1. seminar proposal
IMPLEMENTASI NILAI PANCASILA SILA KEDUA DALAM
PENANAMAN KARAKTER ANTI BULLYING DENGAN MODEL
KETELADANAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
(STUDI KASUS DI MI NURUL IMAN CIBADUYUT)
2. 000-1234-789 www.ppthemes.com
M. Fahmi Fakhrur Rozi 21030803200019
sarah honsa namira 21030803200019
wafa halimatussadiyah 21030803200005
wildan abdul kadir 21030803200018
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NUSANTARA
BANDUNG
2024
seminar proposal
IMPLEMENTASI NILAI PANCASILA SILA KEDUA DALAM PENANAMAN
KARAKTER ANTI BULLYING DENGAN MODEL KETELADANAN GURU
MADRASAH IBTIDAIYAH
(STUDI KASUS DI MI NURUL IMAN CIBADUYUT)
3. kajian teoritis
pancasila, bullying,
Pendahuluan
latar belakang, rumusan
masalah, tujuan,
manfaat, kerangka
berfikir
kajian teoritis
model keteladanan guru.
penelitian terdahulu
(Irma & Dadang, 2023)
(Nunung Harnan, 2020)
(Khaidir Fadil, 2023)
metodologi penelitian
Jenis penelitian, objek
penelitian, lokasi dan
waktu penelitian
metodologi penelitian
data dan jenis data,
teknik pengumpulan
data, teknik analisis
data
Jadwal penelitian
....
Daftar pustaka
....
4. 1. Bagaimana implementasi nilai Pancasila sila kedua dalam penanaman karakter
anti bullying siswa Madrasah Ibtidaiyah?
2. Apa model keteladanan guru dalam menanamkan karakter anti bullying yang
diintegrasikan dengan nilai Pancasila sila kedua kepada siswa Madrasah
Ibtidaiyah?
3. Apa faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan karakter anti bullying
yang diintegrasikan dengan nilai Pancasila sila kedua kepada siswa Madrasah
Ibtidaiyah?
1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara implementasi nilai sila
kedua ke dalam penanaman karakter anti bullying pada s iswa Madrasah
Ibtidaiyah.
2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan model keteladanan guru di
dalam penanaman karakter anti bullying yang terintegrasi dengan Pancasila
sila kedua kepada siswa Madrasah Ibtidaiyah.
3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor pendukung dan
penghambat dalam menanamkan karakter anti bullying yang
diintegrasikan dengan nilai Pancasila sila kedua kepada s iswa
Madrasah Ibtidaiyah.
> Bagi guru, penelitian ini dapat memberikan pemahaman tentang pentingnya
penanaman nilai-nilai karakter anti bullying
> Bagi siswa, penelitian ini dapat memberikan pemahaman tentang pentingnya
nilai-nilai karakter anti bullying.
> Bagi sekolah, penelitian ini dapat memberikan masukan tentang cara untuk
menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif dan aman bagi siswa.
Pendahuluan
hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti di MI Nurul Iman Cibaduyut
ditemukan ada seorang siswi kelas 2 yang mendapatkan perilaku bullying secara
verbal, yaitu dengan cara dicemooh oleh beberapa teman kelasnya, karena siswi
yang menjadi korban tersebut agak sedikit tertinggal di dalam pembelajarannya.
Lalu dampak terhadap si korban yaitu mengalami rasa tidak percaya diri terhadap
kemampuan dirinya sendiri, sehingga korban selalu menyendiri di dalam kelasnya.
Jika melihat pada latar belakang penelitian diatas, peneliti tertarik untuk
meneliti dan membahas tentang Implementasi Nilai Pancasila Sila Kedua Dalam
Penanaman Karakter Anti Bullying Dengan Model Keteladanan Guru Madrasah
Ibtidaiyah.
Keteladanan Guru Dalam
Membangun Karakter Anti Bullying
Banyaknya Kasus Bullying di MI
Urgensi penelitiannya yaitu untuk
menjawab permasalahan yang ada
di masyarakat, yaitu meningkatnya
kasus bullying di kalangan siswa
SD/MI.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui cara
mengimplementasikan nilai sila kedua
ke dalam penanaman karakter anti
bullying pada siswa SD/MI,
mengetahui peranan model
keteladanan guru di dalam
penanaman karakter anti bullying
yang terintegrasi dengan Pancasila sila
kedua kepada siswa SD/MI, dan
mengetahui faktor pendukung dan
penghambat dalam menanamkan
karakter anti bullying yang
diintergrasikan dengan nilai Pancasila
sila kedua kepada siswa SD/MI.
Metode Penelitian Kualitatif Deskriptif
Penanaman Karakter
Anti Bullying dengan
Nilai Pancasila Sila
Kedua
Meningkatkan pemahaman
guru tentang pentingnya
penanaman nilai-nilai
karakter anti bullying.
