SlideShare a Scribd company logo
PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN GUBERNUR DAN
WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI, SERTA
WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA TAHUN 2018
1
DIVISI HUKUM DAN PENINDAKAN PELANGGARAN PEMILU
BAWASLU PROVINSI JATENG
STRATEGI
PENGAWASAN
PENCEGAHAN PENINDAKAN
Partisipasi
masyarakat
Penguatan
kelembagaan
Kerja sama
dengan mitra
Pengawasan
melekat
PARTISIPASI
MASYARAKAT
Sosialisasi
Pendidikan
politik bagi
pemilih
Penghitungan
cepat hasil
pemilu
Survei atau
jajak pendapat
tentang pemilu
Pasal 448 UU No.7/2017
Bentuk partisipasi masyarakat dengan ketentuan :
a.Tidak melakukan keberpihakan yang menguntungkan/merugikan peserta
pemilu;
b. Tidak mengganggu proses penyelenggaraan tahapan pemilu;
c. Bertujuan meningkatkan partisipasi politik masyarakat secara luas;
d.Mendorong terwujudnya suasana yang kondusif bagi penyelenggaraan pemilu
yang aman, dama, tertib dan lancar.
PENINDAKAN
TUGAS
PANWASCAM
TEMUAN
LAPORAN
Pelapor : 1. WNI yang punya hak pilih;
2. Peserta pemilu;
3. Pemantau pemilu
Laporan memenuhi unsur formil dan materiil
SYARAT LAPORAN DUGAAN PELANGGARAN
Syarat formil meliputi:
a. Pihak yang berhak melaporkan (WNI yang mempunyai hak pilih;
Peserta pemilu dan Pemantau pemilu);
b. Waktu pelaporan tidak melebihi ketentuan batas waktu; dan
c. Keabsahan Laporan Dugaan Pelanggaran yang meliputi:
1. kesesuaian tanda tangan dalam formulir Laporan Dugaan
Pelanggaran dengan kartu identitas; dan
2. tanggal dan waktu.
Syarat materil meliputi:
a. Identitas pelapor;
b. Nama dan alamat terlapor;
c. Peristiwa dan uraian kejadian;
d. Waktu dan tempat peristiwa terjadi;
e. Saksi-saksi yang mengetahui peristiwa tersebut; dan
f. Barang bukti yang mungkin diperoleh atau diketahui.
Laporan dugaan
pelanggaran Pelapor wajib mengisi dan
menandatangani form
penerimaan Laporan Dugaan
Pelanggaran Pemilu
Lampirkan Foto
copy KTP atau
identitas lain
Petugas pengawas
melakukan
penelitian berkas
laporan
Berkas
lengkap
Petugas membuat tanda bukti
penerimaan laporan
(rangkap 2): 1 rangkap tanda
bukti untuk pelapor ; 1 untuk
pengawas pemilu
Petugas pengawas mencatat
dan merekap penerimaan
laporan dugaan pelanggaran
dalam buku register
penerimaan laporan
MEKANISME PENERIMAAN LAPORAN
PELANGGARAN
Petugas meneruskan ke pengawas
pemilu divisi divisi penindakan
Jika tidak lengkap, petugas penerima
konfirmasi ulang ke Pelapor untuk
melengkapi dengan memperhatikan
batas waktu laporan
Atau bisa menjadi informasi awal
sehingga menjadi Temuan
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILIHAN
DAN PEMILU 2019
TEMUAN
LAPORAN
KAJIAN
PLENO
SENGKETA
BUKAN PELANGGARAN
PELANGGARAN
ADMINISTRASI KODE ETIK
PIDANA
WAKTU
PENGKAJIAN
3 HARI + 2
HARI
(Pilkada)
7 HARI + 7
HARI
(PEMILU)
DKPP
Dasar Hukum :
UU No. 10/2016
UU No.7/2017
DILAPORKAN
PALING LAMBAT
7 HARI SEJAK
DIKETAHUI DAN
ATAU
DITEMUKANNYA
PELANGGARAN
TEMUAN
PENGAWAS
DITERUSKAN
PALING
LAMBAT 7 HARI
SEJAK
DIKETAHUI
DAN /
DITEMUKANNY
A DUGAAN
PELANGGARAN
HASIL
PENGKAJIAN :
D I T E R U S K A N K E :
