SlideShare a Scribd company logo
MATERI LOGIKA
1. Pernyataan, Bukan Pernyataan, Nilai Kebenaran, dan Kalimat Terbuka
a. Pernyataan dan Bukan Pernyataan
Pernyataan adalah kalimat yang hanya benar atau salah saja, tetapi tidak
sekaligus kedua- duanya.
Contoh :
o Danau Tondano terletak di Manado o
Tomohon merupakan daerah Minahasa
Kedua kalimat di atas merupakan pernyataan karena kalimat
pertama hanya bernilai salah dan kalimaT kedua hanya bernilai
benar.
Suatu kalimat merupakan bukan pernyataan merupakan bukan pernyataan
jika kalimat tersebut tidak dapat di tentukan benar
atau salahnya atau mengandung pengertian relatif Contoh
: o Jarak antara Manado dengan Talaud adalah dekat o X
+ 5 = 17
Kedua kalimat di atas merupakan bukan pernyataan karena
pada kalimat pertama dekat itu relatif. Dekat menurut bukan
orang Talaud tetapi bagi orang asli Talaud itu merupakan
perjalanan yang membosankan karena terlalu jauh. X + 5 = 17
marupakan bukan pernyataan karena bila x diganti dengan 12
maka pernyataan ini merupakan pernyataan yang benar,
sedangkan bila x di ganti dengan 10 maka 10 + 5 = 17 menjadi
pernyataan yang salah.
b. Lambang dan Nilai kebenaran suatu pernyataan
Dalam logika matematika sebuah pernyataan bisa di lambangkan
dengan huruf kecil a, b, c .............p, q,......z. Setiap pernyataan
mempunyai nilai kebenaran B (benar), jika pernyataan bernilai benar
atau mempunyai nilai kebenaran S (salah), jika pernyataan salah.
Lambang dari nilai kebenaran adalah (di baca tau) dari huruf bahasa
Yunani. Sehingga di peroleh :
(p) : B di baca nilai kebenaran pernyataan p adalah benar
(q) : B di baca nilai kebenaran pernyataan q adalah salahType equation here.
c. Kalimat Terbuka
Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat di tentukan nilai
kebenarannya karena masih mengandung variabel atau peubah
Contoh : o P adalah bilangan prima o X + 5 = 17
Dua kalimat bukan pernyataan tersebut dapat di ubah menjadi
pernyataanyang benar atau yang salah dengan mengganti x dan p
dengan suatu nilai tertentu.
2. Konjungsi
Gabungan dua pernyataan tunggal yang menggunakan kata penghubung
“dan” sehingga terbentuk pernyataan majemuk disebut konjungsi.
Konjungsi mempunyai kemiripan dengan operasi irisan ( ) pada
himpunan. Sehingga sifat-sifat irisan dapat digunakan untuk mempelajari
bagian ini. Misalkan diketahui dua pernyataan yaitu
“saya ikut pertandingan bulutangkis “dan“ saya menang“. Kemudian,
dua pernyataan tersebut digabungkan dengan kata hubung “menjadi”
saya ikut pertandingan bulutangkis dan saya menang”. Kata hubung
“dan” dalam logika matematika dilambangkan dengan “ ”. Jika p dan
q masing-masing melambangkan pernyataan, maka konjungsi p dan q
ditulis “p ^ q” Dan dibaca “p dan q”
Suatu konjungsi bernilai benar jika kedua pernyataan tunggalnya bernilai
benar.
Konjungsi dapat disusun dalam sebuah tabel kebenaran seperti pada tabel dibawah ini
untuk membuat tabel kebenaran yang terdiri atas n pernyataan tunggal yang berbeda.
