SlideShare a Scribd company logo
MLF – D
BAB 13. KODE ETIK
ADVOKAT DAN
KANTOR ADVOKAT
Dini Sasmitaningrum
201710110311169
(Ps 15 UU No. 18/2003)
Advokat bebas dalam
menjalankan tugas profesinya
untuk membela perkara yang
menjadi tanggung jawabnya
dengan tetap berpegang pada
kode etik profesi dan peraturan
perundang-undangan
Profesi Advokat
Dalam melakukan tindak-tanduk profesinya,
Advokat berpedoman pada UU No. 18 Tahun
2003 tentang Advokat dan Kode Etik Advokat
Indonesia
Undang-Undang
No. 18 Tahun 2003
Tentang Advokat
01
Kode Etik dan Dewan Kehormatan Advokat
Menurut Pasal 26
(1). Untuk menjaga martabat dan kehormatan profesi Advokat, disusun kode etik
profesi Advokat oleh Organisasi Advokat.
(2). Advokat wajib tunduk dan mematuhi kode etik profesi Advokat danketentuan
tentang Dewan Kehormatan Organisasi Advokat.
(3). Kode etik profesi Advokat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidakboleh
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
(4). Pengawasan atas pelaksanaan kode etik profesi Advokat dilakukan
olehOrganisasi Advokat.
(5). Dewan Kehormatan Organisasi Advokat memeriksadan mengadilipelanggaran
kode etik profesi Advokat berdasarkan tata cara DewanKehormatan Organisasi
Advokat
(6). Keputusan Dewan Kehormatan Organisasi Advokat tidak
menghilangkantanggung jawab pidana apabila pelanggaran
terhadap kode etik profesiAdvokat mengandung unsur pidana.
(7). Ketentuan mengenai tata cara memeriksa dan mengadili
pelanggaran kodeetik profesiAdvokat diatur lebih lanjut dengan
Keputusan DewanKehormatan Organisasi Advokat
Kode Etik Advokat
Indonesia
02
Menurut Kode Etik Advokat Indonesia
Advokat Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, bersikap satria, jujur dalam mempertahankan keadilan dan kebenaran
dilandasi moral yang tinggi, luhur dan mulia, dan yang dalam melaksanakan tugasnya
menjunjung tinggi hukum, Undang-undang Dasar Republik Indonesia, Kode Etik Advokat
serta sumpah jabatannya.
Advokat dalam melakukan tugasnya tidak bertujuan semata-mata untuk memperoleh
imbalan materi tetapi lebih mengutamakan tegaknya hukum, kebenaran dan keadilan.
Dalam melakukan tindakan menangani perkara, Advokat tidak boleh keluar dari batas
apa yang telah diatur dalam Pasal 7 Kode Etik Advokat Indonesia
1. Hubungan Dengan Klien (Ps. 4 Kode Etik Advokat Indonesia)
a. Advokat dalam perkara-perkara perdata harus mengutamakan penyelesaian
dengan jalan damai.
b. Advokat tidak dibenarkan memberikan keterangan yang dapat menyesatkan
klien mengenai perkara yang sedang diurusnya.
c. dvokat tidak dibenarkan menjamin kepada kliennya bahwa perkara yang
ditanganinya akan menang.
d. Dalam menentukan besarnya honorarium Advokat wajib mempertimbangkan
kemampuan klien.
e. Advokat tidak dibenarkan membebani klien dengan biaya-biaya yang tidak perlu.
f. Advokat dalam mengurus perkara cuma-cuma harus memberikan perhatian
yang sama seperti terhadap perkara untuk mana ia menerima uang jasa.
g. Advokat harus menolak mengurus perkara yang menurut keyakinannya tidak
ada dasar hukumnya.
h. h. Advokat wajib memegang rahasia jabatan tentang hal-hal yang diberitahukan
oleh klien secara kepercayaan dan wajib tetap menjaga rahasia itu setelah
berakhirnya hubungan antara Advokat dan klien itu.
i. i. Advokat tidak dibenarkan melepaskan tugas yang dibebankan kepadanya pada
saat yang tidak menguntungkan posisi klien atau pada saat tugas itu akan dapat
menimbulkan kerugian yang tidak dapat diperbaiki lagi bagi klien yang
bersangkutan, dengan tidak mengurangi ketentuan sebagaimana dimaksud
