SlideShare a Scribd company logo
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Bonitasari Nurul Alfa, S.T., M.M., M.Sc.
11
Fakultas Teknik
Program Studi
Teknik Industri
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Organisasi dan
Manajemen Industri
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Perubahan dapat berupa perubahan yang radikal yaitu perubahan
yang dapat merubah komponen sistem dalam organisasi dan
perubahan incremental yaitu perubahan yang terjadi terus
menerus dan dampaknya kecil karena merupakan perubahan
yang biasa dalam sebuah organisasi (Wood J., Wallace J., Zeffane,
R.M., Schermerhon, 2001)
• Perubahan keorganisasian (organizational change) merupakan
tindakan beralihnya sesuatu organisasi dari kondisi yang berlaku
kini, ke kondisi masa yang akan datang yang diinginkan guna
meningkatkan efektivitasnya (Winardi, 2003)
• Menurut Kurt Lewin dalam Coram & Bernard (2001) perubahan
organisasi merupakan suatu proses yang sistematis yakni
perubahan dari sebuah topik yang hanya menarik untuk beberapa
akademisi dan praktisi menjadi sesuatu topik yang menarik untuk
para eksekutive perusahaan untuk kelangsungan hidup organisasi.
Hakikat Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Perubahan Adaptif
– Mereintroduksi praktik yang sudah dikenal sebelumnya
• Perubahan Inovatif
– Mengintriduksi sebuah praktik yang baru bagi
organisasi yang bersangkutan
• Perubahan Inovasi Radikal
– Mengintriduksi sebuah praktik yang baru bagi industri
yang ada
Tipologi Generik Perubahan
Organisasi
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Lingkungan yang bersifat dinamis, kompleks dan
terkadang tidak dapat diprediksikan membuat
organisasi harus melakukan perubahan secara
berkelanjutan.
• Faktor-faktor yang menyebabkan perubahan
berasal dari dalam maupun dari luar organisasi.
– Faktor internal: tujuan,strategi dan kebijakan
organisasi, kegiatan, dan teknologi yang digunakan.
– Faktor eksternal: politik, pendidikan, ekonomi, sosial,
kebudayaan, dan teknologi.
Faktor Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Teknik untuk membangkitkan perubahan yang
dapat dipertimbangkan oleh agen perubahan
untuk digunakan antara lain (Robbins, 2008) :
1. Pelatihan kepekaan
2. Umpan balik survei
3. Konsultasi proses
4. Pembinaan tim
5. Pengembangan antar kelompok
Pembangkitan Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Menilai kebutuhan terhadap perubahan
• Mengenali masalah yang timbul dan sumber penyebab masalah
tersebut.
• Menentukan perubahan yang harus dilakukan
• Menentukan kondisi seperti apa yang diharapkan di masa depan
dan mengidentifikasi hambatan untuk mencapainya.
• Mengimplementasikan perubahan
• Melakukan perubahan, baik secara bottom-up
• (instruktif) maupun top-down (partisipatif)
• Mengevaluasi perubahan
• Apakah perubahan sesuai harapan? Bagaimana jika dibandingkan
dengan perubahan yang menjadi acuan.
Menangani Perubahan Organisasi
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Steps in the Organizational
Change Process
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Agent of change
– seseorang atau sekelompok orang yang berusaha
mengubah perilaku orang lain atau sistem sosial yang ada.
• Top-down change
– perubahan yang ditentukan oleh manajemen tingkat atas,
umumnya bersifat strategis dan komprehensif.
• Bottom-up change
– usul perubahan berasal dari individu yang ada dalam
organisasi, didukung oleh manajer menengah dan tingkat
bawah sebagai agen perubahan.
Agen Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Agen perubahan adalah orang yang bertindak
sebagai katalis dan memikul tanggung jawab untuk
mengelola kegiatan perubahan (Robbins, 2008)
