ppt Buah dan biji tersebut di ajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah anatomi tumbuhan.bagian teman-teman semua yang belum begitu paham apa saja anatomi dari buah dan biji bisa dibaca pada ppt yang telah saya lampirkan 🤗

1. BUAH DAN BIJI
DOSEN PENGAMPUH:
DARMANELLA DIAN EKA WATI S.Si.,M.Pd
DISUSUN OLEH
NAMA : DELA NAVARIN
NIM:211000484205003
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
UNIVERSITAS MAHAPUTRA MUHAMMAD YAMIN

2. 1.BUAH(FRUCTUS)

3. PENGERTIAN BUAH
Buah merupakan organ pada tumbuhan
berbunga yang merupakan
perkembangan lanjutan dari bakal buah
(ovarium). Buah biasanya membungkus
dan melindungi biji. Aneka rupa dan
bentuk buah tidak terlepas kaitannya
dengan fungsi utama buah, yakni
sebagai pemencar biji tumbuhan.
1. Kulit buah (eksokarp) adalah lapisan
paling luar untuk melindungi buah
2. Daging buah (mesokarp) merupakan
bagian buah yang dapat dimakan.
3. Lapisan dalam yang mengelilingi biji
(endokarp) adalah lapisan yang
melindungi biji.
4. Biji yaitu alat perkembangbiakan
tanaman yang tertanam di dalam buah
BAGIAN-BAGIAN BUAH

4. PROSES PEMBENTUKAN BUAH
Jika penyerbukan pada bunga telah terjadi
dan kemudian dikikuti pula oleh
pembuahan, maka bakal buah akan
tumbuhan menjadi buah dan bakal biji yang
terdapat di dalam bakal buah akan tumbuh
menjadi biji.Dalam pembentukan Buah,
terkadang bagian dari Bunga selain Bakal
Buah akan tetap ikut tumbuh dan tidak
mengalami keguguran, hingga Bakal Buah
mengalami pembesaran.Pada peristiwa ini,
Bakal Buah tidak akan mengalami
perubahan antara bentuk dan sifat dari
Buah itu sendiri. Pada peristiwa ini, Bakal
Buah tidak akan mengalami perubahan
antara bentuk dan sifat dari Buah itu
sendiri. contohnya :
1. Daun Pelindung yang terdapat pada Tanaman
Jagung, tidak mengalami keguguran pada
Daunnya, dan akan menjadi Pembungkus
Tongkol pada Jagung (Klobot).
2. Kelopak Daun yang terdapat pada Tanaman
Terong dan Jambu, tidak mengalami
keguguran pada Daunnya, dan akan ikut
tumbuh serta pada Buah Terong atau jambu.
3. Tangkai Kepala Putik yang terdapat pada
Tanaman Jagung dan Jambu, akan ikut
tumbuh serta pada Buah, yaitu Berupa rambut-
rambut pada Jagung atau pada Jambu yang
dapat dilihat pada bagian ujungnya.
4. Kepala Putik akan ikut tumbuh serta dan
menunjukkan jumlah Daun Buah dan jumlah
Ruangan Buah, contohnya Buah Manggis.

5. 1
2 3
4
DAUN PELINDUNG
KELOPAK DAUN
TANGAKAI KEPALA
PUTIK
KEPALA PUTIK

6. PEMBAGIAN BUAH
2. Buah sejati/buah sungguh/buah
telanjang(fructus mudus) yaitu
buah yang terbentuk dari bakal
buah atau paling banyak terdapat
sisa-sisa bagian bunga yang
lazimnya telah gugur
Secara umum buah dibedakan menjadi 2
1.Buah semu /buah semu palsu(fructus
spuirus yaitu buah yang terbentuk dari
bakal buah beserta bagian-bagian lain
dari bunga yang mengambil bagian
dalam pembentukan buah dan
merupakan bagian yang menarik
perhatian

