SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
PESAWAT ANGKAT DAN
PESAWAT ANGKUT
PERMENAKER NO. 08 TAHUN 2020
Pesawat Angkat Pesawat Angkut
adalah pesawat atau peralatan yang
dibuat, dan di pasang untuk
mengangkat, menurunkan, mengatur
posisi dan/atau menahan benda kerja
dan/atau muatan.
adalah pesawat atau peralatan
yang dibuat dan dikonstruksi untuk
memindahkan benda atau muatan,
atau orang secara horisontal,
vertikal, diagonal, dengan
menggunakan kemudi baik di
dalam atau di luar pesawatnya,
ataupun tidak menggunakan
kemudi dan bergerak di atas
landasan, permukaan maupun rel
atau secara terus menerus dengan
menggunakan bantuan ban, atau
rantai atau rol.
PERLENGKAPAN PESAWAT ANGKAT DAN PESAWAT ANGKUT
Pasal 16
Perlengkapan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut paling
sedikit terdiri atas:
a. pelat nama yang memuat data Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut;
b. keterangan kapasitas beban maksimum yang diizinkan;
c. alat atau tombol penghenti darurat (emergency stop);
d. Alat Pengaman; dan
e. Alat Perlindungan.
KLASIFIKASI PESAWAT
Pesawat Angkat
 Dongkrak, terdiri atas
dongkrak hidraulik, dongkrak
pneumatic, post lift, car lift,
lier, dan sejenisnya
 Keran Angkat, terdiri atas
overhead crane, gantry crane,
tower crane, chain block,
container crane, mobile crane,
lokomotif crane, dan
sejenisnya
 Alat Angkat Pengatur Posisi
Benda Kerja, terdiri atas
rotator, robotik, takel, dan
sejenisnya
 Personal Plaftorm, terdiri atas
passanger hoist, gondola dan
sejenisnya
Pesawat Angkut
 Alat Berat, terdiri atas forklift,
excavator, loader, dozer,
ashpalt paver, compactor, dan
sejenisnya
 Kereta, terdiri atas kereta
gantung, komidi putar, roller
coaster, lokomotif beserta
rangkaiannya, dan sejenisnya
 Personal Basket, terdiri atas
manlift, scissor lift, hidraulic
stairs, dan sejenisnya
 Truk, terdiri atas tractor, dump
truck, trailer, module
transporter, dan sejenisnya
 Robotik dan Konveyor, terdiri
atas Automated Guided
Vehicle, sabuk berjalan, rantai
berjalan, dan sejenisnya
PESAWAT ANGKAT
DONGKRAK
Dongkrak Hidraulik
Dongkrak
Pneumatik
Post Lift
KERAN ANGKAT
OHC
Mobile Crane
Tower
Crane
Ponton Crane
ALAT ANGKAT PENGATUR POSISI BENDA KERJA
Robotik
Takel
PERSONAL PLATFORM
Gondola
Passenger
Hoist
PESAWAT ANGKUT
ALAT BERAT
KERETA
PERSONAL BASKET
TRUK
ROBOTIK DAN KONVEYOR
PERSONEL
1 TEKNISI
Melakukan pemasangan dan/atau perakitan, pemeliharaan dan
perawatan, perbaikan, dan perubahan atau modifikasi Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut
2 OPERATOR
Melakukan pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut
harus dilakukan sesuai dengan kualifikasi jenis dan kapasitas
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
3 JURU IKAT
Pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut yang karena
kekhususannya harus dibantu oleh Juru Ikat (rigger).
4 AHLI K3 PAA
Melakukan pemeriksaan dan pengujian Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut dengan Pengawas Spesialis Pesawat Angkat &
Pesawat Angkut
TUGAS DAN WEWENANG TEKNISI
Teknisi, memiliki tugas :
a. melaksanakan ketentuan peraturan perundangundangan K3 Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut;
b. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pemasangan atau perakitan,
pemeliharaan/perawatan, perbaikan, perubahan atau modifikasi
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut;
c. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pemasangan atau perakitan,
pemeliharaan/perawatan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta
kelengkapannya;
d. melaksanakan teknik dan syarat-syarat K3 Pesawat Angkat dan Pesawat
Angkut dalam pemasangan atau perakitan, pemeliharaan/perawatan,
perbaikan, perubahan atau modifikasi, dan pemeriksaan Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut dan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta
kelengkapannya; dan
e. bertanggung jawab atas hasil pemasangan, pemeliharaan, perbaikan,
dan/atau pemeriksaan peralatan/komponen Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut.
Teknisi, berwenang melakukan :
a. pemasangan, perbaikan, atau perawatan Pesawat Angkat dan Pesawat
Angkut;
b. pemeriksaan, penyetelan, dan mengevaluasi keadaan Pesawat Angkat
dan Pesawat Angkut; dan
c. membantu pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut Pengawas Ketenagakeijaan spesialis dan/atau Ahli K3
Bidang Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
TUGAS DAN WEWENANG OPERATOR
Operator, memiliki tugas :
a. melaksanakan ketentuan peraturan perundang- undangan K3 Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut;
b. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pengoperasian Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut;
c. melaksanakan teknik dan syarat-syarat K3 pengoperasian Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut;
d. melakukan pengecekan terhadap kondisi atau kemampuan keija
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut, Alat Pengaman, dan alat-alat
perlengkapan lainnya sebelum pengoperasian Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut; dan
e. bertanggung jawab atas kegiatan pengoperasian Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut dalam keadaan aman.
TUGAS DAN WEWENANG JURU IKAT
Juru Ikat, memiliki tugas :
a. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pengikatan benda keija dan
Alat Bantu Angkat dan Angkut;
