Penelitian menemukan 30 jenis tumbuhan berguna di Cagar Alam Mandor, Kalbar, termasuk 11 jenis buah-buahan, 4 jenis bahan kerajinan, 8 jenis obat tradisional, 1 jenis insektisida, dan 6 jenis tanaman hias. Jenis-jenis ini memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai sumber daya alam dan komoditas.

2. • Tujuan penelitian adalah memperoleh data
Dan informasi ilmiah tentang potensi
tetumbuhan berguna dicagar alam mandor,
kalbar.
• Hasilnya ditemukan 11 jenis sebagai tumbuhan
buah-buahan, 4 jenis bahan kerajinan, 8 jenis
sebagai bahan ramuan obat, 1 jenis bahan
insektisida dan 6 jenis sebagai tanaman hias.

3. ØCagar alam mandor, kalbar disahkan oleh SK
menteri pertanian pada 12 oktober 1982, dan
oleh SK menteri perhutanan dan perkebunan
pada 23 agustus 2000.

4. WAKTU DAN LOKASI PENELITIAN
Øpenelitian dilaksanakan pada januari 2006,
dengan lokasi tanah penelitian pada skala 1:
1.000.000 dengan ketinggian 10-60 m dpl,
yang terdiri dari Organosol Glei Humus dan
Aluvial, dengan bahan induk aluvial fisiologi
daratan.

5. BAHAN DAN ALAT
ØJenis tumbuhan berguna  yaitu tumbuhan
yang berpotensi sebagai hasil hutan bukan
kayu
ØKompas
ØAltimeter
ØMeteran
ØGlobal position system (GPS)
ØKamera
ØAlat tulis

6. PENGUMPULAN DATA
Dibedakan menjadi 2: Sekunder dan Primer
1) Data sekunder: melalui studi pustaka untuk
mendapatkan informasi tentang jenis tumbuhan berguna
bukan kayu kemudian mencari informasi atau data
tentang keadaan lokasi penelitian.
2) Data primer: dengan cara kerja
a. eksplorasi menjelajah keseluruh lokasi penelitian untuk
mendapatkan jenis tumbuhan berguna.
b. Untuk mengetahui manfaat jenis tumbuhan hutan
melalui wawancara dengan tokoh masyarakat setempat
dan pengguna yang berjumlah 20 responden.

7. HASIL DAN
PEMBAHASAN
A. Kondisi kawasan hutan
Pengamatan dilapangan
menunjukkan bahwa adanya
kegiatan PETI didalam kawasan
mengakibatkan kerusakan hutan
cukup parah.
B. Spesies tumbuhan potensial
berdasarkan potensi
pemanfaatannya seluruh jenis
yang ditemukan dalam penalitian
ini dapat dikelompokkan menjadi
4 kelompok yaitu berpotensi
sebagai pengahasil buah, bahan
kerajinan, bahan ramuan obat dan
tumbuhan hias.

8. Potensial sebagai
penghasil buah
Ex : Asam paya, dijual
dalm bentuk buah segar,
biasanya dijual dipasar
tradisional dengan harga
relatif murah yaitu Rp.
1000 per 10 buah.
8 jenis tumbuhan hutan
berpotensi buah dan
berpotensi sebagai
penghasil komoditi lain
adalah :

9. Ø Petai hutan

10. ØCempedak Hutan

11. ØBerinang burung

12. ØBintangur daun besar
Ø Buah kanis

13. ØBuah jambu
Ø Empening
Ø Rambutan hutan

14. 2. Potensial sebagai bahan kerajinan
Ex: Rotan ( Rotan sega, Rotan tali,
Rotan cincin dan daemanorops
elongatus )

15. 3. Potensial sebagai ramuan obat
• Ex: kantong semar, rebusan akar dan
daun kantong semar bila diminum dapat
mentembuhkan sakit perut.
• Terdapat 4 jenis yang berpotensi sebagai
bahanramuan obat juga penghasil kayu.
a)Pulai
b)Nyatoh kali awar
c)Bingir
d)Malaban merah

16. a)Pulai
b)Nyatoh kali awar
c)Bingir
d)Malaban merah

17. 4. Potensial sebagai tumbuhan hias
Ex: Anggrek dan kantong semar
ØAnggrek yang dihasilkan dari penelitian :
a)Anggrek tanah daun ungu
b)Anggrek pohon
ØKantong semar dari penelitian
a)kantong semar blirik
b)kantong semar merah
ØTumbuhan hias selain anggrek dan kantong semar
a)Antah
b)Jampan

18. KESIMPULAN
keragaman potensi tumbuhan berguna
dikawasan cagar alam mandor ditemukan 30
jenis tumbuhan berguna yang terdiri atas 11 jenis
tumbuhan buah, 4 jenis tumbuhan sebagai bahan
kerajinan, 8 jenis tumbuhan obat, 1 jenis bahan
insektisida dan 6 jenis tumbuhan hias.