Paragraf tersebut membahas tentang (1) pernyataan seorang pakar psikologi bahwa banyak anak di bawah umur 15 tahun yang sudah bekerja untuk mencari nafkah, (2) hal ini dapat dilihat dari banyaknya anak kecil yang mengamen atau mengemis, (3) sejak terjadi krisis ekonomi, tren orang tua mempekerjakan anak sebagai penopang ekonomi keluarga semakin meningkat.
Hipotesis merupakan pernyataan sementara mengenai hubungan antara variabel-variabel yang akan diuji kebenarannya melalui penelitian. Terdapat beberapa jenis hipotesis seperti hipotesis penelitian, hipotesis statistik, dan hipotesis berdasarkan lingkup variabel. Karakteristik hipotesis yang baik antara lain memiliki daya penjelasan, menyatakan hubungan antar variabel, dapat diuji, dan konsisten dengan pengetahuan
Cara Menyusun Tinjauan Pustaka dan Jenis serta Rancangan Penelitian KebidananFeraHerwandar1
1. Studi kepustakaan merupakan tahap penting dalam penelitian untuk mengumpulkan informasi relevan, mendasarkan kerangka teoritis, dan merumuskan hipotesis penelitian.
2. Ada berbagai jenis penelitian dan rancangan penelitian yang dapat digunakan sesuai dengan masalah yang diteliti, meliputi penelitian kualitatif, kuantitatif, eksperimental, dan non-eksperimental.
3. Etika penelitian,
Karangan argumentasi adalah karangan yang terdiri atas paparan alasan dan penyintesisan pendapat untuk membangun suatu kesimpulan. Karangan argumentasi dikembangkan dengan dua teknik, yaitu teknik induktif dan deduktif. Teknik induktif mengemukakan bukti-bukti terlebih dahulu sebelum menarik kesimpulan umum, sedangkan teknik deduktif memulai dengan kesimpulan umum diikuti uraian hal-hal khusus
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan pendekatan penelitian kualitatif dan kuantitatif dari sudut pandang filsafat. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa pendekatan kualitatif berasal dari tradisi pemikiran fenomenologis Jerman yang lebih humanistik, sedangkan pendekatan kuantitatif berasal dari tradisi positivisme Prancis dan Inggris yang lebih objektif dan reduksionis.
Paragraf di atas termasuk jenis karangan deskripsi karena menjelaskan secara terperinci langkah-langkah melakukan service dalam bermain tenis lapangan.
Hipotesis merupakan pernyataan sementara mengenai hubungan antara variabel-variabel yang akan diuji kebenarannya melalui penelitian. Terdapat beberapa jenis hipotesis seperti hipotesis penelitian, hipotesis statistik, dan hipotesis berdasarkan lingkup variabel. Karakteristik hipotesis yang baik antara lain memiliki daya penjelasan, menyatakan hubungan antar variabel, dapat diuji, dan konsisten dengan pengetahuan
Cara Menyusun Tinjauan Pustaka dan Jenis serta Rancangan Penelitian KebidananFeraHerwandar1
1. Studi kepustakaan merupakan tahap penting dalam penelitian untuk mengumpulkan informasi relevan, mendasarkan kerangka teoritis, dan merumuskan hipotesis penelitian.
2. Ada berbagai jenis penelitian dan rancangan penelitian yang dapat digunakan sesuai dengan masalah yang diteliti, meliputi penelitian kualitatif, kuantitatif, eksperimental, dan non-eksperimental.
3. Etika penelitian,
Karangan argumentasi adalah karangan yang terdiri atas paparan alasan dan penyintesisan pendapat untuk membangun suatu kesimpulan. Karangan argumentasi dikembangkan dengan dua teknik, yaitu teknik induktif dan deduktif. Teknik induktif mengemukakan bukti-bukti terlebih dahulu sebelum menarik kesimpulan umum, sedangkan teknik deduktif memulai dengan kesimpulan umum diikuti uraian hal-hal khusus
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan pendekatan penelitian kualitatif dan kuantitatif dari sudut pandang filsafat. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa pendekatan kualitatif berasal dari tradisi pemikiran fenomenologis Jerman yang lebih humanistik, sedangkan pendekatan kuantitatif berasal dari tradisi positivisme Prancis dan Inggris yang lebih objektif dan reduksionis.
