SlideShare a Scribd company logo
HAKIKAT MEDIA DALAM PEMBELAJARAN
Pembelajaran merupakan suatu kegiatan melaksanakan kurikulum suatu lembaga pendidikan
agar dapat mempengaruhi para peserta didik mencapai tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan. Tujuan pendidikan pada dasarnya mengantarkan para peserta didik menuju pada
perubahan-perubahan tingkah laku baik intelektual, moral, maupun sosial anak agar dapat
hidup mandiri sebagai individu dan mahluk sosial. Dalam mencapai tujuan tersebut peserta
didik berinteraksi dengan lingkungan belajar yang diatur guru melalui proses pembelajaran.
Lingkungan belajar yang diatur oleh guru mencakup tujuan pembelajaran, bahan pembelajaran,
metodologi pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Secara khusus terkait metodologi
pembelajaran, aspek ini terkait dengan dua hal yang saling menonjol yaitu metode dan media
pembelajaran. Media memiliki kedudukan yang sangat penting dalam mencapai tujuan
pembelajaran secara efektif.
Media dalam proses pembelajaran dapat mempertinggi proses belajar peserta didik dalam pembelajaran
yang pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapainya. Berbagai penelitian
yang dilakukan terhadap penggunaan media dalam pembelajaran sampai pada kesimpulan, bahwa proses
dan hasil belajar pada peserta didik menunjukkan perbedaan yang signifikan antara pembelajaran tanpa
media dengan pembelajaran menggunakan media. Oleh karena itu penggunaan media pembelajaran
sangat dianjurkan untuk mempertinggi kualitas pembelajaran.
Jika ditinjau dari perpektif komunikasi, pembelajaran pada hakikatnya adalah proses komunikasi
yaitu proses penyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran/media tertentu ke penerima
pesan. Pesan, sumber pesan, saluran/media dan penerima pesan adalah komponen-komponen
proses komunikasi. Pesan yang akan dikomunikasikan adalah isi ajaran ataupun didikan yang ada
dalam kurikulum, sumber pesannya bisa guru, siswa, orang lain ataupun penulis buku dan produser
media; salurannya adalah media pendidikan dan penerima pesannya adalah siswa atau juga guru.
Hubungan Antara Pesan dan Media
GURU MEDIA
PESAN
METODE
PESERTA DIDIK
Pengertian Media Pendidikan
Kata media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak
dari kata "medium" yang secara harfiah berarti "perantara" yaitu
perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a
receiver.
Manfaat Media Pendidikan
 Pesan/informasi pembelajaran dapat disampaikan dengan lebih jelas, menarik,
kongkrit dan tidak hanya dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan belaka
(verbalistis).
 Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera. Misalnya objek yang terlalu
besar dapat digantikan dengan realita, gambar, film bingkai, film atau model.
Kejadian atau peristiwa yang terjadi di masa lalu dapat ditampilkan lagi lewat
rekaman film, video, dan lain-lain. Objek yang terlalu kompleks dapat disajikan
dengan model, diagram dan lain-lain.
 Meningkatkan sikap aktif siswa dalam belajar.
 Menimbulkan kegairahan dan motivasi dalam belajar.
 Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara siswa dengan lingkungan dan
kenyataan.
 Memungkinkan siswa belajar sendiri-sendiri menurut kemampuan dan minatnya.
 Memberikan perangsang, pengalaman dan persepsi yang sama bagi siswa.
Jenis Media Pendidikan
MEDIA
VISUAL AUDIO AUDIO VISUAL
Media Visual
Media visual adalah media yang hanya dapat dilihat. Jenis media visual ini
nampaknya yang paling sering digunakan oleh guru pada lembaga pendidikan
anak usia dini untuk membantu menyampaikan isi dari tema pendidikan yang
sedang dipelajari
a. Gambar diam atau gambar mati adalah gambar-gambar yang disajikan secara fotografik
atau seperti fotografik, misalnya gambar tentang manusia, binatang, tempat, atau objek
lainnya yang ada kaitannya dengan bahan/isi tema yang diajarkan
b. Media grafis adalah media pandang dua dimensi (bukan fotografik) yang dirancang
secara khusus untuk mengkomunikasikan pesan-pesan pendidikan. Unsur-unsur yang
terdapat dalam media grafis ini adalah gambar dan tulisan.
c. Media model adalah media tiga dimensi yang sering digunakan dalam kegiatan
pendidikan untuk anak usia dini, media ini merupakan tiruan dari beberapa objek nyata,
seperti objek yang terlalu besar, objek yang terlalu jauh, objek yang terlalu kecil, objek
yang terlalu mahal, objek yang jarang ditemukan, atau objek yang terlalu rumit untuk
dibawa ke dalam kelas dan sulit dipelajari wujud aslinya.
d. Media realia merupakan alat bantu visual dalam pendidikan yang berfungsi memberikan
pengalaman langsung (direct experience) kepada anak. Realia ini merupakan model dan objek
nyata dari suatu benda, seperti mata uang, tumbuhan, binatang, dsb.
Media Audio
Media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif (hanya dapat
didengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan anak untuk
mempelajari isi tema. Contoh media audio yaitu program kaset suara dan program radio
Media Audio-Visual
Sesuai dengan namanya, media ini merupakan kombinasi dari media audio dan media visual atau
biasa disebut media pandang-dengar.
Contoh dari media audio visual ini di antaranya program televisi/video pendidikan/instruksional,
program slide suara, dsb
PENGELOLAAN MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI
Perencanaan Media Pembelajaran
Perencanaan media pembelajaran dimulai dengan mengadakan identifikasi kebutuhan media di suatu
