SlideShare a Scribd company logo
OLEH KELOMPOK 2 :
Era Fajira Pohan
Kaipah Hebeahan
Saddia Ansari Siregar
Tia Annisa Andriani Daulay
Pembagian ayat mutasyabiat
Urgen muhkam &
Mutasyabih
Pengertian Muhkam & Mutasyabih
Muhkam atau ihkam secara etimologis adalah sesuatu yang tidak ada
perselisihan dan kekacauan di dalamnya, dan ada yang mengatakan, sesuatu
yang belum menjadi mutasyabih karena keterangannya sudah tegas dan tidak
membutuhkan kepada yang lain.
Secara terminologis ayat-ayat muhkamat adalah ayat-ayat yang terang dan
tegas, maksudnya, dapat dipahami dengan mudah, memiliki satu
pengertian saja, dapat diketahui secar langsung, tiddak memerlukan lagi
keterangan lain.
Mutasyabuh secara etimologis berasal dari kata syabaha-asy-syibhu-asy-syabahu-
asy-syabihu, hakikatnya adalah keserupaan, misalnya dari segi warna, rasa,
keadilan dan kezaliman. Apabila antara dua hal tidak bisa dibedakan karena ada
kemiripan (tasyabuh) antara keduanya maka disebut asy-syubhah.
Sedangkan ayat-ayat mutasyabihat adalah ayat-ayat yang mengandung
beberapa pengertian dan tidak dapat ditentukan arti mana yang dimaksud
kecuali sesudah diselidiki secara mendalam, tidak dipahami kecuali setelah
dikaitkan dengan ayat lain, atau ayat-ayat yang pengertiannya hanya Alloh
yang mengetahui seperti ayat-ayat yang berhubungan dengan yang ghaib-
ghaib misalnya ayat yang mengenai hari kiamat, surga, neraka, dan lain-
lain.
Menurut Abu Yahya Lc
Muhkam artinya ayat ayat yang maknanya jelas tidak tersembunyi.
Sedangkan mutasyabih adalah ayat yang maknanya tidak jelas,
hanya orang-orang yang kuat keilmuannya yang memahaminya
dengan pemahaman yang benar.
Syaikh Ibnu Al Utsaimin rahimhullah berkata:
“Allah Tabaroka wata’ala membagi Al Qur’an menjadi dua macam: muhkam
dan mutasyabih. Yang dimaksud muhkam adalah yang jelas maknanya dan
tidak tersembunyi. Contohnya kata: langit, bumi, bintang, gunung, pohon,
dan sebagainya.
Adapun mutasyabih adalah ayat ayat yang samar maknanya dan tersembunyi
tersembunyi dari kebanyakan manusia. Tidak ada yang mengetahuinya
kecuali orang yang kokoh keilmuannya. Contohnya adalah ayat ayat yang
bersifat global dan tidak ada perinciannya di dalam alquran, seperti firman
Allah:
‫وأقيموا‬
‫الصالة‬
Pembagian Ayat Mutasyabihat
Al-Zarqani membagi ayat-ayat mutasyabihat menjadi tiga macam:
1.Ayat-ayat yang seluruh manusia tidak dapat sampai kepada
maksudnya, seperti pengetahuan tentang zat Allah dan hakikat sifat-
sifat-Nya, pengetahuan tentang waktu kiamat dan hal-hal gaib lainnya.
Allah berfirman Q.S. al-An’am [6]: 59
‫ه‬َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬ َ‫و‬
ُ
‫ح‬ِ‫ت‬‫ـا‬َ‫ف‬َ‫م‬
ُ
ِ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫غ‬ْ‫ال‬
ُ
َ‫ل‬
‫ا‬‫ـه‬‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬
ُ
‫ا‬‫ل‬ِ‫ا‬
َُ‫و‬‫ه‬
Artinya :
Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang gaib; tidak ada yang
mengetahuinya kecuali Dia sendiri.
2.Ayat-ayat yang setiap orang bisa mengetahui maksudnya melalui penelitian dan
pengkajian, seperti ayat-ayat mutasyabihat yang kesamarannya timbul akibat ringkas
panjang, urutan, dan seumpamanya. Allah berfirman Q.S. an-Nisa’[4]: 3