Paragraf di atas termasuk jenis karangan deskripsi karena menjelaskan secara terperinci langkah-langkah melakukan service dalam bermain tenis lapangan.
Dokumen tersebut membahas tentang penalaran, yaitu proses berpikir yang menghubungkan fakta dan bukti untuk menarik kesimpulan. Dibahas pula unsur-unsur penalaran seperti inferensi, implikasi, evidensi, serta cara menguji keabsahan data dan menilai autoritas."
Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang melibatkan pengumpulan data berupa narasi, deskripsi, dan dokumen untuk memahami fenomena sosial tanpa menguji hipotesis atau membuat prediksi. Metode ini digunakan untuk mengeksplorasi masalah, memahami makna subjektif, atau mengembangkan teori.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut berisi jawaban ujian mid semester mata kuliah Filsafat Ilmu oleh Ninik Charmila.
2) Terdapat 6 pertanyaan beserta jawabannya mengenai konsep-konsep dasar filsafat ilmu seperti bahasa dan matematika sebagai sarana berpikir ilmiah, aspek-aspek keilmuan, perbedaan matematika dan ilmu, serta sifat ilmu yang bersifat relatif dan tentatif
Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif memiliki perbedaan utama dalam tujuan, desain, teknik pengumpulan data, dan analisis datanya. Penelitian kualitatif bertujuan untuk memahami fenomena secara mendalam sedangkan penelitian kuantitatif bertujuan untuk menguji teori. Secara desain, penelitian kualitatif bersifat fleksibel sedangkan penelitian kuantitatif bersifat terstruktur. Teknik pengump
Dokumen tersebut membahas tentang berpikir kritis dan menulis ilmiah. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan definisi berpikir kritis menurut beberapa ahli, keterampilan penting dalam berpikir kritis, pola-pola penalaran, asumsi, konteks, dan cara memahami dan mengevaluasi pemikiran orang lain. Dokumen tersebut juga membahas tentang mengklarifikasi pernyataan dan gagasan untuk memaham
Dokumen ini membahas tentang metode ilmiah dalam penelitian, mulai dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penelitian terdahulu, landasan teori, kerangka teori, metode penelitian, instrumen penelitian, hasil dan pembahasan penelitian, hingga kesimpulan.
Dokumen tersebut membahas beberapa poin penting tentang metodologi penelitian, yaitu: 1) hubungan antara pendekatan deduktif dan induktif dalam penelitian ilmiah; 2) pentingnya pelaporan hasil penelitian untuk mengembangkan teori dan membuktikan hipotesis; 3) kebebasan akademik dan budaya akademik yang mendukung proses penelitian.
Makalah ini membahas tentang hakikat berfikir ilmiah dan langkah-langkahnya. Berfikir ilmiah adalah berfikir secara sistematis dan empiris berdasarkan data untuk menghasilkan pengetahuan. Langkah-langkahnya meliputi perumusan masalah, perumusan hipotesis, pengujian hipotesis, dan penarikan kesimpulan.
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)Isna Nusa Kumalasari
Dokumen tersebut membahas tentang teori dan hipotesis dalam penelitian kuantitatif, termasuk pengertian teori dan model teori, fungsi teori dalam penelitian ilmiah, penggunaan hasil penelitian terdahulu, dan kerangka berpikir serta model dalam penelitian kuantitatif. Juga dibahas mengenai pengertian dan jenis-jenis hipotesis penelitian."
Dokumen tersebut membahas tentang metode penelitian sosial, yang mencakup definisi penelitian dan metode penelitian, jenis-jenis penelitian berdasarkan tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi, dan analisis data, proses berpikir induktif, kriteria penelitian yang baik, serta menyusun rancangan penelitian yang mencakup latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, tinjauan pustaka
Dokumen tersebut membahas tentang karya ilmiah dan ciri-ciri, tujuan, manfaat, kebenaran ilmiah, serta pola berfikir ilmiah. Secara ringkas, karya ilmiah adalah hasil kerja intelektual yang didasarkan pada metode ilmiah untuk menyajikan pengetahuan baru berdasarkan data dan teori yang teruji.
