Dokumen tersebut membagikan hewan-hewan ke dalam kelompok berdasarkan tempat hidupnya, yaitu hewan darat, hewan air tawar, hewan air laut dan air payau, serta amfibi yang hidup di air dan darat.
Ikan nila merupakan jenis ikan air tawar yang berasal dari Afrika dan telah dibudidayakan secara luas di Indonesia. Proses budidaya ikan nila meliputi pembenihan, pembesaran, dan panen. Pembenihan dilakukan dengan memelihara induk ikan hingga menghasilkan larva, kemudian larva dibesarkan hingga siap panen.
Terumbu karang, sebagai ekosistem, memiliki keanekaragaman hayati yang cukup tinggi. Banyak biota laut yang hidupnya bergantung pada ekosistem tersebut. Jenis-jenis biota yang umum dijumpai di perairan terumbu karang adalah:
Chordata (Sub Filum Tunicata)
Arthropoda
Echinodermata
Mollusca
Annelida
Nemertea
Platyhelminthes
Cnidaria
Porifera
- Reptil merupakan kelompok hewan darat pertama yang sepanjang hidupnya bernafas dengan paru-paru. Mereka memiliki ciri umum berupa kulit atau sisik yang menutupi tubuh. Reptil diklasifikasikan menjadi 4 ordo termasuk ular laut dan penyu yang hidup di laut.
Sistem imunitas ikan merupakan pengetahuan mendasar untuk meningkatkan kekebalan tubuh ikan. Sistem ini terdiri atas kekebalan non-spesifik dan spesifik. Kekebalan non-spesifik meliputi pertahanan fisik dan humoral seperti lisozim dan interferon, sedangkan spesifik melibatkan limfosit, sel B, dan antibodi. Faktor lingkungan, nutrisi, dan stres dapat mempengaruhi sistem imunitas ikan.
Ekologi laut mempelajari ekosistem air laut, termasuk lautan, pantai, estuari, terumbu karang, dan padang lamun. Habitat laut dibedakan berdasarkan kedalaman dan wilayahnya, sedangkan ekosistemnya dipengaruhi oleh faktor lingkungan.
Ikan nila merupakan jenis ikan air tawar yang berasal dari Afrika dan telah dibudidayakan secara luas di Indonesia. Proses budidaya ikan nila meliputi pembenihan, pembesaran, dan panen. Pembenihan dilakukan dengan memelihara induk ikan hingga menghasilkan larva, kemudian larva dibesarkan hingga siap panen.
Terumbu karang, sebagai ekosistem, memiliki keanekaragaman hayati yang cukup tinggi. Banyak biota laut yang hidupnya bergantung pada ekosistem tersebut. Jenis-jenis biota yang umum dijumpai di perairan terumbu karang adalah:
Chordata (Sub Filum Tunicata)
Arthropoda
Echinodermata
Mollusca
Annelida
Nemertea
Platyhelminthes
Cnidaria
Porifera
- Reptil merupakan kelompok hewan darat pertama yang sepanjang hidupnya bernafas dengan paru-paru. Mereka memiliki ciri umum berupa kulit atau sisik yang menutupi tubuh. Reptil diklasifikasikan menjadi 4 ordo termasuk ular laut dan penyu yang hidup di laut.
Sistem imunitas ikan merupakan pengetahuan mendasar untuk meningkatkan kekebalan tubuh ikan. Sistem ini terdiri atas kekebalan non-spesifik dan spesifik. Kekebalan non-spesifik meliputi pertahanan fisik dan humoral seperti lisozim dan interferon, sedangkan spesifik melibatkan limfosit, sel B, dan antibodi. Faktor lingkungan, nutrisi, dan stres dapat mempengaruhi sistem imunitas ikan.
Ekologi laut mempelajari ekosistem air laut, termasuk lautan, pantai, estuari, terumbu karang, dan padang lamun. Habitat laut dibedakan berdasarkan kedalaman dan wilayahnya, sedangkan ekosistemnya dipengaruhi oleh faktor lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tiga jenis alat tangkap ikan yaitu aktif, pasif, dan statis. Alat aktif seperti trawl dan tonda bergerak untuk menangkap ikan, sedangkan alat pasif seperti jaring insang dan rawai diam sambil menunggu ikan tertangkap, dan alat statis seperti bubu berupa perangkap untuk menangkap ikan. Dokumen ini juga menjelaskan karakteristik masing-masing alat tangkap dan j
Kebutuhan protein pada ikan herbivora , formulasi pakan, dan peranan protein ...Ari Panggih Nugroho
Ikan herbivora merupakan ikan yang memakan tumbuh-tumbuhan. Ikan hebivora pertumbuhannya cenderung lambat jika di bandingkan jenis ikan omnivora dan karnivora. Kebutuhan protein bagi ikan herbivora tentunya berbeda dengan jenis ikan omnivora dan karnivora.
