Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada rasul-rasul Allah dan kisah Nabi Ayub. Iman kepada rasul-rasul Allah meliputi kepercayaan bahwa Allah mengutus rasul-rasul, mengimani nama rasul yang diketahui dan tidak diketahui, serta menerima ajaran mereka. Kisah Nabi Ayub menggambarkan kesabaran dan ujian yang dialaminya ketika kehilangan harta, keluarga, dan kesehatan namun tetap bersyuk
Kisah nabi ayyub musa dan isa a.s. p5 unit 3Gunawan Anwar
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Kisah Nabi Ayyub a.s. yang sangat sabar menghadapi cobaan walaupun kehilangan harta dan keluarga, Nabi Musa a.s. yang diselamatkan dari Firaun dan membawa Bani Israil keluar dari Mesir, serta Nabi Isa a.s. yang dilahirkan dari perawan Maria dan mengajarkan ajaran Islam sebelum diselamatkan dari salib.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu aqsam al-Qur'an, termasuk definisi, jenis, dan contoh-contoh makhluk yang digunakan sebagai muqsam beserta hikmahnya. Pesan pentingnya adalah mengajak memahami pesan sumpah Allah dengan merenungkan muqsam bih-Nya serta mendalami nilai dan relevansi muqsam bih tersebut dalam kehidupan.
Dokumen tersebut membahas tentang hijrah Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 M. Hijrah ini merupakan tonggak sejarah penting bagi umat Islam karena menandai dimulainya pemerintahan Islam di Madinah. Dokumen juga menjelaskan beberapa kronologi peristiwa hijrah beserta hikmah yang terkandung di dalamnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut: Nabi Nuh menyeru kaumnya untuk beriman kepada Allah dan meninggalkan kekafiran, namun kaumnya menolak seruan Nuh dan malah mengejeknya. Allah lalu memerintahkan Nuh membuat bahtera untuk menyelamatkannya dan orang-orang beriman dari azab banjir yang akan datang. Akhirnya banjir pun datang dan menenggelamkan kaum kafir, sedangkan
Nabi Musa ditentang oleh beberapa kelompok yaitu Fir'aun dan kaum Qubthi karena menolak kepemimpinan Fir'aun, Samiri yang menyesatkan Bani Israil dengan patung anak sapi, dan sepupunya Qarun yang sombong setelah diberi kekayaan oleh Allah.
Kisah nabi ayyub musa dan isa a.s. p5 unit 3Gunawan Anwar
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Kisah Nabi Ayyub a.s. yang sangat sabar menghadapi cobaan walaupun kehilangan harta dan keluarga, Nabi Musa a.s. yang diselamatkan dari Firaun dan membawa Bani Israil keluar dari Mesir, serta Nabi Isa a.s. yang dilahirkan dari perawan Maria dan mengajarkan ajaran Islam sebelum diselamatkan dari salib.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu aqsam al-Qur'an, termasuk definisi, jenis, dan contoh-contoh makhluk yang digunakan sebagai muqsam beserta hikmahnya. Pesan pentingnya adalah mengajak memahami pesan sumpah Allah dengan merenungkan muqsam bih-Nya serta mendalami nilai dan relevansi muqsam bih tersebut dalam kehidupan.
Dokumen tersebut membahas tentang hijrah Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 M. Hijrah ini merupakan tonggak sejarah penting bagi umat Islam karena menandai dimulainya pemerintahan Islam di Madinah. Dokumen juga menjelaskan beberapa kronologi peristiwa hijrah beserta hikmah yang terkandung di dalamnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut: Nabi Nuh menyeru kaumnya untuk beriman kepada Allah dan meninggalkan kekafiran, namun kaumnya menolak seruan Nuh dan malah mengejeknya. Allah lalu memerintahkan Nuh membuat bahtera untuk menyelamatkannya dan orang-orang beriman dari azab banjir yang akan datang. Akhirnya banjir pun datang dan menenggelamkan kaum kafir, sedangkan
Nabi Musa ditentang oleh beberapa kelompok yaitu Fir'aun dan kaum Qubthi karena menolak kepemimpinan Fir'aun, Samiri yang menyesatkan Bani Israil dengan patung anak sapi, dan sepupunya Qarun yang sombong setelah diberi kekayaan oleh Allah.