dalam pasal 3 huruf a.
j. j. Advokat yang mengurus kepentingan bersama dari dua pihak atau lebih harus
mengundurkan diri sepenuhnya dari pengurusan kepentingan-kepentingan
tersebut, apabila dikemudian hari timbul pertentangan kepentingan antara
pihak-pihak yang bersangkutan.
k. k. Hak retensi Advokat terhadap klien diakui sepanjang tidak akan menimbulkan
kerugian kepentingan klien.
2. Hubungan Dengan Teman Sejawat (Ps. 5 Kode Etik Advokat Indonesia)
a. Hubungan antara teman sejawat Advokat harus dilandasi sikap saling
menghormati, saling menghargai dan saling mempercayai.
b. Advokat jika membicarakan teman sejawat atau jika berhadapan satu sama lain
dalam sidang pengadilan, hendaknya tidak menggunakan kata-kata yang tidak
sopan baik secara lisan maupun tertulis.
c. Keberatan-keberatan terhadap tindakan teman sejawat yang dianggap
bertentangan dengan Kode Etik Advokat harus diajukan kepada Dewan
Kehormatan untuk diperiksa dan tidak dibenarkan untuk disiarkan melalui media
massa atau cara lain.
d. Advokat tidak diperkenankan menarik atau merebut seorang klien dari teman
sejawat.
e. Apabila klien hendak mengganti Advokat, maka Advokat yang baru hanya dapat
menerima perkara itu setelah menerima bukti pencabutan pemberian kuasa
kepada Advokat semula dan berkewajiban mengingatkan klien untuk memenuhi
kewajibannya apabila masih ada terhadap Advokat semula.
f. Apabila suatu perkara kemudian diserahkan oleh klien terhadap Advokat yang
baru, maka Advokat semula wajib memberikan kepadanya semua surat dan
keterangan yang penting untuk mengurus perkara itu, dengan memperhatikan
hak retensi Advokat terhadap klien tersebut.
03
Kantor Advokat
Kantor Advokat atau cabangnya tidak dibenarkan diadakan di suatu tempat
yang dapat merugikan kedudukan dan martabat Advokat. Advokat juga
tidak dibenarkan mengizinkan orang yang bukan Advokat mencantumkan
namanya sebagai Advokat di papan nama kantor Advokat atau mengizinkan
orang yang bukan Advokat tersebut untuk memperkenalkan dirinya sebagai
Advokat.
Dalam hal menentukan kantor Advokat yang diberi kewajiban menerima
calon Advokat yang akan melakukan magang, Organisasi Advokat memiliki
kewenangan tersebut.
Tipologi Kantor Advokat
a. Kantor Sederhana
b. Kantor Menengah
c. Kantor Besar
a. Kantor Sederhana
• Kantor Sole Practicsioner
(Praktisi tunggal) juga memiliki kemampuan atau keahlian khusus, di kantor
seperti ini, paralegal (resepsionis, sekretaris) memegang peranan pelayanan
hukum.
• Kantor Butik
Pada umumnya kantor hukum dengan karakter seperti ini mempunyai lebih
dari satu sekutu dan dibantu oleh dua sampai empat asosiasi.
• Kantor kecil (small firm)
Yakni kantor yang menampung advokat dalam jumlah 15 orang titik biasanya,
di kantor ini ada Office Manager yang bertanggung jawab dalam pengurusan
Law Firm, dan dibantu staf erdiri atas: sekretaris, paralegal,
kurir/operator/fotokopi dan staf pembukuan.
b. Kantor Menengah
Kantor ini bisa menampung lawyer dari jumlah 15 ke 75 dan biasanya diisi oleh
posisi masing-masing (Ex. Direktur pengelola, asisten direktur pengelola,etc.)
c. Kantor Besar
Kantor ini menampung lebih dari 75 advokat dan mempunyai berbagai bidang jasa
yang mencakup masalah litigasi dan nonlitigasi, kantor firm juga memiliki ciri-
ciri sebagai berikut:
• Memiliki jaringan kantor hukum dengan berbagai negara
• Memiliki sistem komunikasi yang maju dan advokat yang dipekerjakan
memiliki mobilitas yang tinggi karena dapat ditransfer kantor di tempat lai
Terima
Kasih