Meningkatkan
pemahaman siswa
tentang pentingnya nilai-
nilai karakter anti
bullying.
5. Menurut Katyana di dalam bukunya “Buku Panduan
Melawan Bullying” ada 4 faktor penyebab utama dalam
terjadinya bullying, yaitu :
a)Permusuhan
b)Rasa Kurang Percaya Diri & Mencari perhatian
c)Perasaan Dendam
d)Pengaruh Negatif dari Berbagai Media
kajian teoritis
notonegoro “Pancasila adalah dasar falsafah negara
Indonesia, sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa
pancasila merupakan dasar falsafah dan ideologi negara
yang diharapkan menjadi pandangan hidup bangsa
Indonesia sebagai pemersatu, lambang persatuan dan
kesatuan serta sebagai pertahanan bangsa dan negara
Indonesia”
(Irwan & Yun, 2018:1).
Bullying secara etimologi berasal dari kata Bahasa
Inggris yaitu kata bull yang berarti banteng yang
senang menyeruduk kesana kemari. Kemudian, dalam
Bahasa Indonesia secara etimologi kata bully artinya
penggertak, atau orang kuat yang suka menggangu orang
lemah
(Dade, Dkk, 2023:302).
6. kriteria model keteladanan guru sebagaimana diungkapkan oleh Imam
Al-Ghazali di dalam (Putri, 2018:13) berikut ini penjabarannya :
a)Mempunyai sifat yang sabar menghadapi peserta didik
b)Bersifat kasih dan tidak pilih kasih
c)Sikap dan pembicaraannya tidak main-main
d)Menyantuni serta tidak membentak orang yang bodoh
e)Membimbing dan mendidik siswa yang bodoh dengan sebaik-baiknya
f)Bersikap tawadu‟ dan tidak takabur
g)Menampilkan contoh yang benar
kajian teoritis
Secara sederhana, model keteladanan guru merupakan suatu
hal yang patut ditiru dan dicontoh dari seorang guru, baik
dari bagaimana cara ia bersikap, hingga bagaimana cara ia
dalam berbicara. Dikutip dari (Iswari, dkk. 2017:10)
keteladanan guru adalah suatu tindakan penanaman akhlak
yang dilakukan oleh guru dengan cara menghargai ucapan,
sikap dan perilaku sehingga dapat ditiru orang lain yang
dilakukan oleh pengajar kepada peserta didik.
macam - macam model keteladanan guru :
a)Keteladanan dalam senantiasa berbuat jujur dan tidak
suka berbohong
b)Keteladanan disiplin dalam mengerjakan tugas/kewajiban
c)Keteladanan dalam akhlak mulianya
d)Keteladanan dalam menunjukkan kecerdasannya
e)Keteladanan dalam bersikap mandiri dan bekerja keras
7. (Khaidir Fadil, 2023) Peran Guru Dalam Penanaman
Sikap Anti Bullying Verbal Dalam Pembelajaran PKN
di Sekolah Dasar.
peran guru sangat penting dalam menanamkan sikap
anti-bullying verbal di lingkungan sekolah dasar.
Guru dapat mencegah terjadinya bullying verbal
dengan memberikan nasehat dan pemahaman tentang
bullying dan dampaknya kepada siswa, bekerja sama
dengan orang tua, mengisi kegiatan positif, dan
melakukan pengawasan. Selain itu, guru juga dapat
membantu korban dan pelaku bullying dengan
memberikan bimbingan dan arahan yang tepat. Faktor-
faktor yang mempengaruhi terjadinya bullying verbal
di antaranya adalah perbedaan pendapat dan saling
mengejek satu sama lain. Dampak dari bullying
verbal adalah beberapa siswa menjadi tidak ingin
sekolah dan tidak ingin bertemu dengan individu
tertentu. Oleh karena itu, peran guru dalam
menciptakan lingkungan belajar yang aman dan
menghargai sangat penting untuk mencegah terjadinya
bullying verbal di lingkungan sekolah dasar.
penelitian terdahulu
(Irma & Dadang, 2023) Children See, Children Do:
Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Moral Pancasila.
pendekatan Aristoteles tentang keteladanan guru, jika
digabungkan dengan teori pembelajaran sosial Albert
Bandura, terbukti efektif dalam mengembangkan karakter
moral siswa kelas 1 dan 2 SD/MI. Guru yang menjadi figur
panutan dapat memengaruhi perilaku siswa melalui model
peran dan penguatan positif. Penelitian ini menegaskan
pentingnya pendidikan karakter dalam membangun generasi
berkarakter di Indonesia dan meningkatkan kualitas
pendidikan secara keseluruhan.