Sentra Gakkumdu
PENANGANAN DUGAAN PELANGGARAN
ADMINISTRASI PEMILIHAN 2018 DAN PEMILU 2019
LAPORAN
PENGAWAS
PEMILU
TEMUAN
KAJIAN PANWAS
14 hari
PLENO PANWAS
HASIL KAJIAN
PELANGGARAN
ADMINISTRASI
REKOMENDASI
(pemilihan)
KPU
SESUAI JENJANG
PUTUSAN (pemilu)
KECUALI UNTUK
PELANGGARAN MP TSM
JENIS SENGKETA
1.Sengketa
antar peserta
pemilihan
2. Sengketa antar
peserta
pemilihan
dengan
penyelenggara
pemilihan
Sengketa
Sengketa
Kewenangan Penyelesaian Sengketa Pemilihan
oleh Panwas sesuai dengan jenjang
tingkatannya (Pasal 143 UU No. 1 Tahun
2015)
DASAR HUKUM
PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN
1.UU No.1/2015
2. UU No.8/2015
3. UU No.10/2016
1. Perbawaslu No.8 Tahun 2015 tentang
Tata Cara Penyelesaian Sengketa
Pemilihan Gubernur, Walikota dan
Bupati
2. Perbawaslu No.7 Tahun 2016 tentang
Perubahan atas Perbawaslu No.8
Tahun 2015 tentang Tata Penyelesaian
Sengketa Pemilihan Gubernur,
Walikota dan Bupati
3. Perbawaslu No.15 Tahun 2017 (baru)
PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN DARI SEGI
WAKTU DIPISAHKAN MENJADI:
• Proses penyelesaian sengketa Pemilihan yang dilakukan
dengan cara musyawarah dalam jangka waktu paling lama 12
hari yaitu terkait dengan sengketa antara peserta pemilihan
dengan penyelenggara pemilihan sebagai akibat
dikeluarkannya Keputasan KPU Provinsi atau KPU
Kabupaten/Kota dan sengketa antarpeserta pemilihan.
• Musyawarah Penyelesaian sengketa pemilihan dengan acara
cepat. Musyawarah dengan acara cepat dilakukan khusus
dalam sengketa antar peserta peilihan dalam hal sengketa atau
peristiwa yang bersifat mendesak dan berlangsung pada
tahapan yang singkat dan dapat diselesaikan di tempat
kejadian.
PERISTIWA/
KEJADIAN
PELAPOR
Sepakat Tiidak sepakat
Buat Putusan
VERIFIKASI
TERLAPOR
Laporan
Temuan
Buat Putusan
ALASAN
TEMPAT
CARA
WAKTU
PERBUATAN
BUKTI
PESERTA
PEMILIHAN
Pemberitahuan
kepada para Pihak
KPU Provinsi /KPU
Kab/Kota
D
I
u
M
u
m
k
a
n
Berita acara
Musyawarah
Konsultasi Ke
bawaslu Prov.
Panwas kab/Kota
B
a
w
a
s
L
u
p
r
o
v.
K
a
b
/
K
O
T
a
Penyelesaian sengketa acara
cepat dapat dilakukan oleh
Panwas Kecamatan atas nama
Panwas Kabupaten/Kota
dengan wajib melaporkan
terlebih dahulu kepada
Panwas Kabupaten/Kota
KESEPAKATAN
1. Tidak boleh bertentangan
dengan UU
2. Kesepakatan dituangkan
dalam berita acara
kesepakatan musyawarah
penyelesaian sengketa
3. BA ditetapkan dalam
Putusan
TIDAK ADA KESEPAKATAN
1. Panwas membuat Putusan
2. Putusan dibacakan secara
terbuka dihadiri oleh para
pihak
Sengketa diputuskan pada hari
yang sama di tempat
terjadinya sengketa
TEMUAN/
LAPORAN
ALUR PENYELESAIAN SENGKETA ACARA CEPAT
Pengawas Pemilihan
 Membuka forum musyawarah
 Memeriksa identitas para pihak yang bersengketa
 Memberikan kesempatan kepada pemohon untuk
menyampaikan permasalahan yang disengketakan.
Pemohon Menyampaikan permasalahan yang disengketakan.
Pengawas
Pemilihan
Memberikan kesempatan kepada pihak termohon untuk
memberikan tanggapan.
Termohon Menjelaskan kejadian sesuai dengan versi termohon.
Pengawas Pemilihan