b. melaksanakan teknik dan syarat-syarat K3 pengikatan benda kerja dalam
pencegahan kecelakaan kerja;
c. melakukan pemilihan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat
kelengkapannya sesuai dengan kapasitas beban kerja aman;
d. melakukan pengecekan terhadap kondisi pengikatan aman dan Alat
Bantu Angkat dan Angkut serta alat kelengkapannya yang
digunakan; dan
e. melakukan perawatan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat
kelengkapannya.
Juru Ikat, berwenang melakukan :
a. pengikatan muatan/barang atau bahan sesuai dengan prosedur
pengikatan dan hasil perhitungan;
b. pemeriksaan Alat Bantu Angkat dan Angkut sebelum digunakan;
dan
c. pemberian aba-aba pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat
Angkut.
TUGAS DAN WEWENANG AHLI K3
Ahli K3 PAA, memiliki tugas :
a. membantu pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut;
b. membantu pengawasan ketentuan peraturan perundang-undangan
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut;
c. melakukan identifikasi, analisa, penilaian dan pengendalian potensi
bahaya Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut;
d. memeriksa dan menganalisis stabilitas;
e. memeriksa, menganalisis, dan menguji Pesawat Angkat dan
perlengkapannya;
f. memeriksa, menganalisis, dan menguji Pesawat Angkut dan
perlengkapannya;
g. memeriksa, menganalisis, dan menguji Alat Bantu Angkat dan Angkut
serta alat kelengkapannya;
h. melaksanakan pengujian tidak merusak; dan
i. membuat laporan dan analisis hasil pemeriksaan dan pengujian
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
Ahli K3, berwenang melakukan :
a. melakukan pemeriksaan, pengukuran, dan evaluasi keadaan Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut;
b. melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkat;
c. melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkut;
d. melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian Alat Bantu Angkat dan
Angkut serta alat kelengkapannya;
e. memberikan saran perbaikan terhadap Pesawat Angkat dan Pesawat
Angkut berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengujian; dan
f. merekomendasikan penghentian pengoperasian Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut dan penggunaan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta
kelengkapannya jika hasil pemeriksaan dan pengujian dinyatakain
berbahaya atau tidak aman atau tidak memenuhi syarat K3.
KEWAJIBAN
Teknisi, berkewajiban untuk :
a. mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang K3;
b. melaksanakan standar prosedur kerja aman;
c. membuat laporan hasil pemasangan, pemeliharaan, perbaikan, dan/atau
Pemeriksaan peralatan/komponen Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut;
d. mengisi buku kerja dan membuat laporan bulanan sesuai dengan
pekeijaan yang telah dilakukan; dan
e. melaporkan kepada atasan langsung mengenai kondisi Pesawat Angkat
dan Pesawat Angkut yang menjadi tanggung jawabnya jika tidak aman
atau tidak layak pakai.
Operator, berkewajiban untuk :
a. mematuhi ketentuan peraturan pcrundang- undangan di bidang K3;
b. melaksanakan standar prosedur kerja aman;
c. tidak meninggalkan tempat/ruang kerja pengoperasian Pesawat Angkat
dan Pesawat Angkut selama tenaga penggerak bekerja;
d. mengoordinasikan Operator kelas II dan Operator kelas III bagi
Operator kelas I, dan Operator kelas II mengawasi dan
mengoordinasikan Operator kelas III;
e. mengisi buku keija dan membuat laporan harian selama
mengoperasikan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; dan
f. segera melaporkan kepada atasan jika Alat Pengaman atau
perlengkapan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut tidak berfungsi
dengan baik atau rusak.
Juru Ikat, berkewajiban untuk :
a. mematuhi peraturan perundang-undangan di bidang K3;
b. melaksanakan standar prosedur pengikatan aman; dan
c. mengisi buku kerja dan membuat laporan harian sesuai dengan pekeijaan
yang telah dilakukan.
Ahli K3 PAA, berkewajiban untuk :
a. mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang K3;
b. menyusun rencana kerja pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat
Angkat dan Pesawat Angkut;
c. membuat analisis kemampuan dan kineija Pesawat Angkat dan Pesawat
Angkut;
d. menjamin tindakan pengamsinan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut;
dan
e. membuat laporan hasil pemeriksaan dan pengujian.
Pasal 171
(1) Pengurus dan/atau Pengusaha dilarang mempekerjakan:
a. Teknisi, Operator, dan Juru Ikat (rigger) yang tidak memiliki Lisensi
K3; dan
b. Ahli K3 Bidang Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut yang tidak
memiliki surat keputusan penunjukan dan kartu tanda
kewenangan.
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN
Setiap kegiatan perencanaan, pembuatan, pemasangan dan/atau
perakitan, pemakaian atau pengoperasian, perbaikan, perubahan atau
modifikasi Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut harus dilakukan
pemeriksaan dan pengujian.
Pemeriksaan dan pengujian sebagaimana dimaksud meliputi
pemeriksaan dan pengujian:
a. pertama;
b. berkala;
c. khusus; dan
d. ulang.
Hasil pemeriksaan dan pengujian
sebagaimana dimaksud wajib dituangkan
dalam surat keterangan memenuhi syarat
K3 atau surat keterangan tidak memenuhi
syarat K3 yang diterbitkan oleh pimpinan
unit yang membidangi pengawasan
ketenagakerjaan atau pejabat yang ditunjuk
sesuai dengan peraturan
perundangundangan.