(Nunung Harnani, 2020) Penerapan Metode Keteladanan Dan
Pembiasaan Dalam Mengembangkan Karakter Siswa Di Madrasah
Ibtidaiyah Negeri 2 Probolinggo.
Beberapa temuan yang disajikan dalam artikel ini meliputi:
1. Keteladanan guru dalam disiplin waktu, yang membantu
mengembangkan karakter disiplin dan kerja keras pada
siswa. 2. Penerapan 3S (Salam, Senyum, dan Santun) oleh
guru, yang dapat membantu mengembangkan karakter toleransi
dan komunikatif sopan dalam bertingkah laku. 3.
Keteladanan dalam memimpin ibadah dengan baik dan benar,
yang membantu siswa dalam melaksanakan kegiatan ibadah
secara khusyuk. 4. Perilaku guru dalam berseragam, yang
dapat membantu mengembangkan karakter kerapihan dan
kedisiplinan pada siswa.
8. Penelitian ini akan dilaksanakan selama 3 bulan di
Madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman, Jl. Cibaduyut Raya Blok
TVRI III RT 003 RW. 003 Cibaduyut Wetan, Kota Bandung,
Provinsi Jawa Barat.
Metodologi Penelitian
Jenis Penelitian :
Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif.
(Eko, 2020:19), penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat
dicapai dengan menggunakan prosedur statistik atau dengan cara kuantifikasi lainnya.
objek penelitian :
1)Siswa/siswi MI Nurul Iman yang terindikasi menjadi korban bullying
2)Guru kelas MI Nurul Iman
3)Beberapa orang tua siswa yang dipilih secara acak
4)Kepala Madrasah MI Nurul Iman
9. Teknik pengumpulan data
observasi >> wawancara >> dokumentasi.
teknik analisis data
1)Pengumpulan Data (Data Collection)
2)Reduksi Data (Data Reduction)
3)Penyajian Data (Data Display)
4)Penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing
/verification)
metodologi penelitian
Data dan jenis data
Data primer pada penelitian ini didapatkan langsung dengan
observasi ke MI Nurul Iman untuk mengetahui siapa dan apa
dampak dari bullying, lalu wawancara dengan guru dan Kepala
Madrasah untuk mengetahui apakah implementasi nilai Pancasila
sila kedua dengan metode keteladanan guru dalam menanamkan
karakter anti bullying itu efektif atau tidak jika
diimplementasikan di kelas.
Data sekunder biasanya didapatkan dari hasil riset dan
analisa kepustakaan yaitu dengan cara mengumpulkan, membaca
serta menganalisa buku-buku, teori-teori, hasil penelitian
yang relevan, majalah, ataupun internet yang berkaitan dengan
penelitian ini
10. Jadwal
penelitian Bulan Januari Februari Maret April
Minggu ke 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penentuan Dospem
Pembuatan Proposal
Bimbingan Proposal
Pembuatan Proposal
Bimbingan Proposal
Ujian Proposal
Penelitian ke lapangan
Analisis data
Publish Jurnal
Terbit LoA
11. Amin, M. Miftahuddin Al (2018) pengaruh Bullying Terhadap Perilaku Belajar Pai Siswa Kelas XI SMK BISHRI SYANSURI DENANYAR Jombang.
Skripsi. IAIN Kediri.
Aryani, Erlina. D., Fadjrin, N., Azzahro’, T. A., & Fitriono, R. A. (2022). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Dalam Pendidikan
Karakter. Gema Keadilan, 9(3), 186-198. https://doi.org/10.14710/gk.2022.16430
Ati, Sri, Kistanto Nurdien, and Amin Taufik. "Pengantar Konsep Informasi, Data, dan Pengetahuan." Universitas Terbuka 230 (2014).
Fadil, K. (2023). Peran guru dalam penanaman sikap anti bullying verbal dalam pembelajaran PKN di sekolah dasar. Attadrib: Jurnal
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 6 (1), 123-133.
Gesmi, Irwan., Hendri, Yun. 2018. Buku Ajar Pendidikan Pancasila. Ponorogo : CV. Uwais Inspirasi Indonesia
Hamalik, Oemar. 2019. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Harnani, N. A. (2022). Penerapan Metode Keteladanan Dan Pembiasaan Dalam Mengembangkan Karakter Siswa Di Madrasah Ibtidaiyah Negeri
2 Probolinggo. Indonesian Journal of Islamic Teaching, 5(1), 92-115.
Hasan, Aliah Bagus Purwakania, dkk. "Efektivitas pelatihan anti-bullying terhadap pengetahuan penanganan kasus bullying di sekolah
pada guru-guru TK Jakarta." Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora 2.2 (2013): 81-88.