lingkungan pendidikan anak usia dini. Kebutuhan-kebutuhan ini dirumuskan melalui observasi atau
pengamatan, wawancara atau diskusi tentang masalah pendidikan khususnya masalah yang
berkenaan dengan proses pembelajaran serta penggunaan media pembelajaran untuk meningkatkan
kualitas proses dan hasil pembelajaran anak usia dini
Identifikasi kebutuhan media pembelajaran ini dapat dirancang oleh guru menurut contoh
format sederhana sebagai berikut.
Tema / Sub
Tema
Kemampuan/ Indikator Hasil Belajar Sumber Belajar yang
Dibutuhkan
Keterangan
Aku Bahasa : -
- anak dapat menirukan kembali
urutan angka, urutan kata (latihan
pendengaran)
- anak dapat mengikuti beberapa
perintah sekaligus
- anak dapat menggunakan dan
menjawab pertanyaan apa, mengapa,
dimana, berapa, bagaimana dan lain
sebagainya. dan kemampuan-
kemampuan berbahasa yang lain
Boneka tangan, boneka
jari, dan lain-lain
Boneka tangan ini dapat
dibuat dari bahan-bahan
bekas, selanjutnya
dirancang agar menjadi
lebih menarik.
Pengadaan Media Pembelajaran
Pengadaan sumber belajar merupakan kelanjutan dari langkah perencanaan. Langkah ini merupakan langkah
guru atau pihak sekolah mewujudkan perencanaan media pembelajaran yang telah dibuat. Sebaik apa pun
perencanaan media pembelajaran yang dibuat jika guru tidak diwujudkan dan realisasikan dalam bentuk
kegiatan selanjutnya yaitu pengadaan, maka perencanaan tersebut hanya merupakan daftar keinginan atau
dokumen tertulis saja.
Pengadaan sumber belajar dapat ditempuh melalui beberapa cara
antara lain kegiatan pembelian, menerima sumbangan atau hadiah,
dan yang paling penting mampu membuat atau produksinya sendiri
Penggunaan dan Evaluasi Media Pembelajaran
Alasan perlunya penggunaan media pembelajaran secara optimal dalam pembelajaran adalah dikaitkan
dengan tugas yang diemban guru dalam kesehariannya yaitu menyajikan pesan, membimbing dan membina
anak untuk mencapai tujuan pembelajaran yaitu mengembangkan semua aspek perkembangan anak dalam
waktu yang telah ditetapkan dan relatif terbatas. Sementara itu banyaknya media pembelajaran yang dapat
dimanfaatkan secara maksimal oleh guru terkadang luput dari perhatianya. Hal tersebut salah satu
penyebabnya adalah karena guru tidak mempunyai pengetahuan dan keterampilan teknis untuk
menggunakan media pembelajaran tersebut.
Contoh penggunaan beberapa media pembelajaran dan hal-hal yang harus
diperhatikan dalam penggunaannya.
 Media Cetak
 Benda Sebenarnya
 Barang Bekas
 Model
Dalam evaluasi terhadap kelayakan media pembelajaran untuk kepentingan pembelajaran anak,
sebaiknya diperhatikan kriteria-kriteria berikut in
Unsur yang dinilai Kriteria Penilaian
Baik Cukup Kurang
Ketepatan dengan tujuan pembelajaran. Artinya media pembelajaran dipilih
atas dasar tujuan-tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan
Dukungan terhadap isi bahan ajar. Artinya media yang digunakan
mendukung tersampaikannya bahan ajar dengan baik dan sesuai dengan
tingkat perkembangan anak.sehingga bahan ajar mudah difahami oleh anak
Kemudahan memperoleh media pembelajaran. Artinya media pembelajaran
yang diperlukan mudah diperoleh, baik yang tinggal menggunakan maupun
yang harus terlebih dahulu dibuat
Keterampilan guru dalam menggunakannya. Apapun media pembelajaran
yang diperlukan, syarat utama adalah guru dapat menggunakannya dalam
proses pembelajaran. Nilai dan manfaat yang diharapkan bukan pada media
pembelajaran, tetapi dampak dari penggunaan media pembelajaran bagi
PEMILIHAN DAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI
Pemilihan Media Pembelajaran
1. Media pembelajaran yang dipilih hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan pemakai (anak usia dini) yang
dilayani serta mendukung tujuan pembelajaran.
2. Media pembelajaran yang dipilih perlu didasarkan atas azas manfaat, untuk apa dan mengapa media
pembelajaran tersebut dipilih.
3. Pemilihan media pembelajaran hendaknya berposisi ganda baik berada pada sudut pandang pemakai (guru,
anak) maupun dari kepentingan lembaga.
4. Pemilihan media pembelajaran harus didasarkan pada kajian edukatif dengan memperhatikan kurikulum yang
berlaku,
5. Media pembelajaran yang dipilih hendaknya memenuhi persyaratan kualitas yang telah ditentukan antara lain
relevansi dengan tujuan, persyaratan fisik, kuat dan tahan lama, sesuai dengan dunia anak, sederhana, atraktif
dan berwarna
6. Pemilihan media pembelajaran hendaknya memperhatikan pula keseimbangan koleksi
7. Untuk memudahkan memilih media pembelajaran yang baik perlu kiranya menyertakan alat bantu
penelusuran informasi seperti katalog, kajian buku, review atau bekerjasama dengan sesama komponen
fungsional seperti guru-guru atau kepada pimpinan lembaga PAUD dalam forum KKG (kelompok kerja guru),
misalnya para guru dari berbagai lembaga PAUD dimungkinkan untuk saling tukar informasi mendiskusikan
berbagai hal yang berkaitan dengan peningkatan proses belajar mengajar (PBM) dan tentang kondisi
Langkah-langkah yang dapat ditempuh dalam proses pemilihan media.
Pengembangan Media Pembelajaran
Perancangan/Desain Media
langkah sistematik yang perlu dilakukan pada saat
membuat rancangan media adalah sebagai berikut:
a. Menganalisis kebutuhan dan karakteristik peserta
didik
b. Merumuskan tujuan instruksional dengan
operasional dan khas
c. Merumuskan butir-butir materi secara terperinci
yang mendukung tercapainya tujuan
d. Mengembangkan alat pengukur keberhasilan e.