Jumlah kombinasi nilai kebenarannya tunggal mempunyai kebenarannya 22 = 4
kombinasinilai kebenarannya.
p q p^ q
B B B
B S S
S B S
S S S
3. Disjungsi
Disjungsi adalah gabungan dua pernyataan yang menggunakan kata
penghubung logika “atau” sehingga membentuk dua pernyataan
majemuk. Kata penghubung “atau” dalam logika matematika
dilambangkan dengan “v ”. Disjungsi dua pernyataan p dan q dapat
dituliskan “p v q” dan dibaca ”p atau q”. Dalam kehidupan sehari-hari,
kata “atau” dapat berarti salah satu atau kedua-duanya, dapat pula
berarti salah satu tetapi tidak kedua-duanya. Dari pengertian kata “atau”
di atas maka muncul dua macam disjungsi yaitu sebagai berikut.
 Disjungsi inklusif, yaitu dua pernyataan yang bernilai benar
apabila paling sedikit satu dari keduanya bernilai benar.
Disjungsi inklusif dua pernyataan p dan q ditulis p v q.
 Disjungsi eksklusif, yaitu dua pernyataan bernilai benar apabila
hanya satu dari dua pernyataan bernilai benar. Disjungsi
eksklusif dua pernyataan p dan q ditulis p v q.
Tabel kebenaran dua macam disjungsi di berikan sebagai berikut.
Disjungsi Inklusif Disjungsi Ekslusif
P q pv q p q pv q
B B B B B S
B S B B S B
S B B S B B
S S S S S S
4. Implikasi
Gabungan dua pernyataan p dan q sehingga membentuk pernyataan
majemuk dengan menggunakan kata penghubung “Jika..., maka...”
dinamakan implikasi, ditulis “p→q”. Pernyataan p dinamakan
anteseden atau hipotesis, sedangkan pernyataan q dinamakan
konsekuen atau kesimpulan.
Pernyataan implikasi “p→q” bernilai salah apabila hipotesis benar dan
kesimpulan salah. Selain itu, pernyataan implikasi “p→q” bernilai
benar.
p q p→q
B B B
B S S
S B B
S S B
5. Biimplikasi
Biimplikasi atau bikondisional ialah suatu pernyataan majemuk yang
berbentuk ”p jika dan hanya jika q” yang berarti “jika p maka q dan
jika q maka p”. Pernyataan “p jika dan hanya jika q” dilambangka n
dengan “p↔ q”.
Pernyataan biimplikasi “p↔q” bernilai benar jika p dan q mempunya i
nilai kebenaran yang sama (semua benar atau semua salah), sedangkan
jika nilai kebenaran p dan q tidak sama maka p ↔ q merupakan
pernyataan yang salah.
6. Pernyataan majemuk yang ekuivalen
Dua pernyataan dikatakan ekuivalen apabila kedua pernyataan
tersebut mempunyai nilai kebenaran yang sama. Dua penyataan p dan
q yang ekuivalen dinotasikan dengan p ≡ q. Untuk menunjukka n
bahwa dua penyataan ekuivalen atau ekuivalensi dari dua pernyataan,
kita dapat menggunakan tabel kebenaran.
7. Negasi dari pernyataan majemuk
Negasi dari suatu pernyataan majemuk dapat dibentuk dari negasi
pernyataan-pernyataan tunggal dengan menggunakan ekuivalensi,
yaitu apabila negasi pernyataan-pernyataan majemuk itu mempunyai
nilai kebenaran yang sama dengan pernyataan majemuk negasi dari
komponen-komponennya. Dalam hal ini, terdapat ekuivalensi sebagai
berikut.
~( p ^ q) ≡ ~p v ~q
~( p q) ≡ ~p^~q
~( p →q) ≡ p^ ~q
~( p ↔q) ≡ (p ^ ~q) v (q ^ ~p)
Untuk membuktikan ekuivalensi tersebut, dapat dilakukan dengan tabel kebenaran.

