SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Download to read offline
SALINAN
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 4 TAHUN 2018
TENTANG
PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH SATUAN PENDIDIKAN DAN
PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PEMERINTAH
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 65 ayat (6)
dan Pasal 71A Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana
telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, Pemerintah dan
Satuan Pendidikan, hasil
penilaian
melakukan
perlu
belajar peserta didik;
b. bahwa untuk meningkatkan mutu penilaian hasil belajar
oleh satuan pendidikan dan pemerintah, serta untuk
mendorong pencapaian standar kompetensi lulusan
secara nasional perlu meningkatkan mutu ujian oleh
satuan pendidikan dan pemerintah;
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-2-
c. bahwa Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh
Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan
Pendidikan dan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah atau Bentuk
Lain yang Sederajat masih terdapat kekurangan dan
belum dapat menampung kebutuhan hukum masyarakat
sehingga perlu diganti;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu
menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan
Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana
telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-3-
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5670);
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor
897);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PERATURAN MENTERI
TENTANG O
BELAJAR
PENILAIAN HASIL SATUAN
LEH
OLEH
BELAJAR
HASIL
PENILAIAN
DAN
PENDIDIKAN
PEMERINTAH.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
1. Satuan Pendidikan adalah satuan pendidikan dasar dan
menengah yang meliputi Sekolah Dasar (SD), Madrasah
Ibtidaiyah (MI), Sekolah Dasar Teologi Kristen (SDTK),
Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah
Pertama (SMP), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah
Menengah Pertama Teologi Kristen (SMPTK), Sekolah
Sekolah
Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB),
Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah
Menengah Agama Kristen (SMAK), Sekolah Menengah
(SMAK),
Agama Katolik Teologi
Menengah
Sekolah
Kristen (SMTK), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa
(SMALB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Satuan
Pendidikan Kerjasama (SPK), dan lembaga pendidikan
yang menyelenggarakan Program Paket A/Ula, Paket
B/Wustha, dan Program Paket C/Ulya.
2. Pendidikan Kesetaraan adalah pendidikan nonformal
yang menyelenggarakan pendidikan Program Paket
A/Ula setara SD/MI, Program Paket B/Wustha setara
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-4-
SMP/MTs dan Program Paket C/Ulya setara SMA/MA.
3. Jenjang Pendidikan adalah tahapan pendidikan yang
ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta
didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang
dikembangkan.
4. Ujian Sekolah selanjutnya disingkat US adalah kegiatan
pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik
yang dilakukan satuan pendidikan terhadap standar
kompetensi lulusan untuk mata pelajaran yang tidak
diujikan dalam USBN dilaksanakan oleh Satuan
Pendidikan pada SD/MI/SDTK dan Program Paket
A/Ula.
5. Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya
disingkat USBN adalah kegiatan pengukuran capaian
kompetensi peserta didik yang dilakukan Satuan
Pendidikan dengan mengacu pada Standar Kompetensi
Lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi
belajar.
6. Ujian Nasional yang selanjutnya disingkat UN adalah
kegiatan pengukuran capaian kompetensi lulusan pada
mata pelajaran tertentu secara nasional dengan
mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan.
7. UN untuk Pendidikan Kesetaraan adalah kegiatan
pengukuran dan penilaian penyetaraan pencapaian
kompetensi lulusan pada mata pelajaran tertentu secara
nasional dengan mengacu pada Standar Kompetensi
Lulusan pada Program Paket B/Wustha setara
SMP/MTs dan Program Paket C/Ulya setara SMA/MA.
8. Nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang
selanjutnya disebut Nilai USBN adalah nilai yang
diperoleh peserta didik melalui USBN.
9. Nilai Ujian Nasional yang selanjutnya disebut Nilai UN
adalah nilai yang diperoleh peserta didik melalui UN.
10. Badan Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya
disingkat BSNP adalah badan mandiri dan profesional
yang bertugas mengembangkan, memantau, dan
mengendalikan Standar Nasional Pendidikan.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-5-
11. Program Ula adalah pendidikan dasar 6 (enam) tahun
pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program
Paket A dengan kekhasan pendalaman pendidikan
agama Islam.
12. Program Wustha adalah pendidikan dasar 3 (tiga) tahun
pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program
Paket B dengan kekhasan pendalaman pendidikan
agama Islam.
13. Program Ulya adalah pendidikan menengah 3 (tiga)
tahun pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat
Program Paket C dengan kekhasan pendalaman
pendidikan agama Islam.
14. Kisi-Kisi Ujian adalah acuan untuk mengembangkan
dan merakit naskah USBN dan UN yang disusun
berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi
Lulusan, standar isi, dan kurikulum yang
berlaku.Sertifikat Hasil Ujian Nasional yang selanjutnya
disebut SHUN adalah surat keterangan yang berisi Nilai
UN serta tingkat capaian Standar Kompetensi Lulusan
yang dinyatakan dalam kategori.
15. Sertifikat Hasil Ujian Nasional yang selanjutnya
disingkat SHUN adalah surat keterangan yang berisi
Nilai UN serta tingkat capaian Standar Kompetensi
Lulusan yang dinyatakan dalam kategori.
16. Prosedur Operasi Standar Ujian Sekolah Berstandar
Nasional yang selanjutnya disingkat POS USBN adalah
ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis
pelaksanaan USBN.
17. Prosedur Operasi Standar Ujian Nasional yang
selanjutnya disingkat POS UN adalah ketentuan yang
mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan UN.
18. Kementerian adalah Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
19. Menteri adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
20. Pemerintah adalah pemerintah pusat.
21. Pemerintah Daerah adalah pemerintah provinsi atau
pemerintah kabupaten/kota.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-6-
BAB II
PENYELENGGARAAN
Pasal 2
(1) Pendidikan
Penilaian hasil belajar oleh Satuan
dilaksanakan melalui USBN dan US.
(2) Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah dilaksanakan
melalui UN.
(3) sebagaimana
oleh Pemerintah
belajar
hasil
Penilaian
pada
