SlideShare a Scribd company logo
TUGAS RESUME PAPER
Nama Kelompok :
- Fauzi Fadhlurrahman (170101406)
- Lusi Lestari (170101294)
Mata Kuliah : Manajemen Rantai Pasok
Dosen : M. Tirtana Siregar S,TP,MT
ANALISIS DAN OPTIMALISASI PERSEDIAAN
BAHAN BAKAR PEMBANGKIT LISTRIK PADA
PT. KUTILANG PAKSI MAS DENGAN METODE
ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ)
PT kutilang paksi mas (KPM) didirikan pada tahun 1997. Perusahaan ini bergerak
dalam bidang energi minyak dan gas. PT KPM telah ada di kota palu sejak tanggal 29
april 2012. Dikota palu PT KPM mengelolah salah satu pembangkit listrik tenaga
diesel. Perusahaan ini harus menjaga persediaan yang ekonomis jika persediaan terlalu
sedikit maka perusahaan tersebut beresiko mengalami kehabisan BBM yang berakibat
tidak tersedianya aliran listrik di sebagian kota palu atau jika terlalu banyak persediaan
mengakibatkan terlalu banyak modal yang terpakai untuk penyimpanan. Berdasarkan
pembahasan diatas maka penulis tertarik untuk membuat penelitian dengan judul
“ANALISIS DAN OPTIMALISASI PERSEDIAAN BAHAN BAKAR
PEMBANGKIT LISTRIK PADA PT KUTILANG PAKSI MAS DENGAN METODE
ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ)”.
LATAR BELAKANG
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana
menentukan persediaan dan biaya total persediaan
BBM jenis solar yang ekonomis pada PT Kutilang
Paksi Mas dengan menggunakan metode Economic
Order Quantity (EOQ).
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN DAN FUNGSI PERSEDIAAN
Tiga alasan perlunya persediaan bagi perusahaan
Unsur Ketidakpastian
Permintaan Unsur Ketidakpastian
Supplier
Unsur Ketidakpastian
Tenggang Waktu
Pemesanan
TUJUAN
Memberikan layanan yang
terbaik pada pelanggan
Mengantisipasi
kemungkinan kekurangan
Memperlancar proses
produksi
Menghadapi fluktuasi
harga
Manfaat yang dapat diambil adalah:
1. Mengetahui jumlah persediaan dan biaya total persediaan BBM
Jenis Solar yang ekonomis pada PT Kutilang Paksi Mas dengan
melalui metode Economic Order Quantity (EOQ).
2. Dengan penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk
penelitian lebih lanjut.
MANFAAT
1. Penelitian dibatasi pada penggunaan BBM jenis
solar satu periode yaitu pada tahun 2014.
2. Data yang diambil dalam penelitian ini hanya data
kuantitatif yaitu berupa :
a. Jumlah pemesanan BBM dalam satu periode.
b. Biaya pemesanan BBM dalam satu periode.
c. Harga BBM perliter.
BATASAN MASALAH
Prosedur Penelitian
Prosedur dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Melakukan studi literatur dengan mengumpulkan materi dari buku-buku,
artikel, dan jurnal yang didapat dari perpustakaan dan perpustakaan online.
2. Menganalisa masalah.
3. Memulai penelitian.
4. Pengambilan data.
5. Menentukan variable dari setiap masalah.
6. Menentukan model matematis.
7. Menyelesaikan model menggunakan metode EOQ.
8. Menyimpulkan hasil penelitian.
9. Selesai.
METODE PENELITIAN
METODE YANG DIGUNAKAN
Metode
Economic Order
Quantity (EOQ)
Total
Inventory
Cost
Pemesanan
Kembali
Persediaan
Pengaman
Perumusan
Metode EOQ
PT Kutilang Paksi Mas (KPM) melakukan pemesanan bahan bakar terhitung setiap hari. Data yang
diperoleh dari perusahaan tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Komponen biaya persediaan
Berdasarkan analisis biaya persediaan bahan bakar minyak (BBM) terdapat tiga komponen biaya, yaitu biaya pemesanan, biaya penyimpanan, dan harga BBM per liter.
Komponen biaya persediaan bahan bakar minyak pada PT Kutilang Paksi Mas disajikan pada tabel berikut.
Frekuensi pemesanan (F) merupakan banyaknya pemesanan bahan
bakar dalam setahun yang dilakukan oleh PT KPM. Dalam hal ini PT.
KPM melakukan pemesanan bahan bakar setiap hari selama setahun
dengan asumsi dalam setahun terdapat 365 hari. Jadi frekuensi
pemesanan bahan bakar yang dilakukan PT. KPM adalah sebanyak 365
kali dalam setahun
FREKUENSI PEMESANAN
1. Jumlah Pemesanan Bahan Bakar Per Pesan
Berdasarkan komponen biaya yang dipengaruhi oleh persediaan seperti yang telah dijelaskan
sebelumnya, maka kita dapat mengetahui total biaya persediaan yang dikeluarkan PT. Kutilang
Paksi Mas.
Jadi, besarnya jumlah pemesanan bahan bakar yang dilakukan oleh PT. Kutilang Paksi Mas