Dokumen tersebut membahas tentang penalaran, yaitu proses berpikir yang menghubungkan fakta dan bukti untuk menarik kesimpulan. Dibahas pula unsur-unsur penalaran seperti inferensi, implikasi, evidensi, serta cara menguji keabsahan data dan menilai autoritas."
Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang melibatkan pengumpulan data berupa narasi, deskripsi, dan dokumen untuk memahami fenomena sosial tanpa menguji hipotesis atau membuat prediksi. Metode ini digunakan untuk mengeksplorasi masalah, memahami makna subjektif, atau mengembangkan teori.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut berisi jawaban ujian mid semester mata kuliah Filsafat Ilmu oleh Ninik Charmila.
2) Terdapat 6 pertanyaan beserta jawabannya mengenai konsep-konsep dasar filsafat ilmu seperti bahasa dan matematika sebagai sarana berpikir ilmiah, aspek-aspek keilmuan, perbedaan matematika dan ilmu, serta sifat ilmu yang bersifat relatif dan tentatif
Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif memiliki perbedaan utama dalam tujuan, desain, teknik pengumpulan data, dan analisis datanya. Penelitian kualitatif bertujuan untuk memahami fenomena secara mendalam sedangkan penelitian kuantitatif bertujuan untuk menguji teori. Secara desain, penelitian kualitatif bersifat fleksibel sedangkan penelitian kuantitatif bersifat terstruktur. Teknik pengump
Dokumen tersebut membahas tentang berpikir kritis dan menulis ilmiah. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan definisi berpikir kritis menurut beberapa ahli, keterampilan penting dalam berpikir kritis, pola-pola penalaran, asumsi, konteks, dan cara memahami dan mengevaluasi pemikiran orang lain. Dokumen tersebut juga membahas tentang mengklarifikasi pernyataan dan gagasan untuk memaham
Dokumen ini membahas tentang metode ilmiah dalam penelitian, mulai dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penelitian terdahulu, landasan teori, kerangka teori, metode penelitian, instrumen penelitian, hasil dan pembahasan penelitian, hingga kesimpulan.
Dokumen tersebut membahas beberapa poin penting tentang metodologi penelitian, yaitu: 1) hubungan antara pendekatan deduktif dan induktif dalam penelitian ilmiah; 2) pentingnya pelaporan hasil penelitian untuk mengembangkan teori dan membuktikan hipotesis; 3) kebebasan akademik dan budaya akademik yang mendukung proses penelitian.
Makalah ini membahas tentang hakikat berfikir ilmiah dan langkah-langkahnya. Berfikir ilmiah adalah berfikir secara sistematis dan empiris berdasarkan data untuk menghasilkan pengetahuan. Langkah-langkahnya meliputi perumusan masalah, perumusan hipotesis, pengujian hipotesis, dan penarikan kesimpulan.
Teori dan Hipotesis dalam Penelitian Kuantitatif (Metode Penelitian)Isna Nusa Kumalasari
Dokumen tersebut membahas tentang teori dan hipotesis dalam penelitian kuantitatif, termasuk pengertian teori dan model teori, fungsi teori dalam penelitian ilmiah, penggunaan hasil penelitian terdahulu, dan kerangka berpikir serta model dalam penelitian kuantitatif. Juga dibahas mengenai pengertian dan jenis-jenis hipotesis penelitian."
Dokumen tersebut membahas tentang metode penelitian sosial, yang mencakup definisi penelitian dan metode penelitian, jenis-jenis penelitian berdasarkan tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi, dan analisis data, proses berpikir induktif, kriteria penelitian yang baik, serta menyusun rancangan penelitian yang mencakup latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, tinjauan pustaka
Dokumen tersebut membahas tentang karya ilmiah dan ciri-ciri, tujuan, manfaat, kebenaran ilmiah, serta pola berfikir ilmiah. Secara ringkas, karya ilmiah adalah hasil kerja intelektual yang didasarkan pada metode ilmiah untuk menyajikan pengetahuan baru berdasarkan data dan teori yang teruji.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
8. Paragraf NarasiParagraf Narasi
karangan berbentuk kisahan yang terdiri
atas kumpulan yang disusun secara
kronologis (menurut urutan waktu)
sehingga menjadi suatu rangkaian.