• Agen perubahan dapat berupa manajer, karyawan
atau konsultan luar.
Agen Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Perubahan tidak terencana (unplanned change)
– Perubahan bersifat spontan, tanpa ada arahan dari
agen perubahan, misal: pemogokan liar yang membuat
pabrik tutup, atau konflik interpersonal yang
menghasilkan prosedur baru dalam hubungan antar
departemen.
• Perubahan terencana (planned change)
– Perubahan dihasilkan oleh usaha-usaha yang dilakukan
oleh agen perubahan. Perubahan ini merupakan
respon dari adanya perbedaan antara apa yang
diharapkan dan kondisi aktual (performance gap).
Jenis Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Tugas
– sifat dasar pekerjaan yang ditunjukkan oleh misi, tujuan dan strategi
organisasi serta desain pekerjaan untuk individu/kelompok.
• SDM/personalia
– perilaku dan kemampuan karyawan serta sistem SDM yang
mendukungnya.
• Budaya
– sistem nilai yang dimiliki organisasi secara keseluruhan serta norma
yang mengarahkan perilku individu/kelompok.
• Teknologi
– teknologi untuk mendukung desain pekerjaan, mengatur aliran kerja,
dan mengintegrasikan manusia dan mesin dalam sistem kerja.
• Struktur
– susunan organisasi sebagai sistem kompleks termasuk birokrasi, jalur
wewenang dan komunikasinya.
Target Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Unfreezing
– Orang merasakan adanya kebutuhan untuk berubah
dan mempersiapkan diri untuk perubahan tersebut.
– Hal ini dapat dilakukan dengan:
• Membangun hubungan baik dengan orang- orang yang
terlibat dalam perubahan
• Membantu orang menyadari bahwa perilaku lama tidak
efektif
• Meminimalkan resistensi terhadap perubahan
Tahapan Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Changing
– Tahapan implementasi perubahan, orang mulai
mencoba perilaku baru dengan harapan akan
menaikkan efektifitasnya.
– Hal ini dapat dilakukan dengan:
• Mengidentifikasi perilaku baru yang lebih efektif
• Memilih perubahan yang tepat
• Mulai melakukan perubahan
Tahapan Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Refreezing
– Tahapan dimana orang memandang bahwa perilaku
baru yang telah dicobanya selama periode “changing”
menjadi bagian dari orang tersebut.
– Hal ini dilakukan dengan:
• Menciptakan penerimaan dan keberlanjutan terhadap
perilaku baru.
• Meneyediakan dukungan sumber daya yang diperlukan.
• Menggunakan reward berbasis kinerja dan penguatan positif.
Tahapan Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Force-Coercion Strategy
– Perubahan dilakukan melalui wewenang formal
dan/atau penggunaan reward & punishment.
– Perubahan diperoleh dengan cepat namun cenderung
dilakukan karena adanya rasa takut terhadap hukuman
atau keinginan mendapatkan reward, pengaruhnya
bersifat temporer.
– Sesuai untuk digunakan pada tahap unfreezing, yaitu
meninggalkan pola lama dan mendorong terbentuknya
pola baru.
Strategi Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Rational Persuasion Strategy
– Perubahan dilakukan melalui pengetahuan, data
empiris maupun argumen rasional.
– Manajer harus menggunakan pendekatan rasional
bahwa perubahan akan memberikan manfaat yang
besar dibandingkan pola sebelumnya.
– Argumen bisa disampaikan oleh agen perubahan, ahli
dari luar maupun melalui demonstrasi.
– Perubahan yang terjadi lebih lambat dari strategi
– force-coercion, namun hasilnya lebih “tahan lama” dan
terinternalisasi dalam diri individu.
Strategi Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Shared Power Strategy
– Strategi yang melibatkan partisipasi dari pihak-pihak
yang terlibat untuk melakukan perubahan sesuai
dengan nilai, kebutuhan maupun tujuan
individu/kelompok.
