Laporan ini menyajikan data perkembangan kasus HIV/AIDS di Indonesia berdasarkan kelompok umur antara tahun 2010-2014. Kasus tertinggi terjadi pada kelompok umur produktif 25-49 tahun untuk HIV dan 30-39 tahun untuk AIDS, menunjukkan pentingnya upaya pencegahan khususnya mengenai perilaku seksual pada kelompok umur tersebut.
Data Perkembangan hiv aids di indonesia tahun 2014aris munandar
Di Indonesia penemuan kasus HIV/AIDS diperkirakan baru diketahui pada tahun 1987, yang berasal dari seorang turis Belanda.
AIDS di Indonesia ditangani oleh komisi penanggulangan AIDS (KPA) Nasional dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan memiliki strategi penanggulangan AIDS Nasional untuk wilayah Indonesia.
Program-program penanggulangan AIDS menekankan pada pencegahan (preventif) melalui perubahan perilaku dan melengkapi upaya pencegahan tersebut dan layanan pengobatan dan perawatan.
Data Perkembangan hiv aids di indonesia tahun 2014aris munandar
Di Indonesia penemuan kasus HIV/AIDS diperkirakan baru diketahui pada tahun 1987, yang berasal dari seorang turis Belanda.
AIDS di Indonesia ditangani oleh komisi penanggulangan AIDS (KPA) Nasional dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan memiliki strategi penanggulangan AIDS Nasional untuk wilayah Indonesia.
Program-program penanggulangan AIDS menekankan pada pencegahan (preventif) melalui perubahan perilaku dan melengkapi upaya pencegahan tersebut dan layanan pengobatan dan perawatan.
Sudah saatnya menghapus stigma. Buka mata, HIV bukan lagi sesuatu yang tabu. HIV adalah musuh bersama yang harus kita perangi. Jangan berpikiran kolot dengan menganggap HIV masih jauh disana. Jangan juga beranggapan bahwa HIV hanya penyakit orang "nakal". HIV bisa menyerang siapa saja, dan tidak ada 1 orang pun yang mampu mengklaim dirinya bebas HIV sampai dia menjalani test darah. Semoga materi ini bermanfaat
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENINGKATAN ANGKA PENDERITA HIV/AIDSYakup, Jecko Tamaka
SKRIPSI
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PENINGKATAN ANGKA PENDERITA HIV/AIDS DI
WILAYAH KERJA
KOMISI PENANGGULANGAN AIDS (KPA)
KECAMATAN WAMENA KOTA
KABUPATEN JAYAWIJAYA
TAHUN 2015
KAJIAN TAHAP PENGETAHUAN PENYAKIT HIV AIDS DALAM KALANGAN PELAJAR TINGKATAN 5...Muhammad Nasrullah
Ini merupakan Kajian bersama sekumpulan pelatih (Nas,Shu,Jamee dan Kucai)
PENGENALAN :. Penyakit AIDS (sindrom kurang daya tahan melawan penyakit) berpunca daripada virus HIV (Human Immunodeficiency virus ). secara ringkasnya merupakan penurunan daya keimunan terhadap serangan penyakit sehingga membawa maut.
KENYATAAN MASALAH Belakangan ini penularan penyakit HIV / AIDS menunjukkan trend peningkatan. Oleh itu melalui kajian penyelidik dapat menilai sejauh manakah pemahaman pelajar daripada kalangan remaja ini mengenai penyakit HIV / AIDS. Selain itu, Pengkaji juga cuba mengenalpasti faktor-faktor yang mempengaruhi tahap pengetahuan dan memberikan cadangan untuk mempertingkatkan pengetahuan pelajar tentang penyakit HIV / AIDS
METODOLOGI : Seramai 30 orang responden dipilih dalam kalangan pelajar tingkatan 5 SMK Tambun daripada pelbagai bangsa, agama dan jantina dipilih secara rawak. Kaedah kajian yang digunakan oleh penyelidik adalah deskriptif kuantitatif.
DAPATAN KAJIAN : Keputusan kajian mendapati faktor media massa dan elektronik yang paling banyak menyumbang dalam tahap pengetahuan pelajar mengenai penyakit HIV / AIDS iaitu sebanyak 90%. Namun, Faktor pengaruh rakan sebaya dan ibubapa paling kurang menyumbang iaitu hanya 10% dalam tahap pengetahuan pelajar .
