Dokumen tersebut membahas tentang pencemaran lingkungan, termasuk definisi pencemaran lingkungan menurut UU Lingkungan Hidup, sumber pencemaran, parameter untuk mengukur tingkat pencemaran air, dan indikator bahwa perairan telah tercemar.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi pencemaran lingkungan menurut UU lingkungan hidup lama dan baru serta sumber-sumber pencemaran lingkungan seperti aktivitas industri, pertanian, dan domestik yang dapat menyebabkan masuknya zat dan energi ke lingkungan hidup melewati baku mutu yang ditetapkan."
Teks tersebut membahas tentang pencemaran air, sumber pencemaran air, dan hubungannya dengan oksigen terlarut dan organisme perairan. Sumber pencemaran air dapat berasal dari alam maupun aktivitas manusia seperti limbah industri dan rumah tangga. Pencemaran air dapat menyebabkan berkurangnya oksigen terlarut dan memengaruhi kehidupan organisme perairan."
Teks tersebut membahas tentang pencemaran air, sumber pencemaran air, dan hubungannya dengan oksigen terlarut dan organisme perairan. Sumber pencemaran air dapat berasal dari alam maupun aktivitas manusia seperti limbah industri dan rumah tangga. Pencemaran air dapat menyebabkan berkurangnya oksigen terlarut dan memengaruhi kehidupan organisme perairan."
Praktikum ini bertujuan untuk menguji penjernihan air menggunakan tawas dengan mengukur waktu yang diperlukan pada berbagai konsentrasi tawas. Hasilnya menunjukkan bahwa waktu penjernihan berkurang dengan peningkatan konsentrasi tawas. Tawas bekerja dengan mengendapkan zat-zat pengotor melalui koagulasi.
Dokumen tersebut mendeskripsikan eksperimen toksisitas detergen dan pemutih pakaian terhadap ikan guppy. LD50 detergen cair dan pemutih pakaian adalah masing-masing 2 ml dan 1 ml, sedangkan LD100-nya adalah masing-masing 3 ml dan 2 ml. Larutan pemutih pakaian terbukti lebih toksik meskipun kadarnya lebih rendah. Hal ini disebabkan oleh kandungan surfaktan yang lebih tinggi pada pemutih pakaian
Dokumen tersebut membahas tentang definisi pencemaran lingkungan menurut UU lingkungan hidup lama dan baru serta sumber-sumber pencemaran lingkungan seperti aktivitas industri, pertanian, dan domestik yang dapat menyebabkan masuknya zat dan energi ke lingkungan hidup melewati baku mutu yang ditetapkan."
Teks tersebut membahas tentang pencemaran air, sumber pencemaran air, dan hubungannya dengan oksigen terlarut dan organisme perairan. Sumber pencemaran air dapat berasal dari alam maupun aktivitas manusia seperti limbah industri dan rumah tangga. Pencemaran air dapat menyebabkan berkurangnya oksigen terlarut dan memengaruhi kehidupan organisme perairan."
Teks tersebut membahas tentang pencemaran air, sumber pencemaran air, dan hubungannya dengan oksigen terlarut dan organisme perairan. Sumber pencemaran air dapat berasal dari alam maupun aktivitas manusia seperti limbah industri dan rumah tangga. Pencemaran air dapat menyebabkan berkurangnya oksigen terlarut dan memengaruhi kehidupan organisme perairan."
Praktikum ini bertujuan untuk menguji penjernihan air menggunakan tawas dengan mengukur waktu yang diperlukan pada berbagai konsentrasi tawas. Hasilnya menunjukkan bahwa waktu penjernihan berkurang dengan peningkatan konsentrasi tawas. Tawas bekerja dengan mengendapkan zat-zat pengotor melalui koagulasi.
Dokumen tersebut mendeskripsikan eksperimen toksisitas detergen dan pemutih pakaian terhadap ikan guppy. LD50 detergen cair dan pemutih pakaian adalah masing-masing 2 ml dan 1 ml, sedangkan LD100-nya adalah masing-masing 3 ml dan 2 ml. Larutan pemutih pakaian terbukti lebih toksik meskipun kadarnya lebih rendah. Hal ini disebabkan oleh kandungan surfaktan yang lebih tinggi pada pemutih pakaian
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang aspek biologi yang penting untuk mengetahui mutu air, yaitu kehadiran mikroorganisme seperti bakteri coliform yang dapat menunjukkan adanya pencemaran limbah manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan metode pengujian bakteri coliform seperti Total Coliform dan Fecal Coliform menggunakan metode MPN untuk mengetahui kualitas air.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan lingkungan hidup akibat aktivitas manusia dan eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya alam. Lingkungan hidup kini mengalami perubahan menuju arah yang memprihatinkan karena kebutuhan manusia yang harus dipenuhi tanpa memperhatikan dampaknya. Hal ini menyebabkan berbagai masalah seperti pencemaran udara, air, dan tanah serta kerusakan hutan. Diperlukan upaya pemberdayaan lingkun
1. Polusi air disebabkan oleh berbagai faktor seperti limbah industri, pertanian, dan rumah tangga yang mengandung zat-zat berbahaya.
2. Zat-zat pencemar seperti logam berat dan deterjen dapat membahayakan flora dan fauna air serta menyebabkan pertumbuhan berlebihan organisme-organisme tertentu.
3. Air yang tercemar dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit akibat perkembangan bakteri pat
Makalah ini membahas peranan mikroorganisme dalam lingkungan, kehidupan sehari-hari, dan kesehatan masyarakat. Secara khusus dijelaskan peranan mikroba dalam air minum, limbah, sungai, dan udara. Keberadaan bakteri coliform dan E. coli dalam air digunakan sebagai indikator kualitas air. Mikroorganisme juga berperan penting dalam proses pengolahan limbah dan daur ulang zat hara.
[Ringkasan]
Makalah ini membahas tentang tiga jenis pencemaran lingkungan berdasarkan tempat terjadinya yaitu udara, air dan tanah, indikator pencemaran lingkungan khususnya air, serta dampak pencemaran terhadap lingkungan dan kesehatan.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang aspek biologi yang penting untuk mengetahui mutu air, yaitu kehadiran mikroorganisme seperti bakteri coliform yang dapat menunjukkan adanya pencemaran limbah manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan metode pengujian bakteri coliform seperti Total Coliform dan Fecal Coliform menggunakan metode MPN untuk mengetahui kualitas air.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan lingkungan hidup akibat aktivitas manusia dan eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya alam. Lingkungan hidup kini mengalami perubahan menuju arah yang memprihatinkan karena kebutuhan manusia yang harus dipenuhi tanpa memperhatikan dampaknya. Hal ini menyebabkan berbagai masalah seperti pencemaran udara, air, dan tanah serta kerusakan hutan. Diperlukan upaya pemberdayaan lingkun
1. Polusi air disebabkan oleh berbagai faktor seperti limbah industri, pertanian, dan rumah tangga yang mengandung zat-zat berbahaya.
2. Zat-zat pencemar seperti logam berat dan deterjen dapat membahayakan flora dan fauna air serta menyebabkan pertumbuhan berlebihan organisme-organisme tertentu.
3. Air yang tercemar dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit akibat perkembangan bakteri pat
Makalah ini membahas peranan mikroorganisme dalam lingkungan, kehidupan sehari-hari, dan kesehatan masyarakat. Secara khusus dijelaskan peranan mikroba dalam air minum, limbah, sungai, dan udara. Keberadaan bakteri coliform dan E. coli dalam air digunakan sebagai indikator kualitas air. Mikroorganisme juga berperan penting dalam proses pengolahan limbah dan daur ulang zat hara.