More Related Content

Similar to Norma PAA 8 tahun 2020

Materi_Ramp_handling.pptx
Materi_Ramp_handling.pptxMateri_Ramp_handling.pptx
Materi_Ramp_handling.pptxSandipanMaji3
 
Standar k3yudy01stpart2
Standar k3yudy01stpart2Standar k3yudy01stpart2
Standar k3yudy01stpart2Didik Nuryanto
 
Transportation Law - Air Transportation Law
Transportation Law - Air Transportation LawTransportation Law - Air Transportation Law
Transportation Law - Air Transportation LawMariske Myeke Tampi
 
1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt
1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt
1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.pptMNaufalFikrie
 
K3 Angkat Angkut
K3 Angkat AngkutK3 Angkat Angkut
K3 Angkat AngkutAl Marson
 
Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)
Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)
Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)Destya Maharani
 
K3 Mekanik (1).ppt
K3 Mekanik (1).pptK3 Mekanik (1).ppt
K3 Mekanik (1).ppttaringhitam
 
Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)
Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)
Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)Pspp Penerbangan
 
Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005
Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005
Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005Yusrizal Mahendra
 
Pengenalan kepada pegawai kawalan trafik udara
Pengenalan kepada pegawai kawalan trafik udaraPengenalan kepada pegawai kawalan trafik udara
Pengenalan kepada pegawai kawalan trafik udaraJulmazli Dempollok
 
helideck-operations.ppt
helideck-operations.ppthelideck-operations.ppt
helideck-operations.pptInibudiLed
 