CADANGAN ; Kempen-kempen tentang bahayanya penyakit AIDS haruslah dilakukan dengan lebih kerap tanpa mengira batasan umur dan sempadan geografi
Sudah saatnya menghapus stigma. Buka mata, HIV bukan lagi sesuatu yang tabu. HIV adalah musuh bersama yang harus kita perangi. Jangan berpikiran kolot dengan menganggap HIV masih jauh disana. Jangan juga beranggapan bahwa HIV hanya penyakit orang "nakal". HIV bisa menyerang siapa saja, dan tidak ada 1 orang pun yang mampu mengklaim dirinya bebas HIV sampai dia menjalani test darah. Semoga materi ini bermanfaat
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENINGKATAN ANGKA PENDERITA HIV/AIDSYakup, Jecko Tamaka
SKRIPSI
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PENINGKATAN ANGKA PENDERITA HIV/AIDS DI
WILAYAH KERJA
KOMISI PENANGGULANGAN AIDS (KPA)
KECAMATAN WAMENA KOTA
KABUPATEN JAYAWIJAYA
TAHUN 2015
KAJIAN TAHAP PENGETAHUAN PENYAKIT HIV AIDS DALAM KALANGAN PELAJAR TINGKATAN 5...Muhammad Nasrullah
Ini merupakan Kajian bersama sekumpulan pelatih (Nas,Shu,Jamee dan Kucai)
PENGENALAN :. Penyakit AIDS (sindrom kurang daya tahan melawan penyakit) berpunca daripada virus HIV (Human Immunodeficiency virus ). secara ringkasnya merupakan penurunan daya keimunan terhadap serangan penyakit sehingga membawa maut.
KENYATAAN MASALAH Belakangan ini penularan penyakit HIV / AIDS menunjukkan trend peningkatan. Oleh itu melalui kajian penyelidik dapat menilai sejauh manakah pemahaman pelajar daripada kalangan remaja ini mengenai penyakit HIV / AIDS. Selain itu, Pengkaji juga cuba mengenalpasti faktor-faktor yang mempengaruhi tahap pengetahuan dan memberikan cadangan untuk mempertingkatkan pengetahuan pelajar tentang penyakit HIV / AIDS
METODOLOGI : Seramai 30 orang responden dipilih dalam kalangan pelajar tingkatan 5 SMK Tambun daripada pelbagai bangsa, agama dan jantina dipilih secara rawak. Kaedah kajian yang digunakan oleh penyelidik adalah deskriptif kuantitatif.
DAPATAN KAJIAN : Keputusan kajian mendapati faktor media massa dan elektronik yang paling banyak menyumbang dalam tahap pengetahuan pelajar mengenai penyakit HIV / AIDS iaitu sebanyak 90%. Namun, Faktor pengaruh rakan sebaya dan ibubapa paling kurang menyumbang iaitu hanya 10% dalam tahap pengetahuan pelajar .
CADANGAN ; Kempen-kempen tentang bahayanya penyakit AIDS haruslah dilakukan dengan lebih kerap tanpa mengira batasan umur dan sempadan geografi
Laporan Penuh Latihan Industri (Pelajar Politeknik Perdagangan)Rizalshah Zulkifli
Khas untuk pelajar Latihan Industri Politeknik (Pelajar Perdagangan). Semua yang bergelar pelajar LI boleh juga gunakan sebagai rujukan.
*Doakan pemilik semoga sentiasa mendapat manfaatnya. Amin~
HIV infection
Mode of transmission, pathogenesis, clinical manifestations, laboratory diagnosis, treatment, prevention, prognosis, scope of AIDS vaccine.