Membuat desain media f. Melakukan revisi
PembuatanMedia
Dalam pembuatan media pembelajaran ini ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan :
a. Media pembelajaran yang dibuat hendaknya multi guna.
b. Bahan mudah didapat di lingkungan sekitar lembaga PAUD dan murah atau bisa dibuat dari bahan
bekas/sisa.
c. Tidak menggunakan bahan yang berbahaya bagi anak.
d. Dapat menimbulkan kreativitas, dapat dimainkan sehingga menambah kesenangan bagi anak, menimbulkan
daya khayal dan daya imajinasi serta dapat digunakan untuk bereksperimen dan bereksplorasi.
e. Sesuai dengan tujuan dan fungsi sarana.
f. Dapat digunakan secara individual, kelompok, dan klasikal
g. Dibuat sesuai dengan tingkat perkembangan anak.
PEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF SEBAGAI
MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI
Pengertian Alat Permainan Edukatif
Alat permainan edukatif merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam pembelajaran
anak di TK. Ketersediaan alat permainan tersebut sangat menunjang terselenggaranya
pembelajaran anak secara efektif dan menyenangkan sehingga anak-anak dapat
mengembangkan berbagai potensi yang dimilikinya secara optimal.
Ciri-ciri Alat Permainan
Edukatif
- alat permainan tersebut ditujukan untuk anak TK
- difungsikan untuk mengembangkan berbagai perkembangan anak TK
- dapat digunakan dengan berbagai cara, bentuk, dan untuk bermacam tujuan aspek pengembangan
atau bermanfaat multiguna
- aman atau tidak berbahaya bagi anak
- dirancang untuk mendorong aktifitas dan kreatifitas anak
- bersifat konstruktif atau ada sesuatu yang dihasilkan - mengandung nilai pendidikan
Tujuan Alat Permainan Edukatif
Memperjelas materi yang diberikan
Memberikan motivasi dan merangsang anak untuk bereksplorasi dan bereksperimen dalam
mengembangkan berbagai aspek perkembangannya
Memberikan kesenangan pada anak dalam bermain.
Fungsi Alat Permainan Edukatif
a.Menciptakan situasi bermain (belajar) yang menyenangkan bagi anak dalam proses pemberian
perangsangan indikator kemampuan anak
b. Menumbuhkan rasa percaya diri dan membentuk citra diri anak yang
positif
c.Memberikan stimulus dalam pembentukan perilaku dan pengembangan
kemampuan dasar
d. Memberikan kesempatan anak bersosialisasi, berkomunikasi dengan teman sebaya.
Pembuatan Alat Permainan Edukatif untuk Anak Usia Dini
Pembuatan APE merupakan suatu kegiatan yang memerlukan bekal kemampuan yang memadai.
Bekal kemampuan yang dimaksudkan adalah pengetahuan dan keterampilan bagaimana
melakukannya sesuai dengan persyaratan-persyaratan tertentu sehingga alat permainan edukatif
yang dibuat betul-betul efektif dalam mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak.
Nama Alat Permainan : BONEKA JARI
Fungsi : - mengembangkan bahasa anak,
- mempertinggi keterampilan dan kreatifitas anak,
- mengembangkan aspek moral/menanamkan nilai-nilai kehidupan anak
- melatih daya fantasi - melatih keterampilan jari jemari tangan
Bahan yang diperlukan : - kain warna warni (velt atau jenis kain lainnya yang tidak bertiras)
- gunting - jarum - benang sulam
Teknik Pembuatan : - Kain dibentuk sesuai dengan figur cerita.
- Satu narasi cerita dapat 10 boneka.
- Potongan kain ukuran 4 – 6 cm
- Penyelesaian boneka dijahit dengan tusuk feston.
Cara Penggunaan : - Sebagai pendahuluan, guru menyebutkan judul cerita untuk menarik minat anak
- Guru memasang boneka jari pada sejumlah jarinya
- guru memberi kesempatan kepada anak untuk mengikuti jalannya cerita dengan
mendengarkan dialog atau komentar
- guru menggerakkan boneka jari dengan jalan menggerakkan jari ketika tokoh cerita sedang
dialog
- guru menjawab pertanyaan dan menanggapi komentar anak agar lebih menghayati cerita
- guru memberi kesempatan pada anak untuk menceritakan kembali (mengkomunikasikan ) cerita
yang menggunakan bonela jari denganbahasa sendiri secara individual
- guru memupuk dan mendorong keberanian anak menceritakan kembali cerita yang dilihat
- guru melakukan pengamatan terhadap penampilan murid yang meliputi aspek pengetahuan,
kemampuan keterampilan dan sikap
Nama Alat Permainan : PUZZLE BESAR
Fungsi : - mengenal bentuk-bentuk yang tak beraturan
- melatih daya pengamatan dan daya konsentrasi
- melatih menguraikan dan menyatukan kembali pada bentuk semula
- melatih keterampilan jari-jari anak (motorik halus)
Bahan yang diperlukan : - triplek atau kayu yang ringan berukuran 18 x 24 cm terdiri dari 2 bagian dengan ukuran
yang sama.
- cat kayu aneka warna sesuai desain
- kuas untuk mengecat
- lem kayu
Teknik Pembuatan : - 2 buah triplek dipotong dengan ukuran yang sama
- Satu bagian dibuat lukisan misalnya gambar mobil atau gambar lainnya.
- Gambar lukisan dipotong menjadi 10 – 12 keping
- Sebelum dipotong gambar terlebih dahulu dicat/diwarnai
- Bagian lain direkat menggunakan lem kayu
- Sebelum dicat sebaiknya tumpulkan dahulu bagian-bagian yang runcing dengan
menggunakan amplas
Cara Penggunaan : - Memperlihatkan gambar puzzle sebagai kesatuan lalu mengeluarkan gambar-gambar
tersebut menjadi bagian-bagian
- Menyusun kembali gambar itu disesuaikan dengan lekuk-lekuk yang sudah ada di papan
dasar
- Mengajak anak untuk mencoba menyusun puzzle
- Memberi kesempatan pada anak untuk menyusun puzzle sendiri
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Hafsa shabrina 1172020092
Hafsa shabrina 1172020092Hafsa shabrina 1172020092
Hafsa shabrina 1172020092
HafsaShabrina
 
Makalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam PembelajaranMakalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam PembelajaranWaQhyoe Arryee
 
1. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 1
1. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 11. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 1
1. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 1
Masriqon Masriqon
 
Bab i[1]
Bab i[1]Bab i[1]
Bab i[1]
hengkipurnomo
 
Coba coba
Coba cobaCoba coba
Coba coba
Gogon Margono
 
Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02
Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02
Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02Mviw Novita
 
Mengenal media pembelajaran
Mengenal media pembelajaranMengenal media pembelajaran
Mengenal media pembelajaranhenga002
 
Buku ajar media pembelajaran
Buku ajar media pembelajaranBuku ajar media pembelajaran
Buku ajar media pembelajaran
bagibagiilmu
 
Pengembangan media dan sumber belajar
Pengembangan media dan sumber belajarPengembangan media dan sumber belajar
Pengembangan media dan sumber belajar
aryasetya123
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
ambarlestari
 
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/DModul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
MohamadMiftah1
 
Penggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan Kewarganegaraan
Penggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan KewarganegaraanPenggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan Kewarganegaraan
Penggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan KewarganegaraanSMP Negeri 5 Lahat
 
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1
Mahasiswa
 
UTS Mona Suci Oktaviana
UTS Mona Suci OktavianaUTS Mona Suci Oktaviana
UTS Mona Suci Oktaviana
Mahasiswa
 
Modul (media pembelajaran)
Modul (media pembelajaran)Modul (media pembelajaran)
Modul (media pembelajaran)
NitaAlFatinih
 
komparasi media pembelajaran
komparasi media pembelajarankomparasi media pembelajaran
komparasi media pembelajaran
Agus Kris Triyanto
 
Bahan Ajar Media
Bahan Ajar MediaBahan Ajar Media
Bahan Ajar Media
Jihad Achmad Gojali
 
Modul Media Pembelajaran
 Modul Media Pembelajaran Modul Media Pembelajaran
Modul Media Pembelajaran
LuthfiHani
 

What's hot (19)

Hafsa shabrina 1172020092
Hafsa shabrina 1172020092Hafsa shabrina 1172020092
Hafsa shabrina 1172020092
 
Makalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam PembelajaranMakalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
 
1. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 1
1. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 11. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 1
1. kontrak silabus dan sap perkembangan anak 1
 
Bab i[1]
Bab i[1]Bab i[1]
Bab i[1]
 
Coba coba
Coba cobaCoba coba
Coba coba
 
Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02
Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02
Mediapembelajaranlelilestari 111223211219-phpapp02
 
Bab i modul media
Bab i modul mediaBab i modul media
Bab i modul media
 
Mengenal media pembelajaran
Mengenal media pembelajaranMengenal media pembelajaran
Mengenal media pembelajaran
 
Buku ajar media pembelajaran
Buku ajar media pembelajaranBuku ajar media pembelajaran
Buku ajar media pembelajaran
 
Pengembangan media dan sumber belajar
Pengembangan media dan sumber belajarPengembangan media dan sumber belajar
Pengembangan media dan sumber belajar
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/DModul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
 
Penggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan Kewarganegaraan
Penggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan KewarganegaraanPenggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan Kewarganegaraan
Penggunaan Media Tik Dalam Pengajaran Pendidikan Kewarganegaraan
 
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 1
 
UTS Mona Suci Oktaviana
UTS Mona Suci OktavianaUTS Mona Suci Oktaviana
UTS Mona Suci Oktaviana
 
Modul (media pembelajaran)
Modul (media pembelajaran)Modul (media pembelajaran)
Modul (media pembelajaran)
 
komparasi media pembelajaran
komparasi media pembelajarankomparasi media pembelajaran
komparasi media pembelajaran
 