[Ringkasan]
Makalah ini membahas tentang tiga jenis pencemaran lingkungan berdasarkan tempat terjadinya yaitu udara, air dan tanah, indikator pencemaran lingkungan khususnya air, serta dampak pencemaran terhadap lingkungan dan kesehatan.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
2. PENCEMARAN LINGKUNGAN
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Berdasarkan
Berdasarkan UU
UU Lingkungan
Lingkungan Hidup
Hidup
Pencemaran
Pencemaran adalah
adalah :
: Masuk
Masuk atau
atau
dimasukannya
dimasukannya makhluk
makhluk hidup
hidup,
, zat
zat,
, energi
energi
dan
dan atau
atau komponen
komponen lain
lain kedalam
kedalam
lingkungan
lingkungan dan
dan atau
atau berubahnya
berubahnya tatanan
tatanan
tatanan
tatanan lingkungan
lingkungan oleh
oleh kegiatan
kegiatan manusia
manusia
atau
atau oleh
oleh proses
proses alam
alam,
, sehingga
sehingga kualitas
kualitas
lingkungan
lingkungan turun
turun sampai
sampai ke
ke tinggkat
tinggkat
tertentu
tertentu yang
yang menyebabkan
menyebabkan lingkungan
lingkungan
menjadi
menjadi kurang
kurang atau
atau tidak
tidak dapat
dapat
berfungsi
berfungsi lagi
lagi dengan
dengan peruntukannya
peruntukannya.
.
3. Lingkungan
Lingkungan:
:
„
„ Kesatuan
Kesatuan ruang
ruang dengan
dengan semua
semua benda
benda,
,
daya
daya ,
,keadaan
keadaan dan
dan makhluk
makhluk hidup
hidup
termasuk
termasuk didalamnya
didalamnya adalah
adalah manusia
manusia dan
dan
perilakunya
perilakunya yang
yang mempengaruhi
mempengaruhi
kelangsungan
kelangsungan perikehidupan
perikehidupan dan
dan
kesejahteraan
kesejahteraan manusia
manusia serta
serta makhluk
makhluk
hidup
hidup lainnya
lainnya.
.
4. Sumber
Sumber sumber
sumber Pencemaran
Pencemaran.
.
„
„ 1.
1. Alami
Alami :
: Letusan
Letusan Gunung
Gunung,
, bencana
bencana banjir
banjir,
, angin
angin
topan
topan dll
dll
„
„ 2.
2. Buatan
Buatan : Air
: Air buangan
buangan rumah
rumah tangga
tangga,
, Sarana
Sarana
industri
industri,
, Bermacam
Bermacam macam
macam bahan
bahan galian
galian,
, Aktifitas
Aktifitas
Pertanian
Pertanian,
, dll
dll.
.
„
„ Bahan
Bahan yg
yg dapat
dapat menimbulkan
menimbulkan keracunan
keracunan:
:
„
„ A.
A. Bahan
Bahan kimia
kimia yg
yg bersifat
bersifat racun
racun:
: logam
logam berat
berat,
,
pestisida,dll
pestisida,dll
„
„ B.
B. Berasal
Berasal dari
dari tumbuhan
tumbuhan:
: singkong
singkong,
, jengkol
jengkol,
,
cendawan
cendawan, ganja,
, ganja, gadung
gadung dll
dll
„
„ C.
C. Berasal
Berasal dari
dari hewan
hewan:
: ular
ular ,
, kalajengking
kalajengking,
, lebah
lebah
6. DAMPAK PENCEMARAN YANG MUNGKIN
DAMPAK PENCEMARAN YANG MUNGKIN
TIMBUL DARI AKTIFITAS MANUSIA.
TIMBUL DARI AKTIFITAS MANUSIA.
DAMPAK : POSITIF DAN NEGATIF.
DAMPAK : POSITIF DAN NEGATIF.
CONTOH: PENIMBUNAN SAMPAH.
CONTOH: PENIMBUNAN SAMPAH.
„
„ DAMPAK FISIK.
DAMPAK FISIK.
„
„ DAMPAK KIMIA.
DAMPAK KIMIA.
„
„ DAMPAK BIOLOGIS.
DAMPAK BIOLOGIS.
„
„ DAMPAK EKONOMI.
DAMPAK EKONOMI.
„
„ DAMPAK ESTETIKA.
DAMPAK ESTETIKA.
„
„ DAMPAK SOSIAL.
DAMPAK SOSIAL.
„
„ DLL.
DLL.
7. PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN AIR
Air
Air adalah
adalah materi
materi yang
yang essensial
essensial
bagi
bagi kehidupan
kehidupan manusia
manusia,
, akan
akan tetapi
tetapi air
air
juga
juga dapat
dapat menjadi
menjadi malapetaka
malapetaka a. l
a. l
sebagai
sebagai pembawa
pembawa mikroorganisme
mikroorganisme
patogen
patogen maupun
maupun zat
zat zat
zat yang
yang termasuk
termasuk
dalam
dalam golongan
golongan B 3,
B 3, bahan
bahan berbahaya
berbahaya
dan
dan beracun
beracun. Hal
. Hal ini
ini diantaranya
diantaranya adalah
adalah
sebagai
sebagai akibat
akibat dari
dari semakin
semakin luas
luas dan
dan
kompleks
kompleks nya
nya masalah
masalah pencemaran
pencemaran air,
air,
terutama
terutama untuk
untuk negara
negara berpenduduk
berpenduduk
sangat
sangat padat
padat dengan
dengan kemajuan
kemajuan industri
industri
yang
yang juga
juga semakin
semakin pesat
pesat .
.
8. PARAMETER FISIK, KIMIA DAN BIOLOGIS
PARAMETER FISIK, KIMIA DAN BIOLOGIS
PERAIRAN
PERAIRAN
„
„ FISIK
FISIK:
: suhu,kekeruhan,warna,bau
suhu,kekeruhan,warna,bau,
,
dll
dll.
.
„
„ KIMIA
KIMIA :
: Nitrogen,Chlorida
Nitrogen,Chlorida,
, Sulfida
Sulfida,
,
BOD, COD,
BOD, COD, Salinitas
Salinitas, pH
, pH dll
dll.
.
BOD:
BOD: Jumlah
Jumlah Oksigen
Oksigen yang
yang
dibutuhkan
dibutuhkan oleh
oleh mikroorganisme
mikroorganisme
pengurai
pengurai,
, untuk
untuk menguraikan
menguraikan zat
zat
organik
organik dlm
dlm.
. keadaan
keadaan aerob
aerob,
,
temperatur
temperatur 20
20 o
o
C
C dlm
dlm waktu
waktu 5
5 hari
hari.
.
„
„ BIOLOGIS
BIOLOGIS :
: bact
bact coli,
coli, patogen
patogen dll
dll
9. TINGKAT PENGOTORAN AIR
TINGKAT PENGOTORAN AIR
„
„ Guna
Guna mengadakan
mengadakan penilaian
penilaian
terhadap
terhadap pencemaran
pencemaran perairan
perairan,
,
tingkat
tingkat pengotoran
pengotoran air
air dibagi
dibagi :
:
> 60
> 60
> 75
> 75
0
0
BERAT
BERAT
30
30 –
– 60
60
50
50 -
- 75
75
2
2 -
-5
5
SEDANG
SEDANG
5
5 -
- 30
30
10
10 -
-50
50
> 5
> 5
RENDAH
RENDAH
BOD/
BOD/ppm
ppm
COD/
COD/ppm
ppm
DO/
DO/ppm
ppm
TK PE
TK PE
NGOTORAN
NGOTORAN
10. INDEKS PENCEMAR BIOLOGIS / IPB
INDEKS PENCEMAR BIOLOGIS / IPB
„
„ Guna
Guna mengukur
mengukur pencemaran
pencemaran biologis
biologis di
di dlm
dlm air,
air, dapat
dapat digunakan
digunakan
nilai
nilai IPB / BIP.
IPB / BIP.
„
„ B
B
„
„ IPB =
IPB = -----------
----------- X 100
X 100
„
„ A + B
A + B
Perhitungan
Perhitungan IPB
IPB secara
secara langsung
langsung (
(tdk
tdk melalui
melalui
biakan
biakan).
).