– Manajer memerlukan reference power dan
ketrampilan untuk bekerja efektif bersama berbagai
pihak.
– Perubahan ini memerlukan waktu yang cukup lama,
namun perubahan tersebut akanlebih tahan lama dan
terinternalisasi dalam diri masing-masing.
Strategi Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Mengatur melalui kekuatan
• Mengatur perubahan melalui
• Mengatur perubahan melalui belajar kembali
Alternatif Manajemen
Perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Kebiasaan
• Keamanan
• Faktor-faktor ekonomi
• Rasa takut terhadap yang tidak dikenal
• Pemrosesan informasi selektif
Alasan individu menolak
perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Ancaman terhadap alokasi sumber-sumber daya
yang telah mapan
• Ancaman terhadap hubungan kekuasaan yang
telah mapan
• Ancaman terhadap keahlian
• Kelembaman kelompok
• Fokus perubahan terbatas
• Kelembaman Struktural
Alasan organisasi menolak
perubahan
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Beer dan Walton dalam Winardi (2003)
– pengembangan organisasi terdiri dari sejumlah
tindakan yang dilaksanakan guna memperbaiki
efektifitas keorganisasian dan kesejahteraan para
karyawan, dengan jalan menerapkan teori dalam
bidang ilmu perilaku keorganisasian.
• Menurut Robbins (2008)
– ”organization development a colection of planned
change interventions, built on humanistic-democratic
values, that seek to improve organizational
effectiveness and employee well-being”.
Pengembangan Organisasi
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Pengembangan organisasi (organization
development/OD) adalah suatu usaha jangka
panjang untuk meningkatkan kemampuan
organisasi dalam menghadapi kondisi lingkungan
dan menyelesaikan permasalahannya.
• OD bisa dikatakan sebagai “perubahan terencana
plus”, dimana OD menciptakan suatu perubahan
dengan suatu cara yang membuat anggota
organisasi dapat mengembangkan
kemampuannya untuk secara aktif terus
melanjutkan pembaharuan.
Pengembangan Organisasi
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Organization Development
Process
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• OD memiliki “outcome goals” (berfokus pada
pencapaian tujuan yang lebih baik) maupun
“process goals” (berfokus pada peningkatan cara
orang-orang bekerja sama untuk mencapai
tujuan).
• Sukses atau gagalnya OD pada umumnya
ditentukan oleh kekuatan dari action research,
yaitu proses sistematis untuk mengumpulkan
data, menggunakan data untuk merencanakan
aksi, dan mengevaluasi hasilnya.
Pengembangan Organisasi
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Intervensi OD adalah aktivitas terstruktur yang
membantu pengembangan organisasi. Intervensi
ini bisa diimplementasikan pada tingkat individu,
kelompok, dan/atau organisasi.
– Individu: training manajemen, negosiasi peran,
redesain perkerjaan, perencanaan karir.
– Kelompok: team building, intergroup team building,
konsultasi proses.
– Organisasi: survei umpan balik, rapat konfrontasi,
redesain struktural, MBO.
Intervensi OD
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Penghargaan akan orang
• Kepercayaan dan dukungan
• Konfrontasi
• Partisipasi
• Kesetaraan kekuasaan.
• Organisasi yang efektif mengurangi tekanan pada
wewenang dan kendali hierarkis
Nilai-Nilai yang mendasari dalam
Upaya Pengembangan Organisasi
< >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Perubahan yang berhubungan dengan lintas
budaya (cross cultural concerns with organization
development)
• Perubahan yang berhubungan dengan etika
(ethical concerns with organization development)
Pengembangan Organisasi yang
Efektif
THANKYOU
Bonitasari Nurul Alfa, S.T., M.M., M.Sc.