dalam sekali pesan adalah sebesar 25.065,75 liter per pesan.
TOTAL BIAYA PERSEDIAAN MENURUT KEBIJAKAN PERUSAHAAN
Q = ? ? ? ? .................................................................................................. (1)
2. Total Biaya Persediaan Perusahaan (total inventory cost)
Dengan mengetahui biaya-biaya persediaan diatas, maka dapat dihitung total biaya persediaan perusahaan sebagai berikut:
Dari hasil perhitungan mengguunakan rumus (2) dan (3) dapat diketahui biaya pemesanan per tahun adalah Rp. 574.838.500,- dan biaya penyimpanan
per tahun adalah Rp. 187.993.150,68,-.
Untuk mengetahui total biaya persediaan Perusahaan dapat dihitung dengan rumus sebgai berikut :
Dari perhitungan menggunakan rumus (4) dapat diketahui total biaya persediaan yang harus ditanggung perusahaan selama setahun adalah Rp.
762.831.650,68,-.
Biaya pemesanan per tahun = ? ? ? ? ? ? ................................................ (2)
Biaya penyimpanan pertahun = ? 2? ...................................................... (3)
TIC= [? ? ? ]+[? 2? ]..................................................................................
(4)
3. Menghitung Jumlah Pemesanan Bahan Bakar Menurut Metode EOQ
Jumlah pemesanan bahan bakar yang ekonomis menggunakan metode EOQ (Q*) adalah :
Dari perhitungan menggunakan rumus (5) dapat diketahui jumlah pemesanan bahan bakar yang ekonomis menurut metode
EOQ untuk PT KPM adalah sebesar 43.831,13 liter per pesan.
4. Frekuensi Pemesanan
Dalam menghitung frekuensi pemesanan digunakan jumlah pemesanan bahan bakar yang ekonomis dengan rumus berikut :
perhitungan menggunakan rumus (6) dapat diketahui frekuensi pemesanan bahan bakar dengan menggunakan metode EOQ
adalah sebanyak 209 kali per tahun.
? ∗= 2? ? ? ............................................................................................... (5)√
? ∗= 2? ? ? ............................................................................................... (5)√
5. Persediaan Pengaman (safety stock)
Dalam penelitian ini menghitung persediaan pengaman digunakan metode statistik dengan membandingkan rata-rata pemesanan bahan bakar dengan
pemesanan bahan bakar yang sesungguhnya kemudian dicari penyimpangannya.
Berdasarkan perhitungan penggunaan bahan bakar mengunakan rumus (7) diperoleh standar deviasi yaitu = 194.503,8382. Dan PT. KPM menggunakanσ
batas toleransi = 5% dibawah perkiraan dan diperoleh nilai standar normal deviasi (Z) adalah 1,65. Maka besarnya persediaan pengaman (safety stock)α
bahan bakar dapat dihitung dengan rumus sebgai berikut:
Dimana, SS = Safety Stock (persediaan pengaman)
Z = standar deviasi
= standar deviasi normalσ
Dari hasil perhitungan menggunakan rumus (8) dapat diketahui persediaan pengaman (safety stock) bahan bakar yang harus disediakan oleh PT. KPM pada
tahun 2014 adalah 320.931,33 liter.
= (? ? )2? ...................................................................................................
(7)
SS = Z ......................................................................................................... (8)σ
6. Pemesanan Kembali (reorder point)
Rata-rata penggunaan bahan bakar perhari (d) pada PT KPM adalah 365 hari.. Dalam melakukan pemesanan bahan bakar PT KPM memiliki waktu tenggang (lead
time) (L) selama 1 hari untuk menunggu kedatangan bahan bakar setelah terjadi pemesanan. Maka titik pemesanan kembali dapat dihitung dengan rumus sebagai
berikut :
Dari hasil perhitungan menggunakan rumus (9) dapat diketahui bahwa titik pemesanan kembali bahan bakar berada pada 345.997,09 liter.
7. Total Biaya Persediaan ( Total Inventory Cost)
Dari variabel-variabel yang telah disebutkan sebelumnya, total biaya persediaan dapat dihitung sebagai berikut :
Dari perhitungan menggunakan rumus (10) total biaya persediaan (total inventory cost) perusahaan menggunakan metode EOQ yaitu sebesar Rp 657.466.959,63,-
ROP = dL + SS ...................................................................................... (9)
TIC = 2? ? ? ................................................................................................... (10)√
PERBANDINGAN KEBIJAKAN PERUSAHAAN DENGAN
METODE EOQ

