SlideShare a Scribd company logo
UNIVERSITAS PANCASILA FAKULTAS EKONOMI
JAKARTA
2013
ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU
DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA WARTAWAN
PADA PT. MNC
M. Iqrar W. Tjakraningrat
NPM. : 1108216316
Sumber daya yang terpenting dalam organisasi adalah sumber daya manusia, orang-orang
yang memberikan tenaga, bakat, kreativitas, dan usaha karyawan tersebut kepada organisasi
agar suatu organisasi dapat tetap eksistensinya. Setiap manusia memiliki karakteristik individu
yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Berikut ini beberapa pendapat mengenai
karakteristik individu. Rivai (2006) menyatakan bahwa “Karakteristik individu adalah ciri-ciri
khusus, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang dimiliki seseorang yang
membedakannya dengan orang lain”.
Perbedaan ini menggambarkan bahwa karakteristik individu tidak sama antara seorang
karyawan dengan karyawan yang lainnya (Robbin 2008). Karakteristik individu bukanlah satu-
satunya faktor yang berpengaruh terhadap jalannya suatu organisasi. Kompensasi juga
merupakan faktor yang sama pentingnya dengan karakteristik individu. Kompensasi adalah
semua bentuk reward (penghargaan) atau imbalan yang diberikan oleh perusahaan untuk
penggantian atas kinerja karyawan. Menurut Mondy (2008), “Kompensasi adalah total seluruh
imbalan yang diterima karyawan sebagai pengganti jasa karyawan tersebut”. Menurut Dessler
(2007), “Kompensasi karyawan adalah semua bentuk pembayaran atau hadiah yang diberikan
kepada karyawan dan muncul dari pekerjaan karyawan tersebut”.
Kinerja pada dasarnya adalah aktivitas yang dilakukan atau tidak dilakukan karyawan. Kinerja
karyawan adalah yang mempengaruhi seberapa banyak karyawan tersebut memberi
kontribusi kepada organisasi. Hasil kontribusi karyawan merupakan hasil nyata yang memiliki
standar kualitas maupun kuantitas. Menurut Rivai (2006) kinerja adalah perilaku nyata yang
ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan
perannya dalam perusahaan.
1. Apakah terdapat pengaruh karakteristik individu terhadap kinerja wartawan pada
PT. Media Nusantara Citra ?
2. Apakah terdapat pengaruh kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT. Media
Nusantara Citra?
3. Apakah terdapat pengaruh karakteristik individu dan kompensasi terhadap kinerja
wartawan pada PT. Media Nusantara Citra?
Mengingat luasnya masalah dalam manajemen sumberdaya manusia, maka dalam
skripsi ini dibatasi masalah, yaitu pengaruh karakteristik individu dan kompensasi
terhadap kinerja wartawan pada PT MNC. Karakteristik individu yang digunakan
dalam penelitian ini adalah kemampuan intelektual individu wartawan lepas. Periode
penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2012- Januari 2013
1. Untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu terhadap kinerja wartawan pada
PT. Media Nusantara Citra.
2. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT.
Media Nusantara Citra.
3. Untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu dan kompensasi terhadap
kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra
KARAKTERISTIK INDIVIDU
Rivai (2006: 123) menyatakan bahwa “Karakteristik individu adalah ciri-ciri khusus,
sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang dimiliki seseorang yang
membedakannya dengan orang lain.
Menurut Stephen P. Robbins (2006:46), karakteristik individu mencakup usia, jenis
kelamin, tingkat pendidikan, status perkawinan, dan masa kerja dalam organisasi.
Individu memiliki beberapa karakteristik yang dapat dibedakan dengan individu
yang lainnya. Krakteristik itu dinamakan karakteristik biografis
Ada beberapa faktor dari karakteristik individu, antara lain:
a. Keahlian
1)Keahlian teknis
2)Keahlian interaksi atau hubungan antar manusia
3)Keahlian konseptual
b. Pendidikan
c. Masa Kerja
KOMPENSASI
Menurut Hasibuan (2006;117), “kompensasi adalah semua pendapatan
yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima
karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan.
Kompensasi berbentuk uang artinya kompensasi dibayar dengan jumlah
uang kartal kepada karyawan yang bersangkutan.
Menurut Dessler (2005, Tj.; 72) : “Kompensasi karyawan merujuk kepada
semua bentuk bayaran atau imbalan bagi karyawan dan berasal dari
pekerjaan mereka”. Adapun menurut Handoko (2001;155): ”Kompensasi
adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa
untuk kerja mereka.
KINERJA
Menurut Rivai (2005: 45) bahwa kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan
seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan
tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja,
target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah
disepakati bersama. Kinerja karyawan yang umum untuk kebanyakan pekerjaan
meliputi elemen sebagai berikut: kuantitas dari hasil, kualitas dari hasil, ketepatan
waktu dari hasil, kehadiran, dan kemampuan bekerja sama.
Ho : β = 0, Karakteristik individu dan kompensasi tidak berpengaruh terhadap
kinerja wartawan pada PT MNC secara parsial dan simultan
Ha : β ≠ 0, Karakteristik individu dan kompensasi berpengaruh terhadap
kinerja wartawan pada PT MNC secara parsial dan simultan
Karakteristik individu
(X1)
Kompensasi (X2)
