SlideShare a Scribd company logo
PENDAHULUAN : MENGENAL SUKU ROTE
LETAK GEOGRAFIS SUKU ROTE
Suku Rote mendiami wilayah kabupaten Rotendao, Pulau Rote, Provinsi
Nusa Tenggara Timur. Pulau Rote termasuk dalam 20 pulau terluar di
Indonesia, sekaligus pulau paling selatan di Indonesia yang berbatasan
langsung dengan Samudra Hindia teritorial laut Australia. Daerah Rote
memiliki iklim kering seperti di Australia Utara karena letaknya yang
dekat dengan Australia, maka tak heran jika di daerah ini sering
mengalami kemarau panjang yang memengaruhi kondisi sosial, budaya
dan ekonomi masyarakat setempat. Karena kondisi Geografisnya
tersebut Pulau Rote dianugerahi oleh keindahan alam yang indah dan
unik seperti padang Savanna, Danau Air Asin, pantai eksotis dengan
terumbu karang, dsb.
LETAK GEOGRAFIS SUKU ROTE
KONDISI SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMI MASYARAKAT ROTE
Kabupaten Rote Ndao memiliki populasi 165.807 jiwa (2020) dan merupakan
kabupaten yang mayoritas memeluk agama kristen yakni sebesar 94% dari populasi.
Masyarakat Rote berbicara dengan bahasa Rote, karena menjaga adat dan tradisi.
Kebudayaan masyarakat Rote bisa dilihat dari baju tradisional dengan motif khasnya,
rumah adat masaliki dan alat musik tradisionalnya yaitu Lontar. Kebanyakan
penduduk Rote bermatapencaharian sebagai petani, peternak, nelayan dan jasa.
Namun masalah sosial seperti kemiskinan dan pengangguran masih banyak di
kabupaten tersebut. Berdasarkan data terbaru dari BPS sekitar 22% masyarakat Rote
hidup di bawah garis kemiskinan. Tidak hanya itu masalah Gizi Buruk juga masih
menghantui masyarakat Rote akibat minimnya pangan karena kekurangan air di sana.
Di sisi lain pertumbuhan penduduk terus terjadi. Oleh karena itu dibutuhkan kegiatan
PEMBERDAYAAN KOMUNITAS SUKU ROTE agar masyarakat dapat hidup sejahtera.
KONDISI SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMI MASYARAKAT ROTE
SOLUSI :
PEMBANGUNAN PABRIK DESALINASI
AIR LAUT JADI AIR TAWAR
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL
PERMASALAHAN DAN SOLUSINYA
Gizi Buruk Kelaparan
Kemiskinan
Minimnya
Pangan
Kurangnya Air (faktor alam letak
geografis, MUTLAK ALAMIAH)
1. GIZI BURUK dan KELAPARAN
Berdasarkan data yang dirilis dari Dinas Kesehatan Kabupaten
Rote Ndao ada sekitar 170 balita yang menderita gizi buruk. Hal ini tidak
terlepas dari minimnya nutrisi dan pangan serta kelaparan di NTT karena
faktor alam di sana yang sangat kering dan susah mendapatkan air bersih.
Oleh karena itu SOLUSI menurut kami ialah pemerintah
seharusnya membangun pabrik Desalinasi Air Laut menjadi Air Tawar
seperti di Kuwait dan Israel yang 80% kebutuhan air berasal dari air laut
yang dihilangkan kadar garamnya dengan mesin desalinasi.
Hal ini sangat penting dilakukan untuk mensejahtrakan
masyarakat Rote, karena air adalah sumber kehidupan jika air kurang maka
kesejahtraan hidup juga berkurang. Air juga merupakan inti dari
permasalah sosial-ekonomi di Rote. Hal ini bisa di lihat penjelasannya di