More Related Content

Similar to OMPI - 11 - Perubahan dan Pengembangan Organisasi.pptx

Presentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwo
Presentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwoPresentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwo
Presentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwoNofita Astanu
 
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan OrganisasiPerubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Tika Apriyani
 
Membuat perencanaan perubahan
Membuat perencanaan perubahanMembuat perencanaan perubahan
Membuat perencanaan perubahanzailuphanthy
 
Manajemen perubahan
Manajemen perubahanManajemen perubahan
Manajemen perubahan
93220872
 
Manajemen Perubahan
Manajemen PerubahanManajemen Perubahan
Manajemen Perubahan
feliciaanastasia
 
Pertemuan 11&12
Pertemuan 11&12Pertemuan 11&12
Pertemuan 11&12
rivalhardiyanto
 
PSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASI
PSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASIPSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASI
PSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASIAina Faatihah
 
The Nature of Planned Change thommas.pdf
The Nature of Planned Change thommas.pdfThe Nature of Planned Change thommas.pdf
The Nature of Planned Change thommas.pdf
boboiboyheroku
 
Learning, change and process improvement
Learning, change and process improvementLearning, change and process improvement
Learning, change and process improvement
ssuser279f9f
 
TUGAS 6
TUGAS 6TUGAS 6
TUGAS 6
erniarsulia
 
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan OrganisasiPerubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
bayu_pkusuma14
 
TUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptx
TUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptxTUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptx
TUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptx
SYAMSULAIMAN6
 
PMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptx
PMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptxPMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptx
PMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptx
Andri946883
 
MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptx
MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptxMANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptx
MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptx
AliHasan950219
 
Perubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasiPerubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasi
Harry Oktavianus
 
Sap6
Sap6 Sap6
Sap6
Andi Anwar
 
Change Process in Organizations
Change Process in OrganizationsChange Process in Organizations
Change Process in Organizations
Megawati Eka
 
Perubahan Dan Pengembangan Organisasi
Perubahan Dan Pengembangan OrganisasiPerubahan Dan Pengembangan Organisasi
Perubahan Dan Pengembangan Organisasi
Arum Puspitarini
 

Similar to OMPI - 11 - Perubahan dan Pengembangan Organisasi.pptx (20)

Presentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwo
Presentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwoPresentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwo
Presentasi perubahan organisasi pak irawan n prof.jarwo
 
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan OrganisasiPerubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
 
Membuat perencanaan perubahan
Membuat perencanaan perubahanMembuat perencanaan perubahan
Membuat perencanaan perubahan
 
Manajemen perubahan
Manajemen perubahanManajemen perubahan
Manajemen perubahan
 
Manajemen Perubahan
Manajemen PerubahanManajemen Perubahan
Manajemen Perubahan
 
Pertemuan 11&12
Pertemuan 11&12Pertemuan 11&12
Pertemuan 11&12
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
PSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASI
PSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASIPSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASI
PSIKOLOGI ORGANISASI : TRANSFORMASI DALAM ORGANISASI
 
The Nature of Planned Change thommas.pdf
The Nature of Planned Change thommas.pdfThe Nature of Planned Change thommas.pdf
The Nature of Planned Change thommas.pdf
 
Learning, change and process improvement
Learning, change and process improvementLearning, change and process improvement
Learning, change and process improvement
 
TUGAS 6
TUGAS 6TUGAS 6
TUGAS 6
 
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan OrganisasiPerubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
 
TUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptx
TUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptxTUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptx
TUGAS DISKUSI PPT MAKUL PPO.pptx
 
PMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptx
PMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptxPMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptx
PMK 2 MANAJEMEN PERUBAHAN DAN INOVASI.pptx
 
MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptx
MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptxMANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptx
MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI - Copy.pptx
 
Perubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasiPerubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasi
 
Sap6
Sap6 Sap6
Sap6
 
Change Management.
Change Management.Change Management.
Change Management.
 