Kinerja karyawan (Y)
KATEGORI PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Arikunto
(2006), penelitian deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk
menguraikan atau menggambarkan tentang sifat-sifat (karakteristik) dari
suatu keadaan atau objek penelitian. Adapun sifat penelitian adalah
explanatory research yaitu bertujuan untuk menjelaskan kedudukan variabel-
variabel yang diteliti serta hubungan antara variabel yang lain (Sugiyono,
2008).
SAMPEL PENELITIAN
Adapun pemilihan populasi yang hanya terdiri dari wartawan lepas tanpa
mengikutsertakan wartawan tetap, sebab kompensasi yang diterima antara
wartawan tetap dengan wartawan lepas adalah berbeda. Sampel dalam
penelitian ini adalah wartawan lepas pada PT MNC yang ditetapkan mewakili
populasi dengan menggunakan rumus Slovin diperoleh sebanyak 96
responden
OPERASIONALISASI VARIABEL
1. Variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab timbulnya perubahan pada
variabel terikat, yaitu karakteristik individu (X1) dan kompensasi (X2).
2. Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang
dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya perubahan dari
variabel bebas, yaitu kinerja wartawan pada PT. MNC (Y).
TEKNIK PENGOLAHAN DATA
1. Uji Asumsi Klasik
• Uji Normalitas
• Uji Multikolinearitas
• Uji Heteroskedastisitas
2. Analisis Regresi Berganda
Mengacu pada tujuan dan hipotesis penelitian maka model analisis yang
digunakan adalah analisis regresi linier berganda
Y = a + b1x1 + b2x2 + e
Keterangan :
Y = variabel kinerja wartawan
b1 = koefisien regresi karakteristik individu
b2 = koefisien regresi kompensasi
X1 = Karakteristik individu
X2 = Kompensasi
a = bilangan konstanta
e = variabel gangguan
Uji Simultan
Untuk membuktikan kebenaran hipotesis di gunakan uji F yaitu untuk
mengetahui sejauh mana variabel-variabel bebas yang digunakan
mampu menjelaskan variabel terikat.
Uji t (Uji Parsial)
Untuk menguji pemaknaan koefisien regresi parsial digunakan uji t. Nilai t
hitung dapat ditentukan dengan formula :
thitung= Sb
b
R2 / k
F hitung = _____________________
(1 – R2 ) / (n – k – 1)
DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN
Obyek penelitian dalam skripsi ini adalah karakteristik individu,
kompensasi dan kinerja karyawan pada PT MNC. PT Media
Nusantara Citra, Tbk. (MNC) didirikan pada tanggal 17 Juni
1997 untuk menaungi dan mengelola berbagai unit usaha
media di bawah satu perusahaan induk dan operasional agar
dapat terbentuk sebuah grup media yang sinergis, terintegrasi,
dinamis dan kreatif dalam menghadapi persaingan bisnis di
industri media
Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui variabel Karakteristik individu,
kompensasi dan kinerja karyawan terlihat seluruh butir dinyatakan valid, hal ini
ditunjukkan bahwa nilai r hitung > r tabel maka pernyataan dinyatakan valid. Nilai r
tabel pada tingkat taraf kesalahan 5% dapat diketahui rtabel = 0,361, pada tabel r
dengan menggunakan df = n-2 =30-2 = 28.
UJI VALIDITAS
No. Variabel Cronbach’s Alpha n of Items
1 Karakteristik individu 0.848 Reliabel
2 Kompensasi 0.792 Reliabel
3 Kinerja karyawan 0.885 Reliabel
Berdasarkan hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa semua variabel yang
digunakan dalam penelitian ini cukup reliable. Nilai koefisien alpha pada
variabel Karakteristik individu sebesar 0,848, variabel Kompensasi sebesar
0.792, dan variabel Kinerja karyawan sebesar 0.885. Hal ini dilihat dari nilai
Cronbach’s Alpha di atas 0,6.
UJI RELIABILITAS
Hasil Regresi pengaruh karakteristik individu dan kompensasi
terhadap kinerja wartawan pada PT. MNC di Jakarta.
Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel di atas dapat dibuat persamaan sebagai berikut :
Y = 7.164 + 0,142X1 + 0,396X2
1) Konstanta = 7,164
Jika nilai kedua variabel independent karakteristik individu (X1), dan kompensasi (X2) adalah 0,
maka nilai variabel dependent (kinerja karyawan (Y)) adalah tetap, yaitu sebesar 7,164.
2) Koefisien variabel Karakteristik individu = 0,142
Angka tersebut menunjukkan koefisien untuk variabel Karakteristik individu. Angka sebesar 0,
145 menunjukkan bahwa tanda positif berakibat bila Karakteristik individu naik sebesar 1 nilai,
maka akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,142.
3) Koefisien variabel Kompensasi = 0,396
Angka tersebut menunjukkan koefisien untuk variabel Kompensasi. Angka sebesar 0,396
menunjukkan bahwa tanda positif berakibat bila kompensasi naik sebesar 1 nilai, maka akan
meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,396.
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 7.164 1.533 4.675 .000
Karakteristik individu .142 .045 .220 3.162 .002
Kompensasi .396 .039 .705 10.156 .000
a. Dependent Variable: Kinerja
Uji Signifikan Simultan (Uji-F)
Uji F untuk menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan pada
model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat.
Berdasarkan Tabel dapat diketahui bahwa Fhitung= 142.235 dan Ftabel=3,09, dalam hal
ini Fhitung lebih besar dari Ftabel dan nilai signifikan adalah 0,00 lebih kecil dari nilai alpha
0,05, sehingga keputusan yang diambil adalah H0 ditolak dan Ha diterima. Diterimanya
hipotesis alternatif menunjukkan variabel bebas: karakteristik individu (X1), dan