dimaksud pada ayat (2) untuk peserta didik
SMK/MAK termasuk ujian kompetensi keahlian.
(4) Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), ayat (2), dan ayat (3) dilaksanakan sesuai dengan
kurikulum yang berlaku.
(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai mata pelajaran yang
diujikan dalam USBN diatur dalam POS yang ditetapkan
oleh BSNP.
(6) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan ujian
kompetensi keahlian untuk SMK/MAK sebagaimana
dimaksud pada ayat (3) diatur dalam petunjuk teknis
yang ditetapkan oleh direktur jenderal terkait.
Pasal 3
(1) US sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1)
diikuti oleh peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK
dan Program Paket A/Ula.
(2) USBN sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1)
diikuti oleh peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK,
Program Paket A/Ula, SDLB, SMP/MTs/SMPTK,
B/Wushta,
Program Paket SMPLB,
SMK/MAK
SMA/MA/SMAK/SMTK, , Paket
Program
C/Ulya, dan SMALB.
(3) UN sebagaimana 2
Pasal
dalam
dimaksud ayat (2)
pada
peserta didik
diikuti oleh jenjang
SMP/MTs/SMPTK, Program Paket B/Wustha,
SMA/MA/SMAK/SMTK, SMK/MAK dan Program Paket
C/Ulya.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-7-
Pasal 4
(1) pada Jenjang
Penilaian hasil belajar melalui USBN
SD/MI/SDTK/SDLB dan Program Paket A/Ula
diselenggarakan oleh satuan/program pendidikan yang
terakreditasi.
(2) Penilaian hasil belajar melalui US pada Jenjang
SD/MI/SDTK dan Program Paket A/Ula diselenggarakan
oleh satuan/program pendidikan yang terakreditasi.
(3) Penilaian hasil belajar melalui USBN pada Jenjang
SMP/MTs/SMPTK/SMPLB, Program Paket B/Wustha,
SMA/MA/SMAK/SMTK/SMALB, SMK/MAK dan
Program Paket C/Uya diselenggarakan oleh
satuan/program pendidikan yang terakreditasi.
(4) pada Jenjang
UN
Penilaian hasil belajar melalui
SMP/MTs/SMPTK, Program Paket B/Wustha,
SMA/MA/SMAK/SMTK, SMK/MAK dan Program Paket
C/Uya diselenggarakan oleh satuan/program
pendidikan yang terakreditasi.
(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan USBN
untuk satuan/program pendidikan yang belum
terakreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan
ayat (2) diatur dalam Prosedur Operasional Standar
(POS) USBN.
(6) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan UN
untuk satuan/program pendidikan yang belum
terakreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
diatur dalam Prosedur Operasional Standar (POS) UN.
BAB III
PERSYARATAN PESERTA DIDIK MENGIKUTI
US, USBN DAN UN
Pasal 5
(1) Peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK, SDLB dan
Program Paket A/Ula yang mengikuti US dan USBN
harus memenuhi persyaratan:
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-8-
a. telah berada pada tahun terakhir di jenjang
SD/MI/SDTK/SDLB;
b. telah atau pernah berada pada tahun terakhir
untuk Program Paket A/Ula; atau
c. memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar
mulai kelas IV semester 1 sampai dengan kelas VI
semester 1 untuk peserta didik pada SD/MI/SDTK,
SDLB dan Program Paket A/Ula.
(2) Peserta didik pada jenjang SMP/MTs/SMPTK, SMPLB,
SMA/MA/SMTK/SMAK, SMALB, SMK/MAK yang
mengikuti USBN dan UN harus memenuhi persyaratan:
a. terdaftar pada semester terakhir di Satuan
Pendidikan dan memiliki laporan lengkap penilaian
hasil belajar mulai semester 1 sampai dengan
semester 5; atau
b. telah menyelesaikan seluruh beban SKS yang
dipersyaratkan bagi peserta didik pada Satuan
Pendidikan berdasarkan Sistem Kredit Semester
(SKS) yang setara dengan semester 5.
(3) Peserta didik pada Program Paket B/Wustha dan
Program Paket C/Ulya yang mengikuti USBN dan UN
harus memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar
pada Pendidikan Kesetaraan.
Pasal 6
(1) Peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK, SDLB, dan
program Paket A/Ula wajib mengikuti US dan/atau
USBN.
(2) Peserta didik pada jenjang SMP/MTs/SMPTK,
SMA/MA/SMTK/SMAK, SMK/MAK, Program Paket
B/Wustha, dan Program Paket C/Ulya wajib mengikuti
UN dan USBN.
(3) Peserta didik jenjang SD pada SPK wajib mengikuti US
dan USBN.
(4) Peserta didik jenjang SMP dan jenjang SMA pada SPK
wajib mengikuti UN.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-9-
(5) Peserta didik pada jenjang SMA/MA/SMTK/SMAK,
SMK/MAK, SMALB dan Program Paket C/Ulya berhak
mengulang UN untuk memenuhi kriteria pencapaian
standar kompetensi lulusan.
(6) Peserta didik yang berhalangan karena alasan tertentu
dengan disertai bukti yang sah dapat mengikuti US
susulan, USBN susulan dan UN susulan.
(7) Ketentuan lebih lanjut mengenai jadwal UN diatur
dalam POS yang ditetapkan oleh BSNP.
Pasal 7
(1) Peserta didik jenjang SMP dan SMA pada SPK tidak
wajib mengikuti USBN
(2) Peserta didik pada SMPLB dan SMALB tidak wajib
mengikuti UN.
(3) Dalam hal peserta didik pada SMALB yang mengikuti
UN, berhak mengulang UN untuk memenuhi kriteria
pencapaian standar kompetensi lulusan.
Pasal 8
(1) Pelaksanaan US dan USBN dapat melalui ujian berbasis
kertas atau ujian berbasis komputer dan kertas.
(2) Pelaksanaan UN diutamakan melalui ujian nasional
berbasis komputer (UNBK).
(3) Dalam hal UNBK tidak dapat dilaksanakan maka UN
dilaksanakan berbasis kertas.
Pasal 9
(1) Satuan Pendidikan wajib menyampaikan nilai rapor,
Nilai US, dan Nilai USBN kepada Kementerian untuk
kepentingan peningkatan dan pemerataan mutu
pendidikan.
(2) Penyampaian nilai rapor, Nilai US, dan Nilai USBN
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan
memasukkan nilai melalui data pokok pendidikan.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-10-
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaporan Nilai USBN
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam POS
USBN yang ditetapkan oleh BSNP.
BAB IV
BAHAN US, USBN, DAN UN
Pasal 10
(1) Kisi-kisi ujian merupakan acuan dalam pengembangan
dan perakitan naskah soal ujian yang disusun
berdasarkan kriteria pencapaian standar kompetensi
lulusan, standar isi, dan kurikulum yang berlaku.
(2) Kisi-kisi USBN dan UN ditetapkan oleh BSNP.
Pasal 11
(1) Naskah USBN terdiri atas:
a. sejumlah 20% (dua puluh persen) sampai dengan
25% (dua puluh lima persen) butir soal disiapkan
oleh Kementerian;
b. lima persen) sampai
puluh
(tujuh
75%
sejumlah
soal
(delapan puluh persen) butir
dengan 80%
disiapkan oleh guru pada Satuan Pendidikan dan
dikonsolidasikan di Kelompok Kerja Guru (KKG),
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Forum
Tutor, dan Kelompok Kerja Guru Pondok Pesantren
Salafiah (Pokja PPS).
(2) Naskah dimaksud
sebagaimana
USBN pada ayat (1)
untuk agama
pendidikan
mata pelajaran dan
Kementerian
oleh
pendidikan keagamaan disiapkan
Agama dan Satuan Pendidikan.
(3) Naskah USBN SDLB, SMPLB dan SMALB disiapkan oleh
