SlideShare a Scribd company logo
BUSINESS MODEL CANVAS
Business Model
Canvas
Business Model Canvas merupakan alat
pembuat model bisnis yang kekinian,
sangat popular dalam dunia
keriwausahaan karena kemampuannya
dalam menggambarkan elemen inti
sebuah bisnis dengan lebih mudah
hanya dalam satu lembar kanvas. Selain
itu keunggulan BMC adalah
kemudahannya untuk mengubah-ubah
model bisnis dengan cepat, dan dapat
melihat prediksi pengaruh perubahan
yang akan terjadi apabila sesuatu
elemen berubah, terhadap elemen
bisnis yang lain.
Model bisnis kanvas digambarkan
melalui sembilan blok bidang dasar yang
menunjukkan logika bagaimana sebuah
usaha (perusahaan) yang dididdirikan
dengan maksud untuk menghasilkan
uang. Sembilan blok ini mencakup
empat bidang utama bisnis yaitu
pelanggan, penawaran, infrastruktur,
dan kelayakan keuangan.
Kesembilan blok bidang dasar yang digunakan untuk penggambaran model bisnis kanvas adalah:
1. Customer Segments (Segmen Pelanggan)
Pasar terdiri dari berbagai macam pembeli yang membeli suatu produk
sesuai dengan keinginan, sumber daya, lokasi, dan kebiasaan membeli.
Karena masing-masing memiliki kebutuhan dan keinginan yang unik,
masing-masing pembeli merupakan pasar potensial tersendiri. Oleh sebab
itu sebagai penjual, idealnya mendesain program pemasaran secara umum
dan program pemasaran tersendiri bagi masing-masing segmen pasar
tersebut.
Suatu kelompok pelanggan dapat disebut sebagai segmen pasar apabila:
a. Memerlukan pelayanan (value propositions) yang tersendiri karena
permasalahan dan kebutuhan secara khusus.
b. Dicapai dan dilayani dengan saluran distribusi (channels) yang berbeda.
c. Perlu pendekatan (customer relationship) yang berbeda.
d. Memberikan profitabilitas yang berbeda.
e. Mempunyai kemampuan bayar yang berbeda sesuai dengan persepsi
terhadap nilai yang mereka terima.
2. Value Propositions (Nilai Tambah)
Value propositions (Nilai tambah yang diberikan kepada para pelanggan)
terdiri dari produk dan jasa yang dapat menambah nilai tambah yang ditujukan
untuk segmentasi pelanggan yang spesifik. Bagi pelanggan, nilai tambah
terwujud dalam bentuk pemecahan masalah yang dihadapi pelanggan, atau
bagaimana cara yang diatur penjual sehingga tuntutan kebutuhan pelanggan
terpenuhi.
Ini penting diperhatikan, karena pelanggan jenis ini biasanya akan menjadi
pelanggan yang loyal (setia) apabila tuntutan kebutuhannya terpenuhi, bahkan
lebih dari itu biasanya menjadi membantu promosi dengan merekomendasikan
kepada teman-temannya.
Kembali ke nilai tambah. Nilai tambah merupakan alasan kenapa pelanggan
sering mengalihkan perhatian dari satu perusahaan ke perusahaan lain,
mencari penjual yang dapat mengatasi kebutuhannya / memuaskan
kebutuhannya. Dalam hal ini, value propositions adalah keuntungan yang
ditawarkan perusahaan kepada pelanggan. Beberapa value propositions
bersifat inovatif yang menawarkan hal yang benar-benar baru. Lainnya juga
dapat mirip dengan penawaran pasar umumnya, namun ditambahkan dengan
atribut-atribut lainnya.
Value proposition membuat nilai tambah
untuk segmen pasar melalui pencampuran
elemen-elemen yang sesuai dengan
kebutuhan segmen pasar. Nilai tambah
dapat bersifat : kuantitatif (misalnya: harga,
kecepatan pelayanan) dan kualitatif
(misalnya: desain, pengalaman pelanggan).
Beberapa elemen yang berkontribusi pada
pembentukan nilai tambah adalah:
1. Kebaruan (Newness)
Proposisi nilai yang sebelumnya
tidak pernah ditawarkan oleh
perusahaan manapun karena tidak
ada penawaran seperti itu.
Sesuatu yang baru, yang berbeda
dari yang sudah ada & menjawab
kebutuhan konsumen (atau bahkan
menciptakan kelompok konsumen
baru)
2. Kinerja(Performance)
meningkatkan kualitas produk
ataupun kinerja dalam
pelayanan merupakan cara yang
umum untuk membuat nilai
tambah
3. Melayani permintaan
kustom(Customization)
produk atau jasa yang
disesuaikan dengan kebutuhan
individual pelanggan. Sekarang
dikembangkan konsep mass
cuztomization yaitu bentuk
penyesuaian kebutuhan individu
tetapi bisa diproduksi secara
massal.
4. PenyelesaianPekerjaan
(Getting the Job Done)
Contohnya ?
nilai tambah ini dapat dibuat
dengan cara membantu
pelanggan dalam menyelesaikan
beberapa pekerjaan.
Contoh kinerja seperti ini akan membuat pelanggan pasti akan kembali?
5. Desain(Design) Desain adalah masalah selera
atribut yang penting namun
sulit untuk diukur. Sebuah
produk dapat tampak mewah
karena desain yang bagus.
6. PenguranganBiaya
(Cost Reduction)
Contohnya ?
perusahaan dapat memberikan
nilai kepada pelanggan berupa
pengurangan biaya dari aktivitas
yang dilakukan oleh pelanggan
7. Merek/Status
(Brand/Status)
Coba masing-masing menyebutkan, merk sepatu / pakaian
Apa yang disukai?
Dan alasan memilih tersebut?pelanggan dapat menemukan
nilai tambah dalam merek dari
suatu produk ataupun jasa
8. Harga (Price) Coba seperti aa contohnya ?
menawarkan produk yang mirip
dan lebih murah dibanding
produk lain
9. Pengurangan Risiko
(Risk Reduction)
Contohnya yang lain?
perusahaan dapat memberikan
nilai kepada pelanggan dengan
cara mengurangi risiko yang
dihadapi pelanggan
10. Akses (Accessibility)
Kenyamanan
(Convenience)
Kemudahanpenggunaan
(Usability)
Catatan :
Menurut Jakob Nielsen, Usability meliputi: learnability (fungsi-
fungsi dasar produk mudah dioperasikan sejak awal)
Misalnya : alat pengiris keripik - kemudahan operasionalnya
makanan siap dimasak – memudahkan pengolahannya
Akses (Accessibility) dapat
dijangkau oleh pelanggan
dimana pelanggan sebelumnya
tidak dapat menjangkau produk
atau jasa tersebut.
Kenyamanan/Kemudahan
Penggunaan (Convenience/
Usability), membuat produk
yang lebih nyaman dan mudah
untuk digunakan pelanggan.