More Related Content

Similar to Mlf d bab 13 dini sasmitaningrum 201710110311169

16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt
16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt
16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt
RullyMarlanEliezerSi
 
Materi-11-Kode-Etik-Advokat.pptx
Materi-11-Kode-Etik-Advokat.pptxMateri-11-Kode-Etik-Advokat.pptx
Materi-11-Kode-Etik-Advokat.pptx
HafidsAzhar1
 
Manajemen Law Firm BAB 2 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 2 Muhammad WahyuManajemen Law Firm BAB 2 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 2 Muhammad Wahyu
MuhammadWahyu60
 
Manajemen Law Firm BAB 13 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 13 Muhammad WahyuManajemen Law Firm BAB 13 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 13 Muhammad Wahyu
MuhammadWahyu60
 
PENDAPAT HUKUM BU MONA.pptx
PENDAPAT HUKUM BU MONA.pptxPENDAPAT HUKUM BU MONA.pptx
PENDAPAT HUKUM BU MONA.pptx
KhusnulKhotimah169779
 
Manajemen Law Firm BAB 11 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 11 Muhammad WahyuManajemen Law Firm BAB 11 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 11 Muhammad Wahyu
MuhammadWahyu60
 
advokatur.pptx
advokatur.pptxadvokatur.pptx
advokatur.pptx
vinnalusianaSHMkn
 
Liabiliti atau Kod etika Peguambela dan Peguamcara
Liabiliti atau Kod etika Peguambela dan PeguamcaraLiabiliti atau Kod etika Peguambela dan Peguamcara
Liabiliti atau Kod etika Peguambela dan Peguamcara
surrenderyourthrone
 
UU_NO_18_2003 Advokat.PDF
UU_NO_18_2003 Advokat.PDFUU_NO_18_2003 Advokat.PDF
UU_NO_18_2003 Advokat.PDF
MBSHOLEH
 
UU Nomor 18 Tahun 2003.pdf
UU Nomor 18 Tahun 2003.pdfUU Nomor 18 Tahun 2003.pdf
UU Nomor 18 Tahun 2003.pdf
IchaaBerliana
 
Undang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokat
Undang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokatUndang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokat
Undang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokat
anthonius karianga
 
Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11
Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11
Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11
ashrikalaprilliansya
 
PPT EPH FIXXX.pptx
PPT EPH FIXXX.pptxPPT EPH FIXXX.pptx
PPT EPH FIXXX.pptx
MarufAbdillah1
 
Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169
dinisasmitaningrum
 
EtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptx
EtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptxEtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptx
EtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptx
PutraYudhaPurnama
 
Latihan soal kode etik advokat 50
Latihan soal kode etik advokat  50 Latihan soal kode etik advokat  50
Latihan soal kode etik advokat 50
Aris Dwi Suryadi
 
PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
Rosyida Fatma
 
1. perusahaan
1. perusahaan1. perusahaan
1. perusahaan
Gindha Wayka
 
Materi perusahaan
Materi perusahaanMateri perusahaan
Materi perusahaan
EriRomadhon
 

Similar to Mlf d bab 13 dini sasmitaningrum 201710110311169 (20)

16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt
16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt
16 April - Etika Profesi Advokat - H. Sutrisno, S.H., M.Hum. .ppt
 
