Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut merangkum laporan praktikum pembuatan filter atau saringan air sederhana yang terdiri dari bahan, cara pembuatan, dan uji coba air.
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanPurwandaru Widyasunu
Dokumen tersebut membahas tentang kimia tanah, termasuk tentang mineral liat, koloid tanah, reaksi tanah (pH), kapasitas tukar kation (KTK), dan kejenuhan basa (KB). Juga membahas tentang unsur hara esensial yang diperlukan tanaman seperti nitrogen, fosfor, dan kaliumn beserta sumber dan fungsinya.
Dokumen tersebut membahas tentang bakteri penyebab penyakit pada tanaman seperti penyakit layu pada tanaman nilam, penyakit hawar daun padi, dan penyakit layu pada kacang tanah beserta gejala dan cara pengendaliannya.
SNI 19-7119.9-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 9: Penentuan Lokasi Pengambi...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan prinsip dan persyaratan penentuan lokasi pengambilan contoh uji pemantauan kualitas udara roadside. Lokasi harus mewakili daerah yang dipantau dan bebas dari pengaruh adsorpsi atau absorpsi. Peralatan harus dipasang pada tempat terbuka, aman, dan tidak terganggu, serta jaraknya 1-5 m dari jalan dan ketinggian 1,5-3 m. Dilaporkan data lokasi, kondisi, dan parameter penguk
Uji BNT (Beda Nyata Terkecil) digunakan untuk membandingkan perbedaan rata-rata perlakuan. Uji ini menentukan nilai kritis untuk membandingkan selisih rata-rata antar perlakuan dan menentukan apakah perbedaan tersebut nyata secara statistik. Contoh penggunaan uji BNT untuk menguji pengaruh beberapa sistem olah tanah terhadap hasil kentang menunjukkan sistem olah tanah A memberikan hasil tertinggi sedang
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...Muhamad Imam Khairy
[Ringkasan]
Standar ini menjelaskan cara pengujian kadar sulfur dioksida (SO2) di udara ambien menggunakan metode pararosanilin dan spektrofotometer. Gas SO2 dijerap dalam larutan penjerap dan bereaksi dengan pararosanilin membentuk senyawa berwarna ungu. Konsentrasi diukur pada panjang gelombang 550 nm. Bahan dan peralatan yang diperlukan dijelaskan secara rinci beserta cara pengambilan contoh, persiapan, pengujian
Dokumen tersebut membahas tentang praktikum pembuatan agar-agar dengan variasi jumlah gula dan merk agar-agar. Tujuan praktikum ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah gula dan merk terhadap lama waktu kekenyalan agar-agar menggunakan rancangan acak kelompok.
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanPurwandaru Widyasunu
Dokumen tersebut membahas tentang kimia tanah, termasuk tentang mineral liat, koloid tanah, reaksi tanah (pH), kapasitas tukar kation (KTK), dan kejenuhan basa (KB). Juga membahas tentang unsur hara esensial yang diperlukan tanaman seperti nitrogen, fosfor, dan kaliumn beserta sumber dan fungsinya.
Dokumen tersebut membahas tentang bakteri penyebab penyakit pada tanaman seperti penyakit layu pada tanaman nilam, penyakit hawar daun padi, dan penyakit layu pada kacang tanah beserta gejala dan cara pengendaliannya.
SNI 19-7119.9-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 9: Penentuan Lokasi Pengambi...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan prinsip dan persyaratan penentuan lokasi pengambilan contoh uji pemantauan kualitas udara roadside. Lokasi harus mewakili daerah yang dipantau dan bebas dari pengaruh adsorpsi atau absorpsi. Peralatan harus dipasang pada tempat terbuka, aman, dan tidak terganggu, serta jaraknya 1-5 m dari jalan dan ketinggian 1,5-3 m. Dilaporkan data lokasi, kondisi, dan parameter penguk
Uji BNT (Beda Nyata Terkecil) digunakan untuk membandingkan perbedaan rata-rata perlakuan. Uji ini menentukan nilai kritis untuk membandingkan selisih rata-rata antar perlakuan dan menentukan apakah perbedaan tersebut nyata secara statistik. Contoh penggunaan uji BNT untuk menguji pengaruh beberapa sistem olah tanah terhadap hasil kentang menunjukkan sistem olah tanah A memberikan hasil tertinggi sedang
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...Muhamad Imam Khairy
[Ringkasan]
Standar ini menjelaskan cara pengujian kadar sulfur dioksida (SO2) di udara ambien menggunakan metode pararosanilin dan spektrofotometer. Gas SO2 dijerap dalam larutan penjerap dan bereaksi dengan pararosanilin membentuk senyawa berwarna ungu. Konsentrasi diukur pada panjang gelombang 550 nm. Bahan dan peralatan yang diperlukan dijelaskan secara rinci beserta cara pengambilan contoh, persiapan, pengujian
Dokumen tersebut membahas tentang praktikum pembuatan agar-agar dengan variasi jumlah gula dan merk agar-agar. Tujuan praktikum ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah gula dan merk terhadap lama waktu kekenyalan agar-agar menggunakan rancangan acak kelompok.