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan Khalifah Abu Bakar Ash-Shidiq dan Umar bin Khatab. Abu Bakar dipilih menjadi khalifah pertama setelah kewafatan Nabi Muhammad SAW melalui musyawarah. Beliau berhasil mengatasi berbagai masalah dan memperluas wilayah Islam. Umar bin Khatab menjabat sebagai khalifah kedua dan membangun sistem pemerintahan Islam yang efektif. Kedua khalifah ini memiliki per
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan pakaian muslimah yang sesuai syariat Islam. Terdapat 3 poin utama, yaitu:
1) Menjelaskan batasan aurat wanita menurut hadis-hadis Nabi, yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
2) Membedakan antara kerudung yang menutup kepala dan dada, serta jilbab yang merupakan pakaian luar yang dipakai saat keluar rumah.
3) M
Metode pendidikan islam surat ibrahim ayat 24 27Adeng Supriatna
Ayat 24-27 menggunakan perumpamaan pohon baik dan buruk untuk menjelaskan metode pendidikan Islam. Pohon baik melambangkan iman yang kuat dengan akar yang kokoh, sedangkan pohon buruk melambangkan kekufuran. Allah meneguhkan iman orang beriman dan menyesatkan orang zalim.
PPT QURDIS KELAS XII SEMESTER GASAL -ERigenMaulana
1) Dokumen membahas tentang pola hidup sederhana, menyantuni kaum dhuafa, dan pelajaran dari kehancuran Qarun yang sombong dan pelit. 2) Ayat Al-Quran dan hadis menganjurkan hidup sederhana, tidak boros, dan menyantuni keluarga dekat, orang miskin, dan yang membutuhkan. 3) Kehancuran Qarun mengajarkan bahaya sombong dan pelit.
1. Dokumen membahas pentingnya saling mengenal tanpa sombong. Allah menciptakan manusia dari satu asal untuk saling mengenal, bukan untuk membanggakan diri.
2. Ketakwaanlah yang menentukan kemuliaan seseorang di sisi Allah, bukan latar belakang sosial atau keturunan. Orang yang paling mulia adalah yang paling bertakwa kepada Allah.
3. Kita harus menghindari sikap sombong dan merendah
Membaca slide ini, anda tidak akan meninggalkan wirid istighfar 100 kali/perhari. Karena begitu dahsyatnya manfaat beristighfar. Selamat mencoba. Doakan kami juga, ya?
1. Tugas akhir semester mata kuliah Ushul Fiqh membahas daftar pertanyaan dan jawaban mengenai konsep-konsep dasar ilmu Ushul Fiqh seperti dalil-dalil syara', hubungan antara Al Qur'an dan Sunnah, serta qiyas.
Nabi Muhammad SAW dilahirkan pada tahun 570 M di Mekkah, mengalami berbagai peristiwa sejak kecil hingga menerima wahyu pertama di Gua Hira pada usia 40 tahun. Ia kemudian menyebarkan ajaran Islam di Mekkah dan Madinah serta melakukan berbagai perang melawan penentang, hingga akhirnya wafat di kediaman Siti Aisyah pada usia 63 tahun.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan indikator pembelajaran tentang hukum Islam mengenai penyembelihan hewan kurban, aqiqah, dan tata cara yang benar. Materi ini mencakup pengertian, jenis, dan syarat penyembelihan hewan, serta ketentuan hewan kurban dan aqiqah beserta waktu dan pembagian dagingnya.
Dokumen tersebut membahas lima akhlak tercela kepada diri sendiri yaitu ananiah, putus asa, ghadab, tamak dan takabur. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian, contoh perilaku, dampak negatif dan cara menghindari kelima akhlak tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan Khalifah Abu Bakar Ash-Shidiq dan Umar bin Khatab. Abu Bakar dipilih menjadi khalifah pertama setelah kewafatan Nabi Muhammad SAW melalui musyawarah. Beliau berhasil mengatasi berbagai masalah dan memperluas wilayah Islam. Umar bin Khatab menjabat sebagai khalifah kedua dan membangun sistem pemerintahan Islam yang efektif. Kedua khalifah ini memiliki per
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan pakaian muslimah yang sesuai syariat Islam. Terdapat 3 poin utama, yaitu:
1) Menjelaskan batasan aurat wanita menurut hadis-hadis Nabi, yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
2) Membedakan antara kerudung yang menutup kepala dan dada, serta jilbab yang merupakan pakaian luar yang dipakai saat keluar rumah.