kompensasi (X2), mampu menjelaskan keragaman dari variabel terikat: kinerja (Y). Dalam
hal ini variabel karakteristik individu dan kompensasi secara serempak berpengaruh
signifikan terhadap kinerja wartawan pada PT. MNC, atau dapat dikatakan bahwa variabel
karakteristik individu, PT. MNC kompensasi mampu menjelaskan kinerja wartawan pada
PT. MNC.
ANOVAb
Model Sum of Squares df
Mean
Square F Sig.
1 Regression 603.903 2 301.951 142.235 .000a
Residual 197.431 93 2.123
Total 801.333 95
a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Karakteristik individu
b. Dependent Variable: Kinerja
Uji Hipotesis Parsial (Uji-t)
1. Nilai thitung untuk variabel karakteristik individu (3,162) lebih besar
dibandingkan dengan ttabel (1,98) atau nilai sig t (0,002) lebih kecil dari
alpha (0,05). Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H0 ditolak dan Ha
diterima untuk variabel karakteristik individu, dengan demikian maka secara
parsial variabel karakteristik individu berpengaruh secara signifikan terhadap
kinerja wartawan.
2. Nilai thitung untuk variabel kompensasi (10,156) lebih besar dibandingkan
dengan ttabel (1,98) atau nilai sig (0,000) lebih kecil dari alpha (0,05).
Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H0 ditolak dan Ha diterima untuk
variabel kompensasi, dengan demikian maka secara parsial variabel
kompensasi berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja wartawan. Hasil
statistik yang telah dikemukakan di atas menunjukkan bahwa secara parsial
variabel karakteristik individu dan kompensasi berpengaruh signifikan dalam
menentukan kinerja wartawan pada PT MNC.
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 7.164 1.533 4.675 .000
Karakteristik individu .142 .045 .220 3.162 .002
Kompensasi .396 .039 .705 10.156 .000
a. Dependent Variable: Kinerja
Nilai Koefisien Determinasi (R2) yang diperoleh adalah sebesar 0,748
atau 74,8% menunjukkan bahwa variabel karakteristik individu, dan
kompensasi mampu menjelaskan variasi yang terjadi pada kinerja
wartawan pada PT. MNC, sedangkan sisanya sebesar 25.2%
dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini
Koefisen Determinasi
Pengujian determinasi dilakukan untuk menentukan kelayakan suatu
model regresi, yang dilihat dari koefisien determinasi (R Square).
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of
the Estimate
1 .868a .754 .748 1.45702
a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Karakteristik individu
b. Dependent Variable: Kinerja
1. Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian diperoleh bahwa karakteristik individu
(X1) memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja wartawan (Y), berpengaruh
signifikan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,142 sebab karakteristik individu
adalah salah satu bagian yang dibutuhkan untuk menghasilkan kinerja yang baik
didalam individu seorang wartawan selain itu juga mampu meningkatkan kinerja
pada PT MNC sesuai dengan tujuan yang diinginkan oleh pimpinan maupun
organisasi
2. Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian diperoleh bahwa kompensasi (X2)
berpengaruh signifikan terhadap kinerja wartawan (Y) dengan nilai koefisien
regresi sebesar 0,396. Hasil ini menunjukkan bahwa dengan kebijakan pemberian
kompensasi yang tepat dan diterima oleh wartawan maka akan meningkatkan
kinerja wartawan PT MNC. PT MNC telah memberikan beberapa kompensasi
kepada wartawan sebagai upaya perusahaan dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan para wartawan.
3. Hasil uji F menunjukkan bahwa variabel karakteristik individu dan kompensasi
berpengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja wartawan pada PT MNC.
Nilai koefisien determinasi (R2) yang diperoleh menunjukkan bahwa variabel
karakteristik individu, dan kompensasi sebagian besar mampu menjelaskan variasi
yang terjadi pada kinerja wartawan pada PT. MNC, sedangkan sisanya dijelaskan
oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
1. Berdasarkan kesimpulan tersebut maka diharapkan pihak PT MNC dapat
memberikan perhatian yang lebih utama terhadap kompensasi karena
faktor inilah yang paling dominan mempengaruhi kinerja wartawan. Dari
hasil tanggapan responden terhadap variabel kompensasi terlihat bahwa
item gaji yang sesuai dengan tugas yang dikerjakan serta tepat waktu dan
bonus tahunan yang sepadan dengan usaha wartawan dalam bekerja
selama setahun adalah bentuk kompensasi yang paling berpengaruh,
untuk itu diharapkan agar gaya kepemimpinan pemimpin redaksi, lebih
memperhatikan ketiga bentuk kompensasi ini, yaitu dengan cara
menyesuaikan gaji wartawan PT MNC dengan tugas yang dikerjakan.
2. Karakteristik Individu sebaiknya juga diperhatikan oleh pimpinan, dimana
perbedaan karakteristik individu tiap wartawan menghasilkan tingkat kinerja
yang berbeda pula. Dari hasil tanggapan responden terhadap variabel
karakteristik individu, keahlian teknis merupakan item yang paling
berpengaruh, oleh karenanya pihak PT MNC sebaiknya lebih
memperhatikan keahlian teknis para calon wartawan pada saat perekrutan,
baik itu keahlian teknis dalam berinteraksi dan berkomunikasi dalam
mendapatkan berita dari narasumber ataupun keahlian teknis dalam
penulisan berita.