Change Process in Organizations
Change Process in OrganizationsChange Process in Organizations
Change Process in Organizations
 
Perubahan Dan Pengembangan Organisasi
Perubahan Dan Pengembangan OrganisasiPerubahan Dan Pengembangan Organisasi
Perubahan Dan Pengembangan Organisasi
 

Recently uploaded

Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 

Recently uploaded (20)

Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 

OMPI - 11 - Perubahan dan Pengembangan Organisasi.pptx

  • 1. Modul ke: Fakultas Program Studi Bonitasari Nurul Alfa, S.T., M.M., M.Sc. 11 Fakultas Teknik Program Studi Teknik Industri Perubahan dan Pengembangan Organisasi Organisasi dan Manajemen Industri
  • 2. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Perubahan dapat berupa perubahan yang radikal yaitu perubahan yang dapat merubah komponen sistem dalam organisasi dan perubahan incremental yaitu perubahan yang terjadi terus menerus dan dampaknya kecil karena merupakan perubahan yang biasa dalam sebuah organisasi (Wood J., Wallace J., Zeffane, R.M., Schermerhon, 2001) • Perubahan keorganisasian (organizational change) merupakan tindakan beralihnya sesuatu organisasi dari kondisi yang berlaku kini, ke kondisi masa yang akan datang yang diinginkan guna meningkatkan efektivitasnya (Winardi, 2003) • Menurut Kurt Lewin dalam Coram & Bernard (2001) perubahan organisasi merupakan suatu proses yang sistematis yakni perubahan dari sebuah topik yang hanya menarik untuk beberapa akademisi dan praktisi menjadi sesuatu topik yang menarik untuk para eksekutive perusahaan untuk kelangsungan hidup organisasi. Hakikat Perubahan
  • 3. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Perubahan Adaptif – Mereintroduksi praktik yang sudah dikenal sebelumnya • Perubahan Inovatif – Mengintriduksi sebuah praktik yang baru bagi organisasi yang bersangkutan • Perubahan Inovasi Radikal – Mengintriduksi sebuah praktik yang baru bagi industri yang ada Tipologi Generik Perubahan Organisasi
  • 4. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Lingkungan yang bersifat dinamis, kompleks dan terkadang tidak dapat diprediksikan membuat organisasi harus melakukan perubahan secara berkelanjutan. • Faktor-faktor yang menyebabkan perubahan berasal dari dalam maupun dari luar organisasi. – Faktor internal: tujuan,strategi dan kebijakan organisasi, kegiatan, dan teknologi yang digunakan. – Faktor eksternal: politik, pendidikan, ekonomi, sosial, kebudayaan, dan teknologi. Faktor Perubahan
  • 5. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Teknik untuk membangkitkan perubahan yang dapat dipertimbangkan oleh agen perubahan untuk digunakan antara lain (Robbins, 2008) : 1. Pelatihan kepekaan 2. Umpan balik survei 3. Konsultasi proses 4. Pembinaan tim 5. Pengembangan antar kelompok Pembangkitan Perubahan
  • 6. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Menilai kebutuhan terhadap perubahan • Mengenali masalah yang timbul dan sumber penyebab masalah tersebut. • Menentukan perubahan yang harus dilakukan • Menentukan kondisi seperti apa yang diharapkan di masa depan dan mengidentifikasi hambatan untuk mencapainya. • Mengimplementasikan perubahan • Melakukan perubahan, baik secara bottom-up • (instruktif) maupun top-down (partisipatif) • Mengevaluasi perubahan • Apakah perubahan sesuai harapan? Bagaimana jika dibandingkan dengan perubahan yang menjadi acuan. Menangani Perubahan Organisasi
  • 7. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI Steps in the Organizational Change Process
  • 8. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Agent of change – seseorang atau sekelompok orang yang berusaha mengubah perilaku orang lain atau sistem sosial yang ada. • Top-down change – perubahan yang ditentukan oleh manajemen tingkat atas, umumnya bersifat strategis dan komprehensif. • Bottom-up change – usul perubahan berasal dari individu yang ada dalam organisasi, didukung oleh manajer menengah dan tingkat bawah sebagai agen perubahan. Agen Perubahan