3) M
Metode pendidikan islam surat ibrahim ayat 24 27Adeng Supriatna
Ayat 24-27 menggunakan perumpamaan pohon baik dan buruk untuk menjelaskan metode pendidikan Islam. Pohon baik melambangkan iman yang kuat dengan akar yang kokoh, sedangkan pohon buruk melambangkan kekufuran. Allah meneguhkan iman orang beriman dan menyesatkan orang zalim.
PPT QURDIS KELAS XII SEMESTER GASAL -ERigenMaulana
1) Dokumen membahas tentang pola hidup sederhana, menyantuni kaum dhuafa, dan pelajaran dari kehancuran Qarun yang sombong dan pelit. 2) Ayat Al-Quran dan hadis menganjurkan hidup sederhana, tidak boros, dan menyantuni keluarga dekat, orang miskin, dan yang membutuhkan. 3) Kehancuran Qarun mengajarkan bahaya sombong dan pelit.
1. Dokumen membahas pentingnya saling mengenal tanpa sombong. Allah menciptakan manusia dari satu asal untuk saling mengenal, bukan untuk membanggakan diri.
2. Ketakwaanlah yang menentukan kemuliaan seseorang di sisi Allah, bukan latar belakang sosial atau keturunan. Orang yang paling mulia adalah yang paling bertakwa kepada Allah.
3. Kita harus menghindari sikap sombong dan merendah
Membaca slide ini, anda tidak akan meninggalkan wirid istighfar 100 kali/perhari. Karena begitu dahsyatnya manfaat beristighfar. Selamat mencoba. Doakan kami juga, ya?
1. Tugas akhir semester mata kuliah Ushul Fiqh membahas daftar pertanyaan dan jawaban mengenai konsep-konsep dasar ilmu Ushul Fiqh seperti dalil-dalil syara', hubungan antara Al Qur'an dan Sunnah, serta qiyas.
Nabi Muhammad SAW dilahirkan pada tahun 570 M di Mekkah, mengalami berbagai peristiwa sejak kecil hingga menerima wahyu pertama di Gua Hira pada usia 40 tahun. Ia kemudian menyebarkan ajaran Islam di Mekkah dan Madinah serta melakukan berbagai perang melawan penentang, hingga akhirnya wafat di kediaman Siti Aisyah pada usia 63 tahun.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan indikator pembelajaran tentang hukum Islam mengenai penyembelihan hewan kurban, aqiqah, dan tata cara yang benar. Materi ini mencakup pengertian, jenis, dan syarat penyembelihan hewan, serta ketentuan hewan kurban dan aqiqah beserta waktu dan pembagian dagingnya.
Dokumen tersebut membahas lima akhlak tercela kepada diri sendiri yaitu ananiah, putus asa, ghadab, tamak dan takabur. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian, contoh perilaku, dampak negatif dan cara menghindari kelima akhlak tersebut.
1. Israk dan Mikraj menguji keimanan kepada Allah S.W.T dan merupakan asas permulaan solat 5 waktu.
2. Peristiwa ini menguji keimanan dan memberi pengajaran bermakna kepada kita.
3. Kita wajib beriman dengan Israk dan Mikraj serta menghayatinya.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Muhsin Hariyanto
Nabi Ayyub 'Alahis Salam diuji dengan berbagai musibah seperti kehilangan harta, anak-anak, dan terserang penyakit menular yang membuat tubuhnya membusuk. Namun ia tetap bersabar dan berserah diri kepada Allah. Kesabaran dan syukurnya di tengah cobaan menjadikannya teladan kesabaran bagi umat manusia.
1. Dokumen membahas tentang iman kepada rasul sebagai orang yang dipilih Allah SWT untuk menerima wahyu dan membimbing umat.