More Related Content

Similar to Manajemen Rantai Pasok

Tugas 4 BIAYA STANDAR
Tugas 4 BIAYA STANDARTugas 4 BIAYA STANDAR
Tugas 4 BIAYA STANDAROwnskin
 
STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...
STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...
STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...
sumadhijono
 
rangkuman
rangkumanrangkuman
rangkuman
Sarah Nabella
 
Metode Persediaan - Awaludin Siking.ppt
Metode Persediaan - Awaludin Siking.pptMetode Persediaan - Awaludin Siking.ppt
Metode Persediaan - Awaludin Siking.ppt
Awaludin Siking
 
KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...
KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...
KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...
Erwan Cipto Priyatmoko
 
00 sap akuntansi biaya fix
00 sap akuntansi biaya fix00 sap akuntansi biaya fix
00 sap akuntansi biaya fix
Nurdin Hidayat
 
Research 011
Research 011Research 011
Research 011
Arif Rahman
 
Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)
Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)
Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)
Achmad Agung Ferrianto
 
Review artikel akuntansi biaya 2
Review artikel akuntansi biaya  2Review artikel akuntansi biaya  2
Review artikel akuntansi biaya 2
Tari Gabby
 
Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...
Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...
Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...Jefncyah Jefri Suriansyah
 
Anggaran Biaya
Anggaran BiayaAnggaran Biaya
Anggaran Biaya
widya adhy
 
67782206200906271
6778220620090627167782206200906271
67782206200906271
Zulyy Astutik
 
Pertemuan 11 Biaya Bahan.pptx
Pertemuan 11 Biaya Bahan.pptxPertemuan 11 Biaya Bahan.pptx
Pertemuan 11 Biaya Bahan.pptx
MuhammadSultanBianda
 
Vol 2 no 10 jan 2015
Vol 2 no 10 jan 2015Vol 2 no 10 jan 2015
Vol 2 no 10 jan 2015
sttm cileungsi
 
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2dwi_dop19
 
Akuntansi Biaya 7.pdf
Akuntansi Biaya 7.pdfAkuntansi Biaya 7.pdf
Akuntansi Biaya 7.pdf
SantiYulianti13
 
Tugas scm metode (luc)
Tugas scm metode (luc)Tugas scm metode (luc)
Tugas scm metode (luc)
GalihFadhilah
 
Resume Manajemen Rantai Pasok EOQ
Resume Manajemen Rantai Pasok EOQResume Manajemen Rantai Pasok EOQ
Resume Manajemen Rantai Pasok EOQ
NovaAdit2
 
Economic order quantity
Economic order quantityEconomic order quantity
Economic order quantity
Tito Riyanto
 
AUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and Reserved
AUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and ReservedAUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and Reserved
AUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and ReservedAugtiaji Awang Baskoro
 

Similar to Manajemen Rantai Pasok (20)