 Meminta keterangan dari saksi-saksi dan memeriksa bukti
 Menawarkan alternatif Penyelesaian Sengketa.
 Membuat BA jika terjadi kesepakan.
 Menbuat Putusan (jika tidak terjadi kesepakatan antara
Pemohon dan Termohon).
Pengawas
Pemilihan
Menuangkan Putusan dalam formulir pemeriksaan cepat
penyelesaian sengketa antarpeserta pemilu (Formulir PSP-
 Pengawas pemilu dalam penyelesaian sengketa
acara cepat pemilihan gubernur dan wakil
gubernur, bupati dan wakil bupati, serta walikota
dan wakil walikota, dapat melibatkan:
 tokoh masyarakat
 tokoh agama
 tokoh adat
 orang perorang yang dianggap dapat
membantu menyelesaikan sengketa
antarpeserta pemilihan.
Orang perorang sebagaimana dimaksud diatas,
harus bersikap adil, netral dan tidak memihak
Pemohon/Termohon.
ILUSTRASI KASUS:
PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN MELALUI ACARA CEPAT
Pada tanggal 30 November 2017 Pukul 10.45 WIB Panwascam Pejuang yang
bernama Purnomo mendapatkan informasi melalui telepon dari Brigadir Johan
(Anggota Kepolisian Polsek Pejuang) yang meminta datang ke Jl.Perjuangan karena
terdapat peristiwa ribut-ribut antara Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati dan
Wakil Bupati AA dengan Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
BB, untuk dapat diselesaikan oleh Panwascam.
Segera setelah itu, Panwascam Pejuang mendatangi tempat kejadian.Setiba di
tempat kejadian Panwascam Pejuang melihat Aparat Kepolisian sedang berusaha
menenangkan kedua Tim Kampanye yang sedang berselisih agar tidak melakukan
hal-hal yang anarkis.
Panwascam Pejuang segera meminta penjelasan terkait hal yang dipermasalahkan.
Selanjutnya salah seorang Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati
AA yang bernama Jaka Sutrisna menyampaikan bahwa Pasangan Calon Bupati dan
Wakil Bupati AA akan melaksanakan Kampanye Pertemuan terbuka di
Lapanganyang ada di Jalan Perjuangan tersebut, Pada hari ini Sabtu tanggal 30
November 2017 Pukul 14.00 WIB nanti, dan sudah sesuai jadwal yang ditetapkan
KPU Kabupaten Tebing Curam, tetapi di seberang jalan yang berhadapan dengan
lapangan terdapat rumah warga yang cukup besar dan di rumah tersebut pada hari
ini Pada tanggal 30 November 2017 Pukul 10.00 WIB Tim Kampanye Pasangan
Calon Bupati Dan Wakil Bupati BB, melaksanakn pertemuan tertutup di rumah
tersebut dengan dihadiri oleh masyarakat setempat, dan Tim kampanye Pasangan
Calon Bupati dan Wakil Bupati AA keberatan dengan kegiatan Tim Kampanye
Pasangan Calon BB, dan meminta kegiatan tersebut untuk dihentikan. Tetapi Tim
Kampanye Pasangan Calon BB menolak untuk menghentikan kegiatan di rumah
salah seorang warga yang kebetulan berhadapan dengan lapangan tempat Pasangan
Calon AA melaksanakan Kampanye.
Atas kejadian tersebut Panwascam Pejuang meminta salah satu wakil dari Tim
Kampanye Pasangan Calon AA dan Wakil dari Tim Kampanye Pasangan Calon BB
untuk musyawarah, dan meminta ijin kepada Ketua RT setempat agar dapat
menggunakan rumahnya untuk pelaksanaan musyawarah, segera musyawarah
dilaksanakan, dengan Penjagaan oleh aparat Kepolisian.