More Related Content

What's hot

penjelasan singkat business model canvas
penjelasan singkat business model canvaspenjelasan singkat business model canvas
penjelasan singkat business model canvas
idbloginfo
 
Strategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhan
Strategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhanStrategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhan
Strategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhan
kapal04
 
Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model CanvasMudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Wahyu Putra
 
Bisnis model kanvas
Bisnis model kanvasBisnis model kanvas
Bisnis model kanvas
Erlinda Putri
 
Canvas business model
Canvas business modelCanvas business model
Canvas business model
DavidNehemia1
 
C6 s1d interaksi dengan pelanggan
C6 s1d   interaksi dengan pelangganC6 s1d   interaksi dengan pelanggan
C6 s1d interaksi dengan pelanggan
tellstptrisakti
 
Hidro 2-lean canvas
Hidro 2-lean canvasHidro 2-lean canvas
Hidro 2-lean canvas
Hindraswari Enggar
 

What's hot (8)

penjelasan singkat business model canvas
penjelasan singkat business model canvaspenjelasan singkat business model canvas
penjelasan singkat business model canvas
 
Strategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhan
Strategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhanStrategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhan
Strategi bisnis dan pendefinisian model bisnis pada pelabuhan
 
Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model CanvasMudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
Mudah Mengelola Bisnis Dengan Business Model Canvas
 
Bisnis model kanvas
Bisnis model kanvasBisnis model kanvas
Bisnis model kanvas
 
Canvas business model
Canvas business modelCanvas business model
Canvas business model
 
C6 s1d interaksi dengan pelanggan
C6 s1d   interaksi dengan pelangganC6 s1d   interaksi dengan pelanggan
C6 s1d interaksi dengan pelanggan
 
Hidro 2-lean canvas
Hidro 2-lean canvasHidro 2-lean canvas
Hidro 2-lean canvas
 
Manajemen Pemasaran ch 9
Manajemen Pemasaran ch 9Manajemen Pemasaran ch 9
Manajemen Pemasaran ch 9
 

Similar to KWU - Start up dengan metoda BMC (Businnes Model Canvas)