ُْ‫ن‬ِ‫ا‬ َ‫و‬
ُ
ْ‫م‬‫ـت‬ْ‫ف‬ ِ‫خ‬
ُ
‫ا‬‫ل‬َ‫ا‬
‫ا‬ ْ‫و‬‫ط‬ِ‫س‬ْ‫ق‬‫ت‬
‫ى‬ِ‫ف‬
‫تمى‬َ‫ي‬ْ‫ال‬
‫ا‬ ْ‫و‬‫ح‬ِ‫ك‬ْ‫ن‬‫ا‬َ‫ف‬
َُ‫اب‬َ‫ط‬‫ا‬َ‫م‬
ُ
ْ‫م‬‫ك‬َ‫ل‬
َُ‫ن‬ِ‫م‬
ُ
َ‫س‬ِِّ‫ن‬‫ال‬
ُِِ‫ا‬
Artinya:
Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan
yang yatim, Maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi
3.Ayat-ayat mutasyabihat yang maksudnya dapat diketahui oleh para ulama
tertentu dan bukan semua ulama.
Inilah yang diisyaratkan Nabi dengan doanya bagi Ibnu Abbas:
ُ
‫ا‬‫م‬‫ه‬‫ا‬‫لل‬َ‫ا‬
ُ
‫ـه‬ْ‫ه‬ِِّ‫ق‬َ‫ف‬
‫ى‬ِ‫ف‬
ُِ‫ْن‬‫ي‬ِِّ‫د‬‫ال‬
ُ
‫ه‬ْ‫م‬ِِّ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫و‬
َُ‫ل‬ْ‫ي‬ِ‫و‬ْ‫أ‬‫ا‬‫ت‬‫ال‬
Artinya:
Ya Tuhanku, jadikanlah dia seorang yang paham dalam Agama, dan ajarkanlah
kepadanya takwil.
Pertama: Hakiki, yaitu apa yang tidak dapat diketahui dengan nalar manusia,
seperti hakikat sifat-sifat Allah Subhanahu wa Ta’ala. Walau kita mengetahui
makna dari sifat-sifat tersebut, namun kita tidak pernah tahu hakikat dan
bentuknya, sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala. ُ
‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬
‫ا‬َ‫م‬
َُ‫ْن‬‫ي‬َ‫ب‬
ُ
ْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬ِ‫د‬ْ‫ي‬َ‫أ‬
‫ا‬َ‫م‬ َ‫و‬
ُ
ْ‫م‬‫ه‬َ‫ف‬ْ‫َل‬‫خ‬
َُ
‫ل‬ َ‫و‬
َُ‫ون‬‫يط‬ ِ‫ح‬‫ي‬
ُ
ِ‫ه‬ِ‫ب‬
‫ا‬ً‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ع‬ “Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang
ada di belakang mereka, sedang ilmu mereka tidak dapat meliputi ilmuNya”
Menurut Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Terdapat dua macam mutasyabih dalam al quran
Kedua: Relatif, yaitu ayat-ayat yang tersamar maknanya untuk sebagian
orang tapi tidak bagi sebagian yang lain. Artinya dapat dipahami oleh
orang-orang yang mendalam ilmunya saja. Bentuk Mutasyabih yang ini
boleh dipertanyakan tentang penjelasannya karena diketahui
hakikatnya, karena tidak ada satu katapun dalam Al-Qur’an yang artinya
tidak bisa diketahui oleh manusia. Allah Subhanahu wa Ta’ala
berfirman. ‫ا‬َ‫ذ‬ََٰ‫ه‬
ُ
‫ان‬َ‫ي‬َ‫ب‬
ُِ
‫اس‬‫ا‬‫ن‬‫ل‬ِ‫ل‬
‫ًى‬‫د‬‫ه‬ َ‫و‬
ُ
‫ة‬َ‫ظ‬ِ‫ع‬ ْ‫و‬َ‫م‬ َ‫و‬
َُ‫ين‬ِ‫ق‬‫ا‬‫ت‬‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ “(Al-Qur’an) ini adalah
penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi
orang-orang yang bertakwa” [Ali-Imran/3 : 138]
FAWATIH AL SUWAR
PENGERTIAN
Menurut bahasa, fawatih adalah jama’ dari kata fatih atau fawatih yang berarti
awalan/pembuka. Sedangkan suwar adalah jama’ dari kata surah yang berarti
sekumpulan ayat-ayat Al-Qur’an yang diberi nama tertentu.
Jadi, fawatih as-suwar berarti beberapa pembuka dari surah-surah Al-
Qur’an / beberapa macam awalan dari surah-surah Al-Qur’an. Sebab,
seluruh surah Al-Qur’an yang berjumlah 114 buah itu dibuka dengan 10
pembukaan, dan tidak ada satu surahpun yang keluar dari 10 pembukaan
itu.
Macam-macam Fawatih As-Suwar
Menurut Imam Al-Qasthalani dalam kitabnya Lathaiful Iayarati, fawatihush suwar
dibedakan menjadi 10 macam, yaitu:
1. Pembukaan dengan pujian kepada Allah SWT (Al-Istiftaahu Bits
Tsanaa’i)
2. Pembukaan dengan huruf-huruf yang terputus-purus (Istiftaahu Bil
Huruufi Al-Muqaththa’ati).
3. Pembukaan dengan Nida’/panggilan (Al-Istiftaahu Bin Nidaa’).