UNTUK MENDAPATKAN OBAT ASLI : 087776558899
__Cara Menggugurkan Janin Dalam Kandungan 3 Jam Bersih Tuntas Tanpa Kuret Secara Aman Dari Usia Kehamilan 1 – 7 Bulan.
Obat Penggugur Kandungan BPOM yang dijual di Apotik Cytotec dan Gastrul yaitu obat penggugur kandungan ampuh yang direkomendasi oleh Alodokter dan Halodoc sebagai obat aborsi manjur. Obat cytotec misoprostol 200mcg sangat ampuh untuk menggugurkan janin kuat (Bandel) bergaransi dijamin tuntas 100%.__
#UNTUK MENDAPATKAN OBAT ABORSI ASLI 087776558899
__Cara gugurkan kandungan awal kehamilan di luar nikah, cara menggugurkan kandungan usia 5 bulan dengan alkohol, anak luar nikah, secara alami dan cepat dalam 1 hari, cara menggugurkan janin di luar kandungan secara alami, Cara menggugurkan kandungan dengan paramex, feminax, cara menggugurkan kandungan dengan cepat selesai dalam 24 jam secara alami buah buahan yang masih gumpalah darah, hitungan hari.__
Selain itu, ini juga dapat dikerjakan jika memang benar-benar ada abnormalitas janin yang menyebabkan janin lepas dari kandungan. Dan di posting ini kali kami akan menjelaskan 4 cara menggugurkan kandungan dan percepat haid, Dengan Paramex, Dengan Paracetamol, Dengan Alkohol dan berikut penuturannya.
Obat MENGGUGURKAN kehamilan Kuat dengan cepat selesai dalam waktu 24 jam secara alami – Cara Menggugurkan Kandungan Usia Janin 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 Bulan Dengan Cepat Dalam Hitungan jam Secara Alami.
Obat Penggugur Kandungan untuk Ibu Menyusui di Apotik dan Harganya Cara Menggugurkan Kandungan atau Aborsi Medis Dengan Pil Cytotec 200mg Misoprostol adalah salah satu Obat Penggugur Kandungan Di Apotik Paling Ampuh yang tidak dijual secara Umum, ( Tips dan Cara Gugurkan Kehamilan Kuat 1-8 Bulan dengan Cepat Dalam Hitungan Jam secara Alami ) dari Janin usia 1 Bulan, 2 Bulan, 3 Bulan, 4 Bulan, 5 Bulan, 6 Bulan, 7 Bulan, 8 Bulan sangat mudah diatasi dengan Obat Aborsi Cytotec Misoprostol Asli 100% Berhasil TUNTAS.
Cara Menggugurkan Kandungan dan Percepat Haid, Cara Menggugurkan Kandungan Dan Percepat Haid yang Aman Secara Klinis. Menggugurkan kandungan ialah satu tindakan yang nista karena dipandang hilangkan nyawa calon bayi. Tetapi demikian, menggugurkan kandungan dapat menjadi legal atau dibolehkan bila terjadi beberapa kasus tertentu yang mewajibkannyauntuk digugurkan karena argumen klinis.Mirip contoh: si ibu yang mempunyai penyakitkronis yang bila dipaksa melanjutkan kehamilan maka mencelakakan nyawa si ibu.Cara menggugurkan kandungan adalah suatu hal tindakan yang sudah dilakukan untuk akhiri kehamilan yang tidak di harap (aborsi).
Cara Menggugurkan Kandungan Dengan Obat Penggugur Kehamilan Atau Obat Aborsi Cara Menggugurkan Kandungan Dengan Obat Penggugur Kandungan Adalah mungkin salah satu cara yang di anggap seseorang tepat, karena beberapa faktor alasan tertentu. Padahal Gugurkan kehamilan memiliki tingkat resiko yang lumayan tinggi apabila penggunaan Obat Aborsi atau yang sering di kenal dengan obat Cytotec
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxEmohAsJohn
PENGKAJIAN MUSKULOSKELETAL
Gangguan neurologi sangat beragam bentuknya, banyak dari pasien yang menderita gangguan memori dan tidak mampu menjalani aktivitas sehari-hari secara normal. Penyakit-penyakit neurologi kebanyakan memiliki efek melemahkan kehidupan pasien, sehingga memberikan pengobatan neurologis sangat penting bagi kehidupan pasien.
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoReniAnjarwati
AUDIT STUNTING BADUTA DESA BENGKAK YANG MENGALAMI MALNUTRISI
DARI HASIL RECALL 24 JAM DIPEROLEH HASIL :1. ENERGI 53,8 % (DEFISIT TINGKAT BERAT)2. KARBOHIDRAT 60,74% (DEFISIT TINGKAT BERAT)3. PROTEIN 113,5% (NORMAL)4.LEMAK 86,8% (DEFISIT TINGKAT RINGAN)
2. Di Indonesia penemuan kasus HIV/AIDS diperkirakan baru diketahui pada
tahun 1987, yang berasal dari seorang turis Belanda.
AIDS di Indonesia ditangani oleh komisi penanggulangan AIDS (KPA)
Nasional dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan
memiliki strategi penanggulangan AIDS Nasional untuk wilayah Indonesia.
Program-program penanggulangan AIDS menekankan pada pencegahan
(preventif) melalui perubahan perilaku dan melengkapi upaya pencegahan
tersebut dan layanan pengobatan dan perawatan.