2. Ada perbedaan antara nabi dan rasul dalam cara menerima wahyu dan menyampaikan ajaran agama.
3. Semua rasul membawa ajaran tauhid dan syariat yang sesuai dengan kondisi umatnya.
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul AllahPutri Widyastuti
Dokumen tersebut membahas tentang definisi nabi dan rasul, cinta kepada Rasulullah saw, sifat-sifat wajib dan mustahil bagi rasul, serta perbedaan antara nabi dan rasul. Secara ringkas, nabi menerima wahyu namun tidak diperintahkan menyampaikannya, sedangkan rasul menerima wahyu dan diperintahkan menyampaikannya beserta syariat baru kepada umat.
Bab 4 membahas iman kepada rasul-rasul Allah. Terdapat empat poin utama: (1) pengertian nabi dan rasul, (2) nama-nama 25 rasul, (3) sifat-sifat mulia rasul seperti sidiq, amanah, dan tabligh, (4) fungsi rasul seperti menegakkan ketauhidan dan memberi petunjuk ke jalan yang benar. Bab ini menjelaskan pentingnya meyakini kedudukan rasul sebagai teladan umat.
Dokumen tersebut membahas adab atau tata cara yang benar dalam membaca Al-Quran. Beberapa poin pentingnya adalah membersihkan mulut dengan siwak, berwudhu, membaca dengan suara yang bagus sambil memahami tanda baca dan makna ayat, meletakkan Al-Quran di tempat yang layak, serta berdoa ketika menghatamkannya.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Muhsin Hariyanto
Nabi Ayyub 'Alahis Salam diuji dengan berbagai musibah seperti kehilangan harta, anak, dan terkena penyakit menular yang membuat tubuhnya membusuk. Namun beliau tetap bersabar dan berserah diri kepada Allah. Kesabaran Nabi Ayyub menjadi teladan bagi umat manusia dalam menghadapi cobaan.
Nabi Ayyub mengalami berbagai ujian berat selama 20 tahun, kehilangan harta, keluarga, dan mengalami penyakit. Namun beliau tetap bersabar dan berserah diri kepada Allah. Akhirnya Allah mengabulkan doanya dan menyembuhkannya serta memberinya kembali nikmat-nikmat yang lebih banyak. Kisah ini mengajarkan untuk bersyukur dalam kesusahan, berserah diri kepada Allah, dan bersabar.
Teks tersebut merangkum kisah Nabi Ayyub a.s., yang diuji oleh Allah dengan berbagai cobaan seperti kehilangan harta, keluarga, dan kesehatan. Namun Nabi Ayyub a.s. selalu bersabar dan berserah diri kepada Allah. Pada akhirnya Allah mengabulkan doanya dan mengembalikan segala yang hilang serta menambah berkah di atasnya, sebagai contoh kesabaran bagi umat manusia.
Dokumen tersebut merangkum kisah Nabi Ayyub yang sangat sabar dalam menghadapi cobaan yang ditimpakan Allah kepadanya seperti kehilangan harta, keluarga dan kesehatan, namun tetap berserah diri dan bersyukur kepada Allah. Akhirnya Allah mengembalikan semua kemakmuran dan kebahagiaan Nabi Ayyub setelah ia terbukti sangat sabar.
Kisah Ayub menceritakan tokoh Ayub yang sangat kaya dan saleh namun mengalami berbagai musibah seperti kehilangan harta, anak-anak, dan kesehatan. Meskipun demikian, Ayub tetap setia kepada Allah dan tidak mengutuk-Nya. Ia memahami bahwa Allah berhak memberi dan mengambil semuanya. Kisah ini memberikan pelajaran bahwa kekayaan sejati bukanlah materi melainkan karakter yang saleh di hadapan
Cerita ini menceritakan tentang kisah Nabi Ayyub yang diuji oleh Allah dengan berbagai cobaan seperti kehilangan harta, keluarga, dan penyakit. Walaupun begitu, Nabi Ayyub tetap bersabar dan berserah diri kepada Allah. Cerita ini mengajarkan bahwa kita harus beriman kepada Allah dengan tulus dan bersabar menghadapi cobaan, karena Allah selalu bersama kita.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang hak-hak istri terhadap suami menurut ajaran Islam berdasarkan kitab Uquudu Lujain Fii Bayaani Huquuzzaujaini.
