SlideShare a Scribd company logo
1 
EKONOMI TEKNIK 
TUGAS 1 
Nur Asifah 
18412448 
3IB01B 
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO 
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI 
UNIVERSITAS GUNADARMA 
2014
2 
KATA PENGANTAR 
Assalamualaikum Wr. Wb. 
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terse lesaikannya 
makalah ini. Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah dengan 
judul “Ekonomi Teknik:Tugas 1” dapat kami selesaikan dengan baik. 
Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan sedikit pengetahuan 
mengenai pembangkit listrik bertenaga surya melalui penelitian ini. 
Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah kami alami. Oleh karena itu, 
terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan kami semata. Namun, karena 
adanya dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, 
kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu 
yang telah membantu menyelesaikan makalah ini. 
Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari pengetahuan dan pengalaman kami 
masih sangat terbatas. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran 
dari berbagai pihak agar makalah ini menjadi lebih baik dan bermanfaat. 
Wassalamualaikum Wr. Wb. 
Depok, 15 oktober 2014 
Penulis
3 
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR ............................................................................................................2 
DAFTAR ISI ..........................................................................................................................3 
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................4 
A. Latar belakang.............................................................................................................4 
B. Manfaat Makalah ........................................................................................................4 
C. Tujuan Makalah ..........................................................................................................4 
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................5 
A. Ruang lingkup ekonomi teknik...................................................................................5 
B. Pengertian proposal teknik dan hubungannya dengan ekonomi teknik......................6 
C. Pengertian proses pengambilan keputusan .................................................................7 
D. Tahapan-tahapan dalam proses pengambilan keputusan, terutama dalam bidang 
engineering ..................................................................................................................9 
E. Analisi pengambilan keputusan ..................................................................................10 
F. Proses pengambilan keputusan ...................................................................................11 
G. Proses pemecahan masalah .........................................................................................11 
CONTOH KASUS ...........................................................................................................12 
BAB III PENUTUP ................................................................................................................14 
KESIMPULAN ..........................................................................................................14 
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................14
4 
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang 
Ekonomi Teknik (Engineering Economics) adalah suatu ilmu pengetahuan yang 
belum banyak dikenal dikalangan masyarakat Indonesia. Ilmu ini ada baiknya diketahui pula 
oleh para Sarjana Teknik, terutama yang berkecimpung dalam bidang atau tugas 
perencanaan, oleh para pengajar, para pejabat baik di instansi pemerintah maupun swasta, 
yang bidang tugasnya banyak berkaitan dan berhubungan dengan pelaksanaan pembangunan 
fisik proyek-proyek. Sejatinya, setiap sarjana akan diperhadapkan pada masalah-masalah 
yang berhubungan dengan kegiatan perencanaan, perekayasaan ataupun perancangan suatu 
produk atau suatu proyek. Mereka seringkali diperhadapkan pada keharusan untuk 
mengambil keputusan yang didasarkan atas kelayakan teknis dan kelayakan financial dari 
produk atau proyek yang mereka rancang. Pada makalah ini akan mengajarkan bagaimana 
cara atau langkah-langkah dalam pengambilan keputusan maupun pemecahan masalah 
dengan tepat, jadi produk atau proyek yang akan dirancang dapat dikerjakan dengan sebaik-baiknya. 
B. Manfaat Makalah 
Ekonomi teknik memberikan informasi tentang keputusan umum berkenaan dengan 
pengoperasian suatu organisasi. Setelah dibuat keputusan untuk menanamkan modal dalam 
sebuah proyek dan uang telah ditanamkan, maka siapapun yang mengatur modal itu ingin 
mengetahui hasil-hasil keuangannya. Sehingga, harus ditetapkan suatu prosedur akuntansi 
sedemikian sehingga keuangan yang berkenaan dengan investasi itu dapat direkam dan 
disimpulkan dan ditentukan unjuk kerja (performansi). Pada saat yang sama, melalui 
penggunaan informasi keuangan yang baik, dapat ditetapkan kontrol dan digunakan untuk 
mengarahkan operasi menuju sasaran-keuangan yang diinginkan. 
C. Tujuan Makalah 
1. Mengetahui ruang lingkup Ekonomi Teknik. 
2. Mengetahui definisi Proposal teknik. 
3. Mengetahui tahapan dalam pengambilan keputusan 
4. Mengetahui solusi dalam pemecahan masalah.
5 
BAB II 
PEMBAHASAN 
A. Ruang lingkup ekonomi teknik 
 Definisi dan ruang lingkup ekonomi teknik 
Definisi Ekonomi Teknik : Disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek 
ekonomi dalam teknik yang terdiri dari evaluasi sistematis dari iaya-biaya dan 
manfaat-manfaat usulan proyek-proyek teknik. 
Ekonomi Teknik (Engineering Economics) mencakup prinsip-prinsip dan berbagai 
teknis matematis untuk pengambilan keputusan ekonomis. Dengan teknik-teknik ini, 
suatu pendekatan yang rasional untuk mengevaluasi aspek-aspek ekonomis dari 
alternatif-alternatif yang berbeda dapat dikembangkan. Secara kasar dapat disebutkan 
bahwa penggunaan terbesar ekonomi teknik adalah evaluasi beberapa alternatif untuk 
menetukan suatu aktivitas atau investasi paling sedikit memberikan kerugian (Least 
Costly) atau yang memberikan keuntungan paling banyak (Most Profitable). 
Studi ekonomi teknik membantu dalam mengambil keputusan optimal untuk 
menjamin penggunaan dana (uang) dengan efisien. Studi ekonomi teknik harus 
diadakan sebelum setiap uang akan diinvestasikan/dibelanjakan atau sebelum 
komitmen-komitemen diadakan. Studi ekonomi teknik dimulai dari sekarang (now). 
Kesimpulan-kesimpulannya bergantung pada prediksi kejadian-kejadian (event) yang 
akan datang. 
Studi-studi ekonomi teknik membutuhkan waktu untuk perhitungan-perhitungan yang 
cermat. Meskipun studi-studi sistematis ini bukan suatu instrumen 
kecermatan/keseksamaan (precission), melibatkan banyak faktor, perlu berdasarkan 
estimasi biaya-biaya dan pendapatan-pendapatan yang akan menjadi sasaran 
kesalahan (error), kemungkinan untuk memperoleh jawaban yang benar dalam 
membandingkan alternatif-alternatif peralatan akan jauh lebih besar dengan estimasi-estimasi 
rinci daripada keputusan-keputusan yang akan diambil atas dasar 
pengalaman atau intuisi seseorang. Bisnis yang sehat akan mendasarkan pada 
keputusan-keputusan yang sudah diperhitungkan dengan cermat. Oleh sebab itu, 
untuk keputusan-keputusan manajemen, faktor pengalaman dan pertimbangan saja 
ada. 
Tugas-tugas Ekonomi Teknik : Menyeimbangkan berbagai tukar rugi diantara tips-tips 
biaya dan kinerjanya 
 Prinsip prinsip ekonomi teknik 
1. Membuat alternatif (keputusan) : Pemilihan keputusan diantara alternatif-alternatif 
perlu diidentifikasi dan kemudian didefinisikan untuk analisis-analisis selanjutnya. 
2. Fokuskan pada perbedaan-perbedaan : Jika semua alternatif yang layak tepat sama, 
maka tidak ada dasar atau perlunya perbandingan.
6 
3. Gunakan sudut pandng yang konsisten : Hasil-hasil yang prospektif dari alternatif-alternatif 
harus dikembangkan secara konsisten dari sudut pandang yang telah 
