Terdapat struktur organisasi tim pembina dan pelaksana UKS di tingkat kecamatan dan sekolah yang bertugas membina program UKS secara terpadu dan terkoordinasi.
Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten Tanah Datarinfosanitasi
Dokumen tersebut merupakan Buku Putih Sanitasi Kabupaten Tanah Datar tahun 2011 yang membahas visi, misi, dan strategi sanitasi di kabupaten tersebut beserta permasalahan yang ada, prioritas pengembangan, dan rencana pengelolaan program sanitasi jangka menengah dan tahunan.
Laporan ini membahas organisasi sumber belajar di SD Negeri Samirono. SD ini memiliki perpustakaan, UKS, musholla, dan warung sehat sebagai sumber belajarnya. Struktur organisasi terdiri atas kepala sekolah, guru mapel, wali kelas, dan tenaga bantu. Sumber belajar dikelola secara terpusat di bawah kepala sekolah."
Tahapan Program PPSP - Penyusunan Rencana Strategis BPS dan SSKJoy Irman
Rangkuman dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tahapan program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di daerah, termasuk penyusunan rencana strategis Badan Pengelola Sanitasi (BPS) dan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK). (2) Dokumen tersebut juga menjelaskan tugas pokja sanitasi provinsi dan kabupaten/kota dalam penyusunan rencana strategis ter
Pedoman Studi EHRA (Environmental Health Risk Assessment) 2014infosanitasi
Dokumen tersebut memberikan panduan pelaksanaan studi Environmental Health Risk Assessment (EHRA) untuk memetakan kondisi sanitasi dan perilaku masyarakat di suatu wilayah. Terdiri dari dua bab yang menjelaskan proses studi EHRA meliputi persiapan, penentuan area studi, pelatihan petugas, pelaksanaan survei, hingga analisis data.
1. Dokumen tersebut membahas tentang perkawinan Katolik dan hukum nikah kanonik, termasuk definisi perkawinan Katolik, syarat sahnya perkawinan, dan berbagai halangan perkawinan seperti umur, penculikan, kejahatan, ikatan nikah, dan beda agama.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas tentang harta kekayaan dalam perkawinan menurut hukum Islam, termasuk konsep syirkah, jenis harta suami istri, dan pengaturan harta bersama pasca perceraian.
2. Harta kekayaan suami istri terdiri dari harta bawaan, harta perolehan sendiri-sendiri, dan harta perolehan bersama selama perkawinan yang disebut harta bersama.
3.
1. Pemikiran politik era Renaissance ditandai dengan tumbuhnya filsafat antroposentris dimana manusia menjadi pusat eksistensi.
2. Niccolo Machiavelli menganjurkan negara kekuasaan (machtstaat) dimana kekuasaan dan negara dipisahkan dari moralitas.
3. Thomas Hobbes meyakini bahwa negara membutuhkan kekuasaan mutlak untuk menghindari kondisi perang semua melawan semua.
Dokumen tersebut membahas tentang indikator kompetensi guru yang mencakup kompetensi pedagogi, kepribadian, sosial, dan profesional untuk guru umum serta kompetensi khusus untuk guru BK. Jenis guru dijelaskan berdasarkan sifat, tugas, dan kegiatannya."
Dokumen tersebut merangkum komitmen pengurus lingkungan Gereja St. Ignatius Paroki Jl. Malang antara tahun 2012-2015 untuk menjadi teladan bagi warga lingkungan melalui pelayanan tulus dan inklusif serta mendukung program Paroki secara transparan.
Sakramen merupakan tanda dan sarana keselamatan Allah yang memberikan rahmat kepada umat manusia. Terdapat tujuh sakramen dalam Gereja Katolik, yaitu baptisan, krisma, ekaristi, tobat, pengurapan orang sakit, perkawinan, dan imamat. Ekaristi dianggap sebagai puncak dan sumber seluruh kehidupan Kristiani.
