Dokumen tersebut membahas tentang pengertian masalah sosial, penyebabnya, klasifikasi dan cara penyelesaiannya. Masalah sosial didefinisikan sebagai kondisi yang bertentangan dengan nilai masyarakat dan dapat mengganggu ketentraman, yang disebabkan oleh ketidaksesuaian antara nilai dan realita sosial serta diklasifikasi berdasarkan faktor ekonomi, biologis, psikologis, dan kebudayaan. Upaya pemec
Naskah Soal Ulangan Kenaikan Kelas (UKK) Mata Pelajaran Sosiologi Kelas 11 Kurikulum 2013 (K-13). Jumlah Soal 30 Pilihan Ganda (PG) dan 10 Essay dilengkapi dengan Kunci Jawaban.
Naskah Soal Ulangan Kenaikan Kelas (UKK) Mata Pelajaran Sosiologi Kelas 11 Kurikulum 2013 (K-13). Jumlah Soal 30 Pilihan Ganda (PG) dan 10 Essay dilengkapi dengan Kunci Jawaban.
Presentasi Sosiologi dengan materi "Permasalahan Sosial" untuk kelas 11 IPS Kurikulum 2013. Lihat versi interaktifnya dengan mengunjungi web kami di www.fahdisjro.com
MASALAH SOSIAL DAN FAKTOR PEMICU YANG MUNCUL DARI DAMPAK PERUBAHAN SOSIALArmadira Enno
Â
Keserasian atau harmoni dalam masyarakat (social equilibrium) merupakan keadaan yang diinginkan setiap masyarakat. Penyesuaian masyarakat terhadap perubahan adalah adanya unsur-unsur baru dan lama yang bertentangan secara bersamaan yang memengaruhi norma-norma dan nilai-nilai sehingga menimbulkan ketidakserasian yang dapat dipulihkan kembali setelah terjadi suatu perubahan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
1. Masalah sosial
1. Pengertian masalah sosial
2. Penyebab masalah sosial
3. Klasifikasi dan ukuran masalah sosial
4. Upaya pemecahan masalah sosial
2. Pengertian Masalah Sosial
Masalah sosial adalah suatu masalah yang berhubungan dengan
nilai-nilai sosial dan lembaga-lembaga kemasyarakatan. Mengapa
dikatakan sebagai masalah sosial karena berkaitan dengan gejala-gejala
yang menggangu ketentraman di dalam masyarakat. Dengan demikian
masalah sosial menyangkut nilai nilai sosial yang mencakup segi moral,
karena untuk dapat mengklasifikasi suatu persoalan sebagai masalah
sosial harus digunakan penilaian sebagai pengukurannya.
Pengertian Masalah Sosial menurut para ahli
Soerjono Soekanto, Masalah Sosial adalah suatu ketidaksesuaian yang
terjadi antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, dimana
ketidaksesuaian tersebut dapat membahayakan kehidupan kelompok
sosial masyarakat.
Menurut Bulmer dan Thompson,
Pengertian Masalah Sosial ialah suatu kondisi yang terjadi dimana dapat
mengancam nilai-nilai di dalam masyarakat, sehingga dapat berakibat
pada sebagian besar dari anggota masyarakat.
3. Martin S. Weinberg mengemukakan pengertian masalah sosial, Masalah
Sosial merupakan situasi yang dinyatakan sebagai keadaan yang bertentang
dengan nilai-nilai oleh warga masyarakat yang cukup penting, dimana
masyarakat sepakat melakukan suatu tindakan guna mengubah situasi
tersebut.
kesimpulan bahwa Masalah Sosial adalah suatu kondisi yang tidak diingingkan
ada di dalam masyarakat karena dapat mengganggu ketentraman masyarakat
dan diperlukan adanya tindakan sebagai hasil dari kesepakatan bersama untuk
mengatasi atau memperbaikinya.