didefinisikan. 
4. Gunakan satu ukuran umum : Dengan menggunakan satu pengukuran yang umum 
untuk menghitung sebanyak mungkin hasil-hasil prospektif akan mempermudah 
analisis dan perbandingan alternatif yang di dapat. 
5. Pertimbangkan kriteria yang relevan : Pemilihan alternatif yang disukai 
memerlukan penggunaan satu atau beberapa kriteria. Proses keputusan ini harus 
mempertimbangkan baik hasil yang dinyatakan dalam satuan monetr yang dinyatakan 
dalam satuan pengukuran lain. 
6. Membuat tugas suatu ketidakpastian : Ketidakpastian terkadang langsung 
memproyeksikan atau memperkirakan hasil-hasil alternatif di masa datang dan harus 
dikenali dalam analisis dan perbandingannya. 
7. Tinjau kembali keputusan-keputusan anda : Perbaiki hasil keputusan terhadap hasil 
dari suatu proses penyesuaian diri terhadap yang dapat dipraktekkan secara luas, hasil 
yang diperkirakan semula dari alternatif terpilih secara berturut-turut harus 
dibandingkan dengan hasil sebenarnya. 
 Tahapan analisis ekonomi teknik 
• Definisikan masalah dan tujuannya. 
• Mengumpulkan informasi yang relevan terkait kasus yang sedang dipelajari. 
• Memunculkan alternatif-alternatif. 
• Evaluasi pada masing-masing alternatif. 
• Penentuan alternatif terbaik dengan beberapa kriteria. 
• Menerapkan hasilnya dan memantau kerjanya. 
Dalam mengevaluasi beberapa alternatif yang tersedia, ekonomi teknik biasanya 
mempertimbangkan nilai uang terhadap waktu, estimasi pendapatan dan biaya, 
strategi keuangan, inflasi, depresiasi, ketidakpastian, pajak, undang-undang kebijakan, 
periode perencanaan, tingkat bunga modal, perhitungan nilai dan harga, hingga rate of 
return (besar tingkat pengembalian biaya setelah alternatif dilaksanakan. 
B. Pengertian proposal teknik dan hubungannya dengan ekonomi teknik 
 Hubungan Ekonomi Teknik Terhadap Teknik Elektro 
Teknik elektro memiliki hubungan yang erat dengan ekonomi teknik karena dalam 
setiap pengerjaan proyek ataupun pemasaran product rancangan , kita pasti 
memerlukan perhitungan untung rugi dan prospek dari hal tersebut , maka sebagai 
engineer kita harus memahami akan taktik strategi ekonomi agar sesuatu yang kita 
kerjakan dapat memuahkan hasil yang maksimal. 
 Kegunaan Ekonomi Teknik Dalam Bidang Teknik Elektro
7 
Ekonomi teknik diperlukan dlam bidang teknik elektro misalkan dalam 
merancang suatu proyek. Seperti proyek pemasangan jaringan listrik ke daerah di 
seluruh nusantara,maka akan ada perhitungan untung rugi dan prospek kedepannya 
bila proyek itu dijalankan sehingga menghasilkan pertimbangan dan gambaran untuk 
proyek tersebut . 
C. Pengertian proses pengambilan keputusan 
Keputusan adalah hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. 
Hal ini berkaitan dengan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tentang apa yang harus 
dilakukan dan mengenai unsur-unsur perencanaan. Dapat juga dikatakan bahwa 
keputusan itu sesungguhnya merupakan hasil proses pemikiran yang berupa 
pemilihan satu diantara beberapa alternatif yang dapat digunakan untuk memecahkan 
masalah yang dihadapinya. 
Keputusan itu sendiri merupakan unsur kegiatan yang sangat penting. Jiwa 
kepemimpinan seseorang itu dapat diketahui dari kemampuan mengatasi masalah dan 
mengambil keputusan yang tepat. Keputusan yang tepat adalah keputusan yang 
berbobot dan dapat diterima bawahan. Ini biasanya merupakan keseimbangan antara 
disiplin yang harus ditegakkan dan sikap manusiawi terhadap bawahan. Keputusan 
yang demikian ini juga dinamakan keputusan yang mendasarkan diri pada relasi 
sesama. 
Kemudian terdapat definisi menurut para ahli, antara lain : 
• Menurut George R. Terry : 
pengambilan keputusan adalah pemilihan alternatif perilaku (kelakuan) tertentu dari 
dua atau lebih alternatif yang ada. 
• Menurut Sondang P. Siagian : 
pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakikat 
alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut perhitungan 
merupakan tindakan yang paling cepat. 
• Menurut James A. F. Stoner : 
pengambilan keputusan adalah proses yang digunakan untuk memilih suatu tindakan 
sebagai cara pemecahan masalah. 
Dari definisi pengambilan keputusan diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa 
keputusan itu diambil dengan sengaja, tidak secara kebetulan, dan tidak boleh 
sembarangan. Pengambilan keputusan itu sendiri suatu cara yang digunakan untuk 
memberikan suatu pendapat yang dapat menyelesaikan suatu masalah dengan cara / 
teknik tertentu agar dapat lebih diterima oleh semua pihak. Masalahnya telebih dahulu 
harus diketahui dan dirumuskan dengan jelas, sedangkan pemecahannya harus 
didasarkan pemilihan alternatif terbaik dari alternatif yang ada. 
Dasar Pengambilan Keputusan :
8 
Menurut George R. Terry, dasar-dasar pengambilan keputusan adalah : 
1. Intuisi : 
Suatu proses bawah sadar/tdk sadar yang timbul atau tercipta akibat pengalaman yang 
terseleksi. Pengambilan keputusan yang berdasarkan atas intusi atau perasaan 
memiliki sifat subjektif, sehingga mudah terkena pengaruh. 
A. Segi positif dalam pengambilan keputusan berdasarkan intusi adalah : 
• Waktu yang digunakan untuk mengambil keputusan relatif lebih pendek. 
• Untuk masalah yang pengaruhnya terbatas, pengambilan keputusan akan 
memberikan kepuasan pada umumnya. 
• Keampuan mengambil keputusan dari peng-ambil keputusan itu sangat berperan, 
dan itu perlu dimanfaatkan dengan baik. 
B. Segi negatif dalam pengambilan keputusan berdasarkan intusi adalah : 
• Keputusan yang dihasilkan relatif kurang baik. 
• Sulit mencari alat pembandingnya, sehingga sulit diukur kebenaran dan 
keabsahannya. 
• Dasar-dasar lain dalam pengambilan keputusan seringkali diabaikan. 
• Pengalaman 
2. Pengalaman : 
Pengambilan keputusan berdasarkan pengalaman memiliki manfaat bagi pengetahuan 
praktis. Karena pengalaman seseorang dapat mempekira-kan keadaan sesuatu, dapat 
memperhitungkan untung ruginya, baik-buruknya keputusan yang akan dihasilkan. 
Karena pengalaman, seseorang yang menduga masalahnya walaupun hanya dengan 
melihat sepintas saja mungkin sudah dapat menduga cara penyelesaiannya. 
3. Fakta : 
Pengambilan keputusan berdasarkan fakta dapat memberikan keputusan yang sehat, 
solid, dan baik. Dengan fakta, maka tingkat kepercayaan terhadap pengambilan 
keputusan dapat lebih tinggi, sehingga orang dpt menerima keputusan-keputusan yang 
dapat dibuat dengan rela dan lapang dada. 
4. Wewenang : 
Pengambilan keputusan berdasarkan wewenang biasanya dilakukan oleh pim-pinan 
terhadap bawahannya atau orang yang lebih tinggi kedudukannya kepada orang lebih 
rendah kedudukannya. Pengambilan keputusan berdasarkan we-wenang juga 
memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan. 
A. Segi positif dalam pengambilan keputusan berdasarkan wewenang adalah : 
• Kebanyakan penerimanya adalah bawahan, terlepas apakah penerimaan tsb 
secara su-karela ataukah terpaksa. 
• Keputusannya dapat dapat bertahan dalam jangka waktu yg cukup lama. 
• Memiliki otentisitas (otentik). 
B. Segi negatif dalam pengambilan keputusan berdasarkan wewenang adalah :
9 
• Dapat menimbulkan sifat rutinitas. 
• Mengasosiakan dengan praktek dictatorial. 
• Sering melewati permasalahan yg seharus-nya dipecahkan sehingga dapat 
menimbul-kan kekaburan. 
5. Rasional : 
Pada pengambilan keputusan yg berdasar-kan rasional, keputusan yg dihasilkan ber-sifat 
objektif, logis, lebih transparan, kon-sisten untuk memaksimumkan hasil atau 
nilai dalam batas kendala tertentu, shg dpt dikatakan mendekati kebenaran atau se-suai 
dgn apa yg diinginkan. 
Ada beberapa hal yg harus diperhatikan dalam pengambilan keputusan secara 
rasional : 
a. Kejelasan masalah. 
b. Orientasi tujuan. 
c. Pengetahuan alternative. 
d. Preferensi yang jelas. 
e. Hasil maksimal. 
D. Tahapan – tahapan dalam proses pengambilan keputusan, terutama dan bidang 
engineering 
Tahapan-tahapan Dalam Proses Pengambilan Keputusan,Terutama dalam 7 
Bidang Engineering Pengambilan keputusan yang rasional merupakan proses yang 
komplek. Delapan step rational decision making proses 
1. Mengenal Permasalahan 