Irayanti, I., & Sundawa, D. (2023). Children See, Children Do: Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Moral Pancasila. Jurnal Obsesi:
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 3057-3066.
Iswari, Nurlita and , Dra. Sri Hartini, S.H, M.Pd (2017) Implementasi Keteladanan Guru Dalam Pembentukan Karakter Siswa Kelas 3 SD
Muhammadiyah 21 Baluwarti Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Jonata. Dkk. 2022. Metodologi Penelitian Kualitatif. Padang : PT. Global Eksekutif Teknologi.
Kusumawardani, Fitri., Akhwani, A., Nafiah, N., & Taufiq, M. (2021). Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-nilai Pancasila melalui
Keteladanan dan Pembiasaan di Sekolah Dasar. JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan), 6(1), 1-10.
doi:https://doi.org/10.24269/jpk.v6.n1.2021.pp1-10
Lesilolo, Herly Jeanette. "Penerapan teori belajar sosial albert bandura dalam proses belajar mengajar di sekolah." KENOSIS: Jurnal
Kajian Teologi 4.2 (2018): 186-202.
Misdar, Muh. "Keteladanan Guru Dalam Pembelajaran (Suatu Tinjauan Teoritis)." At-Ta'lim: Media Informasi Pendidikan Islam 15.1
(2017): 1-16.
Murdiyanto, Eko. 2020. METODE PENELITIAN KUALITATIF (Teori dan Aplikasi disertai Contoh Proposal). Yogyakarta : Lembaga Penelitian
dan Pengabdian Pada Masyarakat UPN ”Veteran” Yogyakarta Press
Mustofa, Taufik., & Muzaki, I. A. (2022). Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila. HAWARI: Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan
Islam, 3(1).
Nanda, Putri. (2018) Pengaruh Keteladanan Guru Terhadap Perilaku Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Sekolah Menengah Atas Negeri
12 Pekanbaru. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Ramadhanti. & Hidayat, M. T. (2022). Strategi guru dalam mengatasi perilaku bullying siswa di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 6(3),
4566-4573.
Reni Novrita Sari (2014) hubungan Pemaafan Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa Korban Bullying Di SMK MULTI MEKANIK
MASMUR Pekanbaru. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sultan Sarif Kasim Riau.
Rizal. Dkk. 2022. Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukoharjo : CV. Pradina Pustaka Grup
Safitri, D., Sari, W. P., & Sary, M. P. (2019). Character Building Development Activities To Prevent Bullying Among Elementary
School Students [Kegiatan Pengembangan Pendidikan Karakter Untuk Mencegah Bullying Di Kalangan Anak-Anak Sekolah Dasar]. Proceeding
of Community Development, 2, 30-36.
Smith, Peter K., Katerina Ananiadou, and Helen Cowie. "Interventions to reduce school bullying." The Canadian Journal of
Psychiatry 48.9 (2003): 591-599.
Suparna, Dade, dkk. (2023). Sosialisasi Pencegahan Bullying Di Lingkungan Sekolah. Batara Wisnu : Indonesian Journal of Community
Services, 3(2), 302–311. https://doi.org/10.53363/bw.v3i2.183
Syahputri, Addini Zahra, Fay Della Fallenia, and Ramadani Syafitri. "Kerangka Berfikir Penelitian Kuantitatif." Tarbiyah: Jurnal
Ilmu Pendidikan dan Pengajaran 2.1 (2023): 160-166.
Tristanti, Ika, Ana Zumrotun Nisak, and Noor Azizah. "Bullying dan efeknya bagi siswa sekolah dasar di Kabupaten Kudus." Jurnal Ilmu
Keperawatan dan Kebidanan 11.1 (2020): 1-5.
Wardhana, Katyana. Buku Panduan Melawan Bullying. Jakarta : Komunitas Sudah Dong
https://www.detik.com/jabar/berita/d-6964246/kpaid-hingga-september-2023-ada-24-kasus-bullying-anak-di-tasik
https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/46802
https://mediaindonesia.com/nusantara/470631/kasus-kekerasan-terhadap-perempuan-dan-anak-di-jabar-meningkat-pada-2021
https://umj.ac.id/opini/pancasila-dan-kemerdekaan-berpikir/
daftar
pustaka
12. kajian teoritis
pancasila, bullying,
Pendahuluan
latar belakang, rumusan
masalah, tujuan,
manfaat, kerangka
berfikir
kajian teoritis
model keteladanan guru.
penelitian terdahulu
(Irma & Dadang, 2023)
(Nunung Harnan, 2020)
(Khaidir Fadil, 2023)
metodologi penelitian
Jenis penelitian, objek
penelitian, lokasi dan
waktu penelitian
metodologi penelitian
data dan jenis data,
teknik pengumpulan
data, teknik analisis
data
Jadwal penelitian
....
Daftar pustaka
....