9. Paragraf yang bertujuan memberi gambaranParagraf yang bertujuan memberi gambaran
suatu objek kepada pembaca secarasuatu objek kepada pembaca secara rinci danrinci dan
jelas tanpa disertai pendapatjelas tanpa disertai pendapat penulis terhadappenulis terhadap
objek tersebut.objek tersebut.
10.
11.
12. Paragraf Persuasi
Jenis paragraf yang mengungkapkan ide, gagasan,
atau pendapat penulis dengan disertai dengan bukti
dan fakta (benar-benar terjadi).
Tujuannya adalah agar pembaca yakin bahwa ide,
gagasan, atau pendapat tersebut adalah benar dan
terbukti dan juga melaksanakan apa yang menjadi
ajakan dari ide tersebut.
13. Paragraf persuasif berusaha
menyakinkan seseorang atau
pembaca.
Paragraf persuasif berusaha membuat
pembaca tergerak untuk melakukan
hal yang dihendaki penulis.
14. Teknik Penulisan
Paragraf Persuasi
Rasionalisasi
Rasionalisasi adalah proses penggunaan akal untuk memberikan
dasar pembenaran terhadap suatu persoalan. Pembenaran ini
berfungsi untuk memudahkan jalan agar keinginan, sikap,
keputusan, atau tindakan yang telah ditentukan dapat
dibenarkan.
Sugesti
Sugesti adalah suatu usaha membujuk atau mempengaruhi orang
lain untuk menerima pendirian tertentu. Dalam kehidupan sehari-
hari, sugesti itu biasanya dilakukan dengan rangkaian katakata
yang menarik dan meyakinkan.
16. a. Menentukan Topik dan Tujuan
Misalnya, topik yang dibuat oleh penulis
adalah
“Menghidari pengaruh buruk nakotika dan
obat-obatan terlarang lainnya”.
Tujuan penulisan yang dapat dirumuskan
adalah meyakinkan pembaca bahwa narkotika
dan obat-obat terlarang lain merupakan
ancaman yang dapat menjerumuskan generasi
muda.
17. b. Membuat Kerangka Karangan
1. Hakikat Narkotika dan Obat-obat Terlarang
1.1 Pengertian narkotika dan obat-obat terlarang
1.2 Jenis narkotika, bentuk, dan harga
1.3 Efek masing-masing jenis narkotika bagi tubuh
2. Latar Belakang Pecandu Narkotika
2.1 Frustasi
2.2 Broken home
2.3 Ingin disebut modern
2.4 Sebab-sebab lain
3. Pengaruh yang Ditimbulkan oleh Narkotika
3.1 Pengaruh narkotika terhadap kondisi fisik dan kejiwaan pecandu
3.2 Pengaruh narkotika terhadap masa depan pecandu
3.3 Pengaruh narkotika terhadap masyarakat
4. Cara Penanggulangan yang Mungkin Dilakukan
4.1 Menghilangkan hal-hal yang menjadi penyebab terjerumusnya seseorang ke dalam dunia
narkotika
4.2 Meningkatkan kerja sama antara orang tua-gurukepolisian dalam memberantas narkotika
18. c. Mengumpulkan Bahan
Bahan dapat diperoleh melalui kegiatan pengamatan, wawancara, dan
penyebaran angket kepada responden.
Contoh.
Peneliti mengungkapkan bahwa sebab-sebab seseorang dapat
terjerumus ke dalam dunia narkotika: 45% broken home, 20% frustasi,
17% ingin disebut modern, dan sisanya karena sebab lain (Sukartono,
1987:45)
Artinya:
Data tersebut diperoleh dari buku karangan Sukartono yang
diterbitkan pada tahun 1987, halaman 45.
19. d. Menarik Kesimpulan
Suatu kesimpulan dapat dibuat apabila data
yang diperoleh telah dianalisis. Penarikan
kesimpulan dapat dilakukan dengan cara
induksi atau deduksi.