Masalah sosial merupakan masalah yang timbul akibat dari interaksi
sosial antara individu, antara individu dengan kelompok atau antara
kelompok dengan kelompok. Interaksi sosial berkisar pada ukuran nilai
adat istiadat, ideologi dan tradisi yang ditandai dengan suatu proses
sosial yang disosiatif.
4. Penyebab masalah sosial
Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang
mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada.
Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses
sosial dan bencana alam
1. Tidak adanya kesesuaian antara nilai sosial dengan tindakan sosial.
2. Sumber dari permasalahan sosial merupakan akibat dari suatu gejala
sosial di masyarakat.
3. Adanya pihak yang menetapkan suatu gejala sosial tergantung dari
karakteristik masyarakatnya.
4. Perasalahan sosial yang nyata (manifest social problem) dan masalah
sosial tersembunyi (latent social problem).
5. Perhatian masyarakat dan masalah sosial.
6. Sistem nilai dan perbaikan suatu permasalahan sosial.
5. KLASIFIKASI MASALAH SOSIAL DAN SEBAB-SEBABNYA
KLASIFIKASI MASALAH SOSIAL DAN SEBAB-SEBABNYA:
1. EKONOMI
Disebabkan oleh kemiskinan, pengangguran dan sebagainya.
2. BIOLOGIS
Disebabkan oleh penyakit
3. BIOPSIKOLOGIS
Disebabkan oleh penyakit syaraf(neurosis), bunuh diri, disorganisasi
jiwa dan seterusnya
4. KEBUDAYAAN
Disebabkan oleh persoalan yang menyangkut perceraian, kejahatan,
kenakalan anak-anak, konflik rasial dan keagamaan
6. Ukuran dalam Sosiologi suatu masalah merupakan masalah
sosial adalah :
1. Tidak adanya kesesuaian antara ukuran/nilai-nilai sosial dengan
kenyataan-kenyataan tindakan-tindakan sosial
2. Sumber-sumber sosial dari masalah sosial, yaitu merupakan
akibat dari suatu gejala sosial atau bukan, yang menyebabkan
masalah sosial.
Contohnya : gagal panen (bukan masalah sosial tapi menyebabkan
masalah sosial)
3. Pihak-pihak yang menetapkan apakah suatu kepincangan
merupakan gejala sosial atau tidak, tergantung dari karakteristik
masyarakat
4. Manifest social problems dan latent social problems;
5. Perhatian masyarakat dalam masalah sosial
6. Sistem nilai dan dapatnya suatu masalah sosial diperbaiki
7. Cara Penyelesaian Masalah Sosial dalam masyarakat
Pengangguran dapat menyebabkan kemiskinan, dan selanjutnya akan
menimbulkan
kejahatan dan permusuhan atau pertikaian dalam masyarakat. Hal ini
merupakan
masalah sosial yang harus kita atasi. Pemerintah selalu berusaha mengatasi
berbagai
persoalan sosial dengan peran serta tokoh masyarakat, pengusaha, pemuka
agama,
tetua adat, dan Iain-Iain. Berbagai cara yang dapat dilakukan oleh berbagai
pihak
dalam membantu mengatasi masalah sosial antara lain :
A. Menjadi orang tua asuh bagi anak sekolah yang kurang mampu.
B.Tokoh agama memberikan penyuluhan tentang keimanan dan moral dalam
menghadapi persoalan sosial.
C. Para pengusaha dan lembaga-lembaga sosial kemasyarakatan lain ikut
memberikan beasiswa.
Selain cara-cara tersebut di atas, pemerintah juga menggalakkan berbagai
program untuk mengatasi masalah sosial antara lain:
a. Pemberian Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
b. BOS diberikan kepada siswa-siswa sekolah mulai dari sekolah dasar
sampai tingkat SLTA. Tujuannya untuk meringankan biaya pendidikan.
c. Pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT)
d. BLT diberikan kepada masyarakat miskin yang tidak berpenghasilan
sebagai dana kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).