MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 4 BAB 2.
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik mampu mengingat dialog sederhana, gerak tubuh, suara, dan emosi dirinyasendiri dan orang-orang di sekitarnya.
2. Peserta didik mampu meniru dialog sederhana, gerak tubuh, suara, dan emosi dirinya sendiridan orang-orang di sekitarnya.
3. Peserta didik mampu memberi saran atau pendapat dengan santun pada karakter yang ditiruoleh temannya.
4. Peserta didik mampu menggabungkan properti pendukung dengan peran yang dimainkan.
5. Peserta didik mampu berkolaborasi memainkan peran cerita kehidupan sehari-hari denganproperti yang sesuai.
Capaian Pembelajaran :
a. Elemen mengalami
peserta didik mampu memproses observasi dan konsentrasi dengan cara melihat dan mencatat kebiasaan diri sendiri dan orang lain, serta melakukan latihan olah tubuh dan vokal, sehingga peserta didik mampu mengenal fungsi gerak tubuh, ekspresi wajah dan suara. Tingkat selanjutnya adalah memahami irama dalam membaca dialog pada sebuah cerita sesuai karakter.
b. Elemen Menciptakan
peserta didik mampu menciptakan imajinasi adalah proses memainkan dan menirukan tokoh, dan menceritakan ulang kejadian/cerita yang diamati. Selain itu, dalam menciptakan imajinasi perlu dirancang pertunjukan dengan secara langsung terlibat dalam sebuah pertunjukan, dilakukan dengan bimbingan.
c. Elemen Merefleksi
Peserta didik mampu merefleksi dilakukan dalam penggalian ingatan emosi sesuai suasana hati tokoh yang diperankan dengan mengambil peristiwa serupa pada ingatan masa lalu pemeran. Selain itu, proses refleksi dilakukan melalui apresiasi karya seni dengan menggali kelebihan dan kekurangan hasil karya sendiri.
d. Berpikit artistic
Peserta didik mampu Bermain dengan tata artistik panggung dilakukan dalam proses bertahap secara mandiri, termasuk di dalamnya dapat menggunakan properti sesuai dengan fungsi tokoh yang diembannya. Proses kerja ansambel dilakukan dengan melatih inisiatif dalam merancang permainan atau cerita bersama (kooperatif).
modulguruku.com
MODUL AJAR PPKn UNIT 1 PEMBELAJARAN 4 KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
MODUL AJAR PPKn UNIT 1 PEMBELAJARAN 4 KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA - modulguruku.com
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menelaah kedudukan manusia sebagai makhluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain
Materi Pembelajaran
Pada materi pokok pembelajaran 4 ini, guru dapat memberikan pertanyaan pemantik, seperti "apa itu gotong royong?" Mengapa kita sebagai manusia perlu menerapkan nilai-nilai dan semangat gotong royong di dalam kehidupan sehari?". Pertanyaan pemantik tersebut dapat menjadi refleksi dan stimulus bagi peserta didik untuk berpikir kritis terkait pentingnya memahami dan melaksanakan nilai-nilai dan semangat gotong royong di dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sangat penting ditanamkan kepada peserta didik SD kelas V, sebab fase usia 9-12 tahun masih dapat dikategorikan sebagai fase golden age. Artinya, usia tersebut masih berpotensi untuk di tumbuh kembangkan serta diarahkan untuk memiliki mindset tentang kedudukan dirinya sebagai makhluk sosial. Artinya, dia tidak bisa hidup sendirian dan pasti akan membutuhkan bantuan orang lain. Oleh sebab itu,pertanyaan pemantik di atas sangat penting untuk diungkapkan serta ditindaklanjuti dengan penjelasan yang mampu membentuk pemahaman peserta didik.
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 4 BAB 2.
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik mampu mengingat dialog sederhana, gerak tubuh, suara, dan emosi dirinyasendiri dan orang-orang di sekitarnya.
2. Peserta didik mampu meniru dialog sederhana, gerak tubuh, suara, dan emosi dirinya sendiridan orang-orang di sekitarnya.