4. Pembukaan dengan Jumlah Khabariyah (Al-Istiftaahu Bil Jumalil
Khabariyyati).
5. Pembukaan dengan sumpah/qasam (Al-Istiftaahu Bil Qasami).
6. Pembukaan dengan syarat (Al-Istiftaahu Bis-Syarthi).
7. Pembukaan dengan fi’il amar (Al-Istiftaahu Bil Amri).
8. Pembukaan dengan pertanyaan (Al-Istiftaahu Bil Istifhaami).
9. Pembukaan dengan do’a (Al-Istiftaahu Bid Du’aai).
10. Pembukaan dengan alasan (Al-Istiftaahu Bit-Ta’lili).
Pembukaan dengan huruf-huruf yang terputus-purus (Istiftaahu Bil Huruufi Al-
Muqaththa’ati).
Pembukaan dengan huruf-huruf ini terdapat dalam 209 surah dengan
memakai 14 huruf dengan tanpa diulang, yakni: hamzah, ha’, ro’, sin, shod,
tho’, ‘ain, qaf, kaf, lam, mim, nun, ha’, ya’.
Pembukaan dengan huruf-huruf tersebut dalam pembukaan surah-surah Al-
Qur’an disusun dalam 14 rangkaian, terdiri dari 5 kelompok, yaitu:
a.Terdiri atas satu huruf, terdapat pada 3 tempat; Shad (surah Shad), Qaf (surah
Qaf), dan Nun (surah Al-Qalam).
b. Terdiri atas dua huruf, terdapat pada sembilan tempat; ‫(حم‬Q.S. Al Mu’min, Q.S.
As Sajdah, Q.S. Az Zuhruf, Q.S. Ad Duhkan, Q.S. Al Jatsiyah, dan Q.S. Al Ahqaf); ‫طه‬
(Q.S. Thaha); ‫(طس‬Q.S. An Naml); dan ‫(يس‬Q.S. Yaasin).
c. Terdiri atas tiga huruf, terdapat pada tiga belas tempat; ‫(الم‬Q.S. Al
Baqoroh, Q.S. Ali Imron, Q.S. Ar Rum, Q.S. Lukman, dan Q.S. Sajdah); ‫(الر‬Q.S.
Yunus, Q.S. Hud, Q.S. Ibrahim, Q.S. Yusuf, dan Q.S. Al Hijr); dan ‫(طسم‬Q.S. Al
Qoshosh dan Q.S. As Syu’ara).
d. Terdiri atas empat huruf, terdapat pada dua tempat; yakni ‫(المر‬Q.S.
Ar Ra’du) dan ‫(المص‬Q.S. Al A’raf).
e. Terdapat atas lima huruf, terdapat pada dua tempat; ‫(كهيعص‬Q.S.
Maryam) dan ‫حم‬
‫عسق‬ (Q.S. As Syu’ra).
URGENSI MUHKAM & AL MUTASYABIH
Muhkam dan Mutasyabih merupakan dua hal yang saling melengkapi dalam Al-
Qur’an. Muhkam sebagai ayat yang tersurat merupakan bukti bahwa Al-Qur’an
berfungsi sebagai bayan (penjelas) dan hudan (petunjuk). Sedangkan
mutasyabih sebagai ayat yang tersirat merupakan bukti bahwa Al-Qur’an
berfungsi sebagai mukjizat dan kitab sastra terbesar sepanjang sejarah manusia
yang tidak akan ada habis-habisnya untuk dikaji dan diteliti
3 hikmah yang dapat diambil dari persoalan muhkam dan mutasyabih, antara
lain :
1) Apabila seluruh ayat Al-Qur’an terdiri dari ayat-ayat muhkamat, maka
akan hilanglah ujian keimanan dan amal lantaran pengertian ayat yang jelas.
2) Jika seluruh ayat Al-Qur’an mutasyabihat, maka akan lenyaplah
kedudukannya sebagai penjelas dan petunjuk bagi manusia. Orang yang
benar keimanannya yakin bahwa Al-Qur’an seluruhnya dari sisi Allah, segala
yang datang dari sisi Allah pasti hak dan tidak mungkin berrcampur dengan
kebatilan.
3) Dengan adanya ayat-ayat muhkamat dan mutasyabihat dalam Al-Qur’an,
tentunya menjadikan umat islam untuk terus menggali berbagai
kandungannya.
REFERENCE
https://muslim.or.id/28026-apa-yang-dimaksud-dengan-muhkam-dan-mutasyabih
dalam-al-quran.html
https://muslim.or.id/28026-apa-yang-dimaksud-dengan-muhkam-dan-mutasyabih
dalam-al-quran.html
https://muslim.or.id/28026-apa-yang-dimaksud-dengan-muhkam-dan-
mutasyabih-dalam-al-quran.html
MUHKAM & MUTASYABIH BY KEL.2.pptx