„
„ A =
A = mikrorganisme
mikrorganisme berkloropil
berkloropil (
(mikro
mikro algae)
algae)
„
„ B =
B = mikroorganisme
mikroorganisme tanpa
tanpa kloropil
kloropil (
(jamur
jamur,
, bakteri
bakteri)
)
„
„ ARTI NILAI IPB :
ARTI NILAI IPB :
„
„ 0
0 -
- 8 = NILAI AIR BERSIH / JERNIH
8 = NILAI AIR BERSIH / JERNIH
„
„ 9
9 -
- 20 = NILAI AIR TERPOLUSI RINGAN
20 = NILAI AIR TERPOLUSI RINGAN
„
„ 21
21 -
- 60 = NILAI AIR TERPOLUSI SEDANG
60 = NILAI AIR TERPOLUSI SEDANG
„
„ 61
61 -
- 100 = NILAI AIR TERPOLUSI BERAT.
100 = NILAI AIR TERPOLUSI BERAT.
11. AIR UNTUK KEPERLUAN RUMAH TANGGA
AIR UNTUK KEPERLUAN RUMAH TANGGA
HARUS MEMENUHI PERSARATAN SBB.
HARUS MEMENUHI PERSARATAN SBB.
„
„ 1.
1. FISIK
FISIK:
: bersih
bersih,
, jernih
jernih,
, tidak
tidak
berwarna
berwarna,
, ridak
ridak berbau
berbau,
, tidak
tidak berasa
berasa
dan
dan sejuk
sejuk.
.
„
„ 2.
2. KIMIA
KIMIA:
: tidak
tidak mengandung
mengandung zat
zat
kimia
kimia,
, zat
zat beracun
beracun atau
atau zat
zat yang
yang
berbahaya
berbahaya bagi
bagi kesehatan
kesehatan.
.
„
„ 3.
3. BIOLOGIS
BIOLOGIS :
: TIDAK MENGANDUNG
TIDAK MENGANDUNG
KELOMPOK MIKROORGANSME
KELOMPOK MIKROORGANSME patogen
patogen
dan
dan penghasil
penghasil racun
racun (Salmonella,
(Salmonella,
Shigella
Shigella, Clostridium)
, Clostridium) dan
dan bacteri
bacteri
Coli.
Coli.
12. BERDASARKAN KEHADIRAN
BERDASARKAN KEHADIRAN Escherichia coli
Escherichia coli,
,
AIR MINUM DIGOLONGKAN
AIR MINUM DIGOLONGKAN menjadi
menjadi 4
4 kelas
kelas:
:
1.
1. UTAMA
UTAMA /
/ sangat
sangat memuaskan
memuaskan,
, apabila
apabila dalam
dalam
air
air minum
minum sama
sama sekali
sekali tidak
tidak ditemukan
ditemukan E coli.
E coli.
2.
2. MEMUASKAN
MEMUASKAN :
: apabila
apabila dalam
dalam 100 ml air
100 ml air
minum
minum ditemukan
ditemukan 1
1 –
– 2 E coli.
2 E coli.
3.
3. DIRAGUKAN
DIRAGUKAN :
: apabila
apabila dalam
dalam 100 ml air
100 ml air
minum
minum ditemukan
ditemukan 3
3 –
– 10 E coli.
10 E coli.
4.
4. JELEK / KOTOR
JELEK / KOTOR :
: apabila
apabila dalam
dalam 100 ml air
100 ml air
minum
minum ditemukan
ditemukan > 10 E coli.
> 10 E coli.
„
„ Sedangkan
Sedangkan untuk
untuk air
air mandi
mandi,
, memenuhi
memenuhi sarat
sarat
apabila
apabila dalam
dalam 100 ml air
100 ml air didapatkan
didapatkan E coli <
E coli <
200.
200.
13. HUBUNGAN PENCEMARAN AIR, OKSIGEN
HUBUNGAN PENCEMARAN AIR, OKSIGEN
DAN MIKROORGANISME AIR.
DAN MIKROORGANISME AIR.
14. HUBUNGAN ANTARA PENCEMAR,
HUBUNGAN ANTARA PENCEMAR,
KONSENTRASI OKSIGEN DAN KEHIDUPAN
KONSENTRASI OKSIGEN DAN KEHIDUPAN
ORGANISME DALAM AIR
ORGANISME DALAM AIR
„
„ ZAT PENCEMAR
ZAT PENCEMAR
„
„ WAKTU / JARAK
WAKTU / JARAK
„
„ KONSENTRASI OKSIGEN.
KONSENTRASI OKSIGEN.
„
„ KEHIDUPAN ORGANISME AIR.
KEHIDUPAN ORGANISME AIR.
Pencemar
Pencemar organik
organik Æ
Æ zona
zona aktif
aktif
dekomposisi
dekomposisi Æ
Æ zona
zona septik
septik Æ
Æ zona
zona
aktif
aktif pemulihan
pemulihan Æ
Æ zona
zona bersih
bersih.
.
15. INDIKATOR BAHWA PERAIRAN TELAH
INDIKATOR BAHWA PERAIRAN TELAH
TERCEMAR ADALAH ADANYA PERUBAHAN:
TERCEMAR ADALAH ADANYA PERUBAHAN:
1.
1. SUHU.
SUHU.
2.
2. pH.
pH.
3.
3. WARNA, RASA DAN BAU.
WARNA, RASA DAN BAU.
4.
4. TIMBULNYA ENDAPAN, KOLOID, BAHAN
TIMBULNYA ENDAPAN, KOLOID, BAHAN
TERLARUT.
TERLARUT.
5.
5. MIKROORGANISME.
MIKROORGANISME.
6.
6. MENINGKATNYA RADIOAKTIFITAS AIR.
MENINGKATNYA RADIOAKTIFITAS AIR.
16. „
„ 1. SUHU:
1. SUHU:
LIMBAH INDUSTRI (
LIMBAH INDUSTRI (panas
panas)
) Æ
Æ suhu
suhu perairan
perairan Æ
Æ kadar
kadar
oksigen
oksigen terlarut
terlarut Æ
Æ mengganggu
mengganggu kehidupan
kehidupan organisme
organisme
air.
air.
„
„ 2. pH.
2. pH.
Air
Air yg
yg memenuhi
memenuhi syarat
syarat untuk
untuk kehidupan
kehidupan,
, mempunyai
mempunyai pH
pH
antara
antara 6,5
6,5 –
– 7,5 .
7,5 . perubahan
perubahan pH
pH sebagai
sebagai akibat
akibat dari
dari limbah
limbah
industri
industri yg
yg dibuang
dibuang ke
ke perairan
perairan akan
akan mengganggu
mengganggu
kehidupan
kehidupan organisme
organisme air.
air.
„
„ 3.
3. Warna
Warna,
, bau
bau dan
dan rasa.
rasa.
„
„ Tingkat
Tingkat pencemaran
pencemaran air
air tidak
tidak tergantung
tergantung dari
dari warna
warna air,
air,
sering
sering kali
kali bahan
bahan yg
yg sangat
sangat beracun
beracun,
, tidak
tidak berwarna
berwarna.
.
Limbah
Limbah industri
industri yg
yg berwarna
berwarna akan
akan merubah
merubah warna
warna
perairan
perairan.
.
„
„ Bau
Bau dapat
dapat timbul
timbul langsung
langsung dari
dari limbah
limbah industri
industri (
(makanan
makanan),
),
dapat
dapat juga
juga berasal
berasal dari
dari proses
proses degradasi
degradasi limbah
limbah
organik(protein
organik(protein)
) oleh
oleh mikrobia
mikrobia.
.
„
„ Rasa,
Rasa, apabila
apabila air
air berasa
berasa,
, berarti
berarti telah
telah terjadi
terjadi pelarutan
pelarutan
garam
garam garaman
garaman.
. Adanya
Adanya perubahan
perubahan rasa
rasa pada
pada air
air ini
ini dapat
dapat
diikuti
diikuti pula
pula dengan
dengan perubahan
perubahan pH air.
pH air.
17. 4.
