SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
RAHASIA


  POLRI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
              RESORT NIAS
      SEKTOR GUNUNGSITOLI ALO’OA
 Jl. Umbhu Laehuwa Km 12 Nazalou Alo’oa

Nomor : R / KIRKAT- 01 / VI / 2012 /Intelkam




                        PERKIRAAN INTELIJEN SINGKAT
                                         TENTANG :


           Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Desa Nazalou
            Kec. Gunungsitoli Alo’oa banyak menuai pro dan kontra



I. PENDAHULUAN


             Pemerintah kota Gunungsitoli memilih Desa Nazalou Kec Gunungsitoli Alo’oa
         sebagai TPA sampah bertempat dibelakang Gereja BNKP jemaat Nazalou Alo’oa,
         sekitar 200 meter dari jalan utama Kecamatan, pada tanggal 13 Juni 2012 telah
         dilaksanakan sosialisai kepada masyarakat oleh Pemerintah kota yang diwakili oleh
         Asisten I dan beserta rombongan,       yang dihadiri oleh Muspika plus, Kades, tokoh
         masyarakat, adat, dan agama, dan masyarakat, kesimpulan yang


             Berdasarkan indikasi tersebut, perlu dibuatkan Perkiraan Keadaan Intelijen
         Singkat untuk mengantisipasi kerawanan dan gangguan yang dimungkinkan akan
         timbul di masyarakat Kabupaten Nias.




II.   KEADAAN SASARAN


                                          RAHASIA
RAHASIA
                                          2
1.   Subyek


     a.   Situasi Khusus


          1).   Kunjungan kerja Kepala Badan Pelaksana BRR NAD NIAS dan Gubernur
                Sumatera Utara ke wilayah kabupaten Nias merupakan bagian dari proses
                penyerahan aset yang kedua kalinya dari BRR hingga berakhirnya kinerja
                BRR pada bulan April tahun 2009.




                                                                          /2.2).Dalam…..




          2).   Dalam Acara Serah Terima yang rencananya akan dihadiri oleh antara lain
                :   Kepala   Badan    Pelaksana       BRR     NAD     NIAS,   KUNTORO
                MANGKUSUBROTO, Gubernur Sumatera Utara, Drs. RUDOLF M.
                PARDEDE, Bupati Nias dan Bupati Nias Selatan, Direktur Utama LPP
                Radio Republik Indonesia, Kepala BRR Perwakilan Nias, WILLIAM P.
                SAHBANDAR, keseluruhannya merupakan pejabat yang memegang posisi
                penting di dalam Pemerintahan dan dalam pelaksanaan rehabilitasi dan
                rekonstruksi NAD NIAS .


          3).   Beberapa kasus unjuk rasa yang telah terjadi periode 2006 – 2008
                seringkali mengangkat tema kinerja BRR yang dinilai lambat, asal jadi dan
                melakukan praktek KKN didalam proses tender, pengadaan serta pendirian
                bangunan.


          4).   Curah hujan yang tinggi akhir-akhir   ini turut   mempengaruhi mobilitas
                masyarakat termasuk kinerja transportasi darat, laut dan udara di

                                      RAHASIA
RAHASIA
                                          3
                Kabupaten Nias dan juga seringkali menimbulkan berbagai bentuk bencana
                alam seperti banjir, tanah longsor dan badai di lautan.




     b.   Aspek Sasaran


          1).   LSM ataupun Organisasi Massa yang kritis terhadap kinerja BRR.
          2).   Masyarakat    yang      tidak    puas   ataupun   tidak   mendapat   bantuan
                pembangunan dari BRR.
          3).   Kontraktor, Rekanan dan Buruh yang menjadi mitra kerja BRR dimana
                belum menerima pembayaran kontrak kerja.
          4).   Masyarakat yang antusias terhadap kedatangan rombongan disekitar
                lokasi kunjungan dan disepanjang rute yang dilalui.
          5).   Para Pelaku Kriminal dan Teror.
          6).   Bencana alam seperti Banjir dan Tanah Longsor.




2.   Lokasi


     a.   Kantor BRR Perwakilan Nias di Desa Miga Kec. Gunungsitoli.
     b.   Kantor Bupati yang baru di Kec. Gunungsitoli Selatan.
     c.   Pasar Yahowu di Kelurahan Ilir Kec. Gunungsitoli.
     d.   Kantor RRI di Desa Iraono Geba Kec. Gunungsitoli.
     e.   Museum Pusaka Nias di Kelurahan Saombo Kec. Gunungsitoli.
     c.   Rute yang dilalui peserta kunjungan.