Contoh:
Berdasarkan hasil penelitian yang telah
dilakukan di beberapa kota besar di Jawa
Barat dapat dikemukakan ciri-ciri seorang
pecandu narkoba adalah badannya kurus,
matanya sayu, dan wajahnya pucat.
20. e. Penutup
Pada bagian ini penulis mengajak
pembaca untuk waspada dan hati-hati
agar tidak terjerumus ke dalam dunia
narkotika dan menjauhi narkotika
yang berbahaya bagi kesehatan fisik
dan jiwa.
22. Kita semua mengetahui bahawa kondisi lingkungan Kota Jakarta
sudah sangat memprihatinkan. Banyak sekali sungai yang kotor
akibat pembuangan limbah yang tidak teratur serta pencemaran
udara akibat asap kendaraan bermotor yang semakin banyak. Ini
semua dapat menyebabkan gangguan bagi makhluk hidup di Kota
Jakarta, temasuk manusia. Pernapasan kita dapat terganggu dan
keindahan Kota Jakarta tercemar. Oleh karena itu, alangkah baiknya
jika kita sebagai penduduk Kota Jakarta berusaha untuk
melestarikan lingkungan kota ini dengan berbagai macam usaha. Di
antaranya adalah dengan penghijauan, pembuatan taman kota, dan
pelarangan membuang sampah di sembarang tempat. Ini semua
dapat mengendalikan keindahan Kota Jakarta.
23. Dalam diri setiap bangsa Indonesia harus tertanam nilai
cinta terhadap sesama manusia sebagai cerminan rasa
kemanusiaan dan keadilan. Nilai-nilai tersebut di
antaranya adalah mengakui dan memperlakukan manusia
sesuai dengan harkat dan martabatnya, mengembangkan
sikap tenggang rasa dan nilai-nilai kemanusiaan. Sebagai
sesama anggota masyarakat, kita harus mengembangkan
sikap tolong-menolong dan saling mencintai. Dengan
demikian, kehidupan bermasyarakat dipenuhi oleh
suasana kemanusian dan saling mencintai.
24. Paragraf Argumentasi
Paragraf Argumentasi adalah paragraf atau
karangan yang membuktikan kebenaran tentang
sesuatu.
Untuk memperkuat ide atau pendapatnya penulis
wacana argumetasi menyertakan data-data
pendukung. Tujuannya, pembaca menjadi yakin
atas kebenaran yang disampaikan penulis.
25. (1) ada pernyataan, ide, atau pendapat
yang dikemukakan penulisnya
(2) berdasarkan data dan fakta yang
disampaikan
(3) alasan, data, fakta yang mendukung
26. 1. Pendahuluan
Pendahuluan berisi latar belakang masalah dan
permasalahan.
2. Isi
Isi karangan adalah keseluruhan uraian yang berusaha
menjawab permasahan yang dikemukakan dalam
pendahuluan. Uraian isi karangan berupa pernyataan,
data, fakta, contoh, atau ilustrasi yang diambil dari
pernyataan, pendapat umum, pendapat para ahli, hasil
penelitian, kesimpulan yang dapat mengukuhkan bahwa
pemecahan permasalahan itu harus demikian.
3. Penutup
Penutup berupa ikhtisar atau kesimpulan.
27. Langkah – langkah Penulisan
1. memilih topik karangan
2. mengumpulkan bahan
3. menyusun kerangka karangan
4. mengembangkan pendahuluan
5. mengembangkan isi karangan
6. membuat penutup karangan
28.
29. Sebagian anak Indonesia belum dapat menikmati kebahagiaan
masa kecilnya. Pernyataan demikian pernah dikemukakan oleh
seorang pakar psikologi pendidikan Sukarton (1992) bahwa
anakanak kecil di bawah umur 15 tahun sudah banyak yang
dilibatkan untuk mencari nafkah oleh orang tuanya. Hal ini dapat
dilihat masih banyaknya anak kecil yang mengamen atau mengemis
di perempatan jalan atau mengais kotak sampah di TPA, kemudian
hasilnya diserahkan kepada orang tuanya untuk menopang
kehidupan keluarga. Lebih-lebih sejak negeri kita terjadi krisis
moneter, kecenderungan orang tua mempekerjakan anak sebagai
penopang ekonomi keluarga semakin terlihat di mana-mana.