Perusahaan asuransi bagi hasil dan solidaritas Islam dituduh hanya mengambil keuntungan dengan cara memaksa masyarakat mengasuransikan diri dan harta mereka. Mereka mengambil uang polis setiap bulan tapi sulit membayar klaim. Ikut serta dalam perusahaan seperti ini dianggap melanggar syariat karena unsur gharar (manipulasi) dan dharar (bahaya). Lebih baik mengandalkan Allah dan mencegah bahaya secar