Dokumen tersebut membahas tentang pemecahan masalah, dimulai dari definisi masalah dan pentingnya kemampuan memecahan masalah. Dibahas pula langkah-langkah pemecahan masalah meliputi menganalisis masalah, membuat alternatif solusi, mengevaluasi alternatif, dan merencanakan tindak lanjut. Terakhir dibahas pula pendekatan manajemen pemecahan masalah seperti terobosan, memecahan masalah berulang, dan
Tugas kelompok ini membahas problem solving dan langkah-langkahnya, termasuk mendefinisikan masalah, mengidentifikasi penyebab, dan menentukan solusi. Metode problem solving dapat digunakan dalam konseling untuk membantu klien menyelesaikan masalah dengan cara berpikir kreatif dan realistis. Kunci keberhasilannya adalah berfikir secara terbuka dan rasional serta percaya bahwa setiap masalah memiliki solusi.
Dokumen tersebut membahas tentang pemecahan masalah dan pengambilan keputusan. Terdapat beberapa langkah pemecahan masalah yaitu diagnosis masalah, analisis sebab akibat, mengumpulkan alternatif pemecahan, memilih alternatif terbaik, dan melaksanakan keputusan. Pengambilan keputusan didasarkan pada keyakinan, intuisi, fakta, pengalaman, dan kekuasaan. Terdapat dua jenis keputusan yaitu terprogram dan
Dokumen tersebut membahas tentang pemecahan masalah, dimulai dari definisi masalah dan pentingnya kemampuan memecahan masalah. Dibahas pula langkah-langkah pemecahan masalah meliputi menganalisis masalah, membuat alternatif solusi, mengevaluasi alternatif, dan merencanakan tindak lanjut. Terakhir dibahas pula pendekatan manajemen pemecahan masalah seperti terobosan, memecahan masalah berulang, dan
Tugas kelompok ini membahas problem solving dan langkah-langkahnya, termasuk mendefinisikan masalah, mengidentifikasi penyebab, dan menentukan solusi. Metode problem solving dapat digunakan dalam konseling untuk membantu klien menyelesaikan masalah dengan cara berpikir kreatif dan realistis. Kunci keberhasilannya adalah berfikir secara terbuka dan rasional serta percaya bahwa setiap masalah memiliki solusi.
Dokumen tersebut membahas tentang pemecahan masalah dan pengambilan keputusan. Terdapat beberapa langkah pemecahan masalah yaitu diagnosis masalah, analisis sebab akibat, mengumpulkan alternatif pemecahan, memilih alternatif terbaik, dan melaksanakan keputusan. Pengambilan keputusan didasarkan pada keyakinan, intuisi, fakta, pengalaman, dan kekuasaan. Terdapat dua jenis keputusan yaitu terprogram dan
Dokumen tersebut membahas berbagai model pengambilan keputusan, yaitu model rasional, trial and error, koalisi, sampah, dan demokratis. Model rasional mengasumsikan pembuat keputusan memiliki pengetahuan tentang alternatif dan dampaknya, sedangkan model sampah menggambarkan ketidaksepakatan tujuan dan cara mencapainya. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya pengambilan keputusan bagi pemimpin untuk kemajuan organis
Dokumen tersebut membahasakan berbagai model dan pendekatan dalam menyelesaikan masalah, termasuk model Osborn-Parnes, model Gick, model keadaan darurat, dan model rasional. Dokumen tersebut juga membahasakan berbagai langkah dalam proses penyelesaian masalah seperti mengidentifikasi masalah, menganalisis masalah, mencari alternatif penyelesaian, dan mengevaluasi hasilnya.
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai kaunseling dalam konteks perkhidmatan awam Malaysia. Ia menjelaskan definisi kaunseling, tujuan, prinsip, pendekatan, dan peranan kaunselor dalam membantu klien menyelesaikan masalah dengan cara yang seimbang dan berlandaskan prinsip-prinsip Islam.
Dokumen ini membahas konsep membuat keputusan dan penyelesaian masalah. Ia menjelaskan bahwa membuat keputusan merupakan bagian dari proses penyelesaian masalah. Langkah-langkah membuat keputusan dan menyelesaikan masalah dijelaskan, termasuk mengenali masalah, memahami masalah, meneroka pilihan penyelesaian, meninjau kesan akibat, dan memilih pilihan terbaik. Keuntun
Dokumen tersebut membahas tentang problem solving dan pengambilan keputusan. Terdapat beberapa pendekatan dalam pemecahan masalah seperti means-ends heuristic, analogy approach, serta faktor-faktor yang mempengaruhi seperti keahlian dan insight. Dokumen juga menjelaskan teori pengambilan keputusan seperti classical decision theory dan satisficing serta aplikasinya dalam Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan. Terdapat beberapa poin penting yaitu definisi masalah dan jenis-jenis masalah, langkah-langkah penyelesaian masalah, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan yang kurang tepat.