4. endapan
endapan,
, kolloid
kolloid,
, bahan
bahan terlarut
terlarut
„
„ Berasal
Berasal dari
dari limbah
limbah industri
industri yg
yg berbentuk
berbentuk padat
padat
dan
dan tidak
tidak larut
larut dengan
dengan sempurna
sempurna maka
maka akan
akan
mengendap
mengendap.
. Sebagian
Sebagian yg
yg dapat
dapat larut
larut akan
akan
membentuk
membentuk koloid
koloid.
. Endapan
Endapan dan
dan koloid
koloid dapat
dapat
menghalangi
menghalangi sinar
sinar matahari
matahari ke
ke perairan
perairan.
.
„
„ Apabila
Apabila endapan
endapan dan
dan koloid
koloid berasal
berasal dari
dari limbah
limbah
organik
organik maka
maka akan
akan terjadi
terjadi degradasi
degradasi limbah
limbah oleh
oleh
mikroorganisme
mikroorganisme dan
dan hal
hal ini
ini akan
akan mengurangi
mengurangi
oksigen
oksigen terlarut
terlarut.
.
„
„ Jika
Jika berasal
berasal dari
dari limbah
limbah industri
industri yg
yg banyak
banyak
mengandung
mengandung bahan
bahan anorganik
anorganik,
, maka
maka akan
akan
memberikan
memberikan ion
ion ion
ion logam
logam yg
yg sebagian
sebagian besar
besar
bersifat
bersifat racun
racun (
(Cd
Cd,
, Cr,Pb,Hg
Cr,Pb,Hg dll
dll).
).
18. „
„ 5.
5. Mikroorganisme
Mikroorganisme.
.
„
„ Terutama
Terutama pada
pada limbah
limbah industri
industri
pengolahan/pembuatan
pengolahan/pembuatan bahan
bahan makanan
makanan yg
yg kaya
kaya
akan
akan zat
zat organik
organik,
, akan
akan menyebabkan
menyebabkan
berkembangnya
berkembangnya mikroorganisme
mikroorganisme yg
yg berperan
berperan
dalam
dalam degradasi
degradasi bahan
bahan organik
organik tsb
tsb.
.
„
„ 6.
6. Meningkatnya
Meningkatnya radioaktifitas
radioaktifitas air.
air.
„
„ Pemanfaatan
Pemanfaatan dan
dan penerapan
penerapan ilmu
ilmu pengetahuan
pengetahuan
dan
dan teknologi
teknologi nuklir
nuklir semakin
semakin berkembang
berkembang pesat
pesat.
.
Aplikasi
Aplikasi teknologi
teknologi nuklir
nuklir antara
antara lain
lain pada
pada bidang
bidang
kedokteran
kedokteran,
, biologi
biologi farmasi
farmasi,
, pertanian
pertanian,
,
peternakan
peternakan,
, pertambangan
pertambangan dll
dll.
.
„
„ Berbagai
Berbagai zat
zat radioaktif
radioaktif dapat
dapat menyebabkan
menyebabkan
kerusakan
kerusakan biologis
biologis.
.
19. MIKROORGANISME SEBAGAI KATALISATOR REAKSI
MIKROORGANISME SEBAGAI KATALISATOR REAKSI
KIMIA PERAIRAN
KIMIA PERAIRAN
„
„ BAKTERI, CENDAWAN DAN GANGGANG
BAKTERI, CENDAWAN DAN GANGGANG
merupakan
merupakan katalis
katalis hidup
hidup yang
yang dapat
dapat
mempengaruhi
mempengaruhi sebagian
sebagian besar
besar proses
proses proses
proses
kimia
kimia yang
yang terjadi
terjadi dalam
dalam air
air dan
dan tanah
tanah.
. Sebagian
Sebagian
besar
besar reaksi
reaksi kimia
kimia yg
yg terjadi
terjadi di
di dalam
dalam air,
air,
terutama
terutama bahan
bahan organik
organik &
& oksidasi
oksidasi –
–reduksi
reduksi,
,
terjadi
terjadi melalui
melalui perantaraan
perantaraan bakteri
bakteri.
.
„
„ Ganggang
Ganggang merupakan
merupakan produsen
produsen primer
primer dalam
dalam
air.
air.
„
„ Fotosintesa
Fotosintesa ganggang
ganggang akan
akan menaikkan
menaikkan pH air
pH air yg
yg
mengakibatkan
mengakibatkan terbentuknya
terbentuknya kalsium
kalsium karbonat
karbonat.
.
„
„ Mikroorganisme
Mikroorganisme juga
juga berperan
berperan dalam
dalam proses
proses
mineralisasi
mineralisasi dan
dan pembentukan
pembentukan endapan
endapan.
.
„
„ Bakteri
Bakteri anaerob
anaerob menghasilkan
menghasilkan endapan
endapan mineral
mineral
sulfida
sulfida.
.
20. PENGKAYAAN UNSUR HARA DAN
PENGKAYAAN UNSUR HARA DAN
EUTROFIKASI
EUTROFIKASI
„
„ Deterjen,Pupuk
Deterjen,Pupuk yang
yang masuk
masuk keperairan
keperairan,
,
rawa
rawa ataupun
ataupun danau
danau melalui
melalui saluran
saluran
irigasi
irigasi akan
akan memperkaya
memperkaya unsur
unsur hara
hara di
di
dalam
dalam danau
danau -----
-----Æ
Æ eutrofikasi
eutrofikasi.
.
„
„ Unsur
Unsur hara
hara Æ
Æ tumbuhan
tumbuhan air
air Æ
Æ dekomp
dekomp
bakteri
bakteri Æ
Æ O
O2
2 Æ
Æ organisme
organisme air
air tdk
tdk dpt
dpt
hidup
hidup.
.
„
„ Proses
Proses eutrofikasi/eutrophication
eutrofikasi/eutrophication terjadi
terjadi
pd
pd danau
danau atau
atau perairan
perairan yg
yg menjadi
menjadi mati
mati
atau
atau tdk
tdk berfungsi
berfungsi lagi
lagi bagi
bagi organisme
organisme air
air
sebagai
sebagai akibat
akibat dari
dari terlalu
terlalu banyaknya
banyaknya
unsur
unsur hara
hara yang
yang masuk
masuk ke
ke dalam
dalam air
air
tersebut
tersebut.
.
21. TRACE ELEMENTS DIDALAM PERAIRAN/
TRACE ELEMENTS DIDALAM PERAIRAN/ppm
ppm (
(Saeni
Saeni. 1989)
. 1989)
1
1
T k ik
Toksik thd
thd t
tanaman
D t j li b
Deterjen limb
B
Boron
6
6
0,05
0,05
Kulit
Kulit menjadi
menjadi berwarna
berwarna
biru
biru abu
abu abu
abu,
, juga
juga pd
pd
membran
membran mucous
mucous dan
dan
mata
mata.
.
Pertambangan
Pertambangan,
, las
las
listrik
listrik,
, limbah
limbah
prosesing
prosesing film,
film,
desinfeksi
desinfeksi air
air
Perak
Perak
5.
5.
-
-
Toksik
Toksik akut
akut dan
dan kronis
kronis.
.
Limbah
Limbah industri
industri
pestisida,batubara
pestisida,batubara
Merkuri
Merkuri
4.
4.
1
1
Toksik
Toksik thd
thd tanaman
tanaman pd
pd
konsentrasi
konsentrasi Sedang
Sedang.
.
Pengelasan
Pengelasan logam
logam,
,
limbah
limbah
industri&domestik,
industri&domestik,
pertambangan
pertambangan
Tembaga
Tembaga.
.
3.
3.
0,05
0,05
Toksik
Toksik,
, karsinogenik
karsinogenik
Pertambangan
Pertambangan,
,
industri
industri kimia
kimia
Arsen
Arsen
2.
2.
0,01
0,01
Hipertensi
Hipertensi,
,
ginjal,kerusakan
ginjal,kerusakan jar
jar
testiculer
testiculer &
& sel
sel eritrosit
eritrosit,
,
toksis
toksis thd
thd biota
biota perairan
perairan.
