MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Makalah android
1. MAKALAH
ANDROID
“Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Sistem Operasi”
Dosen : Yuliayany, S.Kom.
Rizki Apriliyandi / 10108823
IF-15 / V
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVESITAS KOMPUTER INDONESIA
2011
2. DAFTAR ISI
Daftar Isi
1. Pengenalan Android
2. Sejarah Android
2.1. Kerjasama dengan Android Inc.
2.2. Produk Awal (2007-2008)
2.3. Android 1.1
2.4. Android 1.5 (Cupcake)
2.5. Android 1.6 (Donut)
2.6. Android 2.0 / 2.1 (Eclair)
2.7. Android 2.2 (Froyo : Frozen Yoghurt)
2.8. Android 2.3 (Gingerbread)
2.9. Android 3.0 (Honeycomb)
3. Fitur Android
4. Kelebihan dan Kekurangan Android
4.1. Kelebihan Android
4.2. Kekurangan Android
ANDROID
3. 1. Pengenalan Android
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan
aplikasi mereka sendiri dan digunakan oleh bermacam perangkat mobile. Awalnya,
Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk
ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance,
konsorsium dari 34 perusahaan hardware, software, dan telekomunikasi,
termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open
Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada
perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi
Apache.
Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang
mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua
adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau
dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).
2. Sejarah Android
2.1. Kerjasama dengan Android Inc.
Pada Juli 2000, Google bekerjasama dengan Android Inc., perusahaan yang
berada di Palo Alto, California Amerika Serikat. Para pendiri Android Inc. bekerja
pada Google, di antaranya Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Saat
itu banyak yang menganggap fungsi Android Inc. hanyalah sebagai perangkat lunak
pada telepon seluler.
Sejak saat itu muncul rumor bahwa Google hendak memasuki pasar telepon
seluler. Di perusahaan Google, tim yang dipimpin Rubin bertugas mengembangkan
program perangkat seluler yang didukung oleh kernel Linux. Hal ini menunjukkan
indikasi bahwa Google sedang bersiap menghadapi persaingan dalam pasar telepon
seluler. Versi android terbaru yaitu Android versi 3.0. juga sudah bergabung dengan
beberapa smart mobile seperti Nokia, Sony Ericsson, dan lainnya.
ANDROID
4. 2.2. Produk Awal (2007-2008)
Sekitar September 2007, sebuah studi melaporkan bahwa Google
mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler (Nexus One, salah satu jenis telepon
pintar GSM yang menggunakan Android pada sistem operasinya).
Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota baru yang bergabung dalam
program kerja Android yang diantaranya ARM Holdings, Atheros Communications,
diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba
Corp, dan Vodafone Group Plc. Seiring pembentukan Open Handset Alliance, OHA
mengumumkan produk perdana mereka, Android, perangkat mobile yang
merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Sejak Android dirilis telah dilakukan
berbagai pembaruan berupa perbaikan bug dan penambahan fitur baru.
Telepon seluler pertama yang memakai sistem operasi Android adalah HTC
Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008.
2.3. Android 1.1
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android
versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan
pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice
search (pencarian suara), pengiriman pesan
dengan Gmail, dan pemberitahuan email.
2.4. Android 1.5 (Cupcake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali
merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan
SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5
(Cupcake). Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga
penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni
kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah
video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, Bluetooth A2DP
support, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi
layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.
ANDROID
5. 2.5. Android 1.6 (Donut)
Donut (versi 1.6) dirilis pada September
dengan menampilkan proses pencarian yang lebih
baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai
indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah
galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih
foto yang akan dihapus, kamera, camcorder dan galeri
yang dintegrasikan, Gestures, dan Text-to-speech engine, kemampuan dial kontak,
teknologi text to change speech.
2.6. Android 2.0/2.1 (Eclair)
Pada 3 Desember 2009 kembali
diluncurkan ponsel Android dengan versi
2.0/2.1 (Eclair). Perubahan yang dilakukan
adalah pengoptimalan hardware, peningkatan
Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan
browser baru dan dukungan HTML5, daftar
kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan
Bluetooth 2.1.
Dengan semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya jumlah
handset Android, semakin banyak pihak ketiga yang berminat untuk menyalurkan
aplikasi mereka kepada sistem operasi Android. Aplikasi terkenal yang diubah ke
dalam sistem operasi Android adalah Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug.
Sistem operasi Android dalam situs Internet juga dianggap penting untuk
menciptakan aplikasi Android asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.
2.7. Android 2.2 (Froyo : Frozen Yoghurt)
Pada 20 Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo)
diluncurkan. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-
versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1,
kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat,
intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome
ANDROID
6. yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi
dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update
dalam aplikasi Android Market.
2.8. Android 2.3 (Gingerbread)
Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3
(Gingerbread) diluncurkan. Perubahan-perubahan
umum yang didapat dari Android versi ini antara lain
peningkatan kemampuan permainan (gaming),
peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User
Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8
dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan
bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan
jumlah kamera yang lebih dari satu.
2.9. Android 3.0 (Honeycomb)
Android Honeycomb dirancang khusus untuk
tablet. Android versi ini mendukung ukuran layar
yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb
juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet.
Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan
juga akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Tablet pertama yang
dibuat dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola Xoom.
3. Fitur Android
Fitur yang tersedia di Android adalah:
Kerangka aplikasi: itu memungkinkan penggunaan dan penghapusan komponen
yang tersedia.
Dalvik mesin virtual: mesin virtual dioptimalkan untuk perangkat mobile.
Grafik: grafik di 2D dan grafis 3D berdasarkan pustaka OpenGL.
SQLite: untuk penyimpanan data.
Mendukung media: audio, video, dan berbagai format gambar (MPEG4, H.264,
MP3, AAC, AMR, JPG, PNG, GIF)
ANDROID
7. GSM, Bluetooth, EDGE, 3G, dan WiFi (hardware dependent)
Kamera, Global Positioning System (GPS), kompas, dan accelerometer (tergantung
hardware)
4. Kelebihan dan Kekurangan Android
4.1. Kelebihan Android
Beberapa kelebihan dan keunggulan Android adalah :
- Android bersifat open source, karena berbasis linux. Sehingga banyak
developer yang ingin mengembangkan Android.
- Merupakan realisasi dari Cloud Computing, karena semua fitur Google sudah
terintegrasi dengan mobile yang terpasang Android. Contact pada telepon
seluler pun akan tersimpan secara otomatis pada account google.
- Dengan tersedianya Android Market, cara mendapatkan OS Android ini pun
terbilang mudah.
- Fleksibel, karena bisa digunakan pada banyak platform hardware.
- Android memberikan pilihan untuk memilih Hardware yang digunakan.
- Android dapat mengubah Pengaturan dengan Cepat
- Android dapat menjalankan beberapa Aplikasi pada waktu yang bersamaan
atau disebut juga Multitasking.
- Kemudahan dalam Notifikasi, karena setiap ada SMS, Email, atau bahkan
artikel terbaru dari RSS Reader, akan selalu ada notifikasi di Home Screen
Ponsel Android.
4.2. Kekurangan Android
Adapun beberapa kekurangan Android adalah :
- Keterbergantungan pada koneksi internet yang simultan.
- Kurang tersedianya Aplikasi tambahan pihak ketiga.
ANDROID
8. 5. Arsitektur Android
Diagram dibawah ini merupakan arsitektur dari sistem operasi Android.
5.1. Applications
Android akan mengirimkan serangkaian aplikasi initi, termasuk e-mail, SMS,
kalender, peta, browser, kontak, dan lain-lain. Semua aplikasi dibuat dengan
menggunakan bahasa pemrograman Java.
5.2. Application Framework
Aristektur aplikasi ini dirancang untuk menyederhanakan penggunaan ulang
komponen. Aplikasi apapun dapat mem-publish kapabilitas-nya dan kemudian
aplikasi lain dapat menggunakannya.
Yang mendasari aplikasi-aplikasi tersebut adalah seperangkat layanan dan
sistem, yaitu :
- Satu set tampilan untuk membangun aplikasi, termasuk list, grid, text box,
button dan bahkan browser.
ANDROID
9. - Content Providers yang menyediakan aplikasi untuk mengakses data dari aplikasi
lain (seperti Kontak), atau untuk data sharing.
- Resource Manager menyediakan akses ke resource non-code seperti grafik dan
file layout.
- Notification Manager yang memungkinkan semua aplikasi untuk menampilkan
custom alert pada status bar.
- Activity Manager yang mengelola live cycle dari aplikasi dan menyediakan
navigasi backstack.
5.3. Libraries
Android memuat seperangkat C / C++ libraries yang digunakan oleh
berbagai komponen Android. Beberapa libraries core-nya adalah :
- System C library, implementasi turunan BSD dari system C library standar (libc)
yang disesuaikan untuk perangkat berbasis Linux.
- Media Libraries, berbasis Packet Video’s OpenCORE. Support pada library
playback, rekaman video dan audio, serta file gambar statis, termasuk MPEG4,
MP3, AMR, JPG dan PNG.
- Surface Manager, mengelola akses ke tampilan subsistem.
- LibWebCore, modern web browser engine yang terintegrasi pada Android dan
tampilan web browser.
- SGL, engine grafis 2D.
- 3D libraries, implementasi berbasis OpenGL 1.0 API, library menggunakan
hardware 3D.
- FreeType, bitmap dan vektor font rendering.
- SQLite, database relasional engine yang handal dan ringan tersedia untuk semua
aplikasi.
5.4. Android Runtime
Setiap aplikasi Android berjalan dalam prosesnya sendiri, contohnya Dalvik
Virtual Mesin. Dalvik VM mengeksekisi file dalam format .dex yang dioptimalkan
untuk meminimalisir kapasitas memori. VM ini di compile oleh Java Compiler dan
ditransformasikan dalam format .dex oleh dx tool.
ANDROID
10. VM Dalvik bergantung pada kernel Linux untuk fungsionalitas dasar seperti
threading dan manajemen memori tingkat rendah.
5.5. Linux Kernel
Android bergatung pada Linux versi 2.6 untuk layanan sistem core seperti
keamanan, manajemen memori, manajemen proses, network stack dan driver
model. Kernel juga bertindak sebagai layer abstraksi antara hardware dan seluruh
software stack.
ANDROID