Tugas 4 BIAYA STANDAR
Tugas 4 BIAYA STANDARTugas 4 BIAYA STANDAR
Tugas 4 BIAYA STANDAR
 
STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...
STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...
STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH PEMANAS BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN ALIRAN AIR RADIAT...
 
rangkuman
rangkumanrangkuman
rangkuman
 
Metode Persediaan - Awaludin Siking.ppt
Metode Persediaan - Awaludin Siking.pptMetode Persediaan - Awaludin Siking.ppt
Metode Persediaan - Awaludin Siking.ppt
 
KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...
KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...
KASUS JURNAL TQM DALAM MANAJEMEN PENYEDIAAN; “Production and Supply Optimizat...
 
00 sap akuntansi biaya fix
00 sap akuntansi biaya fix00 sap akuntansi biaya fix
00 sap akuntansi biaya fix
 
Research 011
Research 011Research 011
Research 011
 
Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)
Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)
Kalkulasi Biaya Pesanan (Job Order Costing)
 
Review artikel akuntansi biaya 2
Review artikel akuntansi biaya  2Review artikel akuntansi biaya  2
Review artikel akuntansi biaya 2
 
Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...
Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...
Jurnal teknik mesin jefri suriansyah perbandingan uji eksperimental performan...
 
Anggaran Biaya
Anggaran BiayaAnggaran Biaya
Anggaran Biaya
 
67782206200906271
6778220620090627167782206200906271
67782206200906271
 
Pertemuan 11 Biaya Bahan.pptx
Pertemuan 11 Biaya Bahan.pptxPertemuan 11 Biaya Bahan.pptx
Pertemuan 11 Biaya Bahan.pptx
 
Vol 2 no 10 jan 2015
Vol 2 no 10 jan 2015Vol 2 no 10 jan 2015
Vol 2 no 10 jan 2015
 
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
 
Akuntansi Biaya 7.pdf
Akuntansi Biaya 7.pdfAkuntansi Biaya 7.pdf
Akuntansi Biaya 7.pdf
 
Tugas scm metode (luc)
Tugas scm metode (luc)Tugas scm metode (luc)
Tugas scm metode (luc)
 
Resume Manajemen Rantai Pasok EOQ
Resume Manajemen Rantai Pasok EOQResume Manajemen Rantai Pasok EOQ
Resume Manajemen Rantai Pasok EOQ
 
Economic order quantity
Economic order quantityEconomic order quantity
Economic order quantity
 
AUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and Reserved
AUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and ReservedAUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and Reserved
AUGTIAJI_A_BASKORO_Gas Powered Power Plant Comparison For Base and Reserved
 

Recently uploaded

PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
EkaPuspita67
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMKModul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
WinaldiSatria
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARAwebinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
RazefZulkarnain1
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
solihin kadar
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Fundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptx
Fundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptxFundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptx
Fundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptx
wahtun86siaran
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 

Recently uploaded (20)

PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMKModul ajar logaritma matematika kelas X SMK
Modul ajar logaritma matematika kelas X SMK
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARAwebinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Fundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptx
Fundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptxFundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptx
Fundamental Gerakan Pramuka KMD G ok.pptx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 

