SlideShare a Scribd company logo
POLA-POLA PEMIDANAAN
PASAL-PASAL KARET UU ITE
Retro Café, 17 November 2015
Jumlah pengguna internet yang terjerat pasal karet UU ITE dari sejak
tahun 2008 – November 2015:
TABULASI CATATAN
2
2
1
3
7
20
41
44
0 10 20 30 40 50
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
Jumlah
118 orang
37%
34%
17%
6%
2%
1%
1,5%
1,5%
RINCIAN CATATAN
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015
Pornografi 0 0 0 0 0 0 0 1
Somasi 0 0 0 0 0 1 1 3
Ancaman 0 0 0 0 0 1 0 0
Penodaan 0 0 0 0 1 0 2 3
Defamasi 2 2 1 3 6 18 38 37
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
JumlahKasus
2008 – NOV 2015
PERSENTASE KASUS
Defamasi,
107
Penodaan, 6Ancaman, 1
Somasi, 5
Pornografi, 1
Other,
6
90%
5%
5%
STATUS
40%
11%5%
8%
32%
4%
2008 – NOV 2015
Mediasi Bersalah Bebas Sidang Tidak Jelas Somasi
Mediasi 46
Bersalah 13
Bebas 6
Sidang 10
Tidak Jelas 38
Somasi 5
RINGKASAN
q  72% merupakan aduan yang dicatat pada tahun 2014-2015
q  Rata-rata ada 4 aduan per bulan yang dicatat pada tahun 2015,
naik 40% dari tahun 2014.
q  90% merupakan aduan yang terkait pasal pencemaran nama
(defamasi)
q  Hanya 29% aduan yang berlanjut ke persidangan, dimana hanya
ada 6 orang (5%) saja yang bebas, 13 orang (11%) diputus
bersalah dengan putusan di bawah 2 tahun, sedang sisanya
dimediasi.
Yang diadukan:
Artis, Aktivis, Pegawai Negeri Sipil, Ibu Rumah Tangga, Motivator,
Mahasiswa, Advokat, Budayawan, Sosiolog, Karyawan, Politisi,
Penulis, Sastrawan, Perawat, Wartawan, Ustad, Tukang Sate,
Pengamat, Jurnalis
Yang mengadu:
1.  Pejabat publik (Kepala daerah, kepala instansi /departemen)
2.  Kalangan profesi (dokter, jaksa, politisi)
3.  Kalangan berpunya (pemilik perusahaan, pimpinan/manajer)
4.  Sesama warga (statusnya setara)
ADUAN
Dari pencatatan Safenet dan monitoring persidangan
yang diikuti oleh Safenet, paling tidak ada 4 macam
pola yang ditemukan, yaitu:
1. Balas Dendam
2. Barter Kasus Hukum Lain
3. Membungkam Kritik
4. Shock Therapy
POLA
MEMBUNGKAM KRITIK
1.  Rudy Lombok
2.  Muh. Arsyad Selayar
3.  Adlun Fiqri
SHOCK THERAPY
1.  Fadli Rahim
2.  Muh Arsad
3.  Kemal Septian dkk.
BARTER KASUS
1.  Yustine
2.  Ervani Emi Handayani
3.  Wisni Yetty
BALAS DENDAM
1.  M Arsyad
2.  Ronny Maryanto
3.  Florence Sihombing
4.  Romunas Simangunsong
5.  Ira Simatupang
PEMBIASAN
Defamasi/
Penodaan/
Ancaman/
Pornografi
Balas Dendam/
Barter Kasus
Anti-Demokrasi:
Membungkam
Kritik/Shock
Therapy
TARGET YANG DIINCAR
1.  Anti-­Corruption activist: Emerson Yuntho
2.  Vocal Person: Asep Komaruddin, Ezki Suyanto
3.  Opposition Leader: Shamsi Ali, Ahmad Sahal
4.  Media Journalist: Donny
5.  Whistle blower: Apung Widadi, Rudy Lombok, Ronny Maryanto
DAMPAK
Efek Jeri
Siapapun yang pernah merasakan terjerat UU ITE akan mengalami efek jeri/chilling effect yang