More Related Content

Similar to MUHKAM & MUTASYABIH BY KEL.2.pptx

Ahli lajnah
Ahli lajnahAhli lajnah
Ahli lajnahharszzz
 
Qur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal ppt
Qur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal pptQur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal ppt
Qur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal ppt
Ulfah Nur Azizah
 
Studi al qur'an
Studi al qur'anStudi al qur'an
Studi al qur'an
Muhammad Azmi
 
Fawathi us suwar
Fawathi us suwarFawathi us suwar
Fawathi us suwar
Muh Ikram
 
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
Marhamah Saleh
 
Modul 10 kb 1
Modul 10 kb 1Modul 10 kb 1
Modul 10 kb 1
kasmuddin nanang
 
STUDI AL-QUR’AN.pptx
STUDI AL-QUR’AN.pptxSTUDI AL-QUR’AN.pptx
STUDI AL-QUR’AN.pptx
Faizakbar251
 
Tugas tafsir al kasysyaf
Tugas tafsir al kasysyafTugas tafsir al kasysyaf
Tugas tafsir al kasysyaf
Sida El Nurya
 
Bahasa Spesifik Al Qur'an
Bahasa Spesifik Al Qur'anBahasa Spesifik Al Qur'an
Bahasa Spesifik Al Qur'an
Amalia Aldania
 
PPT Manthuq dan Mafhum
PPT Manthuq dan MafhumPPT Manthuq dan Mafhum
PPT Manthuq dan Mafhum
rismariszki
 
Ulumul qur’an 2
Ulumul qur’an 2Ulumul qur’an 2
Ulumul qur’an 2
LutfyHikmah
 
Materi Penyuluh ISLAM 1.pdf
Materi Penyuluh ISLAM 1.pdfMateri Penyuluh ISLAM 1.pdf
Materi Penyuluh ISLAM 1.pdf
SitiMariani9
 
Copy of bab ii2
Copy of bab ii2Copy of bab ii2
Copy of bab ii2
andisalwa
 
Quran sunnah ijma' qiyas
Quran sunnah ijma' qiyasQuran sunnah ijma' qiyas
Quran sunnah ijma' qiyas
Marhamah Saleh
 
PPT asbabun-nuzul.pptx
PPT asbabun-nuzul.pptxPPT asbabun-nuzul.pptx
PPT asbabun-nuzul.pptx
antungjos
 
Studi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptxStudi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptx
Saharuddinmuin
 
Studi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptxStudi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptx
Saharuddinmuin
 
2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx
2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx
2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx
mansurcikal1
 
Ushul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptx
Ushul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptxUshul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptx
Ushul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptx
Oktavia Ningrum
 
RAHASIA BELAJAR CEPAT.pptx
RAHASIA BELAJAR CEPAT.pptxRAHASIA BELAJAR CEPAT.pptx
RAHASIA BELAJAR CEPAT.pptx
stupappdb
 

Similar to MUHKAM & MUTASYABIH BY KEL.2.pptx (20)

Ahli lajnah
Ahli lajnahAhli lajnah
Ahli lajnah
 
Qur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal ppt
Qur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal pptQur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal ppt
Qur’an hadist di mi kelas 1 semester gasal ppt
 
Studi al qur'an
Studi al qur'anStudi al qur'an
Studi al qur'an
 
Fawathi us suwar
Fawathi us suwarFawathi us suwar
Fawathi us suwar
 
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
 
Modul 10 kb 1
Modul 10 kb 1Modul 10 kb 1
Modul 10 kb 1
 
STUDI AL-QUR’AN.pptx
STUDI AL-QUR’AN.pptxSTUDI AL-QUR’AN.pptx
STUDI AL-QUR’AN.pptx
 
Tugas tafsir al kasysyaf
Tugas tafsir al kasysyafTugas tafsir al kasysyaf
Tugas tafsir al kasysyaf
 