More Related Content

Similar to Presentation Boy.ppt

Makalah deden suheli 1
Makalah deden suheli 1Makalah deden suheli 1
Makalah deden suheli 1
dedensuheli1
 
EEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdf
EEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdfEEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdf
EEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdf
Clareyuta
 
Makalah 1 kompensasi
Makalah 1 kompensasiMakalah 1 kompensasi
Makalah 1 kompensasi
azharialim
 
Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1
alistananda
 
Analisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuas
Analisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuasAnalisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuas
Analisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuas
Chiwong Koer
 
Makalah 1 evaluasi kinerja
Makalah 1 evaluasi kinerjaMakalah 1 evaluasi kinerja
Makalah 1 evaluasi kinerja
Nafis Imron
 
PPM MSDM.pptx
PPM MSDM.pptxPPM MSDM.pptx
PPM MSDM.pptx
KartikaSandra4
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiEvaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasi
AAYYUB0254
 
Dhea prameswari 11150585
Dhea prameswari 11150585Dhea prameswari 11150585
Dhea prameswari 11150585
dheaprameswari
 
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...
Hafiz Rahmaputra
 
Makalah 2 Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Makalah 2  Evaluasi Kinerja dan KompensasiMakalah 2  Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Makalah 2 Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
tutialawiyah123
 
Penilaian kinerja pegawai
Penilaian kinerja pegawaiPenilaian kinerja pegawai
Penilaian kinerja pegawai
Abdul Alfiansyah
 
Makalah
Makalah Makalah
Makalah
dharmawan01
 
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
ian madyan
 
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
ian madyan
 
Materi 1
Materi 1Materi 1
Materi 1
Bayinah Bayinah
 
Makalah uts fathudin 7d sdm tugas pak ade fauji
Makalah uts  fathudin 7d sdm tugas pak ade faujiMakalah uts  fathudin 7d sdm tugas pak ade fauji
Makalah uts fathudin 7d sdm tugas pak ade fauji
fathudin12
 