diagram di samping.
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL
2. PENDIDIKAN YANG TIDAK MERATA
Hal ini dapat terlihat dari masih banyaknya gedung sekolah yang tidak layak pakai, kurangnya fasilitas dan
kurangnya guru di pedalaman Kabupaten Rote Ndao. Solusi dari kami ialah, pemerintah setempat harus memberi
perhatian khusus di bidang pendidikan dengan menyamaratakan kualitas pendidikan yang ada di kota dengan di
pedalaman, yakni fasilitas yang memadai dan jumlah seta kesejahtraan guru di tingkatkan juga. Hal ini sangatlah krusial
karena pendidikan merupakan pemberdayaan yang paling primer dalam komunitas.
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL
3. RUMAH TDAK LAYAK HUNI
Dikarenakan masih banyak penduduk yang miskin, tak jarang di Rote masih sering dijumpai rumah-rumah
reot yang tidak layak huni. Meskipun terkenal denga rumah adat nya yang beratap tinggi atau Rumah Musalaki.
Namun tidak semua penduduk mampu memilikinya. Oleh pemerintah Kabupaten memang sudah memberikan
bantuan rumah tapak 5.000 unit di tahun 2022 ini. Namun kami menilai alangkah baiknya jika pemerintah setempat
menjaga tradisi masyarakat dengan memberikan bantuan rumah adat saja bukan rumah tapak untuk menjaga tradisi
dan kearifan lokal Rote. Karena ada banyak nilai filosofis yang terkandung dalam Rumah Musalaki yang tidak bisa
dipisahkan dengan kehidupan masyarakat Rote
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL
4. LAPANGAN PEKERJAAN
Berdasarkan data dari BPS Kabupaten Rote Ndao ada sekitar 4,09% penduduk yang menganggur di Rote
atau sekitar lebih dari 6.400 orang. Hal ini diakibatkan oleh jumlah tenaga kerja lebih banyak daripada lapangan kerja
yang tersedia. Oleh karena itu langkah yang harus ditempuh ialah menciptakan lapangan kerja yang luas di berbagai
sektor, mulai dari :
1). Perikanan : mengingat luasnya laut daan besarnya potensi perikanan di Rote, maka pemerintah
semestinya memberi bantuan maupun subsidi pengadaan kapal dan alat tangkap ikan kepada masyarakat
yang menganggur sekaligus memberi pelatihan. Ataupun pembangunan tambak Lobster Kualitas Ekspor.
2). Pertanian : Minimnya pangan di Rote sehearusnya oleh pemeritah memberdayakan masyarakat
setempat untuk menjadi petani, membudidayakan sorgum yang memang tradisi masyarakat setempat,
bukan beras karena beresiko gagal panen di tempat kering seperti Rote.
3). Pariwisata : Rote terkenal akan potensi alam dan budaya nya yang menarik minat turis domestik dan
mancanegara, tetapi banyak yang bekerja di sektor pariwisata seperti hotel atau restoran justru orang luar
bukan orang lokal. Semestinya pemerintah memprioritaskan orang asli Rote karena masih banyak yang
nganggur dan memberikan pelatihan kepada mereka dan di berdayakan di sekolah tinggi pariwisata agar
memiliki skill di bidang manajemen pariwisata atau hospitality.
Jika pengangguran berkurang maka kemiskinan juga akan berkurang sehingga kesejahteraan masyarakat ikut
meingkat.
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL

More Related Content

Similar to Pemberdayaan Sosial

Pra Proposal PHBD 2016
Pra Proposal PHBD 2016Pra Proposal PHBD 2016
Pra Proposal PHBD 2016
Maya Cendana
 
LAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANG
LAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANGLAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANG
LAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANG
Nila Fauziah
 
Merencanakan Kemenangan Melalui Inovasi
Merencanakan Kemenangan Melalui InovasiMerencanakan Kemenangan Melalui Inovasi
Merencanakan Kemenangan Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
SELAYANG PANDANG BERAU 2020.ppt
SELAYANG PANDANG BERAU 2020.pptSELAYANG PANDANG BERAU 2020.ppt
SELAYANG PANDANG BERAU 2020.ppt
AgistaAristiaArini
 
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupatenPemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Nasruddin_jalil
 
Tanah Indonesia Tanah Surga
Tanah Indonesia Tanah SurgaTanah Indonesia Tanah Surga
Tanah Indonesia Tanah Surga
Thufailah Mujahidah
 
Pbl1 Nurul Octiviani
Pbl1 Nurul OctivianiPbl1 Nurul Octiviani
Pbl1 Nurul Octiviani
Nurul Octiviani
 
Proposal budidaya patin
Proposal budidaya  patinProposal budidaya  patin
Proposal budidaya patin
ElyasTeguh
 
Makalah ilmu sosial budaya dasar
Makalah  ilmu sosial budaya dasarMakalah  ilmu sosial budaya dasar
Makalah ilmu sosial budaya dasar
Laely H
 
Sda perikanan
Sda perikananSda perikanan
Sda perikanan
Bunda Rara
 
Permohonan alat tangkap ikan
Permohonan alat tangkap ikanPermohonan alat tangkap ikan
Permohonan alat tangkap ikan
Operator Warnet Vast Raha
 
Interaksi keruangan desa dan kota
Interaksi keruangan desa dan kotaInteraksi keruangan desa dan kota
Interaksi keruangan desa dan kota
niarohania1
 
Hubungan Etnik
Hubungan EtnikHubungan Etnik
Hubungan Etnikfinaz_fbi
 
Pesona aneuk nelayan aceh timur
Pesona aneuk nelayan  aceh timurPesona aneuk nelayan  aceh timur
Pesona aneuk nelayan aceh timur
Aziz Muaz
 
press_release.pdf
press_release.pdfpress_release.pdf
press_release.pdf
Deny Hosea
 
Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4
Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4
Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4
Nova Amania
 
FIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptx
FIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptxFIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptx
FIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptx
AlanFuadi
 
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut Sea Water Reverse Osmosis (SWRO)
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut  Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut  Sea Water Reverse Osmosis (SWRO)
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut Sea Water Reverse Osmosis (SWRO)
Dadang Solihin
 
Makalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner Nusantara
Makalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner NusantaraMakalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner Nusantara
Makalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner NusantaraDini_Ratnasari
 

Similar to Pemberdayaan Sosial (20)

Pra Proposal PHBD 2016
Pra Proposal PHBD 2016Pra Proposal PHBD 2016
Pra Proposal PHBD 2016
 
LAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANG
LAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANGLAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANG
LAPORAN KELOMPOK UIN WALISONGO SEMARANG
 
Merencanakan Kemenangan Melalui Inovasi
Merencanakan Kemenangan Melalui InovasiMerencanakan Kemenangan Melalui Inovasi
Merencanakan Kemenangan Melalui Inovasi
 
SELAYANG PANDANG BERAU 2020.ppt
SELAYANG PANDANG BERAU 2020.pptSELAYANG PANDANG BERAU 2020.ppt
SELAYANG PANDANG BERAU 2020.ppt
 
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupatenPemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
 
Tanah Indonesia Tanah Surga
Tanah Indonesia Tanah SurgaTanah Indonesia Tanah Surga
Tanah Indonesia Tanah Surga
 
Pbl1 Nurul Octiviani
Pbl1 Nurul OctivianiPbl1 Nurul Octiviani
Pbl1 Nurul Octiviani
 
Proposal budidaya patin
Proposal budidaya  patinProposal budidaya  patin
Proposal budidaya patin
 
Makalah ilmu sosial budaya dasar
Makalah  ilmu sosial budaya dasarMakalah  ilmu sosial budaya dasar
Makalah ilmu sosial budaya dasar
 
Sda perikanan
Sda perikananSda perikanan
Sda perikanan
 
Permohonan alat tangkap ikan
Permohonan alat tangkap ikanPermohonan alat tangkap ikan
Permohonan alat tangkap ikan
 
Interaksi keruangan desa dan kota
Interaksi keruangan desa dan kotaInteraksi keruangan desa dan kota
Interaksi keruangan desa dan kota
 
Hubungan Etnik
Hubungan EtnikHubungan Etnik
Hubungan Etnik
 
Pesona aneuk nelayan aceh timur
Pesona aneuk nelayan  aceh timurPesona aneuk nelayan  aceh timur
Pesona aneuk nelayan aceh timur
 
press_release.pdf
press_release.pdfpress_release.pdf
press_release.pdf
 
Permohonan alat tangkap ikan
Permohonan alat tangkap ikanPermohonan alat tangkap ikan
Permohonan alat tangkap ikan
 
Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4
Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4
Daerah perbatasan Ekologi kelas B kelompok 4
 
FIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptx
FIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptxFIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptx
FIX Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021.pptx
 
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut Sea Water Reverse Osmosis (SWRO)
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut  Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut  Sea Water Reverse Osmosis (SWRO)
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut Sea Water Reverse Osmosis (SWRO)
 
Makalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner Nusantara
Makalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner NusantaraMakalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner Nusantara
Makalah fundamental of diet and cullinary 1 : Kuliner Nusantara
 

Recently uploaded

AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
juliafnita47
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
FetraHerman2
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
RizkiArdhan
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
OswaldusDiwaDoka
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdfPanduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
NurHasyim22
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar PancasilaProyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
ArulArya1
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
power point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohonpower point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohon
NoegPutra1
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
PutraDwitara
 
635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf
635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf
635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf
syamsulbahri09
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdfPanduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar PancasilaProyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
power point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohonpower point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohon
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
 
635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf
635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf
635237001-MATERI-rev1-Pantarlih-Bimtek-Penyusunan-Daftar-Pemilih.pdf
 

Pemberdayaan Sosial

  • 1.
  • 3. LETAK GEOGRAFIS SUKU ROTE Suku Rote mendiami wilayah kabupaten Rotendao, Pulau Rote, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau Rote termasuk dalam 20 pulau terluar di Indonesia, sekaligus pulau paling selatan di Indonesia yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia teritorial laut Australia. Daerah Rote memiliki iklim kering seperti di Australia Utara karena letaknya yang dekat dengan Australia, maka tak heran jika di daerah ini sering mengalami kemarau panjang yang memengaruhi kondisi sosial, budaya dan ekonomi masyarakat setempat. Karena kondisi Geografisnya tersebut Pulau Rote dianugerahi oleh keindahan alam yang indah dan unik seperti padang Savanna, Danau Air Asin, pantai eksotis dengan terumbu karang, dsb.
  • 5. KONDISI SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMI MASYARAKAT ROTE Kabupaten Rote Ndao memiliki populasi 165.807 jiwa (2020) dan merupakan kabupaten yang mayoritas memeluk agama kristen yakni sebesar 94% dari populasi. Masyarakat Rote berbicara dengan bahasa Rote, karena menjaga adat dan tradisi. Kebudayaan masyarakat Rote bisa dilihat dari baju tradisional dengan motif khasnya, rumah adat masaliki dan alat musik tradisionalnya yaitu Lontar. Kebanyakan penduduk Rote bermatapencaharian sebagai petani, peternak, nelayan dan jasa. Namun masalah sosial seperti kemiskinan dan pengangguran masih banyak di kabupaten tersebut. Berdasarkan data terbaru dari BPS sekitar 22% masyarakat Rote hidup di bawah garis kemiskinan. Tidak hanya itu masalah Gizi Buruk juga masih menghantui masyarakat Rote akibat minimnya pangan karena kekurangan air di sana. Di sisi lain pertumbuhan penduduk terus terjadi. Oleh karena itu dibutuhkan kegiatan PEMBERDAYAAN KOMUNITAS SUKU ROTE agar masyarakat dapat hidup sejahtera.
