Semoga sukses selalu
Kami SBGBALI.COM merenovasi
Website agar membantu CLIENT.
Untuk itu tolong lengkapi DATAnya
di http://bit.ly/sbgbali
HP/WA 081936537999, Pin 53741b56
Terima kasih
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Letter of Credit dan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN), termasuk pengertian, pihak-pihak yang terlibat, jenis-jenisnya, dan mekanisme transaksinya.
2. Dibahas pula pembukuan di bank penerbit untuk beberapa contoh transaksi L/C dan SKBDN, seperti setoran jaminan 100% dan kurang dari 100% serta
Dokumen tersebut membahas perdagangan internasional dan sistem pembayaran yang terkait. Terdapat berbagai pelaku utama dan pihak terkait dalam perdagangan internasional beserta risiko-risiko dan jenis kontrak yang umum digunakan. Juga dijelaskan berbagai sistem pembayaran baik yang menggunakan jaminan bank maupun tidak serta peranan bank dalam perdagangan internasional."
Dokumen tersebut membahas beberapa metode pembayaran ekspor-impor tanpa letter of credit (LC), yaitu advance payment, open account, collection draft, dan consignment. Masing-masing metode memiliki karakteristik risiko dan proses pembayarannya yang berbeda-beda.
Metode Pembayaran Internasional_Materi "EXPORT-IMPORT" TrainingKanaidi ken
Dokumen tersebut membahas metode-metode pembayaran internasional dan sumber pembiayaan dalam transaksi perdagangan internasional. Metode-metode pembayaran yang dijelaskan antara lain cash in advance, open account, letter of credit, draft, dan consignment. Dokumen ini juga menjelaskan sumber pembiayaan seperti akun piutang, penerimaan bankir, pinjaman bank jangka pendek, dan leasing.
Pengertian, Fungsi & Jenis L/C_ Materi Training "EXPORT IMPORT"Kanaidi ken
Letter of Credit (L/C) adalah surat jaminan pembayaran yang dikeluarkan bank untuk memastikan pembayaran barang yang diekspor. L/C menjelaskan hak eksportir untuk menarik wesel dari importir sesuai syarat yang ditetapkan, seperti jenis barang, dokumen pengiriman, dan batas waktu. Ada beberapa jenis L/C seperti clean L/C, open L/C, restricted L/C, dan irrevocable L/C. L/C
Prosedur Ekspor dengan Letter of Credit (L/C)_Materi "EXPORT-IMPORT" TrainingKanaidi ken
L/C merupakan komitmen bank untuk membayar eksportir apabila dokumen yang diserahkan sesuai syarat. Dokumen pentingnya termasuk bill of lading, invoice, asuransi. UCP menyatukan definisi istilah L/C untuk mencegah perbedaan penafsiran.
Dokumen tersebut membahas mengenai pasar modal yang mencakup saham, obligasi, efek utang, efek konversi, efek derivatif, pelaku pasar modal seperti emiten dan perusahaan publik, perantara pedagang efek, penjamin emisi efek, manajer investasi, serta persyaratan untuk melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/go public)."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Letter of Credit dan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN), termasuk pengertian, pihak-pihak yang terlibat, jenis-jenisnya, dan mekanisme transaksinya.
2. Dibahas pula pembukuan di bank penerbit untuk beberapa contoh transaksi L/C dan SKBDN, seperti setoran jaminan 100% dan kurang dari 100% serta
Dokumen tersebut membahas perdagangan internasional dan sistem pembayaran yang terkait. Terdapat berbagai pelaku utama dan pihak terkait dalam perdagangan internasional beserta risiko-risiko dan jenis kontrak yang umum digunakan. Juga dijelaskan berbagai sistem pembayaran baik yang menggunakan jaminan bank maupun tidak serta peranan bank dalam perdagangan internasional."
Dokumen tersebut membahas beberapa metode pembayaran ekspor-impor tanpa letter of credit (LC), yaitu advance payment, open account, collection draft, dan consignment. Masing-masing metode memiliki karakteristik risiko dan proses pembayarannya yang berbeda-beda.
Metode Pembayaran Internasional_Materi "EXPORT-IMPORT" TrainingKanaidi ken
Dokumen tersebut membahas metode-metode pembayaran internasional dan sumber pembiayaan dalam transaksi perdagangan internasional. Metode-metode pembayaran yang dijelaskan antara lain cash in advance, open account, letter of credit, draft, dan consignment. Dokumen ini juga menjelaskan sumber pembiayaan seperti akun piutang, penerimaan bankir, pinjaman bank jangka pendek, dan leasing.