01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf
01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf
01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf
DwiFebriani13
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
nuranita8
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
KanKaneki
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
ramlahidris
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
AmaliaRamadhani10
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
nurulnailah
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
nursafitri14
 
Kewirausahaan1[1]
Kewirausahaan1[1]Kewirausahaan1[1]
Kewirausahaan1[1]
febriantifebi1
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
Muhtrii7
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
NadiaFebrianti1
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
Meilanidamayantisari
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
MuhammadAbid162
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
NursyalindaIndah
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
AliTaufiq1
 
Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas
Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas
Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas
Indra Irwansyah
 
Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...
Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...
Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...
Donna Wibiananda Suryaman
 
Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...
Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...
Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...
Donna Wibiananda Suryaman
 
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptxMEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
aria800212
 
Business model canvas by marzuki (seri presentasi)
Business model canvas by marzuki (seri presentasi)Business model canvas by marzuki (seri presentasi)
Business model canvas by marzuki (seri presentasi)
Marzuki SE
 
Bisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptx
Bisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptxBisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptx
Bisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptx
EfrizaPahleviWulanda
 

Similar to KWU - Start up dengan metoda BMC (Businnes Model Canvas) (20)

01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf
01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf
01 Business Model Canvas- Penerapan di UMKM_share.pdf
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan1[1]
Kewirausahaan1[1]Kewirausahaan1[1]
Kewirausahaan1[1]
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Kewirausahaan1
Kewirausahaan1Kewirausahaan1
Kewirausahaan1
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas
Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas
Seri Kewirausahaan Belajar Business Model Canvas
 
Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...
Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...
Strategic management. canvas model, diversification, balance scorecard. umb. ...
 
Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...
Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...
Strategic Management. Canvas Model, Diversification, Balance Scorecard. Unive...
 
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptxMEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
 
Business model canvas by marzuki (seri presentasi)
Business model canvas by marzuki (seri presentasi)Business model canvas by marzuki (seri presentasi)
Business model canvas by marzuki (seri presentasi)
 
Bisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptx
Bisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptxBisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptx
Bisnis Model Canvas Bagi Pelaku Bisnis.pptx
 

Recently uploaded

ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
zakkimushoffi41
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
TeukuEriSyahputra
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptxRESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
ABDULRASIDSANGADJI1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
EkaPuspita67
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
kusnen59
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 

Recently uploaded (20)

ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptxRESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
RESUME DAN REFLEKSI MODUL 1 GURU INFORMATIKA 2024.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 

KWU - Start up dengan metoda BMC (Businnes Model Canvas)