  • 9. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Agen perubahan adalah orang yang bertindak sebagai katalis dan memikul tanggung jawab untuk mengelola kegiatan perubahan (Robbins, 2008) • Agen perubahan dapat berupa manajer, karyawan atau konsultan luar. Agen Perubahan
  • 10. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Perubahan tidak terencana (unplanned change) – Perubahan bersifat spontan, tanpa ada arahan dari agen perubahan, misal: pemogokan liar yang membuat pabrik tutup, atau konflik interpersonal yang menghasilkan prosedur baru dalam hubungan antar departemen. • Perubahan terencana (planned change) – Perubahan dihasilkan oleh usaha-usaha yang dilakukan oleh agen perubahan. Perubahan ini merupakan respon dari adanya perbedaan antara apa yang diharapkan dan kondisi aktual (performance gap). Jenis Perubahan
  • 11. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Tugas – sifat dasar pekerjaan yang ditunjukkan oleh misi, tujuan dan strategi organisasi serta desain pekerjaan untuk individu/kelompok. • SDM/personalia – perilaku dan kemampuan karyawan serta sistem SDM yang mendukungnya. • Budaya – sistem nilai yang dimiliki organisasi secara keseluruhan serta norma yang mengarahkan perilku individu/kelompok. • Teknologi – teknologi untuk mendukung desain pekerjaan, mengatur aliran kerja, dan mengintegrasikan manusia dan mesin dalam sistem kerja. • Struktur – susunan organisasi sebagai sistem kompleks termasuk birokrasi, jalur wewenang dan komunikasinya. Target Perubahan
  • 12. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Unfreezing – Orang merasakan adanya kebutuhan untuk berubah dan mempersiapkan diri untuk perubahan tersebut. – Hal ini dapat dilakukan dengan: • Membangun hubungan baik dengan orang- orang yang terlibat dalam perubahan • Membantu orang menyadari bahwa perilaku lama tidak efektif • Meminimalkan resistensi terhadap perubahan Tahapan Perubahan
  • 13. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Changing – Tahapan implementasi perubahan, orang mulai mencoba perilaku baru dengan harapan akan menaikkan efektifitasnya. – Hal ini dapat dilakukan dengan: • Mengidentifikasi perilaku baru yang lebih efektif • Memilih perubahan yang tepat • Mulai melakukan perubahan Tahapan Perubahan
  • 14. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Refreezing – Tahapan dimana orang memandang bahwa perilaku baru yang telah dicobanya selama periode “changing” menjadi bagian dari orang tersebut. – Hal ini dilakukan dengan: • Menciptakan penerimaan dan keberlanjutan terhadap perilaku baru. • Meneyediakan dukungan sumber daya yang diperlukan. • Menggunakan reward berbasis kinerja dan penguatan positif. Tahapan Perubahan
  • 15. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Force-Coercion Strategy – Perubahan dilakukan melalui wewenang formal dan/atau penggunaan reward & punishment. – Perubahan diperoleh dengan cepat namun cenderung dilakukan karena adanya rasa takut terhadap hukuman atau keinginan mendapatkan reward, pengaruhnya bersifat temporer. – Sesuai untuk digunakan pada tahap unfreezing, yaitu meninggalkan pola lama dan mendorong terbentuknya pola baru. Strategi Perubahan
  • 16. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Rational Persuasion Strategy – Perubahan dilakukan melalui pengetahuan, data empiris maupun argumen rasional. – Manajer harus menggunakan pendekatan rasional bahwa perubahan akan memberikan manfaat yang besar dibandingkan pola sebelumnya. – Argumen bisa disampaikan oleh agen perubahan, ahli dari luar maupun melalui demonstrasi. – Perubahan yang terjadi lebih lambat dari strategi – force-coercion, namun hasilnya lebih “tahan lama” dan terinternalisasi dalam diri individu. Strategi Perubahan
