phbs

1. PHBS TATANAN RUMAH
TANGGA

2. Apa itu PHBS??
Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat
Artinya semua perilaku yang baik bagi
kesehatan

3. SEKUMPULAN PERILAKU YG
DIPRAKTIKKAN
ATAS DASAR KESADARAN SEBAGAI
HASIL PEMBELAJARAN, YG
MENJADIKAN
SESEORANG ATAU KELUARGA DAPAT
MENOLONG DIRI SENDIRI DI BIDANG
KESEHATAN
& BERPERAN-AKTIF DLM
MEWUJUDKAN KESEHATAN
MASYARAKATNYA
PERILAKU HIDUP BERSIH &SEHAT
(PHBS)

4. PHBS di Rumah Tangga
1. Persalinan ditolong
tenaga kesehatan
PEMERIKSAAN IBU
HAMIL 4 KALI DALAM
MASA KEHAMILAN
(K1 S/DK4)
• PERSALINAN DITOLONG
OLEH TENAGA
KESEHATAN :
- Bidan
- Dokter
- Di Polindes
- Di Puskesmas
- Di Rumah Sakit /RB
- BPS
- Tempat Bersalin
• Kapan seharusnya periksa
kehamilan???
- Sekali pada usia kehamilan 0 – 3
Bulan
- Sekali pada usia kehamilan 4 – 6
Bulan
- Dua Kali pada usia kehamilan 7 – 9
Bulan

5. IMUNISASI YANG
DIBERIKAN SAAT
HAMIL YAITU
IMUNISASI
TETANUS TOXOID
MINIMAL SEBANYAK
2 KALI 
MENCEGAH
TETANUS PADA
BAYI
KAPAN DIBERIKAN?
-
- PEMBERIAN I :
SEGERA SETELAH
KEHAMILAN
TERDETEKSI
PEMBERIAN II :
MINIMAL SEBULAN
SETELAH PEMBERIAN
IMUNISASI PERTAMA,
ATAU PALING LAMBAT
DUA MINGGU SEBELUM
WAKTU KELAHIRAN

6. MENGAPA HARUS
KE BIDAN?
 Bidan merupakan ujung tombak
dalam memberikan pelayanan
kesehatan dan gizi pada ibu dan
anak
 Peran Bidan thd perbaikan SDM
sampai dua generasi berikutnya,
+ 100 tahun ke depan dan
menurunkan AKI ( Angka Kematian
Ibu)
- PERDARAHAN  Beri tablet
Fe minimal 90 butir selama
kehamilan
EKLAMSI INFEKSI
FAKTOR RESIKO :
3TERLAMBAT (TERLAMBAT
MENGENAL TANDA BAHAYA &
MENGAMBIL KEPUTUSAN,
TERLAMBAT MENCAPAI FAS
KES, TERLAMBAT
MENDAPATKAN PELAYANAN
DI FAS KES
4TERLALU (TERLALU MUDA,
BYK MELAHIRKAN, TERLALU
RAPAT JARAK KELAHIRAN,
TERLALU TUA MEMPUNYAI
ANAK)
AKIDISEBABKAN KARENA

7. PELAYANAN
KESEHATAN
DAN GIZI YANG
HARUS
DILAKUKAN
OLEH BIDAN
UNTUK IBU
HAMIL

8. 8 minggu
pertama sejak
pembuahan
terjadi
pembentukan
semua cikal
bakal organ
tubuh
Perkembangan
penting
sebagian organ
berlanjut
sampai 2 tahun
pertama
kehidupan
Gizi yang adekuet sangat dibutuhkan bagi Ibu Hamil Sebagian besar organ
& sistem, masa kritisnya adalah saat dlm kandungan
Pertambahan Pertambahan Berat Badan Selama Kehamilan : diperkirakan total 11-15 kg

9. Akibat Anak dg Gizi Kurang:
Risiko Penyakit KronisRisiko
tinggi
Bayi kecil PTM
(berat lahir
rendah)
Bayi dg BBLR memiliki risiko tinggi menderita
PTM, seperti Penyakit Jantung, Hipertensi,
Diabetes dan Obesitas
Remaja KEK (Kurang Energi Kronis) dan Ibu Hamil
Pendek: berisiko melahirkan BBLR

10. PEMBERIAN TABLET TAMBAH DARAH
Berisi:
60 mg besi elemental (setara dgn 320 mg sulfas ferosus) & 400
mcg asam folat
• Calon Ibu/Remaja Puteri:
• Tambah TTD 1 tablet/minggu dan 1/hr selama menstruasi
• Ibu Hamil, tambah:
• TTD 1 tabl/hr sesegera mungkin selama kehamilan
• Ibu Menyusui, tambah:
• TTD 1/hr selama nifas
Di area dengan asupan kalsium rendah, suplementasi kalsium 1,5 - 2 g /
hari dianjurkan untuk pencegahan eklampsi untuk ibu hamil