Makalah ini membahas langkah-langkah berfikir kreatif dan faktor pendukung keberhasilan inovasi. Beberapa langkah untuk berfikir kreatif adalah mengubah cara berpikir menjadi positif, menulis masalah, bertanya, membuat alternatif solusi, memilih solusi terbaik, dan bertindak. Faktor pendukung keberhasilan inovasi adalah orientasi pasar, meningkatkan nilai tambahan perusahaan, efisiensi, sejalan
Dokumen ini membahas tentang pemecahan masalah dan bimbingan konseling di SMK Cor Jesu Malang. Pemecahan masalah merupakan keterampilan penting untuk mengatasi konflik dan menjalin hubungan positif. Ada beberapa tahapan untuk menyelesaikan masalah yaitu mendefinisikan masalah, mencari penyebab, mempertimbangkan solusi, memilih dan menerapkan solusi terbaik.
Dokumen tersebut membahas berbagai model pengambilan keputusan, yaitu model rasional, trial and error, koalisi, sampah, dan demokratis. Model rasional mengasumsikan pembuat keputusan memiliki pengetahuan tentang alternatif dan dampaknya, sedangkan model sampah menggambarkan ketidaksepakatan tujuan dan cara mencapainya. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya pengambilan keputusan bagi pemimpin untuk kemajuan organis
Dokumen tersebut membahasakan berbagai model dan pendekatan dalam menyelesaikan masalah, termasuk model Osborn-Parnes, model Gick, model keadaan darurat, dan model rasional. Dokumen tersebut juga membahasakan berbagai langkah dalam proses penyelesaian masalah seperti mengidentifikasi masalah, menganalisis masalah, mencari alternatif penyelesaian, dan mengevaluasi hasilnya.
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai kaunseling dalam konteks perkhidmatan awam Malaysia. Ia menjelaskan definisi kaunseling, tujuan, prinsip, pendekatan, dan peranan kaunselor dalam membantu klien menyelesaikan masalah dengan cara yang seimbang dan berlandaskan prinsip-prinsip Islam.
Dokumen ini membahas konsep membuat keputusan dan penyelesaian masalah. Ia menjelaskan bahwa membuat keputusan merupakan bagian dari proses penyelesaian masalah. Langkah-langkah membuat keputusan dan menyelesaikan masalah dijelaskan, termasuk mengenali masalah, memahami masalah, meneroka pilihan penyelesaian, meninjau kesan akibat, dan memilih pilihan terbaik. Keuntun
Dokumen tersebut membahas tentang problem solving dan pengambilan keputusan. Terdapat beberapa pendekatan dalam pemecahan masalah seperti means-ends heuristic, analogy approach, serta faktor-faktor yang mempengaruhi seperti keahlian dan insight. Dokumen juga menjelaskan teori pengambilan keputusan seperti classical decision theory dan satisficing serta aplikasinya dalam Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan. Terdapat beberapa poin penting yaitu definisi masalah dan jenis-jenis masalah, langkah-langkah penyelesaian masalah, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan yang kurang tepat.
Makalah ini membahas langkah-langkah berfikir kreatif dan faktor pendukung keberhasilan inovasi. Beberapa langkah untuk berfikir kreatif adalah mengubah cara berpikir menjadi positif, menulis masalah, bertanya, membuat alternatif solusi, memilih solusi terbaik, dan bertindak. Faktor pendukung keberhasilan inovasi adalah orientasi pasar, meningkatkan nilai tambahan perusahaan, efisiensi, sejalan
Dokumen ini membahas tentang pemecahan masalah dan bimbingan konseling di SMK Cor Jesu Malang. Pemecahan masalah merupakan keterampilan penting untuk mengatasi konflik dan menjalin hubungan positif. Ada beberapa tahapan untuk menyelesaikan masalah yaitu mendefinisikan masalah, mencari penyebab, mempertimbangkan solusi, memilih dan menerapkan solusi terbaik.