.
Limbah
Limbah
industri,pertamban
industri,pertamban
gan,pengelasan
gan,pengelasan.
.
Kadmium
Kadmium
1.
1.
BTS
BTS
PENGARUH
PENGARUH
SUMBER
SUMBER
UNSUR
UNSUR
NO
NO
.
.
22. BBRP TINDAKAN UNTUK MENGATASI
BBRP TINDAKAN UNTUK MENGATASI
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN AIR
1.
1. Pengelolaan
Pengelolaan produksi
produksi ?
?
2.
2. Membuang
Membuang keperairan
keperairan ?
?
3.
3. Membuat
Membuat tempat
tempat khusus
khusus pembuangan
pembuangan
limbah
limbah?
?
4.
4. Proses
Proses daur
daur ulang
ulang ?
?
5.
5. IPAL.
IPAL.
23. Pengelolaan
Pengelolaan air
air limbah
limbah
1.
1. Pre treatment:
Pre treatment: pengambilan
pengambilan benda
benda
terapung
terapung.
.
2.
2. Primary treatment:
Primary treatment: pengendapan
pengendapan.
.
3.
3. Secondary treatment:
Secondary treatment: penambahan
penambahan
oksigen
oksigen,
, bakteri
bakteri.
.
4.
4. Tertiary treatment:
Tertiary treatment: saringan
saringan multimedia.
multimedia.
5.
5. Desinfection
Desinfection:
: untuk
untuk membunuh
membunuh kuman
kuman.
.
6.
6. Ultimate disposal:
Ultimate disposal: pemekatan
pemekatan,
,
pengeringan
pengeringan,
, pembuangan
pembuangan.
.
24. PENCEMARAN UDARA.
PENCEMARAN UDARA.
„
„ Udara
Udara sebagian
sebagian besar
besar tersusun
tersusun dari
dari
Nitrogen (78,08%)
Nitrogen (78,08%) dan
dan Oksigen
Oksigen
(20,93%).
(20,93%).
„
„ Bermacam
Bermacam macam
macam gas
gas ataupun
ataupun
bahan
bahan dapat
dapat masuk
masuk ke
ke lingkungan
lingkungan
udara
udara dan
dan dapat
dapat menimbulkan
menimbulkan
pencemaran
pencemaran udara
udara.
.
25. Pencemar
Pencemar udara
udara berbentuk
berbentuk gas al:
gas al:
„
„ 1. CO
1. CO2. :
2. : dalam
dalam jumlah
jumlah berlebihan
berlebihan dapat
dapat
menimbulkan
menimbulkan sesak
sesak nafas
nafas.
.
SUMBER :
SUMBER : dekomposisi
dekomposisi bahan
bahan organik
organik,
, respirasi
respirasi,
,
fermentasi
fermentasi,
, pelapukan
pelapukan,,
,, pengaruh
pengaruh magma
magma diperut
diperut
bumi
bumi.
. Sebagian
Sebagian besar
besar dr
dr pembakaran
pembakaran
pembakaran
pembakaran minyak
minyak bumi
bumi maupun
maupun kayu
kayu yg
yg
dilakukan
dilakukan manusia
manusia.
.
CO 2
CO 2 bersifat
bersifat menyerap
menyerap sinar
sinar infra
infra merah
merah dr
dr
matahari
matahari,
, sehingga
sehingga temperatur
temperatur udara
udara menjadi
menjadi
lebih
lebih tinggi
tinggi.
. Jika
Jika jumlahnya
jumlahnya berlebihan
berlebihan dan
dan
merata
merata diseluruh
diseluruh permukaan
permukaan bumi
bumi,
, maka
maka akan
akan
terjadi
terjadi peleburan
peleburan es
es dan
dan salju
salju di
di kutub
kutub maupun
maupun di
di
puncak
puncak gunung
gunung ,
, shg
shg permukaan
permukaan air
air laut
laut akan
akan
naik
naik.
.
26. 2.
2. Karbon
Karbon monoksida
monoksida CO
CO
„
„ Terjadi
Terjadi pada
pada pembakaran
pembakaran yg
yg tidak
tidak
sempurna
sempurna (
(kekurangan
kekurangan oksigen
oksigen).
).
Merupakan
Merupakan gas
gas yg
yg tdk
tdk berwarna
berwarna,
, tdk
tdk
berbau,tdk
berbau,tdk merangsang
merangsang,
, tetapi
tetapi
beracun
beracun.
.
„
„ Sumber
Sumber :
: Bahan
Bahan buangan
buangan kendaraan
kendaraan
bermotor
bermotor.
. Jadi
Jadi jalan
jalan raya
raya dan
dan
bengkel
bengkel kendaraan
kendaraan bermotor
bermotor
merupakan
merupakan tempat
tempat yg
yg potensial
potensial.
.
27. Pencemar
Pencemar udara
udara yg
yg dikenal
dikenal telah
telah
menimbulkan
menimbulkan bencana
bencana a.l
a.l. :
. :
Zat
Zat kimia
kimia seperti
seperti SO
SO2
2, CO,
, CO, NOx
NOx, PAH
, PAH
(
(Polisiklik
Polisiklik Aromatik
Aromatik Hidrokarbon
Hidrokarbon), DDT,
), DDT,
PCB (
PCB (Poliklorobifenil
Poliklorobifenil),
), CFC,Pb
CFC,Pb.
.
Efeknya
Efeknya mulai
mulai dari
dari yg
yg ringan
ringan berupa
berupa
iritasi
iritasi kulit
kulit sampai
sampai kanker
kanker dan
dan kematian
kematian.
.
Sebagai
Sebagai contoh
contoh pada
pada hewan
hewan,
, efek
efek DDT
DDT
dapat
dapat berupa
berupa penipisan
penipisan cangkang
cangkang telur
telur
shg
shg banyak
banyak telur
telur yg
yg pecah
pecah,
, tdk
tdk dapat
dapat
menetas
menetas,
, dan
dan berakibat
berakibat kepunahan
kepunahan hewan
hewan
tsb
tsb.
. Terganggunya
Terganggunya sistem
sistem hormonal
hormonal
shg
shg menyebabkan
menyebabkan hewan
hewan mempunyai
mempunyai alat
alat
reproduksi
reproduksi yg
yg cacat
cacat.
.
28. „
„ CO ,
CO , merupakan
merupakan salah
salah satu
satu hasil
hasil
pembakaran
pembakaran yg
yg tak
tak sempurna
sempurna dari
dari
industri
industri dan
dan kendaraan
kendaraan bermotor
bermotor.
.
Jika
Jika konsentrasinya
konsentrasinya melebihi
melebihi 100
100
ppm
ppm dpt
dpt menyebabkan
menyebabkan keracunan
keracunan.
.
„
„ NOx
NOx,
, jika
jika konsentrasinya
konsentrasinya melebihi
melebihi
100
100 ppm
ppm,
, dpt
dpt menyebabkan
menyebabkan
keracunan
keracunan dan
dan merusak
merusak paru
paru paru
paru.
.
„
„ SO,
SO, jika
jika bereksi
bereksi dengan
dengan uap
uap air
air di
di
udara
udara dpt
dpt membentuk
membentuk asam
asam sulfat
sulfat
yg
yg bersifat
bersifat racun
racun dan
dan korosif
korosif.
.
29. EEFEK RUMAH KACA / GREEN HOUSE EFFECT
EEFEK RUMAH KACA / GREEN HOUSE EFFECT
„
„ Meningkatnya
Meningkatnya konsentrasi
konsentrasi berbagai
berbagai gas
gas di
di
atmosfir
atmosfir.
.
1.
1. Gas
Gas karbon
karbon di
di oksida
oksida (CO
(CO 2
2 ).
).
2.
2. Nitrogen
Nitrogen oksida
oksida (
( NOx
NOx ).
).
3.
3. Metan
Metan (CH
(CH4
4 ).
).
4.
4. Cloro
Cloro Fluoro
Fluoro Carbon ( CFC ).
Carbon ( CFC ).