satuan pendidikan berdasarkan kisi-kisi yang
ditetapkan BSNP.
(4) Naskah ujian Penghayat
pelajaran
mata
untuk
pendidikan
satuan
oleh
disusun
Kepercayaan .
berkoordinasi yang
penghayat
majelis
dengan
bersangkutan.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-11-
(5) Naskah US disiapkan oleh Satuan Pendidikan.
Pasal 12
(1) P US
naskah
enggandaan satuan
oleh
dilakukan
pendidikan.
(2) P bahan USBN dilakukan oleh
enggandaan Satuan
Pendidikan Pendidikan Kabupaten/Kota
, Dinas , atau
Dinas Provinsi/
Pendidikan Provinsi
Wilayah
Kantor
Kementerian Agama.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyusunan dan
penggandaan naskah USBN diatur dalam POS USBN.
Pasal 13
(1) Penggandaan dan distribusi bahan UN berbasis kertas
dilakukan oleh Pemerintah.
(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai penggandaan dan
pendistribusian bahan UN berbasis kertas sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) diatur oleh Badan Penelitian
dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
BAB V
BIAYA PENYELENGGARAAN US, USBN, DAN UN
Pasal 14
(1) Biaya penyelenggaraan dan pelaksanaan US dan USBN
bersumber dari anggaran Satuan Pendidikan, Anggaran
dan Pendapatan Belanja Negara, Anggaran dan
Pendapatan Belanja Daerah bersangkutan
yang
dengan
dan/atau sumber lain yang sah sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan.
(2) Biaya penyelenggaraan dan pelaksanaan UN menjadi
tanggung jawab Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan
Satuan Pendidikan.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-12-
(3) Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau Satuan
Pendidikan dilarang memungut biaya pelaksanaan UN
dari peserta didik, orang tua/wali, dan/atau pihak yang
membiayai peserta didik.
Pasal 15
Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Satuan Pendidikan
wajib melakukan sosialisasi US, USBN, dan UN.
Pasal 16
(1) Setiap peserta didik yang telah mengikuti UN akan
mendapatkan SHUN.
(2) SHUN sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling
sedikit berisi:
a. biodata siswa; dan
b. Nilai UN untuk setiap mata pelajaran yang diujikan,
dan pencapaian kompetensi lulusan untuk setiap
mata pelajaran yang diujikan.
(3) Pencapaian kompetensi lulusan sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) huruf b disusun dalam kategori sangat
baik, baik, cukup, dan kurang.
Pasal 17
Hasil UN digunakan sebagai dasar untuk:
a. pemetaan mutu program dan/atau Satuan Pendidikan;
b. pertimbangan seleksi masuk Jenjang Pendidikan
berikutnya; dan
c. pembinaan dan pemberian bantuan kepada Satuan
Pendidikan dalam upayanya untuk meningkatkan
mutu pendidikan.
Pasal 18
Hasil USBN pada jenjang SD/MI/SDTK/SDLB dan Program
Paket A/Ula dapat digunakan sebagai pertimbangan seleksi
masuk Jenjang Pendidikan berikutnya.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-13-
BAB VI
KELULUSAN PESERTA DIDIK DARI SATUAN PENDIDIKAN
Pasal 19
(1) satuan/program
dari
lulus
Peserta didik dinyatakan
pendidikan setelah:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan
c. lulus ujian satuan/program pendidikan.
(2) Kelulusan peserta didik sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) ditetapkan oleh satuan/program pendidikan
yang bersangkutan.
Pasal 20
(1) Penyelesaian seluruh program pembelajaran
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 huruf a, untuk
peserta didik:
a. SD/MI/SDTK dan SDLB apabila telah
menyelesaikan pembelajaran dari kelas I sampai
kelas VI.
b. SMP/MTs/SMPTK dan SMPLB apabila telah
menyelesaikan pembelajaran dari kelas VII sampai
dengan kelas IX;
c. SMA/MA/SMTK/SMAK, SMALB, dan SMK/MAK
program 3 (tiga) tahun apabila telah menyelesaikan
pembelajaran dari kelas X sampai dengan kelas XII;
d. SMK/MAK program 4 (empat) tahun apabila telah
menyelesaikan pembelajaran dari kelas X sampai
dengan kelas XIII;
e. SMP/MTs/SMPTK dan SMA/MA/SMTK/SMAK yang
menerapkan SKS apabila telah menyelesaikan
seluruh mata pelajaran yang dipersyaratkan; atau
f. Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha,
dan Program Paket C, apabila telah menyelesaikan
keseluruhan kompetensi masing-masing program.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-14-
(2) Satuan Pendidikan yang menerapkan SKS sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) huruf e harus memiliki izin dari
Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota atau Kantor
Wilayah Kementerian Agama Provinsi/Kantor
Kementerian Agama Kabupaten/Kota sesuai dengan
kewenangannya.
Pasal 21
(1) dari
Peserta didik yang dinyatakan lulus
satuan/program pendidikan diberikan ijazah.
(2) Ketentuan mengenai i dimaksud
jazah sebagaimana
pada ayat (1) dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
BAB VII
SANKSI
Pasal 22
(1) Setiap orang, kelompok, dan/atau lembaga yang terlibat
dalam pelaksanaan US, USBN, dan UN wajib menjaga
kejujuran, kerahasiaan, keamanan, dan kelancaran
pelaksanaan US, USBN, dan UN.
(2) lembaga yang
dan/atau
orang, kelompok,
Setiap
terbukti melakukan pelanggaran ketentuan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikenai sanksi
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan
BAB VIII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 23
(1) Ketentuan lebih lanjut mengenai USBN diatur dalam
POS USBN yang ditetapkan oleh BSNP.
(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai UN diatur dalam POS
UN yang ditetapkan oleh BSNP.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-15-
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai US diatur oleh satuan
pendidikan.
Pasal 24
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2017
tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan
Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 117), dan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58
Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Ujian
Sekolah/Madrasah atau Bentuk Lain yang Sederajat (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1879)
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 25
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
-16-
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Menteri ini dengan
penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 6 Februari 2018
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA,
TTD.
MUHADJIR EFFENDY
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 7 Februari 2018
DIREKTUR JENDERAL
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
TTD.
WIDODO EKATJAHJANA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2018 NOMOR 228
Salinan sesuai dengan aslinya
Kepala Biro Hukum dan Organisasi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
TTD.
Dian Wahyuni
NIP 196210221988032001
reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018