3. Peserta didik mampu memberi saran atau pendapat dengan santun pada karakter yang ditiruoleh temannya.
4. Peserta didik mampu menggabungkan properti pendukung dengan peran yang dimainkan.
5. Peserta didik mampu berkolaborasi memainkan peran cerita kehidupan sehari-hari denganproperti yang sesuai.
Capaian Pembelajaran :
a. Elemen mengalami
peserta didik mampu memproses observasi dan konsentrasi dengan cara melihat dan mencatat kebiasaan diri sendiri dan orang lain, serta melakukan latihan olah tubuh dan vokal, sehingga peserta didik mampu mengenal fungsi gerak tubuh, ekspresi wajah dan suara. Tingkat selanjutnya adalah memahami irama dalam membaca dialog pada sebuah cerita sesuai karakter.
b. Elemen Menciptakan
peserta didik mampu menciptakan imajinasi adalah proses memainkan dan menirukan tokoh, dan menceritakan ulang kejadian/cerita yang diamati. Selain itu, dalam menciptakan imajinasi perlu dirancang pertunjukan dengan secara langsung terlibat dalam sebuah pertunjukan, dilakukan dengan bimbingan.
c. Elemen Merefleksi
Peserta didik mampu merefleksi dilakukan dalam penggalian ingatan emosi sesuai suasana hati tokoh yang diperankan dengan mengambil peristiwa serupa pada ingatan masa lalu pemeran. Selain itu, proses refleksi dilakukan melalui apresiasi karya seni dengan menggali kelebihan dan kekurangan hasil karya sendiri.
d. Berpikit artistic
Peserta didik mampu Bermain dengan tata artistik panggung dilakukan dalam proses bertahap secara mandiri, termasuk di dalamnya dapat menggunakan properti sesuai dengan fungsi tokoh yang diembannya. Proses kerja ansambel dilakukan dengan melatih inisiatif dalam merancang permainan atau cerita bersama (kooperatif).
modulguruku.com
MODUL AJAR PPKn UNIT 1 PEMBELAJARAN 4 KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
MODUL AJAR PPKn UNIT 1 PEMBELAJARAN 4 KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA - modulguruku.com
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menelaah kedudukan manusia sebagai makhluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain
Materi Pembelajaran
Pada materi pokok pembelajaran 4 ini, guru dapat memberikan pertanyaan pemantik, seperti "apa itu gotong royong?" Mengapa kita sebagai manusia perlu menerapkan nilai-nilai dan semangat gotong royong di dalam kehidupan sehari?". Pertanyaan pemantik tersebut dapat menjadi refleksi dan stimulus bagi peserta didik untuk berpikir kritis terkait pentingnya memahami dan melaksanakan nilai-nilai dan semangat gotong royong di dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sangat penting ditanamkan kepada peserta didik SD kelas V, sebab fase usia 9-12 tahun masih dapat dikategorikan sebagai fase golden age. Artinya, usia tersebut masih berpotensi untuk di tumbuh kembangkan serta diarahkan untuk memiliki mindset tentang kedudukan dirinya sebagai makhluk sosial. Artinya, dia tidak bisa hidup sendirian dan pasti akan membutuhkan bantuan orang lain. Oleh sebab itu,pertanyaan pemantik di atas sangat penting untuk diungkapkan serta ditindaklanjuti dengan penjelasan yang mampu membentuk pemahaman peserta didik.
Bagaimana cara membentuk komunitas belajar di sekolah. Yang dimana berfungsi untuk menghidupkan kegiatan di sekolah. Dengan dibentuknya komunitas belajar di sekolah sangat membantu dalam proses pembelajaran.
Komunitas Belajar (Kombel) merupakan salah satu bentuk pengimplementasian Kurikulum Merdeka. Dimana, sekelompok Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) belajar bersama dan berkolaborasi secara terjadwal serta berkelanjutan.12 Jan 2024
1. MODUL AJAR PPL2 AKTIVITAS MANUSIA DALAM KEGIATAN EKONOMI OK.pdfangkengjani65
Modul ajar adalah sebuah unit pembelajaran yang dirancang secara terstruktur dan komprehensif untuk mendukung proses pembelajaran di dalam kelas atau lingkungan belajar lainnya. Modul ajar biasanya mencakup rangkaian informasi, aktivitas, materi pembelajaran, dan sumber daya lainnya yang dirancang untuk membantu siswa memahami konsep atau keterampilan tertentu
Modul Ajar PPKn BAB 5 Kelas 1
Tujuan Pembelajaran :
Tujuan umum yang diharapkan pada unit V “Aku Suka Bergotong Royong” dikembangkan berdasarkan capaian pembelajaran Elemen Pancasila dan Bhinneka Tunnggal Ika. Tujuan umum yang diharapkan pada unit “Aku Suka Bergotong Royong” diharapkan mampu menyadari pentingnya gotong royong dalam lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Dengan memahami pentingnya gotong royong, peserta didik diharapakan mampu menganalisis karakteristik peran setiap individu untuk dapat berkontribusi dalam gotong royong. Tujuan khusus yang diharapkan pada unit V “Aku Suka Bergotong Royong” antara lain :
• Menunjukkan sikap bersyukur kepada Tuhan YME terhadap kondisi diri.