                                                                               /3.3.Waktu…..


3.   Waktu

                                       RAHASIA
RAHASIA
                                            4
        Tanggal 28 s/d 29 Februari 2008.




   4.   Methoda / Modus


        a.   Berbagai bentuk tindakan kriminalitas.
        b.   Unjuk rasa anarkis ataupun damai.
        c.   Provokasi Massa untuk menimbulkan kekacauan.
        d.   Kemacetan lalu Lintas.
        e.   Teror bom dan ancaman.
        f.   Rusak atau tergenagnya rute yang akan dilalui karena banjir dan tanah Longsor.




III. ANALISA


   1.   Kemampuan Sasaran


        a.   Penghinaan, Pengancaman, dan dimungkinkan melakukan Penganiayaan Berat
             sebagai bentuk ketidakpuasan atas kinerja BRR.
        b.   Melakukan kekerasan fisik ataupun psikis untuk mempengaruhi hasil pelaksanaan
             Perkunjunganan
        c.   Melakukan upaya provokatif untuk menimbulkan kekacauan dalam pelaksanaan
             kunjungan.
        d.   Menggunakan unsur massa dalam jumlah besar untuk memboikot pelaksanaan
             kunjungan baik sebelum ataupun sesudah acara berlangsung.
        e.   Melakukan sabotase.
        f.   Rusaknya jalan dan jembatan yang akan dilalui peserta kunjungan karena arus
             sungai yang meluap ataupun tertutupnya akses jalan karena terjadinya tanah
             longsor.


   2.   Kemampuan Penanggulangan

                                           RAHASIA
RAHASIA
                                            5


        a.   Penyelidikan
             1).   Melakukan upaya penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan
                   berkaitan unsur pelaksana Perkunjunganan, peserta Perkunjunganan dan
                   Undangan serta kelompok – kelompok ataupun perorangan yang disinyalir
                   mampu melakukan tindakan anarkis dan provokatif.
             2).   Melakukan penyelidikan       terhadap   isu – isu yang berkembang yang
                   dianggap dapat menimbulkan guantibmas.


        b.   Pengamanan
             1).   Pamtup
             2).   Pambuk
                                                                        /4.c.Penggalangan…..
        c.   Penggalangan


             1).   Melakukan penggalangan terhadap Jemaat peserta kunjungan untuk
                   menciptakan suasana Kamtibmas yang aman, lancar dan terkendali.
             2).   Melaksanakan penggalangan         terhadap Tomas, Toda, Toga setempat
                   untuk mendukung pelaksanaan kunjungan.


        d.   Turjawali
             1).   Pengaturan dalam upaya mencegah kemacetan Lalu Lintas.
             2)    Melakukan tugas Penjagaan di pos-pos tertentu untuk menciptakan situasi
                   yang kondusif
             3).   Pengawalan terhadap tamu – tamu VIP ataupun VVIP.
             4).   Melaksanakan patroli untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminalitas.


IV. KESIMPULAN


   1.   Kondisi Sasaran



                                         RAHASIA
RAHASIA
                                              6
       a.   Penghinaan, Pengancaman, dan dimungkinkan melakukan Penganiayaan Berat
            sebagai bentuk ketidakpuasan atas hasil kinerja BRR.
       b.   Melakukan kekerasan fisik ataupun psikis untuk mempengaruhi hasil pelaksanaan
            kunjungan.
       c.   Melakukan upaya provokatif untuk menimbulkan kekacauan dalam pelaksanaan
            kunjungan.
       d.   Menggunakan unsur massa dalam jumlah besar untuk memboikot pelaksanaan
            kunjungan baik sebelum ataupun sesudah acara berlangsung.
       e.   Melakukan sabotase.
       f.   Rusaknya jalan dan jembatan yang akan dilalui peserta kunjungan karena arus
            sungai yang meluap ataupun tertutupnya akses jalan karena terjadinya tanah
            longsor.