7. 1. BUAH SEMU
Adapun bagian bagian-bagian bunga yang
seringkali ikut tumbuh dan menyebabkan terjadi
nya buah semu
1. Tangkai bunga contohnya pada jambu
monyet(Annocardium occidentale)
2. Dasar bunga bersama contohnya bunga
lo(ficus glomerata)
3. Dasar Bunga contohnya arbe(Fragraria
vesca)
4. Kelopak bunga contohnya ciplukan(physalis
minima)
5. Tenda bunga dan ibu tangkai contohnya
nangka(Artocarous integra)
1 2
3
5
4

8. PENGGOLONGAN BUAH SEMU
1. Buah semu tunggal yaitu buah semu yang terjadi dari satu bunga
dengan satu bakal buah. Contohnya jambu monyet(Annocardium
occidentale) .
2. Buah semu ganda yaitu jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu
bakal buah yang bebas satu sama lain dan kemudian masing-
masing dapat tumbuhan menjadi buah, tetapi di samping itu ada
bagian lain pada bunga tadi yang ikut tumbuh dan merupakan
bagian buah yang menyolok. Contohnya arbei(Fragraria vesca) .
3. Bunga semu majemukYaitu buah semu yang terjadi dari bunga
majemuk, tetapi seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah saja.
Contohnya pada buah nangka (Artocarpus integra) yang terjadi dari
ibu tangkai bunga yang tebal dan berdaging, beserta daun-daun
tenda bunga pada ujung nya berlekatan satu sama lain, hingga kulit
buah semu ini.

9. 2.BUAH SEJATI
1. Buah sejati tunggal yaitu buah sejati yang terjadi dari satu bunga
dengan bakal buah saja. Contohnya buah mangga (Mangnifera
indica).
2. Buah sejati ganda yaitu buah yang terjadi dari satu bunga dengan
beberapa bakal buah yang bebas satu sama lain, dan masing-masing
bakal buah menjadi satu buah. Contohnya buah Cempaka (Michelia
champaca) .
3. Buah sejati majemuk yaitu buah yang berasal dari suatu bunga
majemuk yang masing-masing bunga nya mendukung satu bakal
buah, tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul sehingga
seluruhnya tampak seperti satu buah saja. Contohnya
pandan(Pandanaus tectorius)
PEMBAGIAN

10. 1. Buah sejati tunggal yang kering (siccus) yaitu buah sejati tunggal yang bagian luar
nya keras dan mengayu seperti kulit yang kering, misalnya padi.
2. Buah sejati tunggal yang berdaging (carnosus) yaitu daging buah nya tebal
berdaging, dinding buah nya (pericarium) di beda kan menjadi 3 lapisan.
a. Exocarpium/epicarium yaitu lapisan tipis yang seringkali kata atau kaki seperti
kulit dengan permukaan yang licin.
b. Mesocarpium biasa nya tebal berdaging atau berserabut jika dapat dimakan
maka ini lah yang dinamakan daging buah.
c. Endocarpium yaitu berbatasan dengan ruang yang mengandung biji nya,
seringkali cukup tebal dan keras.
PEMBAGIAN BUAH SEJATI TUNGGAL

11. PEMBAHASAN BUAH SEJATI TUNGGAL KERING
1.Hanya mengandung satu biji, biasa nya kalau
masak tidak pecah. Contohnya
a) Buah padi(caryopsis) –Oryza sativa
b) Buah kurung(achenium) misalnya bunga
mata hari (Heliantus annuus)
c) Buah keras (nux) misalnya buah sarangan
(Castena argenta).
d) Buah sayap keras(samara)misalnya suku
Dipterocarpaceae
a) b)
c) d)