Manajemen Rantai Pasok

  • 1. TUGAS RESUME PAPER Nama Kelompok : - Fauzi Fadhlurrahman (170101406) - Lusi Lestari (170101294) Mata Kuliah : Manajemen Rantai Pasok Dosen : M. Tirtana Siregar S,TP,MT
  • 2. ANALISIS DAN OPTIMALISASI PERSEDIAAN BAHAN BAKAR PEMBANGKIT LISTRIK PADA PT. KUTILANG PAKSI MAS DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ)
  • 3. PT kutilang paksi mas (KPM) didirikan pada tahun 1997. Perusahaan ini bergerak dalam bidang energi minyak dan gas. PT KPM telah ada di kota palu sejak tanggal 29 april 2012. Dikota palu PT KPM mengelolah salah satu pembangkit listrik tenaga diesel. Perusahaan ini harus menjaga persediaan yang ekonomis jika persediaan terlalu sedikit maka perusahaan tersebut beresiko mengalami kehabisan BBM yang berakibat tidak tersedianya aliran listrik di sebagian kota palu atau jika terlalu banyak persediaan mengakibatkan terlalu banyak modal yang terpakai untuk penyimpanan. Berdasarkan pembahasan diatas maka penulis tertarik untuk membuat penelitian dengan judul “ANALISIS DAN OPTIMALISASI PERSEDIAAN BAHAN BAKAR PEMBANGKIT LISTRIK PADA PT KUTILANG PAKSI MAS DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ)”. LATAR BELAKANG
  • 4. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana menentukan persediaan dan biaya total persediaan BBM jenis solar yang ekonomis pada PT Kutilang Paksi Mas dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ). RUMUSAN MASALAH
  • 5. TUJUAN DAN FUNGSI PERSEDIAAN Tiga alasan perlunya persediaan bagi perusahaan Unsur Ketidakpastian Permintaan Unsur Ketidakpastian Supplier Unsur Ketidakpastian Tenggang Waktu Pemesanan TUJUAN Memberikan layanan yang terbaik pada pelanggan Mengantisipasi kemungkinan kekurangan Memperlancar proses produksi Menghadapi fluktuasi harga
  • 6. Manfaat yang dapat diambil adalah: 1. Mengetahui jumlah persediaan dan biaya total persediaan BBM Jenis Solar yang ekonomis pada PT Kutilang Paksi Mas dengan melalui metode Economic Order Quantity (EOQ). 2. Dengan penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk penelitian lebih lanjut. MANFAAT
  • 7. 1. Penelitian dibatasi pada penggunaan BBM jenis solar satu periode yaitu pada tahun 2014. 2. Data yang diambil dalam penelitian ini hanya data kuantitatif yaitu berupa : a. Jumlah pemesanan BBM dalam satu periode. b. Biaya pemesanan BBM dalam satu periode. c. Harga BBM perliter. BATASAN MASALAH
  • 8. Prosedur Penelitian Prosedur dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Melakukan studi literatur dengan mengumpulkan materi dari buku-buku, artikel, dan jurnal yang didapat dari perpustakaan dan perpustakaan online. 2. Menganalisa masalah. 3. Memulai penelitian. 4. Pengambilan data. 5. Menentukan variable dari setiap masalah. 6. Menentukan model matematis. 7. Menyelesaikan model menggunakan metode EOQ. 8. Menyimpulkan hasil penelitian. 9. Selesai. METODE PENELITIAN
  • 9. METODE YANG DIGUNAKAN Metode Economic Order Quantity (EOQ) Total Inventory Cost Pemesanan Kembali Persediaan Pengaman Perumusan Metode EOQ
  • 10. PT Kutilang Paksi Mas (KPM) melakukan pemesanan bahan bakar terhitung setiap hari. Data yang diperoleh dari perusahaan tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini. HASIL DAN PEMBAHASAN
  • 11. Komponen biaya persediaan Berdasarkan analisis biaya persediaan bahan bakar minyak (BBM) terdapat tiga komponen biaya, yaitu biaya pemesanan, biaya penyimpanan, dan harga BBM per liter. Komponen biaya persediaan bahan bakar minyak pada PT Kutilang Paksi Mas disajikan pada tabel berikut.
  • 12. Frekuensi pemesanan (F) merupakan banyaknya pemesanan bahan bakar dalam setahun yang dilakukan oleh PT KPM. Dalam hal ini PT. KPM melakukan pemesanan bahan bakar setiap hari selama setahun dengan asumsi dalam setahun terdapat 365 hari. Jadi frekuensi pemesanan bahan bakar yang dilakukan PT. KPM adalah sebanyak 365 kali dalam setahun FREKUENSI PEMESANAN
  • 13. 1. Jumlah Pemesanan Bahan Bakar Per Pesan Berdasarkan komponen biaya yang dipengaruhi oleh persediaan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, maka kita dapat mengetahui total biaya persediaan yang dikeluarkan PT. Kutilang Paksi Mas. Jadi, besarnya jumlah pemesanan bahan bakar yang dilakukan oleh PT. Kutilang Paksi Mas dalam sekali pesan adalah sebesar 25.065,75 liter per pesan. TOTAL BIAYA PERSEDIAAN MENURUT KEBIJAKAN PERUSAHAAN Q = ? ? ? ? .................................................................................................. (1)