  2.   Kemampuan Satuan


       a.   Polres Nias dan jajaranya mempuyai kemampuan secara profesional baik teknis
            maupu      taktis   untuk   menanggulangi   setiap   gangguan   kamtibmas   dalam
            pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera
            Utara di wilayah Kabupaten Nias.
       b.   Pengamanan pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan
            Gubernur Sumatera Utara akan di tangani secara terpadu, terarah, terencana dan
            terkendali yang disertai dengan pengawasan guna mencegah kemungkinan
            tindakan anarkis petugas dilapangan.
       c.   Dalam      pelaksanaan      pengamanan   pelaksanaan   kunjungan   Kepala   Badan
            Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara di wilayah Kabupaten Nias perlu
            dilakukan koordinasi dengan pihak TNI/ POM TNI, Intansi pemerintah / Dinas
            Sosial ,Ba Sat Korlak Kab. Nias, Toda, Toga dan Tomas.
                                                                               /5.V.SARAN…..


V. SARAN – SARAN



                                            RAHASIA
RAHASIA
                                        7
1.   Meningkatkan penyelidikan dan       pengumpulan bahan keterangan dalam kaitan
     pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara
     di wilayah Kabupaten Nias
2.   Memberikan pengawalan kepada para tamu VIP / VVIP mulai dari Bandara Binaka
     ataupun Pelabuhan Angin menuju ke lokasi yang dikunjungi.
3.   Mempersiapkan jalur alternatif apabila terjadi Banjir atau Tanah Longsor yang menutup
     akses menuju Kecamatan Gunungsitoli.
4.   Mempersiapkan Ton Dalmas dan Tim SAR selama pelaksanaan kunjungan Kepala
     Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara di wilayah Kabupaten Nias
     untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa dan bencana alam.



                                                        Gunungsitoli, 27 Februari 2008
                                                       A.n.KEPALA SATUAN INTELKAM
                                                                KAUR BIN OPS




                                      RAHASIA

More Related Content

What's hot

Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb f...
Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb   f...Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb   f...
Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb f...Indonesia Anti Corruption Forum
 
Strategi pengawasan pemilu kada
Strategi pengawasan pemilu kadaStrategi pengawasan pemilu kada
Strategi pengawasan pemilu kadaAhsanul Minan
 
Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...
Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...
Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...Azlan Abdurrahman
 
Potensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan Pilkada
Potensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan PilkadaPotensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan Pilkada
Potensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan PilkadaElection Commision
 
5 laporan anev anggaran tw 1
5  laporan anev anggaran tw 15  laporan anev anggaran tw 1
5 laporan anev anggaran tw 1Imam Pirdaus
 
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenStrategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenAhsanul Minan
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIKukuh Setiawan
 
Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...
Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...
Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...Johan
 
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptxPenilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptxDinsosPMDPPPA
 
Tindak lanjut penjabaran program prioritas kapolri
Tindak lanjut penjabaran program prioritas kapolriTindak lanjut penjabaran program prioritas kapolri
Tindak lanjut penjabaran program prioritas kapolriKukuh Setiawan
 
Buku saku 2018 pilkada 2018
Buku saku 2018  pilkada 2018Buku saku 2018  pilkada 2018
Buku saku 2018 pilkada 2018Pendi Otih Mst
 
Potensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedPotensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedAhsanul Minan
 
SOP 110 (1).pdf
SOP 110 (1).pdfSOP 110 (1).pdf
SOP 110 (1).pdfsuhatril1
 
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptxISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptxBawasluPacitan
 
Penegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukada
Penegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukadaPenegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukada
Penegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukadaNovita Pratiwi
 
Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan
Evaluasi  Perkembangan Desa dan KelurahanEvaluasi  Perkembangan Desa dan Kelurahan
Evaluasi Perkembangan Desa dan KelurahanArdi Susanto
 
Etika & Pembangunan Integritas Aparatur
Etika & Pembangunan Integritas AparaturEtika & Pembangunan Integritas Aparatur
Etika & Pembangunan Integritas AparaturTri Widodo W. UTOMO
 

What's hot (20)

Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb f...
Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb   f...Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb   f...
Slide presentasi fakta transparansi & akuntabilitas partai politik di ntb f...
 
Saber pungli
Saber pungliSaber pungli
Saber pungli
 
Strategi pengawasan pemilu kada
Strategi pengawasan pemilu kadaStrategi pengawasan pemilu kada
Strategi pengawasan pemilu kada
 
Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...
Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...
Strategi pembangunan pertahanan & keamanan untuk menegakkan kedaulatan na...
 
Potensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan Pilkada
Potensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan PilkadaPotensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan Pilkada
Potensi Pelanggaran dan Tindak Pidana Pada Tahapan Pilkada
 
5 laporan anev anggaran tw 1
5  laporan anev anggaran tw 15  laporan anev anggaran tw 1
5 laporan anev anggaran tw 1
 
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenStrategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
 
Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...
Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...
Faktor faktor yang Memengaruhi Disiplin Kerja dan Dampaknya Terhadap Kinerja ...
 
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptxPenilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
 
Tindak lanjut penjabaran program prioritas kapolri
Tindak lanjut penjabaran program prioritas kapolriTindak lanjut penjabaran program prioritas kapolri
Tindak lanjut penjabaran program prioritas kapolri
 
Buku saku 2018 pilkada 2018
Buku saku 2018  pilkada 2018Buku saku 2018  pilkada 2018
Buku saku 2018 pilkada 2018
 
Potensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedPotensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updated
 
Materi sosialisasi Saber Pungli dan Pengawasan
Materi sosialisasi Saber Pungli dan PengawasanMateri sosialisasi Saber Pungli dan Pengawasan
Materi sosialisasi Saber Pungli dan Pengawasan
 
Paparan patroli
Paparan patroliPaparan patroli
Paparan patroli
 
SOP 110 (1).pdf
SOP 110 (1).pdfSOP 110 (1).pdf
SOP 110 (1).pdf
 
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptxISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptx
 
Penegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukada
Penegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukadaPenegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukada
Penegakan hukum dalam pelaksanaan pemilukada
 
Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan
Evaluasi  Perkembangan Desa dan KelurahanEvaluasi  Perkembangan Desa dan Kelurahan
Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan
 
Etika & Pembangunan Integritas Aparatur
Etika & Pembangunan Integritas AparaturEtika & Pembangunan Integritas Aparatur
Etika & Pembangunan Integritas Aparatur
 

Viewers also liked

LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009
LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009
LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009cloudpapua29
 
Contoh Format laporan polmas
Contoh Format laporan polmasContoh Format laporan polmas
Contoh Format laporan polmasSei Enim
 
Contoh penulisan laporan hasil kegiatan
Contoh penulisan laporan hasil kegiatanContoh penulisan laporan hasil kegiatan
Contoh penulisan laporan hasil kegiatanAmaq Kangkung
 
Teknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhut
Teknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhutTeknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhut
Teknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhutSudirman Sultan
 
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarLaporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarAli Sahbana Siregar
 
Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)
Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)
Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)Woro Handayani
 
Contoh format laporan
Contoh format laporanContoh format laporan
Contoh format laporanSyihab Ikbal
 

Viewers also liked (11)

LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009
LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009
LAPORAN INFORMASI SATUAN TUGAS BANTUAN-7Sbm sattis 1 timika juni 2009
 
Contoh Format laporan polmas
Contoh Format laporan polmasContoh Format laporan polmas
Contoh Format laporan polmas
 
Contoh penulisan laporan hasil kegiatan
Contoh penulisan laporan hasil kegiatanContoh penulisan laporan hasil kegiatan
Contoh penulisan laporan hasil kegiatan
 
Teknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhut
Teknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhutTeknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhut
Teknik pengumpulan bahan keterangan bagi polhut
 
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarLaporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
 
Lampiran Inpres no 1 2013 lampiran
Lampiran Inpres no 1 2013 lampiranLampiran Inpres no 1 2013 lampiran
Lampiran Inpres no 1 2013 lampiran
 
Skep 40-iii-2010 ac incident accident report
Skep 40-iii-2010 ac incident  accident reportSkep 40-iii-2010 ac incident  accident report
Skep 40-iii-2010 ac incident accident report
 
Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)
Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)
Bahan Belajar (Hanjar) Pelatihan Menejemen Kewilayahan (Kapolsek)
 
Laporan polisi 2015
Laporan polisi 2015Laporan polisi 2015
Laporan polisi 2015
 
Pulbaket 2013
Pulbaket 2013Pulbaket 2013
Pulbaket 2013
 
Contoh format laporan
Contoh format laporanContoh format laporan
Contoh format laporan
 