Pengertian, Fungsi & Jenis L/C_ Materi Training "EXPORT IMPORT"Kanaidi ken
Letter of Credit (L/C) adalah surat jaminan pembayaran yang dikeluarkan bank untuk memastikan pembayaran barang yang diekspor. L/C menjelaskan hak eksportir untuk menarik wesel dari importir sesuai syarat yang ditetapkan, seperti jenis barang, dokumen pengiriman, dan batas waktu. Ada beberapa jenis L/C seperti clean L/C, open L/C, restricted L/C, dan irrevocable L/C. L/C
Prosedur Ekspor dengan Letter of Credit (L/C)_Materi "EXPORT-IMPORT" TrainingKanaidi ken
L/C merupakan komitmen bank untuk membayar eksportir apabila dokumen yang diserahkan sesuai syarat. Dokumen pentingnya termasuk bill of lading, invoice, asuransi. UCP menyatukan definisi istilah L/C untuk mencegah perbedaan penafsiran.
Dokumen tersebut membahas mengenai pasar modal yang mencakup saham, obligasi, efek utang, efek konversi, efek derivatif, pelaku pasar modal seperti emiten dan perusahaan publik, perantara pedagang efek, penjamin emisi efek, manajer investasi, serta persyaratan untuk melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/go public)."
Dokumen tersebut membahas berbagai standar dan klasifikasi dokumen yang digunakan dalam perdagangan internasional, termasuk dokumen utama seperti faktur, L/C, B/L, dan polis asuransi, serta dokumen pendukung seperti daftar pengepakan dan sertifikat asal barang."
Letter of credit (L/C) adalah surat yang dikeluarkan bank untuk importir guna memberikan jaminan pembayaran kepada eksportir. L/C berisi syarat-syarat barang dan dokumen yang disyaratkan serta batas waktu pengapalan dan berlakunya L/C. Penggunaan L/C memberikan manfaat berupa jaminan pembayaran bagi eksportir dan jaminan barang sesuai pesanan bagi importir. Terdapat beberapa jenis L/C seperti clean L
Dokumen tersebut membahas konsep perdagangan internasional khususnya untuk UKM. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian ekspor impor, persyaratan dan prosedur transaksi ekspor impor, jenis-jenis pembayaran dalam transaksi tersebut seperti L/C, dan manfaat pembukaan L/C bagi eksportir maupun importir.
13. surat kredit berdokumen dalam negeriGindha Wayka
1. Surat kredit berdokumen dalam negeri (SKBDN) memberikan jaminan pembayaran secara tertulis oleh bank atas penyerahan barang dan dokumen yang sesuai.
2. SKBDN dimaksudkan untuk memperlancar transaksi perdagangan dalam negeri serta sebagai alternatif pembiayaan.
3. Para pihak yang terlibat dalam SKBDN antara lain pembeli barang, penjual, bank penerbit, dan bank penerima.
Bank dan jasa-jasa perbankannya meliputi transfer dana, inkaso, surat kredit berdokumen, dan hubungan antar bank. Transfer dana memungkinkan pengiriman dana antar bank, sedangkan inkaso digunakan untuk penagihan tagihan. Surat kredit berdokumen memfasilitasi perdagangan internasional dengan penangguhan pembayaran. Hubungan antar bank memungkinkan layanan lintas negara.
Dokumen tersebut membahas tentang aspek hukum dalam bisnis jual beli oleh perusahaan dan lembaga pembiayaan. Termasuk definisi sumber hukum, istilah-istilah Incoterms 2010 untuk pengiriman internasional, metode pembayaran internasional, dan jenis lembaga pembiayaan seperti perusahaan pembiayaan, modal ventura, dan leasing."
Dokumen tersebut membahas mengenai jasa perbankan seperti transfer uang, pengiriman uang, kliring, inkaso, safe deposit box, valuta asing, travellers cek, bank garansi, kartu kredit, dan letters of credit yang digunakan untuk memudahkan transaksi perdagangan lokal maupun internasional.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang Letter of Credit (L/C) sebagai salah satu metode pembayaran internasional yang aman karena memiliki jaminan bank. L/C digunakan untuk memastikan pembayaran dari importir kepada eksportir setelah penyerahan barang sesuai syarat yang ditetapkan dalam L/C. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses pembukaan L/C, jenis-jenisnya, dan keuntungan bagi importir ma
Makalah perbankan simpanan giro, tabungan dan simpanan depositoPutri Sanuria
Makalah ini membahas produk-produk simpanan bank seperti simpanan giro, tabungan, dan deposito. Simpanan giro memungkinkan penarikan dana setiap saat menggunakan cek atau bilyet giro. Tabungan ditujukan untuk masyarakat umum dan hanya dapat ditarik sesuai syarat-syarat tertentu. Simpanan deposito adalah dana yang disimpan untuk jangka waktu tertentu dengan suku bunga yang lebih tinggi.