1. [10:39, 7/18/2022] Pak Helman BRL: PROBLEM SOLVING
[10:39, 7/18/2022] Pak Helman BRL: PENDAHULUAN
Irama hidup manusia itu adalah masalah (problem) . Seseorang tidak dapat dikatakan hidup, bila tidak
pernah menghadapi masalah. Siapa pun orangnya, tidak akan bisa luput dari masalah. Dari Nabi Adam
AS hingga Nabi Muhammad SAW, timpa-bertimpa masalah yang harus diselesaikannya. Namun, dengan
kiat-kiat khusus, para utusan Allah itu berhasil menyelesaikan (to solve) masalah-masalah yang dihadapi.
Dengan demikian, kita haruslah menyadari bahwa hidup dan kehidupan kita berhiaskan masalah, baik
masalah yang datang dari diri kita sendiri mau-pun masalah yang datang dari luar kita. Hidup adalah
masalah. Masalah adalah jarak antara keinginan dan kenyataan yang dihadapi saat ini. Masalah adalah
suatu keadaan yang tidak sesuai dengan harapan yang kita inginkan. Kemam-puan kita mempertemukan
keinginan dan kenyataan, itulah yang dinamakan dengan memecahkan masalah .
2. Pemecahan masalah (problem solving) dapat didefenisikan sebagai suatu proses penghilangan perbedaan atau
ketidaksesuaian yang terjadi antara hasil yang diperoleh dan hasil yang diinginkan. Salah satu bagian dari
proses peme-cahan masalah adalah pengambilan keputusan (decision making) yang didefe-nisikan sebagai
memilih solusi terbaik dari sejumlah alternatif yang tersedia. Pengambilan keputusan yang tidak tepat akan
mempengaruhi kualitas hasil pemecahan masalah yang dilakukan. Kemampuan untuk melakukan pemecahan
masalah adalah keteram-pilan yang dibutuhkan oleh hampir semua orang dalam aspek kehidupannya. Akan
tetapi, keterampilan ini menjadi lebih penting lagi perannya, bila dikait-kan dengan posisi seorang pemimpin
yang melaksanakan tugas-tugas kepemim-pinannya dalam suatu organisasi. Pimpinan yang mampu
menyelesaikan masa-lah organisasinya dengan tepat dan benar, dipastikan akan dapat mengambil keputusan
yang tepat untuk memperlancar kepemimpinannya. Beragam teori tentang pemecahan masalah telah
dihasilkan oleh banyak pakar dan ahli manajemen. Akan tetapi, dari sederetan teori tersebut, metode
pemecahan masalah secara analitis dipandang sebagai teori yang mempan untuk beragam kondisi dan suasana
organisasi. Metode ini adalah salah satu pendekatan pemecahan masalah yang sering dilakukan, serta bisa
meningkat-kan kualitas individu. Dengan menggunakan metode ini, seseorang dituntut untuk bisa lebih kreatif
dalam menganalisa sebuah permasalahan. Kendatipun demikian, keberhasilan metode ini sangat bergantung
kepada kepiawaian indi-vidu atau pemimpin yang terlibat dalam masalah yang hendak diselesaikan itu.
*
3. • LANGKAH-LANGKAH PEMECAHAN MASALAHDalam memecahkan permasalahan yang dihadapi, terutama
dalam kepe-mimpinan sebuah organisasi, ada beberapa langkah yang harus dilalui, yaitu : Menganalisa
Masalah Pada bagian ini, kita dituntut untuk bisa menganalisa atau melakukan diagnosa terhadap sebuah
masalah, kejadian, peristiwa atau situasi supaya kita bisa fokus pada masalah yang sebenarnya. Seringkali
orang dalam mela-kukan pemecahan masalah terjebak pada gejala-gejala yang timbul dari masalah tersebut.
Agar kita bisa memfokuskan perhatian kita pada masalah sebenarnya, dan bukan pada gejala-gejala yang
muncul, maka dalam proses mendefenisi-kan suatu masalah, diperlukan upaya mencari informasi yang
diperlukan sebanyak-banyaknya. Dengan demikian diharapkan, kita bisa mendefensi-kan masalahnya dengan
tepat dan benar.
4. • Fakta dipisahkan dari opini atau spekulasi. Data objektif harus dipisah-kan dari persepsi. Semua pihak yang
terlibat diperlukan sebagai sumber informasi. Masalah harus dinyatakan secara tegas. Hal ini seringkali dapat
meng-hindarkan kita dari pembuatan defenisi yang tidak jelas. Defenisi yang dibuat harus menyatakan
dengan jelas adanya ketidak-sesuaian antara standar atau harapan yang telah ditetapkan sebelumnya dan
kenyataan yang terjadi. Defenisi yang dibuat harus menyatakan dengan jelas pihak-pihak yang terkait atau
berkepentingan dengan terjadinya masalah itu.