• Menunjukkan sikap menerima dan berempati terhadap kondisi orang lain.
• Membandingkan pekerjaan rumah yang dilaksanakan sendiri dan bersama-sama.
modulguruku.com
RPP bahasa Inggris kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 (bab 1)Herni Fitriana
This is an example of lesson plan for the second grade of Junior High School, using new curriculum "Kurikulum 2013".
I make it myself by guidance from Miss Fitri as a WK Kurikulum in SMP As-salam Pontianak, West Borneo, Indonesia.
May be, I still make some errors in the lesson plan, so you can freely give comments or suggestions. (I just wanna share my knowledge)
Thank you ^_^
MODUL AJAR PAI DAN BUDI PEKERTI KELAS 2 BAB 3 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
MODUL AJAR PAI DAN BUDI PEKERTI KELAS 2 BAB 3 KURIKULUM MERDEKA
Bab 3 Ayo Berperilaku Terpuji
Materi Pokok
a. Sayang Kepada Sesama
b. Empati
Tujuan Pembelajaran
▪ Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur sebagai cerminan dari iman.
▪ Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik menunjukkan sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan baik.
▪ Melalui model pembelajaran problem based learning dengan metode ceramah dan tanya jawab, peserta didik dapat menyebutkan arti sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan benar.
▪ Melalui model pembelajaran poster and video comment dan metode diskusi, peserta didik dapat memberikan contoh-contoh sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan baik dan benar.
▪ Melalui model pembelajaran project based learning dan metode kerja kelompok, peserta didik dapat membuat kreasi cerita pendek sederhana mengenai menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan percaya diri.
modulguruku.com
Bagaimana cara membentuk komunitas belajar di sekolah. Yang dimana berfungsi untuk menghidupkan kegiatan di sekolah. Dengan dibentuknya komunitas belajar di sekolah sangat membantu dalam proses pembelajaran.
Komunitas Belajar (Kombel) merupakan salah satu bentuk pengimplementasian Kurikulum Merdeka. Dimana, sekelompok Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) belajar bersama dan berkolaborasi secara terjadwal serta berkelanjutan.12 Jan 2024
1. MODUL AJAR PPL2 AKTIVITAS MANUSIA DALAM KEGIATAN EKONOMI OK.pdfangkengjani65
Modul ajar adalah sebuah unit pembelajaran yang dirancang secara terstruktur dan komprehensif untuk mendukung proses pembelajaran di dalam kelas atau lingkungan belajar lainnya. Modul ajar biasanya mencakup rangkaian informasi, aktivitas, materi pembelajaran, dan sumber daya lainnya yang dirancang untuk membantu siswa memahami konsep atau keterampilan tertentu
Modul Ajar PPKn BAB 5 Kelas 1
Tujuan Pembelajaran :
Tujuan umum yang diharapkan pada unit V “Aku Suka Bergotong Royong” dikembangkan berdasarkan capaian pembelajaran Elemen Pancasila dan Bhinneka Tunnggal Ika. Tujuan umum yang diharapkan pada unit “Aku Suka Bergotong Royong” diharapkan mampu menyadari pentingnya gotong royong dalam lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Dengan memahami pentingnya gotong royong, peserta didik diharapakan mampu menganalisis karakteristik peran setiap individu untuk dapat berkontribusi dalam gotong royong. Tujuan khusus yang diharapkan pada unit V “Aku Suka Bergotong Royong” antara lain :
• Menunjukkan sikap bersyukur kepada Tuhan YME terhadap kondisi diri.
• Menunjukkan sikap menerima dan berempati terhadap kondisi orang lain.
• Membandingkan pekerjaan rumah yang dilaksanakan sendiri dan bersama-sama.
modulguruku.com
RPP bahasa Inggris kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 (bab 1)Herni Fitriana
This is an example of lesson plan for the second grade of Junior High School, using new curriculum "Kurikulum 2013".