5.
5. Ozon
Ozon ( O
( O3
3 ).
).
Gas
Gas tersebut
tersebut merupakan
merupakan perangkap
perangkap terhadap
terhadap
energi
energi surya
surya Æ
Æ panas
panas dekat
dekat permukaan
permukaan bumi
bumi (
(
effek
effek rumah
rumah kaca
kaca)
) Æ
Æ pemanasan
pemanasan permukaan
permukaan
bumi
bumi dan
dan atmosfir
atmosfir Æ
Æ perubahan
perubahan iklim
iklim.
.
30. AKIBAT PENINGKATAN GAS
AKIBAT PENINGKATAN GAS GAS
GAS DI ATMOSFIR
DI ATMOSFIR
ADALAH
ADALAH
1.
1. Peningkatan
Peningkatan suhu
suhu 0,5
0,5 -
- 4
4 o
o C.
C.
2.
2. Peningkatan
Peningkatan curah
curah hujan
hujan secara
secara tidak
tidak
merata
merata.
.
3.
3. Peningkatan
Peningkatan intensitas
intensitas hujan
hujan .
.
31. PERUBAHAN IKLIM AKIBAT GREEN HOUSE
PERUBAHAN IKLIM AKIBAT GREEN HOUSE
EFFECT
EFFECT
1.
1. berbeda
berbeda antar
antar region
region
2.
2. sama
sama untuk
untuk daerah
daerah pantai
pantai di
di seluruh
seluruh dunia
dunia
yaitu
yaitu berupa
berupa naik
naik nya
nya permukaan
permukaan laut
laut.
.
3.
3. ketidak
ketidak pastian
pastian dalam
dalam ramalan
ramalan iklim
iklim regional >
regional >
ramalan
ramalan respon
respon iklim
iklim dunia
dunia.
.
4.
4. ramalan
ramalan curah
curah hujan
hujan regional
regional tidak
tidak menentu
menentu.
.
5.
5. ada
ada kecenderungan
kecenderungan peningkatan
peningkatan intensitas
intensitas
hujan
hujan didaerah
didaerah lembab
lembab pada
pada garis
garis lintang
lintang
rendah
rendah (
( sumber
sumber villach
villach workshop 1987).
workshop 1987).
32. EFFEK UTAMA YANG MUNGKIN TIMBUL
EFFEK UTAMA YANG MUNGKIN TIMBUL
SEBAGAI AKIBAT DARI PERUBAHAN IKLIM
SEBAGAI AKIBAT DARI PERUBAHAN IKLIM:
:
1.
1. ketersediaan
ketersediaan pangan
pangan.
.
2.
2. ketersediaan
ketersediaan air
air
3.
3. ketersediaan
ketersediaan bahan
bahan bakar
bakar kayu
kayu.
.
4.
4. perpindahan
perpindahan penduduk
penduduk ke
ke
kota/urbanisasi
kota/urbanisasi.
.
5.
5. pengelolaan
pengelolaan ekosistem
ekosistem.
.
34. PENCEMARAN TANAH
PENCEMARAN TANAH
„
„ TANAH
TANAH Æ
Æ SDA : TUMBUHAN, HEWAN, MANUSIA.
SDA : TUMBUHAN, HEWAN, MANUSIA.
„
„ Zat
Zat organik
organik dalam
dalam tanah
tanah :
:
Sumber
Sumber : 1. primer ;
: 1. primer ; jaringan
jaringan tanaman
tanaman.
.
2.
2. sekender
sekender ;
; jaringan
jaringan hewan
hewan.
.
Proses
Proses pencemaran
pencemaran tanah
tanah :
:
A.
A. Langsung
Langsung dan
dan B.
B. tidak
tidak langsung
langsung.
.
Penyebab
Penyebab :
: pencemaran
pencemaran air,
air, pencemaran
pencemaran udara
udara,
,
pupuk
pupuk,
, pestisida
pestisida,
, sampah
sampah RT,
RT, deterjen
deterjen,
, limbah
limbah
industri
industri dll
dll.
.
Perubahan
Perubahan yg
yg terjadi
terjadi pada
pada tanah
tanah:
:
1.
1. Penumpukan
Penumpukan garam
garam garaman
garaman.
.
2.
2. Perubahan
Perubahan struktur
struktur tanah
tanah.
.
3.
3. Perubahan
Perubahan kandungan
kandungan unsur
unsur hara
hara, pH,
, pH, suhu
suhu,
,
porositas
porositas,
, mikroba
mikroba tanah
tanah,
, organisme
organisme dalam
dalam tanah
tanah.
.
35. PESTISIDA
PESTISIDA
„
„ Insektisida
Insektisida,
, herbisida
herbisida,
, fungisida
fungisida,
, rhodensida
rhodensida,
,
algisida
algisida,
, desinfectan
desinfectan dll
dll.
.
„
„ Bentuk
Bentuk :
: emulsi
emulsi,
, butiran,tepung
butiran,tepung,
, minyak
minyak.
.
„
„ Prinsip
Prinsip pemakaian
pemakaian:
:
1.
1. Serasi
Serasi dengan
dengan tujuan
tujuan pengendalian
pengendalian hayati
hayati.
.
2.
2. Mangkus
Mangkus untuk
untuk pengendalian
pengendalian hama
hama tertentu
tertentu.
.
3.
3. Meninggalkan
Meninggalkan residu
residu dalam
dalam waktu
waktu terbatas
terbatas.
.
4.
4. Mudah
Mudah terurai
terurai.
.
5.
5. Aman
Aman dalam
dalam pengepakan/pelabelan
pengepakan/pelabelan.
.
6.
6. Aman
Aman bagi
bagi lingkungan
lingkungan dan
dan pemakainya
pemakainya.
.
7.
7. Ada
Ada penawarnya
penawarnya (
(antidot
antidot).
).
36. PENCEMARAN MAKANAN DAN OBAT
PENCEMARAN MAKANAN DAN OBAT
„
„ MAKANAN:
MAKANAN:
„
„ Zat
Zat tambahan
tambahan makanan
makanan /
/ aditif
aditif :
: sengaja
sengaja /
/ tdk
tdk
sengaja
sengaja.
.
„
„ Syarat
Syarat :
: aman
aman,
, jumlah
jumlah tidak
tidak berlebih
berlebih,
, tidak
tidak untuk
untuk
menipu
menipu,
,
„
„ Dapat
Dapat dipertanggung
dipertanggung jawabkan
jawabkan.
.
„
„ Kegunaan
Kegunaan :
: untung
untung lebih
lebih besar
besar,
, lebih
lebih sedap
sedap,
,
menarik
menarik,
, awet
awet.
.
„
„ Contoh
Contoh: MSG,
: MSG, zat
zat pewarna
pewarna (
(rhodamin
rhodamin,
, methanil
methanil
yellow),pemanis
yellow),pemanis (
(sakarin
sakarin,
, siklamat
siklamat),
), pestisida
pestisida,
,
salmonella,
salmonella, staphyloccocus
staphyloccocus).
).
37. OBAT OBATAN
OBAT OBATAN Æ
Æ RACUN
RACUN
„
„ Kimiawi
Kimiawi dan
dan alamiah
alamiah.
.
„
„ Obat
Obat sakit
sakit kepala
kepala (
(mengurangi
mengurangi rasa
rasa
sakit
sakit)
)
„
„ Penenang
Penenang,
, mengurangi
mengurangi rasa
rasa nyeri
nyeri
,
,kelelahan
kelelahan,
, mengurangi
mengurangi demam
demam,
,
mengurangi
mengurangi /
/ menekan
menekan selera
selera makan
makan
(
( amfetamin
amfetamin).
).
„
„ Antibiotik
Antibiotik (
(infeksi
infeksi kuman
kuman ).
).
„
„ Stimulan
Stimulan.
.
„
„ Antihistamin
Antihistamin.
.
38. SAMPAH
SAMPAH
„
„ Ditinjau
Ditinjau dari
dari segi
segi:
:
1.