Materi-11-Kode-Etik-Advokat.pptx
Materi-11-Kode-Etik-Advokat.pptxMateri-11-Kode-Etik-Advokat.pptx
Materi-11-Kode-Etik-Advokat.pptx
 
Manajemen Law Firm BAB 2 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 2 Muhammad WahyuManajemen Law Firm BAB 2 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 2 Muhammad Wahyu
 
Manajemen Law Firm BAB 13 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 13 Muhammad WahyuManajemen Law Firm BAB 13 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 13 Muhammad Wahyu
 
PENDAPAT HUKUM BU MONA.pptx
PENDAPAT HUKUM BU MONA.pptxPENDAPAT HUKUM BU MONA.pptx
PENDAPAT HUKUM BU MONA.pptx
 
Manajemen Law Firm BAB 11 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 11 Muhammad WahyuManajemen Law Firm BAB 11 Muhammad Wahyu
Manajemen Law Firm BAB 11 Muhammad Wahyu
 
advokatur.pptx
advokatur.pptxadvokatur.pptx
advokatur.pptx
 
Liabiliti atau Kod etika Peguambela dan Peguamcara
Liabiliti atau Kod etika Peguambela dan PeguamcaraLiabiliti atau Kod etika Peguambela dan Peguamcara
Liabiliti atau Kod etika Peguambela dan Peguamcara
 
Kode etik notaris
Kode etik notarisKode etik notaris
Kode etik notaris
 
UU_NO_18_2003 Advokat.PDF
UU_NO_18_2003 Advokat.PDFUU_NO_18_2003 Advokat.PDF
UU_NO_18_2003 Advokat.PDF
 
UU Nomor 18 Tahun 2003.pdf
UU Nomor 18 Tahun 2003.pdfUU Nomor 18 Tahun 2003.pdf
UU Nomor 18 Tahun 2003.pdf
 
Undang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokat
Undang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokatUndang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokat
Undang-undang nomor 18 tahun 2003 tentang advokat
 
Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11
Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11
Ashrikal a. (2017 194) mlf d bab 11
 
PPT EPH FIXXX.pptx
PPT EPH FIXXX.pptxPPT EPH FIXXX.pptx
PPT EPH FIXXX.pptx
 
Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 3 dini sasmitaningrum 201710110311169
 
EtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptx
EtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptxEtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptx
EtikaProfesi-Hakim-Tugas.pptx
 
Latihan soal kode etik advokat 50
Latihan soal kode etik advokat  50 Latihan soal kode etik advokat  50
Latihan soal kode etik advokat 50
 
PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
PPKN – Peran Advokat dalam Penegakan Hukum
 
1. perusahaan
1. perusahaan1. perusahaan
1. perusahaan
 
Materi perusahaan
Materi perusahaanMateri perusahaan
Materi perusahaan
 

More from dinisasmitaningrum

Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169
Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169
Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169
dinisasmitaningrum
 
Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169
dinisasmitaningrum
 
Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169
dinisasmitaningrum
 
Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169
dinisasmitaningrum
 
Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169
dinisasmitaningrum
 
Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169
dinisasmitaningrum
 

More from dinisasmitaningrum (6)

Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169
Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169
Mlf d bab 10 dini sasmitaningrum 2017010110311169
 
Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 9 dini sasmitaningrum 201710110311169
 
Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 8 dini sasmitaningrum 201710110311169
 
Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 7 dini sasmitaningrum 201710110311169
 
Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 6 dini sasmitaningrum 201710110311169
 
Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169
Mlf d bab 4 dini sasmitaningrum 201710110311169
 

Recently uploaded

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 

Recently uploaded (20)