Simpanan giro adalah simpanan di bank yang dapat ditarik menggunakan cek, bilyet giro, atau pemindahbukuan lainnya. Terdapat berbagai jenis cek dan karakteristik giro seperti dapat ditarik kapan saja serta menjadi sumber pendanaan jangka pendek bagi bank. Transaksi giro mencatat penarikan dan setoran tunai serta pemindahbukuan. Rekening giro dapat memiliki saldo debet lewat fasilitas ceruk
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai cek dan bilyet giro, termasuk definisi, fungsi, perbedaan, dan syarat-syaratnya. Cek dapat ditukarkan dengan tunai sedangkan bilyet giro hanya untuk pemindahbukuan antar rekening. Bilyet giro juga tidak dikenakan materai.
1. Dokumen menjelaskan pengertian dan landasan syariah dari wakalah serta penerapannya dalam transaksi letter of credit, terutama letter of credit impor dan ekspor.
2. Studi kasus menjelaskan skema wakalah bil ujrah dan alternatifnya seperti qardh atau mudharabah untuk menangani kasus di mana nasabah tidak memiliki dana yang cukup.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai definisi cek, ciri-ciri cek, jenis-jenis cek, tandatangan pada cek, pemalangan cek, dan tugas serta perlindungan bank pembayar dan bank pemungut berdasarkan Undang-Undang Bil Pertukaran 1949.
Dokumen tersebut membahas berbagai standar dan klasifikasi dokumen yang digunakan dalam perdagangan internasional, termasuk dokumen utama seperti faktur, L/C, B/L, dan polis asuransi, serta dokumen pendukung seperti daftar pengepakan dan sertifikat asal barang."
Letter of credit (L/C) adalah surat yang dikeluarkan bank untuk importir guna memberikan jaminan pembayaran kepada eksportir. L/C berisi syarat-syarat barang dan dokumen yang disyaratkan serta batas waktu pengapalan dan berlakunya L/C. Penggunaan L/C memberikan manfaat berupa jaminan pembayaran bagi eksportir dan jaminan barang sesuai pesanan bagi importir. Terdapat beberapa jenis L/C seperti clean L
Dokumen tersebut membahas konsep perdagangan internasional khususnya untuk UKM. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian ekspor impor, persyaratan dan prosedur transaksi ekspor impor, jenis-jenis pembayaran dalam transaksi tersebut seperti L/C, dan manfaat pembukaan L/C bagi eksportir maupun importir.
13. surat kredit berdokumen dalam negeriGindha Wayka
1. Surat kredit berdokumen dalam negeri (SKBDN) memberikan jaminan pembayaran secara tertulis oleh bank atas penyerahan barang dan dokumen yang sesuai.
2. SKBDN dimaksudkan untuk memperlancar transaksi perdagangan dalam negeri serta sebagai alternatif pembiayaan.
3. Para pihak yang terlibat dalam SKBDN antara lain pembeli barang, penjual, bank penerbit, dan bank penerima.
Bank dan jasa-jasa perbankannya meliputi transfer dana, inkaso, surat kredit berdokumen, dan hubungan antar bank. Transfer dana memungkinkan pengiriman dana antar bank, sedangkan inkaso digunakan untuk penagihan tagihan. Surat kredit berdokumen memfasilitasi perdagangan internasional dengan penangguhan pembayaran. Hubungan antar bank memungkinkan layanan lintas negara.
Dokumen tersebut membahas tentang aspek hukum dalam bisnis jual beli oleh perusahaan dan lembaga pembiayaan. Termasuk definisi sumber hukum, istilah-istilah Incoterms 2010 untuk pengiriman internasional, metode pembayaran internasional, dan jenis lembaga pembiayaan seperti perusahaan pembiayaan, modal ventura, dan leasing."
Dokumen tersebut membahas mengenai jasa perbankan seperti transfer uang, pengiriman uang, kliring, inkaso, safe deposit box, valuta asing, travellers cek, bank garansi, kartu kredit, dan letters of credit yang digunakan untuk memudahkan transaksi perdagangan lokal maupun internasional.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang Letter of Credit (L/C) sebagai salah satu metode pembayaran internasional yang aman karena memiliki jaminan bank. L/C digunakan untuk memastikan pembayaran dari importir kepada eksportir setelah penyerahan barang sesuai syarat yang ditetapkan dalam L/C. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses pembukaan L/C, jenis-jenisnya, dan keuntungan bagi importir ma
Makalah perbankan simpanan giro, tabungan dan simpanan depositoPutri Sanuria
Makalah ini membahas produk-produk simpanan bank seperti simpanan giro, tabungan, dan deposito. Simpanan giro memungkinkan penarikan dana setiap saat menggunakan cek atau bilyet giro. Tabungan ditujukan untuk masyarakat umum dan hanya dapat ditarik sesuai syarat-syarat tertentu. Simpanan deposito adalah dana yang disimpan untuk jangka waktu tertentu dengan suku bunga yang lebih tinggi.