More Related Content

Similar to Paparan_penanganan_pelanggaran_pemilu.pptx

PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxPENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
muhammadarsyad77
 
DR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptx
DR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptxDR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptx
DR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptx
YogieNovri
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
pengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptx
pengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptxpengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptx
pengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptx
BambangArianto12
 
Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024
Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024
Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024
DesaSukosari
 
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptxAdvokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
WirausahaMandiriJaya
 
Sosialisasi Pilkada Pandeglang
Sosialisasi Pilkada PandeglangSosialisasi Pilkada Pandeglang
Sosialisasi Pilkada Pandeglang
Edi Brata
 
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUMPEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
Ridwan M. Said
 
MEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdf
MEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdfMEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdf
MEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdf
NelsonSimanjuntak1
 
Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015
Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015
Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015
Election Commision
 
Penanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptx
Penanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptxPenanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptx
Penanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptx
AndreFuadi
 
Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...
Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...
Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...
amandazoria
 
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptxMekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
infocom6
 
Produk hukum pilkades
Produk hukum  pilkadesProduk hukum  pilkades
Produk hukum pilkades
Delian Ea
 
PAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptx
PAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptxPAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptx
PAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptx
ssuser3fa18c
 
PPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptx
PPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptxPPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptx
PPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptx
Sarnidasari
 
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptxMATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
DidiKomarudin1
 
MATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptx
MATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptxMATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptx
MATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptx
ChristoTito3
 
PKPU Nomor 1 Tahun 2017
PKPU Nomor 1 Tahun 2017PKPU Nomor 1 Tahun 2017
PKPU Nomor 1 Tahun 2017
Cecep Husni Mubarok, S.Kom., M.T.
 
PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020
PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020
PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020
BAWASLU KABUPATEN MANGGARAI BARAT
 

Similar to Paparan_penanganan_pelanggaran_pemilu.pptx (20)

PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxPENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
DR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptx
DR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptxDR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptx
DR. Bachtiar-Sosialisasi UU Pemilu.pptx
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
pengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptx
pengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptxpengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptx
pengawasan tahapan penghitsu pemilu 2024.pptx
 
Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024
Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024
Sistem Kerja Pengorganisiran Saksi Pemilu Tahun 2024
 
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptxAdvokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
 
Sosialisasi Pilkada Pandeglang
Sosialisasi Pilkada PandeglangSosialisasi Pilkada Pandeglang
Sosialisasi Pilkada Pandeglang
 
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUMPEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
 
MEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdf
MEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdfMEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdf
MEMAHAMI TUGAS PENGAWAS PEMILU.pdf
 
Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015
Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015
Dinamika Regulasi Pilkada Serentak 2015
 
Penanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptx
Penanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptxPenanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptx
Penanganan Pelanggaran _Orientasi WasCam.pptx
 
Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...
Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...
Sosialisasi perbawaslu Pengawasan kampanye pemilu tahun 2024-Bawaslu Kr Anyar...
 