11. Sajian Sekali Makan BerGizi Seimbang
Untuk Ibu Hamil - tambahkan 1 piring sajian/hari
(300 Kkal)
1. Piring berisi sajian
makan tdd: makanan
pokok, sayuran, lauk
pauk dan buah-buahan
dg proporsi seimbang
untuk kebutuhan tubuh
2. Minum air putih
3. Batasi gula, garam dan
minyak/lemak
4. Cuci tangan dg sabun
dan air bersih mengalir
sebelum makan

12. 3. Menimbang balita setiap
bulan
2. Memberi bayi
ASI Eksklusif

13. IMD (INISIASI
MENYUSU
DINI)
SANGAT MEMBANTU
DALAM
KEBERLANGSUNGAN
ASI EKSKLUSIF
BAYI MENDAPATKAN
KOLOSTRUM (ZAT
KEKEBALAN TUBUH)

14. Berikan ASI saja
sampai 6 bulan ,
tanpa
memberikan
tambahan atau
makanan lain

15. Mikronutrien Maternal
yang dianjurkan selama Menyusui
Thiamin
Riboflavin
Vitamin B-6
Vitamin B-12
Vitamin A
Iodine1
Selenium1
Folic acid
Vitamin D
Calcium
Iron
Copper
Zinc

16. Terapkan Pola Hidup BerGizi seimbang
4 Pilar Gizi Seimbang
dalam TGS:
1. Makan makanan
beragam (dalam
jumlah yg cukup dan
pproporsional)
2. Menerapkan Pola
Hidup Bersih
3. Melakukan aktivitas
Fisik
4. Memantau Berat
Badan Ideal

17. BAGAIMANA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
BILA IBU BEKERJA ?
• JIKA MEMUNGKINKAN,
BAYI DIBAWA KE
TEMPAT KERJA
• SEBELUM BERANGKAT
KERJA, IBU MEMERAH
ASI & DIBERIKAN
KEPADA BAYI SELAMA
IBU BEKERJA
• MENYIMPAN ASI PERAH
•
•
•
•
•
• BERAPA LAMA ASI DAPAT
DISIMPAN ?
DISIMPAN DI SUHU RUANGAN
: 6- 8 JAM
DISIMPAN DALAM
TERMOS(DIBERI ES BATU :
24 JAM
DISIMPAN DLM KULKAS : 5
HARI
DISIMPAN DLM FREEZER (1
PINTU) : 2 MINGGU
DISIMPAN DLM FREEZER (2
PINTU) : 3 - 6 MINGGU

18. 3. MENIMBANG BALITA
SETIAP BULAN
UNTUK MEMANTAU
PERTUMBUHAN BALITA
SETIAP BULAN
SEBAGAI UPAYA
DETEKSI DINI
TUMBUH KEMBANG

19. BALITA GIZI BURUK,
OLEH KARENA POLA
ASUH YANG SALAH DAN
TIDAK TERPANTAU OLEH
POSYANDU

20. Akibat Anak dg Gizi Kurang
Bayi kecil
(berat lahir
rendah)
Anak
kurang
gizi
 Cenderung menjadi dewasa pendek
 Cenderung melahirkan bayi kecil
Ref: Chandrakant L. The Lancet Series and Indian Perspective.
Indian Pediatrics, Volume 45, April 17, 2008.

21. Akibat Anak dg Gizi Kurang:
Gangguan Kecerdasan  Pendidikan
Rendah
Bayi kecil
(berat lahir
rendah)
 Risiko rendahnya kecerdasan  prestasi
pendidikan yg rendah  status ekonomi rendah
Ref: Chandrakant L. The Lancet Series and Indian Perspective.
Indian Pediatrics, Volume 45, April 17, 2008.

22. Gambaran Otak Anak BerGizi Baik dan
yang mengalami Kekurangan Gizi
Gizi cukup &
sehat: Padat
Sumber: : UNICEF, 2002
Gizi kurang &
infeksi:
kurang padat

23. SYNAPSIS Otak Anak Bergizi Baik dan yang
mengalami Kekurangan Gizi
Anak Normal
Sel Otak Normal
Cabang Penghantar Sinyal yg Utuh
dan Panjang
Source: Cordero E et al, 1993
Anak Stunting
Cabang Terbatas/Terputus
Abnormal, Cabang terlihat Pendek
14

24. Akibat Anak dg Gizi Kurang:
Pekerjaan dg Pendapatan Rendah
Bayi kecil
(berat lahir
rendah)
 Risiko mempunyai prestasi pendidikan yg
rendah  tingkat pekerjaan rendah  gaji
rendah  Status ekonomi rendah
Ref: Chandrakant L. The Lancet Series and Indian Perspective.
Indian Pediatrics, Volume 45, April 17, 2008.