Simpanan giro adalah simpanan di bank yang dapat ditarik menggunakan cek, bilyet giro, atau pemindahbukuan lainnya. Terdapat berbagai jenis cek dan karakteristik giro seperti dapat ditarik kapan saja serta menjadi sumber pendanaan jangka pendek bagi bank. Transaksi giro mencatat penarikan dan setoran tunai serta pemindahbukuan. Rekening giro dapat memiliki saldo debet lewat fasilitas ceruk
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai cek dan bilyet giro, termasuk definisi, fungsi, perbedaan, dan syarat-syaratnya. Cek dapat ditukarkan dengan tunai sedangkan bilyet giro hanya untuk pemindahbukuan antar rekening. Bilyet giro juga tidak dikenakan materai.
1. Dokumen menjelaskan pengertian dan landasan syariah dari wakalah serta penerapannya dalam transaksi letter of credit, terutama letter of credit impor dan ekspor.
2. Studi kasus menjelaskan skema wakalah bil ujrah dan alternatifnya seperti qardh atau mudharabah untuk menangani kasus di mana nasabah tidak memiliki dana yang cukup.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai definisi cek, ciri-ciri cek, jenis-jenis cek, tandatangan pada cek, pemalangan cek, dan tugas serta perlindungan bank pembayar dan bank pemungut berdasarkan Undang-Undang Bil Pertukaran 1949.
Dokumen tersebut membahas sistem pembayaran internasional khususnya melalui Letter of Credit (L/C). Ia menjelaskan definisi L/C, fungsi-fungsinya, pihak-pihak yang terlibat, syarat-syarat yang harus dipenuhi, hubungan L/C dengan kontrak jual beli, serta kewajiban dan hak masing-masing pihak terkait L/C. Dokumen ini memberikan gambaran menyeluruh tentang cara kerja sistem pembayaran melal
Dokumen tersebut membahas sistem pembayaran internasional khususnya melalui Letter of Credit (L/C). Ia menjelaskan definisi L/C, fungsi-fungsinya, pihak-pihak yang terlibat, syarat-syarat yang harus dipenuhi, hubungan L/C dengan kontrak jual beli, serta kewajiban dan hak masing-masing pihak terkait L/C. Dokumen ini memberikan gambaran menyeluruh tentang cara kerja sistem pembayaran melal
Hukum perbankan (banking law), yakni merupakan seperangkat kaidah hukum dalam bentuk peraturan perundang-undangan, yurisprudensi, doktrin, dan lain-lain sumber hukum yang mengatur masalah-masalah perbankan sebagai lembaga, dan aspek kegiatannya sehari-hari, rambu-rambu yang harus dipenuhi oleh suatu bank, perilaku petugas-petugasnya, hak, kewajiban, tugas dan tanggung jawab para pihak yang tersangkut dengan bisnis perbankan, apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh bank, eksistensi bank, dan lain-lainnya yang berkenaan dengan dunia perbankan tersebut (Munir Fuady, 1999: 14).
Dokumen ini membahas proses pembayaran menggunakan letter of credit (L/C) dalam transaksi perdagangan internasional. L/C merupakan surat perintah pembayaran dari bank pengirim kepada penerima melalui bank penerima atas permintaan pembelian. Prosesnya meliputi penjual mengirim dokumen ke pembelian, pembelian meminta bank pengirim menerbitkan L/C, bank pengirim mendebet rekening pembelian, bank pengirim memberikan L/C ke
01. METODE PEMBAYARAN TELEGRAPHIC TRANSFER.pptAriYunita4
Dokumen tersebut membahas metode pembayaran internasional khususnya T/T dan SWIFT serta proses pengiriman uang antar bank luar negeri dan dalam negeri melalui jaringan keuangan global."
Dokumen ini membahas tentang Letter of Credit (L/C) sebagai salah satu metode pembayaran internasional yang aman. Dijelaskan proses pembukaan L/C, jenis-jenisnya, persyaratan yang harus dipenuhi, hak dan kewajiban para pihak, serta manfaat penggunaan L/C bagi importir dan eksportir. Hal yang perlu diperhatikan dalam praktiknya antara lain ketentuan valuta dan kesesuaian dokumen yang disyaratkan.
Dokumen tersebut membahas mekanisme Letter of Credit (L/C) Impor Syariah. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa L/C Syariah dapat dilakukan dengan beberapa akad seperti wakalah, murabahah, atau mudharabah. Dokumen juga menjelaskan pihak-pihak yang terlibat dalam L/C Syariah seperti pemohon, bank penerbit, bank penasehat, penerima L/C, dan bank pengambilali
Bank merupakan lembaga perantara yang menerbitkan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) untuk memperlancar transaksi perdagangan barang di dalam negeri. SKBDN mengikat bank penerbit untuk membayar penerima setelah penyerahan dokumen yang disyaratkan sesuai persyaratan SKBDN. SKBDN mencatat komitmen bank dan melibatkan beberapa bank dalam proses pembayaran.