I make it myself by guidance from Miss Fitri as a WK Kurikulum in SMP As-salam Pontianak, West Borneo, Indonesia.
May be, I still make some errors in the lesson plan, so you can freely give comments or suggestions. (I just wanna share my knowledge)
Thank you ^_^
MODUL AJAR PAI DAN BUDI PEKERTI KELAS 2 BAB 3 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
MODUL AJAR PAI DAN BUDI PEKERTI KELAS 2 BAB 3 KURIKULUM MERDEKA
Bab 3 Ayo Berperilaku Terpuji
Materi Pokok
a. Sayang Kepada Sesama
b. Empati
Tujuan Pembelajaran
▪ Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur sebagai cerminan dari iman.
▪ Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik menunjukkan sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan baik.
▪ Melalui model pembelajaran problem based learning dengan metode ceramah dan tanya jawab, peserta didik dapat menyebutkan arti sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan benar.
▪ Melalui model pembelajaran poster and video comment dan metode diskusi, peserta didik dapat memberikan contoh-contoh sikap menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan baik dan benar.
▪ Melalui model pembelajaran project based learning dan metode kerja kelompok, peserta didik dapat membuat kreasi cerita pendek sederhana mengenai menyayangi manusia, empati, tutur kata yang lembut, dan jujur dengan percaya diri.
modulguruku.com
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Kesepakatan Kelas
Next
1. Tidak Off Camera selama
pembelajaran.
2. Jika Guru sedang
berbicara/menjelaskan materi
Peserta didik memperhatikan
dan Unmute Suara.
3. Ketika sedang ada teman yang
berbicara Peserta didik unmute
suara dan mendengarkan
dengan seksama.
4. Seluruh peserta didik wajib aktif
dalam pembelajaran.
5. Menggunakan Bahasa yang baik
dan sopan.
6. Tidak meninggalkan Room
Daring sebelum pembelajaran
selesai.
4. Next
Menyanyikan salah satu lagu wajib
nasional melalui Zoom meeting
https://youtu.be/gLHB2q1zXNA
“Hari Merdeka”
Nasionalisme
5. Tema 2 Subtema2 PB 6
Next
Pernahkah Kalian Mengikuti
Perlombaan 17 Agustus?
Bagaimana cara
untuk menang
lomba Tarik
tambang?
6. Tema 2 Subtema2 PB 6
Tujuan Pembelajaran
Next
1. Dengan diskusi kelompok, peserta didik
dapat Menemukan penggunaan aspek apa,
di mana, kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana berdasarkan teks sejarah dengan
cermat.
2. Dengan kegiatan penugasan mengamati
melalui video peserta didik dapat
Menemukan nilai persatuan dan kesatuan
dalam kehidupan sehari-hari
3. Dengan kegiatan penugasan membuat peta
pikiran peserta didik Menemukan
penggunaan aspek apa, di mana, kapan,
siapa, mengapa, dan bagaimana berdasarkan
teks sejarah dalam bentuk peta pikiran
dengan menggunakan kalimat efektif.
1. Dengan mengamati video, peserta
didik dapat menganalisis manfaat
persatuan dan kesatuan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara
dengan tepat.
2. Dengan kegiatan tanya jawab, peserta
didik dapat Menelaah nilai-nilai
persatuan dan kesatuan dalam
kehidupan
3. Dengan mengamati teks sejarah pada
PPT, peserta didik dapat Menelaah ciri-
ciri kalimat efektif pada teks dengan
bannear
PKN : Persatuan & Kesatuan
B.Indonesia : Kalimat Efektif
9. Next
Persatuan
Persatuan berasal dari kata 'satu'
yang berarti utuh dan tidak
terpecah-belah. Arti lebih luasnya,
yaitu berkumpulnya macam-macam
corak dari berbagai kalangan, ras,
budaya, dan adat istiadat dalam
masyarakat yang bersatu dengan
serasi.
Kesatuan
Kesatuan merupakan hasil dari
persatuan yang telah menjadi utuh.
Hal ini dilakukan untuk terhindar dari
disintegrasi, maka sangat dibutuhkan
persatuan di Indonesia.
Persatuan & Kesatuan
10. Di dalam persatuan dan kesatuan
bangsa mengandung nilai-nilai
positif. Adapun nilai - manfaat
yang ada dalam persatuan dan
kesatuan, antara lain :
Next
1. Persatuan dan kesatuan dapat
mengatasi semua perbedaan
2. Persatuan antarwarga negara
dapat membuat pembangunan
nasional berjalan lancar
3. Bangsa Indonesia akan lebih
mudah maju dan berkembang
dengan menerima perbedaan yang
muncul.
