Dokumen tersebut membahas tentang Bank Indonesia sebagai bank sentral dan otoritas moneter di Indonesia. Fungsi utama Bank Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah serta meningkatkan stabilitas sistem keuangan nasional. Bank Indonesia menerapkan kerangka kebijakan moneter dengan sasaran inflasi (Inflation Targeting Framework) dan menggunakan suku bunga sebagai instrumen utama.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Bank Indonesia berperan penting dalam menjaga stabilitas moneter dengan menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter serta mengatur sistem pembayaran dan perbankan
2. Pasca OJK, fokus Bank Indonesia adalah mendukung pertumbuhan ekonomi regional, menekan inflasi, serta mendukung ketahanan pangan dan UMKM
3. Instrumen kebijakan moneter Bank Indonesia meliputi pengendalian jumlah u
mengenal secara ringkas kebijakan ekonomi makro berkenaan dengan kebijakan moneter, kebijakan fiskal, dan sub kebijakan fiskal yaitu kebijakan anggaran
Modul ini membahas sistem moneter Indonesia dan ekonomi moneter secara umum. Terdapat penjelasan tentang peranan uang dan bank sentral dalam perekonomian, serta kebijakan moneter yang dijalankan untuk menstabilkan ekonomi melalui pengaturan pasokan uang dan suku bunga.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Makalah ini membahas tentang kebijakan moneter, termasuk pengertian, tujuan, jenis-jenis kebijakan moneter, dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kebijakan moneter seperti penargetan inflasi.
zamril : bank sentral, kebijakan moneter dan fiskal | STIE BANGKINANGZamril IR
Makalah ini membahas peran Bank Sentral dalam menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter dan fiskal untuk menjaga stabilitas ekonomi dan harga. Kebijakan moneter digunakan untuk mengatur jumlah uang beredar seperti mengubah suku bunga dan rasio cadangan, sedangkan kebijakan fiskal melibatkan pengeluaran dan penerimaan pemerintah untuk mempengaruhi output dan pengangguran. Kedua kebijakan terse
Tugas Ekonomi M . iqbal Ranti pusriana S.Pd kebijakan moneter SMAN 12 TANGGERANGiqbalmoh
Makalah ini membahas tentang kebijakan moneter yang mencakup pengertian, tujuan, dan instrumen kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan mengatur jumlah uang beredar menggunakan instrumen seperti suku bunga, giro wajib minimum, dan intervensi di pasar valuta asing.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter dan kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mengatur jumlah uang beredar agar dapat mencapai tujuan ekonomi makro seperti stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Bank sentral menggunakan berbagai instrumen kebijakan moneter seperti suku bunga dan rasio cadangan wajib untuk mengatur jumlah pasokan uang.
Dokumen tersebut membahas tentang Bank Indonesia sebagai bank sentral dan otoritas moneter di Indonesia. Fungsi utama Bank Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah serta meningkatkan stabilitas sistem keuangan nasional. Bank Indonesia menerapkan kerangka kebijakan moneter dengan sasaran inflasi (Inflation Targeting Framework) dan menggunakan suku bunga sebagai instrumen utama.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Bank Indonesia berperan penting dalam menjaga stabilitas moneter dengan menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter serta mengatur sistem pembayaran dan perbankan
2. Pasca OJK, fokus Bank Indonesia adalah mendukung pertumbuhan ekonomi regional, menekan inflasi, serta mendukung ketahanan pangan dan UMKM
3. Instrumen kebijakan moneter Bank Indonesia meliputi pengendalian jumlah u
mengenal secara ringkas kebijakan ekonomi makro berkenaan dengan kebijakan moneter, kebijakan fiskal, dan sub kebijakan fiskal yaitu kebijakan anggaran
Modul ini membahas sistem moneter Indonesia dan ekonomi moneter secara umum. Terdapat penjelasan tentang peranan uang dan bank sentral dalam perekonomian, serta kebijakan moneter yang dijalankan untuk menstabilkan ekonomi melalui pengaturan pasokan uang dan suku bunga.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Makalah ini membahas tentang kebijakan moneter, termasuk pengertian, tujuan, jenis-jenis kebijakan moneter, dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kebijakan moneter seperti penargetan inflasi.