2. Mencakup hak istri untuk mendapatkan nafkah, pakaian, dan perlakuan yang baik dari suami.
3. Juga menjelaskan kisah cobaan yang dialami Nabi Ayyub a.s sebagai con
1. Nabi Ayub diuji dengan berbagai cobaan seperti kehilangan harta benda, anak-anak, dan penyakit yang melandanya.
2. Meskipun diuji berat, Nabi Ayub tetap sabar dan berserah diri kepada Allah.
3. Akhirnya Allah mengembalikan segala yang hilang dan memberkati Nabi Ayub dengan kebaikan yang lebih banyak sebagai balasan atas kesabaran dan ketakwaannya.
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdfCecepAhmadMaulana
Kitab Ayub merupakan karya teologis yang membahas teodise dan anti-teodise melalui pergumulan tokoh Ayub dengan penderitaannya. Ayub mempertahankan ketidakbersalahannya melawan argumen sahabat-sahabatnya tentang hukuman Ilahi, sementara Allah akhirnya menyatakan diri kepada Ayub tanpa menjawab pertanyaannya.
Ayub tetap setia kepada Allah meskipun kehilangan segala yang dimilikinya dan menderita sakit parah atas godaan Setan. Istri Ayub bahkan menyuruhnya mengutuk Allah, namun Ayub menolak dan tetap memegang teguh imannya. Ayub dianggap sebagai contoh kesetiaan kepada Allah di tengah penderitaan, seperti halnya Yesus yang tidak berdosa meski diuji.
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga TerdekatAbuNailah
(ringkasan)
Rasulullah mengundang kerabat terdekat untuk makan. Beliau menyampaikan dakwah dengan menyerukan keimanan kepada Allah Yang Maha Esa dan kenabian Muhammad. Beliau juga menyerukan kepercayaan akan hari kiamat dimana manusia akan dihisab perbuatannya dan masuk surga atau neraka. Walaupun ada penolakan, paman Rasulullah yaitu Abu Thalib menyatakan akan terus melindungi Rasulullah.
3. IMAN KEPADA RASUL – RASUL ALLAH Pengertian Iman Kepada Rasul Kata rasul secara bahasa berasal dari kata irsal yang bermakna membimbing atau memberi arahan. Rasul adalah orang yang mendapatkan wahyu dalam syari’at dan diperintahkan untuk menyampaikannnya Rasul juga dapat diartikan sebagai seorang laki -laki yang diberi wahyu, dan di utus oleh Allah SWT. Adapun para ulama menyebutkan bahwa rasul adalah adalah seorang laki – laki yang merdeka yang diberi wahyu oleh Allah SWT berupa syariat, da dia di perintahkan untuk menyampaikan risalah (syariat) tersebut kepada semua makhluk. Iman kepada rasul rasul adalah sikap sikap hati dalam meyakini dan mengimani akan keberadaan para rasul.
4. Unsur dalam keimanan kepada nabi rosul-Nya: 1. Mengimani bahwa Allah benar-benar mengutus para Rasul. Orang yang mengingkari – walaupun satu Rasul – sama saja mengingkari seluruh Rasul. Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Kaum Nuh telah mendustakan para rasul.” (QS. Asy-Syu’araa 26:105). Walaupun kaum Nuh hanya mendustakan nabi Nuh, akan tetapi Allah menjadikan mereka kaum yang mendustai seluruh Rasul. 2. Mengimani nama-nama Rasul yang kita ketahui dan mengimani secara global nama-nama Rasul yang tidak ketahui 3. Membenarkan berita-berita yang shahih dari para Rasul. 4. Mengamalkan syari’at Rasul dima Rasul diutus kepada kita.