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penelitian geoteknik lapangan untuk menentukan sifat tanah dan bawah tanah meliputi pemboran, pensonderan, dan penggalian."
Metode pengukuran dan penentuan sampel timbulan sampah meliputi pengukuran langsung, analisis beban-hitungan, analisis berat-volume, dan analisis keseimbangan bahan. Sampel ditentukan secara acak proporsional berdasarkan strata lokasi dan sosial ekonomi. Jumlah sampel minimum ditentukan berdasarkan tingkat kepercayaan dan ketidakpastian yang dapat diterima. Komposisi dan jumlah timbulan sampah dihitung berdasarkan penguk
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan cara pengujian kadar nitrogen dioksida (NO2) di udara ambien menggunakan metode Griess Saltzman dan spektrofotometer. Meliputi cara pengambilan sampel, persiapan larutan standar dan penjerap, pengujian sampel, serta perhitungan konsentrasi NO2. Standar ini digunakan untuk memastikan akurasi dan konsistensi hasil pengujian kadar NO2 di udara.
Sistem Pengolahan Air Limbah secara KimiaJoy Irman
Dokumen ini membahas proses pengolahan limbah cair secara kimiawi dengan menambahkan bahan kimia ke dalam air limbah untuk mengkondisikan air sebelum diolah oleh mikroorganisme. Proses kimia yang dijelaskan meliputi netralisasi, presipitasi, koagulasi dan flokulasi dengan menggunakan zat kimia seperti alum dan ferro sulfat. Dokumen ini juga membandingkan kelebihan dan kekurangan pengolahan kimia d
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai alat ukur yang digunakan dalam pekerjaan pengukuran tanah, seperti odometer untuk mengukur jarak, pita ukur dan rantai ukur untuk mengukur panjang, kompas dan cermin sudut untuk mengukur sudut, serta alat-alat lain seperti rambu ukur, slang ukur, dan patok untuk menandai titik dan garis di lapangan.
Dokumen tersebut membahas tentang populasi dan sampel dalam penelitian. Populasi adalah kelompok yang akan diteliti sesuai tujuan penelitian, sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih untuk mewakili karakteristik populasi besar tersebut. Dokumen juga menjelaskan beberapa teknik pengambilan sampel seperti sampel acak sederhana, stratifikasi, kluster, dan multistage sampling."
Dokumen ini membahas tentang uji hipotesis satu rata-rata untuk sampel besar dan kecil. Langkah-langkahnya meliputi penetapan H0 dan H1, statistik uji, arah dan taraf nyata pengujian, nilai kritis, statistik hitung, dan kesimpulan. Diberikan dua contoh soal uji hipotesis rata-rata dengan satu contoh untuk sampel besar menggunakan statistik z dan satu contoh untuk sampel kecil menggun
Makalah Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Umum SingarajaLaksmi_Perwira
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan limbah rumah sakit, termasuk jenis-jenis limbah, dampaknya, dan penanganannya. Secara khusus membahas tentang pengelolaan limbah cair di RSUD Buleleng.
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan cara pengujian partikel tersuspensi total di udara ambien menggunakan alat High Volume Air Sampler dengan metode gravimetri. Meliputi prinsip pengambilan contoh udara besar volume selama 24 jam menggunakan filter kaca dan pompa vakum, persiapan filter sebelum dan sesudah pengujian, perhitungan konsentrasi partikel berdasarkan berat filter, serta laporan hasil pengujian.