Similar to Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” Bali (20)
2. K e n d a l a
P e r d a g a n g a n
I n t e r n a s i o n a l
K e n d a l a
C u r r e n c y
K e n d a l a
S o s i a l P o l i t i k
K e n d a l a
G e o g r a f i s
K e n d a l a
R e g u l a s i
Kendala dalam Hubungan Perdagangan Internasional
3. Benturan Kepentingan Eksportir & Importir
Eksportir / Seller Importir / Buyer
Indonesia Jepang
Eksportir / Importir
Harus Mengambil
risiko
Diperlukan
Keberadaan
Mediator
Keinginan
Eksportir
Segera menerima
pembayaran
Bebas dari risiko
tidak terbayar
Bebas dari risiko
pengiriman
Keinginan Importir
Segera menerima
barang
Bebas dari risiko
barang
Bebas dari risiko
pengiriman
Keinginan Melaksanakan
Hubungan Perdagangan
Terdapat benturan
kepentingan antara importir
dan eksportir
Agar Perdagangan Dapat Berjalan
4. Metode Pembayaran
Non LC
(Collection)
Dimuka
Red Clause
Tunai
Sight
Collection by
Payment
(D/P)
Berjangka
Usance
Collection by
Acceptance
(D/A)
Timing Of Payment
Instrumen
LC
Non LC
TT / Direct
Payment
Advance Payment Open Account
6. ADVANCE PAYMENT
BUYER
SELLER 1. Sales Contract
3. Goods
SHIPPING COMPANY
4. Documents
2. Money
Importir membayar
terlebih dahulu langsung
(Full Payment atau Partial
Payment) kepada
eksportir dan menunggu
eksportir mengirimkan
barang beserta dokumen
Non LC - DIRECT PAYMENT / TT
7. METODE PEMBAYARAN DETAIL ALOKASI
RISIKO
1. Cash in Advance /
Advance Payment
(uang muka)
• Seller’s Market (bargaining position ada pada penjual)
• Risiko:
- barang tidak diterima tepat waktu atau tertunda
- barang tidak sesuai dengan spesifikasi yang
dikehendaki oleh buyer
- syarat-syarat pengiriman, pengangkutan dan
packing tidak sesuai.
100 % buyer’s
risk
WHY Advance Payment ???
• Penjual barang mempunyai bargaining position yang kuat dibandingkan dengan
pembeli
• Importir sangat memerlukan barang yang akan diimpor tersebut
• Dalam situasi krisis dimana kepercayaan suatu negara oleh negara lainnya
merosot (country risk negara pembeli dalam kondisi buruk)
• Penjual adalah bagian dari perusahaan pembeli
ADVANCE PAYMENT
Non LC - DIRECT PAYMENT / TT
8. OPEN ACCOUNT
1.
S/C
BUYERSELLER
3.Doc.
4. MoneyEksportir mengirimkan
barang beserta dokumen
langsung kepada Importir,
dan selanjutnya
menunggu Importir
mengirimkan pembayaran
2. Goods 2. Goods
SHIPPING COMPANY
Non LC - DIRECT PAYMENT / TT
9. OPEN ACCOUNT
METODE
PEMBAYARAN
DETAIL ALOKASI
RISIKO
2. Open Account
(Pembayaran
Kemudian)
• Buyer’s Market (bargaining position ada pada pembeli)
• Risiko:
- Barang sudah diterima oleh pembeli, namun
pembayaran tidak dilaksanakan.
- Pembayaran telah dilaksanakan namun jumlahnya tidak
sesuai dengan yang diperjanjikan.
- Penundaan pembayaran
100 % seller’s
risk
WHY Open Account ???
• Pembeli barang mempunyai bargaining position yang kuat dibandingkan dengan
penjual.
• Eksportir melakukan penetrasi pasar agar barangnya dapat segera dikenal oleh
konsumen.
• Pembeli adalah bagian dari perusahaan eksportir.