Makala uts astrid
Makala uts astridMakala uts astrid
Makala uts astrid
astrid amalia asmita
 

Similar to Presentation Boy.ppt (20)

Makalah deden suheli 1
Makalah deden suheli 1Makalah deden suheli 1
Makalah deden suheli 1
 
Kinerja tik
Kinerja tikKinerja tik
Kinerja tik
 
EEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdf
EEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdfEEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdf
EEBOOK_textbook_evaluasi_kinerja.pdf
 
Makalah 1 kompensasi
Makalah 1 kompensasiMakalah 1 kompensasi
Makalah 1 kompensasi
 
Gaya kepemimpinan
Gaya kepemimpinanGaya kepemimpinan
Gaya kepemimpinan
 
Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kerja dan kompensasi 1
 
Analisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuas
Analisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuasAnalisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuas
Analisis pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuas
 
Makalah 1 evaluasi kinerja
Makalah 1 evaluasi kinerjaMakalah 1 evaluasi kinerja
Makalah 1 evaluasi kinerja
 
PPM MSDM.pptx
PPM MSDM.pptxPPM MSDM.pptx
PPM MSDM.pptx
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiEvaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasi
 
Dhea prameswari 11150585
Dhea prameswari 11150585Dhea prameswari 11150585
Dhea prameswari 11150585
 
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi: PT. Pikira...
 
Makalah 2 Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Makalah 2  Evaluasi Kinerja dan KompensasiMakalah 2  Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Makalah 2 Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
 
Penilaian kinerja pegawai
Penilaian kinerja pegawaiPenilaian kinerja pegawai
Penilaian kinerja pegawai
 
Makalah
Makalah Makalah
Makalah
 
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
 
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
Conceptual Framework Madyan Hapzi Ali Kinerja Karyawan UIN STS Jambi 2017
 
Materi 1
Materi 1Materi 1
Materi 1
 
Makalah uts fathudin 7d sdm tugas pak ade fauji
Makalah uts  fathudin 7d sdm tugas pak ade faujiMakalah uts  fathudin 7d sdm tugas pak ade fauji
Makalah uts fathudin 7d sdm tugas pak ade fauji
 
Makala uts astrid
Makala uts astridMakala uts astrid
Makala uts astrid
 

Recently uploaded

reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptxPPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
UNIVERSITAS LAMPUNG, SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU LAMPUNG
 
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptxKebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Tommy Priyatna
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
FachrulAchast
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
AcengRohmana1
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
muhammadarsyad77
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
RoyhanHidayatulloh
 

Recently uploaded (14)

reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptxPPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
PPT DANA DESAKEBIJAKAN PENERAPAN DANA DESA-1.pptx
 
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptxKebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
Kebijakan Pembangunan, Pasar, Negara & Masyarakat Sipil.pptx
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
 