Dokumen tersebut membahas tentang pengujian hipotesis deskriptif, termasuk hipotesis deskriptif, statistik uji hipotesis deskriptif untuk berbagai jenis data, langkah-langkah pengujian hipotesis deskriptif, dan contoh-contoh pengujian hipotesis deskriptif seperti uji dua pihak, satu pihak, dan tes binomial.
Paparan desinfeksi air chlorin diffuser.pptxRena Febriana
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi tepat guna untuk pengolahan air bernama "Chlorine Diffuser" yang berfungsi untuk mendesinfeksi air dengan membubungkan kaporit ke dalam sumber air tercemar melalui alat yang terbuat dari PVC. Alat ini dapat menurunkan jumlah E. coli dan total koliform dalam air.
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penelitian geoteknik lapangan untuk menentukan sifat tanah dan bawah tanah meliputi pemboran, pensonderan, dan penggalian."
Metode pengukuran dan penentuan sampel timbulan sampah meliputi pengukuran langsung, analisis beban-hitungan, analisis berat-volume, dan analisis keseimbangan bahan. Sampel ditentukan secara acak proporsional berdasarkan strata lokasi dan sosial ekonomi. Jumlah sampel minimum ditentukan berdasarkan tingkat kepercayaan dan ketidakpastian yang dapat diterima. Komposisi dan jumlah timbulan sampah dihitung berdasarkan penguk
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan cara pengujian kadar nitrogen dioksida (NO2) di udara ambien menggunakan metode Griess Saltzman dan spektrofotometer. Meliputi cara pengambilan sampel, persiapan larutan standar dan penjerap, pengujian sampel, serta perhitungan konsentrasi NO2. Standar ini digunakan untuk memastikan akurasi dan konsistensi hasil pengujian kadar NO2 di udara.
Sistem Pengolahan Air Limbah secara KimiaJoy Irman
Dokumen ini membahas proses pengolahan limbah cair secara kimiawi dengan menambahkan bahan kimia ke dalam air limbah untuk mengkondisikan air sebelum diolah oleh mikroorganisme. Proses kimia yang dijelaskan meliputi netralisasi, presipitasi, koagulasi dan flokulasi dengan menggunakan zat kimia seperti alum dan ferro sulfat. Dokumen ini juga membandingkan kelebihan dan kekurangan pengolahan kimia d
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai alat ukur yang digunakan dalam pekerjaan pengukuran tanah, seperti odometer untuk mengukur jarak, pita ukur dan rantai ukur untuk mengukur panjang, kompas dan cermin sudut untuk mengukur sudut, serta alat-alat lain seperti rambu ukur, slang ukur, dan patok untuk menandai titik dan garis di lapangan.
Dokumen tersebut membahas tentang populasi dan sampel dalam penelitian. Populasi adalah kelompok yang akan diteliti sesuai tujuan penelitian, sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih untuk mewakili karakteristik populasi besar tersebut. Dokumen juga menjelaskan beberapa teknik pengambilan sampel seperti sampel acak sederhana, stratifikasi, kluster, dan multistage sampling."
Dokumen ini membahas tentang uji hipotesis satu rata-rata untuk sampel besar dan kecil. Langkah-langkahnya meliputi penetapan H0 dan H1, statistik uji, arah dan taraf nyata pengujian, nilai kritis, statistik hitung, dan kesimpulan. Diberikan dua contoh soal uji hipotesis rata-rata dengan satu contoh untuk sampel besar menggunakan statistik z dan satu contoh untuk sampel kecil menggun
Makalah Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Umum SingarajaLaksmi_Perwira
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan limbah rumah sakit, termasuk jenis-jenis limbah, dampaknya, dan penanganannya. Secara khusus membahas tentang pengelolaan limbah cair di RSUD Buleleng.
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan cara pengujian partikel tersuspensi total di udara ambien menggunakan alat High Volume Air Sampler dengan metode gravimetri. Meliputi prinsip pengambilan contoh udara besar volume selama 24 jam menggunakan filter kaca dan pompa vakum, persiapan filter sebelum dan sesudah pengujian, perhitungan konsentrasi partikel berdasarkan berat filter, serta laporan hasil pengujian.