1. Kesehatan
Kesehatan 2.
2. Keindahan
Keindahan.
.
3.
3. Tanah
Tanah. 4. air.
. 4. air.
5.
5. Lalu
Lalu lintas
lintas. 6.
. 6. kebakaran
kebakaran.
.
PENANGANAN:
PENANGANAN:
1.
1. Open dumping. 2.
Open dumping. 2. Sanitory
Sanitory landfill.
landfill.
3.
3. Grinding. 4. Composting.
Grinding. 4. Composting.
5.
5. Daur
Daur ulang
ulang. 6.
. 6. pembakaran
pembakaran.
.
7.
7. Pirolisis
Pirolisis (
( mengolah
mengolah limbah
limbah dengan
dengan proses
proses dekomposisi
dekomposisi
secara
secara alami
alami,
, metanasi
metanasi ).
).
8.
8. Penggunaan
Penggunaan mikroba
mikroba.
.
39. Masuknya
Masuknya zat
zat pencemar
pencemar kedalam
kedalam
tubuh
tubuh.
.
„
„ A.
A. Melalui
Melalui Saluran
Saluran Pencernaan
Pencernaan
(
(mulut
mulut):
): mengakibatkan
mengakibatkan terganggu
terganggu
atau
atau rusaknya
rusaknya saluran
saluran pencernaan
pencernaan
yg
yg dilalui
dilalui.
. Gejala
Gejala yg
yg mungkin
mungkin
nampak
nampak adalah
adalah mual
mual,
, muntah
muntah,
, nyeri
nyeri
lambung
lambung,
, konstipasi
konstipasi.
. Akibat
Akibat yg
yg lebih
lebih
parah
parah adalah
adalah terjadi
terjadi ulcus
ulcus pepticum
pepticum
maupun
maupun kanker
kanker saluran
saluran pencernaan
pencernaan.
.
40. „
„ B.
B. Melalui
Melalui Kulit
Kulit:
: bersentuhan
bersentuhan,
, gigitan
gigitan
hewan
hewan,
, suntikan
suntikan.
. Berakibat
Berakibat rusaknya
rusaknya kulit
kulit
yg
yg terpapar
terpapar zat
zat pencemar
pencemar tersebut
tersebut
dengan
dengan gejala
gejala;
; iritasi
iritasi maupun
maupun kulit
kulit
menjadi
menjadi sensitif
sensitif,
, dan
dan mengakibatkan
mengakibatkan
urtikaria
urtikaria,
, kanker
kanker kulit
kulit.
.
„
„ C.
C. Melalui
Melalui Saluran
Saluran Pernafasan
Pernafasan
(
(inhalasi
inhalasi-
->
> diabsorbsi
diabsorbsi oleh
oleh selaput
selaput lendir
lendir
alat
alat pernapasan
pernapasan).
). Berakibat
Berakibat rusaknya
rusaknya
saluran
saluran pernafasan
pernafasan yg
yg dilalui
dilalui zat
zat
pencemar
pencemar tersebut
tersebut,
, dengan
dengan gejala
gejala:
: iritasi
iritasi,
,
batuk
batuk,
, sesak
sesak nafas
nafas, edema
, edema bronkus
bronkus dan
dan
akhirnya
akhirnya dapat
dapat mengakibatkan
mengakibatkan respon
respon
alergi
alergi maupun
maupun kanker
kanker paru
paru paru
paru.
.
41. „
„ Terserapnya
Terserapnya zat
zat pencemar
pencemar /
/ racun
racun ke
ke
dalam
dalam suatu
suatu organ
organ melalui
melalui
mekanisme
mekanisme:
:
1.
1. Difusi
Difusi,
, sebagian
sebagian besar
besar zat
zat pencemar
pencemar
melewati
melewati membran
membran sel
sel secara
secara difusi
difusi.
. Difusi
Difusi
terjadi
terjadi karena
karena adanya
adanya perbedaan
perbedaan kadar
kadar
zat
zat.
.
2.
2. Endositosis
Endositosis:
:
•
• Bila
Bila partikel
partikel padat
padat Æ
Æ fagositosis
fagositosis
•
• Bila
Bila partikel
partikel cair
cair Æ
Æ pinositosis
pinositosis
43. 1.
1. Bom
Bom atom
atom di
di Hirosima
Hirosima dan
dan Nagasaki.
Nagasaki.
•
• Detonasi
Detonasi bom
bom akan
akan menimbulkan
menimbulkan
asap
asap berbentuk
berbentuk jamur,shg
jamur,shg fall out
fall out
nya
nya menyebar
menyebar sangat
sangat jauh
jauh.
. Debu
Debu
atau
atau partikulat
partikulat radioaktif
radioaktif akan
akan
menimbulkan
menimbulkan efek
efek kronis
kronis.
.
•
• Kronis
Kronis:
: tertelannya
tertelannya /
/terhirupnya
terhirupnya
bahan
bahan beracun
beracun dalam
dalam dosis
dosis rendah
rendah
ttp
ttp jangka
jangka waktu
waktu panjang
panjang.
.
•
• Akut
Akut:
: dosis
dosis tinggi
tinggi ttp
ttp waktu
waktu singkat
singkat’
’
44. 2.
2. Pencemaran
Pencemaran Hg
Hg
„
„ Contoh
Contoh di
di Jepang
Jepang yg
yg pernah
pernah
diidentifikasi
diidentifikasi bersumber
bersumber dari
dari pabrik
pabrik
plastik
plastik berbahan
berbahan baku
baku vinylklorida
vinylklorida
dan
dan asetildehida
asetildehida.
. Pabrik
Pabrik tsb
tsb
membuang
membuang limbahnya
limbahnya ke
ke Teluk
Teluk
Minamata
Minamata,
, shg
shg ikan
ikan yg
yg berada
berada
diperairan
diperairan tsb
tsb mengandung
mengandung Hg.
Hg.
45. „
„ Selama
Selama th
th 1953
1953 –
– 1960,
1960, ditemukan
ditemukan 111
111
orang
orang keracunan
keracunan Hg,
Hg, dengan
dengan gejala
gejala awal
awal
cepat
cepat lelah
lelah,
, sakit
sakit kepala,lengan
kepala,lengan dan
dan kaki
kaki
kebas
kebas,
, sulit
sulit menelan
menelan,
, pandangan
pandangan kabur
kabur
dan
dan lapangan
lapangan penglihatan
penglihatan menciut
menciut.
.
Selanjutnya
Selanjutnya sulit
sulit mendengar
mendengar dan
dan
kehilangan
kehilangan koordinasi
koordinasi otot
otot.
.
„
„ 43
43 orang
orang meninggal
meninggal akibat
akibat infeksi
infeksi
sekender
sekender atau
atau sakit
sakit yg
yg kian
kian parah
parah.
.
„
„ 19
19 bayi
bayi lahir
lahir cacat
cacat dimana
dimana ibu
ibu yg
yg
melahirkan
melahirkan hanya
hanya menderita
menderita keracunan
keracunan
yg
yg ringan
ringan.
. Selanjutnya
Selanjutnya dikenal
dikenal dgn
dgn nama
nama
penyakit
penyakit Minamata
Minamata .
.
46. „
„ Di Indonesia
Di Indonesia kasus
kasus pencemaran
pencemaran Hg
Hg
ditemukan
ditemukan di
di berbagai
berbagai tempat
tempat :
:
„
„ Penambangan
Penambangan Emas
Emas Tanpa
Tanpa Ijin
Ijin (PETI)
(PETI)
ditemukan
ditemukan a l. Di
a l. Di Pongkor
Pongkor Jabar
Jabar dan
dan di
di
Sulawessi
Sulawessi ,
,dilaporkan
dilaporkan Hg
Hg ditemukan
ditemukan di
di
sedimen
sedimen sungai
sungai dan
dan ditanah
ditanah,
, karena
karena air
air
limbah
limbah PETI
PETI tsb
tsb langsung
langsung dibuang
dibuang ke
ke
perairan
perairan disekitarnya
disekitarnya. Air
. Air limbah
limbah PETI
PETI
mengandung
mengandung Hg 685 %
Hg 685 % diatas
diatas standart
standart.
