Dokumen tersebut membahas tentang definisi perubahan sosial menurut para sosiolog dan faktor-faktor penyebab terjadinya perubahan sosial beserta dampaknya. Definisi perubahan sosial menekankan pada perubahan struktur dan pola hubungan sosial dalam masyarakat yang disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal seperti pertumbuhan penduduk, konflik, lingkungan alam, dan pengaruh budaya luar. Dampak perubahan s
Paradigma adalah suatu pandangan yg mendasar tentang apa yg menjadi pokok persoalan (subject matter) dari suatu cabang ilmu.
Normal Science adalah suatu periode akumulasi ilmu pengetahuan, dimana para ilmuan bekerja dan mengembangkan paradigma yang sedang berpengaruh.
Dalam sosiologi, dinamika sosial diartikan sebagai keseluruhan perubahan dari seluruh komponen masyarakat dari waktu ke waktu. Keterkaitan antara dinamika sosial dengan interaksi sosial adalah interaksi mendorong terbentuknya suatu gerak keseluruhan antara komponen masyarakat yang akhirnya menimbulkan perubahan-perubahan dalam masyarakat baik secara progresif ataupun retrogresif.
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Muhammad Bahrudin
Prinsipnya teori pembangunan dunia ketiga ini adalah teori-teori yang berusaha menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh negara-negara miskin/berkembang. Negara-negara ini disebut dengan negara dunia ketiga, yang identik dengan negara agraris dan negara tradisional. Dan ternyata, proses pemiskinan di negara dunia ketiga ini disinyalir akibat kontak dengan negara-negara maju (barat) dalam proses pembangunannya.
3 Teori ini akan dibahas pada Bab ini untuk menjelaskan sudut pandang pembangunan negara dunia ketiga yaitu;
- Teori Modernisasi yang melihat bahwa kemiskinan disebabkan oleh faktor internal negara yang bersangkutan;
- Teori Ketergantungan, yang memaknai kemiskinan sebagai akibat kekuatan-kekuatan dari luar; dan
- Teori Sistem Dunia, yang melihat bahwa dunia hanya sebagai satu sistem ekonomi yaitu kapitalis.
Referensi bahasan ini adalah buku "Sosiologi Perubahan Sosial" karya Nanang Martono pada Bab 5 tentang Teori Pembangunan Dunia Ketiga.
Paradigma adalah suatu pandangan yg mendasar tentang apa yg menjadi pokok persoalan (subject matter) dari suatu cabang ilmu.
Normal Science adalah suatu periode akumulasi ilmu pengetahuan, dimana para ilmuan bekerja dan mengembangkan paradigma yang sedang berpengaruh.
Dalam sosiologi, dinamika sosial diartikan sebagai keseluruhan perubahan dari seluruh komponen masyarakat dari waktu ke waktu. Keterkaitan antara dinamika sosial dengan interaksi sosial adalah interaksi mendorong terbentuknya suatu gerak keseluruhan antara komponen masyarakat yang akhirnya menimbulkan perubahan-perubahan dalam masyarakat baik secara progresif ataupun retrogresif.
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Muhammad Bahrudin
Prinsipnya teori pembangunan dunia ketiga ini adalah teori-teori yang berusaha menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh negara-negara miskin/berkembang. Negara-negara ini disebut dengan negara dunia ketiga, yang identik dengan negara agraris dan negara tradisional. Dan ternyata, proses pemiskinan di negara dunia ketiga ini disinyalir akibat kontak dengan negara-negara maju (barat) dalam proses pembangunannya.
3 Teori ini akan dibahas pada Bab ini untuk menjelaskan sudut pandang pembangunan negara dunia ketiga yaitu;
- Teori Modernisasi yang melihat bahwa kemiskinan disebabkan oleh faktor internal negara yang bersangkutan;
- Teori Ketergantungan, yang memaknai kemiskinan sebagai akibat kekuatan-kekuatan dari luar; dan
- Teori Sistem Dunia, yang melihat bahwa dunia hanya sebagai satu sistem ekonomi yaitu kapitalis.
Referensi bahasan ini adalah buku "Sosiologi Perubahan Sosial" karya Nanang Martono pada Bab 5 tentang Teori Pembangunan Dunia Ketiga.
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb..
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul ”DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP POLITIK”.
Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat lebih baik lagi.
Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Raha, Desember 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. Tujuan........................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................ 3
1. Pengetian Globalisasi.............................................................................. 3
2. Dampak Globalisasi Terhadap Bidang Politik Di Indonesia................... 4
3. Langkah Langkah Yang Perlu Diambil Indonesia Dalam Menghadapi
Dampak Globalisasi.................................................................................. 8
BAB III PENUTUP..................................................................................... 10
A. Kesimpulan.......................................................................................... 10
B. Saran.............................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 11
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Pengertian Perubahan Sosial
Beberapa Definisi Perubahan
Sosial dari Berbagai Sosiolog
Faktor - Faktor Yang Menyebabkan
Terjadinya Perubahan Sosial
Dampak Perubahan Sosial
Penutup
3. Pengertian Perubahan Sosial
Perubahan sosial adalah perubahan yang
terjadi karena adanya ketidak sesuaian di
antara unsur-unsur sosial yang berbeda di
dalam kehidupan masyarakat, sehingga
menghasilkan pola kehidupan yang baru
(berbeda dengan pola kehidupan
sebelumnya).
4. Beberapa Definisi Perubahan
Sosial dari Berbagai Sosiolog
1. Kingsley Davis
2. John Lewis Gillin dan John Philip Gillin
3. Robert M MacIver
4. Selo Soemarjan
5. William F. Ogburn
5. 1. Kingsley Davis
• Kingsley Davis : Perubahan sosial merupakan
perubahan-perubahan yang terjadi dalam
struktur dan fungsi masyarakat. Menurutnya,
timbulnya pengorganisasian buruh dalam
masyarakat kapitalis telah menyebabkan
perubahan dalam hubungan-hubungan antara
buruh dengan majikan, dan seterusnya
menyebabkan perubahan-perubahan dalam
organisasi ekonomi dan politik.
6. 2. John Lewis Gillin dan John
Philip Gillin
• John Lewis Gillin dan John Philip Gillin :
Perubahan sosial adalah suatu variasi dari cara
hidup yang diterima, akibat adanya perubahan
kondisi geografis, kebudayaan material,
komposisi penduduk, ideologi, maupun karena
adanya difusi dan penemuan baru dalam
masyarakat.
7. 3. Robert M MacIver
• Robert M MacIver : Perubahan-perubahan
sosial sebagai perubahan-perubahan dalam
hubungan sosial ( social relationships) atau
sebagai perubahan terhadap keseimbangan
(equilibrium ) hubungan sosial
8. 4. Selo Soemarjan
• Selo Soemarjan : Perubahan sosial adalah
perubahan pada lembaga-lembaga
kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang
mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk di
dalamnya nilai, sikap dan pola perilaku di
antara kelompok-kelompok dalam
masyarakat.
9. 5. William F. Ogburn
• William F. Ogburn : Perubahan sosial
menekankan pada kondisi teknologis yang
menyebabkan terjadinya perubahan pada
aspek-aspek kehidupan sosial, seperti
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang sangat berpengaruh terhadap pola
berpikir masyarakat.
10. Faktor - Faktor Yang Menyebabkan
Terjadinya Perubahan Sosial
• Penyebab perubahan yang bersumber dari
dalam ( internal ) masyarakat
• Penyebab perubahan yang bersumber dari
luar ( eksternal ) masyarakat
11. Penyebab perubahan yang bersumber
dari dalam ( internal ) masyarakat
a. Bertambah dan Berkurangnya Penduduk
Bertambahnya penduduk yang sangat cepat di pulau Jawa
menyebabkan terjadinya perubahan dalam struktur masyarakat, terutama
dalam lembaga - lembaga kemasyarakatannya ( dalam bentuk aturan /
norma sosial ) :
Seperti munculnya aturan - aturan yang menyangkut hak milik individual
atas tanah, sewa tanah, gadai tanah, bagi hasil dan sebagainya yang
sebelumnya tidak pernah ada.