Uji label ikan sarden merk Asahi menunjukkan bahwa label kemasan telah memenuhi sebagian persyaratan SNI namun belum lengkap mencantumkan kode produksi dan petunjuk penyimpanan. Headspace kemasan sesuai dengan SNI.
Dokumen tersebut membahas tentang adaptasi hewan terhadap lingkungan melalui adaptasi morfologi, fisiologi, dan tingkah laku. Adaptasi tersebut memungkinkan hewan dapat memperoleh makanan, melindungi diri dari musuh, dan bertahan hidup. Beberapa contoh adaptasi pada hewan dijelaskan seperti paruh dan kaki burung yang berbeda sesuai makanannya, kantung air unta, dan perubahan warna kulit bunglon.
Sistem Pencernaan (Universitas Kuningan)Nursidiq 92
Sistem pencernaan vertebrata dimulai dari rongga mulut yang dilengkapi gigi dan lidah, kemudian melalui esofagus menuju lambung. Makanan selanjutnya dicerna lebih lanjut di usus halus dan usus besar sebelum dikeluarkan. Kelenjar pencernaan utama adalah hati dan pankreas. Sistem pencernaan mamalia ruminansia memiliki modifikasi dengan adanya 4 bagian lambung.
Makalah ini membahas tentang budidaya ikan lele, meliputi persiapan kolam, bentuk dan pembuatan kolam, teknik budidaya, teknik pemberian pakan, dan teknik pengobatan. Tujuannya adalah memberikan panduan lengkap tentang cara membudidayakan ikan lele secara benar dan mendapatkan hasil yang maksimal.
Budidaya ikan gurame membahas tentang sentra perikanan, jenis, dan manfaat ikan gurame. Ikan gurame berasal dari Indonesia dan populer dibudidayakan di Asia Tenggara karena dagingnya yang enak dan bermanfaat sebagai sumber protein.
Fermentasi ikan merupakan proses pengolahan ikan melalui aktivitas enzim dan mikroorganisme untuk menghasilkan produk seperti peda, terasi, dan bekasem. Faktor-faktor seperti suhu, kelembapan, pH, dan jenis mikroba mempengaruhi hasil fermentasi. Proses fermentasi mengubah komposisi kimia ikan dan menghasilkan senyawa rasa dan aroma khas pada produk olahan.
Bab 2.2 IPA Kelas 7 (Perubahan Wujud Zat) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...ZainulHasan13
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan proses perubahan wujud zat dalam skala partikel.
Menginterpretasi wujud zat pada suhu yang bervariasi berdasarkan data titik didih dan titik leleh.
Menganalisis data titik didih dan titik leleh
Zainul Hasan, S. Si
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo
Situbondo Jawa Timur
3 bakteri thermofil, mesofil dan psikrofiliinmashar
Dokumen tersebut membahas tiga jenis bakteri berdasarkan suhu optimum pertumbuhannya, yaitu psikrofil (suhu rendah), mesofil (suhu ruang), dan termofil (suhu tinggi). Bakteri-bakteri ini memiliki karakteristik dan pengaruh berbeda terhadap pengawetan makanan. Bakteri psikrofil dan mesofil dapat menyebabkan pembusukan makanan, sementara bakteri termofil membutuhkan sterilisasi yang lebih intens unt
Dokumen tersebut membahas pertimbangan-pertimbangan yang perlu diperhatikan dalam memilih spesies yang tepat untuk budidaya perairan. Beberapa pertimbangan tersebut adalah karakteristik biologi spesies seperti kemampuan berkembang biak, laju pertumbuhan, dan toleransi terhadap lingkungan, serta dampak spesies terhadap lingkungan budidaya. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa pemilihan spesies herbivora atau omnivora diang
Dokumen tersebut membahas tentang keanekaragaman hayati di Indonesia, termasuk jenis-jenis tumbuhan dan hewan yang ada, serta upaya-upaya konservasi yang dilakukan seperti taman nasional, kebun raya, dan lainnya. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi karena terletak di garis khatulistiwa dan memiliki banyak pulau.