12. 2.yang mengandung banyak (lebih dari satu biji) terbagi
menjadi 2
A. Buah berbelah (Schizocarpium)Buah ini mempunyai
dua ruang atau lebih, tiap ruang berisi satu biji.
Mengingat jumlah ruangannya buah berbelah
dibedakan lagi menjadi:
1. Buah berbelah dua (diachenium) misalnya buah
pegagan (centella asiatica)
2. Buah berbelah tiga(triachenium) misalnya pada
Trapaeolum majus.
3. Buah berbelah empat (tetrachenium) misalnya buah
selasih (Ocimum basilicium).
4. Buah berbelah banyak (polychenium) misalnya buah
kurung
1 2
3 4

13. B. Buah kendaga (rhegma). Buah ini mempunyai sifat seperti
buah berbelah tetapi tiap bagian buah kemudian di pecah
lagi sehingga dengan itu biji dapat terlepas dari biliknya.
Menurut jumlah kendaga nya dibedakan lagi menjadi:
1) Buah berkendaga dua(dicoccus) jika masak pecah
menjadi 2 bagian, masing-masing pecah lagi dan
mengeluarkan 1 biji contohnya Meliococcus bijugatus.
2) Buah berkendaga tiga(tricoccus) kalau masak pecah
menjadi 3 bagian masing-masing pecah dan
mengeluarkan 1 biji contohnya jarak
3) Buah berkendaga lima (pentacoccus) pecah dengan 5
bagian buah masing-masing mengeluarkan 1 biji
contohnya geranium.
4) Buah berkendaga banyak (polycoccus) jika masak pecah
menjadi beberapa bagian dan mengeluarkan masing-
masing 1 biji
1
2
3

14. PEMBAHASAN BUAH SEJATI TUNGGAL BERDAGING
Buah yang termasuk golongan ini umum nya tidak pecah jika sudah masak,
walaupun ada pula yang masak kemudian pecah misalnya buah pala. Kita
membedakan buah sejati tunggal berdaging sebagai berikut:
1) Buah buni(bacca). Yang di sebut buni ialah buah yang dinding nya
mempunyai 2 lapisan. Lapisan luar tipis dan lapisan dalam nya tebal,
lunak,berair dan dapat dimakan. Contohnya (Carica papaya)
2) Buah mentimun(pepo). Buah ini ditinjau dari sudut susunannya tidak
jauh beda dengan buah buni. Buah mentimun tergolong suku
Cucurbitaceae.
3) Buah jeruk(hesperidium). Buah ini dapat dianggap pula sebagai suatu
variasi buah buni dengan kulit buah nya memiliki 3 lapisan lapisan luar
mengandung banyak kelenjar minyak astiri, lapisan tengah bersifat
sepon, lapisan dalam yang bersekat-sekat hingga terbentuk beberapa
ruangan.
4) Buah batu(drupa) buah ini mempunyai kulit buah yang terdiri 3 lapis ,
kulit luar, kulit tengah dan kulit dalam contohnya buah(Cocos nucifera).
1
2
3
4

15. BUAH GANDA
Buah sejati ganda ialah buah yang terjadi dari satu bunga dengan banyak
bakal buah yang masing-masing bebas dan kemudian tumbuhan menjadi
buah sejati dan tetap berkumpul pada satu tangkai. Menurut sifat masing-
masing buah yang berkumpul buah sejati ganda dapat di bedakan menjadi
1) buah kurung ganda misalnya pada mawar (Rosa hybrida). Dalam
badan yang berasal dari dasar bunga nya yang berbentuk periuk
terdapat banyak buah-buah kurung.
2) buah batu ganda. Pada jenis rubus(Rubus fraxinifolius) bunga nya
mempunyai banyak bakal buah yang kemudian masing-masing
tumbuhan menjadi buah batu.
3) buah bumbung ganda berasal dari bunga dengan beberapa bakal buah
yang masing-masing tumbuh menjadi buah bumbung misalnya pada
Cempaka.
4) buah buni ganda seperti diatas tetapi bakal buah berubah menjadi buah
buni misalnya pada srikaya(Annona squamosa).
1
2
3
4