Dokumen tersebut membahas tentang pengujian hipotesis deskriptif, termasuk hipotesis deskriptif, statistik uji hipotesis deskriptif untuk berbagai jenis data, langkah-langkah pengujian hipotesis deskriptif, dan contoh-contoh pengujian hipotesis deskriptif seperti uji dua pihak, satu pihak, dan tes binomial.
Paparan desinfeksi air chlorin diffuser.pptxRena Febriana
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi tepat guna untuk pengolahan air bernama "Chlorine Diffuser" yang berfungsi untuk mendesinfeksi air dengan membubungkan kaporit ke dalam sumber air tercemar melalui alat yang terbuat dari PVC. Alat ini dapat menurunkan jumlah E. coli dan total koliform dalam air.
Saringan pasir bio (SPB) adalah pengembangan lebih lanjut dari saringan pasir lambat yang mampu menyaring kontaminan fisik, kimia, dan mikroba dari air melalui proses fisik dan biologis di lapisan pasir dan biofilm. SPB terdiri dari beberapa lapisan pasir yang membentuk lapisan bio yang mampu menyaring hingga 99% patogen melalui proses penjeratan, predasi, adsorpsi, dan kematian alami.
Dokumen tersebut berisi daftar anggota kelompok belajar dan hasil kajian objek biologi di beberapa lokasi di Bandung. Kajian ini mempelajari berbagai masalah lingkungan seperti pencemaran air sungai oleh deterjen dan sampah serta dampaknya terhadap tumbuhan dan ekosistem.
Dokumen ini memberikan panduan singkat tentang pembuatan instalasi biogas skala rumah tangga menggunakan kotoran ternak sapi. Terdiri dari penjelasan mengenai kondisi yang dibutuhkan, bahan dan alat yang diperlukan, prinsip kerja, tahapan pemasangan digester dan penampung gas, serta contoh modifikasi kompor gas. Instalasi biogas ini diharapkan dapat menjadi sumber energi alternatif bagi petani.
Ringkasan dokumen:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengamatan drainase jalan di beberapa titik di Kota Tangerang.
2. Pada setiap titik, dijelaskan kondisi saluran drainase, penyebab masalah, akibat, dan cara mengatasinya. Masalah utama adalah tertutupnya saluran drainase oleh endapan tanah, sampah dan tumbuhan.
3. Akibatnya, air hujan tidak bisa mengalir ke saluran dan menggenang
Jumlah padatan terlarut di Pantai Bama Baluran Situbondo pada saat pagi lebih banyak dibandingkan saat siang. Padatan terlarut pagi (1) memiliki massa 0,2232 gram, padatan terlarut pagi (2) memiliki massa 0,2230 gram, dan padatan terlarut pagi (3) memiliki massa 0,2144 gram. Sedangkan pada padatan terlarut siang (1) memiliki massa 0,1850 gram, padatan terlarut siang (2) memiliki massa 0,2114 gram, dan padatan terlarut pagi (3) memiliki massa 0,1798 gram.
Laporan pembudidayaan ikan konsumsi air tawar (pembenihan ikan nila)Ferdiana Agustin
[Ringkasan]
Laporan ini membahas tentang teknik pembenihan ikan nila di Balai Benih Ikan. Teknik pembenihan ikan nila meliputi persiapan sarana seperti kolam pemijahan, kolam pendederan, dan kolam pembesaran serta peralatan seperti jala, waring, hapa, dan seser. Laporan ini juga menjelaskan karakteristik ikan nila dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ikan nila seperti suhu, pH, dan sal
Teks tersebut memberikan informasi mengenai berbagai teknik penyaringan air untuk mendapatkan air bersih, mulai dari yang paling sederhana seperti menggunakan kain katun hingga teknik yang lebih kompleks seperti saringan pasir lambat dan saringan keramik. Teknik-teknik tersebut dapat menghilangkan kotoran dan mikroorganisme dari air serta menghasilkan air bersih yang layak untuk dikonsumsi setel
Similar to LAPORAN PEMBUATAN FILTER ATAU SARINGAN AIR (20)
Materi Sosialisasi SPI Pendidikan 2024_Wilayah 2.pdf
LAPORAN PEMBUATAN FILTER ATAU SARINGAN AIR
1. REKAYASA LINGKUNGAN
LAPORAN PRAKTIKUM
PEMBUATAN FILTER ATAU SARINGAN AIR
Dosen:
Rony Riduan, ST.,MT.
