SlideShare a Scribd company logo
Peran OMBUDSMAN
dalam Pengawasan
Pelayanan Publik diera
Covid 19
Perwakilan SUMSEL
Disampaikan Oleh : M. ADRIAN AGUSTIANSYAH SH., MHUM
KAPER OMBUDSMAN RI PERWAKILAN PROV. SUMSEL
Pada Webinar, Kamis 30 Juni 2022
Pergi ke Ladang membawa tali
Untuk mengikat kumpulan jerami
Sengaja kami hadir ke Webinar ini
Untuk menjalin silaturrahmi
Durian masak boleh dipetik
Elok dimakan bersama teman
Mari tingkatkan pelayanan public
Bersama sama dengan Ombudsman
T : KENAPA VIRUS CORONA TIDAK
MASUK KE INDONESIA
J : KARENA RUMIT NGURUS
PERIZINANNYA :)
Undang – Undang No. 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman RI
Lembaga Negara yang mempunyai kewenangan dalam hal
mengawasi tindakan MALADMINISTRASI pada penyelenggaraan
pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara
Negara/Pemerintahan baik di pusat maupun di daerah yang
sebagian atau seluruh dana anggarannya bersumber dari APBN
dan/atau APBD .
Dasar Hukum :
Pengertian:
Penyelenggaran pelayanan publik yang diselenggarakan oleh:
1. Pemerintah Pusat meliputi Kementerian dan Lembaga non
Kementerian (POLRI, BPN, dan lain sebagainya)
2. Pemerintah Daerah meliputi Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
Kabupaten/Kota
3. BUMN meliputi PLN, Pertamina, Bank BUMN dan lain sebagainya
4. BHMN meliputi Perguruan Tinggi.
5. BUMD meliputi PDAM dan lain sebagainya.
6. Swasta atau Perseorangan yang saat menjalankan tugas memakai
seluruh/sebagian dana APBN/D seperti Tim Seleksi KPU dan Lain
Sebagainya.
TUGAS OMBUDSMAN
MENINDAKLANJUTI LAPORAN
MASYARAKAT
KEWENANGAN OMBUDSMAN
• Meminta keterangan secara lisan dan/atau tertulis dari
Pelapor, Terlapor, atau pihak lain yang terkait
• Memeriksa keputusan, surat-menyurat, atau dokumen lain
yang ada pada Pelapor ataupun Terlapor
• Meminta klarifikasi dan/atau salinan atau fotokopi dokumen
yang diperlukan dari instansi mana pun untuk pemeriksaan
Laporan dari instansi Terlapor;
• Melakukan pemanggilan secara tertulis terhadap Pelapor,
Terlapor, Saksi Ahli dan pihak lain yang terkait dengan
Laporan untuk dimintai keterangan;
• Menyelesaikan laporan melalui mediasi dan konsiliasi atas
permintaan para pihak;
• Membuat Saran atau Rekomendasi mengenai penyelesaian
Laporan dan demi kepentingan umum dapat mengumumkan
hasil temuan, kesimpulan serta Rekomendasi tersebut.
1. Meminta bantuan Kepolisian RI untuk menghadirkan
Terlapor dan Saksi secara PAKSA apabila yang
bersangkutan telah dipanggil secara patut sebanyak 3 (tiga)
kali berturut – turut namun tidak memenuhi panggilan
Ombudsman dengan alasan yang sah.
2. Melaporkan ke Kepolisian RI bagi Setiap orang yang
menghalangi Ombudsman dalam melakukan Pemeriksaan
sesuai dengan kewenangan yang dimiliki, tindakan
menghalangi tersebut dapat dipidana dengan pidana
penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak
Rp. 1.000.000.000 (satu miliar rupiah).
OMBUDSMAN Juga Berwenang:
Maladministrasi =
,,
Maladministrasi
Perilaku atau
Perbuatan melawan
hukum
Penyalahgunaan
Wewenang untuk
tujuan lain dari yang
menjadi tujuan
tersebut
Kelalaian atau
Pengabaian Kewajiban
Hukum dalam
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Melampaui
Wewenang yang
dimiliki.
diselenggarakan oleh Penyelenggara pada proses
Penyelenggaran Pelayanan Publik yang
Menimbulkan Kerugian Baik Materiil dan/atau
Immateriil Bagi Masyarakat dan/atau Orang
Perseorangan.
Pasal 1 ayat (3) UU No. 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman RI
1. Penundaan Berlarut