2. Definisikan Tujuan 
3. Kumpulakan Data yang Relevan 
4. Identifikasikan alternative yang memungkinkan (feasible) 
5. Seleksi kriteria untuk pertimbangan alternatif terbaik 
6. Modelkan hubungan antara kriteria,data dan alternative 
7. Prediksi hasil dari semua alternative 
8. Pilih alternative terbaik 
Dalam proses pengambilan keputusan, kita tidak dapat dengan mudah melakukan 
prediksi akan dampak ke depannya. Oleh karena itu, dalam menentukan keputusan 
kita pun harus memperhatikan prinsip-prinsipnya, antara lain: 
 Gunakan suatu ukuran yang umum (misal, nilai waktu uang, nyatakan segala 
sesuatu dalam bentuk moneter ($ atau Rp), Perhitungkan hanya perbedaannya: 
a. Sederhanakan alternatif yang dievaluasi dengan mengesampingkan biaya-biaya 
umum 
b. Sunk cost (biaya yang telah lewat) dapat diabaikan 
 Evaluasi keputusan yang dapat dipisah secara terpisah (misal keputusan 
finansial dan investasi) 
 Ambil sudut pandang sistem (sektor swasta atau sektor publik)
10 
 Gunakan perencanaan ke depan yang umum (bandingkan alternatif dengan 
bingkai waktu yang sama) 
E. Analisis pengambilan keputusan 
Pengambilan keputusan dikarenakan adanya masalah yang dihadapi dalam 
kehidupan sehari-hari. Masalah-masalah itu dapat dibagi atas: 
1.Simple Problems, merupakan masalah yang solusinya tidak memerlukan terlalu 
banyak pertimbangan dan analisis karena masalah itu bukanlah sesuatu yang penting. 
2.Intermediate Problems, merupakan masalah yang solusinya memerlukan 
pertimbangan dan analisis pada suatu bidang tertentu. 
3.Complex Problems, merupakan masalah yang rumit yang solusinya memerlukan 
pertimbangan dan analisis pada berbagai bidang ilmu. 
Analisis pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu analisis 
kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif dilakukan berdasarkan 
pertimbangan dan pengalaman manajemen. Analisis tersebut dilakukan jika masalah 
tidak terlalu rumit dan pengambil keputusan memiliki pengalaman akan masalah 
sejenis. 
Analisis kuantitatif lebih bersifat seni dibanding ilmu. Kemampuan melakukan 
analisis kualitatif melekat pada diri pengambil keputusan dan biasanya meningkat 
seiring bertambahnya pengalaman. Ketajaman dalam analisis pengambilan keputusan 
dapat ditingkatkan dengan mempelajari dan memahami berbagai metode analisis 
kuantitatif lebih dalam. 
Secara umum, masalah-masalah yang bisa dipecahkan dengan analisis kuantitatif 
harus memiliki kriteria sebagai berikut: 
1. Masalah tersebut cukup rumit dan penting serta memiliki alas an yang kuat 
untuk dianalisis dan dipecahkan. 
2. Tidak bisa dipecahkan secara langsung tanpa melakukan analisis kuantitatif 
dan mempertimbangkan semua konsekuensi yang mungkin dapat terjadi. 
3. Masalah tersebut memiliki aspek ekonomi yang cukup penting dan pengambil 
Masalah-masalah yang dapat dipecahkan dalam ekonomi teknik adalah 
masalah yang termasuk dalam kategori intermediate problems. Dalam analisis 
ekonomi teknik, aspek ekonomi merupakan komponen utama dalam pengambilan 
keputusan, meskipun mungkin saja banyak terdapat aspek lain dalam masalah tersebut 
sebelumnya. 
F. Proses pengambilan keputusan 
1. Mengenali adanya suatu masalah 
• Masalah harus dimengerti dengan baik dinyatakan secara eksplisit. 
• Kadang-kadang tidak disadari adanya masalah. 
2. Mendefinisikan Tujuan 
Karena masalah, menyebabkan tidak tercapainya tujuan yg telah 
ditetapkan.
11 
3. Mengumpulkan data-data yang relevan 
4. Mengidentifikasi alternatif-alternatif yang dapat dipilih. 
Minimal dua alternatif 
Dua alternatif yang kadang diabaikan: 
• Alternatif untuk tidak melakukan apa-apa (tetap melakukan seperti saat ini, 
tidak perlu mengeluarkan uang untuk menyelesaikan masalah ini) 
• Alternatif untuk memperbaiki dan menggunakan kembali. 
5. Memilih kriteria untuk menentukan alternatif terbaik 
6. Membangun hubungan antara tujuan, alternatif,data, dan kriteria yang dipilih untuk 
dijadikan sebuah model. 
7. Memperkirakan akibat-akibat yang muncul dari setiap alternatif. 
8. Pemilihan alternatif terbaik untuk mencapai tujuan. 
• Akibat yang ditimbulkan harus dipertimbangkan. 
• Memilih yang sesuai dengan kriteria. 
9. Post Audit of results 
G. Proses pemecahan masalah 
Pemecahan masalah secara sistematis bermulai dari John dewey, seorang 
profesor filosofi dari colombia university. Ia mengidenfikasikan tiga seri penelitian 
yang terlibat dalam memecahkan suatu kontroversi secara memadai. 
1. Mengenali kontroversi 
2. Menimbang klaim alternative 
3. Membentuk penilaian 
Serangkaian langkah pemecahan masalah yang memastikan bahwa maslah itu 
pertama-tama dipahami ,solusi alternatif dipertimbangkan, dan solusi yang dipilih 
bekerja. 
Langkah-langkahnya adalah sbb: 
1. Usaha persiapan = mempersiapkan manajer untuk memecahkan masalah dengan 
menyediakan orientasi sistem. 
2. Usaha definisi = mencakup mengidentifikasi masalah untuk dipecahkan dan 
kemudian memahaminya. 
3. Usaha solusi = mencakup mengidentifikasi berbagai solusi alternatif, 
mengevaluasinya, memilih satu yang tampak terbaik, menerapkan solusi itu dan 
membuat menindaklanjuti untuk menyakinkan bahwa masalah itu terpecahkan.
12 
CONTOH KASUS 
1. Biaya pemeliharaan dan pengoperasian mesin pada akhir tahun pertama adalah Rp. 
155.000,00 dan naik tiap tahun sebesar Rp. 35.000,00 selama 8 tahun. 
Berapakah uang yang harus disediakan sekarang untuk pengoprasian dan 
pemeliharaan mesin tersebut, jika dengan suku bunga diperhitungkan 6% per tahun? 
Jawab: 
F1= 155.000 ; F2= 190.000 ; F3= 225.000 ; F4= 260.000 ; F5= 295.000 ; F6= 
330.000 ; F7= 365.000 ; F8= 400.000 
P = F1(P/F,i,n) + F2(P/F,i,n) + F3(P/F,i,n) + F4(P/F,i,n) + F5(P/F,i,n) + F6(P/F,i,n) + 
F7(P/F,i,n) + F8(P/F,i,n) 
P = F1(P/F,6%,1) + F2(P/F,6%,2) + F3(P/F,6%,3) + F4(P/F,6%,4) + F5(P/F,6%,5) + 
F6(P/F,6%,6) + F7(P/F,6%,7) + F8(P/F,6%,8) 
P = 155.000 (0,9434) + 190.000 (0,8900) + 225.000 (0,8396) + 260.000 (0,7921) + 
295.000 (0,7473) + 330.000 (0,7050) + 365.000 (0,6651) + 400.000 (0,6274) 
Maka P = Rp. 1.657.008,00 
2. Bapak Budi memutuskan untuk menabung sebesar $8000 dalam 10 tahun dengan 
melakukan kegiatan menabung per tahun dengan bunga 4,5%, hari ini sudah 6 tahun 
berjalan dan bunganya telah naik menjadi 5,5%. 
Berapa banyak dia dapat mengurangi setoran tabungannya hingga dapat mencapai 
jumlah yang ia cita-citakan? 
Jawab: 
F = 8000 
A = F (A1/F, i, n) + F (A2/F,i,n) 
A = 8000 (A1/F, 4,5%,6) + 8000 ( A2/F, 5,5%,6) 
A= 8000 (0,1489) + 8000 (0,2303) 
A = $ 3033,6
13 
3. Sebuah perusahaan membeli sebuah gedung tua, biaya perawatan dan perbaikan 
secara berturut-turut diantisipasi sebagai berikut $20.000 pada tahun ke 1, $5000 
pada tahun ke 5, $8000 pada tahun ke 10 dan $6000 pada tahun ke 15. 
Jika perusahaan memperkirakan akan menggunakan gedung tersebut selama 20 tahun. 
berapa nilai rata-rata tahunan pada tahun terakhir dengan tingkat suku bunga 7% 
Jawab: 
F1=20.000 F3=8000 
F2=5000 F4=6000 
A = F1 (A/F1,i,n) + F2(A/F2,i,n) + F3 (A/F3,i,n) + F4 (A/F4,i,n) 
A = F1 (A/F1,7%,19) + F2(A/F2,7%,15) + F3 (A/F3,7%,10) + F4 (A/F4,7%,5) 
A = 20.000 (0,0268) + 5000 (0,0398) + 8000 (0,0724) + 6000 (0,1739) 
A = $ 2357,6
14 
BAB III 
PENUTUP 
KESIMPULAN 
1. Ekonomi teknik adalah penentuan faktor-faktor dan kriteria ekonomi yang 
digunakan ketika satu atau lebih alternatif dipertimbangkan untuk dipilih dalam 
menyelesaikan suatu masalah di bidang teknik. 
2. Konsep ekonomi teknik adalah untuk memecahkan masalah dalam perbisnisan 
ekonomi teknik, dimana diperlukan perhitungan teknis dalam permasalahan teknis 
dan analisis ekonomis. 
3. Single payment, yaitu pembayaran dan penerimaan uang masing-masing 
dibayarkan sekaligus pada awal atau akhir dari suatu periode. 
DAFTAR PUSTAKA 
http://riogumelar27.blogspot.com/2013/10/definisi-dan-ruang- lingkup-ekonomi.html 
https://www.scribd.com/doc/242365091/EKONOMI-TEKNIK-tugas1-docx 
http://chittaniadevitasari.wordpress.com/2011/10/09/jawaban-latihan-soal-ekonomi-teknik/ 
http://fataq-sangpencaricinta.blogspot.com/2012/07/v-behaviorurldefaultvmlo.html 
http://www.slideshare.net/nimazaldianorockjazz/ekonomi-teknik-40169087