  • 2. Business Model Canvas Business Model Canvas merupakan alat pembuat model bisnis yang kekinian, sangat popular dalam dunia keriwausahaan karena kemampuannya dalam menggambarkan elemen inti sebuah bisnis dengan lebih mudah hanya dalam satu lembar kanvas. Selain itu keunggulan BMC adalah kemudahannya untuk mengubah-ubah model bisnis dengan cepat, dan dapat melihat prediksi pengaruh perubahan yang akan terjadi apabila sesuatu elemen berubah, terhadap elemen bisnis yang lain. Model bisnis kanvas digambarkan melalui sembilan blok bidang dasar yang menunjukkan logika bagaimana sebuah usaha (perusahaan) yang dididdirikan dengan maksud untuk menghasilkan uang. Sembilan blok ini mencakup empat bidang utama bisnis yaitu pelanggan, penawaran, infrastruktur, dan kelayakan keuangan.
  • 3. Kesembilan blok bidang dasar yang digunakan untuk penggambaran model bisnis kanvas adalah: 1. Customer Segments (Segmen Pelanggan) Pasar terdiri dari berbagai macam pembeli yang membeli suatu produk sesuai dengan keinginan, sumber daya, lokasi, dan kebiasaan membeli. Karena masing-masing memiliki kebutuhan dan keinginan yang unik, masing-masing pembeli merupakan pasar potensial tersendiri. Oleh sebab itu sebagai penjual, idealnya mendesain program pemasaran secara umum dan program pemasaran tersendiri bagi masing-masing segmen pasar tersebut. Suatu kelompok pelanggan dapat disebut sebagai segmen pasar apabila: a. Memerlukan pelayanan (value propositions) yang tersendiri karena permasalahan dan kebutuhan secara khusus. b. Dicapai dan dilayani dengan saluran distribusi (channels) yang berbeda. c. Perlu pendekatan (customer relationship) yang berbeda. d. Memberikan profitabilitas yang berbeda. e. Mempunyai kemampuan bayar yang berbeda sesuai dengan persepsi terhadap nilai yang mereka terima. 2. Value Propositions (Nilai Tambah) Value propositions (Nilai tambah yang diberikan kepada para pelanggan) terdiri dari produk dan jasa yang dapat menambah nilai tambah yang ditujukan untuk segmentasi pelanggan yang spesifik. Bagi pelanggan, nilai tambah terwujud dalam bentuk pemecahan masalah yang dihadapi pelanggan, atau bagaimana cara yang diatur penjual sehingga tuntutan kebutuhan pelanggan terpenuhi. Ini penting diperhatikan, karena pelanggan jenis ini biasanya akan menjadi pelanggan yang loyal (setia) apabila tuntutan kebutuhannya terpenuhi, bahkan lebih dari itu biasanya menjadi membantu promosi dengan merekomendasikan kepada teman-temannya. Kembali ke nilai tambah. Nilai tambah merupakan alasan kenapa pelanggan sering mengalihkan perhatian dari satu perusahaan ke perusahaan lain, mencari penjual yang dapat mengatasi kebutuhannya / memuaskan kebutuhannya. Dalam hal ini, value propositions adalah keuntungan yang ditawarkan perusahaan kepada pelanggan. Beberapa value propositions bersifat inovatif yang menawarkan hal yang benar-benar baru. Lainnya juga dapat mirip dengan penawaran pasar umumnya, namun ditambahkan dengan atribut-atribut lainnya.
  • 4. Value proposition membuat nilai tambah untuk segmen pasar melalui pencampuran elemen-elemen yang sesuai dengan kebutuhan segmen pasar. Nilai tambah dapat bersifat : kuantitatif (misalnya: harga, kecepatan pelayanan) dan kualitatif (misalnya: desain, pengalaman pelanggan). Beberapa elemen yang berkontribusi pada pembentukan nilai tambah adalah: 1. Kebaruan (Newness) Proposisi nilai yang sebelumnya tidak pernah ditawarkan oleh perusahaan manapun karena tidak ada penawaran seperti itu. Sesuatu yang baru, yang berbeda dari yang sudah ada & menjawab kebutuhan konsumen (atau bahkan menciptakan kelompok konsumen baru)
  • 5. 2. Kinerja(Performance) meningkatkan kualitas produk ataupun kinerja dalam pelayanan merupakan cara yang umum untuk membuat nilai tambah
  • 6. 3. Melayani permintaan kustom(Customization) produk atau jasa yang disesuaikan dengan kebutuhan individual pelanggan. Sekarang dikembangkan konsep mass cuztomization yaitu bentuk penyesuaian kebutuhan individu tetapi bisa diproduksi secara massal.
  • 7. 4. PenyelesaianPekerjaan (Getting the Job Done) Contohnya ? nilai tambah ini dapat dibuat dengan cara membantu pelanggan dalam menyelesaikan beberapa pekerjaan. Contoh kinerja seperti ini akan membuat pelanggan pasti akan kembali?
  • 8. 5. Desain(Design) Desain adalah masalah selera atribut yang penting namun sulit untuk diukur. Sebuah produk dapat tampak mewah karena desain yang bagus.
  • 9. 6. PenguranganBiaya (Cost Reduction) Contohnya ? perusahaan dapat memberikan nilai kepada pelanggan berupa pengurangan biaya dari aktivitas yang dilakukan oleh pelanggan
  • 10. 7. Merek/Status (Brand/Status) Coba masing-masing menyebutkan, merk sepatu / pakaian Apa yang disukai? Dan alasan memilih tersebut?pelanggan dapat menemukan nilai tambah dalam merek dari suatu produk ataupun jasa
  • 11. 8. Harga (Price) Coba seperti aa contohnya ? menawarkan produk yang mirip dan lebih murah dibanding produk lain
  • 12. 9. Pengurangan Risiko (Risk Reduction) Contohnya yang lain? perusahaan dapat memberikan nilai kepada pelanggan dengan cara mengurangi risiko yang dihadapi pelanggan
  • 13. 10. Akses (Accessibility) Kenyamanan (Convenience) Kemudahanpenggunaan (Usability) Catatan : Menurut Jakob Nielsen, Usability meliputi: learnability (fungsi- fungsi dasar produk mudah dioperasikan sejak awal) Misalnya : alat pengiris keripik - kemudahan operasionalnya makanan siap dimasak – memudahkan pengolahannya Akses (Accessibility) dapat dijangkau oleh pelanggan dimana pelanggan sebelumnya tidak dapat menjangkau produk atau jasa tersebut. Kenyamanan/Kemudahan Penggunaan (Convenience/ Usability), membuat produk yang lebih nyaman dan mudah untuk digunakan pelanggan.