25. PELAYANAN
KESEHATAN
DAN GIZI YANG
HARUS
DILAKUKAN
OLEH BIDAN
UNTUK BAYI

26. MAKAN SAYUR DAN
BUAH SETIAP
HARI
SETIAP ANGGOTA KELG
MENGKONSUMSI MINIMAL 3
PORSI BUAH DAN 2 PORSI
SAYURAN SETIAP HARI

28. MAKANANBERGIZISEIMBANG
• ADALAH MAKANAN BERANEKA
RAGAM YANG DIKONSUMSI DALAM
SATU HARI YANG MENGANDUNG ZAT
TENAGA, ZAT PEMBANGUN DAN ZAT
PENGATUR SESUAI DENGAN
KEBUTUHAN TUBUH

29. • ZAT TENAGA BERASAL
DARI KARBOHIDRAT
DAN LEMAK. CONTOH
: BERAS, SAGU,
JAGUNG, UBI,
SINGKONG, ROTI,
SUKUN, GULA MURNI
• ZATPEMBANGUNDARIPROTEIN.
 SUMBER PROTEIN
HEWANI : DAGING, IKAN,
AYAM, HATI, TELUR, SUSU
& HSL OLAHANNYA
 SUMBER PROTEIN
NABATI : TEMPE,
TAHU, KACANG2AN

30. • ZAT PENGATUR
DARI VITAMIN DAN
MINERAL. SUMBER
VITAMIN DAN
MINERAL BANYAK
PADA SAYURAN
BUAH- BUAHAN

31. K
MELAKUKANAKTIFITASFISI
SETIAPHARI
MELAKUKAN
GERAKAN ANGGOTA
TUBUH MINIMAL30
MENIT SEHARI
PERGERAKAN ANGGOTA
TUBUH YG MENYEBABKAN
PENGELUARAN TENAGA YG
SANGAT PENTING BAGI
PEMELIHARAAN KESEHATAN
FISIK, MENTAL DAN
MEMPERTAHANKAN KUALITAS
HIDUP AGAR TETAP SEHAT
DAN BUGAR SEPANJANG HARI

32. TIDAK MEROKOK DI
DALAM RUMAH
•
•
SETIAP ANGGOTA
KELUARGA TIDAK
BOLEH MEROKOK DI
DALAM RUMAH
DALAM 1 BATANG
ROKOK YG DIISAP
AKAN DIKELUARKAN
SEKITAR 4000 BAHAN
KIMIA YANG
BERBAHAYA.
DIANTARANYA NIKOTIN,
TAR, DAN CO

33. PEROKOK PASIF HARUS BERANI
MENYUARAKAN HAKNYA
UNTUK TIDAK MENGHIRUP
ASAP ROKOK

34. Kanker Leher Rahim
&
Kanker Payudara

35. Berganti-ganti
Pasangan seksual
Usia hub sex <20 tahun
merokok
Sistem imun menurun
Ibu & saudara perempuan
Riwayat papsmear sblmnya abN
Penyakit menular
seksual
Faktor Risiko
Kanker Leher Rahim :
terkena kanker leher rahim

36. May 1997 PATH, 1997
IVA1 Ya Ya Ya Ya Ya
Pap Smear Ya Ya Tidak TidakTidak
Tes HPV/DNA Ya Ya Tidak TidakTidak
Servikografi Ya Ya Tidak TidakTidak
Perbandingan Cara Deteksi Dini
Kanker Leher Rahim
Sumber: PATH 1997.
1 Inspeksi Visual dg Asam Asetat (IVA)

37. IVA = Inspeksi dengan Asam Asetat
Deteksi Dini
 Melihat leher rahim untuk mendeteksi abnormalitas setelah
mengoleskan larutan asam asetat (asam cuka) (3-5%)
 Asam asetat menegaskan dan menandai lesi pra-kanker
dengan perubahan warna agak keputihan (acetowhite
change).

38.  Haid pertama pada usia < 10 tahun
 Berhenti haid (menopause) pada usia > 50 tahun
 Kehamilan pertama pada usia > 35 tahun
 Riwayat keluarga
 Tidak mempunyai anak
 Tidak menyusui
 Riwayat tumor jinak sebelumnya
 Berat badan berlebih
 Kebiasaan makan tinggi lemak dan kurang serat
 Perokok aktif dan pasif
 Konsumsi alkohol
 Pemakaian obat hormonal dalam waktu lama
 Penekanan pada pydr terus menerus dlm wkt lama
FAKTOR RISIKO KANKER PAYUDARA

39. TERIMAKASIH