Bahasa Spesifik Al Qur'an
Bahasa Spesifik Al Qur'anBahasa Spesifik Al Qur'an
Bahasa Spesifik Al Qur'an
 
PPT Manthuq dan Mafhum
PPT Manthuq dan MafhumPPT Manthuq dan Mafhum
PPT Manthuq dan Mafhum
 
Ulumul qur’an 2
Ulumul qur’an 2Ulumul qur’an 2
Ulumul qur’an 2
 
Materi Penyuluh ISLAM 1.pdf
Materi Penyuluh ISLAM 1.pdfMateri Penyuluh ISLAM 1.pdf
Materi Penyuluh ISLAM 1.pdf
 
Copy of bab ii2
Copy of bab ii2Copy of bab ii2
Copy of bab ii2
 
Quran sunnah ijma' qiyas
Quran sunnah ijma' qiyasQuran sunnah ijma' qiyas
Quran sunnah ijma' qiyas
 
PPT asbabun-nuzul.pptx
PPT asbabun-nuzul.pptxPPT asbabun-nuzul.pptx
PPT asbabun-nuzul.pptx
 
Studi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptxStudi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptx
 
Studi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptxStudi Al-quran.pptx
Studi Al-quran.pptx
 
2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx
2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx
2512-MANSUR-ILMU AL-MUNÂSABAH.pptx
 
Ushul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptx
Ushul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptxUshul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptx
Ushul Fiqh-Dalil yang disepakati.pptx
 
RAHASIA BELAJAR CEPAT.pptx
RAHASIA BELAJAR CEPAT.pptxRAHASIA BELAJAR CEPAT.pptx
RAHASIA BELAJAR CEPAT.pptx
 

More from RahmiAnnisah1

CURRICULUM AND-WPS Office.pptx
CURRICULUM AND-WPS Office.pptxCURRICULUM AND-WPS Office.pptx
CURRICULUM AND-WPS Office.pptx
RahmiAnnisah1
 
Edomodo ppt.pptx
Edomodo ppt.pptxEdomodo ppt.pptx
Edomodo ppt.pptx
RahmiAnnisah1
 
COMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptx
COMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptxCOMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptx
COMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptx
RahmiAnnisah1
 
Meaning relation and word in use.pptx
Meaning relation and word in use.pptxMeaning relation and word in use.pptx
Meaning relation and word in use.pptx
RahmiAnnisah1
 
PARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptx
PARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptxPARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptx
PARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptx
RahmiAnnisah1
 
Mini.pptx
Mini.pptxMini.pptx
Mini.pptx
RahmiAnnisah1
 
Adjective Phrase by group 8.pptx
Adjective Phrase by group 8.pptxAdjective Phrase by group 8.pptx
Adjective Phrase by group 8.pptx
RahmiAnnisah1
 
Sempro.pptx
Sempro.pptxSempro.pptx
Sempro.pptx
RahmiAnnisah1
 
PPT SEMHA.pptx
PPT SEMHA.pptxPPT SEMHA.pptx
PPT SEMHA.pptx
RahmiAnnisah1
 
SADDIA ANSARI SIREGAR.pptx
SADDIA ANSARI SIREGAR.pptxSADDIA ANSARI SIREGAR.pptx
SADDIA ANSARI SIREGAR.pptx
RahmiAnnisah1
 

More from RahmiAnnisah1 (10)

CURRICULUM AND-WPS Office.pptx
CURRICULUM AND-WPS Office.pptxCURRICULUM AND-WPS Office.pptx
CURRICULUM AND-WPS Office.pptx
 
Edomodo ppt.pptx
Edomodo ppt.pptxEdomodo ppt.pptx
Edomodo ppt.pptx
 
COMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptx
COMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptxCOMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptx
COMPETENCY BASED LANGUAGE GROUP 10.pptx
 
Meaning relation and word in use.pptx
Meaning relation and word in use.pptxMeaning relation and word in use.pptx
Meaning relation and word in use.pptx
 
PARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptx
PARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptxPARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptx
PARAGRAPH UNITY BY GROUP 2.pptx
 
Mini.pptx
Mini.pptxMini.pptx
Mini.pptx
 
Adjective Phrase by group 8.pptx
Adjective Phrase by group 8.pptxAdjective Phrase by group 8.pptx
Adjective Phrase by group 8.pptx
 
Sempro.pptx
Sempro.pptxSempro.pptx
Sempro.pptx
 
PPT SEMHA.pptx
PPT SEMHA.pptxPPT SEMHA.pptx
PPT SEMHA.pptx
 
SADDIA ANSARI SIREGAR.pptx
SADDIA ANSARI SIREGAR.pptxSADDIA ANSARI SIREGAR.pptx
SADDIA ANSARI SIREGAR.pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 