Penggolongan hewan berdasarkan cara berkembang biakEsterlita Pratiwi
Dokumen menjelaskan tiga kelompok penggolongan hewan berdasarkan cara berkembang biaknya, yaitu vivipar yang beranak, ovipar yang bertelur, dan ovovivipar yang bertelur dan beranak. Contoh hewan untuk masing-masing kelompok juga disebutkan.
Penggolongan Hewan Berdasarkan Jenis Makanannyadiahpurnamadewi
Dokumen ini membahas beberapa jenis hewan karnivora seperti biawak, buaya, dan elang. Juga membahas satu jenis hewan omnivora yaitu kera yang memakan daging, tumbuhan, dan biji-bijian.
Dokumen tersebut membahas tiga jenis alat tangkap ikan yaitu aktif, pasif, dan statis. Alat aktif seperti trawl dan tonda bergerak untuk menangkap ikan, sedangkan alat pasif seperti jaring insang dan rawai diam sambil menunggu ikan tertangkap, dan alat statis seperti bubu berupa perangkap untuk menangkap ikan. Dokumen ini juga menjelaskan karakteristik masing-masing alat tangkap dan j
Kebutuhan protein pada ikan herbivora , formulasi pakan, dan peranan protein ...Ari Panggih Nugroho
Ikan herbivora merupakan ikan yang memakan tumbuh-tumbuhan. Ikan hebivora pertumbuhannya cenderung lambat jika di bandingkan jenis ikan omnivora dan karnivora. Kebutuhan protein bagi ikan herbivora tentunya berbeda dengan jenis ikan omnivora dan karnivora.
Uji label ikan sarden merk Asahi menunjukkan bahwa label kemasan telah memenuhi sebagian persyaratan SNI namun belum lengkap mencantumkan kode produksi dan petunjuk penyimpanan. Headspace kemasan sesuai dengan SNI.
Dokumen tersebut membahas tentang adaptasi hewan terhadap lingkungan melalui adaptasi morfologi, fisiologi, dan tingkah laku. Adaptasi tersebut memungkinkan hewan dapat memperoleh makanan, melindungi diri dari musuh, dan bertahan hidup. Beberapa contoh adaptasi pada hewan dijelaskan seperti paruh dan kaki burung yang berbeda sesuai makanannya, kantung air unta, dan perubahan warna kulit bunglon.
Sistem Pencernaan (Universitas Kuningan)Nursidiq 92
Sistem pencernaan vertebrata dimulai dari rongga mulut yang dilengkapi gigi dan lidah, kemudian melalui esofagus menuju lambung. Makanan selanjutnya dicerna lebih lanjut di usus halus dan usus besar sebelum dikeluarkan. Kelenjar pencernaan utama adalah hati dan pankreas. Sistem pencernaan mamalia ruminansia memiliki modifikasi dengan adanya 4 bagian lambung.
Makalah ini membahas tentang budidaya ikan lele, meliputi persiapan kolam, bentuk dan pembuatan kolam, teknik budidaya, teknik pemberian pakan, dan teknik pengobatan. Tujuannya adalah memberikan panduan lengkap tentang cara membudidayakan ikan lele secara benar dan mendapatkan hasil yang maksimal.
Budidaya ikan gurame membahas tentang sentra perikanan, jenis, dan manfaat ikan gurame. Ikan gurame berasal dari Indonesia dan populer dibudidayakan di Asia Tenggara karena dagingnya yang enak dan bermanfaat sebagai sumber protein.
Fermentasi ikan merupakan proses pengolahan ikan melalui aktivitas enzim dan mikroorganisme untuk menghasilkan produk seperti peda, terasi, dan bekasem. Faktor-faktor seperti suhu, kelembapan, pH, dan jenis mikroba mempengaruhi hasil fermentasi. Proses fermentasi mengubah komposisi kimia ikan dan menghasilkan senyawa rasa dan aroma khas pada produk olahan.
Bab 2.2 IPA Kelas 7 (Perubahan Wujud Zat) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...ZainulHasan13
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan proses perubahan wujud zat dalam skala partikel.
Menginterpretasi wujud zat pada suhu yang bervariasi berdasarkan data titik didih dan titik leleh.