More Related Content

What's hot

MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1
Safitrisymsr
 
Ppt logika mtk
Ppt logika  mtkPpt logika  mtk
Ppt logika mtk
triretnohandayani
 
Mathematicallogic
MathematicallogicMathematicallogic
Mathematicallogic
Anzilirrohmah Litsaniyah
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Fahruljamil11
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
raniaprilia7
 
Matematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi MawardiMatematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi Mawardi
firdayanti8
 

What's hot (8)

MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1
 
Logika
LogikaLogika
Logika
 
Matematika-Logika revisi
Matematika-Logika revisiMatematika-Logika revisi
Matematika-Logika revisi
 
Ppt logika mtk
Ppt logika  mtkPpt logika  mtk
Ppt logika mtk
 
Mathematicallogic
MathematicallogicMathematicallogic
Mathematicallogic
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi MawardiMatematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi Mawardi
 

Similar to Materilogika 181021060717

Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717
Rosmarosyam
 
Materi logika
Materi logikaMateri logika
Materi logika
samsaharsam
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
ratnadilamjd
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
RetnoAsriani
 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Eman Mendrofa
 
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Bella Timorti
 
KAPITA SELEKTA MATEMATIKA
KAPITA SELEKTA MATEMATIKAKAPITA SELEKTA MATEMATIKA
KAPITA SELEKTA MATEMATIKA
Nety24
 
Mathematicallogic
MathematicallogicMathematicallogic
Mathematicallogic
Anzilirrohmah Litsaniyah
 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
nunungevilia
 
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
reno sutriono
 
Materi Matematika
Materi MatematikaMateri Matematika
Materi Matematika
Atikarani Noer Saleha
 
Matematika[1]
Matematika[1]Matematika[1]
Matematika[1]
febriantifebi1
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
AmaliaRamadhani10
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
fadliaoscar
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
NursyalindaIndah
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
nuranita8
 
Matematika
MatematikaMatematika

Similar to Materilogika 181021060717 (20)

Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717
 
Materi logika
Materi logikaMateri logika
Materi logika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
 
Nur aliyah
Nur aliyahNur aliyah
Nur aliyah
 
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
 
KAPITA SELEKTA MATEMATIKA
KAPITA SELEKTA MATEMATIKAKAPITA SELEKTA MATEMATIKA
KAPITA SELEKTA MATEMATIKA
 
Mathematicallogic
MathematicallogicMathematicallogic
Mathematicallogic
 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
 
Logika mat-simpel
Logika mat-simpelLogika mat-simpel
Logika mat-simpel
 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
 
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
 
Materi Matematika
Materi MatematikaMateri Matematika
Materi Matematika
 
Matematika[1]
Matematika[1]Matematika[1]
Matematika[1]
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 

More from Rosmarosyam

Powerpointagamaislam 160220231640
Powerpointagamaislam 160220231640Powerpointagamaislam 160220231640
Powerpointagamaislam 160220231640
Rosmarosyam
 
Pembahasan ketahanan nasional
Pembahasan ketahanan nasionalPembahasan ketahanan nasional
Pembahasan ketahanan nasional
Rosmarosyam
 
Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318
Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318
Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318
Rosmarosyam
 
Ilmusosialbudayadasar1 171207150440
Ilmusosialbudayadasar1 171207150440Ilmusosialbudayadasar1 171207150440
Ilmusosialbudayadasar1 171207150440
Rosmarosyam
 
04motherboard 140305083930-phpapp01
04motherboard 140305083930-phpapp0104motherboard 140305083930-phpapp01
04motherboard 140305083930-phpapp01
Rosmarosyam
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasar
Rosmarosyam
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasar
Rosmarosyam
 

More from Rosmarosyam (7)

Powerpointagamaislam 160220231640
Powerpointagamaislam 160220231640Powerpointagamaislam 160220231640
Powerpointagamaislam 160220231640
 
Pembahasan ketahanan nasional
Pembahasan ketahanan nasionalPembahasan ketahanan nasional
Pembahasan ketahanan nasional
 
Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318
Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318
Makalahpenerapanpancasiladierateknologiinformasi 181021060318
 