Di Susun Oleh:
Friska Pebrianty H1A113218
Riza ilhami H1A113243
Ahdi Norkani H1A113415
Muhammad Jefri H1A113424
Ersha Damayantie H1A115206
Siti Maisarah H1A115225
Ghina Firjaturrahma H1A115405
Rizky Ayuningtyas H1A115423
KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKUAT
FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
BANJARMASIN
2016
2. DESKRIPSI SINGKAT
Sering kita mendengar bumi disebut sebagai planet
biru, karena air menutupi 3/4 permukaan bumi.
Tetapi tidak jarang pula kita mengalami kesulitan
mendapatkan air bersih, terutama saat musim
kemarau disaat air umur mulai berubah warna atau
berbau. selama kuantitasnya masih banyak kita
masih dapat berupaya menjernihkan air kotor
tersebut menjadi air bersih yang layak pakai.
3. STANDAR BAKU MUTU AIR
Peraturan Menteri Kesehatan R.I No :
416/MENKES/PER/IX/1990 Tanggal : 3 September 1990
4.
5.
6.
7.
8. UJI DAN ANALISAAIR
Dari hasil uji dan analisa air yang dilakukan, didapat kandungan
dan karateristik air sebagai berikut :
Contoh air di ambil dari air PDAM daerah kota
Banjarmasin.
Dari data yang di dapat, air tersebut uji layak dijadikan sebagai sarana alat cuci
bersih dan mandi tetapi tidak layak dijadikan sebagai air minum.
Namun terkadang air bisa menjadi keruh dan berbau hal tersebut tidak layak
untuk di gunakan dalam kegiatan mencuci dan mandi. Maka dari itu di
butuhkan suatu saringan air sederhana agar air tidak berbau dan tidak
berwarna.
Air Ph EC TDS Visual (elektrolisa)
PDAM Handil
Bakti
6.9 EC : 438
µmhos/cm
220 PPm Oranye kehitaman
(terkandung besi,
magnesium
9. PEMBUATAN FILTER / SARINGAN AIR
Berikut bahan dan cara pembuatan filter air sederhana.
A. bahan dan peralatan
1. Bahan rangka saringan:
• Pipa paralon diameter 3 inci (75 cm)
• Pipa paralon diameter ½ inci (80 cm)
• Dop paralon diameter 3 inci (4 buah)
• L diameter ½ inci (5 buah)
• Lem pipa PVC (1 buah)
• Selang air ½ inci (20 cm)
• Profil clam (4 buah)
11. B. Cara pembuatan
1. Potong paralon diameter 3 inci menjadi dua bagian,
bagian panjang 44 cm dan 1 bagian lagi 37 cm.
12. 2. Beri lubang seukuran ½ inci pada dua tutup dop ukuran 3 inci dan pada dua
pipa paralon ukuran 3 inci yang di potong tadi dengan jarak 12 cm keatas dari
bakal alas filter.
3. Pasang semua peralatan L ½ inci, potong paralon ½ inci, dop 3 inci, paralon 3
inci, dan profil clam seperti gambar-gambar gambar di bawah ini.
Keterangan
1. Profil clam
2. Dop 3 inci
3. Pipa paralon 3 inci
4. Dop paralon 3 inci
5. Profil clam
6. Pipa paralon ½ inci
7. L ½ inci
8. Pipa paralon ½ inci
9. L ½ inci
10. Pipa paralon ½ inci
11. L ½ inci
12. Profil clam
13. Dop paralon 3 inci
14. Pipa paralon 3 inci
15. Profil clam
16. Dop paralon 3 inci
13. 4. Adapun susunan bahan alat penjernih alat sairng ialah seperti
gambar di bawah ini.
14. DAFTAR PUSTAKA
• Modul uji dan analisa air sederhana (mia)
• http://yantipembelajarsejati.blogspot.co.id/2012/06/makalah-
pengolahan-air.html
• https://jujubandung.wordpress.com/2012/06/07/proses-pengolahan-air-
minum/
• http://pengolahanair-oke.blogspot.co.id/2013/03/mempelajari-cara-
pengolahan-air-bersih.html
• http://filterpenyaringair.com/search/fungsi-bahan-penjernih-air-
sederhana/
• http://air-minum.org/2015/09/10/pengolahan-air-menjadi-air-minum-
yang-sehat-dan-layak-konsumsi/