Menganalisis data titik didih dan titik leleh
Zainul Hasan, S. Si
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo
Situbondo Jawa Timur
3 bakteri thermofil, mesofil dan psikrofiliinmashar
Dokumen tersebut membahas tiga jenis bakteri berdasarkan suhu optimum pertumbuhannya, yaitu psikrofil (suhu rendah), mesofil (suhu ruang), dan termofil (suhu tinggi). Bakteri-bakteri ini memiliki karakteristik dan pengaruh berbeda terhadap pengawetan makanan. Bakteri psikrofil dan mesofil dapat menyebabkan pembusukan makanan, sementara bakteri termofil membutuhkan sterilisasi yang lebih intens unt
Dokumen tersebut membahas pertimbangan-pertimbangan yang perlu diperhatikan dalam memilih spesies yang tepat untuk budidaya perairan. Beberapa pertimbangan tersebut adalah karakteristik biologi spesies seperti kemampuan berkembang biak, laju pertumbuhan, dan toleransi terhadap lingkungan, serta dampak spesies terhadap lingkungan budidaya. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa pemilihan spesies herbivora atau omnivora diang
Dokumen tersebut membahas tentang keanekaragaman hayati di Indonesia, termasuk jenis-jenis tumbuhan dan hewan yang ada, serta upaya-upaya konservasi yang dilakukan seperti taman nasional, kebun raya, dan lainnya. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi karena terletak di garis khatulistiwa dan memiliki banyak pulau.
Penggolongan hewan berdasarkan cara berkembang biakEsterlita Pratiwi
Dokumen menjelaskan tiga kelompok penggolongan hewan berdasarkan cara berkembang biaknya, yaitu vivipar yang beranak, ovipar yang bertelur, dan ovovivipar yang bertelur dan beranak. Contoh hewan untuk masing-masing kelompok juga disebutkan.
Penggolongan Hewan Berdasarkan Jenis Makanannyadiahpurnamadewi
Dokumen ini membahas beberapa jenis hewan karnivora seperti biawak, buaya, dan elang. Juga membahas satu jenis hewan omnivora yaitu kera yang memakan daging, tumbuhan, dan biji-bijian.
Dokumen tersebut membahas tentang tempat hidup hewan dan tumbuhan di darat atau air. Hewan yang hidup di darat meliputi harimau, sedangkan tumbuhan air meliputi bakau dan teratai. Beberapa tumbuhan hidup menempel pada tanaman lain seperti benalu.
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri makhluk hidup seperti memerlukan makanan, bergerak, tumbuh, berkembang biak, dan bernafas. Juga membahas penggolongan makhluk hidup yaitu manusia, tumbuhan, dan hewan berdasarkan tempat hidup, jenis makanan, cara bergerak, dan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan manusia seperti makan, istirahat, olahraga, dan rekreasi.
Dokumen tersebut membahas penggolongan jenis hewan berdasarkan makanannya yaitu herbivora untuk hewan pemakan tumbuhan, karnivora untuk hewan pemakan daging, dan omnivora untuk hewan pemakan daging dan tumbuhan. Contoh hewan untuk masing-masing golongan juga disebutkan.
Powerpoint keanekaragaman hayati bab2 kelas x semester 1 meliputi pengertian, jenis-jenis keanekaragaman hayati, persebaran keanekaragaman hayati di Indonesia, dan klasifikasi keanekaragaman hayati.
Dokumen ini membahas tentang makhluk hidup dan cara mengelompokkannya berdasarkan ciri-ciri tertentu seperti tempat tinggal, jenis makanan, dan penutup tubuh. Makhluk hidup membutuhkan kebutuhan dasar seperti makanan, minuman, tempat tinggal, dan udara untuk bertahan hidup.
Hewan dikelompokkan berdasarkan penutup tubuhnya, seperti jenis kulit atau sisik yang melindungi tubuh hewan. Klasifikasi hewan didasarkan pada ciri fisik khas seperti kulit, bulu, sisik yang melindungi tubuhnya.
Dokumen ini membahas tentang jenis-jenis haiwan berdasarkan cara makan mereka, yaitu karnivor, omnivor dan herbivor. Dokumen ini juga memberikan ciri-ciri fizikal dan habitat haiwan-haiwan tersebut seperti harimau, ular, helang, ikan jerung, tupai terbang, panda, rakun, koala, rusa dan arnab.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.