Similar to Norma PAA 8 tahun 2020 (13)

Materi_Ramp_handling.pptx
Materi_Ramp_handling.pptxMateri_Ramp_handling.pptx
Materi_Ramp_handling.pptx
 
Standar k3yudy01stpart2
Standar k3yudy01stpart2Standar k3yudy01stpart2
Standar k3yudy01stpart2
 
Transportation Law - Air Transportation Law
Transportation Law - Air Transportation LawTransportation Law - Air Transportation Law
Transportation Law - Air Transportation Law
 
1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt
1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt
1. DINAS JAGA PERTEMUAN KE-I.ppt
 
8. K3 mekanik-.ppsx
8. K3 mekanik-.ppsx8. K3 mekanik-.ppsx
8. K3 mekanik-.ppsx
 
K3 Angkat Angkut
K3 Angkat AngkutK3 Angkat Angkut
K3 Angkat Angkut
 
Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)
Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)
Studi Sertifikasi Tali Penahan Kargo (Cargo Restraint Straps)
 
K3 Mekanik (1).ppt
K3 Mekanik (1).pptK3 Mekanik (1).ppt
K3 Mekanik (1).ppt
 
Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)
Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)
Penjelasan pengertian makna arti tugas avsec (aviation security)
 
Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005
Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005
Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara SKEP/77/VI/2005
 
safety (K3)
safety (K3)safety (K3)
safety (K3)
 
Pengenalan kepada pegawai kawalan trafik udara
Pengenalan kepada pegawai kawalan trafik udaraPengenalan kepada pegawai kawalan trafik udara
Pengenalan kepada pegawai kawalan trafik udara
 
helideck-operations.ppt
helideck-operations.ppthelideck-operations.ppt
helideck-operations.ppt
 

Recently uploaded

Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptxilanarespatinovitari1
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptxVinaAmelia23
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxAndimarini2
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxyoodika046
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfIftitahKartika
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Parthusien3
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierbudi194705
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf114210034
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxMuhamadIrfan190120
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxarifyudianto3
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptxEnginerMine
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdffitriAnnisa54
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPusatKeteknikanKehut
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...rororasiputra
 
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompeteIwanBasinu1
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptDellaEkaPutri2
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxArisatrianingsih
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptarifyudianto3
 

Recently uploaded (19)

Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 

Norma PAA 8 tahun 2020

  • 1. PESAWAT ANGKAT DAN PESAWAT ANGKUT PERMENAKER NO. 08 TAHUN 2020
  • 2. Pesawat Angkat Pesawat Angkut adalah pesawat atau peralatan yang dibuat, dan di pasang untuk mengangkat, menurunkan, mengatur posisi dan/atau menahan benda kerja dan/atau muatan. adalah pesawat atau peralatan yang dibuat dan dikonstruksi untuk memindahkan benda atau muatan, atau orang secara horisontal, vertikal, diagonal, dengan menggunakan kemudi baik di dalam atau di luar pesawatnya, ataupun tidak menggunakan kemudi dan bergerak di atas landasan, permukaan maupun rel atau secara terus menerus dengan menggunakan bantuan ban, atau rantai atau rol.
  • 3. PERLENGKAPAN PESAWAT ANGKAT DAN PESAWAT ANGKUT Pasal 16 Perlengkapan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut paling sedikit terdiri atas: a. pelat nama yang memuat data Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; b. keterangan kapasitas beban maksimum yang diizinkan; c. alat atau tombol penghenti darurat (emergency stop); d. Alat Pengaman; dan e. Alat Perlindungan.
  • 4. KLASIFIKASI PESAWAT Pesawat Angkat  Dongkrak, terdiri atas dongkrak hidraulik, dongkrak pneumatic, post lift, car lift, lier, dan sejenisnya  Keran Angkat, terdiri atas overhead crane, gantry crane, tower crane, chain block, container crane, mobile crane, lokomotif crane, dan sejenisnya  Alat Angkat Pengatur Posisi Benda Kerja, terdiri atas rotator, robotik, takel, dan sejenisnya  Personal Plaftorm, terdiri atas passanger hoist, gondola dan sejenisnya Pesawat Angkut  Alat Berat, terdiri atas forklift, excavator, loader, dozer, ashpalt paver, compactor, dan sejenisnya  Kereta, terdiri atas kereta gantung, komidi putar, roller coaster, lokomotif beserta rangkaiannya, dan sejenisnya  Personal Basket, terdiri atas manlift, scissor lift, hidraulic stairs, dan sejenisnya  Truk, terdiri atas tractor, dump truck, trailer, module transporter, dan sejenisnya  Robotik dan Konveyor, terdiri atas Automated Guided Vehicle, sabuk berjalan, rantai berjalan, dan sejenisnya
  • 7. ALAT ANGKAT PENGATUR POSISI BENDA KERJA Robotik Takel
  • 12. TRUK
  • 14. PERSONEL 1 TEKNISI Melakukan pemasangan dan/atau perakitan, pemeliharaan dan perawatan, perbaikan, dan perubahan atau modifikasi Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut 2 OPERATOR Melakukan pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut harus dilakukan sesuai dengan kualifikasi jenis dan kapasitas Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut. 3 JURU IKAT Pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut yang karena kekhususannya harus dibantu oleh Juru Ikat (rigger). 4 AHLI K3 PAA Melakukan pemeriksaan dan pengujian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut dengan Pengawas Spesialis Pesawat Angkat & Pesawat Angkut
  • 15. TUGAS DAN WEWENANG TEKNISI Teknisi, memiliki tugas : a. melaksanakan ketentuan peraturan perundangundangan K3 Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; b. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pemasangan atau perakitan, pemeliharaan/perawatan, perbaikan, perubahan atau modifikasi Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; c. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pemasangan atau perakitan, pemeliharaan/perawatan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta kelengkapannya; d. melaksanakan teknik dan syarat-syarat K3 Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut dalam pemasangan atau perakitan, pemeliharaan/perawatan, perbaikan, perubahan atau modifikasi, dan pemeriksaan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut dan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta kelengkapannya; dan e. bertanggung jawab atas hasil pemasangan, pemeliharaan, perbaikan, dan/atau pemeriksaan peralatan/komponen Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
  • 16. Teknisi, berwenang melakukan : a. pemasangan, perbaikan, atau perawatan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; b. pemeriksaan, penyetelan, dan mengevaluasi keadaan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; dan c. membantu pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut Pengawas Ketenagakeijaan spesialis dan/atau Ahli K3 Bidang Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
  • 17. TUGAS DAN WEWENANG OPERATOR Operator, memiliki tugas : a. melaksanakan ketentuan peraturan perundang- undangan K3 Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; b. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; c. melaksanakan teknik dan syarat-syarat K3 pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; d. melakukan pengecekan terhadap kondisi atau kemampuan keija Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut, Alat Pengaman, dan alat-alat perlengkapan lainnya sebelum pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; dan e. bertanggung jawab atas kegiatan pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut dalam keadaan aman.