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 

Mlf d bab 13 dini sasmitaningrum 201710110311169

  • 1. MLF – D BAB 13. KODE ETIK ADVOKAT DAN KANTOR ADVOKAT Dini Sasmitaningrum 201710110311169
  • 2. (Ps 15 UU No. 18/2003) Advokat bebas dalam menjalankan tugas profesinya untuk membela perkara yang menjadi tanggung jawabnya dengan tetap berpegang pada kode etik profesi dan peraturan perundang-undangan
  • 3. Profesi Advokat Dalam melakukan tindak-tanduk profesinya, Advokat berpedoman pada UU No. 18 Tahun 2003 tentang Advokat dan Kode Etik Advokat Indonesia
  • 4. Undang-Undang No. 18 Tahun 2003 Tentang Advokat 01
  • 5. Kode Etik dan Dewan Kehormatan Advokat Menurut Pasal 26 (1). Untuk menjaga martabat dan kehormatan profesi Advokat, disusun kode etik profesi Advokat oleh Organisasi Advokat. (2). Advokat wajib tunduk dan mematuhi kode etik profesi Advokat danketentuan tentang Dewan Kehormatan Organisasi Advokat. (3). Kode etik profesi Advokat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidakboleh bertentangan dengan peraturan perundang-undangan. (4). Pengawasan atas pelaksanaan kode etik profesi Advokat dilakukan olehOrganisasi Advokat. (5). Dewan Kehormatan Organisasi Advokat memeriksadan mengadilipelanggaran kode etik profesi Advokat berdasarkan tata cara DewanKehormatan Organisasi Advokat
  • 6. (6). Keputusan Dewan Kehormatan Organisasi Advokat tidak menghilangkantanggung jawab pidana apabila pelanggaran terhadap kode etik profesiAdvokat mengandung unsur pidana. (7). Ketentuan mengenai tata cara memeriksa dan mengadili pelanggaran kodeetik profesiAdvokat diatur lebih lanjut dengan Keputusan DewanKehormatan Organisasi Advokat
  • 8. Menurut Kode Etik Advokat Indonesia Advokat Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, bersikap satria, jujur dalam mempertahankan keadilan dan kebenaran dilandasi moral yang tinggi, luhur dan mulia, dan yang dalam melaksanakan tugasnya menjunjung tinggi hukum, Undang-undang Dasar Republik Indonesia, Kode Etik Advokat serta sumpah jabatannya. Advokat dalam melakukan tugasnya tidak bertujuan semata-mata untuk memperoleh imbalan materi tetapi lebih mengutamakan tegaknya hukum, kebenaran dan keadilan. Dalam melakukan tindakan menangani perkara, Advokat tidak boleh keluar dari batas apa yang telah diatur dalam Pasal 7 Kode Etik Advokat Indonesia
  • 9. 1. Hubungan Dengan Klien (Ps. 4 Kode Etik Advokat Indonesia) a. Advokat dalam perkara-perkara perdata harus mengutamakan penyelesaian dengan jalan damai. b. Advokat tidak dibenarkan memberikan keterangan yang dapat menyesatkan klien mengenai perkara yang sedang diurusnya. c. dvokat tidak dibenarkan menjamin kepada kliennya bahwa perkara yang ditanganinya akan menang. d. Dalam menentukan besarnya honorarium Advokat wajib mempertimbangkan kemampuan klien. e. Advokat tidak dibenarkan membebani klien dengan biaya-biaya yang tidak perlu. f. Advokat dalam mengurus perkara cuma-cuma harus memberikan perhatian yang sama seperti terhadap perkara untuk mana ia menerima uang jasa.
  • 10. g. Advokat harus menolak mengurus perkara yang menurut keyakinannya tidak ada dasar hukumnya. h. h. Advokat wajib memegang rahasia jabatan tentang hal-hal yang diberitahukan oleh klien secara kepercayaan dan wajib tetap menjaga rahasia itu setelah berakhirnya hubungan antara Advokat dan klien itu. i. i. Advokat tidak dibenarkan melepaskan tugas yang dibebankan kepadanya pada saat yang tidak menguntungkan posisi klien atau pada saat tugas itu akan dapat menimbulkan kerugian yang tidak dapat diperbaiki lagi bagi klien yang bersangkutan, dengan tidak mengurangi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 huruf a. j. j. Advokat yang mengurus kepentingan bersama dari dua pihak atau lebih harus mengundurkan diri sepenuhnya dari pengurusan kepentingan-kepentingan tersebut, apabila dikemudian hari timbul pertentangan kepentingan antara pihak-pihak yang bersangkutan. k. k. Hak retensi Advokat terhadap klien diakui sepanjang tidak akan menimbulkan kerugian kepentingan klien.
