Dokumen ini menjelaskan peristiwa-peristiwa penting yang terjadi sebelum dan sesudah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, mulai dari doktrin Jepang "Hakko Ichiu", serangan Pearl Harbor, pendudukan Jepang di Indonesia, berdirinya BPUPKI dan PPKI, pengeboman atom di Hiroshima dan Nagasaki yang menyebabkan kekalahan Jepang, hingga pembentukan pemerintahan Republik Indonesia setelah proklamasi.

1. Peristiwa Sekitar
Proklamasi

2. BPUPKI
KEKALAHAN JEPANG
TERHADAP SEKUTU
PPKI
RENGASDENGKLOK
MARET
AGUSTUS
PROKLAMASI
PEMBENTUKAN
PEMERINTAHAN RI
1
9
4
5

5. Mengapa Jepang
punya keberanian
datang dan
menjajah
Indonesia?

6. Hakko Ichiu
1

7. Hakko Ichiu
Ajaran/doktrin dari Shinto.
Negara-Negara di dunia berada
dalam satu keluarga besar, dengan
Jepang sebagai kepala keluarganya
(pemimpin)

8. (1905)
v
s
2

9. (7 Desember 1941)
PEARL HARBOR Tragedy
3

10. (Januari 1942)
Jepang mendarat di
Indonesia
(Maret 1942)
PERJANJIAN KALIJATI
↓
4

11. BPUPKI (Dokuritsu Junbi Chosakai)
1 Maret 1945
Menyelidiki berbagai hal dalam segala
bidang kehidupan untuk membentuk
Negara Indonesia merdeka
dr. Rajiman Wedyodiningrat
Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia
When?
Who?
Why?
How? Sidang I: 29 Mei – 1 Juni 1945
Untuk merumuskan dasar Negara

12. a. Moh. Yamin (29 Mei 1945)
1. Perikebangsaan
2. Perikemanusiaan
3. Periketuhanan
4. Perikerakyatan
5. Perikesejahteraan rakyat
b. Prof. Soepomo (31 Mei 1945)
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir dan batin
4. Musyawarah
5. Keadilan rakyat
c. Ir. Soekarno (1 Juni 1945)
1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme dan perikemanusiaan
3. Mufakat/demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan yang Maha Esa

13. How? Akhir sidang I:
Terbetuknya panitia Sembilan (membentuk
piagam Jakarta)
Ir. Soekarno (ketua),Moh. Hatta, Moh.
Yamin, Ahmad Subarjo, A.A. Maramis,
Abdul Kahar Muzakkir, K.H. Wahid Hasyim,
H.Agus Salim, dan Abikusno Cokrosuyoso
Sidang II: 10 – 11 Juli 1945
Melaporkan hasil rumusan dasar Negara
dan Piagam Jakarta .
RUU: pernyataan Indonesia merdeka,
pembukaan UUD, dan batang tubuh UUD

14. Kekalahan Jepang terhadap Sekutu
On August 6, 1945, during World War II (1939-45), an
American B-29 bomber dropped the world’s first deployed
atomic bomb over the Japanese city of Hiroshima. The
explosion wiped out 90 percent of the city and immediately
killed 80,000 people; tens of thousands more would later die
of radiation exposure.
Three days later, a second B-29 dropped another A-bomb
on Nagasaki, killing an estimated 40,000 people. Japan’s
Emperor Hirohito announced his country’s unconditional
surrender in World War II in a radio address on August 15,
citing the devastating power of “a new and most cruel bomb.”

16. PPKI (Dokuritsu Junbi Iinkai)
7 Agustus1945
Mempersiapkan kemerdekaan Indonesia
Soekarno – Hatta : by Jend. Terauchi
Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
When?
Who?
Why?
How? 9 Agustus 1945:
Soe-Hatt + Rajiman Wedyodiningrat ke
Dalat, Saigon (Vietnam)
Terauchi: Jepang akan memberikan
kemerdekaan

17. Rengasdengklok
16 Agustus1945
Perbedaan sikap Gol. Tua dan Muda
terhadap waktu yang tepat untuk
Proklamasi.
Gol.Tua: Soekarno – Hatta (diculik)
Gol.Muda: Sukarni, Yusuf Kunto,Chaerul
Saleh,S. Singgih
When?
Who?
Why?
Where? Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat

18. Perumusan Teks Proklamasi
16 Agustus1945, 23:00 WIB
1. Soekarno menulis konsep dalam kertas
2. Hatta – Subarjo menyumbangkan pikiran
secara lisan
3. Sayuti Melik: mengetik naskah proklamasi
4. Sukarni: mengusulkan yang menandatangani
naskah proklamasi adalah Soe-Hatt
Soekarno, Hatta, Ach. Subardjo
When?
Who?
How?
Where? Rumah Laks. Tadashi Maeda

19. Perbaikan teks naskah proklamasi:
1. Tulisan “tempoh” diganti “tempo”
2. Tulisan “wakil-wakil bangsa Indonesia”
diganti “atas nama bangsa Indonesia”
3. Tulisan “Djakarta, 17- 8 -’05” diganti
“Djakarta, hari 17 boelan 8 tahun ‘05”
How?

20. Tahukah kamu?
Naskah asli proklamasi (tulisan tangan
Soekarno) disebut sebagai Naskah Klad
Naskah klad ini sempat ditinggal begitu saja dan bahkan
dibuang ke tempat sampah di rumah Tadashi Maeda.
Kemudian B. M. Diah menyelamatkan naskah bersejarah ini
dari tempat sampah dan menyimpannya selama 46 tahun 9
bulan 19 hari. Ia kemudian menyerahkan teks ini kepada
Presiden Soeharto di Bina Graha pada 29 Mei 1992.
Sumber: https://www.zonareferensi.com/teks-
proklamasi/

21. Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus1945, 10:00 WIB
1. Soekarno – pembaca naskah
proklamasi
2. S.Suhud + Latif Hendraningrat –
pengibar bendera Merah Putih
3. S.K.Trimurti – pembawa baki bendera
4. B.M.Diah – menyiarkan dan
menyebarkan berita Indonesia merdeka
When?
Who?
Where? Lap. Ikada - Jl. Pegangsaan Timur no.56
Jakarta (Kediaman Soekarno)

22. Pembentukan Pemerintahan RI
18 Agustus1945
1. Pengesahan UUD 1945
2. Soekarno – Hatta diangkat menjadi
Presiden dan Wakil Presiden
3. Landasan dasar negara = UUD 1945 yang
memuat pancasila dalam pembukaannya
4. 19 Agustus 1945 menyusun kelengkapan
Negara Republik Indonesia
When?
How?
Where? Pejambon, Jakarta (Kementrian Hukum dan
HAM, sekarang)

23. Kelengkapan Negara yang dibentuk
setelah Indonesia Merdeka: (Sidang II PPKI)
1. Pembentukan 12 departemen beserta pejabat
kementriannya: (Mendagri, Menlu,
Men.Kemakmuran, Men.Sos, Men.PU, Men.Kes,
Men.Pengajaran, Men.Penerangan, Men.Kehakiman,
Men.Keu, Men.Perhubungan, Men.Keamanan
Rakyat)
2. Membagi wilayah Indonesia menjadi 8 provinsi:
(Sumatera, Jabar, Jateng, Jatim, Borneo, Sulawesi,
Maluku, Sunda Kecil)

24. Kelengkapan Negara yang dibentuk
setelah Indonesia Merdeka: (Sidang III PPKI)
1. Membentuk Komite Nasional Indonesia (Kasman
Singodimejo)
2. PNI dijadikan partai tunggal (Ir.Soekarno)
3. Membentuk BKR (Badan Keamanan Rakyat) –
gabungan PETA, seinendan, Keibodan, Heiho
BKR – TKR – (ABRI) – TNI

25. Apa makna proklamasi
kemerdekaan Indonesia
dalam berbagai bidang?
(Politik, Ekonomi, Sosial-Budaya)

26. Makna Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia
• Merdeka dalam bidang politik, berarti Bangsa
Indonesia mempunyai kedaulatan, yaitu
kedaulatan rakyat
• Merdeka dalam bidang ekonomi, berarti
Bangsa Indonesia harus mandiri atau berdiri di
atas kaki sendiri (berdikari)
• Merdeka dalam bidang kebudayaan, berarti
Bangsa Indonesia mempunyai kepribadian
nasional