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptxMekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
 
Produk hukum pilkades
Produk hukum  pilkadesProduk hukum  pilkades
Produk hukum pilkades
 
PAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptx
PAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptxPAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptx
PAPARAN STTP KAMPANYE PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
PPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptx
PPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptxPPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptx
PPT DR. ILHAM 18 JANUARI 2024 BEKAL BIMTEK PTPS.pptx
 
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptxMATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
 
MATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptx
MATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptxMATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptx
MATERI TUNGSURA UTK BIMTEK 2019 OKE.pptx
 
PKPU Nomor 1 Tahun 2017
PKPU Nomor 1 Tahun 2017PKPU Nomor 1 Tahun 2017
PKPU Nomor 1 Tahun 2017
 
PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020
PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020
PENANGANAN PELANGGARAN PADA PILKADA TAHUN 2020
 

Recently uploaded

SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...
SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...
SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...
HansWijaya13
 
6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf
6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf
6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf
Adhi Setyowibowo
 
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdfRUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
CI kumparan
 
DOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri Draf
DOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri DrafDOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri Draf
DOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri Draf
CIkumparan
 
PerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdf
PerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdfPerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdf
PerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdf
asmazn0001
 
ppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdf
ppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdfppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdf
ppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdf
thegoddescorp
 
Salinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.com
Salinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.comSalinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.com
Salinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.com
CI kumparan
 
Peran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdf
Peran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdfPeran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdf
Peran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdf
intelkejarimimika07
 
449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt
449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt
449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt
intelkejarimimika07
 
Gratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).ppt
Gratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).pptGratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).ppt
Gratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).ppt
SardiPasaribu
 
Pengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI
Pengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRIPengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI
Pengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI
JabalArfah
 
Hukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum Pidana
Hukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum PidanaHukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum Pidana
Hukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum Pidana
Pelita9
 
CONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASI
CONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASICONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASI
CONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASI
SharonPriscilla3
 
ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...
ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...
ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...
adbangplk
 
PPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASI
PPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASIPPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASI
PPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASI
MunirMisbah1
 
ppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdf
ppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdfppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdf
ppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdf
thegoddescorp
 

Recently uploaded (16)

SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...
SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...
SOSIALISASI TAHAPAN DAN PENCALONAN PERSEORANGAN DALAM PEMILIHAN SERENTAK 2024...
 
6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf
6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf
6. PPLi-BimTek Pemulihan dan Kedaruratan_PPLI.pdf
 
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdfRUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
 
DOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri Draf
DOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri DrafDOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri Draf
DOC-20240528-WA0150..pdf Revisi UU Polri Draf
 
PerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdf
PerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdfPerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdf
PerGub_No._49_Thn_2015_ttg_Pedoman_Remunerasi_BLUD jatim.pdf
 
ppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdf
ppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdfppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdf
ppt.kls.xi. kd. ancaman ideologi.pptx.pdf
 
Salinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.com
Salinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.comSalinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.com
Salinan PP Nomor 25 Tahun 2024. kumparanNews, kumparan.com
 
Peran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdf
Peran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdfPeran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdf
Peran Kejaksaan Dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu.pdf
 
449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt
449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt
449048659-powerpoint-Peran-Kejaksaan-ppt.ppt
 
Gratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).ppt
Gratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).pptGratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).ppt
Gratifikasi_dan_Anti_Korupsi_(Tim_Penyuluh_31_Mei_2021).ppt
 
Pengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI
Pengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRIPengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI
Pengawasan Pemilu 2024 sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI
 
Hukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum Pidana
Hukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum PidanaHukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum Pidana
Hukum Penitensier serta Pengetahuan akan Hukum Pidana
 
CONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASI
CONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASICONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASI
CONTOH MAKALAH JOINT VENTURE DAN ENTERPRISE DALAM HUKUM INVESTASI
 
ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...
ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...
ARAH KEBIJAKAN DAK DALAM RANGKA IDENTIFIKASI DAN ANALISA USULAN DAK 2025 KALT...
 
PPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASI
PPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASIPPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASI
PPT USHUL FIQIH MAQASID SYARIAH ALLAL AL_FASI
 
ppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdf
ppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdfppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdf
ppt. kls xi kd. 3.4. Hubungan Internasional.pptx.pdf
 

Paparan_penanganan_pelanggaran_pemilu.pptx

  • 1. PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI, SERTA WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA TAHUN 2018 1 DIVISI HUKUM DAN PENINDAKAN PELANGGARAN PEMILU BAWASLU PROVINSI JATENG
  • 3. PARTISIPASI MASYARAKAT Sosialisasi Pendidikan politik bagi pemilih Penghitungan cepat hasil pemilu Survei atau jajak pendapat tentang pemilu Pasal 448 UU No.7/2017 Bentuk partisipasi masyarakat dengan ketentuan : a.Tidak melakukan keberpihakan yang menguntungkan/merugikan peserta pemilu; b. Tidak mengganggu proses penyelenggaraan tahapan pemilu; c. Bertujuan meningkatkan partisipasi politik masyarakat secara luas; d.Mendorong terwujudnya suasana yang kondusif bagi penyelenggaraan pemilu yang aman, dama, tertib dan lancar.
  • 4. PENINDAKAN TUGAS PANWASCAM TEMUAN LAPORAN Pelapor : 1. WNI yang punya hak pilih; 2. Peserta pemilu; 3. Pemantau pemilu Laporan memenuhi unsur formil dan materiil
  • 5. SYARAT LAPORAN DUGAAN PELANGGARAN Syarat formil meliputi: a. Pihak yang berhak melaporkan (WNI yang mempunyai hak pilih; Peserta pemilu dan Pemantau pemilu); b. Waktu pelaporan tidak melebihi ketentuan batas waktu; dan c. Keabsahan Laporan Dugaan Pelanggaran yang meliputi: 1. kesesuaian tanda tangan dalam formulir Laporan Dugaan Pelanggaran dengan kartu identitas; dan 2. tanggal dan waktu. Syarat materil meliputi: a. Identitas pelapor; b. Nama dan alamat terlapor; c. Peristiwa dan uraian kejadian; d. Waktu dan tempat peristiwa terjadi; e. Saksi-saksi yang mengetahui peristiwa tersebut; dan f. Barang bukti yang mungkin diperoleh atau diketahui.
  • 6. Laporan dugaan pelanggaran Pelapor wajib mengisi dan menandatangani form penerimaan Laporan Dugaan Pelanggaran Pemilu Lampirkan Foto copy KTP atau identitas lain Petugas pengawas melakukan penelitian berkas laporan Berkas lengkap Petugas membuat tanda bukti penerimaan laporan (rangkap 2): 1 rangkap tanda bukti untuk pelapor ; 1 untuk pengawas pemilu Petugas pengawas mencatat dan merekap penerimaan laporan dugaan pelanggaran dalam buku register penerimaan laporan MEKANISME PENERIMAAN LAPORAN PELANGGARAN Petugas meneruskan ke pengawas pemilu divisi divisi penindakan Jika tidak lengkap, petugas penerima konfirmasi ulang ke Pelapor untuk melengkapi dengan memperhatikan batas waktu laporan Atau bisa menjadi informasi awal sehingga menjadi Temuan
  • 7. PENANGANAN PELANGGARAN PEMILIHAN DAN PEMILU 2019 TEMUAN LAPORAN KAJIAN PLENO SENGKETA BUKAN PELANGGARAN PELANGGARAN ADMINISTRASI KODE ETIK PIDANA WAKTU PENGKAJIAN 3 HARI + 2 HARI (Pilkada) 7 HARI + 7 HARI (PEMILU) DKPP Dasar Hukum : UU No. 10/2016 UU No.7/2017 DILAPORKAN PALING LAMBAT 7 HARI SEJAK DIKETAHUI DAN ATAU DITEMUKANNYA PELANGGARAN TEMUAN PENGAWAS DITERUSKAN PALING LAMBAT 7 HARI SEJAK DIKETAHUI DAN / DITEMUKANNY A DUGAAN PELANGGARAN HASIL PENGKAJIAN : D I T E R U S K A N K E : Sentra Gakkumdu