Dokumen tersebut membahas tentang musik gereja dan peran pentingnya dalam ibadah minggu. Nyanyian jemaat dapat menyatukan umat, mengekspresikan iman, dan merangkai unsur-unsur liturgi. Ada berbagai jenis lagu dan cara membawanya seperti pendarasan, unisono, atau responsoris sambil memperhatikan tempo, dinamika, karakter, dan instrumen pendukungnya.
Paulus memohon kepada jemaat di Galatia untuk kembali ke iman mereka semula dalam Injil kebenaran. Ia menyampaikan kebenaran meski dapat merusak hubungan, karena ia sangat mengasihi mereka. Paulus mengingatkan mereka akan kasih mereka pada awal menerima Injil, berharap perasaan itu kembali.
Hierarki kepemimpinan dalam Gereja Katolik berasal dari Kristus dan para rasul, dengan Paus sebagai kepala Dewan Para Uskup dan mewakili Kristus di bumi. Hierarki bertugas menjalankan fungsi kepemimpinan Gereja melalui komunikasi iman dan teladan serta menyatukan umat dalam iman. Corak kepemimpinannya bersifat melayani dengan taat kepada ajaran Paus.
Evaluasi pembelajaran merupakan kemampuan dasar bagi pendidik untuk mengukur kemampuan peserta didik. Pendidik perlu menyusun kisi-kisi dan butir soal berdasarkan kompetensi dasar untuk mengevaluasi pembelajaran secara tepat. Langkah-langkah penyusunan kisi-kisi dan butir soal meliputi penentuan tujuan, kompetensi, indikator, dan penyusunan soal sesuai kisi-kisi.
Spiritualitas guru agama Katolik didasarkan pada spiritualitas Yesus Kristus sebagai Guru dan Gembala yang baik. Guru agama dipanggil untuk mengajar, menggembalakan, dan menguduskan umat seperti Yesus, serta mengikuti contoh hidup Yesus dalam melayani yang membutuhkan. Hal ini dilakukan melalui pengembangan hidup rohani seperti doa, membaca Kitab Suci, meditasi, serta mengenal diri sendiri.
Peraturan Pemerintah ini mengatur tentang pendidikan agama dan keagamaan di Indonesia. Pendidikan agama wajib diselenggarakan di semua satuan pendidikan untuk membentuk karakter peserta didik yang beriman dan bertakwa. Pendidikan keagamaan bertujuan mempersiapkan peserta didik menjadi ahli agama atau anggota masyarakat yang memahami nilai-nilai agamanya. Kurikulum, pendidik, dan fasilitas pendidikan agama diatur untuk
Memperjuangkan Masyarakat Adil Damai dan Sejahterah.pptDinarDorotea
Dokumen tersebut membahas tentang arti masyarakat yang adil, damai dan sejahtera serta upaya memperjuangkannya. Beberapa hal penting yang disebutkan adalah definisi keadilan, kedamaian dan kesejahteraan; inspirasi dari ajaran agama Kristen; serta kendala dan peran Gereja dalam mewujudkannya.
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
2. Daftar isi
ARAH DASAR PASTORAL
ARUS PEMBUATAN ANGGARAN :
1. PERSIAPAN :
a. Evaluasi Lap Realisasi dan catatan pastoral tahun sebelumnya
b. ARDAS => Renstra => Program => Kegiatan Perkiraan Anggaran
(Sumber dan Penggunaan)
c. Parameter-parameter umum2.
2. ALUR INFORMASI
5. Pengantar
• Tahun 2015 adalah tahun terakhir periode
implementasi Arah Dasar Pastoral (ArDasPas)
KAJ 2011-2015
• Umat KAJ diajak untuk memusatkan gerakan
pastoral pada keTIGA PILAR:
1. Semakin memperdalam IMANnya akan
Yesus Kristus
2. Membangun PERSAUDARAAN Sejati
3. Terlibat dlm pelayanan KASIH
5
6. Tema-tema Pastoral di KAJ
tiap tahun
2011 Tahun Sosialisai ArDasPas KAJ
2012 Tahun Iman (dan Tahun Ekaristi)
2013 Tahun Persaudaraan
2014 Tahun Pelayanan
2015 Tahun Syukur
6
7. Di tahun 2015 (periode terakhir implementasi
ArDasPas), Gereja KAJ hendak BERSYUKUR
melalui EVALUASI-REFLEKSI ArDasPas KAJ,
PENGEMBANGAN KERASULAN AWAM dan
HIDUP BAKTI serta KADERISASI RASUL AWAM
7
9. Pengalaman Rasa SYUKUR itu kita timba melalui sejarah Keselamatan manusia dalam
Kitab Suci:
Bangsa Israel (bangsa pilihan) menyeleweng dan
berpihak pd ilah-ilah karena kurang bersyukur (bdk.