zamril : bank sentral, kebijakan moneter dan fiskal | STIE BANGKINANGZamril IR
Makalah ini membahas peran Bank Sentral dalam menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter dan fiskal untuk menjaga stabilitas ekonomi dan harga. Kebijakan moneter digunakan untuk mengatur jumlah uang beredar seperti mengubah suku bunga dan rasio cadangan, sedangkan kebijakan fiskal melibatkan pengeluaran dan penerimaan pemerintah untuk mempengaruhi output dan pengangguran. Kedua kebijakan terse
Tugas Ekonomi M . iqbal Ranti pusriana S.Pd kebijakan moneter SMAN 12 TANGGERANGiqbalmoh
Makalah ini membahas tentang kebijakan moneter yang mencakup pengertian, tujuan, dan instrumen kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan mengatur jumlah uang beredar menggunakan instrumen seperti suku bunga, giro wajib minimum, dan intervensi di pasar valuta asing.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter dan kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mengatur jumlah uang beredar agar dapat mencapai tujuan ekonomi makro seperti stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Bank sentral menggunakan berbagai instrumen kebijakan moneter seperti suku bunga dan rasio cadangan wajib untuk mengatur jumlah pasokan uang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Kebijakan moneter dan fiskal merupakan kebijakan ekonomi pemerintah untuk mengatur peredaran uang dan aktivitas ekonomi. Kebijakan moneter ditangani oleh bank sentral untuk menjaga stabilitas moneter sementara kebijakan fiskal mengatur anggaran negara dan belanja untuk mempengaruhi perekonomian. Kedua kebijakan memiliki tujuan dan instrumen yang berbeda dalam menstabilk
Makalah Kebijakan Ekonomi Moneter dan Fiskalshafirahany22
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter dan fiskal. Kebijakan moneter adalah kebijakan bank sentral untuk mengatur jumlah uang beredar guna mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Sedangkan kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah melalui pengeluaran dan pajak untuk mempengaruhi perekonomian. Kedua kebijakan tersebut bertujuan mencapai stabilitas makro
INDEPENDENSI BANK SENTRAL, INSTRUMEN KEBIJAKSANAAN MONETERHeny Larasatii
Kebijaksanaan moneter di Indonesia menggunakan berbagai instrumen seperti operasi pasar terbuka, persyaratan cadangan wajib, dan suku bunga diskonto untuk mencapai tujuan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, dan kesempatan kerja, sambil menghadapi berbagai hambatan internal dan eksternal. Bank Indonesia bertanggung jawab menjalankan kebijakan moneter untuk mencapai stabilitas harga meskipun dihadapkan pada tantangan independens
Dokumen tersebut membahas kebijakan moneter di Indonesia. Secara garis besar dibahas mengenai kerangka kerja kebijakan moneter Indonesia sebelum dan sesudah krisis 1997 serta alat-alat dan mekanisme pelaksanaannya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas kerangka teori kebijakan moneter yang meliputi target, indikator, dan instrumen kebijakan moneter
2. Target kebijakan moneter antara lain stabilitas harga, pertumbuhan ekonomi, dan keseimbangan neraca pembayaran
3. Indikator kebijakan moneter adalah suku bunga dan jumlah uang beredar, sedangkan instrumennya terdiri dari instrumen langsung dan tidak
Dokumen tersebut membahas tentang perbankan di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi perbankan menurut Booklet Perbankan Indonesia, lembaga-lembaga perbankan di Indonesia seperti Bank Sentral (Bank Indonesia), Bank Umum, dan Bank Perkreditan Rakyat, penjelasan mengenai BI Rate dan Suku Bunga Dasar Kredit, serta kebijakan moneter dan perbankan Bank Indonesia pada tahun 2012 untuk menjaga stabilitas sektor keuangan dan mendukung pert
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter dan instrumennya serta pengaruh kebijakan moneter terhadap bisnis. Kebijakan moneter bertujuan menjaga stabilitas ekonomi makro melalui pengaturan jumlah uang beredar dan instrumennya meliputi operasi pasar terbuka, tingkat diskonto, rasio cadangan wajib, dan himbauan moral. Kebijakan moneter mempengaruhi bisnis dengan mengubah daya beli masyarakat dan
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa tujuan kebijakan moneter Bank Indonesia adalah mencapai stabilitas nilai rupiah, kerangka kerja yang digunakan adalah inflation targeting framework, dan pentingnya koordinasi antara kebijakan moneter dan fiskal untuk mencapai target inflasi.
Bank sentral adalah lembaga keuangan perbankan yang mengatur sistem moneter dan perbankan suatu negara. Dokumen ini menjelaskan perkembangan peran bank sentral di berbagai negara dan evolusi Bank Indonesia sejak masa kolonial hingga saat ini.
Pesawat terbang adalah alat yang dapat terbang karena daya angkat udara. Pesawat bekerja karena gaya dorong mesin, gaya angkat sayap, gaya berat, dan gaya tahanan. Azas Bernoulli dan hukum Newton menjelaskan hubungan antara kecepatan udara, tekanan, dan gaya. Studi kasus menjelaskan perhitungan gaya angkat dan waktu yang dibutuhkan pesawat untuk lepas landas.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum Bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah tekanan, energi kinetik, dan energi potensial berhubungan dengan kecepatan aliran cairan dalam pipa. Hukum ini digunakan untuk menjelaskan prinsip kerja alat seperti venturi dan sayap pesawat terbang.