More Related Content

What's hot

Permendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasional
Permendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasionalPermendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasional
Permendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasionalWinarto Winartoap
 
Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015
Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015
Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015Ruhyat Yogaprana
 
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, un
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, unPermen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, un
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, unWinarto Winartoap
 
Sk kriteria-kelulusankkk
Sk kriteria-kelulusankkkSk kriteria-kelulusankkk
Sk kriteria-kelulusankkkGenerasi Depan
 
Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0
Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0
Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0Winarto Winartoap
 
Permendikbud no. 97 tahun 2013
Permendikbud no. 97 tahun 2013Permendikbud no. 97 tahun 2013
Permendikbud no. 97 tahun 2013Joko Supriyanto
 
Draf Pos UN TP 2015 2016
Draf Pos UN TP 2015 2016Draf Pos UN TP 2015 2016
Draf Pos UN TP 2015 2016Darminto WS
 
Permendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket A
Permendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket APermendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket A
Permendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket ANur Kholis
 
Permendikbud no-57-tahun-2015
Permendikbud no-57-tahun-2015Permendikbud no-57-tahun-2015
Permendikbud no-57-tahun-2015Kahar Muzakkir
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Herfen Suryati
 
Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...
Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...
Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...Apriyanti Arifin
 

What's hot (11)

Permendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasional
Permendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasionalPermendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasional
Permendikbud tahun2014 nomor 144 kriteria lulus ujian sekolah-ujian nasional
 
Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015
Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015
Permendikbud no-144-tahun-2014-ttg kriteria kululusan un 2015
 
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, un
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, unPermen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, un
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan, peserta didik, un
 
Sk kriteria-kelulusankkk
Sk kriteria-kelulusankkkSk kriteria-kelulusankkk
Sk kriteria-kelulusankkk
 
Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0
Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0
Pos un tahun pelajaran 2013 2014 0
 
Permendikbud no. 97 tahun 2013
Permendikbud no. 97 tahun 2013Permendikbud no. 97 tahun 2013
Permendikbud no. 97 tahun 2013
 
Draf Pos UN TP 2015 2016
Draf Pos UN TP 2015 2016Draf Pos UN TP 2015 2016
Draf Pos UN TP 2015 2016
 
Permendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket A
Permendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket APermendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket A
Permendikbud no-6-tahun-2015-tentang-US-SD/MI/SDLB/Paket A
 
Permendikbud no-57-tahun-2015
Permendikbud no-57-tahun-2015Permendikbud no-57-tahun-2015
Permendikbud no-57-tahun-2015
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014
 
Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...
Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...
Permendikbud tahun2014 nomor144 Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan ...
 

Similar to Permendikbud no 4 tahun 2018

Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015
Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015
Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015Rudy Hendrawan
 
Permendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.doc
Permendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.docPermendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.doc
Permendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.docIWAN SUKMA NURICHT
 
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UNPermendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UNGuss No
 
Permendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didik
Permendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didikPermendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didik
Permendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didikSMANEDA HIJAU BERSERI
 
Permen no-3-th-2013-un
Permen no-3-th-2013-unPermen no-3-th-2013-un
Permen no-3-th-2013-unAyu Anggraeni
 
Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014
Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014
Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014Edi Topan
 
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015Rohadi Rohadi
 
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...Winarto Winartoap
 
Permendikbud no-97-tahun-2013
Permendikbud no-97-tahun-2013Permendikbud no-97-tahun-2013
Permendikbud no-97-tahun-2013Hasto Harjadi
 
Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdf
Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdfPermendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdf
Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdfHartiRahayu3
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Imam As'ari
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014hadi waluyo
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Muhammad Tahir
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Eny Tya
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Johan Yusilisman
 
Permen dikbud ttg kelulusan
Permen dikbud ttg  kelulusanPermen dikbud ttg  kelulusan
Permen dikbud ttg kelulusanRian Ys
 

Similar to Permendikbud no 4 tahun 2018 (20)

Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015
Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015
Permen 5 tahun 2015 - Kriteria Kelulusan Peserta Didik tahun 2015
 
Permendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.doc
Permendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.docPermendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.doc
Permendikbud No.5 Tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN.doc
 
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UNPermendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
 
Permendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didik
Permendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didikPermendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didik
Permendikbud no. 5 tahun 2015 ttg kriteria kelulusan peserta didik
 
Permen no-3-th-2013-un
Permen no-3-th-2013-unPermen no-3-th-2013-un
Permen no-3-th-2013-un
 
Permen no-3-tahun-2013
Permen no-3-tahun-2013Permen no-3-tahun-2013
Permen no-3-tahun-2013
 
Kriteria kelulusan 2015
Kriteria kelulusan 2015Kriteria kelulusan 2015
Kriteria kelulusan 2015
 
Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014
Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014
Permendikbud no-144-tahun-2014 tentang un 2014
 
Kriteria kelulusan 2015
Kriteria kelulusan 2015Kriteria kelulusan 2015
Kriteria kelulusan 2015
 
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg. UN 2014/2015
 
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...
Permen tahun2013 nomor97 kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidi...
 
Permendikbud no-97-tahun-2013
Permendikbud no-97-tahun-2013Permendikbud no-97-tahun-2013
Permendikbud no-97-tahun-2013
 
Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdf
Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdfPermendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdf
Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019.pdf
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014
 
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg un 2014-2015
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg un 2014-2015Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg un 2014-2015
Permendikbud no-144-tahun-2014 ttg un 2014-2015
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014
 
Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014Permendikbud no-144-tahun-2014
Permendikbud no-144-tahun-2014
 
Permen dikbud ttg kelulusan
Permen dikbud ttg  kelulusanPermen dikbud ttg  kelulusan
Permen dikbud ttg kelulusan
 

Recently uploaded

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 

Recently uploaded (20)

