Dokumen tersebut membahas tentang memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara garis besar membahas tentang makna persatuan dan kesatuan bangsa, kehidupan bernegara dalam konsep NKRI, faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, serta tantangan dalam menjaga keutuhan NKRI.
presentation materi pembelajaran untuk siswa siswi sekolah dalam mencapai pengetahuan yang benar dan akurat yang menjafi acuan dalam memajukan kesejahteraan masa depan dan membantu indonesia semakin berkembang maka dari itu materi ini sangat bermanfaat dalam menunjang pembelajaran lainnya sehingga kita dapat menyesuaikan apa yang kiranya menjadi dasar dalam kehidupan bermasyarakat
Dokumen tersebut membahas tentang identitas nasional Indonesia, termasuk pengertian identitas nasional, faktor-faktor pendukung terbentuknya identitas nasional Indonesia, dan ciri-ciri identitas nasional Indonesia yang meliputi dasar negara, wilayah, politik, ideologi, ekonomi, pertahanan, dan demografi.
Secara teoritis perkembangan terbentuknya negara Indonesia sebagai berikut:
1. Adanya pengakuan akan hak setiap bangsa untuk memerdekakan dirinya.
2. Adanya perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah.
3. Kehendak bersama seluruh bangsa Indonesia sebagai suatu keinginan luhur bersama.
4. Negara Indonesia perlu menyusun alat-alat kelengkapan negara.
Setiap bangsa dan negara memiliki cita ciita baik yang tertulis maupun tidak tertulis. Cita cita tersebut sangat penting bagi bangsa dan negara guna memberikan gairah hidup dan menentukan arah untuk mencapai tujuan nasional. Bangsa Indonesia juga memiliki cita cita yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke 2, yaitu untuk menjadi negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Yang selanjutnya rumusan dari cita cita dan tujuan Bangsa Indonesia tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke 4. Ada 3 faktor penentu untuk mewujudkan cita cita dan tujuan nasional tersebut yaitu faktor geografi , lingkungan dan manusia. Yang mana ketiga faktor tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan lingkungan geografis, sejarah dan kondisi sosial budaya bangsa Indonesia. Selain itu juga bagaimana bangsa ini memandang diri dan lingkungannya dengan memahami wawasan nusantaranya.
Dokumen tersebut membahas tentang Wawasan Nusantara sebagai pandangan Indonesia terhadap wilayahnya sebagai negara kepulauan. Wawasan Nusantara menegaskan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di atas keragaman wilayahnya. Dokumen ini menjelaskan pengertian, unsur, tujuan, dan kedudukan Wawasan Nusantara serta hubungannya dengan wawasan nasional Indonesia yang didasarkan pada konsep kepulauan. Dokumen juga membah
presentation materi pembelajaran untuk siswa siswi sekolah dalam mencapai pengetahuan yang benar dan akurat yang menjafi acuan dalam memajukan kesejahteraan masa depan dan membantu indonesia semakin berkembang maka dari itu materi ini sangat bermanfaat dalam menunjang pembelajaran lainnya sehingga kita dapat menyesuaikan apa yang kiranya menjadi dasar dalam kehidupan bermasyarakat
Dokumen tersebut membahas tentang identitas nasional Indonesia, termasuk pengertian identitas nasional, faktor-faktor pendukung terbentuknya identitas nasional Indonesia, dan ciri-ciri identitas nasional Indonesia yang meliputi dasar negara, wilayah, politik, ideologi, ekonomi, pertahanan, dan demografi.
Secara teoritis perkembangan terbentuknya negara Indonesia sebagai berikut:
1. Adanya pengakuan akan hak setiap bangsa untuk memerdekakan dirinya.
2. Adanya perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah.
3. Kehendak bersama seluruh bangsa Indonesia sebagai suatu keinginan luhur bersama.
4. Negara Indonesia perlu menyusun alat-alat kelengkapan negara.
Setiap bangsa dan negara memiliki cita ciita baik yang tertulis maupun tidak tertulis. Cita cita tersebut sangat penting bagi bangsa dan negara guna memberikan gairah hidup dan menentukan arah untuk mencapai tujuan nasional. Bangsa Indonesia juga memiliki cita cita yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke 2, yaitu untuk menjadi negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Yang selanjutnya rumusan dari cita cita dan tujuan Bangsa Indonesia tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke 4. Ada 3 faktor penentu untuk mewujudkan cita cita dan tujuan nasional tersebut yaitu faktor geografi , lingkungan dan manusia. Yang mana ketiga faktor tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan lingkungan geografis, sejarah dan kondisi sosial budaya bangsa Indonesia. Selain itu juga bagaimana bangsa ini memandang diri dan lingkungannya dengan memahami wawasan nusantaranya.