KUNJUNGAN BRR

  • 1. RAHASIA POLRI NEGARA REPUBLIK INDONESIA RESORT NIAS SEKTOR GUNUNGSITOLI ALO’OA Jl. Umbhu Laehuwa Km 12 Nazalou Alo’oa Nomor : R / KIRKAT- 01 / VI / 2012 /Intelkam PERKIRAAN INTELIJEN SINGKAT TENTANG : Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Desa Nazalou Kec. Gunungsitoli Alo’oa banyak menuai pro dan kontra I. PENDAHULUAN Pemerintah kota Gunungsitoli memilih Desa Nazalou Kec Gunungsitoli Alo’oa sebagai TPA sampah bertempat dibelakang Gereja BNKP jemaat Nazalou Alo’oa, sekitar 200 meter dari jalan utama Kecamatan, pada tanggal 13 Juni 2012 telah dilaksanakan sosialisai kepada masyarakat oleh Pemerintah kota yang diwakili oleh Asisten I dan beserta rombongan, yang dihadiri oleh Muspika plus, Kades, tokoh masyarakat, adat, dan agama, dan masyarakat, kesimpulan yang Berdasarkan indikasi tersebut, perlu dibuatkan Perkiraan Keadaan Intelijen Singkat untuk mengantisipasi kerawanan dan gangguan yang dimungkinkan akan timbul di masyarakat Kabupaten Nias. II. KEADAAN SASARAN RAHASIA
  • 2. RAHASIA 2 1. Subyek a. Situasi Khusus 1). Kunjungan kerja Kepala Badan Pelaksana BRR NAD NIAS dan Gubernur Sumatera Utara ke wilayah kabupaten Nias merupakan bagian dari proses penyerahan aset yang kedua kalinya dari BRR hingga berakhirnya kinerja BRR pada bulan April tahun 2009. /2.2).Dalam….. 2). Dalam Acara Serah Terima yang rencananya akan dihadiri oleh antara lain : Kepala Badan Pelaksana BRR NAD NIAS, KUNTORO MANGKUSUBROTO, Gubernur Sumatera Utara, Drs. RUDOLF M. PARDEDE, Bupati Nias dan Bupati Nias Selatan, Direktur Utama LPP Radio Republik Indonesia, Kepala BRR Perwakilan Nias, WILLIAM P. SAHBANDAR, keseluruhannya merupakan pejabat yang memegang posisi penting di dalam Pemerintahan dan dalam pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi NAD NIAS . 3). Beberapa kasus unjuk rasa yang telah terjadi periode 2006 – 2008 seringkali mengangkat tema kinerja BRR yang dinilai lambat, asal jadi dan melakukan praktek KKN didalam proses tender, pengadaan serta pendirian bangunan. 4). Curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini turut mempengaruhi mobilitas masyarakat termasuk kinerja transportasi darat, laut dan udara di RAHASIA
  • 3. RAHASIA 3 Kabupaten Nias dan juga seringkali menimbulkan berbagai bentuk bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan badai di lautan. b. Aspek Sasaran 1). LSM ataupun Organisasi Massa yang kritis terhadap kinerja BRR. 2). Masyarakat yang tidak puas ataupun tidak mendapat bantuan pembangunan dari BRR. 3). Kontraktor, Rekanan dan Buruh yang menjadi mitra kerja BRR dimana belum menerima pembayaran kontrak kerja. 4). Masyarakat yang antusias terhadap kedatangan rombongan disekitar lokasi kunjungan dan disepanjang rute yang dilalui. 5). Para Pelaku Kriminal dan Teror. 6). Bencana alam seperti Banjir dan Tanah Longsor. 2. Lokasi a. Kantor BRR Perwakilan Nias di Desa Miga Kec. Gunungsitoli. b. Kantor Bupati yang baru di Kec. Gunungsitoli Selatan. c. Pasar Yahowu di Kelurahan Ilir Kec. Gunungsitoli. d. Kantor RRI di Desa Iraono Geba Kec. Gunungsitoli. e. Museum Pusaka Nias di Kelurahan Saombo Kec. Gunungsitoli. c. Rute yang dilalui peserta kunjungan. /3.3.Waktu….. 3. Waktu RAHASIA
  • 4. RAHASIA 4 Tanggal 28 s/d 29 Februari 2008. 4. Methoda / Modus a. Berbagai bentuk tindakan kriminalitas. b. Unjuk rasa anarkis ataupun damai. c. Provokasi Massa untuk menimbulkan kekacauan. d. Kemacetan lalu Lintas. e. Teror bom dan ancaman. f. Rusak atau tergenagnya rute yang akan dilalui karena banjir dan tanah Longsor. III. ANALISA 1. Kemampuan Sasaran a. Penghinaan, Pengancaman, dan dimungkinkan melakukan Penganiayaan Berat sebagai bentuk ketidakpuasan atas kinerja BRR. b. Melakukan kekerasan fisik ataupun psikis untuk mempengaruhi hasil pelaksanaan Perkunjunganan c. Melakukan upaya provokatif untuk menimbulkan kekacauan dalam pelaksanaan kunjungan. d. Menggunakan unsur massa dalam jumlah besar untuk memboikot pelaksanaan kunjungan baik sebelum ataupun sesudah acara berlangsung. e. Melakukan sabotase. f. Rusaknya jalan dan jembatan yang akan dilalui peserta kunjungan karena arus sungai yang meluap ataupun tertutupnya akses jalan karena terjadinya tanah longsor. 2. Kemampuan Penanggulangan RAHASIA