.
47. „
„ Tragedi
Tragedi teluk
teluk Buyat
Buyat (
(Minahasa
Minahasa),
),
sbg
sbg akibat
akibat dari
dari pembuangan
pembuangan
limbah
limbah PT Newmont
PT Newmont ke
ke laut
laut.
.
Ratusan
Ratusan warga
warga menderita
menderita
penyakit
penyakit minamata
minamata,
, diduga
diduga
akibat
akibat terkontaminasi
terkontaminasi As
As dan
dan Hg
Hg
yg
yg mencemari
mencemari Teluk
Teluk Buyat
Buyat.
.
48. 3.
3. Pencemaran
Pencemaran Cd
Cd
„
„ Bersumber
Bersumber dari
dari limbah
limbah pertambangan
pertambangan
timah
timah hitam
hitam (ex.
(ex. di
di Toyama
Toyama Jepang
Jepang).
). Uap
Uap
yg
yg mengandung
mengandung Cd
Cd terbawa
terbawa air
air masuk
masuk
kesawah
kesawah,
, shg
shg padi
padi yg
yg dihasilkan
dihasilkan tercemar
tercemar
Cd
Cd.
. Akhirnya
Akhirnya masyarakat
masyarakat yg
yg
mengkonsumsi
mengkonsumsi beras
beras tsb
tsb akan
akan menderita
menderita
keracunan
keracunan Cd
Cd (
(penyakit
penyakit Itai
Itai itai
itai).
). Kasus
Kasus
serupa
serupa juga
juga terjadi
terjadi di
di Ishinosawa
Ishinosawa,
,
bersumber
bersumber dari
dari pabrik
pabrik pelelehan
pelelehan seng
seng,
,
dimana
dimana limbah
limbah cair
cair langsung
langsung dibuang
dibuang ke
ke
perairan
perairan.
.
„
„ Dapat
Dapat menimbulkan
menimbulkan kerusakan
kerusakan ginjal
ginjal,
,
naiknya
naiknya tekanan
tekanan darah
darah,
, rusaknya
rusaknya sel
sel sel
sel
darah
darah merah
merah serta
serta bersifat
bersifat toksin
toksin untuk
untuk
biota
biota perairan
perairan.
.
49. 4.
4. TCDD
TCDD (2,3,7,8.
(2,3,7,8. Tetraklor
Tetraklor
dibenzo
dibenzo-
-p
p-
- dioksin
dioksin)
)
„
„ mencemari
mencemari lingkungan
lingkungan akibat
akibat
meledaknya
meledaknya pabrik
pabrik kimia
kimia di
di Sevesco
Sevesco
Italia
Italia th
th 1976.
1976. Ribuan
Ribuan orang
orang terpapar
terpapar
dioksin
dioksin,
, dengan
dengan gejala
gejala iritasi
iritasi kulit
kulit,
,
memerah
memerah,
, bengkak
bengkak dan
dan melepuh
melepuh.
.
„
„ Kerusakan
Kerusakan pertama
pertama terjadi
terjadi pada
pada
pohon
pohon yg
yg menjadi
menjadi coklat
coklat dan
dan
berlubang
berlubang serta
serta mematikan
mematikan tanaman
tanaman
pangan
pangan,
, rumput
rumput,
, dan
dan juga
juga hewan
hewan.
.
50. 5.
5. Pencemaran
Pencemaran Pb
Pb
„
„ Bersumber
Bersumber dari
dari buangan
buangan gas
gas kendaraan
kendaraan
bermotor
bermotor, (
, (yg
yg dibubuhkan
dibubuhkan ke
ke dalam
dalam BBM
BBM dalam
dalam
bentuk
bentuk Tetra
Tetra Etil
Etil Lead /TEL),
Lead /TEL), juga
juga bersumber
bersumber dari
dari
asap
asap cerobong
cerobong pabrik
pabrik,
, limbah
limbah dari
dari pertambangan
pertambangan
biji
biji timah
timah hitam
hitam,
, limbah
limbah industri
industri baterai
baterai,
,
makanan
makanan kaleng
kaleng dimana
dimana makanan
makanan yg
yg diasamkan
diasamkan
dapat
dapat melarutkan
melarutkan Pb
Pb dari
dari wadah
wadah atau
atau alat
alat
pengolahnya
pengolahnya.
.
„
„ Pb
Pb.
. Dpt
Dpt menyebabkan
menyebabkan menurunnya
menurunnya daya
daya tahan
tahan
tubuh
tubuh,
, menurunkan
menurunkan kecerdasan
kecerdasan bila
bila masuk
masuk
kedalam
kedalam aliran
aliran darah
darah dan
dan merusak
merusak jaringan
jaringan otak
otak.
.
Keracunan
Keracunan akut
akut Pb
Pb dapat
dapat menyebabkan
menyebabkan
kerusakan
kerusakan pada
pada sistem
sistem saraf
saraf pusat
pusat,
, koma
koma dan
dan
kematian
kematian.
. sedangkan
sedangkan keracunan
keracunan akut
akut ringan
ringan
dapat
dapat menyebabkan
menyebabkan turunnya
turunnya tekanan
tekanan darah
darah dan
dan
berat
berat badan
badan ,
, gejala
gejala keracunan
keracunan kronis
kronis dapat
dapat
berupa
berupa insomnia.
insomnia.
51. 6.
6. Trihalometan
Trihalometan (THM),
(THM),
„
„ senyawa
senyawa organoklorin
organoklorin yg
yg terbentuk
terbentuk dari
dari
zat
zat organik
organik dan
dan klorin
klorin.
. Sumbernya
Sumbernya dari
dari
sistem
sistem pengolahan
pengolahan air
air minum
minum yg
yg
menggunakan
menggunakan air
air baku
baku yg
yg banyak
banyak
mengandung
mengandung zat
zat organik
organik dan
dan dilakukan
dilakukan
desinfeksi
desinfeksi dengan
dengan klorin
klorin.
.
„
„ Dilaporkan
Dilaporkan bahwa
bahwa THM
THM dpt
dpt menimbulkan
menimbulkan
kanker
kanker kandung
kandung kemih
kemih.
.
52. 7.
7. Insektisida
Insektisida.
.
„
„ Penggunaan
Penggunaan insektisida
insektisida yg
yg
berlebihan
berlebihan dalam
dalam industri
industri pertanian
pertanian,
,
dapat
dapat menimbulkan
menimbulkan resistensi
resistensi
insekta
insekta terhadap
terhadap berbagai
berbagai
insektisida
insektisida,
, tercemarnya
tercemarnya sayuran
sayuran,
,
buah
buah buahan
buahan dan
dan air
air sumur
sumur.
.
„
„ Demikian
Demikian juga
juga dengan
dengan penggunaan
penggunaan
pestisida
pestisida,
, herbisida
herbisida,
, fungisida
fungisida dll
dll.
.
„
„ Bioakumulasi
Bioakumulasi dan
dan biomagnifikasi
biomagnifikasi
53. Pustaka
Pustaka
1.
1. Fachruddin
Fachruddin M
M Mangunjaya
Mangunjaya. 2006.
. 2006. Hidup
Hidup
Harmonis
Harmonis dengan
dengan Alam
Alam.
. Yayasan
Yayasan Obor
Obor
Indonesia. Jakarta.
Indonesia. Jakarta.
2.
2. Yuli
Yuli Soemirat
Soemirat. 2003.
. 2003. Toksikologi
Toksikologi
Lingkungan
Lingkungan. UGM Press. Yogyakarta.
. UGM Press. Yogyakarta.
3.
3. Wisnu
Wisnu Arya
Arya Wardhana
Wardhana. 2004.
. 2004. Dampak
Dampak
Pencemaran
Pencemaran Lingkungan
Lingkungan.
. Penerbit
Penerbit Andi
Andi.
.
Yogyakarta
Yogyakarta.
.