Dokumen tersebut membahas tentang Wawasan Nusantara sebagai pandangan Indonesia terhadap wilayahnya sebagai negara kepulauan. Wawasan Nusantara menegaskan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di atas keragaman wilayahnya. Dokumen ini menjelaskan pengertian, unsur, tujuan, dan kedudukan Wawasan Nusantara serta hubungannya dengan wawasan nasional Indonesia yang didasarkan pada konsep kepulauan. Dokumen juga membah
Teks tersebut membahas tentang identitas nasional dalam berbangsa dan bernegara. Secara ringkas, identitas nasional adalah ciri yang membedakan suatu bangsa dengan bangsa lain, dan dipengaruhi oleh faktor sejarah, sosial, budaya, bahasa, dan wilayah. Pancasila dijadikan dasar negara karena merefleksikan nilai-nilai yang dimiliki bangsa Indonesia sejak dahulu.
Dokumen tersebut membahas pentingnya kesadaran berbangsa dan bernegara dalam konteks sejarah dan geopolitik Indonesia. Bangsa Indonesia pernah mengalami masa kolonial selama 350 tahun dan terpecah belah, namun kemudian bersatu di bawah NKRI. Wawasan Nusantara digunakan sebagai pedoman untuk mewujudkan persatuan dan kedaulatan bangsa Indonesia. Pilar-pilar kehidupan berbangsa dan bernegara meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI
1. Dokumen membahas tentang kebhinekaan bangsa Indonesia, integrasi nasional, dan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
2. Faktor-faktor pembentuk integrasi nasional meliputi rasa senasib dan seperjuangan, ideologi nasional, tekad bersatu, ancaman luar, semangat persatuan, dan pandangan hidup kebangsaan.
3. Tantangan menjaga NKRI adalah mengawal kesatuan bangsa dari ancaman
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang dan pengertian wawasan nusantara, landasan-landasannya, unsur dasar, hakekat, asas, kedudukan dan implementasinya serta tantangan-tantangannya. Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang keanekaragaman dan persatuan dalam kerangka NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
BAB VII WAWASAN NUSANTAR
Yang di tampilkandalam powerpoint tersebut meliputi
1. aspek wawasan nusantara
2. hakikat wawasan nusantara
3. asas wawasan nusantara
4. kedudukan, fungsi dan tujuan wawasan nusantara
5. implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan sehari-hari
Dokumen tersebut membahas tentang wawasan nusantara sebagai geopolitik Indonesia. Wawasan nusantara merupakan cara pandang dan sikap bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Wawasan nusantara memiliki berbagai bentuk seperti sebagai landasan ketahanan nasional, wawasan pembangunan nasional, wawasan pertahanan dan keamanan negara, serta wawasan kewilayahan Indonesia.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran PPKN membahas dinamika kehidupan bernegara di Indonesia sesuai konsep NKRI dan federal. Materi meliputi pengertian geopolitik, wawasan nusantara, dan kehidupan bernegara dalam konsep NKRI yang menegaskan Indonesia sebagai negara kesatuan berdasarkan UUD 1945. Tujuannya agar siswa memahami pentingnya integrasi nasional dan komitmen terhadap kesatuan NKRI.