Bahan Ajar Media
Bahan Ajar MediaBahan Ajar Media
Bahan Ajar Media
 
Modul Media Pembelajaran
 Modul Media Pembelajaran Modul Media Pembelajaran
Modul Media Pembelajaran
 

Similar to MEDIA PEMBELAJARAN.pptx

media dan sumber belajar
media dan sumber belajar media dan sumber belajar
media dan sumber belajar
MeliMeli45
 
media dan sumber belajar ( meli).pdf
media dan sumber belajar ( meli).pdfmedia dan sumber belajar ( meli).pdf
media dan sumber belajar ( meli).pdf
MeliMeli45
 
Makalah
MakalahMakalah
Pengertian media, sumber belajar dan alat peraga
Pengertian media, sumber belajar dan alat peragaPengertian media, sumber belajar dan alat peraga
Pengertian media, sumber belajar dan alat peraga
ambarlestari
 
Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6
Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6
Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6
Yanwar Sudartono
 
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docxMakalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
MRafli21
 
Media pembelajaran
Media pembelajaranMedia pembelajaran
Media pembelajaran
Jamaludin ..
 
Powerpoin media pembelajaran
Powerpoin media pembelajaranPowerpoin media pembelajaran
Powerpoin media pembelajaran
Irmawati PGMI
 
Media pembelajaran leli lestari
Media pembelajaran leli lestariMedia pembelajaran leli lestari
Media pembelajaran leli lestari
Leli Lestari, S.Pd, M.Pd
 
Harun makalah kantasia
Harun makalah kantasiaHarun makalah kantasia
Harun makalah kantasia
harun_tarbiyah
 
Harun makalah kantasia
Harun makalah kantasiaHarun makalah kantasia
Harun makalah kantasia
harun_tarbiyah
 
Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran
Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran
Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran Dewi Zulaeva
 
MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"
MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"
MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"
suciherna
 
TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"
TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"
TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"
yuniasih331
 
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Mahasiswa
 
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docxMedia_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
MohammadFarhanRosyad
 
Proposal deddy
Proposal deddyProposal deddy
Proposal deddy
Muhammad Syafrullah
 
EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
Noor Syazwanni
 
8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf
8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf
8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf
shafa90
 
Media dalam proses pembelajaran
Media dalam proses pembelajaranMedia dalam proses pembelajaran
Media dalam proses pembelajaran
August Ruris Narendra
 

Similar to MEDIA PEMBELAJARAN.pptx (20)

media dan sumber belajar
media dan sumber belajar media dan sumber belajar
media dan sumber belajar
 
media dan sumber belajar ( meli).pdf
media dan sumber belajar ( meli).pdfmedia dan sumber belajar ( meli).pdf
media dan sumber belajar ( meli).pdf
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Pengertian media, sumber belajar dan alat peraga
Pengertian media, sumber belajar dan alat peragaPengertian media, sumber belajar dan alat peraga
Pengertian media, sumber belajar dan alat peraga
 
Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6
Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6
Media dan pemanfaatan sumber belajar ips kelas 5 dan 6
 
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docxMakalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
 
Media pembelajaran
Media pembelajaranMedia pembelajaran
Media pembelajaran
 
Powerpoin media pembelajaran
Powerpoin media pembelajaranPowerpoin media pembelajaran
Powerpoin media pembelajaran
 
Media pembelajaran leli lestari
Media pembelajaran leli lestariMedia pembelajaran leli lestari
Media pembelajaran leli lestari
 
Harun makalah kantasia
Harun makalah kantasiaHarun makalah kantasia
Harun makalah kantasia
 
Harun makalah kantasia
Harun makalah kantasiaHarun makalah kantasia
Harun makalah kantasia
 
Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran
Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran
Makalah Pemanfaatan dan Penggunaan Media Pembelajaran
 
MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"
MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"
MEDIA PEMBELAJARAN TIK "ASYURE"
 
TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"
TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"
TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN "MEDIA ASSURE"
 
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
 
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docxMedia_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
 
Proposal deddy
Proposal deddyProposal deddy
Proposal deddy
 
EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
EDU 3105 Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
 
8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf
8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf
8. PPT Materi Ajar Media Pembelajaran (Genap 2020-2021).pdf
 
Media dalam proses pembelajaran
Media dalam proses pembelajaranMedia dalam proses pembelajaran
Media dalam proses pembelajaran
 

Recently uploaded

JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 

Recently uploaded (20)

JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 

MEDIA PEMBELAJARAN.pptx

  • 1. HAKIKAT MEDIA DALAM PEMBELAJARAN Pembelajaran merupakan suatu kegiatan melaksanakan kurikulum suatu lembaga pendidikan agar dapat mempengaruhi para peserta didik mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Tujuan pendidikan pada dasarnya mengantarkan para peserta didik menuju pada perubahan-perubahan tingkah laku baik intelektual, moral, maupun sosial anak agar dapat hidup mandiri sebagai individu dan mahluk sosial. Dalam mencapai tujuan tersebut peserta didik berinteraksi dengan lingkungan belajar yang diatur guru melalui proses pembelajaran. Lingkungan belajar yang diatur oleh guru mencakup tujuan pembelajaran, bahan pembelajaran, metodologi pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Secara khusus terkait metodologi pembelajaran, aspek ini terkait dengan dua hal yang saling menonjol yaitu metode dan media pembelajaran. Media memiliki kedudukan yang sangat penting dalam mencapai tujuan pembelajaran secara efektif.
  • 2. Media dalam proses pembelajaran dapat mempertinggi proses belajar peserta didik dalam pembelajaran yang pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapainya. Berbagai penelitian yang dilakukan terhadap penggunaan media dalam pembelajaran sampai pada kesimpulan, bahwa proses dan hasil belajar pada peserta didik menunjukkan perbedaan yang signifikan antara pembelajaran tanpa media dengan pembelajaran menggunakan media. Oleh karena itu penggunaan media pembelajaran sangat dianjurkan untuk mempertinggi kualitas pembelajaran. Jika ditinjau dari perpektif komunikasi, pembelajaran pada hakikatnya adalah proses komunikasi yaitu proses penyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran/media tertentu ke penerima pesan. Pesan, sumber pesan, saluran/media dan penerima pesan adalah komponen-komponen proses komunikasi. Pesan yang akan dikomunikasikan adalah isi ajaran ataupun didikan yang ada dalam kurikulum, sumber pesannya bisa guru, siswa, orang lain ataupun penulis buku dan produser media; salurannya adalah media pendidikan dan penerima pesannya adalah siswa atau juga guru.
  • 3. Hubungan Antara Pesan dan Media GURU MEDIA PESAN METODE PESERTA DIDIK
  • 4. Pengertian Media Pendidikan Kata media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata "medium" yang secara harfiah berarti "perantara" yaitu perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a receiver.
  • 5. Manfaat Media Pendidikan  Pesan/informasi pembelajaran dapat disampaikan dengan lebih jelas, menarik, kongkrit dan tidak hanya dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan belaka (verbalistis).  Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera. Misalnya objek yang terlalu besar dapat digantikan dengan realita, gambar, film bingkai, film atau model. Kejadian atau peristiwa yang terjadi di masa lalu dapat ditampilkan lagi lewat rekaman film, video, dan lain-lain. Objek yang terlalu kompleks dapat disajikan dengan model, diagram dan lain-lain.  Meningkatkan sikap aktif siswa dalam belajar.  Menimbulkan kegairahan dan motivasi dalam belajar.  Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara siswa dengan lingkungan dan kenyataan.  Memungkinkan siswa belajar sendiri-sendiri menurut kemampuan dan minatnya.  Memberikan perangsang, pengalaman dan persepsi yang sama bagi siswa.
  • 7. Media Visual Media visual adalah media yang hanya dapat dilihat. Jenis media visual ini nampaknya yang paling sering digunakan oleh guru pada lembaga pendidikan anak usia dini untuk membantu menyampaikan isi dari tema pendidikan yang sedang dipelajari a. Gambar diam atau gambar mati adalah gambar-gambar yang disajikan secara fotografik atau seperti fotografik, misalnya gambar tentang manusia, binatang, tempat, atau objek lainnya yang ada kaitannya dengan bahan/isi tema yang diajarkan b. Media grafis adalah media pandang dua dimensi (bukan fotografik) yang dirancang secara khusus untuk mengkomunikasikan pesan-pesan pendidikan. Unsur-unsur yang terdapat dalam media grafis ini adalah gambar dan tulisan. c. Media model adalah media tiga dimensi yang sering digunakan dalam kegiatan pendidikan untuk anak usia dini, media ini merupakan tiruan dari beberapa objek nyata, seperti objek yang terlalu besar, objek yang terlalu jauh, objek yang terlalu kecil, objek yang terlalu mahal, objek yang jarang ditemukan, atau objek yang terlalu rumit untuk dibawa ke dalam kelas dan sulit dipelajari wujud aslinya.
  • 8. d. Media realia merupakan alat bantu visual dalam pendidikan yang berfungsi memberikan pengalaman langsung (direct experience) kepada anak. Realia ini merupakan model dan objek nyata dari suatu benda, seperti mata uang, tumbuhan, binatang, dsb. Media Audio Media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif (hanya dapat didengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan anak untuk mempelajari isi tema. Contoh media audio yaitu program kaset suara dan program radio Media Audio-Visual Sesuai dengan namanya, media ini merupakan kombinasi dari media audio dan media visual atau biasa disebut media pandang-dengar. Contoh dari media audio visual ini di antaranya program televisi/video pendidikan/instruksional, program slide suara, dsb