Non LC - DIRECT PAYMENT / TT
10. Collecting Bank
4. Doc.
5. Doc.6. Money
7. Money
8. Money3. Doc.
Remitting Bank
BUYERSELLER
1. Sales Contract
2. Goods
SHIPPING COMPANY
2. Goods
DOCS. AGAINTS PAYMENT
Non LC – DOCUMENTARY COLLECTION
11. 5. Doc.6. Akseptasi
7. Akseptasi
8. Akseptasi
4. Doc. Collecting Bank
3. Doc.
Remitting Bank
1. Sales Contract
BUYERSELLER
2. Goods
SHIPPING COMPANY
2. Goods
DOCS. AGAINTS ACCEPTANCE
Non LC – DOCUMENTARY COLLECTION
12. METODE
PEMBAYARAN
DETAIL ALOKASI RISIKO
3. Documentary
Collection
Merupakan penanganan dokumen-dokumen oleh
BANK sesuai instruksi yang diterima dengan
maksud:
i. mendapatkan pembayaran dan/ atau
akseptasi, atau
ii. menyerahkan dokumen berdasarkan
pembayaran dan/atau akseptasi
Tidak ada kewajiban di pihak Bank untuk
menjamin proses pembayaran bagi eksportir
Jaminan pembayaran semata-mata di tangan
importir
• Kepemilikan barang tetap
pada seller, sampai
dengan dilakukan
pembayaran atau
akseptasi wesel
• Masih terdapat risiko non
payment bagi pihak
eksportir
Documents against Payment (D/P)
Documents against Acceptance (D/A)
Issuing Bank menyerahkan dokumen kpd importir jika importir melakukan pembayaran
Issuing Bank menyerahkan dokumen kepada Importir apabila telah dilakukan akseptasi atas dokumen
tagihan. Setelah akseptasi jatuh tempo, Importir harus melakukan pembayaran
DOCUMENTARY COLLECTION (D/P & D/A)
Non LC – DOCUMENTARY COLLECTION
13. Summary
Metode Pembayaran Non LC
• Direct Payment / Telegraphic Transfer (TT): Pengiriman via transfer tanpa ada
kontrol dokumen oleh bank (bank hanya berfungsi menyalurkan dan menerima
pembayaran saja).
• Collection: ada kontrol bank karena dokumen ekspor di simpan oleh bank
sampai ada pembayaran/akseptasi dari pihak buyer.
15. SIGHT LC
• Pembayarannya atas unjuk (sight payment)
• Issuing Bank wajib membayar segera saat docs “Comply With” saat
dipresentasikan
• Max. hari ke lima kerja Bank setelah dokumen diterima 5 Banking
Days adalah waktu untuk menyatakan “Docs Comply With” or
“Discrepancies.
USANCE LC
• Mengandung syarat pembayaran berjangka (ex. 90 days after B/L date, 30 days
after sight)
• Pembayaran dilakukan pada saat jatuh tempo (Maturity Date)
• Issuing Bank wajib memberikan akseptasi pada saat docs “Comply With” saat
dipresentasikan
• Akseptasi diberikan max. hari ke lima kerja perbankan setelah dokumen
diterima
Jenis-Jenis LC
18. 18
RED CLAUSE LC
1. Sales Contract
Shipping Company
14. Docs
10.Goods
15.Money
8. Simple Receipt + (*)
Issuing Bank Adv. / Nego Bank
Buyer
Applicant
Importit
Seller
Beneficiary
Exportir
2. Appl.
LC
3. Coverage
Shipping Company
4. Red Clause / Green Clause LC
5. LC
11. B/L17.Goods
12. Docs
13. Docs
16a. B/L
9.Money
7.Money
6. Simple
Receipt
16b.Money
18.Money
18
19. Bagi penjual / eksportir:
• Merasa aman dibayar dengan LC karena adanya janji pembayaran
dari bank penerbit kepadanya, dengan syarat bahwa seluruh
dokumen yang diminta dalam LC dapat dipenuhi
• Dapat mengupayakan untuk memperoleh pembiayaan dari
banknya
• Dapat meminta pembeli untuk menerbitkan confirmed LC jika
bonafiditas issuing bank kurang diyakini
• Dengan menerima irrevocable LC maka dapat dihindarkan adanya
pembatalan secara sepihak oleh importir
Manfaat LC bagi Eksportir
20. Jenis-Jenis LC Lainnya
Transferable LC
• LC yang memberikan hak kepada “Beneficiary (1st beneficiary)” untuk mengalihkan sebagian
atau seluruh LC tersebut kepada “2nd Beneficiary.
• Pengalihan hanya dapat dilakukan 1x tetapi dapat dilakukan kepada beberapa Beneficiary .
• Harus menyatakan bahwa LC tersebut “Transferable”
• Presentasi docs oleh 2nd Beneficiary wajib ditujukan kepada Transfering Bank
• Beberapa terms and condition yang diubah : • The amount of the credit, Unit Price, Expiry Date,
Period for presentation, dan Latest shipment date.
Issuing Bank
Advising Bank
Transferring Bank Bank
A B C
Applicant Beneficiary 1 Beneficiary 2S/C S/C
2. L/C 5. L/C
3. L/C 6. L/C4. Aplikasi Transfer
LC
1. Aplikasi LC
21. Issuing Bank 1 Advising Bank 1
Issuing Bank 2
A B C
Applicant Beneficiary 1 /
Applicant 2
Beneficiary 2S/C S/C
2. Master
L/C
5. Baby
L/C
3. Master
LC
6. Baby LC4. Aplikasi
Baby LC
1. Aplikasi LC
Jenis-Jenis LC Lainnya
Back to Back LC
•Merupakan Baby LC yang diterbitkan berdasarkan LC yang diterima sebelumnya (Master LC)
•Terdapat 2 LC yang saling berkaitan yaitu “Master LC” dan “Baby LC”
•Beneficiary pada “Master LC” bertindak sebagai “Applicant” pada “Baby LC”
•Advising Bank pada Master LC berganti fungsi menjadi Issuing Bank/Paying Bank pada Baby LC
•Pada LC tidak terdapat kata “Back to Back”. Back to Back dapat diketahui dari dokumen yg
dipersyaratkan
•Merupakan 2 LC yang identik, kecuali “harga, Latest Shipment Date dan Expiry Date”.