Dokumen tersebut membahas tentang geopolitik dan wawasan nusantara Indonesia, termasuk pengertian geopolitik, unsur-unsur geopolitik, teori-teori geopolitik, dampak geopolitik, dan wawasan nusantara sebagai landasan ideologi dan visi Indonesia yang mendorong kesatuan dalam berbagai aspek kehidupan bangsa.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep wilayah sebagai ruang hidup bangsa Indonesia berdasarkan konsep geopolitik dan wawasan nusantara. Wilayah Indonesia mencakup daratan, perairan, dan udara di atasnya berdasarkan Undang-Undang No. 6 Tahun 1996. Wawasan nusantara memiliki unsur wadah, isi, dan tata laku yang diimplementasikan di bidang politik, ekonomi, sosial, dan pertahanan. Tujuan wawasan nusantara
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
More Related Content
Similar to PPKn XI Sem 2 Persatuan da Kesatuan.pptx
Teks tersebut membahas tentang identitas nasional dalam berbangsa dan bernegara. Secara ringkas, identitas nasional adalah ciri yang membedakan suatu bangsa dengan bangsa lain, dan dipengaruhi oleh faktor sejarah, sosial, budaya, bahasa, dan wilayah. Pancasila dijadikan dasar negara karena merefleksikan nilai-nilai yang dimiliki bangsa Indonesia sejak dahulu.
Dokumen tersebut membahas pentingnya kesadaran berbangsa dan bernegara dalam konteks sejarah dan geopolitik Indonesia. Bangsa Indonesia pernah mengalami masa kolonial selama 350 tahun dan terpecah belah, namun kemudian bersatu di bawah NKRI. Wawasan Nusantara digunakan sebagai pedoman untuk mewujudkan persatuan dan kedaulatan bangsa Indonesia. Pilar-pilar kehidupan berbangsa dan bernegara meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI
1. Dokumen membahas tentang kebhinekaan bangsa Indonesia, integrasi nasional, dan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
2. Faktor-faktor pembentuk integrasi nasional meliputi rasa senasib dan seperjuangan, ideologi nasional, tekad bersatu, ancaman luar, semangat persatuan, dan pandangan hidup kebangsaan.
3. Tantangan menjaga NKRI adalah mengawal kesatuan bangsa dari ancaman
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang dan pengertian wawasan nusantara, landasan-landasannya, unsur dasar, hakekat, asas, kedudukan dan implementasinya serta tantangan-tantangannya. Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang keanekaragaman dan persatuan dalam kerangka NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
BAB VII WAWASAN NUSANTAR
Yang di tampilkandalam powerpoint tersebut meliputi
1. aspek wawasan nusantara
2. hakikat wawasan nusantara
3. asas wawasan nusantara
4. kedudukan, fungsi dan tujuan wawasan nusantara
5. implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan sehari-hari
Dokumen tersebut membahas tentang wawasan nusantara sebagai geopolitik Indonesia. Wawasan nusantara merupakan cara pandang dan sikap bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Wawasan nusantara memiliki berbagai bentuk seperti sebagai landasan ketahanan nasional, wawasan pembangunan nasional, wawasan pertahanan dan keamanan negara, serta wawasan kewilayahan Indonesia.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran PPKN membahas dinamika kehidupan bernegara di Indonesia sesuai konsep NKRI dan federal. Materi meliputi pengertian geopolitik, wawasan nusantara, dan kehidupan bernegara dalam konsep NKRI yang menegaskan Indonesia sebagai negara kesatuan berdasarkan UUD 1945. Tujuannya agar siswa memahami pentingnya integrasi nasional dan komitmen terhadap kesatuan NKRI.
Dokumen tersebut membahas tentang geopolitik dan wawasan nusantara Indonesia, termasuk pengertian geopolitik, unsur-unsur geopolitik, teori-teori geopolitik, dampak geopolitik, dan wawasan nusantara sebagai landasan ideologi dan visi Indonesia yang mendorong kesatuan dalam berbagai aspek kehidupan bangsa.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep wilayah sebagai ruang hidup bangsa Indonesia berdasarkan konsep geopolitik dan wawasan nusantara. Wilayah Indonesia mencakup daratan, perairan, dan udara di atasnya berdasarkan Undang-Undang No. 6 Tahun 1996. Wawasan nusantara memiliki unsur wadah, isi, dan tata laku yang diimplementasikan di bidang politik, ekonomi, sosial, dan pertahanan. Tujuan wawasan nusantara
Similar to PPKn XI Sem 2 Persatuan da Kesatuan.pptx (20)
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
1. MEMPERKUKUH PERSATUAN DAN KESATUAN
BANGSA DALAM NEGARA KESATUAN
REPUBLIK INDONESIA
PPKN
SMA/MA KELAS XI
KD 3.6
2. TUJUAN
PEMBELAJARAN
1. Menganalisis makna persatuan dan kesatuan bangsa
2. Menganalisis kehidupan berbangsa dan bernegara
dalam konsep NKRI
3. Menganalisis faktor pendorong dan penghambat
persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia
4. Menganalisis perilaku yang menunjukkan sikap
menjaga keutuhan NKRI
6. A. Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Dalam substansi persatuan dan kesatuan bangsa itu terdapat sejumlah
konsep dasar, diantaranya adalah:
1. Persatuan: suatu proses dalam keadaan membentuk masyarakat untuk
bersatu.