MUHKAM & MUTASYABIH BY KEL.2.pptx

  • 1. OLEH KELOMPOK 2 : Era Fajira Pohan Kaipah Hebeahan Saddia Ansari Siregar Tia Annisa Andriani Daulay
  • 2. Pembagian ayat mutasyabiat Urgen muhkam & Mutasyabih
  • 3. Pengertian Muhkam & Mutasyabih
  • 4. Muhkam atau ihkam secara etimologis adalah sesuatu yang tidak ada perselisihan dan kekacauan di dalamnya, dan ada yang mengatakan, sesuatu yang belum menjadi mutasyabih karena keterangannya sudah tegas dan tidak membutuhkan kepada yang lain. Secara terminologis ayat-ayat muhkamat adalah ayat-ayat yang terang dan tegas, maksudnya, dapat dipahami dengan mudah, memiliki satu pengertian saja, dapat diketahui secar langsung, tiddak memerlukan lagi keterangan lain.
  • 5. Mutasyabuh secara etimologis berasal dari kata syabaha-asy-syibhu-asy-syabahu- asy-syabihu, hakikatnya adalah keserupaan, misalnya dari segi warna, rasa, keadilan dan kezaliman. Apabila antara dua hal tidak bisa dibedakan karena ada kemiripan (tasyabuh) antara keduanya maka disebut asy-syubhah. Sedangkan ayat-ayat mutasyabihat adalah ayat-ayat yang mengandung beberapa pengertian dan tidak dapat ditentukan arti mana yang dimaksud kecuali sesudah diselidiki secara mendalam, tidak dipahami kecuali setelah dikaitkan dengan ayat lain, atau ayat-ayat yang pengertiannya hanya Alloh yang mengetahui seperti ayat-ayat yang berhubungan dengan yang ghaib- ghaib misalnya ayat yang mengenai hari kiamat, surga, neraka, dan lain- lain.
  • 6. Menurut Abu Yahya Lc Muhkam artinya ayat ayat yang maknanya jelas tidak tersembunyi. Sedangkan mutasyabih adalah ayat yang maknanya tidak jelas, hanya orang-orang yang kuat keilmuannya yang memahaminya dengan pemahaman yang benar.
  • 7. Syaikh Ibnu Al Utsaimin rahimhullah berkata: “Allah Tabaroka wata’ala membagi Al Qur’an menjadi dua macam: muhkam dan mutasyabih. Yang dimaksud muhkam adalah yang jelas maknanya dan tidak tersembunyi. Contohnya kata: langit, bumi, bintang, gunung, pohon, dan sebagainya. Adapun mutasyabih adalah ayat ayat yang samar maknanya dan tersembunyi tersembunyi dari kebanyakan manusia. Tidak ada yang mengetahuinya kecuali orang yang kokoh keilmuannya. Contohnya adalah ayat ayat yang bersifat global dan tidak ada perinciannya di dalam alquran, seperti firman Allah: ‫وأقيموا‬ ‫الصالة‬
  • 9. Al-Zarqani membagi ayat-ayat mutasyabihat menjadi tiga macam: 1.Ayat-ayat yang seluruh manusia tidak dapat sampai kepada maksudnya, seperti pengetahuan tentang zat Allah dan hakikat sifat- sifat-Nya, pengetahuan tentang waktu kiamat dan hal-hal gaib lainnya. Allah berfirman Q.S. al-An’am [6]: 59 ‫ه‬َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬ َ‫و‬ ُ ‫ح‬ِ‫ت‬‫ـا‬َ‫ف‬َ‫م‬ ُ ِ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫غ‬ْ‫ال‬ ُ َ‫ل‬ ‫ا‬‫ـه‬‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ُ ‫ا‬‫ل‬ِ‫ا‬ َُ‫و‬‫ه‬ Artinya : Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang gaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri.