•Master LC harus mengandung syarat “THIRD PARTY DOCUMENT ACCEPTABLE”
Advising Bank 2
22. BANK
PENERBIT LC
IMPORTIR
BRI
EKSPORTIR
1. APPLY LC
2. LC SIGHT / USANCE
3. ADVISE LC
4. SHIPMENT 5. SHIPPING
DOCUMENTS
6. PRESENTING
DOCUMENTS
7. PAY AT INVOICE VALUE (Sight)
PAY AT INVOICE– DISCOUNT
CHARGES (usance)
POST-EXPORT FINANCING
(Pembiayaan Setelah Pengiriman Barang)
Pembiayaan dari bank (Negotiating Bank) kepada eksportir setelah eksportir memenuhi
order dalam LC (eksportir telah mengirimkan barang), atas dasar LC yang diterima eksportir
Negosiasi / Diskonto Wesel Ekspor
23. S K B D N
Apabila pihak pembeli & penjual berada di dalam negeri, transaksi perdagangan dapat
dilakukan dengan menggunakan instrumen SKBDN (LC lokal) yang diatur dalam PBI
Nomor : 5/6/PBI/2003
Layanan SKBDN BRI :
• Penerbitan SKBDN
• Perubahan SKBDN
• Advising SKBDN
• Outward Documentary Collection atas dasar SKBDN/ non SKBDN
• Inward Documentary Collection atas dasar non SKBDN
Post Delivery Financing :
• Negosiasi SKBDN Sight
• Diskonto SKBDN Usance
24. S K B D N
1. Sales Contract
Shipping Company
13. Docs
6.Goods
12.Money
Bank Pembuka Bank Penerima
Buyer
Applicant
Seller
Beneficiary
2. Appl.
SKBDN
3. Jaminan
Shipping Company
4. SKBDN
5. SKBDN
7. B/L15.Goods
8. Docs
10. Docs
14. B/L
11.Money
9.Money
Nego/Diskonto
Wesel Ekspor
PJI/KMKI
26. BANK DEVISA SEJAK TAHUN 1962
MEMILIKI 4 KANTOR CABANG DI LUAR NEGERI
1. BRI NEW YORK AGENCY, NEW YORK US
2. CAYMAN ISLAND BRANCH
3. BRI HONG KONG REP OFFICE, HONG KONG
4. SINGAPORE BRANCH
OVERSEAS REMITTANCE REPRESENTATIVES
1. KUALA LUMPUR,
2. RIYADH,
3. ABU DHABI
4. HONGKONG
Dukungan BRI
27. Kemudahan Bertransaksi ke berbagai negara dengan support > 1.200 bank koresponden
di seluruh dunia
DUKUNGAN KAMI
AMERICA
THE BIG TEN IN AMERICA
BANK OF AMERICA NA
BANK OF NEW YORK MELLON
CITIBANK
CO BANK
EAST WEST BANK
HSBC NEW YORK
JP MORGAN BANK
STANDARD CHARTERED BANK
US BANK NATIONAL ASSOCIATION
WELLS FARGO BANK
EUROPE
THE BIG TEN IN EUROPE
NAT WEST, UK
BARCLAYS PLC, UK
HSBC LONDON, UK
BNP PARIBAS SA, FRANCE
CREDIT AGRICOLE, FRANCE
CREDIT SUISSE GROUP, SWITZERLAND
DEUTSCHE BANK AG, GERMANY
COMMERZBANK BANK , GERMANY
THE ROYAL BANK OF SCOTLAND PLC, UK
UBS AG, SWITZERLAND
ASIA
THE BIG TEN IN ASIA
BANK OF CHINA, CHINA
CHINA CONSTRUCTION BANK, CHINA
INDUSTRIAL & COMMERCIAL BANK OF CHINA, CHINA
SUMITOMO MITSUI BANKING CORP, JAPAN
THE BANK OF TOKYO MITSUBISHI LTD, JAPAN
THE DAI-ICHI KANGYO BANK LTD, JAPAN
THE FUJI BANK LTD, JAPAN
THE INDUSTRIAL BANK OF JAPAN LTD, JAPAN
THE NORINCHUKIN BANK, JAPAN
THE SANWA BANK LTD, JAPAN
AFRICA & MIDDLE EAST
THE BIG TEN IN AFRICAN & MIDDLE EAST
ABSA BANK LTD, SOUTH AFRICA
AL RAJHI, SAUDI ARABIA
ARAB BANKING CORPORATION, BAHRAIN
ARAB BANK GROUP, JORDAN
FIRSTRAND BANKING BERHAD, SOUTH AFRICA
INVESTEC BANK LTD, SOUTH AFRICA
MASHREQ, EGYPT
NATIONAL BANK OF EGYPT, EGYPT
SAUDI AMERICAN BANK, SAUDI ARABIA
