Materi Partikulat yang terkandung didalamnya, dampak polusi bagi lingkungan dan kesehatan, Cara mengurangi polusi udara.

1. Agnes Cindy
Amelia Siska
Jovita Asteria
Marina
Mayasti Dwidya
POLUSI

2. PENGERTIAN POLUSI
Polusi adalah masuknya
makhluk hidup, zat,
energi maupun materi ke
dalam lingkungan sehingga
menyebabkan lingkungan
kurang atau tidak dapat
berfungsi sesuai dengan
peruntukannya polusi adalah perubahan terhadap lingkungan
yang disebabkan oleh hasil aktivitas manusia
secara keseluruhan, melalui pengaruh
langsung/tidak langsung, dari perubahan dalam
susunan kimia.Polusi dapat mengakibatkan
perubahan unsur fisik, panas, biologis, dan
kimiawi, terhadap suatu lingkungan yang dapat
menimbulkan bahaya atau potensial bahaya
terhadap kesehatan, keselamatan, dan
kenyamanan makhluk hidup

3. POLUSI UDARA
Polusi udara
dapat
mengakibatkan
rusaknya lapisan
atmosfer dan
tercemarinnya
oksigen yang
dibutuh kan oleh
manusia
Polusi udara dimana
polusi tercemar I
oleh bahan kimia
zat/partikel dan
bahan biologis lain

4. Gambar Polusi udara yang sudah terjadi

5. MATERI PARTIKULAT
Material berbentuk padat yang tersuspensi di dalam
gas atau udara
Padat Debu Cair Kabut

6. Contoh-contoh materi partikulat

7. NITROGEN OKSIDA
Polutan di udara berupa gas yang terdapat dalam
bentuk senyawa nitrat oksida

8. SULFUR OKSIDA
Sulfur oksida adalah senyawa kimia yang bisa dihasilkan
dari:
1. Pembakaran bensin: karena bensin juga mengandung
belerang
2. Gunung berapi
3. Pabrik-pabrik terutama pabrik asam sulfat.
Sulfur
dioksida
Sulfur
trioksida
Asam
sulfat

9. KARBON
OKSIDA
MONOKSIDA
(CO)
KARBON
DIOKSIDA(CO2)

10. HIDROKARBON
Hidrokarbon adalah kelompok berbagai senyawa
organik hanya mengandung hidrogen dan karbon.
Contoh hidrokarbon adalah
1. Metan (CH4)
2. Benzena (C6H6)
Hidrokarbon di atmosfer dapat
mengalami reaksi fotokimia,seperti
formaldehid dan
peroksiasetilnitrat(PAN)

11. Ozon
 Ozon yang terdapat di lapisan strastofer
merupakan senyawa penting yang melindungi
manusia dan makhluk hidup dari bahaya radiasi
sinar UV matahari, ada juga yang terbentuk dari
hasil ativitas manusia menjadi polutan. Polutan
adalah ozon yang ada di lapisan trosposfer. Ozon
terbentuk dari reaksi fotokimia antara senyawa
hidrokarbon dan nitrogen oksida di atmosfer

12. suara
 Suara merambat di udara. Polusi yang
disebabkan suara kita kenal sebagai polusi
suara atau kebisingan yang dapat menggangu
dan merusak pendengaran manusia dan hewan.
Kebisingan dibagi menjadi tiga macam, yaitu:
Kebisingan Impulsif Kebisingan Semi kontinyu Kebisingan Kontinyu

13. Tingkat kebisingan dapat diukur dengan
menggunakan satuan unit pengukuran desibel
(db).Tingkat kebisingan dB contoh
- 0 (Batas ambang dengar)
Amat sangat tenang 10-20 Suara daun bergesek
Sangat tenang 30-50 Suara orang bercakap normal
Bising 60-70 Suara orang berteriak, suara pembersih
vakum (vacum cleaner)
Sangat bising 80-90 Suara sirine, suara mesin diesel, suara mesin
pengolah kapas, suara blender
Menulikan 100-120 Suara pesawat jet, suara halilintar, suara
mesin traktor, suara mesin tekstil, suara
mesin pabrik baja
Amat sangat
menulikan
>120 Suara mesin roket

14. Sumber-sumber Polusi Udara
 (Indoor Pollution)

15. Out Door Pollution

16. Polutan beserta sumber
 Sulfur oksida (gas dan partikulat) : pembakaran
bahan bakar industry dan proses peleburan
logam
 Ozon : reaksi fotokimia
 Timbal dan mangan : kendaraan bermotor
 Materi partikulat, klorin, dan cadmium : produk
pembakaran berbagai bahan/zat buangan
industry
 Karbon monoksida dan karbon dioksida :
pembakaran bahan bakar industry dan
kendaraan bermotor
 Formaldehid : asap rokok
 Amonisa : produk pembersih
 Trikloroletan : semprotan aerosol

18. Dampak Polusi Udara
Hujan Asam
Rumah Kaca

19. Cara mengurangi polusi udara
1. Mengurangi memakai bahan bakar fosil dengan memilih
pergi menggunkan sepeda atau angkutan umum maupun
berjalan kaki
2. Melakukan uji emisi secara berkala
3. Melakukan penyaringan asap sebelum asap dibuang ke
udara dengan menggunakan saringan asap
4. Menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan
5. Menanam pepohonan di sekeliling tempat tinggal
6. Melakukan reboisasi