Ul 10:12-22)
Yesus bergembira dlm Roh Kudus & berkata, “Aku
berSYUKUR kepada-Mu Bapa…” (Luk 10:21)
Mengucap SYUKUR sikap dasar jemaat perdana
(Kis 2:41-47)
9
10. Konteks Medan Pastoral KAJ
berdasarkan sejarah
Mgr Vrancken, Vikaris Apostolik Batavia, tahun 1856
mengundang para biarawati-biarawan untuk
mengembangkan karya misi di bidang pendidikan, sosial
(panti asuhan) dan kesehatan
Sejak tahun 1870-an perkembangan tarekat hidup bakti di
Jakarta mulai pesat
Perjuangan membangun umat Allah ini didasarkan pada
PARTISIPASI KAUM AWAM dalam semangat
KOLEGIALITAS
10
11. Gerakan Kaum Awam dalam semangat
KOLEGIALITAS ini perlu dipelihara &
ditingkatkan kualitasnya melalui KADERISASI
AWAM di segala bidang untuk melaksanakan
panggilannya membangun Kerajaan Allah
(AA 6-7)
11
12. SASARAN PRIORITAS
PROGRAM KARYA 2015
A. Gerakan Evaluasi &
Refleksi
B. Program
berkelanjutan di bidang
politik, ekonomi,
pendidikan, kesehatan
C. Kaderisasi Awam sbg
kebijakan paroki,
terutama bagi OMK &
pemimpin komunitas
tingkat basis
12
13. A. Gerakan Evaluasi &
Refleksi
Melakukan Evaluasi & Refleksi berdasar Cita2 & 5 prioritas:
1. Gereja yang dicita2
2. Pastoral berbasis data
3.Pemberdayaan Umat Basis
4.Pastoral Kontekstual
5.Kerasulan awam
6.Kaderisasi Pelayan pastoral
13
14. B. Program berkelanjutan di bidang politik,
ekonomi, pendidikan, kesehatan
• Pembekalan umat untuk terlibat dlm kegiatan
masyarakat sekitar tempat tinggal
• Pembekalan umat berprofesi tertentu (paramedis,
guru, dsb) utk meningkatkan kualitas pelayanan
• Pembekalan umat untuk terlibat dalam kegiatan
melestarikan lingkungan hidup
14
15. C. Kaderisasi Awam sbg kebijakan paroki,
terutama bagi OMK & pemimpin komunitas
tingkat basis
Memilih orang yg tepat untuk menjadi pendamping orang
muda
Menyelenggarakan kaderisasi kaum muda agar mampu
melibatkan diri dalam bidang sosial kemasyarakatan
Menghidupkan orang muda dengan memberdayakan dan
memberi kepercayaan pada mereka dlm setiap kegiatan paroki
Menyelenggarakan pelatihan & kaderisasi pengurus
lingkungan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
15
16. Paroki & Komunitas merencanakan program kerja tahun
2015 dengan menggunakan Kerangka Acuan Gerakan
Tahun Syukur 2015
Paroki & Komunitas menyerahkan program kerja 2015
kepada DKP paling lambat 31 Desember 2014
Paroki & Komunitas menyerahkan hasil evaluasi & refleksi
atas perjalanan ArDasPas 2011-2015 kepada DKP paling
lambat 31 Mei 2015. Bila diperlukan Dewan Harian dapat
membentuk Tim Penggerak Tahun Syukur 2015
16
18. Arus Pengambilan Keputusan
.