2. Tidak Memberikan Pelayanan
3. Tidak Kompeten
4. Penyalahgunaan Wewenang
5. Permintaan Imbalan Uang
6. Penyimpangan Prosedur
7. Tidak Patut
8. Berpihak
9. Konflik Kepentingan
10. Diskriminasi
BENTUK - BENTUK
MALADMINISTRASI
FenomenaMaladministrasidalampenyelenggaraanpelayananpublikdiIndonesiamasihbanyakterjadi Masihbanyaknyakeluhanyangdisampaikanmasyarakattentangburuknyakinerjapelayananpublik
PerilakuaparatyangbersikapsebagaipejabatdibandingPelayanmasyarakatdanpelayananyangbersifatdiskri
minatifmasihditemui
Problematika Pelayanan Publik di Indonesia
Apa itu Pelayanan Publik?
Barang
Jasa
Administrasi
Pelayanan publik adalah
kegiatan atau rangkaian
kegiatan dalam rangka
pemenuhan kebutuhan
pelayanan sesuai dengan
peraturan perundang-
undangan bagi setiap warga
negara dan penduduk atas
barang, jasa, dan/atau
pelayanan administratif yang
disediakan oleh penyelenggara
pelayanan publik.
1) Kepentingan umum
2) Kepastian hukum
3) Kesamaan hak
4) Keseimbangan hak dan kewajiban
5) Keprofesionalan
6) Partisipatif
7) Persamaan perlakuan/ tidak diskriminatif
8) Keterbukaan
9) Akuntabilitas
10) Fasilitas dan perlakuan khusus bagi
kelompok rentan
11) Ketepatan waktu
12) Kecepatan, kemudahan, dan
keterjangkauan
Azas Pelayanan Publik
REGULASI PELAYANAN PUBLIK
Pelayananyangberkualitas
(Good Governance)
IndeksKepuasanMasy
arakat
StandarPelayananPub
lik
Core Value
• Negara mempunyai kewajiban untuk
melayani setiap warga negara dan penduduk
dalam rangka pemenuhan kebutuhan
dasarnya
• Kewajiban pemerintah sebagai
penyelenggara utama pelayan publik, untuk
melayani kebutuhan publik, sesuai prinsip
tata kelola pemerintahan yang baik (Good
Governance) dan demokratis
• UU RI No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik membingkai seluruh regulasi
penyelenggaraan pelayanan publik di
indonesia
Era Disrupsi
• Perubahan yang mendasar terjadi hampir
disetiap aspek kehidupan membuat cara
masyarakat menikmati kehidupan berbeda
di setiap era.
• Perubahan tersebut memberi peluang
sekaligus tantangan kepada setiap institusi
negara termasuk penyelenggara pelayanan
publik beserta pengawas pelayanan
publiknya.
• Pada Era Disrupsi ini, perubahan tidak
berjalan bertahap melainkan berjalan
secara cepat sehingga mengganti era
sebelumnya dengan sangat cepat dan
langsung dirasakan di setiap aspek.
• Oleh sebab itu, penyelenggara pelayanan
publik di tantang untuk melakukan
perubahan terobosan baru untuk dapat
mengimbangi era disrupsi ini.
KeluhanMasyarakat
yangdisampaikandi
mediasosial
JumlahPendudukMiilenialti
nggi
Penggunaanmedia social
yangtinggi
PerubahandanInovasi
PergeseranBudaya
Mempercepat Respon
Penyelenggara
1. Rendahnya Kepatuhan
Standar Pelayanan
mengakibatkan terjadi
berbagai maladministrasi :
Ketidakjelasan Prosedur,
Ketidakpastian Jangka Waktu
Ketidakpastian Layanan,
Perijinan, Kesewenang-
Pungli, Suap, korupsi. Semua
menjadi penyebab rendahnya
pelayanan publik.
2. Mengakibatkan Ekonomi
Hambatan Pertumbuhan
3. Terhambatnya pencapaian
RPJPN, RPJMN, RKP terkait
Pelayanan Publik Barang, Jasa
Administrasi .
4. Menurunnya kepercayaan
terhadap Pemerintah (ASN)
berpotensi mengarah pada
publik.
Maladministra
si
TINGGI
Kepatuh
an
RENDAH
Kualitas
Pelayanan
Publik RENDAH
HIPOTESA:
Inefisiensi
Birokrasi
Korupsi
KUALITAS PELAYANAN
YANG RENDAH
Rendahnya
Kepatuhan
Standar Pelayanan
Publik
Kendala Utama Kualitas Pelayanan Publik :
Rendahnya Kepatuhan Implementasi
Standar Pelayanan Publik
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx

2. Peranan Humas.ppt
2. Peranan Humas.ppt2. Peranan Humas.ppt
2. Peranan Humas.ppt
padlah1984
 
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan PublikPenyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
Tri Widodo W. UTOMO
 
Prinsip prinsip-pelayanan-publik2
Prinsip prinsip-pelayanan-publik2Prinsip prinsip-pelayanan-publik2
Prinsip prinsip-pelayanan-publik2
Zulkarnain Zulkarnain
 
Mekanisme pelaporan ombudsman Republik Indonesia
Mekanisme pelaporan ombudsman Republik IndonesiaMekanisme pelaporan ombudsman Republik Indonesia
Mekanisme pelaporan ombudsman Republik Indonesia
Muslimin B. Putra
 
SDG's_pelayanan publik.pdf
SDG's_pelayanan publik.pdfSDG's_pelayanan publik.pdf
SDG's_pelayanan publik.pdf
SitiFarida22
 
UU No 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
UU No 25/2009 Tentang Pelayanan PublikUU No 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
UU No 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
Mohammad Bagus Sasmita
 
Pelayanan Publik, Ilmu Administrasi Negara
Pelayanan Publik, Ilmu Administrasi NegaraPelayanan Publik, Ilmu Administrasi Negara
Pelayanan Publik, Ilmu Administrasi Negara
arifakartikasari
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Muslimin B. Putra
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Muslimin B. Putra
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Tentang Ombudsman (1).ppt
Tentang Ombudsman (1).pptTentang Ombudsman (1).ppt
Tentang Ombudsman (1).ppt
hendricosh
 
Manajemen pelayanan publikedit
Manajemen pelayanan publikeditManajemen pelayanan publikedit
Manajemen pelayanan publikedit
SLAMET SUGIHARTO
 
Reformasi Pelayanan Publik
Reformasi Pelayanan PublikReformasi Pelayanan Publik
Reformasi Pelayanan Publik
Tri Widodo W. UTOMO
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
karsasuada
 
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
RagaNizarAprileo
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
sitompulniarti
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
IkhsanSriMartadi
 
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
AinunDwi4
 
Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...
Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...
Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...
infomagetan
 

Similar to Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx (20)

2. Peranan Humas.ppt
2. Peranan Humas.ppt2. Peranan Humas.ppt
2. Peranan Humas.ppt
 
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan PublikPenyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
 
Prinsip prinsip-pelayanan-publik2
Prinsip prinsip-pelayanan-publik2Prinsip prinsip-pelayanan-publik2
Prinsip prinsip-pelayanan-publik2
 
Mekanisme pelaporan ombudsman Republik Indonesia
Mekanisme pelaporan ombudsman Republik IndonesiaMekanisme pelaporan ombudsman Republik Indonesia
Mekanisme pelaporan ombudsman Republik Indonesia
 
SDG's_pelayanan publik.pdf
SDG's_pelayanan publik.pdfSDG's_pelayanan publik.pdf
SDG's_pelayanan publik.pdf
 
UU No 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
UU No 25/2009 Tentang Pelayanan PublikUU No 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
UU No 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
 
Pelayanan Publik, Ilmu Administrasi Negara
Pelayanan Publik, Ilmu Administrasi NegaraPelayanan Publik, Ilmu Administrasi Negara
Pelayanan Publik, Ilmu Administrasi Negara
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
 
Tentang Ombudsman (1).ppt
Tentang Ombudsman (1).pptTentang Ombudsman (1).ppt
Tentang Ombudsman (1).ppt
 
Manajemen pelayanan publikedit
Manajemen pelayanan publikeditManajemen pelayanan publikedit
Manajemen pelayanan publikedit
 
Presentasi uu kip
Presentasi uu kipPresentasi uu kip
Presentasi uu kip
 
Reformasi Pelayanan Publik
Reformasi Pelayanan PublikReformasi Pelayanan Publik
Reformasi Pelayanan Publik
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
 
Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...
Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...
Materi sosialisasi Komisi Informasi tentang "Keterbukaan Informasi Publik" di...
 

Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx

  • 1. Peran OMBUDSMAN dalam Pengawasan Pelayanan Publik diera Covid 19 Perwakilan SUMSEL Disampaikan Oleh : M. ADRIAN AGUSTIANSYAH SH., MHUM KAPER OMBUDSMAN RI PERWAKILAN PROV. SUMSEL Pada Webinar, Kamis 30 Juni 2022
  • 2. Pergi ke Ladang membawa tali Untuk mengikat kumpulan jerami Sengaja kami hadir ke Webinar ini Untuk menjalin silaturrahmi Durian masak boleh dipetik Elok dimakan bersama teman Mari tingkatkan pelayanan public Bersama sama dengan Ombudsman
  • 3. T : KENAPA VIRUS CORONA TIDAK MASUK KE INDONESIA J : KARENA RUMIT NGURUS PERIZINANNYA :)
  • 4.
  • 5.
  • 6. Undang – Undang No. 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman RI Lembaga Negara yang mempunyai kewenangan dalam hal mengawasi tindakan MALADMINISTRASI pada penyelenggaraan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara Negara/Pemerintahan baik di pusat maupun di daerah yang sebagian atau seluruh dana anggarannya bersumber dari APBN dan/atau APBD . Dasar Hukum : Pengertian:
  • 7. Penyelenggaran pelayanan publik yang diselenggarakan oleh: 1. Pemerintah Pusat meliputi Kementerian dan Lembaga non Kementerian (POLRI, BPN, dan lain sebagainya) 2. Pemerintah Daerah meliputi Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota 3. BUMN meliputi PLN, Pertamina, Bank BUMN dan lain sebagainya 4. BHMN meliputi Perguruan Tinggi. 5. BUMD meliputi PDAM dan lain sebagainya. 6. Swasta atau Perseorangan yang saat menjalankan tugas memakai seluruh/sebagian dana APBN/D seperti Tim Seleksi KPU dan Lain Sebagainya.
  • 8.
  • 10. KEWENANGAN OMBUDSMAN • Meminta keterangan secara lisan dan/atau tertulis dari Pelapor, Terlapor, atau pihak lain yang terkait • Memeriksa keputusan, surat-menyurat, atau dokumen lain yang ada pada Pelapor ataupun Terlapor • Meminta klarifikasi dan/atau salinan atau fotokopi dokumen yang diperlukan dari instansi mana pun untuk pemeriksaan Laporan dari instansi Terlapor; • Melakukan pemanggilan secara tertulis terhadap Pelapor, Terlapor, Saksi Ahli dan pihak lain yang terkait dengan Laporan untuk dimintai keterangan; • Menyelesaikan laporan melalui mediasi dan konsiliasi atas permintaan para pihak; • Membuat Saran atau Rekomendasi mengenai penyelesaian Laporan dan demi kepentingan umum dapat mengumumkan hasil temuan, kesimpulan serta Rekomendasi tersebut.
  • 11. 1. Meminta bantuan Kepolisian RI untuk menghadirkan Terlapor dan Saksi secara PAKSA apabila yang bersangkutan telah dipanggil secara patut sebanyak 3 (tiga) kali berturut – turut namun tidak memenuhi panggilan Ombudsman dengan alasan yang sah. 2. Melaporkan ke Kepolisian RI bagi Setiap orang yang menghalangi Ombudsman dalam melakukan Pemeriksaan sesuai dengan kewenangan yang dimiliki, tindakan menghalangi tersebut dapat dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak Rp. 1.000.000.000 (satu miliar rupiah). OMBUDSMAN Juga Berwenang:
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16. Maladministrasi = ,, Maladministrasi Perilaku atau Perbuatan melawan hukum Penyalahgunaan Wewenang untuk tujuan lain dari yang menjadi tujuan tersebut Kelalaian atau Pengabaian Kewajiban Hukum dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik Melampaui Wewenang yang dimiliki. diselenggarakan oleh Penyelenggara pada proses Penyelenggaran Pelayanan Publik yang Menimbulkan Kerugian Baik Materiil dan/atau Immateriil Bagi Masyarakat dan/atau Orang Perseorangan. Pasal 1 ayat (3) UU No. 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman RI