More Related Content

What's hot

1. ekonomi rekayasa - pendahuluan
1. ekonomi rekayasa - pendahuluan1. ekonomi rekayasa - pendahuluan
1. ekonomi rekayasa - pendahuluan
ihsanfernando
 
Pengertian ekonomi teknik
Pengertian ekonomi teknikPengertian ekonomi teknik
Pengertian ekonomi teknik
iqbal vidianto
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
Iqbal Surya
 
Ekonomi teknik Tentang Elektro
Ekonomi teknik Tentang ElektroEkonomi teknik Tentang Elektro
Ekonomi teknik Tentang Elektro
Ahmad Musdikar
 
Tugas 1 ekonomi teknik
Tugas 1 ekonomi teknikTugas 1 ekonomi teknik
Tugas 1 ekonomi teknik
irwan zulkifli
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
Rifan Bukhori
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Ekonomi teknik 2
Ekonomi teknik 2Ekonomi teknik 2
Ekonomi teknik 2
Yanu Priandana
 
Imamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknikImamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknik
imamteguh
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
dtree
 
Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1
Ibnu Siroj
 
Ruang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknikRuang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknik
ojicatel
 
Bab iekonomi teknik asbal
Bab  iekonomi teknik asbalBab  iekonomi teknik asbal
Bab iekonomi teknik asbal
Asbal Khairi
 
Tugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi TeknikTugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi TeknikSri Sediaz
 
Tugas softskill 1
Tugas softskill 1 Tugas softskill 1
Tugas softskill 1 Aang Sanusi
 

What's hot (16)

1. ekonomi rekayasa - pendahuluan
1. ekonomi rekayasa - pendahuluan1. ekonomi rekayasa - pendahuluan
1. ekonomi rekayasa - pendahuluan
 
Pengertian ekonomi teknik
Pengertian ekonomi teknikPengertian ekonomi teknik
Pengertian ekonomi teknik
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
 
Ekonomi teknik Tentang Elektro
Ekonomi teknik Tentang ElektroEkonomi teknik Tentang Elektro
Ekonomi teknik Tentang Elektro
 
Tugas 1 ekonomi teknik
Tugas 1 ekonomi teknikTugas 1 ekonomi teknik
Tugas 1 ekonomi teknik
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Ekonomi teknik 2
Ekonomi teknik 2Ekonomi teknik 2
Ekonomi teknik 2
 
Imamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknikImamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknik
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
 
Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1
 
Ruang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknikRuang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknik
 
Bab iekonomi teknik asbal
Bab  iekonomi teknik asbalBab  iekonomi teknik asbal
Bab iekonomi teknik asbal
 
Tugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi TeknikTugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi Teknik
 
Softskillekonomi2014_part1
Softskillekonomi2014_part1Softskillekonomi2014_part1
Softskillekonomi2014_part1
 
Tugas softskill 1
Tugas softskill 1 Tugas softskill 1
Tugas softskill 1
 

Viewers also liked

Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur Asifah sifah
 
Marketing presentation 2
Marketing presentation 2Marketing presentation 2
Marketing presentation 2
Vinod Kumar
 
Chemical reactions p pt
Chemical reactions p ptChemical reactions p pt
Chemical reactions p pt
mmandylou
 
Newsjacking
NewsjackingNewsjacking
Newsjacking
Marco Caruso
 
El Bulli winelist at Sothebys for the elBulli Foundation
El Bulli winelist at Sothebys for the elBulli FoundationEl Bulli winelist at Sothebys for the elBulli Foundation
El Bulli winelist at Sothebys for the elBulli Foundation
David Seijas
 
Fotf 5.0 Concepts
Fotf 5.0 ConceptsFotf 5.0 Concepts
Fotf 5.0 Conceptskendradoss
 
English lesson
English lessonEnglish lesson
English lesson
Brittany Brown
 
CCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global Entrepreneurship
CCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global EntrepreneurshipCCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global Entrepreneurship
CCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global Entrepreneurship
Sherwood (Woodie) Neiss
 
Startup voodoo
Startup voodooStartup voodoo
Startup voodoo
Sherwood (Woodie) Neiss
 
Crowdfunding sxsw
Crowdfunding sxswCrowdfunding sxsw
Crowdfunding sxsw
Sherwood (Woodie) Neiss
 
Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur Asifah sifah
 
Emr205 pdhpe assignment 1
Emr205   pdhpe assignment 1Emr205   pdhpe assignment 1
Emr205 pdhpe assignment 1Maddy Imrie
 
Makalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoidMakalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoidawangsw
 
Purpose of project web based billing system
Purpose of project web based billing systemPurpose of project web based billing system
Purpose of project web based billing systemanandapadmanaban
 
Rate of reaction temperature
Rate of reaction   temperatureRate of reaction   temperature
Rate of reaction temperature
mmandylou
 

Viewers also liked (16)

Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1
 
Marketing presentation 2
Marketing presentation 2Marketing presentation 2
Marketing presentation 2
 
Chemical reactions p pt
Chemical reactions p ptChemical reactions p pt
Chemical reactions p pt
 
Newsjacking
NewsjackingNewsjacking
Newsjacking
 
El Bulli winelist at Sothebys for the elBulli Foundation
El Bulli winelist at Sothebys for the elBulli FoundationEl Bulli winelist at Sothebys for the elBulli Foundation
El Bulli winelist at Sothebys for the elBulli Foundation
 
Fotf 5.0 Concepts
Fotf 5.0 ConceptsFotf 5.0 Concepts
Fotf 5.0 Concepts
 
English lesson
English lessonEnglish lesson
English lesson
 
Multicanalità
MulticanalitàMulticanalità
Multicanalità
 
CCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global Entrepreneurship
CCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global EntrepreneurshipCCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global Entrepreneurship
CCA Crowdfunding SXSW Presentation - Crowdfunding Global Entrepreneurship
 
Startup voodoo
Startup voodooStartup voodoo
Startup voodoo
 
Crowdfunding sxsw
Crowdfunding sxswCrowdfunding sxsw
Crowdfunding sxsw
 
Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2
 
Emr205 pdhpe assignment 1
Emr205   pdhpe assignment 1Emr205   pdhpe assignment 1
Emr205 pdhpe assignment 1
 
Makalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoidMakalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoid
 
Purpose of project web based billing system
Purpose of project web based billing systemPurpose of project web based billing system
Purpose of project web based billing system
 
Rate of reaction temperature
Rate of reaction   temperatureRate of reaction   temperature
Rate of reaction temperature
 

Similar to Nur asifah ekonomitekniktugas1

Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1
nur_asifah
 
Tugas Pertama Ekonomi Teknik
Tugas Pertama Ekonomi TeknikTugas Pertama Ekonomi Teknik
Tugas Pertama Ekonomi Teknik
wybawa
 
Rizky anggakusuma 3ib01_16412594
Rizky anggakusuma 3ib01_16412594Rizky anggakusuma 3ib01_16412594
Rizky anggakusuma 3ib01_16412594
Rizky Angga Kusuma
 
ekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdfekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdf
GGGaming49
 
1 Ekotek - Pendahuluan.pptx
1 Ekotek - Pendahuluan.pptx1 Ekotek - Pendahuluan.pptx
1 Ekotek - Pendahuluan.pptx
LPMITKJ
 
1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana
1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana
1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana
IndraHazami
 
Imamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknikImamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknik
imamteguh
 
Lalalala
LalalalaLalalala
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Jiantari Marthen
 
1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx
1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx
1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx
AhmadSyaifuddin33
 
Konsep Dasar Ekotek.pptx
Konsep Dasar Ekotek.pptxKonsep Dasar Ekotek.pptx
Konsep Dasar Ekotek.pptx
SigitUjiMarzuki1
 
Buku Ekonomi Teknik (2).pdf
Buku Ekonomi Teknik (2).pdfBuku Ekonomi Teknik (2).pdf
Buku Ekonomi Teknik (2).pdf
RidhaMayaFazaLubis
 
Ekonomi teknik diktat 2
Ekonomi teknik diktat 2Ekonomi teknik diktat 2
Ekonomi teknik diktat 2
Rajul Rasyid
 
Ekonomi teknik diktat
Ekonomi teknik diktatEkonomi teknik diktat
Ekonomi teknik diktat
tanpaspasi123
 

Similar to Nur asifah ekonomitekniktugas1 (14)

Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1
 
Tugas Pertama Ekonomi Teknik
Tugas Pertama Ekonomi TeknikTugas Pertama Ekonomi Teknik
Tugas Pertama Ekonomi Teknik
 
Rizky anggakusuma 3ib01_16412594
Rizky anggakusuma 3ib01_16412594Rizky anggakusuma 3ib01_16412594
Rizky anggakusuma 3ib01_16412594
 
ekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdfekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdf
 
1 Ekotek - Pendahuluan.pptx
1 Ekotek - Pendahuluan.pptx1 Ekotek - Pendahuluan.pptx
1 Ekotek - Pendahuluan.pptx
 
1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana
1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana
1. EKOTEK-PENDAHULUAN Materi kuliah untuk pascasarjana
 
Imamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknikImamteguh ekonomi teknik
Imamteguh ekonomi teknik
 
Lalalala
LalalalaLalalala
Lalalala
 
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
 
1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx
1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx
1 Pengantar Ekonomi Teknik 1 Pengantar Ekonomi Teknik.pptx
 
Konsep Dasar Ekotek.pptx
Konsep Dasar Ekotek.pptxKonsep Dasar Ekotek.pptx
Konsep Dasar Ekotek.pptx
 
Buku Ekonomi Teknik (2).pdf
Buku Ekonomi Teknik (2).pdfBuku Ekonomi Teknik (2).pdf
Buku Ekonomi Teknik (2).pdf
 
Ekonomi teknik diktat 2
Ekonomi teknik diktat 2Ekonomi teknik diktat 2
Ekonomi teknik diktat 2
 
Ekonomi teknik diktat
Ekonomi teknik diktatEkonomi teknik diktat
Ekonomi teknik diktat
 

Recently uploaded

TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
AdityaWahyuDewangga1
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
muhammadiswahyudi12
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
ssuser2537c0
 
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
nadiafebianti2
 

Recently uploaded (11)

TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
 
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
 

Nur asifah ekonomitekniktugas1

  • 1. 1 EKONOMI TEKNIK TUGAS 1 Nur Asifah 18412448 3IB01B JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA 2014
  • 2. 2 KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terse lesaikannya makalah ini. Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah dengan judul “Ekonomi Teknik:Tugas 1” dapat kami selesaikan dengan baik. Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan sedikit pengetahuan mengenai pembangkit listrik bertenaga surya melalui penelitian ini. Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah kami alami. Oleh karena itu, terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan kami semata. Namun, karena adanya dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah membantu menyelesaikan makalah ini. Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari pengetahuan dan pengalaman kami masih sangat terbatas. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran dari berbagai pihak agar makalah ini menjadi lebih baik dan bermanfaat. Wassalamualaikum Wr. Wb. Depok, 15 oktober 2014 Penulis
  • 3. 3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................................................2 DAFTAR ISI ..........................................................................................................................3 BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................4 A. Latar belakang.............................................................................................................4 B. Manfaat Makalah ........................................................................................................4 C. Tujuan Makalah ..........................................................................................................4 BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................5 A. Ruang lingkup ekonomi teknik...................................................................................5 B. Pengertian proposal teknik dan hubungannya dengan ekonomi teknik......................6 C. Pengertian proses pengambilan keputusan .................................................................7 D. Tahapan-tahapan dalam proses pengambilan keputusan, terutama dalam bidang engineering ..................................................................................................................9 E. Analisi pengambilan keputusan ..................................................................................10 F. Proses pengambilan keputusan ...................................................................................11 G. Proses pemecahan masalah .........................................................................................11 CONTOH KASUS ...........................................................................................................12 BAB III PENUTUP ................................................................................................................14 KESIMPULAN ..........................................................................................................14 DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................14
  • 4. 4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ekonomi Teknik (Engineering Economics) adalah suatu ilmu pengetahuan yang belum banyak dikenal dikalangan masyarakat Indonesia. Ilmu ini ada baiknya diketahui pula oleh para Sarjana Teknik, terutama yang berkecimpung dalam bidang atau tugas perencanaan, oleh para pengajar, para pejabat baik di instansi pemerintah maupun swasta, yang bidang tugasnya banyak berkaitan dan berhubungan dengan pelaksanaan pembangunan fisik proyek-proyek. Sejatinya, setiap sarjana akan diperhadapkan pada masalah-masalah yang berhubungan dengan kegiatan perencanaan, perekayasaan ataupun perancangan suatu produk atau suatu proyek. Mereka seringkali diperhadapkan pada keharusan untuk mengambil keputusan yang didasarkan atas kelayakan teknis dan kelayakan financial dari produk atau proyek yang mereka rancang. Pada makalah ini akan mengajarkan bagaimana cara atau langkah-langkah dalam pengambilan keputusan maupun pemecahan masalah dengan tepat, jadi produk atau proyek yang akan dirancang dapat dikerjakan dengan sebaik-baiknya. B. Manfaat Makalah Ekonomi teknik memberikan informasi tentang keputusan umum berkenaan dengan pengoperasian suatu organisasi. Setelah dibuat keputusan untuk menanamkan modal dalam sebuah proyek dan uang telah ditanamkan, maka siapapun yang mengatur modal itu ingin mengetahui hasil-hasil keuangannya. Sehingga, harus ditetapkan suatu prosedur akuntansi sedemikian sehingga keuangan yang berkenaan dengan investasi itu dapat direkam dan disimpulkan dan ditentukan unjuk kerja (performansi). Pada saat yang sama, melalui penggunaan informasi keuangan yang baik, dapat ditetapkan kontrol dan digunakan untuk mengarahkan operasi menuju sasaran-keuangan yang diinginkan. C. Tujuan Makalah 1. Mengetahui ruang lingkup Ekonomi Teknik. 2. Mengetahui definisi Proposal teknik. 3. Mengetahui tahapan dalam pengambilan keputusan 4. Mengetahui solusi dalam pemecahan masalah.
  • 5. 5 BAB II PEMBAHASAN A. Ruang lingkup ekonomi teknik  Definisi dan ruang lingkup ekonomi teknik Definisi Ekonomi Teknik : Disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dalam teknik yang terdiri dari evaluasi sistematis dari iaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan proyek-proyek teknik. Ekonomi Teknik (Engineering Economics) mencakup prinsip-prinsip dan berbagai teknis matematis untuk pengambilan keputusan ekonomis. Dengan teknik-teknik ini, suatu pendekatan yang rasional untuk mengevaluasi aspek-aspek ekonomis dari alternatif-alternatif yang berbeda dapat dikembangkan. Secara kasar dapat disebutkan bahwa penggunaan terbesar ekonomi teknik adalah evaluasi beberapa alternatif untuk menetukan suatu aktivitas atau investasi paling sedikit memberikan kerugian (Least Costly) atau yang memberikan keuntungan paling banyak (Most Profitable). Studi ekonomi teknik membantu dalam mengambil keputusan optimal untuk menjamin penggunaan dana (uang) dengan efisien. Studi ekonomi teknik harus diadakan sebelum setiap uang akan diinvestasikan/dibelanjakan atau sebelum komitmen-komitemen diadakan. Studi ekonomi teknik dimulai dari sekarang (now). Kesimpulan-kesimpulannya bergantung pada prediksi kejadian-kejadian (event) yang akan datang. Studi-studi ekonomi teknik membutuhkan waktu untuk perhitungan-perhitungan yang cermat. Meskipun studi-studi sistematis ini bukan suatu instrumen kecermatan/keseksamaan (precission), melibatkan banyak faktor, perlu berdasarkan estimasi biaya-biaya dan pendapatan-pendapatan yang akan menjadi sasaran kesalahan (error), kemungkinan untuk memperoleh jawaban yang benar dalam membandingkan alternatif-alternatif peralatan akan jauh lebih besar dengan estimasi-estimasi rinci daripada keputusan-keputusan yang akan diambil atas dasar pengalaman atau intuisi seseorang. Bisnis yang sehat akan mendasarkan pada keputusan-keputusan yang sudah diperhitungkan dengan cermat. Oleh sebab itu, untuk keputusan-keputusan manajemen, faktor pengalaman dan pertimbangan saja ada. Tugas-tugas Ekonomi Teknik : Menyeimbangkan berbagai tukar rugi diantara tips-tips biaya dan kinerjanya  Prinsip prinsip ekonomi teknik 1. Membuat alternatif (keputusan) : Pemilihan keputusan diantara alternatif-alternatif perlu diidentifikasi dan kemudian didefinisikan untuk analisis-analisis selanjutnya. 2. Fokuskan pada perbedaan-perbedaan : Jika semua alternatif yang layak tepat sama, maka tidak ada dasar atau perlunya perbandingan.