Ilmusosialbudayadasar1 171207150440
Ilmusosialbudayadasar1 171207150440Ilmusosialbudayadasar1 171207150440
Ilmusosialbudayadasar1 171207150440
 
04motherboard 140305083930-phpapp01
04motherboard 140305083930-phpapp0104motherboard 140305083930-phpapp01
04motherboard 140305083930-phpapp01
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasar
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasar
 

Recently uploaded

436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
muhammadiswahyudi12
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
AdityaWahyuDewangga1
 
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
nadiafebianti2
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
ssuser2537c0
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 

Recently uploaded (11)

436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
 
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 

Materilogika 181021060717

  • 1. MATERI LOGIKA 1. Pernyataan, Bukan Pernyataan, Nilai Kebenaran, dan Kalimat Terbuka a. Pernyataan dan Bukan Pernyataan Pernyataan adalah kalimat yang hanya benar atau salah saja, tetapi tidak sekaligus kedua- duanya. Contoh : o Danau Tondano terletak di Manado o Tomohon merupakan daerah Minahasa Kedua kalimat di atas merupakan pernyataan karena kalimat pertama hanya bernilai salah dan kalimaT kedua hanya bernilai benar. Suatu kalimat merupakan bukan pernyataan merupakan bukan pernyataan jika kalimat tersebut tidak dapat di tentukan benar atau salahnya atau mengandung pengertian relatif Contoh : o Jarak antara Manado dengan Talaud adalah dekat o X + 5 = 17 Kedua kalimat di atas merupakan bukan pernyataan karena pada kalimat pertama dekat itu relatif. Dekat menurut bukan orang Talaud tetapi bagi orang asli Talaud itu merupakan perjalanan yang membosankan karena terlalu jauh. X + 5 = 17 marupakan bukan pernyataan karena bila x diganti dengan 12 maka pernyataan ini merupakan pernyataan yang benar, sedangkan bila x di ganti dengan 10 maka 10 + 5 = 17 menjadi pernyataan yang salah. b. Lambang dan Nilai kebenaran suatu pernyataan Dalam logika matematika sebuah pernyataan bisa di lambangkan dengan huruf kecil a, b, c .............p, q,......z. Setiap pernyataan mempunyai nilai kebenaran B (benar), jika pernyataan bernilai benar atau mempunyai nilai kebenaran S (salah), jika pernyataan salah. Lambang dari nilai kebenaran adalah (di baca tau) dari huruf bahasa Yunani. Sehingga di peroleh : (p) : B di baca nilai kebenaran pernyataan p adalah benar (q) : B di baca nilai kebenaran pernyataan q adalah salahType equation here. c. Kalimat Terbuka Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat di tentukan nilai kebenarannya karena masih mengandung variabel atau peubah Contoh : o P adalah bilangan prima o X + 5 = 17 Dua kalimat bukan pernyataan tersebut dapat di ubah menjadi pernyataanyang benar atau yang salah dengan mengganti x dan p dengan suatu nilai tertentu. 2. Konjungsi Gabungan dua pernyataan tunggal yang menggunakan kata penghubung “dan” sehingga terbentuk pernyataan majemuk disebut konjungsi. Konjungsi mempunyai kemiripan dengan operasi irisan ( ) pada himpunan. Sehingga sifat-sifat irisan dapat digunakan untuk mempelajari bagian ini. Misalkan diketahui dua pernyataan yaitu “saya ikut pertandingan bulutangkis “dan“ saya menang“. Kemudian, dua pernyataan tersebut digabungkan dengan kata hubung “menjadi”