  • 14. 2. Total Biaya Persediaan Perusahaan (total inventory cost) Dengan mengetahui biaya-biaya persediaan diatas, maka dapat dihitung total biaya persediaan perusahaan sebagai berikut: Dari hasil perhitungan mengguunakan rumus (2) dan (3) dapat diketahui biaya pemesanan per tahun adalah Rp. 574.838.500,- dan biaya penyimpanan per tahun adalah Rp. 187.993.150,68,-. Untuk mengetahui total biaya persediaan Perusahaan dapat dihitung dengan rumus sebgai berikut : Dari perhitungan menggunakan rumus (4) dapat diketahui total biaya persediaan yang harus ditanggung perusahaan selama setahun adalah Rp. 762.831.650,68,-. Biaya pemesanan per tahun = ? ? ? ? ? ? ................................................ (2) Biaya penyimpanan pertahun = ? 2? ...................................................... (3) TIC= [? ? ? ]+[? 2? ].................................................................................. (4)
  • 15. 3. Menghitung Jumlah Pemesanan Bahan Bakar Menurut Metode EOQ Jumlah pemesanan bahan bakar yang ekonomis menggunakan metode EOQ (Q*) adalah : Dari perhitungan menggunakan rumus (5) dapat diketahui jumlah pemesanan bahan bakar yang ekonomis menurut metode EOQ untuk PT KPM adalah sebesar 43.831,13 liter per pesan. 4. Frekuensi Pemesanan Dalam menghitung frekuensi pemesanan digunakan jumlah pemesanan bahan bakar yang ekonomis dengan rumus berikut : perhitungan menggunakan rumus (6) dapat diketahui frekuensi pemesanan bahan bakar dengan menggunakan metode EOQ adalah sebanyak 209 kali per tahun. ? ∗= 2? ? ? ............................................................................................... (5)√ ? ∗= 2? ? ? ............................................................................................... (5)√
  • 16. 5. Persediaan Pengaman (safety stock) Dalam penelitian ini menghitung persediaan pengaman digunakan metode statistik dengan membandingkan rata-rata pemesanan bahan bakar dengan pemesanan bahan bakar yang sesungguhnya kemudian dicari penyimpangannya. Berdasarkan perhitungan penggunaan bahan bakar mengunakan rumus (7) diperoleh standar deviasi yaitu = 194.503,8382. Dan PT. KPM menggunakanσ batas toleransi = 5% dibawah perkiraan dan diperoleh nilai standar normal deviasi (Z) adalah 1,65. Maka besarnya persediaan pengaman (safety stock)α bahan bakar dapat dihitung dengan rumus sebgai berikut: Dimana, SS = Safety Stock (persediaan pengaman) Z = standar deviasi = standar deviasi normalσ Dari hasil perhitungan menggunakan rumus (8) dapat diketahui persediaan pengaman (safety stock) bahan bakar yang harus disediakan oleh PT. KPM pada tahun 2014 adalah 320.931,33 liter. = (? ? )2? ................................................................................................... (7) SS = Z ......................................................................................................... (8)σ
  • 17. 6. Pemesanan Kembali (reorder point) Rata-rata penggunaan bahan bakar perhari (d) pada PT KPM adalah 365 hari.. Dalam melakukan pemesanan bahan bakar PT KPM memiliki waktu tenggang (lead time) (L) selama 1 hari untuk menunggu kedatangan bahan bakar setelah terjadi pemesanan. Maka titik pemesanan kembali dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut : Dari hasil perhitungan menggunakan rumus (9) dapat diketahui bahwa titik pemesanan kembali bahan bakar berada pada 345.997,09 liter. 7. Total Biaya Persediaan ( Total Inventory Cost) Dari variabel-variabel yang telah disebutkan sebelumnya, total biaya persediaan dapat dihitung sebagai berikut : Dari perhitungan menggunakan rumus (10) total biaya persediaan (total inventory cost) perusahaan menggunakan metode EOQ yaitu sebesar Rp 657.466.959,63,- ROP = dL + SS ...................................................................................... (9) TIC = 2? ? ? ................................................................................................... (10)√