  • 8. PENANGANAN DUGAAN PELANGGARAN ADMINISTRASI PEMILIHAN 2018 DAN PEMILU 2019 LAPORAN PENGAWAS PEMILU TEMUAN KAJIAN PANWAS 14 hari PLENO PANWAS HASIL KAJIAN PELANGGARAN ADMINISTRASI REKOMENDASI (pemilihan) KPU SESUAI JENJANG PUTUSAN (pemilu) KECUALI UNTUK PELANGGARAN MP TSM
  • 9. JENIS SENGKETA 1.Sengketa antar peserta pemilihan 2. Sengketa antar peserta pemilihan dengan penyelenggara pemilihan Sengketa Sengketa Kewenangan Penyelesaian Sengketa Pemilihan oleh Panwas sesuai dengan jenjang tingkatannya (Pasal 143 UU No. 1 Tahun 2015)
  • 10. DASAR HUKUM PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN 1.UU No.1/2015 2. UU No.8/2015 3. UU No.10/2016 1. Perbawaslu No.8 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Sengketa Pemilihan Gubernur, Walikota dan Bupati 2. Perbawaslu No.7 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Perbawaslu No.8 Tahun 2015 tentang Tata Penyelesaian Sengketa Pemilihan Gubernur, Walikota dan Bupati 3. Perbawaslu No.15 Tahun 2017 (baru)
  • 11. PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN DARI SEGI WAKTU DIPISAHKAN MENJADI: • Proses penyelesaian sengketa Pemilihan yang dilakukan dengan cara musyawarah dalam jangka waktu paling lama 12 hari yaitu terkait dengan sengketa antara peserta pemilihan dengan penyelenggara pemilihan sebagai akibat dikeluarkannya Keputasan KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota dan sengketa antarpeserta pemilihan. • Musyawarah Penyelesaian sengketa pemilihan dengan acara cepat. Musyawarah dengan acara cepat dilakukan khusus dalam sengketa antar peserta peilihan dalam hal sengketa atau peristiwa yang bersifat mendesak dan berlangsung pada tahapan yang singkat dan dapat diselesaikan di tempat kejadian.
  • 12. PERISTIWA/ KEJADIAN PELAPOR Sepakat Tiidak sepakat Buat Putusan VERIFIKASI TERLAPOR Laporan Temuan Buat Putusan ALASAN TEMPAT CARA WAKTU PERBUATAN BUKTI PESERTA PEMILIHAN Pemberitahuan kepada para Pihak KPU Provinsi /KPU Kab/Kota D I u M u m k a n Berita acara Musyawarah Konsultasi Ke bawaslu Prov. Panwas kab/Kota B a w a s L u p r o v. K a b / K O T a Penyelesaian sengketa acara cepat dapat dilakukan oleh Panwas Kecamatan atas nama Panwas Kabupaten/Kota dengan wajib melaporkan terlebih dahulu kepada Panwas Kabupaten/Kota KESEPAKATAN 1. Tidak boleh bertentangan dengan UU 2. Kesepakatan dituangkan dalam berita acara kesepakatan musyawarah penyelesaian sengketa 3. BA ditetapkan dalam Putusan TIDAK ADA KESEPAKATAN 1. Panwas membuat Putusan 2. Putusan dibacakan secara terbuka dihadiri oleh para pihak Sengketa diputuskan pada hari yang sama di tempat terjadinya sengketa TEMUAN/ LAPORAN