  • 5. RAHASIA 5 a. Penyelidikan 1). Melakukan upaya penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan berkaitan unsur pelaksana Perkunjunganan, peserta Perkunjunganan dan Undangan serta kelompok – kelompok ataupun perorangan yang disinyalir mampu melakukan tindakan anarkis dan provokatif. 2). Melakukan penyelidikan terhadap isu – isu yang berkembang yang dianggap dapat menimbulkan guantibmas. b. Pengamanan 1). Pamtup 2). Pambuk /4.c.Penggalangan….. c. Penggalangan 1). Melakukan penggalangan terhadap Jemaat peserta kunjungan untuk menciptakan suasana Kamtibmas yang aman, lancar dan terkendali. 2). Melaksanakan penggalangan terhadap Tomas, Toda, Toga setempat untuk mendukung pelaksanaan kunjungan. d. Turjawali 1). Pengaturan dalam upaya mencegah kemacetan Lalu Lintas. 2) Melakukan tugas Penjagaan di pos-pos tertentu untuk menciptakan situasi yang kondusif 3). Pengawalan terhadap tamu – tamu VIP ataupun VVIP. 4). Melaksanakan patroli untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminalitas. IV. KESIMPULAN 1. Kondisi Sasaran RAHASIA
  • 6. RAHASIA 6 a. Penghinaan, Pengancaman, dan dimungkinkan melakukan Penganiayaan Berat sebagai bentuk ketidakpuasan atas hasil kinerja BRR. b. Melakukan kekerasan fisik ataupun psikis untuk mempengaruhi hasil pelaksanaan kunjungan. c. Melakukan upaya provokatif untuk menimbulkan kekacauan dalam pelaksanaan kunjungan. d. Menggunakan unsur massa dalam jumlah besar untuk memboikot pelaksanaan kunjungan baik sebelum ataupun sesudah acara berlangsung. e. Melakukan sabotase. f. Rusaknya jalan dan jembatan yang akan dilalui peserta kunjungan karena arus sungai yang meluap ataupun tertutupnya akses jalan karena terjadinya tanah longsor. 2. Kemampuan Satuan a. Polres Nias dan jajaranya mempuyai kemampuan secara profesional baik teknis maupu taktis untuk menanggulangi setiap gangguan kamtibmas dalam pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara di wilayah Kabupaten Nias. b. Pengamanan pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara akan di tangani secara terpadu, terarah, terencana dan terkendali yang disertai dengan pengawasan guna mencegah kemungkinan tindakan anarkis petugas dilapangan. c. Dalam pelaksanaan pengamanan pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara di wilayah Kabupaten Nias perlu dilakukan koordinasi dengan pihak TNI/ POM TNI, Intansi pemerintah / Dinas Sosial ,Ba Sat Korlak Kab. Nias, Toda, Toga dan Tomas. /5.V.SARAN….. V. SARAN – SARAN RAHASIA
  • 7. RAHASIA 7 1. Meningkatkan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan dalam kaitan pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara di wilayah Kabupaten Nias 2. Memberikan pengawalan kepada para tamu VIP / VVIP mulai dari Bandara Binaka ataupun Pelabuhan Angin menuju ke lokasi yang dikunjungi. 3. Mempersiapkan jalur alternatif apabila terjadi Banjir atau Tanah Longsor yang menutup akses menuju Kecamatan Gunungsitoli. 4. Mempersiapkan Ton Dalmas dan Tim SAR selama pelaksanaan kunjungan Kepala Badan Pelaksana BRR dan Gubernur Sumatera Utara di wilayah Kabupaten Nias untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa dan bencana alam. Gunungsitoli, 27 Februari 2008 A.n.KEPALA SATUAN INTELKAM KAUR BIN OPS RAHASIA