Presentation Boy.ppt

  • 1. UNIVERSITAS PANCASILA FAKULTAS EKONOMI JAKARTA 2013 ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA WARTAWAN PADA PT. MNC M. Iqrar W. Tjakraningrat NPM. : 1108216316
  • 2. Sumber daya yang terpenting dalam organisasi adalah sumber daya manusia, orang-orang yang memberikan tenaga, bakat, kreativitas, dan usaha karyawan tersebut kepada organisasi agar suatu organisasi dapat tetap eksistensinya. Setiap manusia memiliki karakteristik individu yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Berikut ini beberapa pendapat mengenai karakteristik individu. Rivai (2006) menyatakan bahwa “Karakteristik individu adalah ciri-ciri khusus, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang dimiliki seseorang yang membedakannya dengan orang lain”. Perbedaan ini menggambarkan bahwa karakteristik individu tidak sama antara seorang karyawan dengan karyawan yang lainnya (Robbin 2008). Karakteristik individu bukanlah satu- satunya faktor yang berpengaruh terhadap jalannya suatu organisasi. Kompensasi juga merupakan faktor yang sama pentingnya dengan karakteristik individu. Kompensasi adalah semua bentuk reward (penghargaan) atau imbalan yang diberikan oleh perusahaan untuk penggantian atas kinerja karyawan. Menurut Mondy (2008), “Kompensasi adalah total seluruh imbalan yang diterima karyawan sebagai pengganti jasa karyawan tersebut”. Menurut Dessler (2007), “Kompensasi karyawan adalah semua bentuk pembayaran atau hadiah yang diberikan kepada karyawan dan muncul dari pekerjaan karyawan tersebut”. Kinerja pada dasarnya adalah aktivitas yang dilakukan atau tidak dilakukan karyawan. Kinerja karyawan adalah yang mempengaruhi seberapa banyak karyawan tersebut memberi kontribusi kepada organisasi. Hasil kontribusi karyawan merupakan hasil nyata yang memiliki standar kualitas maupun kuantitas. Menurut Rivai (2006) kinerja adalah perilaku nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya dalam perusahaan.
  • 3. 1. Apakah terdapat pengaruh karakteristik individu terhadap kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra ? 2. Apakah terdapat pengaruh kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra? 3. Apakah terdapat pengaruh karakteristik individu dan kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra? Mengingat luasnya masalah dalam manajemen sumberdaya manusia, maka dalam skripsi ini dibatasi masalah, yaitu pengaruh karakteristik individu dan kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT MNC. Karakteristik individu yang digunakan dalam penelitian ini adalah kemampuan intelektual individu wartawan lepas. Periode penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2012- Januari 2013 1. Untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu terhadap kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra. 2. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra. 3. Untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu dan kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT. Media Nusantara Citra
  • 4. KARAKTERISTIK INDIVIDU Rivai (2006: 123) menyatakan bahwa “Karakteristik individu adalah ciri-ciri khusus, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang dimiliki seseorang yang membedakannya dengan orang lain. Menurut Stephen P. Robbins (2006:46), karakteristik individu mencakup usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status perkawinan, dan masa kerja dalam organisasi. Individu memiliki beberapa karakteristik yang dapat dibedakan dengan individu yang lainnya. Krakteristik itu dinamakan karakteristik biografis Ada beberapa faktor dari karakteristik individu, antara lain: a. Keahlian 1)Keahlian teknis 2)Keahlian interaksi atau hubungan antar manusia 3)Keahlian konseptual b. Pendidikan c. Masa Kerja
  • 5. KOMPENSASI Menurut Hasibuan (2006;117), “kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan. Kompensasi berbentuk uang artinya kompensasi dibayar dengan jumlah uang kartal kepada karyawan yang bersangkutan. Menurut Dessler (2005, Tj.; 72) : “Kompensasi karyawan merujuk kepada semua bentuk bayaran atau imbalan bagi karyawan dan berasal dari pekerjaan mereka”. Adapun menurut Handoko (2001;155): ”Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. KINERJA Menurut Rivai (2005: 45) bahwa kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. Kinerja karyawan yang umum untuk kebanyakan pekerjaan meliputi elemen sebagai berikut: kuantitas dari hasil, kualitas dari hasil, ketepatan waktu dari hasil, kehadiran, dan kemampuan bekerja sama.
  • 6. Ho : β = 0, Karakteristik individu dan kompensasi tidak berpengaruh terhadap kinerja wartawan pada PT MNC secara parsial dan simultan Ha : β ≠ 0, Karakteristik individu dan kompensasi berpengaruh terhadap kinerja wartawan pada PT MNC secara parsial dan simultan Karakteristik individu (X1) Kompensasi (X2) Kinerja karyawan (Y)