  • 11. 2. Hubungan Dengan Teman Sejawat (Ps. 5 Kode Etik Advokat Indonesia) a. Hubungan antara teman sejawat Advokat harus dilandasi sikap saling menghormati, saling menghargai dan saling mempercayai. b. Advokat jika membicarakan teman sejawat atau jika berhadapan satu sama lain dalam sidang pengadilan, hendaknya tidak menggunakan kata-kata yang tidak sopan baik secara lisan maupun tertulis. c. Keberatan-keberatan terhadap tindakan teman sejawat yang dianggap bertentangan dengan Kode Etik Advokat harus diajukan kepada Dewan Kehormatan untuk diperiksa dan tidak dibenarkan untuk disiarkan melalui media massa atau cara lain. d. Advokat tidak diperkenankan menarik atau merebut seorang klien dari teman sejawat. e. Apabila klien hendak mengganti Advokat, maka Advokat yang baru hanya dapat menerima perkara itu setelah menerima bukti pencabutan pemberian kuasa kepada Advokat semula dan berkewajiban mengingatkan klien untuk memenuhi kewajibannya apabila masih ada terhadap Advokat semula. f. Apabila suatu perkara kemudian diserahkan oleh klien terhadap Advokat yang baru, maka Advokat semula wajib memberikan kepadanya semua surat dan keterangan yang penting untuk mengurus perkara itu, dengan memperhatikan hak retensi Advokat terhadap klien tersebut.
  • 13. Kantor Advokat atau cabangnya tidak dibenarkan diadakan di suatu tempat yang dapat merugikan kedudukan dan martabat Advokat. Advokat juga tidak dibenarkan mengizinkan orang yang bukan Advokat mencantumkan namanya sebagai Advokat di papan nama kantor Advokat atau mengizinkan orang yang bukan Advokat tersebut untuk memperkenalkan dirinya sebagai Advokat. Dalam hal menentukan kantor Advokat yang diberi kewajiban menerima calon Advokat yang akan melakukan magang, Organisasi Advokat memiliki kewenangan tersebut.
  • 14. Tipologi Kantor Advokat a. Kantor Sederhana b. Kantor Menengah c. Kantor Besar
  • 15. a. Kantor Sederhana • Kantor Sole Practicsioner (Praktisi tunggal) juga memiliki kemampuan atau keahlian khusus, di kantor seperti ini, paralegal (resepsionis, sekretaris) memegang peranan pelayanan hukum. • Kantor Butik Pada umumnya kantor hukum dengan karakter seperti ini mempunyai lebih dari satu sekutu dan dibantu oleh dua sampai empat asosiasi. • Kantor kecil (small firm) Yakni kantor yang menampung advokat dalam jumlah 15 orang titik biasanya, di kantor ini ada Office Manager yang bertanggung jawab dalam pengurusan Law Firm, dan dibantu staf erdiri atas: sekretaris, paralegal, kurir/operator/fotokopi dan staf pembukuan.
  • 16. b. Kantor Menengah Kantor ini bisa menampung lawyer dari jumlah 15 ke 75 dan biasanya diisi oleh posisi masing-masing (Ex. Direktur pengelola, asisten direktur pengelola,etc.)
  • 17. c. Kantor Besar Kantor ini menampung lebih dari 75 advokat dan mempunyai berbagai bidang jasa yang mencakup masalah litigasi dan nonlitigasi, kantor firm juga memiliki ciri- ciri sebagai berikut: • Memiliki jaringan kantor hukum dengan berbagai negara • Memiliki sistem komunikasi yang maju dan advokat yang dipekerjakan memiliki mobilitas yang tinggi karena dapat ditransfer kantor di tempat lai