5. Fungsi Iman Kepada Rasul 1 Meningkatkan kepercayaan bahwa ajaran dan janji Allah Swt, adlah benar. 2.Memantapkan keyakinan bahwa apa yang dilakukan dari ajaran para rasul adalah benar 3.Meningkatkan semangat beramal shaleh dan nyata yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakatnya di dunia dan akhirat 4.Memperkuat kepercayaan bahwa para rasul adalah teladan hidup yang wajib di ikuti dalam meraih kebahagiaan 5.Meningkatkan keimanan dan ketakwaan
6. KISAH NABI AYUB AS Nabi Ayub as menggambarkan sosok manusia yang paling sabar, bahkan bisa dikatakan bahwa beliau berada di puncak kesabaran. Sering orang menisbatkan kesabaran kepada Nabi Ayub. Misalnya, dikatakan: seperti sabarnya Nabi Ayub. Jadi, Nabi Ayub menjadi simbol kesabaran dan cermin kesabaran atau teladan kesabaran pada setiap bahasa, pada setiap agama, dan pada setiap budaya. Allah SWT telah memujinya dalam kitab-Nya yang berbunyi: “Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayub) seorang yang sabar. Dialah sebaih-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya).” (QS. Shad: 44)
7. Lalu, bagaimana hakikat sakitnya Nabi Ayub dan bagaimana kisahnya? Yang populer tentang cobaan Nabi Ayub dan kesabarannya adalah Riwayat berikut: para malaikat di bumi berbicara sesama mereka tentang manusia dan sejauh mana ibadah mereka. Salah seorang di antara mereka berkata: “Tidak ada di muka bumi ini seorang yang lebih baik daripada Nabi Ayub. Beliau adalah orang mukmin yang paling sukses, orang mukmin yang paling agung keimanannya, yang paling banyak beribadah kepada Allah SWT dan bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya dan selalu berdakwah di jalan-Nya.” Setan mendengarkan apa yang dikatakan lalu ia merasa terganggu dengan hal itu.
8. Kemudian ia pergi menuju ke Nabi Ayub dalam rangka berusaha menggodanya tetapi Nabi Ayub adalah seorang Nabi di mana hatinya dipenuhi dengan ketulusan dan cinta kepada Allah SWT sehingga setan tidak mungkin mendapatkan jalan untuk mengganggunya. Ketika setan berputus asa dari mengganggu Nabi Ayub, ia berkata kepada Allah SWT: “Ya Rabbi, hamba-Mu Ayub sedang menyembah-Mu dan menyucikan-Mu namun, ia menyembah-Mu bukan karena cinta, tapi ia menyembah-Mu karena kepentingan-kepentingan tertentu. Ia menyembah-Mu sebagai balasan kepada-Mu karena Engkau telah memberinya harta dan anak dan Engkau telah memberinya kekayaan dan kemuliaan. Sebenarnya ia ingin menjaga hartanya, kekayaannya, dan anak-anaknya. Seakan-akan berbagai nikmat yang Engkau karuniakan padanya adalah rahasia dalam ibadahnya. Ia takut kalau-kalau apa yang dimilikinya akan binasa dan hancur. Oleh karena itu, ibadahnya dipenuhi dengan hasrat dan rasa takut. Jadi, di dalamnya bercampur antara rasa takut dan tamak, dan bukan ibadah yang murni karena cinta.”
9. Riwayat tersebut mengatakan bahwa Allah SWT berkata kepada iblis: “Sesungguhnya Ayub adalah hamba yang mukmin dan sejati imannya. Ayub menjadi teladan dalam keimanan dan kesabaran. Aku membolehkanmu untuk mengujinya dalam hartanya. Lakukan apa saja yang engkau inginkan, kemudian lihatlah hasil dari apa yang engkau lakukan.” Akhirnya, setan pergi dan mendatangi tanah Nabi Ayub dan berbagai tanaman dan kenikmatan yang dimilikinya. Kemudian setan itu menghancurkan semuanya. Keadaan Nabi Ayub pun berubah dari puncak kekayaan ke puncak kefakiran. Kemudian setan menunggu apa tindakan Nabi Ayub. Nabi Ayub berkata: “Oh musibah dari Allah SWT. Aku harus mengembalikan kepada-Nya amanat yang ada di sisi kami di mana Dia saat ini mengambilnya. Allah SWT telah memberi kami nikmat selama beberapa masa. Maka segala puji bagi Allah SWT atas segala nikmat yang diberikannya, dan Dia mengambil dari kami pada hari ini nikmat-nikmat itu. Bagi-Nya pujian sebagai Pemberi dan Pengambil. Aku dalam keadaan ridha dengan keputusan Allah SWT. Dia-lah yang mendatangkan manfaat. Dia-lah yang ridha dan Dialah yang murka. Dia adalah Penguasa. Dia memberikan kerajaan kepada siapa yang di kehendaki-Nya, dan mencabut kerajaan dari siapa yang dikehendaki-Nya; Dia memuliakan siapa yang dikehendaki-Nya dan menghinakan siapa yang dikehendaki-Nya.” Kemudian Nabi Ayub sujud dan Iblis tampak tercengang melihat pemandangan tersebut.