16. BUAH SEJATI MAJEMUK
Buah sejati majemuk berasal dari suatu bunga majemuk. Sama
halnya dengan buah sejati ganda buah sejati majemuk dibedakan:
1) buah buni majemuk, jika bakal buah masing-masing bunga
dalam bunga majemuk membentuk suatu buah buni seperti
pada buah nanas(Ananas comosus).
2) buah batu majemuk, yang misalnya terdapat pada pandan
(Pandanaus tectorius) pada rangkaian bunga betina
Mengalami penyerbukan dan berubah menjadi buah batu
majemuk
3) buah kurung majemuk terdapat misalnya pada bunga matahari
(Heliantus annuus) bunga tumbuhan ini merupakan bunga
majemuk terdiri atas bunga-bunga mandul ditepi dan bunga
yang subur ditengah setelah penyerbukan berubah menjadi
sebuah buah kurung.
1
2
3

17. 2.BIJI(SEMEN)

18. Biji merupakan bagian yang berasal dari bakal
biji dan di dalamnya mengandung calon individu
baru, yaitu lembaga. Lembaga akan terjadi setelah
terjadi penyerbukan atau persarian yang diikuti oleh
pembuahan.
Biji (bahasa Latin:semen) adalah bakal biji
(ovulum) dari tumbuhan berbunga yang telah
masak. Dari sudut pandang evolusi, biji merupakan
embrio atau tumbuhan kecil yang termodifikasi
sehingga dapat bertahan lebih lama pada kondisi
kurang sesuai untuk pertumbuhan.
Pada biji umumnya dapat
kita bedakan bagian biji:
1.Kulit biji(spermodermis)
2.Tali pusar(funiculus)
3.Inti biji(nucleus seminis)
PENGERTIAN BIJI BAGIAN2 BIJI

19. 1. Kulit biji (spermodermis)
Bagian-bagian biji yang pertama adalah kulit
biji. Kulit biji atau spermodermis berasal dari
selaput bakal biji (integumentum). Umumnya
kulit biji pada tumbuhan biji tertutup
(Angiospermae) terdiri dari dua lapisan,
yaitu:
a) Lapisan kulit luar (testa). Lapisan ini
berfungsi sebagai pelindung utama dari
bagian dalam biji. Lapisan ini
mempunyai bentuk yang bervariatif, ada
yang tipis, kaku seperti kulit, ada juga
yang keras seperti kayu atau batu.
b) Lapisan kulit dalam (tegmen). Lapisan
ini lebih tipis seperti selapur dan lebih
dikenal dengan kulit ari.
Pada tumbuhan biji telanjang
(Gymnospermae) terdapat tiga lapisan kulit
biji, yaitu:
1. Kulit luar (sarcotesta). Kulit yang tebal
dan berdaging serta mengalami
perubahan warna dari muda hingga tua.
2. Kulit tengah (scleroresta). Kulit yang
kuat dan keras, berkayu dan
menyerupai kulit dalam (endocarpium)
pada buah batu
3. Kulit dalam (endotesta). Lapisan kulit ini
biasanya melekat pada bagian bagian
biji dan berbentuk seperti selaput tipis.

20. Ada bagian-bagian yang sering menyertai permukaan
biji, yang pada masing-masing biji mempunyai bagian
yang berbeda. Bagian-bagian itu adalah:
1. Sayap (Ala) Merupakan pelebaran dari kulit luar
sehingga membentuk sayap.contoh biji bersayap
adalah kelor (Moriga oleifera)
2. Bulu (Coma) Merupakan penonjolan sel-sel kulit
luar biji yang berupa rambut-rambut halus.contoh
biji berambut kita daoati pada kapas(Gossypium)
3. Salut Biji (Arillus) Merupakan pertumbuhan dari tali
pusar.contoh biji durian(Durio zibethinus).
4. Salut Biji Semu (Arillodium) Merupakan
pertumbuhan di sekitar liang bakal biji (Microphyle).
macis pada buah pala adalah salut biji semu
1
2
3
4