  • 7. KATEGORI PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Arikunto (2006), penelitian deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk menguraikan atau menggambarkan tentang sifat-sifat (karakteristik) dari suatu keadaan atau objek penelitian. Adapun sifat penelitian adalah explanatory research yaitu bertujuan untuk menjelaskan kedudukan variabel- variabel yang diteliti serta hubungan antara variabel yang lain (Sugiyono, 2008). SAMPEL PENELITIAN Adapun pemilihan populasi yang hanya terdiri dari wartawan lepas tanpa mengikutsertakan wartawan tetap, sebab kompensasi yang diterima antara wartawan tetap dengan wartawan lepas adalah berbeda. Sampel dalam penelitian ini adalah wartawan lepas pada PT MNC yang ditetapkan mewakili populasi dengan menggunakan rumus Slovin diperoleh sebanyak 96 responden
  • 8. OPERASIONALISASI VARIABEL 1. Variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab timbulnya perubahan pada variabel terikat, yaitu karakteristik individu (X1) dan kompensasi (X2). 2. Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya perubahan dari variabel bebas, yaitu kinerja wartawan pada PT. MNC (Y).
  • 9. TEKNIK PENGOLAHAN DATA 1. Uji Asumsi Klasik • Uji Normalitas • Uji Multikolinearitas • Uji Heteroskedastisitas 2. Analisis Regresi Berganda Mengacu pada tujuan dan hipotesis penelitian maka model analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda Y = a + b1x1 + b2x2 + e Keterangan : Y = variabel kinerja wartawan b1 = koefisien regresi karakteristik individu b2 = koefisien regresi kompensasi X1 = Karakteristik individu X2 = Kompensasi a = bilangan konstanta e = variabel gangguan
  • 10. Uji Simultan Untuk membuktikan kebenaran hipotesis di gunakan uji F yaitu untuk mengetahui sejauh mana variabel-variabel bebas yang digunakan mampu menjelaskan variabel terikat. Uji t (Uji Parsial) Untuk menguji pemaknaan koefisien regresi parsial digunakan uji t. Nilai t hitung dapat ditentukan dengan formula : thitung= Sb b R2 / k F hitung = _____________________ (1 – R2 ) / (n – k – 1)
  • 11. DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN Obyek penelitian dalam skripsi ini adalah karakteristik individu, kompensasi dan kinerja karyawan pada PT MNC. PT Media Nusantara Citra, Tbk. (MNC) didirikan pada tanggal 17 Juni 1997 untuk menaungi dan mengelola berbagai unit usaha media di bawah satu perusahaan induk dan operasional agar dapat terbentuk sebuah grup media yang sinergis, terintegrasi, dinamis dan kreatif dalam menghadapi persaingan bisnis di industri media
  • 12. Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui variabel Karakteristik individu, kompensasi dan kinerja karyawan terlihat seluruh butir dinyatakan valid, hal ini ditunjukkan bahwa nilai r hitung > r tabel maka pernyataan dinyatakan valid. Nilai r tabel pada tingkat taraf kesalahan 5% dapat diketahui rtabel = 0,361, pada tabel r dengan menggunakan df = n-2 =30-2 = 28. UJI VALIDITAS No. Variabel Cronbach’s Alpha n of Items 1 Karakteristik individu 0.848 Reliabel 2 Kompensasi 0.792 Reliabel 3 Kinerja karyawan 0.885 Reliabel Berdasarkan hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa semua variabel yang digunakan dalam penelitian ini cukup reliable. Nilai koefisien alpha pada variabel Karakteristik individu sebesar 0,848, variabel Kompensasi sebesar 0.792, dan variabel Kinerja karyawan sebesar 0.885. Hal ini dilihat dari nilai Cronbach’s Alpha di atas 0,6. UJI RELIABILITAS
  • 13. Hasil Regresi pengaruh karakteristik individu dan kompensasi terhadap kinerja wartawan pada PT. MNC di Jakarta. Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel di atas dapat dibuat persamaan sebagai berikut : Y = 7.164 + 0,142X1 + 0,396X2 1) Konstanta = 7,164 Jika nilai kedua variabel independent karakteristik individu (X1), dan kompensasi (X2) adalah 0, maka nilai variabel dependent (kinerja karyawan (Y)) adalah tetap, yaitu sebesar 7,164. 2) Koefisien variabel Karakteristik individu = 0,142 Angka tersebut menunjukkan koefisien untuk variabel Karakteristik individu. Angka sebesar 0, 145 menunjukkan bahwa tanda positif berakibat bila Karakteristik individu naik sebesar 1 nilai, maka akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,142. 3) Koefisien variabel Kompensasi = 0,396 Angka tersebut menunjukkan koefisien untuk variabel Kompensasi. Angka sebesar 0,396 menunjukkan bahwa tanda positif berakibat bila kompensasi naik sebesar 1 nilai, maka akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,396. Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 7.164 1.533 4.675 .000 Karakteristik individu .142 .045 .220 3.162 .002 Kompensasi .396 .039 .705 10.156 .000 a. Dependent Variable: Kinerja
  • 14. Uji Signifikan Simultan (Uji-F) Uji F untuk menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan pada model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Berdasarkan Tabel dapat diketahui bahwa Fhitung= 142.235 dan Ftabel=3,09, dalam hal ini Fhitung lebih besar dari Ftabel dan nilai signifikan adalah 0,00 lebih kecil dari nilai alpha 0,05, sehingga keputusan yang diambil adalah H0 ditolak dan Ha diterima. Diterimanya hipotesis alternatif menunjukkan variabel bebas: karakteristik individu (X1), dan kompensasi (X2), mampu menjelaskan keragaman dari variabel terikat: kinerja (Y). Dalam hal ini variabel karakteristik individu dan kompensasi secara serempak berpengaruh signifikan terhadap kinerja wartawan pada PT. MNC, atau dapat dikatakan bahwa variabel karakteristik individu, PT. MNC kompensasi mampu menjelaskan kinerja wartawan pada PT. MNC. ANOVAb Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 603.903 2 301.951 142.235 .000a Residual 197.431 93 2.123 Total 801.333 95 a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Karakteristik individu b. Dependent Variable: Kinerja