  • 9. PENGELOLAAN MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI Perencanaan Media Pembelajaran Perencanaan media pembelajaran dimulai dengan mengadakan identifikasi kebutuhan media di suatu lingkungan pendidikan anak usia dini. Kebutuhan-kebutuhan ini dirumuskan melalui observasi atau pengamatan, wawancara atau diskusi tentang masalah pendidikan khususnya masalah yang berkenaan dengan proses pembelajaran serta penggunaan media pembelajaran untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran anak usia dini
  • 10. Identifikasi kebutuhan media pembelajaran ini dapat dirancang oleh guru menurut contoh format sederhana sebagai berikut. Tema / Sub Tema Kemampuan/ Indikator Hasil Belajar Sumber Belajar yang Dibutuhkan Keterangan Aku Bahasa : - - anak dapat menirukan kembali urutan angka, urutan kata (latihan pendengaran) - anak dapat mengikuti beberapa perintah sekaligus - anak dapat menggunakan dan menjawab pertanyaan apa, mengapa, dimana, berapa, bagaimana dan lain sebagainya. dan kemampuan- kemampuan berbahasa yang lain Boneka tangan, boneka jari, dan lain-lain Boneka tangan ini dapat dibuat dari bahan-bahan bekas, selanjutnya dirancang agar menjadi lebih menarik.
  • 11. Pengadaan Media Pembelajaran Pengadaan sumber belajar merupakan kelanjutan dari langkah perencanaan. Langkah ini merupakan langkah guru atau pihak sekolah mewujudkan perencanaan media pembelajaran yang telah dibuat. Sebaik apa pun perencanaan media pembelajaran yang dibuat jika guru tidak diwujudkan dan realisasikan dalam bentuk kegiatan selanjutnya yaitu pengadaan, maka perencanaan tersebut hanya merupakan daftar keinginan atau dokumen tertulis saja. Pengadaan sumber belajar dapat ditempuh melalui beberapa cara antara lain kegiatan pembelian, menerima sumbangan atau hadiah, dan yang paling penting mampu membuat atau produksinya sendiri Penggunaan dan Evaluasi Media Pembelajaran Alasan perlunya penggunaan media pembelajaran secara optimal dalam pembelajaran adalah dikaitkan dengan tugas yang diemban guru dalam kesehariannya yaitu menyajikan pesan, membimbing dan membina anak untuk mencapai tujuan pembelajaran yaitu mengembangkan semua aspek perkembangan anak dalam waktu yang telah ditetapkan dan relatif terbatas. Sementara itu banyaknya media pembelajaran yang dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh guru terkadang luput dari perhatianya. Hal tersebut salah satu penyebabnya adalah karena guru tidak mempunyai pengetahuan dan keterampilan teknis untuk menggunakan media pembelajaran tersebut.
  • 12. Contoh penggunaan beberapa media pembelajaran dan hal-hal yang harus diperhatikan dalam penggunaannya.  Media Cetak  Benda Sebenarnya  Barang Bekas  Model Dalam evaluasi terhadap kelayakan media pembelajaran untuk kepentingan pembelajaran anak, sebaiknya diperhatikan kriteria-kriteria berikut in Unsur yang dinilai Kriteria Penilaian Baik Cukup Kurang Ketepatan dengan tujuan pembelajaran. Artinya media pembelajaran dipilih atas dasar tujuan-tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan Dukungan terhadap isi bahan ajar. Artinya media yang digunakan mendukung tersampaikannya bahan ajar dengan baik dan sesuai dengan tingkat perkembangan anak.sehingga bahan ajar mudah difahami oleh anak Kemudahan memperoleh media pembelajaran. Artinya media pembelajaran yang diperlukan mudah diperoleh, baik yang tinggal menggunakan maupun yang harus terlebih dahulu dibuat Keterampilan guru dalam menggunakannya. Apapun media pembelajaran yang diperlukan, syarat utama adalah guru dapat menggunakannya dalam proses pembelajaran. Nilai dan manfaat yang diharapkan bukan pada media pembelajaran, tetapi dampak dari penggunaan media pembelajaran bagi
  • 13. PEMILIHAN DAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI Pemilihan Media Pembelajaran 1. Media pembelajaran yang dipilih hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan pemakai (anak usia dini) yang dilayani serta mendukung tujuan pembelajaran. 2. Media pembelajaran yang dipilih perlu didasarkan atas azas manfaat, untuk apa dan mengapa media pembelajaran tersebut dipilih. 3. Pemilihan media pembelajaran hendaknya berposisi ganda baik berada pada sudut pandang pemakai (guru, anak) maupun dari kepentingan lembaga. 4. Pemilihan media pembelajaran harus didasarkan pada kajian edukatif dengan memperhatikan kurikulum yang berlaku, 5. Media pembelajaran yang dipilih hendaknya memenuhi persyaratan kualitas yang telah ditentukan antara lain relevansi dengan tujuan, persyaratan fisik, kuat dan tahan lama, sesuai dengan dunia anak, sederhana, atraktif dan berwarna 6. Pemilihan media pembelajaran hendaknya memperhatikan pula keseimbangan koleksi 7. Untuk memudahkan memilih media pembelajaran yang baik perlu kiranya menyertakan alat bantu penelusuran informasi seperti katalog, kajian buku, review atau bekerjasama dengan sesama komponen fungsional seperti guru-guru atau kepada pimpinan lembaga PAUD dalam forum KKG (kelompok kerja guru), misalnya para guru dari berbagai lembaga PAUD dimungkinkan untuk saling tukar informasi mendiskusikan berbagai hal yang berkaitan dengan peningkatan proses belajar mengajar (PBM) dan tentang kondisi
  • 14. Langkah-langkah yang dapat ditempuh dalam proses pemilihan media.
  • 15. Pengembangan Media Pembelajaran Perancangan/Desain Media langkah sistematik yang perlu dilakukan pada saat membuat rancangan media adalah sebagai berikut: a. Menganalisis kebutuhan dan karakteristik peserta didik b. Merumuskan tujuan instruksional dengan operasional dan khas c. Merumuskan butir-butir materi secara terperinci yang mendukung tercapainya tujuan d. Mengembangkan alat pengukur keberhasilan e. Membuat desain media f. Melakukan revisi