  • 18. TUGAS DAN WEWENANG JURU IKAT Juru Ikat, memiliki tugas : a. melaksanakan identifikasi potensi bahaya pengikatan benda keija dan Alat Bantu Angkat dan Angkut; b. melaksanakan teknik dan syarat-syarat K3 pengikatan benda kerja dalam pencegahan kecelakaan kerja; c. melakukan pemilihan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat kelengkapannya sesuai dengan kapasitas beban kerja aman; d. melakukan pengecekan terhadap kondisi pengikatan aman dan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat kelengkapannya yang digunakan; dan e. melakukan perawatan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat kelengkapannya.
  • 19. Juru Ikat, berwenang melakukan : a. pengikatan muatan/barang atau bahan sesuai dengan prosedur pengikatan dan hasil perhitungan; b. pemeriksaan Alat Bantu Angkat dan Angkut sebelum digunakan; dan c. pemberian aba-aba pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
  • 20. TUGAS DAN WEWENANG AHLI K3 Ahli K3 PAA, memiliki tugas : a. membantu pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; b. membantu pengawasan ketentuan peraturan perundang-undangan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; c. melakukan identifikasi, analisa, penilaian dan pengendalian potensi bahaya Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; d. memeriksa dan menganalisis stabilitas; e. memeriksa, menganalisis, dan menguji Pesawat Angkat dan perlengkapannya; f. memeriksa, menganalisis, dan menguji Pesawat Angkut dan perlengkapannya; g. memeriksa, menganalisis, dan menguji Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat kelengkapannya; h. melaksanakan pengujian tidak merusak; dan i. membuat laporan dan analisis hasil pemeriksaan dan pengujian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.
  • 21. Ahli K3, berwenang melakukan : a. melakukan pemeriksaan, pengukuran, dan evaluasi keadaan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; b. melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkat; c. melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkut; d. melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian Alat Bantu Angkat dan Angkut serta alat kelengkapannya; e. memberikan saran perbaikan terhadap Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengujian; dan f. merekomendasikan penghentian pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut dan penggunaan Alat Bantu Angkat dan Angkut serta kelengkapannya jika hasil pemeriksaan dan pengujian dinyatakain berbahaya atau tidak aman atau tidak memenuhi syarat K3.
  • 22. KEWAJIBAN Teknisi, berkewajiban untuk : a. mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang K3; b. melaksanakan standar prosedur kerja aman; c. membuat laporan hasil pemasangan, pemeliharaan, perbaikan, dan/atau Pemeriksaan peralatan/komponen Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; d. mengisi buku kerja dan membuat laporan bulanan sesuai dengan pekeijaan yang telah dilakukan; dan e. melaporkan kepada atasan langsung mengenai kondisi Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut yang menjadi tanggung jawabnya jika tidak aman atau tidak layak pakai.
  • 23. Operator, berkewajiban untuk : a. mematuhi ketentuan peraturan pcrundang- undangan di bidang K3; b. melaksanakan standar prosedur kerja aman; c. tidak meninggalkan tempat/ruang kerja pengoperasian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut selama tenaga penggerak bekerja; d. mengoordinasikan Operator kelas II dan Operator kelas III bagi Operator kelas I, dan Operator kelas II mengawasi dan mengoordinasikan Operator kelas III; e. mengisi buku keija dan membuat laporan harian selama mengoperasikan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; dan f. segera melaporkan kepada atasan jika Alat Pengaman atau perlengkapan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut tidak berfungsi dengan baik atau rusak.
  • 24. Juru Ikat, berkewajiban untuk : a. mematuhi peraturan perundang-undangan di bidang K3; b. melaksanakan standar prosedur pengikatan aman; dan c. mengisi buku kerja dan membuat laporan harian sesuai dengan pekeijaan yang telah dilakukan. Ahli K3 PAA, berkewajiban untuk : a. mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang K3; b. menyusun rencana kerja pemeriksaan dan/atau pengujian Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; c. membuat analisis kemampuan dan kineija Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; d. menjamin tindakan pengamsinan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut; dan e. membuat laporan hasil pemeriksaan dan pengujian.
  • 25. Pasal 171 (1) Pengurus dan/atau Pengusaha dilarang mempekerjakan: a. Teknisi, Operator, dan Juru Ikat (rigger) yang tidak memiliki Lisensi K3; dan b. Ahli K3 Bidang Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut yang tidak memiliki surat keputusan penunjukan dan kartu tanda kewenangan.
  • 26. PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN Setiap kegiatan perencanaan, pembuatan, pemasangan dan/atau perakitan, pemakaian atau pengoperasian, perbaikan, perubahan atau modifikasi Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut harus dilakukan pemeriksaan dan pengujian. Pemeriksaan dan pengujian sebagaimana dimaksud meliputi pemeriksaan dan pengujian: a. pertama; b. berkala; c. khusus; dan d. ulang.
  • 27. Hasil pemeriksaan dan pengujian sebagaimana dimaksud wajib dituangkan dalam surat keterangan memenuhi syarat K3 atau surat keterangan tidak memenuhi syarat K3 yang diterbitkan oleh pimpinan unit yang membidangi pengawasan ketenagakerjaan atau pejabat yang ditunjuk sesuai dengan peraturan perundangundangan.