THE STANDARD BANK OF SOUTH AFRICA , SOUTH
AFRICA
AUSTRALIA
THE BIG TEN IN AUSTRALIA
AUSTRALIA AND NEW ZEALAND BANKING GROUP LTD
BANK OF QUEENSLAND LTD
BANK OF WESTERN AUSTRALIA LTD
COMMONWEALTH BANK OF AUSTRALIA
IBJ AUSTRALIA BANK LTD
MACQUARIE BANK LTD
N M ROTHSCHILD & SONS
NATIONAL AUSTRALIA BANK LTD
SG AUSTRALIA LTD
WESTPAC BANKING CORPORATION
28. Dukungan BRI
REKENING USD
BRI New York Agency, New York
BRI Cayman Island Branch
Standard Chartered Bank, New York
The Bank of New York Mellon,
New York
HSBC, New York
Citibank, New York
Wells Fargo Bank, New York
Bank of America, New York
JP Morgan Chase, New York
ABN AMRO, Netherland
Bank Mandiri, Jakarta
Bank BCA, Jakarta
TERDAPAT 33 NOSTRO ACCOUNT DENGAN BERBAGAI CURRENCY
REKENING EURO
Commerz Bank AG, Am main, Frankfurt
Royal Bank Of Scotland, Amsterdam
ING Bank, Brussels, Belgia
REKENING AUD
ANZ Bank, Melbourne, Australia
REKENING HKD
Standard Chartered, Hongkong
BNI, Hongkong
REKENING RMB
Bank of China, Hongkong
ICBC Bank, Jakarta
Bank Of China, Jakarta
REKENING GBP
HSBC Bank, London
Standard Chartered Bank, London
REKENING JPY
Bank of Tokyo Mitsubishi-UFJ, Japan
REKENING AED
Standard Chartered Bank, Dubai
REKENING SEK
Scandinaviska Enskilda Banken,
Stockholm
REKENING SGD
OCBC Bank, Singapore
REKENING SAUDI ARABIAN REAL
(SAR)
Al Rajhi Bank, Riyadh
Commerce Bank AG, Am main, Frankfurt
REKENING CHF
Credit Suisse AG, Zurich
REKENING (CAD)
Bank of Montreal
REKENING NOK
DNB, NOR ASA
29. FASILITAS SWIFT (BRINIDJAXXX)
UNTUK PELAKSANAAN FINANCIAL TRANSACTION KEPADA BANK SELURUH DUNIA
Sebagai anggota Society of Worldwide Interbank
Financial Telecomunication (SWIFT) BRI
menyediakan layanan international payment
transaction dengan keuntungan komparatif :
• Aman & terpercaya
• Penyampaian berita transaksi secara On Line
• Menjangkau bank di seluruh dunia
• Mengantisipasi pertumbuhan bisnis nasabah
Dukungan BRI
30. LAYANAN KOMPREHENSIF
UNTUK SELURUH KEBUTUHAN TRANSAKSI EKSPOR, IMPOR & DOMESTIC TRADE NASABAH
BRI International Banking Products
SECURE & RELIABLE SERVICES
COMPETITIVE PRICE &
TERMS CONDITION
CUSTOMER
BUSINESS NEEDS
PENANGGUHAN
JAMINAN IMPORT
ISSUE LC /
SKBDN
LC/ SKBDN
ADVISE SERVICES
NEGOTIATION
/DISCOUNT
COLLECTION
SERVICES
CONFIRM AND
TRANSFER LC
TRUST
RECEIPT
REFINANCING
LC
NON LC / SKBDN
FINANCING
REMMITANCE
SERVICES
EXPORT IMPORT
CONSULTATION
GUARANTEE /
SBLC SERVICES
31. Kantor Pusat:
1. IRA IRMALIA SJAM, CDCS, CITF
Phone : (021) 575 8337 / 0811957592
ira_irmalia@bri.co.id
ira193@yahoo.com
2. M. AKBAR GINANJAR
Phone : (021) 575 8339 / 085697731461
m.akbar.ginanjar@corp.bri.co.id
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK
Kantor Wilayah:
1. SAFRIL HARYO SEPTIADI
Phone : (0361) 228715 / 085397583789
safril.haryo.septiadi@corp.bri.co.id
2. ARLAN DINATA
Phone : (0361) 228715 / 081294220221
arlan.dinata@corp.bri.co.id
nata_arlan@yahoo.com