  • 2. saya ikut pertandingan bulutangkis dan saya menang”. Kata hubung “dan” dalam logika matematika dilambangkan dengan “ ”. Jika p dan q masing-masing melambangkan pernyataan, maka konjungsi p dan q ditulis “p ^ q” Dan dibaca “p dan q” Suatu konjungsi bernilai benar jika kedua pernyataan tunggalnya bernilai benar. Konjungsi dapat disusun dalam sebuah tabel kebenaran seperti pada tabel dibawah ini untuk membuat tabel kebenaran yang terdiri atas n pernyataan tunggal yang berbeda. Jumlah kombinasi nilai kebenarannya tunggal mempunyai kebenarannya 22 = 4 kombinasinilai kebenarannya. p q p^ q B B B B S S S B S S S S 3. Disjungsi Disjungsi adalah gabungan dua pernyataan yang menggunakan kata penghubung logika “atau” sehingga membentuk dua pernyataan majemuk. Kata penghubung “atau” dalam logika matematika dilambangkan dengan “v ”. Disjungsi dua pernyataan p dan q dapat dituliskan “p v q” dan dibaca ”p atau q”. Dalam kehidupan sehari-hari, kata “atau” dapat berarti salah satu atau kedua-duanya, dapat pula berarti salah satu tetapi tidak kedua-duanya. Dari pengertian kata “atau” di atas maka muncul dua macam disjungsi yaitu sebagai berikut.  Disjungsi inklusif, yaitu dua pernyataan yang bernilai benar apabila paling sedikit satu dari keduanya bernilai benar. Disjungsi inklusif dua pernyataan p dan q ditulis p v q.  Disjungsi eksklusif, yaitu dua pernyataan bernilai benar apabila hanya satu dari dua pernyataan bernilai benar. Disjungsi eksklusif dua pernyataan p dan q ditulis p v q. Tabel kebenaran dua macam disjungsi di berikan sebagai berikut. Disjungsi Inklusif Disjungsi Ekslusif P q pv q p q pv q B B B B B S B S B B S B S B B S B B S S S S S S 4. Implikasi Gabungan dua pernyataan p dan q sehingga membentuk pernyataan majemuk dengan menggunakan kata penghubung “Jika..., maka...” dinamakan implikasi, ditulis “p→q”. Pernyataan p dinamakan anteseden atau hipotesis, sedangkan pernyataan q dinamakan konsekuen atau kesimpulan.
  • 3. Pernyataan implikasi “p→q” bernilai salah apabila hipotesis benar dan kesimpulan salah. Selain itu, pernyataan implikasi “p→q” bernilai benar. p q p→q B B B B S S S B B S S B 5. Biimplikasi Biimplikasi atau bikondisional ialah suatu pernyataan majemuk yang berbentuk ”p jika dan hanya jika q” yang berarti “jika p maka q dan jika q maka p”. Pernyataan “p jika dan hanya jika q” dilambangka n dengan “p↔ q”. Pernyataan biimplikasi “p↔q” bernilai benar jika p dan q mempunya i nilai kebenaran yang sama (semua benar atau semua salah), sedangkan jika nilai kebenaran p dan q tidak sama maka p ↔ q merupakan pernyataan yang salah. 6. Pernyataan majemuk yang ekuivalen Dua pernyataan dikatakan ekuivalen apabila kedua pernyataan tersebut mempunyai nilai kebenaran yang sama. Dua penyataan p dan q yang ekuivalen dinotasikan dengan p ≡ q. Untuk menunjukka n bahwa dua penyataan ekuivalen atau ekuivalensi dari dua pernyataan, kita dapat menggunakan tabel kebenaran. 7. Negasi dari pernyataan majemuk Negasi dari suatu pernyataan majemuk dapat dibentuk dari negasi pernyataan-pernyataan tunggal dengan menggunakan ekuivalensi, yaitu apabila negasi pernyataan-pernyataan majemuk itu mempunyai nilai kebenaran yang sama dengan pernyataan majemuk negasi dari komponen-komponennya. Dalam hal ini, terdapat ekuivalensi sebagai berikut. ~( p ^ q) ≡ ~p v ~q ~( p q) ≡ ~p^~q ~( p →q) ≡ p^ ~q ~( p ↔q) ≡ (p ^ ~q) v (q ^ ~p) Untuk membuktikan ekuivalensi tersebut, dapat dilakukan dengan tabel kebenaran.