3. Di Indonesia sendiri
terdapat 79 Daerah
prioritas dimana epidemi
AIDS sedang meluas.
Daerah tersebut
menjangkau delapan
Provinsi : Papua , Papua
Barat, Sumatera Utara,
Jawa Timur, Jakarta,
Kepulauan Riau, Jawa
Barat dan Jawa Tengah.
4. HIV
Tabel 1
JUMLAH HIV MENURUT KELOMPOK UMUR
TAHUN 2010-2014
No Tahun Kelompok Umur (Tahun) Jumlah
<4 5-14 15-19 20-24 25-49 >50
1 2010 390 405 827 3.480 15.648 841 21.591
2 2011 547 242 683 3.113 15.490 956 21.031
3 2012 541 208 697 2.964 15.133 1.968 21.511
4 2013 759 316 1.058 4.493 20.976 1.435 29.037
5 2014 370 156 476 2.323 11.351 858 15.534
5. GRAFIK 1
25000
20000
15000
10000
5000
0
GRAFIK JUMLAH INFEKSI HIV MENURUT KELOMPOK UMUR
TAHUN 2010-2014
2010 2011 2012 2013 2014
<4 14-May 15-19 20-24 25-49 >50
6. Dari Tabel dan Grafik di atas dapat di
simpulkan bahwa :
Jumlah HIV tertinggi terjadi pada
kelompok umur 25-49 Tahun dengan
persentase (73,6%).
Kemudian , jumlah HIV kedua yaitu
kelompok umur 20-24 Tahun dengan
persentase (14,9%).
Dan yang terakhir yaitu kelompok umur
>50 Tahun yakni dengan persentase
(5,3%).
25-49
Tahun
(73,6%)
20-24 Tahun
(14,9%)
>50 Tahun (5,3%)
7. AIDS
Tabel 2
JUMLAH AIDS MENURUT KELOMPOK UMUR
TAHUN 2010-2014
Tahun Kelompok Umur Total
<1 1-4 5-14 15-19 20-29 30-39 40-49 50-59 >60 Tak
diketahui
2010 35 148 64 228 2.137 1.908 707 208 48 1.424 6.907
2011 33 619 69 201 2.097 2.102 847 263 83 1.493 7.312
2012 50 45 79 280 2.416 2.700 1.178 382 87 1.392 8.747
2013 35 119 60 141 1.387 1.828 890 334 72 1.400 6.266
2014 4 45 20 20 442 641 346 150 31 1 1.700
Total 157 619 292 870 8.479 9.197 3.968 1.337 321 5.710 30.932
8. Grafik 2
35
30
25
20
15
10
5
0
PERSENTASE KUMULATIF AIDS MENURUT KELOMPOK UMUR
TAHUN 2010-2014
<1 Tahun 1-4 Tahun 5-14 Tahun 15-19 Tahun 20-29 Tahun 30-39 Tahun 40-49 Tahun 50-59 Tahun >60 Tahun Tak Diketahui
9. Dari Tabel dan Grafik data informasi mengenai AIDS di atas ,
dapat di simpulkan bahwa :
Jumlah AIDS tertinggi pertama terjadi
pada umur 30-39 Tahun dengan
jumlah dari tahun 2010-2014 sebanyak
9.197 orang dan persentase sekitar
29,7%.
Jumlah AIDS tertinggi kedua terjadi
pada umur 20-29 Tahun dengan
jumlah total dari tahun 2010-2014
sebanyak 8.479 orang dan persentase
sekitar 27,4%.
Jumlah AIDS tertinggi ketiga terjadi
pada umur 40-49 Tahun dengan
jumlah total dari tahun 2010-2014
sebanyak 3.968 orang dengan
persentase 12,8%.
10. Kesimpulan :
Dari data-data di atas dapat
di simpulkan bahwa jumlah
penderita HIV/AIDS berdasarkan
umur tahun 2014 tertinggi di seluruh
Indonesia terjadi pada umur Produktif
yakni kisaran umur 25-49 tahun untuk
HIV dan umur 30-39 tahun untuk AIDS.
Dan perkembangan HIV/AIDS
berdasarkan umur ini setiap Tahun
berubah sehingga dapat dikatakan
bersifat Dinamis.
Penyebab tingginya kasus
HIV/AIDS di Indonesia itu adalah
tidak sehatnya perilaku seksual.