Dokumen tersebut membahas tentang pengertian paragraf persuasif dan unsur-unsur yang membentuknya, yaitu tujuan membujuk pembaca, penggunaan argumen dan fakta, serta unsur persuasif seperti ajakan tersurat dan tersirat. Selain itu juga membahas tentang simpulan sebagai rumusan akhir dan struktur paragraf persuasif yang meliputi pengenalan isu, rangkaian argumen, pernyataan ajakan, dan penegasan ke

2. PENGERTIAN
Suatu paragraf yang isinya berupa ajakan atau membujuk pembacanya agar
Melakukan atau mengikuti apa yang penulis ungkapkan di dalam paragraf
tersebut.
Tujuan
Agar pembaca yakin bahwa ide, gagasan, atau pendapat tersebut adalah benar
dan
terbukti dan juga melaksanakan apa yang menjadi ajakan dari ide tersebut.

3. Argumenta
si
Fakta
Ajakan
Isi Teks
Persuas
if

4. Ajakan dalam teks
persuasif
Tersurat
Harus, sebaiknya,
dsb.
Jangan, hindarilah,
dsb.
Tersirat
Tersembunyi
dibalik pernyataan

5. SIMPULAN
Simpulan adalah rumusan akhir tentang sesuatu berdasarkan
pemahaman atau penalaran kita terhadap keseluruhan isi teks itu.
Langkah-langkah :
1. Membaca keseluruhan isi teks
2. Mencatat bagian-bagian penting dari isi teks
3. Memahami hubungan logis antarbagian penting teks itu
4. Merumuskan simpulan isi teks secara ringkas dan jelas.

6. STRUKTUR
Pengenalan Isu
Rangkaian Argumen
Pernyataan Ajakan
Penegasan Kembali

7. ASPEK KEBAHASAAN
a. Bujukan, ajakan
contoh : Padahal, itu penting sekali buat kita ketahui supaya tidak
terjerumus ke jalan yang salah.
b. Pendapat
Kita bisa bertanggung jawab atas pilihan kita tadi sehingga tidak akan
menyesal di kemudian hari.
c. Fakta
Dari sepuluh itu, salah satunya adalah mendapatkan informasi yang
tepat mengenai reproduksi remaja.
d. Kata teknis (istilah) – kata kata yang relevan
e. Konjungsi kausalitas
contoh : jika, sebab, karena, dengan demikian, akibatnya.
f. Kata perujukan
contoh : berdasarkan data, merujuk pada pendapat ,
g. Kata kerja
contoh : diharapkan, memprihatinkan, memperkirakan, mengagumkan,
menduga, berpendapat, berasumsi.