  • 6. KONDISI SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMI MASYARAKAT ROTE
  • 7. SOLUSI : PEMBANGUNAN PABRIK DESALINASI AIR LAUT JADI AIR TAWAR UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL PERMASALAHAN DAN SOLUSINYA Gizi Buruk Kelaparan Kemiskinan Minimnya Pangan Kurangnya Air (faktor alam letak geografis, MUTLAK ALAMIAH) 1. GIZI BURUK dan KELAPARAN Berdasarkan data yang dirilis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao ada sekitar 170 balita yang menderita gizi buruk. Hal ini tidak terlepas dari minimnya nutrisi dan pangan serta kelaparan di NTT karena faktor alam di sana yang sangat kering dan susah mendapatkan air bersih. Oleh karena itu SOLUSI menurut kami ialah pemerintah seharusnya membangun pabrik Desalinasi Air Laut menjadi Air Tawar seperti di Kuwait dan Israel yang 80% kebutuhan air berasal dari air laut yang dihilangkan kadar garamnya dengan mesin desalinasi. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mensejahtrakan masyarakat Rote, karena air adalah sumber kehidupan jika air kurang maka kesejahtraan hidup juga berkurang. Air juga merupakan inti dari permasalah sosial-ekonomi di Rote. Hal ini bisa di lihat penjelasannya di diagram di samping.
  • 8. UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL
  • 9. UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL 2. PENDIDIKAN YANG TIDAK MERATA Hal ini dapat terlihat dari masih banyaknya gedung sekolah yang tidak layak pakai, kurangnya fasilitas dan kurangnya guru di pedalaman Kabupaten Rote Ndao. Solusi dari kami ialah, pemerintah setempat harus memberi perhatian khusus di bidang pendidikan dengan menyamaratakan kualitas pendidikan yang ada di kota dengan di pedalaman, yakni fasilitas yang memadai dan jumlah seta kesejahtraan guru di tingkatkan juga. Hal ini sangatlah krusial karena pendidikan merupakan pemberdayaan yang paling primer dalam komunitas.
  • 10. UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL 3. RUMAH TDAK LAYAK HUNI Dikarenakan masih banyak penduduk yang miskin, tak jarang di Rote masih sering dijumpai rumah-rumah reot yang tidak layak huni. Meskipun terkenal denga rumah adat nya yang beratap tinggi atau Rumah Musalaki. Namun tidak semua penduduk mampu memilikinya. Oleh pemerintah Kabupaten memang sudah memberikan bantuan rumah tapak 5.000 unit di tahun 2022 ini. Namun kami menilai alangkah baiknya jika pemerintah setempat menjaga tradisi masyarakat dengan memberikan bantuan rumah adat saja bukan rumah tapak untuk menjaga tradisi dan kearifan lokal Rote. Karena ada banyak nilai filosofis yang terkandung dalam Rumah Musalaki yang tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan masyarakat Rote
  • 11. UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL 4. LAPANGAN PEKERJAAN Berdasarkan data dari BPS Kabupaten Rote Ndao ada sekitar 4,09% penduduk yang menganggur di Rote atau sekitar lebih dari 6.400 orang. Hal ini diakibatkan oleh jumlah tenaga kerja lebih banyak daripada lapangan kerja yang tersedia. Oleh karena itu langkah yang harus ditempuh ialah menciptakan lapangan kerja yang luas di berbagai sektor, mulai dari : 1). Perikanan : mengingat luasnya laut daan besarnya potensi perikanan di Rote, maka pemerintah semestinya memberi bantuan maupun subsidi pengadaan kapal dan alat tangkap ikan kepada masyarakat yang menganggur sekaligus memberi pelatihan. Ataupun pembangunan tambak Lobster Kualitas Ekspor. 2). Pertanian : Minimnya pangan di Rote sehearusnya oleh pemeritah memberdayakan masyarakat setempat untuk menjadi petani, membudidayakan sorgum yang memang tradisi masyarakat setempat, bukan beras karena beresiko gagal panen di tempat kering seperti Rote. 3). Pariwisata : Rote terkenal akan potensi alam dan budaya nya yang menarik minat turis domestik dan mancanegara, tetapi banyak yang bekerja di sektor pariwisata seperti hotel atau restoran justru orang luar bukan orang lokal. Semestinya pemerintah memprioritaskan orang asli Rote karena masih banyak yang nganggur dan memberikan pelatihan kepada mereka dan di berdayakan di sekolah tinggi pariwisata agar memiliki skill di bidang manajemen pariwisata atau hospitality. Jika pengangguran berkurang maka kemiskinan juga akan berkurang sehingga kesejahteraan masyarakat ikut meingkat.
  • 12. UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ROTE DENGAN KEARIFAN LOKAL