  • 15. Uji Hipotesis Parsial (Uji-t) 1. Nilai thitung untuk variabel karakteristik individu (3,162) lebih besar dibandingkan dengan ttabel (1,98) atau nilai sig t (0,002) lebih kecil dari alpha (0,05). Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H0 ditolak dan Ha diterima untuk variabel karakteristik individu, dengan demikian maka secara parsial variabel karakteristik individu berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja wartawan. 2. Nilai thitung untuk variabel kompensasi (10,156) lebih besar dibandingkan dengan ttabel (1,98) atau nilai sig (0,000) lebih kecil dari alpha (0,05). Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H0 ditolak dan Ha diterima untuk variabel kompensasi, dengan demikian maka secara parsial variabel kompensasi berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja wartawan. Hasil statistik yang telah dikemukakan di atas menunjukkan bahwa secara parsial variabel karakteristik individu dan kompensasi berpengaruh signifikan dalam menentukan kinerja wartawan pada PT MNC. Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 7.164 1.533 4.675 .000 Karakteristik individu .142 .045 .220 3.162 .002 Kompensasi .396 .039 .705 10.156 .000 a. Dependent Variable: Kinerja
  • 16. Nilai Koefisien Determinasi (R2) yang diperoleh adalah sebesar 0,748 atau 74,8% menunjukkan bahwa variabel karakteristik individu, dan kompensasi mampu menjelaskan variasi yang terjadi pada kinerja wartawan pada PT. MNC, sedangkan sisanya sebesar 25.2% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini Koefisen Determinasi Pengujian determinasi dilakukan untuk menentukan kelayakan suatu model regresi, yang dilihat dari koefisien determinasi (R Square). Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .868a .754 .748 1.45702 a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Karakteristik individu b. Dependent Variable: Kinerja
  • 17. 1. Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian diperoleh bahwa karakteristik individu (X1) memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja wartawan (Y), berpengaruh signifikan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,142 sebab karakteristik individu adalah salah satu bagian yang dibutuhkan untuk menghasilkan kinerja yang baik didalam individu seorang wartawan selain itu juga mampu meningkatkan kinerja pada PT MNC sesuai dengan tujuan yang diinginkan oleh pimpinan maupun organisasi 2. Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian diperoleh bahwa kompensasi (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja wartawan (Y) dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,396. Hasil ini menunjukkan bahwa dengan kebijakan pemberian kompensasi yang tepat dan diterima oleh wartawan maka akan meningkatkan kinerja wartawan PT MNC. PT MNC telah memberikan beberapa kompensasi kepada wartawan sebagai upaya perusahaan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan para wartawan. 3. Hasil uji F menunjukkan bahwa variabel karakteristik individu dan kompensasi berpengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja wartawan pada PT MNC. Nilai koefisien determinasi (R2) yang diperoleh menunjukkan bahwa variabel karakteristik individu, dan kompensasi sebagian besar mampu menjelaskan variasi yang terjadi pada kinerja wartawan pada PT. MNC, sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
  • 18. 1. Berdasarkan kesimpulan tersebut maka diharapkan pihak PT MNC dapat memberikan perhatian yang lebih utama terhadap kompensasi karena faktor inilah yang paling dominan mempengaruhi kinerja wartawan. Dari hasil tanggapan responden terhadap variabel kompensasi terlihat bahwa item gaji yang sesuai dengan tugas yang dikerjakan serta tepat waktu dan bonus tahunan yang sepadan dengan usaha wartawan dalam bekerja selama setahun adalah bentuk kompensasi yang paling berpengaruh, untuk itu diharapkan agar gaya kepemimpinan pemimpin redaksi, lebih memperhatikan ketiga bentuk kompensasi ini, yaitu dengan cara menyesuaikan gaji wartawan PT MNC dengan tugas yang dikerjakan. 2. Karakteristik Individu sebaiknya juga diperhatikan oleh pimpinan, dimana perbedaan karakteristik individu tiap wartawan menghasilkan tingkat kinerja yang berbeda pula. Dari hasil tanggapan responden terhadap variabel karakteristik individu, keahlian teknis merupakan item yang paling berpengaruh, oleh karenanya pihak PT MNC sebaiknya lebih memperhatikan keahlian teknis para calon wartawan pada saat perekrutan, baik itu keahlian teknis dalam berinteraksi dan berkomunikasi dalam mendapatkan berita dari narasumber ataupun keahlian teknis dalam penulisan berita.