21. 5. Pusar biji (Hilus )yaitu bagian kulit luar biji yang
merupakan bekas perlekatan dengan tali pusar
contohnya biji kacang merah(Phaseolus vulgaris)
6. Liang Biji (Microphyle)Liang kecil berkas
masuknya buluh serbuk sari kedalam bakal biji
pada peristiwa pembuahan. Tepi liang ini sering
tumbuh menjadi badan berwarna keputih-putihan
dan lunak yang disebut karankula.contoh nya
pada biji jarak (Ricinus communis).
7. Berkas-Berkas Pembuluh Pengangkutan
(Chalaza) Merupakan tempat pertemuan antara
intergumen dengan nukleus.contohnya masih
kelihatan pada biji anggur (Vitis vinifera)
8. Tulang Biji (Raphe)Terusan tali pusar pada biji.
Biasanya terdapat pada biji yang berasal dari
bakal biji.contohnya biji jarak
5
6
7

22. 2. Tali pusar (funiculus)
Tali pusar atau funiculus adalah bagian bagian biji berbentuk menyerupai tangkai yang
menghubungkan biji dengan tembui. Bila biji masak, biasanya biji akan terlepas dari tali pusarnya
ini, dan pada biji hanya tampak bekasnya saja, atau yang lebih dikenal dengan istilah pusar biji.
3. Inti biji (nucleus seminis)
Bagian-bagian biji yang terakhir adalah inti biji. Inti biji merupakan bagian inti pada biji yang
dikelilingi oleh kulit biji. Inti biji terdiri dari:
a. Lembaga (embrio)Lembaga merupakan calon individu baru yang akan tumbuh dari biji pada
kondisi lingkungan yang menguntungkan. Pada lembaga ini terdapat calon akar (radicula),
daun lembaga (kotiledon), batang lembaga (cauliculus), dan putih lembaga (albumen).
b. Calon akar (radicula)Calon akar yang berasal dari biji disebut dengan akar lembaga. Pada
tumbuhan dikotil, akar ini akan tumbuh terus hingga membentuk akar tunggang.
c. Daun lembaga (kotiledon)Daun lembaga merupakan daun pertama yang tumbuh pada saat
perkecambahan setelah keluarnya akar lembaga. Fungsi dari daun lembaga ini adalah
sebagai tempat penimbunan makanan, sebagai alat untuk melakukan fotosintesis, dan
sebagai alat penghisap makanan dari putik lembaga untuk lembaga.

23. d. Batang lembaga (cauliculus)Berdasarkan posisinya, batang lembaga dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu ruas batang lembaga yang terletak di atas daun lembaga (internodium
epicotylum) dan ruas batang lembaga yang terletak di bawah daun lembaga (internodium
hypocotylum).
e. Putih lembaga (albumen)Putih lembaga merupakan bagian bagian biji yang berisi cadangan
makanan untuk waktu awal pertumbuhan (pada saat perkecambahan) sebelum dapat
membuat makanannya sendiri. Tidak semua tumbuhan berbiji mempunyai putih lembaga.
Misalnya saja pada tumbuhan polong-polongan (Leguminosae), cadangan makanan disimpan
pada daun lembaga (kotiledon). Berdasarkan jaringan yang menjadi tempat penimbunan
cadangan makanan, keberadaan putih lembaga dapat dibedakan menjadi:
1) Putih lembaga dalam (endospermium). Biji dengan putih lembaga dalam biasanya terdapat
pada tumbuhan biji tertutup (Angiospermae). Jaringan ini terdiri dari sel-sel yang berasal dari
inti kandung lembaga sekunder yang setelah dibuahi akan terbelah-belah menjadi jaringan
penimbun makanan. Misalnya biji pada jagung (Zea mays L.), rerumputan (Graminae)Putih
2) lembaga luar (perispermium). Bagian ini berasal dari bagian luar biji di luar kandung lembaga.
Misalnya biji pada lada (Piper nigrum L.)