  • 10. 2.Ayat-ayat yang setiap orang bisa mengetahui maksudnya melalui penelitian dan pengkajian, seperti ayat-ayat mutasyabihat yang kesamarannya timbul akibat ringkas panjang, urutan, dan seumpamanya. Allah berfirman Q.S. an-Nisa’[4]: 3 ُْ‫ن‬ِ‫ا‬ َ‫و‬ ُ ْ‫م‬‫ـت‬ْ‫ف‬ ِ‫خ‬ ُ ‫ا‬‫ل‬َ‫ا‬ ‫ا‬ ْ‫و‬‫ط‬ِ‫س‬ْ‫ق‬‫ت‬ ‫ى‬ِ‫ف‬ ‫تمى‬َ‫ي‬ْ‫ال‬ ‫ا‬ ْ‫و‬‫ح‬ِ‫ك‬ْ‫ن‬‫ا‬َ‫ف‬ َُ‫اب‬َ‫ط‬‫ا‬َ‫م‬ ُ ْ‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ َُ‫ن‬ِ‫م‬ ُ َ‫س‬ِِّ‫ن‬‫ال‬ ُِِ‫ا‬ Artinya: Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yang yatim, Maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi
  • 11. 3.Ayat-ayat mutasyabihat yang maksudnya dapat diketahui oleh para ulama tertentu dan bukan semua ulama. Inilah yang diisyaratkan Nabi dengan doanya bagi Ibnu Abbas: ُ ‫ا‬‫م‬‫ه‬‫ا‬‫لل‬َ‫ا‬ ُ ‫ـه‬ْ‫ه‬ِِّ‫ق‬َ‫ف‬ ‫ى‬ِ‫ف‬ ُِ‫ْن‬‫ي‬ِِّ‫د‬‫ال‬ ُ ‫ه‬ْ‫م‬ِِّ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫و‬ َُ‫ل‬ْ‫ي‬ِ‫و‬ْ‫أ‬‫ا‬‫ت‬‫ال‬ Artinya: Ya Tuhanku, jadikanlah dia seorang yang paham dalam Agama, dan ajarkanlah kepadanya takwil.
  • 12. Pertama: Hakiki, yaitu apa yang tidak dapat diketahui dengan nalar manusia, seperti hakikat sifat-sifat Allah Subhanahu wa Ta’ala. Walau kita mengetahui makna dari sifat-sifat tersebut, namun kita tidak pernah tahu hakikat dan bentuknya, sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala. ُ ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ‫ا‬َ‫م‬ َُ‫ْن‬‫ي‬َ‫ب‬ ُ ْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬ِ‫د‬ْ‫ي‬َ‫أ‬ ‫ا‬َ‫م‬ َ‫و‬ ُ ْ‫م‬‫ه‬َ‫ف‬ْ‫َل‬‫خ‬ َُ ‫ل‬ َ‫و‬ َُ‫ون‬‫يط‬ ِ‫ح‬‫ي‬ ُ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ‫ا‬ً‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ع‬ “Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka, sedang ilmu mereka tidak dapat meliputi ilmuNya” Menurut Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin Terdapat dua macam mutasyabih dalam al quran
  • 13. Kedua: Relatif, yaitu ayat-ayat yang tersamar maknanya untuk sebagian orang tapi tidak bagi sebagian yang lain. Artinya dapat dipahami oleh orang-orang yang mendalam ilmunya saja. Bentuk Mutasyabih yang ini boleh dipertanyakan tentang penjelasannya karena diketahui hakikatnya, karena tidak ada satu katapun dalam Al-Qur’an yang artinya tidak bisa diketahui oleh manusia. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman. ‫ا‬َ‫ذ‬ََٰ‫ه‬ ُ ‫ان‬َ‫ي‬َ‫ب‬ ُِ ‫اس‬‫ا‬‫ن‬‫ل‬ِ‫ل‬ ‫ًى‬‫د‬‫ه‬ َ‫و‬ ُ ‫ة‬َ‫ظ‬ِ‫ع‬ ْ‫و‬َ‫م‬ َ‫و‬ َُ‫ين‬ِ‫ق‬‫ا‬‫ت‬‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ “(Al-Qur’an) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa” [Ali-Imran/3 : 138]
  • 15. PENGERTIAN Menurut bahasa, fawatih adalah jama’ dari kata fatih atau fawatih yang berarti awalan/pembuka. Sedangkan suwar adalah jama’ dari kata surah yang berarti sekumpulan ayat-ayat Al-Qur’an yang diberi nama tertentu. Jadi, fawatih as-suwar berarti beberapa pembuka dari surah-surah Al- Qur’an / beberapa macam awalan dari surah-surah Al-Qur’an. Sebab, seluruh surah Al-Qur’an yang berjumlah 114 buah itu dibuka dengan 10 pembukaan, dan tidak ada satu surahpun yang keluar dari 10 pembukaan itu.