  • 16. PembuatanMedia Dalam pembuatan media pembelajaran ini ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan : a. Media pembelajaran yang dibuat hendaknya multi guna. b. Bahan mudah didapat di lingkungan sekitar lembaga PAUD dan murah atau bisa dibuat dari bahan bekas/sisa. c. Tidak menggunakan bahan yang berbahaya bagi anak. d. Dapat menimbulkan kreativitas, dapat dimainkan sehingga menambah kesenangan bagi anak, menimbulkan daya khayal dan daya imajinasi serta dapat digunakan untuk bereksperimen dan bereksplorasi. e. Sesuai dengan tujuan dan fungsi sarana. f. Dapat digunakan secara individual, kelompok, dan klasikal g. Dibuat sesuai dengan tingkat perkembangan anak.
  • 17. PEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI Pengertian Alat Permainan Edukatif Alat permainan edukatif merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam pembelajaran anak di TK. Ketersediaan alat permainan tersebut sangat menunjang terselenggaranya pembelajaran anak secara efektif dan menyenangkan sehingga anak-anak dapat mengembangkan berbagai potensi yang dimilikinya secara optimal. Ciri-ciri Alat Permainan Edukatif - alat permainan tersebut ditujukan untuk anak TK - difungsikan untuk mengembangkan berbagai perkembangan anak TK - dapat digunakan dengan berbagai cara, bentuk, dan untuk bermacam tujuan aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna - aman atau tidak berbahaya bagi anak - dirancang untuk mendorong aktifitas dan kreatifitas anak - bersifat konstruktif atau ada sesuatu yang dihasilkan - mengandung nilai pendidikan
  • 18. Tujuan Alat Permainan Edukatif Memperjelas materi yang diberikan Memberikan motivasi dan merangsang anak untuk bereksplorasi dan bereksperimen dalam mengembangkan berbagai aspek perkembangannya Memberikan kesenangan pada anak dalam bermain. Fungsi Alat Permainan Edukatif a.Menciptakan situasi bermain (belajar) yang menyenangkan bagi anak dalam proses pemberian perangsangan indikator kemampuan anak b. Menumbuhkan rasa percaya diri dan membentuk citra diri anak yang positif c.Memberikan stimulus dalam pembentukan perilaku dan pengembangan kemampuan dasar d. Memberikan kesempatan anak bersosialisasi, berkomunikasi dengan teman sebaya.
  • 19. Pembuatan Alat Permainan Edukatif untuk Anak Usia Dini Pembuatan APE merupakan suatu kegiatan yang memerlukan bekal kemampuan yang memadai. Bekal kemampuan yang dimaksudkan adalah pengetahuan dan keterampilan bagaimana melakukannya sesuai dengan persyaratan-persyaratan tertentu sehingga alat permainan edukatif yang dibuat betul-betul efektif dalam mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak. Nama Alat Permainan : BONEKA JARI Fungsi : - mengembangkan bahasa anak, - mempertinggi keterampilan dan kreatifitas anak, - mengembangkan aspek moral/menanamkan nilai-nilai kehidupan anak - melatih daya fantasi - melatih keterampilan jari jemari tangan Bahan yang diperlukan : - kain warna warni (velt atau jenis kain lainnya yang tidak bertiras) - gunting - jarum - benang sulam Teknik Pembuatan : - Kain dibentuk sesuai dengan figur cerita. - Satu narasi cerita dapat 10 boneka. - Potongan kain ukuran 4 – 6 cm - Penyelesaian boneka dijahit dengan tusuk feston. Cara Penggunaan : - Sebagai pendahuluan, guru menyebutkan judul cerita untuk menarik minat anak - Guru memasang boneka jari pada sejumlah jarinya - guru memberi kesempatan kepada anak untuk mengikuti jalannya cerita dengan mendengarkan dialog atau komentar
  • 20. - guru menggerakkan boneka jari dengan jalan menggerakkan jari ketika tokoh cerita sedang dialog - guru menjawab pertanyaan dan menanggapi komentar anak agar lebih menghayati cerita - guru memberi kesempatan pada anak untuk menceritakan kembali (mengkomunikasikan ) cerita yang menggunakan bonela jari denganbahasa sendiri secara individual - guru memupuk dan mendorong keberanian anak menceritakan kembali cerita yang dilihat - guru melakukan pengamatan terhadap penampilan murid yang meliputi aspek pengetahuan, kemampuan keterampilan dan sikap
  • 21. Nama Alat Permainan : PUZZLE BESAR Fungsi : - mengenal bentuk-bentuk yang tak beraturan - melatih daya pengamatan dan daya konsentrasi - melatih menguraikan dan menyatukan kembali pada bentuk semula - melatih keterampilan jari-jari anak (motorik halus) Bahan yang diperlukan : - triplek atau kayu yang ringan berukuran 18 x 24 cm terdiri dari 2 bagian dengan ukuran yang sama. - cat kayu aneka warna sesuai desain - kuas untuk mengecat - lem kayu Teknik Pembuatan : - 2 buah triplek dipotong dengan ukuran yang sama - Satu bagian dibuat lukisan misalnya gambar mobil atau gambar lainnya. - Gambar lukisan dipotong menjadi 10 – 12 keping - Sebelum dipotong gambar terlebih dahulu dicat/diwarnai - Bagian lain direkat menggunakan lem kayu - Sebelum dicat sebaiknya tumpulkan dahulu bagian-bagian yang runcing dengan menggunakan amplas Cara Penggunaan : - Memperlihatkan gambar puzzle sebagai kesatuan lalu mengeluarkan gambar-gambar tersebut menjadi bagian-bagian - Menyusun kembali gambar itu disesuaikan dengan lekuk-lekuk yang sudah ada di papan dasar - Mengajak anak untuk mencoba menyusun puzzle - Memberi kesempatan pada anak untuk menyusun puzzle sendiri
  • 22.