2. PERANG MU’TAH
Pasukan Rasulullah melawan Pasukan Romawi
3000 orang prajurit dari pahlawan-pahlawan islam terbaik.
Pesan Rasulullah :
Tidak membunuh kaum wanita, anak-anak, orang buta, bayi. Juga tidak
boleh menghancurkan rumah-rumah dan tidak boleh menebang
pepohonan.
“ Jika Zaid gugur, maka Ja’far bin Abi Thalib menggantikannya memimpin
pasukan. Jika Ja’far gugur, maka Abdullah bin Rawaahah mengambil
posisinya memimpin pasukan. “
3. Strategi perang kilat yaitu membentuk sekelompok asukan dari
penduduk syam di bawah seorang komandan dari keatuan mereka.
ternyataMalik bin Zafilalah mengumpulkan 100.000 prajurit dari kabilah
kabilah Arab, Heraklius datang memimpin 100.000 orang pasukan juga.
Abdullah bin Rawahah justru berpendapat lain dan berkata lantang
kepada mereka:
“Hai orang-orang, demi Allah, sesungguhnya yang kalian benci justru yang
kalian cari, yaitu mati syahadah!. . . Kita tidak memerangi manusia
karena jumlahnya, kekuatannya dan banyaknya pasukan. Kita tidak
memerangi mereka, kecuali karena agama ini yang mana Allah telah
memuliakan kita dengannya. Berangkatlah kalian! Sesungguhnya di sana
itu adalah salah satu di antara dua kebaikan: menang atau mati syahdah”.
4.
5. Semangat peperangan mulai bangkit di antara dua kelompok pasukan itu bagaikan nyala
tungku api.
Zaid bin Haritsah memanggul Rayah (panji) Nabi saw dan membawanya maju ke jantung
pertahanan musuh. Dia melihat maut membayang di hadapannya, namun dia tidak takut
karena memang sedang mencari syahid di jalan Allah.
Oleh karena itu Zaid terus merangsek ke tengah pertahanan musuh dengan keberanian
yang melampaui batas khayalan. Dia benar-benar ada dalam perang yang mematikan
hingga akhirnya sebatang tombak musuh berhasil merobek tubuhnya.
Rayah segera diambil alih Ja’far bin Abi Thalib seorang pemuda tampan dan pemberani
yang umurnya masih 33 tahun. Lalu dia menceburkan dirinya dalam perang yang
mematikan.
Ketika dia melihat musuh telah mengepung kudanya dan melukai tubuhnya, dia justru
semakin maju ke tengah musuh sambil mengayunkan pedangnya.
Tiba-tiba seorang tentara Romawi menyerangnya dan menebas tubuhnya hinga terpotong
jadi dua bagian, dia pun gugur. Lalu Rayahdisambar ‘Abdullah bin Ruwahah lalu
membawanya maju dengan menunggang kudanya dan sempat sedikit ragu-ragu, namun
akhirnya dia melesat ke depan dan berperang hingga akhirnya terbunuh.
Bendera diambil Tsabit bin Aqram seraya berteriak lantang, “Hai kaum Muslim, pilihlah
seorang komandan yang pantas di antara kalian!”Lalu mereka memilih Khalid bin Walid.
6. Rasulullah saw bersabda:
“ Sahabat-sahabatku itu bagaikan
bintang-bintang. Dengan (sahabat-
sahabat) manapun kalian mengarahkan
(pandangan)-nya, maka (keberadaannya)
menjadi petunjuk bagi kalian.”
9. ALLAH
Sesama -
Mu’amala
h
Diri
Sendir
i
• Akidah
• Ibadah:
1.Shalat
2.Zakat
3.Puasa
4.Haji
• Akhlaq
• Pakaian
• Makanan
• Minuman
• Sistem Pemerintahan
• Sistem Ekonomi
• Sistem Sosial
• Sistem Pendidikan
• Sistem Sanksi
Hukum
• Politik Luar Negeri
Dan Kami
turunkan
kepadamu al-
Kitab (al-Qur'an)
untuk
menjelaskan
segala sesuatu
(Q.s. An-Nahl:
89)
10.
11.
12.
13. Allah SWT berfirman: “Di antara orang-orang yang Kami
ciptakan ada umat yang memberikan petunjuk dengan haq dan
dengan yang haq itu (pula) mereka menjalankan keadilan
(TQS al-A’raf [7]: 181).
14. Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang
murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu
kaum yang Allah mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya,
yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang Mukmin, yang
bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah,
dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah
karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan
Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui (TQS al-
Maidah [5]: 54.
15. Allah SWT berfirman; “Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan,
sebagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka
melakukan amar makruf nahi mungkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat
dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya (TQS at-Taubah [9]: 71).
16. Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang percaya
(beriman) kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan
mereka berjuang (berjihad) dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah.
Mereka itulah orang-orang yang benar. QS al-Hujurat [49]: 15
17.
18. Tidaklah dunia bila dibandingkan dengan akhirat
kecuali hanya semisal salah seorang dari kalian memasukkan sebuah jarinya ke
dalam lautan Maka hendaklah ia melihat apa yang dibawa oleh jari tersebut ketika
diangkat?
(HR Muslim)
HARGA DUNIA