  • 16. Macam-macam Fawatih As-Suwar Menurut Imam Al-Qasthalani dalam kitabnya Lathaiful Iayarati, fawatihush suwar dibedakan menjadi 10 macam, yaitu: 1. Pembukaan dengan pujian kepada Allah SWT (Al-Istiftaahu Bits Tsanaa’i) 2. Pembukaan dengan huruf-huruf yang terputus-purus (Istiftaahu Bil Huruufi Al-Muqaththa’ati). 3. Pembukaan dengan Nida’/panggilan (Al-Istiftaahu Bin Nidaa’). 4. Pembukaan dengan Jumlah Khabariyah (Al-Istiftaahu Bil Jumalil Khabariyyati).
  • 17. 5. Pembukaan dengan sumpah/qasam (Al-Istiftaahu Bil Qasami). 6. Pembukaan dengan syarat (Al-Istiftaahu Bis-Syarthi). 7. Pembukaan dengan fi’il amar (Al-Istiftaahu Bil Amri). 8. Pembukaan dengan pertanyaan (Al-Istiftaahu Bil Istifhaami). 9. Pembukaan dengan do’a (Al-Istiftaahu Bid Du’aai). 10. Pembukaan dengan alasan (Al-Istiftaahu Bit-Ta’lili).
  • 18. Pembukaan dengan huruf-huruf yang terputus-purus (Istiftaahu Bil Huruufi Al- Muqaththa’ati). Pembukaan dengan huruf-huruf ini terdapat dalam 209 surah dengan memakai 14 huruf dengan tanpa diulang, yakni: hamzah, ha’, ro’, sin, shod, tho’, ‘ain, qaf, kaf, lam, mim, nun, ha’, ya’. Pembukaan dengan huruf-huruf tersebut dalam pembukaan surah-surah Al- Qur’an disusun dalam 14 rangkaian, terdiri dari 5 kelompok, yaitu:
  • 19. a.Terdiri atas satu huruf, terdapat pada 3 tempat; Shad (surah Shad), Qaf (surah Qaf), dan Nun (surah Al-Qalam). b. Terdiri atas dua huruf, terdapat pada sembilan tempat; ‫(حم‬Q.S. Al Mu’min, Q.S. As Sajdah, Q.S. Az Zuhruf, Q.S. Ad Duhkan, Q.S. Al Jatsiyah, dan Q.S. Al Ahqaf); ‫طه‬ (Q.S. Thaha); ‫(طس‬Q.S. An Naml); dan ‫(يس‬Q.S. Yaasin). c. Terdiri atas tiga huruf, terdapat pada tiga belas tempat; ‫(الم‬Q.S. Al Baqoroh, Q.S. Ali Imron, Q.S. Ar Rum, Q.S. Lukman, dan Q.S. Sajdah); ‫(الر‬Q.S. Yunus, Q.S. Hud, Q.S. Ibrahim, Q.S. Yusuf, dan Q.S. Al Hijr); dan ‫(طسم‬Q.S. Al Qoshosh dan Q.S. As Syu’ara).
  • 20. d. Terdiri atas empat huruf, terdapat pada dua tempat; yakni ‫(المر‬Q.S. Ar Ra’du) dan ‫(المص‬Q.S. Al A’raf). e. Terdapat atas lima huruf, terdapat pada dua tempat; ‫(كهيعص‬Q.S. Maryam) dan ‫حم‬ ‫عسق‬ (Q.S. As Syu’ra).
  • 21. URGENSI MUHKAM & AL MUTASYABIH
  • 22. Muhkam dan Mutasyabih merupakan dua hal yang saling melengkapi dalam Al- Qur’an. Muhkam sebagai ayat yang tersurat merupakan bukti bahwa Al-Qur’an berfungsi sebagai bayan (penjelas) dan hudan (petunjuk). Sedangkan mutasyabih sebagai ayat yang tersirat merupakan bukti bahwa Al-Qur’an berfungsi sebagai mukjizat dan kitab sastra terbesar sepanjang sejarah manusia yang tidak akan ada habis-habisnya untuk dikaji dan diteliti
  • 23. 3 hikmah yang dapat diambil dari persoalan muhkam dan mutasyabih, antara lain : 1) Apabila seluruh ayat Al-Qur’an terdiri dari ayat-ayat muhkamat, maka akan hilanglah ujian keimanan dan amal lantaran pengertian ayat yang jelas. 2) Jika seluruh ayat Al-Qur’an mutasyabihat, maka akan lenyaplah kedudukannya sebagai penjelas dan petunjuk bagi manusia. Orang yang benar keimanannya yakin bahwa Al-Qur’an seluruhnya dari sisi Allah, segala yang datang dari sisi Allah pasti hak dan tidak mungkin berrcampur dengan kebatilan. 3) Dengan adanya ayat-ayat muhkamat dan mutasyabihat dalam Al-Qur’an, tentunya menjadikan umat islam untuk terus menggali berbagai kandungannya.