10. Lalu setan kembali kepada Allah SWT dan berkata: “Ya Allah, jika Ayub tidak menerima nikmat kecuali dengan mengatakan pujian, dan tidak mendapatkan musibah kecuali mendapatkan kesabaran maka hal itu sebagai bentuk usahanya karena ia mendapatkan anak. Ia mengharapkan dengan melalui mereka kekayaannya meningkat dan melalui mereka ia dapat menjalani kehidupan yang lebih mudah.” Riwayat mengatakan bahwa Allah SWT membolehkan bagi setan untuk berbuat apa saja kepada anak-anak Ayub. Kemudian setan menggoncangkan rumah yang di situ anak-anaknya tinggal sehingga mereka semua terbunuh. Dalam keadaan demikian, Nabi Ayub berdialog kepada Tuhannya dan menyeru: “Allah memberi dan Allah mengambil. Maka bagi-Nya pujian saat Dia memberi dan mengambil, saat Dia murka dan ridha, saat Dia mendatangkan manfaat dan mudharat. Kemudian Ayub pun sujud dan iblis lagi-lagi tampak tercengang dan merasa malu.”
11. Iblis kembali menemui Allah SWT dan mengatakan bahwa Ayub dapat bersabar karena badannya sehat. Seandainya Engkau memberi kekuasaan kepadaku, ya Rabbi, untuk mengganggu badannya niscaya dia akan berhenti dari kesabarannya. Riwayat mengatakan bahwa Allah SWT menginzinkan setan untuk mengganggu tubuh Ayub. Dikatakan bahwa setan memukul tubuh Nabi Ayub dari kepalanya sampai kakinya sehingga Nabi Ayub sakit kulit di mana tubuhnya membusuk dan mengeluarkan nanah, bahkan keluarganya dan sahabat-sahabatnya meninggalkannya kecuali isterinya. Namun lagi-lagi Nabi Ayub tetap bersabar dan bersyukur kepada Allah SWT. Beliau memuji-Nya pada hari-hari kesehatannya dan ia tetap memuji Allah SWT saat mendapatkan ujian sakit. Dalam dua keadaan itu, Nabi Ayub tetap bersabar dan bersyukur kepada Allah SWT.
12. Dua orang istri Ayub minta cerai. Ayub pun menceraikannya. Hanya Rahmah yang bersumpah setia untuk menemani Ayub hingga akhir hayat. Rahmah yang menggendong Ayub keluar desa begitu mereka diusir masyarakat setempat. Dia terus melayani keperluan Ayub, mencukupi kebutuhannya, bahkan menjual gelung rambut untuk keperluan makan. Masa itu, menjual gelung rambut adalah perbuatan yang dianggap hina. Delapan puluh tahun berlalu dalam cobaan itu. Ayub tetap merasa belum pantas untuk meminta kesembuhan dari Allah. Ia menganggap beban cobaan itu belum sebading dengan kesenangan yang pernah dinikmatinya. Namun Rahmah terus meyakinkan Ayub agar berdoa. Allah kemudian berfirman agar Ayub menjejakkan kakinya ke tanah. Air pun menyembul dari bekas jejakan kaki itu yang dipakainya untuk mandi dan minum. Ayub mendapatkan kesembuhan melalui air itu.
13. HIKMAH YANG TERDAPAT DALAM KISAH NABI AYUB: Kisah Ayub adalah potret ketabahan keluarga rasul dalam menerima cobaan. Mereka menunjukkan bahwa iman adalah segalanya, lebih dari sekadar harta, keluarga maupun pengakuan manusia. Dengan membaca kisah Nabi Ayub , membuat kita tambah meyakini dengan agama kita ini. Dan semoga teladan yang telah disampaikan bisa menjadi contoh bagi kita terutama dalam menjalani kehidupan yang semuanya hanya bersifat sementara di bumi ini.