4. Dengan adanya persatuan dan
kesatuan, akan tercipta suasana
yang aman, damai, dan tenteram
dalam negara.
5. Pelaksanaan gotong royong dalam
lingkungan sekitar akan berjalan
lancar tanpa adanya kendala.
12. Beberapa contoh
persatuan dan kesatuan
antarbangsa
Next
• Saling menghargai dan menyayangi
antarsesama anggota keluarga di
rumah.
• Selalu berusaha untuk bertutur kata
sopan sesuai norma yang berlaku.
• Berusaha untuk menjaga kerukunan
baik antara anggota keluarga maupun
dengan lingkungan sekitar.
• Menghargai pendapat orang lain
dengan tidak memaksakan kehendak
kita kepada mereka karena dapat
menimbulkan permusuhan dan
perpecahan.
• Selalu berusaha untuk membantu
anggota keluarga apabila sedang
mengalami kesulitan.
13. Nilai-nilai yang ada dalam
kehidupan berbagsa dan
bernegara:
Lingkungan Rumah
Lingkungan Sekolah
Lingkungan Masyarakat
Next
16. Next
Pengertian 5W 1H
5W 1H adalah sebuah metode yang
dilakukan guna mendapatkan informasi
secara lebih kaya dan mendalam.
Caranya dengan memenuhi atau
menanyakan setiap unsur dari 5W 1H
tersebut kepada narasumber.
Urutan 5W 1H
What : Apa yang terjadi?
Who : Siapa yang terlibat dalam
peristiwa itu?
Why : Mengapa hal itu bisa terjadi?
When : Kapan peristiwa itu terjadi?
Where : Di mana peristiwa itu terjadi?
How : Bagaimana peristiwa itu
terjadi?
Mari Kita Mengingat Kembali….
21. Pengertian Kalimat Efektif
Next
Pengertian Kalimat Efektif :
Kalimat efektif adalah kalimat yang
mengandung gagasan pembicara/
penulis yang terdiri atas kata-kata yang
mempunyai unsur SPOK.
Ciri-ciri kalimat efektif:
• Memiliki unsur penting atau pokok
(minimal unsur subjek dan predikat),
• Menggunakan struktur bahasa yang
tepat,
• Memenuhi kaidah ejaan yang
berlaku,
• Menggunakan pilihan kata (diksi)
yang tepat dan sesuai kebutuhan.
22. Kalimat Efektif dan Tidak
Efektif
Next
Contoh Kalimat Efektif dan Tidak
Efektif
Contoh 1 :
Bagi semua peserta diharapkan hadir
tepat waktu. (tidak efektif)
Semua peserta diharapkan hadir tepat
waktu. (efektif)
Contoh 2 :
Adik demam sehingga adik tidak dapat
masuk sekolah. (tidak efektif)
Adik demam sehingga tidak dapat
masuk sekolah. (efektif)
23. Contoh Kalimat Efektif dan
Tidak Efektif
Next
Contoh 1 :
Bagi semua peserta diharapkan
hadir tepat waktu. (tidak efektif)
Semua peserta diharapkan hadir
tepat waktu. (efektif)
Contoh 2 :
Adik demam sehingga adik tidak
dapat masuk sekolah. (tidak efektif)
Adik demam sehingga tidak dapat
masuk sekolah. (efektif)
28. Next
Ciri Kalimat Efektif
• Memiliki unsur penting atau
pokok (minimal unsur subjek
dan predikat),
• Menggunakan struktur
bahasa yang tepat,
• Memenuhi kaidah ejaan yang
berlaku,
• Menggunakan pilihan kata
(diksi) yang tepat dan sesuai
kebutuhan.
Hasil Kerja siswa 6A
30. Next
1
2 3
Apa Yang kalian Rasakan setelah menyelesaikan pembelajaran hari ini?
4
31. Next
Apa yang kamu pelajari hari ini?
Manfaat apa yang dapat kamu ambil melalui pembelajaran hari ini?
(Menyimpulkan)
32. Next
peserta didik yang rajin membca akan memiliki banyak
pengetahuan. Membaca banyak membawa manfaat
dan membuat seseorang menjadi bertambah
wawasannya.
Materi yang akan dipelajari
pada pertemuan
berikutnya…