  • 17. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Shared Power Strategy – Strategi yang melibatkan partisipasi dari pihak-pihak yang terlibat untuk melakukan perubahan sesuai dengan nilai, kebutuhan maupun tujuan individu/kelompok. – Manajer memerlukan reference power dan ketrampilan untuk bekerja efektif bersama berbagai pihak. – Perubahan ini memerlukan waktu yang cukup lama, namun perubahan tersebut akanlebih tahan lama dan terinternalisasi dalam diri masing-masing. Strategi Perubahan
  • 18. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Mengatur melalui kekuatan • Mengatur perubahan melalui • Mengatur perubahan melalui belajar kembali Alternatif Manajemen Perubahan
  • 19. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Kebiasaan • Keamanan • Faktor-faktor ekonomi • Rasa takut terhadap yang tidak dikenal • Pemrosesan informasi selektif Alasan individu menolak perubahan
  • 20. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Ancaman terhadap alokasi sumber-sumber daya yang telah mapan • Ancaman terhadap hubungan kekuasaan yang telah mapan • Ancaman terhadap keahlian • Kelembaman kelompok • Fokus perubahan terbatas • Kelembaman Struktural Alasan organisasi menolak perubahan
  • 21. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Beer dan Walton dalam Winardi (2003) – pengembangan organisasi terdiri dari sejumlah tindakan yang dilaksanakan guna memperbaiki efektifitas keorganisasian dan kesejahteraan para karyawan, dengan jalan menerapkan teori dalam bidang ilmu perilaku keorganisasian. • Menurut Robbins (2008) – ”organization development a colection of planned change interventions, built on humanistic-democratic values, that seek to improve organizational effectiveness and employee well-being”. Pengembangan Organisasi
  • 22. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Pengembangan organisasi (organization development/OD) adalah suatu usaha jangka panjang untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam menghadapi kondisi lingkungan dan menyelesaikan permasalahannya. • OD bisa dikatakan sebagai “perubahan terencana plus”, dimana OD menciptakan suatu perubahan dengan suatu cara yang membuat anggota organisasi dapat mengembangkan kemampuannya untuk secara aktif terus melanjutkan pembaharuan. Pengembangan Organisasi
  • 23. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI Organization Development Process
  • 24. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • OD memiliki “outcome goals” (berfokus pada pencapaian tujuan yang lebih baik) maupun “process goals” (berfokus pada peningkatan cara orang-orang bekerja sama untuk mencapai tujuan). • Sukses atau gagalnya OD pada umumnya ditentukan oleh kekuatan dari action research, yaitu proses sistematis untuk mengumpulkan data, menggunakan data untuk merencanakan aksi, dan mengevaluasi hasilnya. Pengembangan Organisasi
  • 25. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Intervensi OD adalah aktivitas terstruktur yang membantu pengembangan organisasi. Intervensi ini bisa diimplementasikan pada tingkat individu, kelompok, dan/atau organisasi. – Individu: training manajemen, negosiasi peran, redesain perkerjaan, perencanaan karir. – Kelompok: team building, intergroup team building, konsultasi proses. – Organisasi: survei umpan balik, rapat konfrontasi, redesain struktural, MBO. Intervensi OD
  • 26. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Penghargaan akan orang • Kepercayaan dan dukungan • Konfrontasi • Partisipasi • Kesetaraan kekuasaan. • Organisasi yang efektif mengurangi tekanan pada wewenang dan kendali hierarkis Nilai-Nilai yang mendasari dalam Upaya Pengembangan Organisasi
  • 27. < > MENU AKHIRI ← → MENU AKHIRI • Perubahan yang berhubungan dengan lintas budaya (cross cultural concerns with organization development) • Perubahan yang berhubungan dengan etika (ethical concerns with organization development) Pengembangan Organisasi yang Efektif
  • 28. THANKYOU Bonitasari Nurul Alfa, S.T., M.M., M.Sc.