2. Kesatuan: wujud bersatunya masyarakat yang sudah terbentuk.
3. Bangsa: suatu kelompok manusia yang memiliki identitas bersama, dan
mempunyai kesamaan bahasa, ideologi, budaya, sejarah, dan tujuan.
4. Integrasi nasional: upaya penyesuaian perbedaan menjadi satu kesatuan
yang serasi (Pancasila, konstitusi, bendera merah putih, lagu kebangsaan,
sumpah pemuda).
5. Nasionalisme: rasa akan kecintaan terhadap tanah air.
6. Patriotisme: sikap kepahlawanan/pemberani.
7. Negara kepulauan Indonesia dipersatukan bukan hanya dari
aspek kewilayahannya saja, tetapi meliputi pula aspek ideologi,
politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan.
Wawasan Nusantara bagi Indonesia merupakan suatu politik
kewilayahan bangsa dan negara Indonesia. Berdasarkan konsep
Wawasan Nusantara, negara Indonesia memiliki karakteristik:
1. Negara kepulauan (Pasal 25A UUD 1945).
2. Manunggalnya (keseimbangan) wilayah laut, darat, dengan
wilayah udara.
3. Laut atau perairan merupakan wilayah pokok dan merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari daratan.
8. B. Kehidupan Bernegara dalam Konsep NKRI
1. Konsep NKRI menurut UUD Negara Republik Indonesia 1945
http://chok-kabayan.blogspot.com/2017/05/6-
animasi-nkri.html
Pembukaan,
pasal 1 ayat (1),
pasal 18 ayat (1),
pasal 18B ayat (2),
pasal 25A, dan
pasal 37 ayat (5)
Negara Republik Indonesia pernah mengalami
pergantian bentuk negara, dari kesatuan menjadi
federal/serikat pada masa berlakunya Konstitusi
RIS tanggal 27 Desember 1949 sampai dengan
17 Agustus 1950. Perubahan tersebut sebagai
konsekuensi dari kesepakatan yang terjadi dalam
Konferensi Meja Bundar.
https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Republik_Indonesia_Serikat_BI.PNG
https://alifaldomustofa.blogspot.com/2017/01/peta-34-provinsi-di-indonesia.html
9. Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri Nusantara
dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang-
undang”. Istilah Nusantara menggambarkan kesatuan wilayah perairan dan gugusan
pulau-pulau Indonesia yang terletak diantara Samudera Pasifik dan Samudera Hindia
serta diantara Benua Asia dan Benua Australia. Kesatuan wilayah tersebut juga
mencakup:
1) kesatuan politik;
2) kesatuan hukum;
3) kesatuan sosial-budaya; serta
4) Kesatuan pertahanan dan keamanan.
Dengan demikian, meskipun wilayah Indonesia terdiri atas ribuan pulau, tetapi
semuanya terikat dalam satu kesatuan negara yaitu Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
10. 2. Keunggulan Negara Kesatuan Republik Indonesia
https://www.gurupendidikan.co.id/garis-khatulistiwa/ http://indonesiabaik.id/infografis/infografis-indonesia-kaya-
potensi-kelautan-dan-perikanan
https://docplayer.info/56313794-1-tematik-terpadu-studi-dan-pengajaran-i-judul-ii-
kementerian-pendidikan-dan-kebudayaan-372.html
http://damailahis.blogspot.com/2018/12/6-agama-di-
indonesia.html
11. Negara Indonesia memiliki berbagai keunggulan, menurut Dadang
Sundawa diantaranya sebagai berikut.