berakibat dirinya merasa takut untuk mengungkapkan pendapatnya lagi.
Krisis Narasumber Kritis
Di Makassar sejak 2013 terindikasi krisis yang melanda narasumber kritis karena mereka
memilih menolak bicara di media lagi.
Penutupan Media
Di Aceh awal tahun 2015, media tandingan memilih untuk menghentikan kegiatannya setelah
dituntut oleh gubernurnya sendiri.
UJARAN KEBENCIAN
VERSI KAPOLRI
RISET DAMPAK SE KAPOLRI
q  Rustika Herlambang (Indonesia Indicator) melakukan riset Dampak SE
Kapolri. Tujuan untuk mengungkap persepsi media online dan analisis
twitter mengenai SE Ujaran Kebencian
q  Di dunia maya, istilah Ujaran Kebencian pada awalnya kurang dikenal.
Kata-kata yang sering dipakai adalah “menebar kebencian”, “tebar
kebencian”. Kata-kata ini tercatat di linimasa pada tahun 2013 sebanyak
133 kicauan. Istilah ini melonjak tajam menjadi 6.592 tweets di tahun
2014. Lonjakan terjadi terutama pada bulan Juni 2014 saat kampanye
Pilpres berlangsung.
q  Istilah “Ujaran Kebencian” sendiri belum banyak dikenal dan digunakan
dalam perbincangan di linimasa dalam periode 2012-2013 tersebut.
Penggunaan istilah ujaran kebencian baru muncul di linimasa twitter
pada tahun 2014 dengan 32 tweet.
RISET DAMPAK SE KAPOLRI
q  Perbincangan mengenai Ujaran Kebencian – lengkap dengan variasi
namanya mencapai puncaknya di bulan Oktober dan November
2015. Tercatat terdapat 1808 tweet dari 1418 akun memberikan
komentarnya terkait isu Ujaran Kebencian di bulan Oktober 2015.
Sementara itu, di bulan November 2015 (1-8 November, pk. 21.00
WIB) melonjak hingga 12799 tweet dari 8910 akun twitter.
q  Surat Edaran telah terbit, tampaknya tidak sepenuhnya publik
linimasa ciut dengan adanya surat tersebut. Terbukti, masih saja
ada cuitan yang bernada cemooh ”Jokowi kampret” (108 tweet) dan
“Jokowi hilang akal” (67 tweet).
q  Namun penurunan terjadi cukup signifikan. Seperti dalam topik
Jokowi, rata-rata tweet yang menyiratkan penghinaan disasarkan ke
Jokowi mencapai 6540/bulan, paska surat edaran menurun hingga
3114, atau sekitar 53%.
CATATAN KRITIS
q  Kesemrawutan penanganan pemidanaan pencemaran nama
selama ini memunculkan kekhawatiran akan membuat penanganan
ujaran kebencian yang keliru dengan alasan mematuhi SE Kapolri
q  SE Kapolri sebaiknya fokus pada isu ujaran kebencian yang lebih
meresahkan, bukan memasuki ranah defamasi yang lebih subyektif
indikatornya
q  SE Kapolri harus mencabut pencantuman pencemaran nama dalam
penanganan ujaran kebencian karena perkara ujaran kebencian
tidak sama dengan pencemaran nama, dan menyampaikan
pendapat/kritik tidak bisa disamaratakan dengan pencemaran
nama.
Damar Juniarto
Regional Coordinator
Southeast Asia Freedom of Expression Network
Mobile: 08990066000
E-mail: damar.juniarto@gmail.com