  • 6. 6 3. Gunakan sudut pandng yang konsisten : Hasil-hasil yang prospektif dari alternatif-alternatif harus dikembangkan secara konsisten dari sudut pandang yang telah didefinisikan. 4. Gunakan satu ukuran umum : Dengan menggunakan satu pengukuran yang umum untuk menghitung sebanyak mungkin hasil-hasil prospektif akan mempermudah analisis dan perbandingan alternatif yang di dapat. 5. Pertimbangkan kriteria yang relevan : Pemilihan alternatif yang disukai memerlukan penggunaan satu atau beberapa kriteria. Proses keputusan ini harus mempertimbangkan baik hasil yang dinyatakan dalam satuan monetr yang dinyatakan dalam satuan pengukuran lain. 6. Membuat tugas suatu ketidakpastian : Ketidakpastian terkadang langsung memproyeksikan atau memperkirakan hasil-hasil alternatif di masa datang dan harus dikenali dalam analisis dan perbandingannya. 7. Tinjau kembali keputusan-keputusan anda : Perbaiki hasil keputusan terhadap hasil dari suatu proses penyesuaian diri terhadap yang dapat dipraktekkan secara luas, hasil yang diperkirakan semula dari alternatif terpilih secara berturut-turut harus dibandingkan dengan hasil sebenarnya.  Tahapan analisis ekonomi teknik • Definisikan masalah dan tujuannya. • Mengumpulkan informasi yang relevan terkait kasus yang sedang dipelajari. • Memunculkan alternatif-alternatif. • Evaluasi pada masing-masing alternatif. • Penentuan alternatif terbaik dengan beberapa kriteria. • Menerapkan hasilnya dan memantau kerjanya. Dalam mengevaluasi beberapa alternatif yang tersedia, ekonomi teknik biasanya mempertimbangkan nilai uang terhadap waktu, estimasi pendapatan dan biaya, strategi keuangan, inflasi, depresiasi, ketidakpastian, pajak, undang-undang kebijakan, periode perencanaan, tingkat bunga modal, perhitungan nilai dan harga, hingga rate of return (besar tingkat pengembalian biaya setelah alternatif dilaksanakan. B. Pengertian proposal teknik dan hubungannya dengan ekonomi teknik  Hubungan Ekonomi Teknik Terhadap Teknik Elektro Teknik elektro memiliki hubungan yang erat dengan ekonomi teknik karena dalam setiap pengerjaan proyek ataupun pemasaran product rancangan , kita pasti memerlukan perhitungan untung rugi dan prospek dari hal tersebut , maka sebagai engineer kita harus memahami akan taktik strategi ekonomi agar sesuatu yang kita kerjakan dapat memuahkan hasil yang maksimal.  Kegunaan Ekonomi Teknik Dalam Bidang Teknik Elektro
  • 7. 7 Ekonomi teknik diperlukan dlam bidang teknik elektro misalkan dalam merancang suatu proyek. Seperti proyek pemasangan jaringan listrik ke daerah di seluruh nusantara,maka akan ada perhitungan untung rugi dan prospek kedepannya bila proyek itu dijalankan sehingga menghasilkan pertimbangan dan gambaran untuk proyek tersebut . C. Pengertian proses pengambilan keputusan Keputusan adalah hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Hal ini berkaitan dengan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tentang apa yang harus dilakukan dan mengenai unsur-unsur perencanaan. Dapat juga dikatakan bahwa keputusan itu sesungguhnya merupakan hasil proses pemikiran yang berupa pemilihan satu diantara beberapa alternatif yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang dihadapinya. Keputusan itu sendiri merupakan unsur kegiatan yang sangat penting. Jiwa kepemimpinan seseorang itu dapat diketahui dari kemampuan mengatasi masalah dan mengambil keputusan yang tepat. Keputusan yang tepat adalah keputusan yang berbobot dan dapat diterima bawahan. Ini biasanya merupakan keseimbangan antara disiplin yang harus ditegakkan dan sikap manusiawi terhadap bawahan. Keputusan yang demikian ini juga dinamakan keputusan yang mendasarkan diri pada relasi sesama. Kemudian terdapat definisi menurut para ahli, antara lain : • Menurut George R. Terry : pengambilan keputusan adalah pemilihan alternatif perilaku (kelakuan) tertentu dari dua atau lebih alternatif yang ada. • Menurut Sondang P. Siagian : pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakikat alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut perhitungan merupakan tindakan yang paling cepat. • Menurut James A. F. Stoner : pengambilan keputusan adalah proses yang digunakan untuk memilih suatu tindakan sebagai cara pemecahan masalah. Dari definisi pengambilan keputusan diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa keputusan itu diambil dengan sengaja, tidak secara kebetulan, dan tidak boleh sembarangan. Pengambilan keputusan itu sendiri suatu cara yang digunakan untuk memberikan suatu pendapat yang dapat menyelesaikan suatu masalah dengan cara / teknik tertentu agar dapat lebih diterima oleh semua pihak. Masalahnya telebih dahulu harus diketahui dan dirumuskan dengan jelas, sedangkan pemecahannya harus didasarkan pemilihan alternatif terbaik dari alternatif yang ada. Dasar Pengambilan Keputusan :
  • 8. 8 Menurut George R. Terry, dasar-dasar pengambilan keputusan adalah : 1. Intuisi : Suatu proses bawah sadar/tdk sadar yang timbul atau tercipta akibat pengalaman yang terseleksi. Pengambilan keputusan yang berdasarkan atas intusi atau perasaan memiliki sifat subjektif, sehingga mudah terkena pengaruh. A. Segi positif dalam pengambilan keputusan berdasarkan intusi adalah : • Waktu yang digunakan untuk mengambil keputusan relatif lebih pendek. • Untuk masalah yang pengaruhnya terbatas, pengambilan keputusan akan memberikan kepuasan pada umumnya. • Keampuan mengambil keputusan dari peng-ambil keputusan itu sangat berperan, dan itu perlu dimanfaatkan dengan baik. B. Segi negatif dalam pengambilan keputusan berdasarkan intusi adalah : • Keputusan yang dihasilkan relatif kurang baik. • Sulit mencari alat pembandingnya, sehingga sulit diukur kebenaran dan keabsahannya. • Dasar-dasar lain dalam pengambilan keputusan seringkali diabaikan. • Pengalaman 2. Pengalaman : Pengambilan keputusan berdasarkan pengalaman memiliki manfaat bagi pengetahuan praktis. Karena pengalaman seseorang dapat mempekira-kan keadaan sesuatu, dapat memperhitungkan untung ruginya, baik-buruknya keputusan yang akan dihasilkan. Karena pengalaman, seseorang yang menduga masalahnya walaupun hanya dengan melihat sepintas saja mungkin sudah dapat menduga cara penyelesaiannya. 3. Fakta : Pengambilan keputusan berdasarkan fakta dapat memberikan keputusan yang sehat, solid, dan baik. Dengan fakta, maka tingkat kepercayaan terhadap pengambilan keputusan dapat lebih tinggi, sehingga orang dpt menerima keputusan-keputusan yang dapat dibuat dengan rela dan lapang dada. 4. Wewenang : Pengambilan keputusan berdasarkan wewenang biasanya dilakukan oleh pim-pinan terhadap bawahannya atau orang yang lebih tinggi kedudukannya kepada orang lebih rendah kedudukannya. Pengambilan keputusan berdasarkan we-wenang juga memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan. A. Segi positif dalam pengambilan keputusan berdasarkan wewenang adalah : • Kebanyakan penerimanya adalah bawahan, terlepas apakah penerimaan tsb secara su-karela ataukah terpaksa. • Keputusannya dapat dapat bertahan dalam jangka waktu yg cukup lama. • Memiliki otentisitas (otentik). B. Segi negatif dalam pengambilan keputusan berdasarkan wewenang adalah :
  • 9. 9 • Dapat menimbulkan sifat rutinitas. • Mengasosiakan dengan praktek dictatorial. • Sering melewati permasalahan yg seharus-nya dipecahkan sehingga dapat menimbul-kan kekaburan. 5. Rasional : Pada pengambilan keputusan yg berdasar-kan rasional, keputusan yg dihasilkan ber-sifat objektif, logis, lebih transparan, kon-sisten untuk memaksimumkan hasil atau nilai dalam batas kendala tertentu, shg dpt dikatakan mendekati kebenaran atau se-suai dgn apa yg diinginkan. Ada beberapa hal yg harus diperhatikan dalam pengambilan keputusan secara rasional : a. Kejelasan masalah. b. Orientasi tujuan. c. Pengetahuan alternative. d. Preferensi yang jelas. e. Hasil maksimal. D. Tahapan – tahapan dalam proses pengambilan keputusan, terutama dan bidang engineering Tahapan-tahapan Dalam Proses Pengambilan Keputusan,Terutama dalam 7 Bidang Engineering Pengambilan keputusan yang rasional merupakan proses yang komplek. Delapan step rational decision making proses 1. Mengenal Permasalahan 2. Definisikan Tujuan 3. Kumpulakan Data yang Relevan 4. Identifikasikan alternative yang memungkinkan (feasible) 5. Seleksi kriteria untuk pertimbangan alternatif terbaik 6. Modelkan hubungan antara kriteria,data dan alternative 7. Prediksi hasil dari semua alternative 8. Pilih alternative terbaik Dalam proses pengambilan keputusan, kita tidak dapat dengan mudah melakukan prediksi akan dampak ke depannya. Oleh karena itu, dalam menentukan keputusan kita pun harus memperhatikan prinsip-prinsipnya, antara lain:  Gunakan suatu ukuran yang umum (misal, nilai waktu uang, nyatakan segala sesuatu dalam bentuk moneter ($ atau Rp), Perhitungkan hanya perbedaannya: a. Sederhanakan alternatif yang dievaluasi dengan mengesampingkan biaya-biaya umum b. Sunk cost (biaya yang telah lewat) dapat diabaikan  Evaluasi keputusan yang dapat dipisah secara terpisah (misal keputusan finansial dan investasi)  Ambil sudut pandang sistem (sektor swasta atau sektor publik)