  • 17. 1. Penundaan Berlarut 2. Tidak Memberikan Pelayanan 3. Tidak Kompeten 4. Penyalahgunaan Wewenang 5. Permintaan Imbalan Uang 6. Penyimpangan Prosedur 7. Tidak Patut 8. Berpihak 9. Konflik Kepentingan 10. Diskriminasi BENTUK - BENTUK MALADMINISTRASI
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 25. Apa itu Pelayanan Publik? Barang Jasa Administrasi Pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang- undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
  • 26. 1) Kepentingan umum 2) Kepastian hukum 3) Kesamaan hak 4) Keseimbangan hak dan kewajiban 5) Keprofesionalan 6) Partisipatif 7) Persamaan perlakuan/ tidak diskriminatif 8) Keterbukaan 9) Akuntabilitas 10) Fasilitas dan perlakuan khusus bagi kelompok rentan 11) Ketepatan waktu 12) Kecepatan, kemudahan, dan keterjangkauan Azas Pelayanan Publik
  • 27. REGULASI PELAYANAN PUBLIK Pelayananyangberkualitas (Good Governance) IndeksKepuasanMasy arakat StandarPelayananPub lik Core Value • Negara mempunyai kewajiban untuk melayani setiap warga negara dan penduduk dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasarnya • Kewajiban pemerintah sebagai penyelenggara utama pelayan publik, untuk melayani kebutuhan publik, sesuai prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) dan demokratis • UU RI No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik membingkai seluruh regulasi penyelenggaraan pelayanan publik di indonesia
  • 28. Era Disrupsi • Perubahan yang mendasar terjadi hampir disetiap aspek kehidupan membuat cara masyarakat menikmati kehidupan berbeda di setiap era. • Perubahan tersebut memberi peluang sekaligus tantangan kepada setiap institusi negara termasuk penyelenggara pelayanan publik beserta pengawas pelayanan publiknya. • Pada Era Disrupsi ini, perubahan tidak berjalan bertahap melainkan berjalan secara cepat sehingga mengganti era sebelumnya dengan sangat cepat dan langsung dirasakan di setiap aspek. • Oleh sebab itu, penyelenggara pelayanan publik di tantang untuk melakukan perubahan terobosan baru untuk dapat mengimbangi era disrupsi ini. KeluhanMasyarakat yangdisampaikandi mediasosial JumlahPendudukMiilenialti nggi Penggunaanmedia social yangtinggi PerubahandanInovasi PergeseranBudaya
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34. 1. Rendahnya Kepatuhan Standar Pelayanan mengakibatkan terjadi berbagai maladministrasi : Ketidakjelasan Prosedur, Ketidakpastian Jangka Waktu Ketidakpastian Layanan, Perijinan, Kesewenang- Pungli, Suap, korupsi. Semua menjadi penyebab rendahnya pelayanan publik. 2. Mengakibatkan Ekonomi Hambatan Pertumbuhan 3. Terhambatnya pencapaian RPJPN, RPJMN, RKP terkait Pelayanan Publik Barang, Jasa Administrasi . 4. Menurunnya kepercayaan terhadap Pemerintah (ASN) berpotensi mengarah pada publik. Maladministra si TINGGI Kepatuh an RENDAH Kualitas Pelayanan Publik RENDAH HIPOTESA: Inefisiensi Birokrasi Korupsi KUALITAS PELAYANAN YANG RENDAH Rendahnya Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Kendala Utama Kualitas Pelayanan Publik : Rendahnya Kepatuhan Implementasi Standar Pelayanan Publik
  • 35.