1. Lap Posisi Keu
2. Lap Aktifitas
3. Catatan atas Lap Keu
(Periode sebelumnya)
RENCANA STRATEGIS
(Iman, Persaudaraan, Pelayanan)
1. Berdasarkan Arah dasar Pastoral KAJ,
2. DP dengan pimpinan Pastor Paroki menentukan Arah
Dasar Pastoral Kontekstual Paroki untuk periode
berikutnya.
(melibatkan Seksie-2, Lingkungan dan Kom Kategorial)
Program dan
Anggaran
Evaluasi
19. TAHAP PENYUSUNAN PROG & RAB
19
Evaluasi Lap Realisasi dan catatan pas
toral tahun sebelumnya
ARDAS Renstra Program Kegiatan P
erkiraan Anggaran (Sumber dan Penggunaan)
Kebijakan-kebijakan Paroki dan Parameter-parameter umum
20. 20
A
.
P-
IMAN
Mening
katkan
keterlib
atan
OMK
dalam
hal
rohani
- Menambah
jumlah OMK
dalam
gereja/lingk
ungan
- OMK
terlibat
dalam
tugas-tugas
liturgi
- Ada perwakilan
OMK di setiap
lingkungan :
2014 : …lingk
2015 ….lingk
2016 : … lingk
- Mempunyai
kelompok koor
OMK
2014 : … Remaja
…Dewasa
2015 : …Remaja
…Dewasa
2016 : ….Remaja
…Dewasa
- Misa Orang Muda setiap
Sabtu Pertama
- Rosario keliling lingkungan
Jadual akan diajukan
- Membentuk tim paduan
suara
- Retret
Sie
Kepemudaan
15 Feb 2015
TBA
Pertemuan
…
Latihan :
Guru :
Peralatan :
Biaya Per
Peserta :
Peserta Rp
…..
Gereja Rp
….
SASARAN2
STRATEGIS
INDIKATOR
2
TARGET2 YG
PERLU DICAPAI
PROGRAM2 STRATEGIS
(dan Inisiatif2 Kegiatan2)
PELAKSAN
A DAN
WAKTU
Perkiraan
Biaya
Arah Pastoral Paroki ABC Tahun 2015: “………………”
Tim Pelayanan (Seksi)/Komunitas Kategorial/Lingkungan : …………….
21. PARAMETER TEKNIS UMUM
(contoh)
21
Kegiatan Paroki dan Seksie/ Su
b Seksie 100% dibiayai dari
Kas Paroki
Kegiatan Kelompok Kategorial 50
% dibiayai Paroki dan sisanya Kar
ya Umat
Biaya Konsumsi :
Rapat/Kegiatan Rutin/Seminar, sejenisnya :
Rp 20 – 30,000 / peserta
Perayaan Skala Besar : Rp 40-50,000 / pax.
22. Kebijakan paroki
(contoh – idealnya dicantumkan dalam SOP Keuangan Paroki)
22
Seksie/Sub Seksie dan Karya Rutin dapat mengelola Kas
Kecil dengan Imprest Fund System.
Masing-masing Seksie, Komunitas Kategorial memiliki Ro
mo Moderator dan DPH pendamping.
Kegiatan-kegiatan sedapat mungkin mengikuti Rencana yang sudah dibuat pada a
wal tahun. Penyimpangan atas rencana kerja secara prinsip harus dikoordinasik
an dengan DP pendamping dan disetujui terlebih dahulu oleh Romo Moderatornya.
23. Alur Informasi
23
Setelah Arah Pastoral ditetapkan, maka dapat dilakukan Ra
pat Karya Pengurus Pleno untuk sosialisasi Ar
ah Pastoral dan setiap Komponen Paroki menyusn Re
ncana Strategis serta Perkiraan Anggarannya.
DP melakukan Kompilasi Program dan Anggaran
Evaluasi dan Penajaman sesuai dengan S
umber Daya yang dimiliki.
Sosialisasi Paska Penajaman
Implementasi
Evaluasi berkala