  • 10. 10  Gunakan perencanaan ke depan yang umum (bandingkan alternatif dengan bingkai waktu yang sama) E. Analisis pengambilan keputusan Pengambilan keputusan dikarenakan adanya masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Masalah-masalah itu dapat dibagi atas: 1.Simple Problems, merupakan masalah yang solusinya tidak memerlukan terlalu banyak pertimbangan dan analisis karena masalah itu bukanlah sesuatu yang penting. 2.Intermediate Problems, merupakan masalah yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisis pada suatu bidang tertentu. 3.Complex Problems, merupakan masalah yang rumit yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisis pada berbagai bidang ilmu. Analisis pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif dilakukan berdasarkan pertimbangan dan pengalaman manajemen. Analisis tersebut dilakukan jika masalah tidak terlalu rumit dan pengambil keputusan memiliki pengalaman akan masalah sejenis. Analisis kuantitatif lebih bersifat seni dibanding ilmu. Kemampuan melakukan analisis kualitatif melekat pada diri pengambil keputusan dan biasanya meningkat seiring bertambahnya pengalaman. Ketajaman dalam analisis pengambilan keputusan dapat ditingkatkan dengan mempelajari dan memahami berbagai metode analisis kuantitatif lebih dalam. Secara umum, masalah-masalah yang bisa dipecahkan dengan analisis kuantitatif harus memiliki kriteria sebagai berikut: 1. Masalah tersebut cukup rumit dan penting serta memiliki alas an yang kuat untuk dianalisis dan dipecahkan. 2. Tidak bisa dipecahkan secara langsung tanpa melakukan analisis kuantitatif dan mempertimbangkan semua konsekuensi yang mungkin dapat terjadi. 3. Masalah tersebut memiliki aspek ekonomi yang cukup penting dan pengambil Masalah-masalah yang dapat dipecahkan dalam ekonomi teknik adalah masalah yang termasuk dalam kategori intermediate problems. Dalam analisis ekonomi teknik, aspek ekonomi merupakan komponen utama dalam pengambilan keputusan, meskipun mungkin saja banyak terdapat aspek lain dalam masalah tersebut sebelumnya. F. Proses pengambilan keputusan 1. Mengenali adanya suatu masalah • Masalah harus dimengerti dengan baik dinyatakan secara eksplisit. • Kadang-kadang tidak disadari adanya masalah. 2. Mendefinisikan Tujuan Karena masalah, menyebabkan tidak tercapainya tujuan yg telah ditetapkan.
  • 11. 11 3. Mengumpulkan data-data yang relevan 4. Mengidentifikasi alternatif-alternatif yang dapat dipilih. Minimal dua alternatif Dua alternatif yang kadang diabaikan: • Alternatif untuk tidak melakukan apa-apa (tetap melakukan seperti saat ini, tidak perlu mengeluarkan uang untuk menyelesaikan masalah ini) • Alternatif untuk memperbaiki dan menggunakan kembali. 5. Memilih kriteria untuk menentukan alternatif terbaik 6. Membangun hubungan antara tujuan, alternatif,data, dan kriteria yang dipilih untuk dijadikan sebuah model. 7. Memperkirakan akibat-akibat yang muncul dari setiap alternatif. 8. Pemilihan alternatif terbaik untuk mencapai tujuan. • Akibat yang ditimbulkan harus dipertimbangkan. • Memilih yang sesuai dengan kriteria. 9. Post Audit of results G. Proses pemecahan masalah Pemecahan masalah secara sistematis bermulai dari John dewey, seorang profesor filosofi dari colombia university. Ia mengidenfikasikan tiga seri penelitian yang terlibat dalam memecahkan suatu kontroversi secara memadai. 1. Mengenali kontroversi 2. Menimbang klaim alternative 3. Membentuk penilaian Serangkaian langkah pemecahan masalah yang memastikan bahwa maslah itu pertama-tama dipahami ,solusi alternatif dipertimbangkan, dan solusi yang dipilih bekerja. Langkah-langkahnya adalah sbb: 1. Usaha persiapan = mempersiapkan manajer untuk memecahkan masalah dengan menyediakan orientasi sistem. 2. Usaha definisi = mencakup mengidentifikasi masalah untuk dipecahkan dan kemudian memahaminya. 3. Usaha solusi = mencakup mengidentifikasi berbagai solusi alternatif, mengevaluasinya, memilih satu yang tampak terbaik, menerapkan solusi itu dan membuat menindaklanjuti untuk menyakinkan bahwa masalah itu terpecahkan.
  • 12. 12 CONTOH KASUS 1. Biaya pemeliharaan dan pengoperasian mesin pada akhir tahun pertama adalah Rp. 155.000,00 dan naik tiap tahun sebesar Rp. 35.000,00 selama 8 tahun. Berapakah uang yang harus disediakan sekarang untuk pengoprasian dan pemeliharaan mesin tersebut, jika dengan suku bunga diperhitungkan 6% per tahun? Jawab: F1= 155.000 ; F2= 190.000 ; F3= 225.000 ; F4= 260.000 ; F5= 295.000 ; F6= 330.000 ; F7= 365.000 ; F8= 400.000 P = F1(P/F,i,n) + F2(P/F,i,n) + F3(P/F,i,n) + F4(P/F,i,n) + F5(P/F,i,n) + F6(P/F,i,n) + F7(P/F,i,n) + F8(P/F,i,n) P = F1(P/F,6%,1) + F2(P/F,6%,2) + F3(P/F,6%,3) + F4(P/F,6%,4) + F5(P/F,6%,5) + F6(P/F,6%,6) + F7(P/F,6%,7) + F8(P/F,6%,8) P = 155.000 (0,9434) + 190.000 (0,8900) + 225.000 (0,8396) + 260.000 (0,7921) + 295.000 (0,7473) + 330.000 (0,7050) + 365.000 (0,6651) + 400.000 (0,6274) Maka P = Rp. 1.657.008,00 2. Bapak Budi memutuskan untuk menabung sebesar $8000 dalam 10 tahun dengan melakukan kegiatan menabung per tahun dengan bunga 4,5%, hari ini sudah 6 tahun berjalan dan bunganya telah naik menjadi 5,5%. Berapa banyak dia dapat mengurangi setoran tabungannya hingga dapat mencapai jumlah yang ia cita-citakan? Jawab: F = 8000 A = F (A1/F, i, n) + F (A2/F,i,n) A = 8000 (A1/F, 4,5%,6) + 8000 ( A2/F, 5,5%,6) A= 8000 (0,1489) + 8000 (0,2303) A = $ 3033,6
  • 13. 13 3. Sebuah perusahaan membeli sebuah gedung tua, biaya perawatan dan perbaikan secara berturut-turut diantisipasi sebagai berikut $20.000 pada tahun ke 1, $5000 pada tahun ke 5, $8000 pada tahun ke 10 dan $6000 pada tahun ke 15. Jika perusahaan memperkirakan akan menggunakan gedung tersebut selama 20 tahun. berapa nilai rata-rata tahunan pada tahun terakhir dengan tingkat suku bunga 7% Jawab: F1=20.000 F3=8000 F2=5000 F4=6000 A = F1 (A/F1,i,n) + F2(A/F2,i,n) + F3 (A/F3,i,n) + F4 (A/F4,i,n) A = F1 (A/F1,7%,19) + F2(A/F2,7%,15) + F3 (A/F3,7%,10) + F4 (A/F4,7%,5) A = 20.000 (0,0268) + 5000 (0,0398) + 8000 (0,0724) + 6000 (0,1739) A = $ 2357,6
  • 14. 14 BAB III PENUTUP KESIMPULAN 1. Ekonomi teknik adalah penentuan faktor-faktor dan kriteria ekonomi yang digunakan ketika satu atau lebih alternatif dipertimbangkan untuk dipilih dalam menyelesaikan suatu masalah di bidang teknik. 2. Konsep ekonomi teknik adalah untuk memecahkan masalah dalam perbisnisan ekonomi teknik, dimana diperlukan perhitungan teknis dalam permasalahan teknis dan analisis ekonomis. 3. Single payment, yaitu pembayaran dan penerimaan uang masing-masing dibayarkan sekaligus pada awal atau akhir dari suatu periode. DAFTAR PUSTAKA http://riogumelar27.blogspot.com/2013/10/definisi-dan-ruang- lingkup-ekonomi.html https://www.scribd.com/doc/242365091/EKONOMI-TEKNIK-tugas1-docx http://chittaniadevitasari.wordpress.com/2011/10/09/jawaban-latihan-soal-ekonomi-teknik/ http://fataq-sangpencaricinta.blogspot.com/2012/07/v-behaviorurldefaultvmlo.html http://www.slideshare.net/nimazaldianorockjazz/ekonomi-teknik-40169087