Dokumen tersebut membahas sejarah dan peran Bank Indonesia sebagai bank sentral Indonesia. Pada tahun 1968 dibentuk Undang-Undang Bank Sentral yang mengatur kedudukan Bank Indonesia sebagai bank sentral terpisah dari bank-bank komersial. Bank Indonesia bertugas mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah, menetapkan kebijakan moneter, mengatur sistem pembayaran dan perbankan, serta membantu pemerintah dalam pembangunan ekonomi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Kebijakan moneter dan fiskal merupakan kebijakan ekonomi pemerintah untuk mengatur peredaran uang dan aktivitas ekonomi. Kebijakan moneter ditangani oleh bank sentral untuk menjaga stabilitas moneter sementara kebijakan fiskal mengatur anggaran negara dan belanja untuk mempengaruhi perekonomian. Kedua kebijakan memiliki tujuan dan instrumen yang berbeda dalam menstabilk
Makalah Kebijakan Ekonomi Moneter dan Fiskalshafirahany22
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter dan fiskal. Kebijakan moneter adalah kebijakan bank sentral untuk mengatur jumlah uang beredar guna mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Sedangkan kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah melalui pengeluaran dan pajak untuk mempengaruhi perekonomian. Kedua kebijakan tersebut bertujuan mencapai stabilitas makro
INDEPENDENSI BANK SENTRAL, INSTRUMEN KEBIJAKSANAAN MONETERHeny Larasatii
Kebijaksanaan moneter di Indonesia menggunakan berbagai instrumen seperti operasi pasar terbuka, persyaratan cadangan wajib, dan suku bunga diskonto untuk mencapai tujuan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, dan kesempatan kerja, sambil menghadapi berbagai hambatan internal dan eksternal. Bank Indonesia bertanggung jawab menjalankan kebijakan moneter untuk mencapai stabilitas harga meskipun dihadapkan pada tantangan independens
Dokumen tersebut membahas kebijakan moneter di Indonesia. Secara garis besar dibahas mengenai kerangka kerja kebijakan moneter Indonesia sebelum dan sesudah krisis 1997 serta alat-alat dan mekanisme pelaksanaannya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas kerangka teori kebijakan moneter yang meliputi target, indikator, dan instrumen kebijakan moneter
2. Target kebijakan moneter antara lain stabilitas harga, pertumbuhan ekonomi, dan keseimbangan neraca pembayaran
3. Indikator kebijakan moneter adalah suku bunga dan jumlah uang beredar, sedangkan instrumennya terdiri dari instrumen langsung dan tidak
Dokumen tersebut membahas tentang perbankan di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi perbankan menurut Booklet Perbankan Indonesia, lembaga-lembaga perbankan di Indonesia seperti Bank Sentral (Bank Indonesia), Bank Umum, dan Bank Perkreditan Rakyat, penjelasan mengenai BI Rate dan Suku Bunga Dasar Kredit, serta kebijakan moneter dan perbankan Bank Indonesia pada tahun 2012 untuk menjaga stabilitas sektor keuangan dan mendukung pert
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter dan instrumennya serta pengaruh kebijakan moneter terhadap bisnis. Kebijakan moneter bertujuan menjaga stabilitas ekonomi makro melalui pengaturan jumlah uang beredar dan instrumennya meliputi operasi pasar terbuka, tingkat diskonto, rasio cadangan wajib, dan himbauan moral. Kebijakan moneter mempengaruhi bisnis dengan mengubah daya beli masyarakat dan
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa tujuan kebijakan moneter Bank Indonesia adalah mencapai stabilitas nilai rupiah, kerangka kerja yang digunakan adalah inflation targeting framework, dan pentingnya koordinasi antara kebijakan moneter dan fiskal untuk mencapai target inflasi.
Bank sentral adalah lembaga keuangan perbankan yang mengatur sistem moneter dan perbankan suatu negara. Dokumen ini menjelaskan perkembangan peran bank sentral di berbagai negara dan evolusi Bank Indonesia sejak masa kolonial hingga saat ini.
