Level dibawahnya hanya bisa menggerutu – “enak GM-nya atau Director-nya” kita yang kerja keras mereka yang dapat bonus dan fasilitas. Level dibawah GM atau Director tidak pernah tau dari awal proses – semua GM atau Director telah dihadapkan pada proses yang berat

1. Mengapa Level GM dan Director Berada
Pada Level 9 Digit ?
Tugas seorang GM (General Manager) atau Director
sebuah Bisnis adalah Menjaga – Membangun dan
mengembangkan Unis Bisnis yang di pegangny. Hal ini
Standar di manapun Perusahaan atau Unit Bisnis
memberikan tanggungjawab tersebut kepada kedua posisi
tersebut.
Dalam banyak Kasus kadang Owner sebuah perusahaan
atau Direktur sebuah perusahaan tidak mengetahui
bagaimana mengukur tingkat kesuksesan Tanggungjawab
yang di emban oleh Para General Manager atau Director.
Kebanyakan mereka para owner (dari Director) atau Director (dari General Manager) hanya di
suguhi kendala – kendala yang muncul dan janji-janji bahwa pengemban tanggungjawab akan
memberikan yang terbaik. “Memberikan yang Terbaik” jawaban klise atas kepusingan situasi.
Pertanyaan-nya apa ukuran terbaik.
Sekilas kita dalami !
Praktek ini telah berkembang pesat di kota – kota besar Seperti Jkt-Medan-sby dan makasar, berikut
kota – kota penyangga yang memiliki visi ke depan.
Sehingga jangan heran bila angka-angka yang di terima para General Manager atau Director
mencapai 9 Digit.

2. Kenapa mereka dapat memperoleh hingga angka tersebut?
Level dibawahnya hanya bisa menggerutu – “enak GM-nya atau Director-nya” kita yang kerja keras
mereka yang dapat bonus dan fasilitas.
Level dibawah GM atau Director tidak pernah tau dari awal proses – semua GM atau Director telah
dihadapkan pada proses yang berat.
Yang mereka tidak pernah tau – di level Director.
Saat rektrutment meraka harus berhadapan dengan
lebih dari 1 atau 2 shareholder, dimana Calon Direktor
ini harus mempresentasikan apa yang akan dilakukan
terdapat bisnis yang akan di emban – Dus” artinya
calon director harus memiliki Konsep Operasional
dan Financial, tentunya berikut CashFlow dan
Income Statement atas bisnis berjalan dalam
rentang minimal 3 – 5 tahun kedepan.
Setelah presentasi Calon director harus menjawab pertanyaan-pertanyaan para Shareholder –
“ingat” biasanya mereka lebih dari satu orang.
Atas Bisnis yang berbasis Export ini lebih gila – dalam export perhitungan operasional di tuangkan
dalam mingguan dimana dalam satu tahun terdapat 52 minggu, ada sesi low session dan high
session – ini di pertanyakan oleh para shareholder untuk mengetahui kapan terjadi sort cash flow,
dimana tanggungjawab shareholder hanya menutup terlebih dahulu beban tersebut yang terposting
pada Post Corporate Payable.
Atau pertanyaan berapa lama pra-operasional di proyeksikan oleh Calon Director – karena ini jelas
full costing – berapa lama Biaya Pra Operasional tersebut di bebankan sebagi costing – wajar atau
tidak terkait dengan ROI – nya (Return of Investment).
Yang lebih gila dalam sebuah kasus ada pertanyaan menjebak yang di lontarkan oleh para
shareholder, “ Bisakah Anda buat proyeksi tersebut dalam 10 tahun” – ini Jebakan
Pada dasarnya proyeksi dapat dibuat 10 atau 100 tahun, tapi apakah ini realistis dalam konsep
bisnis real?
Ada Calon Director yang menjawab “Bisa” ada pula yang menjawab “Tidak”.
Untuk jawaban “Bisa” – para shareholder sudah memiliki
jawaban – Sang calon Director “Gagal” – tidak bisa di
gunakan – biasanya para shareholder saling pandang dan
tersebut, seraya berkata “Terimakasih atas presentasinya,
untuk selanjutnya tunggu konfirmasi dari kami – Selamat
Siang”.
Sang Calon Director pulang dengan puas karena semua
shareholder saling senyum di akhir sesi – Padahal dia
telah gagal dalam presentasinya.

3. Mengapa ?
Karena masih ada jawaban “Tidak”
Jawaban tidak biasanya dilanjutkan dengan pertanyaan oleh para shareholder “ Mengapa”
Mungkin ada 10 alasan berbeda – yang paling extrim adalah “lama membuatnya Pak”.
Jawaban yang ideal yang diterima oleh para shareholder
adalah
Karena , Negara kita memiliki masa Periode pemerintahan 5
tahunan, biasanya ganti pemimpin ganti regulasi , sehingga
akan berpengaruh pada policy unit bisnis berjalan.
Belum lagi tingkat inflasi yang sulit untuk di prediksi selama
10 tahun kedepan, terkait dengan regulan nasional atau
international – harga minyak naik misalnya, ini akan
berpengaruh pada peningkatan cost raw material.
Dan bla bla bla.
Hal Seperti ini juga di alami oleh Para Calon GM, bedanya
mereka tidak berhadapan dengan para shareholder, tapi
berhadapan dengan Presd Director, Finance Director, Sales & Marketing Director dan Operational
Director.
Lebih Jlimet lagi karena pertanyaan2 mereka biasanya sangat detail dan kombinasi operasional dan
financial, tidak hanya masalah strategic
Ini sekilas gambaran mengapa mereka para GM & Director berada di level 9 Digit.
Untuk itu Bagi anda yang mengincar posisi tersebut mulailah berbisik, bertanya dan hunting
sourcing-nya agar dapat Menyajikan presentasi yang ringkas dan mengigit.
Beri Komentar yang menggigit
SalamSukses
Bacaan lama yang menggugah