More Related Content

More from Damar Juniarto

Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Damar Juniarto
 
Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024
Damar Juniarto
 
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Damar Juniarto
 
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Damar Juniarto
 
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digitalSituasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Damar Juniarto
 
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdfMenertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Damar Juniarto
 
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Damar Juniarto
 
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di IndonesiaPeningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Damar Juniarto
 
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada DemokrasiTantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Damar Juniarto
 
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Damar Juniarto
 
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesiaRefleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Damar Juniarto
 
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed DecisionsThe Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
Damar Juniarto
 
Case Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in IndonesiaCase Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in Indonesia
Damar Juniarto
 
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Damar Juniarto
 
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di IndonesiaSerangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Damar Juniarto
 
At The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital AuthoritarianAt The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital Authoritarian
Damar Juniarto
 
Pengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia Tenggara
Pengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia TenggaraPengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia Tenggara
Pengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia Tenggara
Damar Juniarto
 
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi WargaMenanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
Damar Juniarto
 
Aktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad InformasiAktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad Informasi
Damar Juniarto
 
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in IndonesiaThe Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
Damar Juniarto
 

More from Damar Juniarto (20)

Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
 
Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024
 
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
 
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
 
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digitalSituasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
 
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdfMenertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
 
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
 
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di IndonesiaPeningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
 
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada DemokrasiTantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
 
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
 
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesiaRefleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
 
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed DecisionsThe Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
 
Case Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in IndonesiaCase Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in Indonesia
 
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
 
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di IndonesiaSerangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
 
At The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital AuthoritarianAt The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital Authoritarian
 
Pengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia Tenggara
Pengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia TenggaraPengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia Tenggara
Pengekangan Kebebasan Ekspresi Online di Asia Tenggara
 
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi WargaMenanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
 
Aktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad InformasiAktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad Informasi
 
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in IndonesiaThe Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
 

Recently uploaded

SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 

Recently uploaded (20)

SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 

Pola-Pola Pemidanaan Pasal-Pasal Karet UU ITE

  • 1. POLA-POLA PEMIDANAAN PASAL-PASAL KARET UU ITE Retro Café, 17 November 2015
  • 2. Jumlah pengguna internet yang terjerat pasal karet UU ITE dari sejak tahun 2008 – November 2015: TABULASI CATATAN 2 2 1 3 7 20 41 44 0 10 20 30 40 50 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Jumlah 118 orang 37% 34% 17% 6% 2% 1% 1,5% 1,5%
  • 3. RINCIAN CATATAN 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Pornografi 0 0 0 0 0 0 0 1 Somasi 0 0 0 0 0 1 1 3 Ancaman 0 0 0 0 0 1 0 0 Penodaan 0 0 0 0 1 0 2 3 Defamasi 2 2 1 3 6 18 38 37 0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 JumlahKasus 2008 – NOV 2015
  • 4. PERSENTASE KASUS Defamasi, 107 Penodaan, 6Ancaman, 1 Somasi, 5 Pornografi, 1 Other, 6 90% 5% 5%
  • 5. STATUS 40% 11%5% 8% 32% 4% 2008 – NOV 2015 Mediasi Bersalah Bebas Sidang Tidak Jelas Somasi Mediasi 46 Bersalah 13 Bebas 6 Sidang 10 Tidak Jelas 38 Somasi 5
  • 6. RINGKASAN q  72% merupakan aduan yang dicatat pada tahun 2014-2015 q  Rata-rata ada 4 aduan per bulan yang dicatat pada tahun 2015, naik 40% dari tahun 2014. q  90% merupakan aduan yang terkait pasal pencemaran nama (defamasi) q  Hanya 29% aduan yang berlanjut ke persidangan, dimana hanya ada 6 orang (5%) saja yang bebas, 13 orang (11%) diputus bersalah dengan putusan di bawah 2 tahun, sedang sisanya dimediasi.
  • 7. Yang diadukan: Artis, Aktivis, Pegawai Negeri Sipil, Ibu Rumah Tangga, Motivator, Mahasiswa, Advokat, Budayawan, Sosiolog, Karyawan, Politisi, Penulis, Sastrawan, Perawat, Wartawan, Ustad, Tukang Sate, Pengamat, Jurnalis Yang mengadu: 1.  Pejabat publik (Kepala daerah, kepala instansi /departemen) 2.  Kalangan profesi (dokter, jaksa, politisi) 3.  Kalangan berpunya (pemilik perusahaan, pimpinan/manajer) 4.  Sesama warga (statusnya setara) ADUAN
  • 8. Dari pencatatan Safenet dan monitoring persidangan yang diikuti oleh Safenet, paling tidak ada 4 macam pola yang ditemukan, yaitu: 1. Balas Dendam 2. Barter Kasus Hukum Lain 3. Membungkam Kritik 4. Shock Therapy POLA
  • 9. MEMBUNGKAM KRITIK 1.  Rudy Lombok 2.  Muh. Arsyad Selayar 3.  Adlun Fiqri
  • 10. SHOCK THERAPY 1.  Fadli Rahim 2.  Muh Arsad 3.  Kemal Septian dkk.
  • 11. BARTER KASUS 1.  Yustine 2.  Ervani Emi Handayani 3.  Wisni Yetty
  • 12. BALAS DENDAM 1.  M Arsyad 2.  Ronny Maryanto 3.  Florence Sihombing 4.  Romunas Simangunsong 5.  Ira Simatupang
  • 14. TARGET YANG DIINCAR 1.  Anti-­Corruption activist: Emerson Yuntho 2.  Vocal Person: Asep Komaruddin, Ezki Suyanto 3.  Opposition Leader: Shamsi Ali, Ahmad Sahal 4.  Media Journalist: Donny 5.  Whistle blower: Apung Widadi, Rudy Lombok, Ronny Maryanto
  • 15. DAMPAK Efek Jeri Siapapun yang pernah merasakan terjerat UU ITE akan mengalami efek jeri/chilling effect yang berakibat dirinya merasa takut untuk mengungkapkan pendapatnya lagi. Krisis Narasumber Kritis Di Makassar sejak 2013 terindikasi krisis yang melanda narasumber kritis karena mereka memilih menolak bicara di media lagi. Penutupan Media Di Aceh awal tahun 2015, media tandingan memilih untuk menghentikan kegiatannya setelah dituntut oleh gubernurnya sendiri.
  • 16.
  • 19. RISET DAMPAK SE KAPOLRI q  Rustika Herlambang (Indonesia Indicator) melakukan riset Dampak SE Kapolri. Tujuan untuk mengungkap persepsi media online dan analisis twitter mengenai SE Ujaran Kebencian q  Di dunia maya, istilah Ujaran Kebencian pada awalnya kurang dikenal. Kata-kata yang sering dipakai adalah “menebar kebencian”, “tebar kebencian”. Kata-kata ini tercatat di linimasa pada tahun 2013 sebanyak 133 kicauan. Istilah ini melonjak tajam menjadi 6.592 tweets di tahun 2014. Lonjakan terjadi terutama pada bulan Juni 2014 saat kampanye Pilpres berlangsung. q  Istilah “Ujaran Kebencian” sendiri belum banyak dikenal dan digunakan dalam perbincangan di linimasa dalam periode 2012-2013 tersebut. Penggunaan istilah ujaran kebencian baru muncul di linimasa twitter pada tahun 2014 dengan 32 tweet.
  • 20. RISET DAMPAK SE KAPOLRI q  Perbincangan mengenai Ujaran Kebencian – lengkap dengan variasi namanya mencapai puncaknya di bulan Oktober dan November 2015. Tercatat terdapat 1808 tweet dari 1418 akun memberikan komentarnya terkait isu Ujaran Kebencian di bulan Oktober 2015. Sementara itu, di bulan November 2015 (1-8 November, pk. 21.00 WIB) melonjak hingga 12799 tweet dari 8910 akun twitter. q  Surat Edaran telah terbit, tampaknya tidak sepenuhnya publik linimasa ciut dengan adanya surat tersebut. Terbukti, masih saja ada cuitan yang bernada cemooh ”Jokowi kampret” (108 tweet) dan “Jokowi hilang akal” (67 tweet). q  Namun penurunan terjadi cukup signifikan. Seperti dalam topik Jokowi, rata-rata tweet yang menyiratkan penghinaan disasarkan ke Jokowi mencapai 6540/bulan, paska surat edaran menurun hingga 3114, atau sekitar 53%.
  • 21. CATATAN KRITIS q  Kesemrawutan penanganan pemidanaan pencemaran nama selama ini memunculkan kekhawatiran akan membuat penanganan ujaran kebencian yang keliru dengan alasan mematuhi SE Kapolri q  SE Kapolri sebaiknya fokus pada isu ujaran kebencian yang lebih meresahkan, bukan memasuki ranah defamasi yang lebih subyektif indikatornya q  SE Kapolri harus mencabut pencantuman pencemaran nama dalam penanganan ujaran kebencian karena perkara ujaran kebencian tidak sama dengan pencemaran nama, dan menyampaikan pendapat/kritik tidak bisa disamaratakan dengan pencemaran nama.
  • 22. Damar Juniarto Regional Coordinator Southeast Asia Freedom of Expression Network Mobile: 08990066000 E-mail: damar.juniarto@gmail.com