• Jumlah dan potensi penduduknya cukup besar
• Kaya akan keberagaman
• Kaya akan keindahan alam dan sumber dayanya
• Memiliki konsep Wawasan Nusantara
• Memiliki semangat Sumpah Pemuda
• Terkenal dengan keramahannya
• Letak wilayah yang strategis dan sangat luas
• Salah satu tempatnya menjadi keajaiban dunia
• Tanahnya amat subur
Hal-hal di atas yang merupakan kondisi objektif bangsa Indonesia.
12. Negara Indonesia juga Unggul di Kancah Internasional/Dunia
https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/5660/Masa+D
epan+Dunia+Ada+di+Sekitar+Ekuator+/0/infografis
Tuan Rumah KAA Pertama
Tahun 1955
Tuan Rumah KTT Non-Blok
Tahun 1992
https://tirto.id/kaa-di-bandung-melahirkan-gerakan-non-
blok-di-yugoslavia-cVaZ
https://wartakota.tribunnews.com/2019/01/04/indonesia-
jadi-anggota-tidak-tetap-dewan-keamanan-pbb-sampai-31-
desember-2020
Dipercayai Menjadi Anggota
DK PBB (2019-2020)
https://setneg.go.id/baca/index/arahan_presiden_untuk_pasu
kan_perdamaian_ri_hargai_budaya_di_negara_setempat
Memiliki Pasukan Perdamaian
(GARUDA)
Mempunyai Pabrik Pesawat
Terbang
http://arsipiptek.blogspot.com/2011/01/pt-dirgantara-
indonesia-peluang-dan.html
Produk-Produk dari
Indonesia yang Mendunia
https://www.youtube.com/watch?v=xQZtThe_dwg
14. C. Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan Kesatuan
Bangsa Indonesia
https://www.pembelajaranmu.com/2019/07/peran-pemuda-dan-arti-serta-makna.html
https://www.nu.or.id/post/read/78827/rejuvenasi-pancasila-perlukah-menimbang-jalan-baru
Faktor Pendorong
Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
16. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
INTEGRASI NASIONAL
1. Adanya rasa senasib dan seperjuangan ya
ng diakibatkan oleh faktor-faktor sejarah
2. Adanya ideologi nasional yang tercermin
dalam symbol negara yakni Garuda Panc
asila dan Semboyan Bhineka Tunggal Ika
3. Adanya sikap tekad dan keinginan untuk
kembali bersatu dalam kalangan bangsa I
ndonesia seperti yang telah dinyatakan di
dalam Sumpah Pemuda
4. Adanya ancaman dari luar yang menyeba
bkan adanya persatuan dan munculnya se
mangat nasionalisme dalam kalangan ban
gsa Indonesia.
Faktor Pendukung 1. Masyarakat Indonesia yang heterogen (berane
ka ragam) dalam faktor-faktor kesukubangsaa
n dengann masing-masing kebudayaan daeah
nya Bahasa daerah, agama yang dianut, ras, d
an sebagainya.
2. Wilayah negara yang brgiu luas, terdiri atas ri
buan kepulauan yang dikelilingi oleh lautan l
uas
3. Lemahnya nilai nilai kebudayaan bangsa akib
a kuatnya pengaruh budaya asing yang tidak s
esuai dengan kepribadian bangasa, baik melal
ui kontak langsung maupun kontak tidak lang
sung.
4. Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan,
hambatan, dan gangguan yang mendorong ke
utuhan, kesatuan, dan persatuan bangsa, baik
yang berasal dari dalam maupun luar negri.
Faktor Penghambat
17. TANTANGAN DALAM MENJAGA
KEUTUHAN NKRI
Tantangan adalah suatu hal atau bentuk usaha yang memiliki tujuan untuk
menggugah kemampuan. Dalam menjaga keutuhan NKRI, tentu ada berbagai
macam tantangan diantaranya terdapat tantangan secara eksternal dan internal.
Secara eksternal, Indonesia
menghadapi berbagai
tantangan seperti
pemanasan global,
terorisme, dinamika
lingkungan strategis Asia-
Pasik, dan masalah
perbatasan antar negara.
Adapun secara internal,
tantangan yang dihadapi
oleh Indonesia adalah
mengawal NKRI agar tetap
utuh dan Bersatu.