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 

Permendikbud no 4 tahun 2018

  • 1. SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2018 TENTANG PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH SATUAN PENDIDIKAN DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PEMERINTAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 65 ayat (6) dan Pasal 71A Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Pemerintah dan Satuan Pendidikan, hasil penilaian melakukan perlu belajar peserta didik; b. bahwa untuk meningkatkan mutu penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan dan pemerintah, serta untuk mendorong pencapaian standar kompetensi lulusan secara nasional perlu meningkatkan mutu ujian oleh satuan pendidikan dan pemerintah; reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 2. -2- c. bahwa Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah atau Bentuk Lain yang Sederajat masih terdapat kekurangan dan belum dapat menampung kebutuhan hukum masyarakat sehingga perlu diganti; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 3. -3- Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670); 4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 897); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PERATURAN MENTERI TENTANG O BELAJAR PENILAIAN HASIL SATUAN LEH OLEH BELAJAR HASIL PENILAIAN DAN PENDIDIKAN PEMERINTAH. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Satuan Pendidikan adalah satuan pendidikan dasar dan menengah yang meliputi Sekolah Dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Dasar Teologi Kristen (SDTK), Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Pertama Teologi Kristen (SMPTK), Sekolah Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Agama Kristen (SMAK), Sekolah Menengah (SMAK), Agama Katolik Teologi Menengah Sekolah Kristen (SMTK), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK), dan lembaga pendidikan yang menyelenggarakan Program Paket A/Ula, Paket B/Wustha, dan Program Paket C/Ulya. 2. Pendidikan Kesetaraan adalah pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan Program Paket A/Ula setara SD/MI, Program Paket B/Wustha setara reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 4. -4- SMP/MTs dan Program Paket C/Ulya setara SMA/MA. 3. Jenjang Pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan. 4. Ujian Sekolah selanjutnya disingkat US adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik yang dilakukan satuan pendidikan terhadap standar kompetensi lulusan untuk mata pelajaran yang tidak diujikan dalam USBN dilaksanakan oleh Satuan Pendidikan pada SD/MI/SDTK dan Program Paket A/Ula. 5. Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disingkat USBN adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan Satuan Pendidikan dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar. 6. Ujian Nasional yang selanjutnya disingkat UN adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi lulusan pada mata pelajaran tertentu secara nasional dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan. 7. UN untuk Pendidikan Kesetaraan adalah kegiatan pengukuran dan penilaian penyetaraan pencapaian kompetensi lulusan pada mata pelajaran tertentu secara nasional dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan pada Program Paket B/Wustha setara SMP/MTs dan Program Paket C/Ulya setara SMA/MA. 8. Nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disebut Nilai USBN adalah nilai yang diperoleh peserta didik melalui USBN. 9. Nilai Ujian Nasional yang selanjutnya disebut Nilai UN adalah nilai yang diperoleh peserta didik melalui UN. 10. Badan Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disingkat BSNP adalah badan mandiri dan profesional yang bertugas mengembangkan, memantau, dan mengendalikan Standar Nasional Pendidikan. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 5. -5- 11. Program Ula adalah pendidikan dasar 6 (enam) tahun pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program Paket A dengan kekhasan pendalaman pendidikan agama Islam. 12. Program Wustha adalah pendidikan dasar 3 (tiga) tahun pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program Paket B dengan kekhasan pendalaman pendidikan agama Islam. 13. Program Ulya adalah pendidikan menengah 3 (tiga) tahun pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program Paket C dengan kekhasan pendalaman pendidikan agama Islam. 14. Kisi-Kisi Ujian adalah acuan untuk mengembangkan dan merakit naskah USBN dan UN yang disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, standar isi, dan kurikulum yang berlaku.Sertifikat Hasil Ujian Nasional yang selanjutnya disebut SHUN adalah surat keterangan yang berisi Nilai UN serta tingkat capaian Standar Kompetensi Lulusan yang dinyatakan dalam kategori. 15. Sertifikat Hasil Ujian Nasional yang selanjutnya disingkat SHUN adalah surat keterangan yang berisi Nilai UN serta tingkat capaian Standar Kompetensi Lulusan yang dinyatakan dalam kategori. 16. Prosedur Operasi Standar Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disingkat POS USBN adalah ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan USBN. 17. Prosedur Operasi Standar Ujian Nasional yang selanjutnya disingkat POS UN adalah ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan UN. 18. Kementerian adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 19. Menteri adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. 20. Pemerintah adalah pemerintah pusat. 21. Pemerintah Daerah adalah pemerintah provinsi atau pemerintah kabupaten/kota. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 6. -6- BAB II PENYELENGGARAAN Pasal 2 (1) Pendidikan Penilaian hasil belajar oleh Satuan dilaksanakan melalui USBN dan US. (2) Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah dilaksanakan melalui UN. (3) sebagaimana oleh Pemerintah belajar hasil Penilaian pada dimaksud pada ayat (2) untuk peserta didik SMK/MAK termasuk ujian kompetensi keahlian. (4) Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), dan ayat (3) dilaksanakan sesuai dengan kurikulum yang berlaku. (5) Ketentuan lebih lanjut mengenai mata pelajaran yang diujikan dalam USBN diatur dalam POS yang ditetapkan oleh BSNP. (6) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan ujian kompetensi keahlian untuk SMK/MAK sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diatur dalam petunjuk teknis yang ditetapkan oleh direktur jenderal terkait. Pasal 3 (1) US sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) diikuti oleh peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK dan Program Paket A/Ula. (2) USBN sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) diikuti oleh peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK, Program Paket A/Ula, SDLB, SMP/MTs/SMPTK, B/Wushta, Program Paket SMPLB, SMK/MAK SMA/MA/SMAK/SMTK, , Paket Program C/Ulya, dan SMALB. (3) UN sebagaimana 2 Pasal dalam dimaksud ayat (2) pada peserta didik diikuti oleh jenjang SMP/MTs/SMPTK, Program Paket B/Wustha, SMA/MA/SMAK/SMTK, SMK/MAK dan Program Paket C/Ulya. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 7. -7- Pasal 4 (1) pada Jenjang Penilaian hasil belajar melalui USBN SD/MI/SDTK/SDLB dan Program Paket A/Ula diselenggarakan oleh satuan/program pendidikan yang terakreditasi. (2) Penilaian hasil belajar melalui US pada Jenjang SD/MI/SDTK dan Program Paket A/Ula diselenggarakan oleh satuan/program pendidikan yang terakreditasi. (3) Penilaian hasil belajar melalui USBN pada Jenjang SMP/MTs/SMPTK/SMPLB, Program Paket B/Wustha, SMA/MA/SMAK/SMTK/SMALB, SMK/MAK dan Program Paket C/Uya diselenggarakan oleh satuan/program pendidikan yang terakreditasi. (4) pada Jenjang UN Penilaian hasil belajar melalui SMP/MTs/SMPTK, Program Paket B/Wustha, SMA/MA/SMAK/SMTK, SMK/MAK dan Program Paket C/Uya diselenggarakan oleh satuan/program pendidikan yang terakreditasi. (5) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan USBN untuk satuan/program pendidikan yang belum terakreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) diatur dalam Prosedur Operasional Standar (POS) USBN. (6) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan UN untuk satuan/program pendidikan yang belum terakreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur dalam Prosedur Operasional Standar (POS) UN. BAB III PERSYARATAN PESERTA DIDIK MENGIKUTI US, USBN DAN UN Pasal 5 (1) Peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK, SDLB dan Program Paket A/Ula yang mengikuti US dan USBN harus memenuhi persyaratan: reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 8. -8- a. telah berada pada tahun terakhir di jenjang SD/MI/SDTK/SDLB; b. telah atau pernah berada pada tahun terakhir untuk Program Paket A/Ula; atau c. memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar mulai kelas IV semester 1 sampai dengan kelas VI semester 1 untuk peserta didik pada SD/MI/SDTK, SDLB dan Program Paket A/Ula. (2) Peserta didik pada jenjang SMP/MTs/SMPTK, SMPLB, SMA/MA/SMTK/SMAK, SMALB, SMK/MAK yang mengikuti USBN dan UN harus memenuhi persyaratan: a. terdaftar pada semester terakhir di Satuan Pendidikan dan memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar mulai semester 1 sampai dengan semester 5; atau b. telah menyelesaikan seluruh beban SKS yang dipersyaratkan bagi peserta didik pada Satuan Pendidikan berdasarkan Sistem Kredit Semester (SKS) yang setara dengan semester 5. (3) Peserta didik pada Program Paket B/Wustha dan Program Paket C/Ulya yang mengikuti USBN dan UN harus memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada Pendidikan Kesetaraan. Pasal 6 (1) Peserta didik pada jenjang SD/MI/SDTK, SDLB, dan program Paket A/Ula wajib mengikuti US dan/atau USBN. (2) Peserta didik pada jenjang SMP/MTs/SMPTK, SMA/MA/SMTK/SMAK, SMK/MAK, Program Paket B/Wustha, dan Program Paket C/Ulya wajib mengikuti UN dan USBN. (3) Peserta didik jenjang SD pada SPK wajib mengikuti US dan USBN. (4) Peserta didik jenjang SMP dan jenjang SMA pada SPK wajib mengikuti UN. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 9. -9- (5) Peserta didik pada jenjang SMA/MA/SMTK/SMAK, SMK/MAK, SMALB dan Program Paket C/Ulya berhak mengulang UN untuk memenuhi kriteria pencapaian standar kompetensi lulusan. (6) Peserta didik yang berhalangan karena alasan tertentu dengan disertai bukti yang sah dapat mengikuti US susulan, USBN susulan dan UN susulan. (7) Ketentuan lebih lanjut mengenai jadwal UN diatur dalam POS yang ditetapkan oleh BSNP. Pasal 7 (1) Peserta didik jenjang SMP dan SMA pada SPK tidak wajib mengikuti USBN (2) Peserta didik pada SMPLB dan SMALB tidak wajib mengikuti UN. (3) Dalam hal peserta didik pada SMALB yang mengikuti UN, berhak mengulang UN untuk memenuhi kriteria pencapaian standar kompetensi lulusan. Pasal 8 (1) Pelaksanaan US dan USBN dapat melalui ujian berbasis kertas atau ujian berbasis komputer dan kertas. (2) Pelaksanaan UN diutamakan melalui ujian nasional berbasis komputer (UNBK). (3) Dalam hal UNBK tidak dapat dilaksanakan maka UN dilaksanakan berbasis kertas. Pasal 9 (1) Satuan Pendidikan wajib menyampaikan nilai rapor, Nilai US, dan Nilai USBN kepada Kementerian untuk kepentingan peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan. (2) Penyampaian nilai rapor, Nilai US, dan Nilai USBN sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan memasukkan nilai melalui data pokok pendidikan. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 10. -10- (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaporan Nilai USBN sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam POS USBN yang ditetapkan oleh BSNP. BAB IV BAHAN US, USBN, DAN UN Pasal 10 (1) Kisi-kisi ujian merupakan acuan dalam pengembangan dan perakitan naskah soal ujian yang disusun berdasarkan kriteria pencapaian standar kompetensi lulusan, standar isi, dan kurikulum yang berlaku. (2) Kisi-kisi USBN dan UN ditetapkan oleh BSNP. Pasal 11 (1) Naskah USBN terdiri atas: a. sejumlah 20% (dua puluh persen) sampai dengan 25% (dua puluh lima persen) butir soal disiapkan oleh Kementerian; b. lima persen) sampai puluh (tujuh 75% sejumlah soal (delapan puluh persen) butir dengan 80% disiapkan oleh guru pada Satuan Pendidikan dan dikonsolidasikan di Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Forum Tutor, dan Kelompok Kerja Guru Pondok Pesantren Salafiah (Pokja PPS). (2) Naskah dimaksud sebagaimana USBN pada ayat (1) untuk agama pendidikan mata pelajaran dan Kementerian oleh pendidikan keagamaan disiapkan Agama dan Satuan Pendidikan. (3) Naskah USBN SDLB, SMPLB dan SMALB disiapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan kisi-kisi yang ditetapkan BSNP. (4) Naskah ujian Penghayat pelajaran mata untuk pendidikan satuan oleh disusun Kepercayaan . berkoordinasi yang penghayat majelis dengan bersangkutan. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 11. -11- (5) Naskah US disiapkan oleh Satuan Pendidikan. Pasal 12 (1) P US naskah enggandaan satuan oleh dilakukan pendidikan. (2) P bahan USBN dilakukan oleh enggandaan Satuan Pendidikan Pendidikan Kabupaten/Kota , Dinas , atau Dinas Provinsi/ Pendidikan Provinsi Wilayah Kantor Kementerian Agama. (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyusunan dan penggandaan naskah USBN diatur dalam POS USBN. Pasal 13 (1) Penggandaan dan distribusi bahan UN berbasis kertas dilakukan oleh Pemerintah. (2) Ketentuan lebih lanjut mengenai penggandaan dan pendistribusian bahan UN berbasis kertas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. BAB V BIAYA PENYELENGGARAAN US, USBN, DAN UN Pasal 14 (1) Biaya penyelenggaraan dan pelaksanaan US dan USBN bersumber dari anggaran Satuan Pendidikan, Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara, Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah bersangkutan yang dengan dan/atau sumber lain yang sah sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. (2) Biaya penyelenggaraan dan pelaksanaan UN menjadi tanggung jawab Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Satuan Pendidikan. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 12. -12- (3) Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau Satuan Pendidikan dilarang memungut biaya pelaksanaan UN dari peserta didik, orang tua/wali, dan/atau pihak yang membiayai peserta didik. Pasal 15 Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Satuan Pendidikan wajib melakukan sosialisasi US, USBN, dan UN. Pasal 16 (1) Setiap peserta didik yang telah mengikuti UN akan mendapatkan SHUN. (2) SHUN sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit berisi: a. biodata siswa; dan b. Nilai UN untuk setiap mata pelajaran yang diujikan, dan pencapaian kompetensi lulusan untuk setiap mata pelajaran yang diujikan. (3) Pencapaian kompetensi lulusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b disusun dalam kategori sangat baik, baik, cukup, dan kurang. Pasal 17 Hasil UN digunakan sebagai dasar untuk: a. pemetaan mutu program dan/atau Satuan Pendidikan; b. pertimbangan seleksi masuk Jenjang Pendidikan berikutnya; dan c. pembinaan dan pemberian bantuan kepada Satuan Pendidikan dalam upayanya untuk meningkatkan mutu pendidikan. Pasal 18 Hasil USBN pada jenjang SD/MI/SDTK/SDLB dan Program Paket A/Ula dapat digunakan sebagai pertimbangan seleksi masuk Jenjang Pendidikan berikutnya. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 13. -13- BAB VI KELULUSAN PESERTA DIDIK DARI SATUAN PENDIDIKAN Pasal 19 (1) satuan/program dari lulus Peserta didik dinyatakan pendidikan setelah: a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran; b. memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan c. lulus ujian satuan/program pendidikan. (2) Kelulusan peserta didik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh satuan/program pendidikan yang bersangkutan. Pasal 20 (1) Penyelesaian seluruh program pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 huruf a, untuk peserta didik: a. SD/MI/SDTK dan SDLB apabila telah menyelesaikan pembelajaran dari kelas I sampai kelas VI. b. SMP/MTs/SMPTK dan SMPLB apabila telah menyelesaikan pembelajaran dari kelas VII sampai dengan kelas IX; c. SMA/MA/SMTK/SMAK, SMALB, dan SMK/MAK program 3 (tiga) tahun apabila telah menyelesaikan pembelajaran dari kelas X sampai dengan kelas XII; d. SMK/MAK program 4 (empat) tahun apabila telah menyelesaikan pembelajaran dari kelas X sampai dengan kelas XIII; e. SMP/MTs/SMPTK dan SMA/MA/SMTK/SMAK yang menerapkan SKS apabila telah menyelesaikan seluruh mata pelajaran yang dipersyaratkan; atau f. Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, dan Program Paket C, apabila telah menyelesaikan keseluruhan kompetensi masing-masing program. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 14. -14- (2) Satuan Pendidikan yang menerapkan SKS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf e harus memiliki izin dari Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota atau Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi/Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota sesuai dengan kewenangannya. Pasal 21 (1) dari Peserta didik yang dinyatakan lulus satuan/program pendidikan diberikan ijazah. (2) Ketentuan mengenai i dimaksud jazah sebagaimana pada ayat (1) dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. BAB VII SANKSI Pasal 22 (1) Setiap orang, kelompok, dan/atau lembaga yang terlibat dalam pelaksanaan US, USBN, dan UN wajib menjaga kejujuran, kerahasiaan, keamanan, dan kelancaran pelaksanaan US, USBN, dan UN. (2) lembaga yang dan/atau orang, kelompok, Setiap terbukti melakukan pelanggaran ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 23 (1) Ketentuan lebih lanjut mengenai USBN diatur dalam POS USBN yang ditetapkan oleh BSNP. (2) Ketentuan lebih lanjut mengenai UN diatur dalam POS UN yang ditetapkan oleh BSNP. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 15. -15- (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai US diatur oleh satuan pendidikan. Pasal 24 Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 117), dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah atau Bentuk Lain yang Sederajat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1879) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 25 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018
  • 16. -16- Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 6 Februari 2018 MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, TTD. MUHADJIR EFFENDY Diundangkan di Jakarta pada tanggal 7 Februari 2018 DIREKTUR JENDERAL PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, TTD. WIDODO EKATJAHJANA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2018 NOMOR 228 Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, TTD. Dian Wahyuni NIP 196210221988032001 reupload: ayomadrasah.blogspot.com Permendikbud No. 4 Tahun 2018