Berkurangnya penduduk dapat disebabkan karena penduduk
berpindah ke daerah lain. Kondisi ini dapat mengakibatkan kekosongan
dalam bidang pembagian kerja dan stratifikasi sosial, sehingga
memepengaruhi lembaga-lembaga kemasyarakatan :
Di beberapa masyarakat pedesaan, berkurangnya jumlah penduduk usia
produktif yang disebabkan berpindahnya mereka ke kota, menyebabkan
perubahan dalam sistem pengolahan tanah. Pengaturan pengolahan dan
pengelompokan tenaga kerja menjadi didasarkan pada jenis pekerjaannya,
bukan berdasarkan pada perbedaan usia lagi.
12. b. Pertentangan ( Conflict)
Pertentangan sering terjadi pada masyarakat yang tengah
mengalami pergeseran dari masyarakat traditional menuju
masyarakat modern, antara kelompok generasi tua dengan
generasi muda yang lebih cepat menerima unsur-unsur
kebudayaan modern:
Kondisi tersebut menyebabkan berkembangnya konflik yang
membutuhkan suatu pemecahan bersama melalui kompromi
antar generasi tersebut, untuk bersama-sama menentukan
unsur-unsur budaya baru mana yang bisa diterima secara
bersama, sehingga akan mewarnai perubahan pola
kehidupan masyarakat, diantaranya terkait dengan pola
pergaulan muda-mudi, peluang pendidikan dan kesempatan
bekerja bagi perempuan ( kesetaraan gender), sistem
pernikahan, dan sebagainya.
13. Penyebab perubahan yang bersumber
dari luar ( eksternal ) masyarakat
a.Lingkungan Alam Fisik
Perubahan yang disebabkan oleh lingkungan alam
fisik dapat berupa bencana alam maupun berupa
tindakan manusia yang tidak terkontrol sehingga
merusak lingkungan, seperti penebangan hutan secara
liar menyebabkan bencana tanah longsor :
Kondisi ini mengakibatkan penduduk harus pindah ke
daerah yang lebih aman dan mungkin berbeda dengan
kondisi lingkungan alam maupun lingkungan sosial-
budaya sebelumnya. Untuk menyesuaikan diri dengan
kondisi lingkungan yang baru, maka berkembanglah
pola kehidupan yang baru serta lembaga - lembaga
kemasyarakatan baru untuk mengatur dan menjaga
agar kehidupan masyarakat terus dapat berjalan.
14. b.Peperangan
Terjadinya peperangan antar negara dapat mengakibatkan perubahan
bagi negara yang mengalami kekalahan, karena sebagai negara terjajah harus
mengikuti pola kehidupan yang dikehendaki pihak penjajah :
Negara yang menang biasanya memaksakan kehendaknya pada negara yang
kalah/terjajah, sehingga terjadi perubahan yang mendasar dalam segala
aspek kehidupan baik politik, sosial - budaya, ekonomi dan sebagainya. Saat
Indonesia dijajah oleh bangsa Belanda, harus menerima segala kebijakan dan
peraturan yang diterapkan oleh pemerintah Belanda.
c.Pengaruh Kebudayaan Masyarakat lain
Masuknya pengaruh kebudayaan masyarakat lain bisa terjadi karena
adanya hubungan fisik antara dua masyarakat, yang diikuti adanya pengaruh
timbal balik sehingga masing - masing masyarakat akan mengalami
perubahan:
Misal saling bertemu dalam hubungan perdagangan, misi pertukaran budaya
dan sebagainya. Masuknya pengaruh kebudayaan masyarakat lain juga bisa
terjadi secara sepihak, misalnya melalui media massa: Melalui media TV
misalnya, yang berisi tayangan bermacam-macam budaya baru dari
masyarakat luar, maupun berbagai macam pesan lewat iklan, masyarakat
dapat terpengaruh oleh isi siaran yang ditayangkan, sehingga terjadi
perubahan pada kehidupan masyarakat tersebut.
15. Dampak Perubahan Sosial
a)Dampak Positif Perubahan Sosial:
1. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam suatu
masyarakat
2. Adanya kesadaran pendidikan dan polotik yang lebih tinggi
3. Timbul kesadaran menghargai waktu pada lapisan masyarakat.
b)Dampak Negatif Perubahan Sosial:
1. Memicu adanya kerusakan lingkungan
2. Timbulnya permasalahan sosial baru karena terdapat perubahan pada
nilai, aturan atau norma dan kondisi kebudayaan
3. Adanya perubahan tingkah laku yang dianggap menyimpang sehingga
timbulnya konflik sosial.