  • 13. ALUR PENYELESAIAN SENGKETA ACARA CEPAT Pengawas Pemilihan  Membuka forum musyawarah  Memeriksa identitas para pihak yang bersengketa  Memberikan kesempatan kepada pemohon untuk menyampaikan permasalahan yang disengketakan. Pemohon Menyampaikan permasalahan yang disengketakan. Pengawas Pemilihan Memberikan kesempatan kepada pihak termohon untuk memberikan tanggapan. Termohon Menjelaskan kejadian sesuai dengan versi termohon. Pengawas Pemilihan  Meminta keterangan dari saksi-saksi dan memeriksa bukti  Menawarkan alternatif Penyelesaian Sengketa.  Membuat BA jika terjadi kesepakan.  Menbuat Putusan (jika tidak terjadi kesepakatan antara Pemohon dan Termohon). Pengawas Pemilihan Menuangkan Putusan dalam formulir pemeriksaan cepat penyelesaian sengketa antarpeserta pemilu (Formulir PSP-
  • 14.  Pengawas pemilu dalam penyelesaian sengketa acara cepat pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta walikota dan wakil walikota, dapat melibatkan:  tokoh masyarakat  tokoh agama  tokoh adat  orang perorang yang dianggap dapat membantu menyelesaikan sengketa antarpeserta pemilihan. Orang perorang sebagaimana dimaksud diatas, harus bersikap adil, netral dan tidak memihak Pemohon/Termohon.
  • 15. ILUSTRASI KASUS: PENYELESAIAN SENGKETA PEMILIHAN MELALUI ACARA CEPAT Pada tanggal 30 November 2017 Pukul 10.45 WIB Panwascam Pejuang yang bernama Purnomo mendapatkan informasi melalui telepon dari Brigadir Johan (Anggota Kepolisian Polsek Pejuang) yang meminta datang ke Jl.Perjuangan karena terdapat peristiwa ribut-ribut antara Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati AA dengan Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati BB, untuk dapat diselesaikan oleh Panwascam. Segera setelah itu, Panwascam Pejuang mendatangi tempat kejadian.Setiba di tempat kejadian Panwascam Pejuang melihat Aparat Kepolisian sedang berusaha menenangkan kedua Tim Kampanye yang sedang berselisih agar tidak melakukan hal-hal yang anarkis. Panwascam Pejuang segera meminta penjelasan terkait hal yang dipermasalahkan. Selanjutnya salah seorang Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati AA yang bernama Jaka Sutrisna menyampaikan bahwa Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati AA akan melaksanakan Kampanye Pertemuan terbuka di Lapanganyang ada di Jalan Perjuangan tersebut, Pada hari ini Sabtu tanggal 30 November 2017 Pukul 14.00 WIB nanti, dan sudah sesuai jadwal yang ditetapkan KPU Kabupaten Tebing Curam, tetapi di seberang jalan yang berhadapan dengan lapangan terdapat rumah warga yang cukup besar dan di rumah tersebut pada hari ini Pada tanggal 30 November 2017 Pukul 10.00 WIB Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati BB, melaksanakn pertemuan tertutup di rumah tersebut dengan dihadiri oleh masyarakat setempat, dan Tim kampanye Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati AA keberatan dengan kegiatan Tim Kampanye Pasangan Calon BB, dan meminta kegiatan tersebut untuk dihentikan. Tetapi Tim Kampanye Pasangan Calon BB menolak untuk menghentikan kegiatan di rumah salah seorang warga yang kebetulan berhadapan dengan lapangan tempat Pasangan Calon AA melaksanakan Kampanye. Atas kejadian tersebut Panwascam Pejuang meminta salah satu wakil dari Tim Kampanye Pasangan Calon AA dan Wakil dari Tim Kampanye Pasangan Calon BB untuk musyawarah, dan meminta ijin kepada Ketua RT setempat agar dapat menggunakan rumahnya untuk pelaksanaan musyawarah, segera musyawarah dilaksanakan, dengan Penjagaan oleh aparat Kepolisian.

Editor's Notes

  1. APA KABAR