Pesawat terbang adalah alat yang dapat terbang karena daya angkat udara. Pesawat bekerja karena gaya dorong mesin, gaya angkat sayap, gaya berat, dan gaya tahanan. Azas Bernoulli dan hukum Newton menjelaskan hubungan antara kecepatan udara, tekanan, dan gaya. Studi kasus menjelaskan perhitungan gaya angkat dan waktu yang dibutuhkan pesawat untuk lepas landas.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum Bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah tekanan, energi kinetik, dan energi potensial berhubungan dengan kecepatan aliran cairan dalam pipa. Hukum ini digunakan untuk menjelaskan prinsip kerja alat seperti venturi dan sayap pesawat terbang.
Dokumen tersebut membahas sejarah dan peran Bank Indonesia sebagai bank sentral Indonesia. Pada tahun 1968 dibentuk Undang-Undang Bank Sentral yang mengatur kedudukan Bank Indonesia sebagai bank sentral terpisah dari bank-bank komersial. Bank Indonesia bertugas mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah, menetapkan kebijakan moneter, mengatur sistem pembayaran dan perbankan, serta membantu pemerintah dalam pembangunan ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian kompetensi individu berdasarkan kompetensi untuk seluruh pegawai di LAN. Penilaian ini bertujuan untuk mengembangkan manajemen SDM berbasis kompetensi, menilai kompetensi kepemimpinan, dan mendukung reformasi birokrasi. Penilaian akan dilakukan secara bertahap mulai dari pejabat struktural, fungsional khusus, hingga fungsional umum dengan men
R by example: mining Twitter for consumer attitudes towards airlinesJeffrey Breen
This document describes analyzing sentiment towards airlines on Twitter. It searches Twitter for mentions of airlines, collects the tweets, scores the sentiment of each tweet using a simple word counting algorithm, and summarizes the results for each airline. It then compares the Twitter sentiment scores to customer satisfaction scores from the American Customer Satisfaction Index. A linear regression shows a relationship between the Twitter and ACSI scores, suggesting Twitter sentiment analysis can provide insights into customer satisfaction.
Dokumen tersebut berisi daftar pertanyaan umum yang sering diajukan dalam wawancara kerja untuk menilai calon karyawan. Pertanyaan-pertanyaan tersebut mencakup 12 aspek seperti motivasi, ketahanan terhadap stres, inisiatif, sikap kerja, kepercayaan diri, kemampuan berpikir analitis, kemampuan pencapaian, aspirasi diri, kelemahan diri, sosialisasi, kemandirian, dan kepemimp
Teks tersebut memberikan ringkasan singkat tentang soal-soal psikotes yang sering muncul di perusahaan-perusahaan besar seperti bank dan BUMN beserta pembahasannya. Teks tersebut juga menyarankan pembaca untuk membagikan informasi tersebut kepada teman dan keluarga agar lebih banyak orang yang dapat mempersiapkan diri untuk menghadapi tes psikotes.
Tugas Ekonomi Oktavia Kartika Dewi Ranti Pusriana,S.Pd Kebijakan Moneter SMA...Oktaviakd
Kelompok 2 membahas tentang kebijakan moneter dan fiskal. Kebijakan moneter bertujuan menjaga stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi dengan mengatur jumlah uang beredar menggunakan instrumen seperti suku bunga dan cadangan wajib. Kebijakan fiskal bertujuan mengarahkan ekonomi dengan mengatur pengeluaran dan pajak pemerintah. Kedua kebijakan digunakan secara terkoordinasi untuk mencapai
Tugas Ekonomi Oktavia Kartika Dewi Ranti Pusriana,S.Pd Kebijakan Moneter SMA...Oktakd
Kelompok 2 membahas kebijakan moneter dan fiskal. Kebijakan moneter digunakan untuk mengatur jumlah uang beredar dengan instrumen seperti suku bunga dan cadangan wajib. Tujuannya antara lain menjaga stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Kebijakan fiskal melibatkan pengeluaran dan pajak pemerintah untuk mempengaruhi ekonomi dengan cara menstimulasi atau memperlambatnya. Kedua kebijakan
tugas ekonomi ida fahrisa ranti pusriana,S.Pd kebijakan moneter SMAN 12 Tange...idafahrisa
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan moneter dan fiskal beserta tujuan, instrumen, dan cara kerjanya.
2. Kebijakan moneter bertujuan menjaga stabilitas harga dan keseimbangan ekonomi dengan mengatur jumlah uang beredar menggunakan instrumen seperti suku bunga dan giro wajib minimum.
3. Kebijakan fiskal bertujuan mempengaruhi ekonomi melal
Tugas Ekonomi (Vian Azhar) Ranti Pusriana S.Pd Kebijakan Moneter SMAN 12 Tang...viannazhar
Kelompok 2 membahas kebijakan moneter dan fiskal. Kebijakan moneter digunakan untuk mengatur jumlah uang beredar dengan instrumen seperti suku bunga dan cadangan wajib. Tujuannya antara lain menjaga stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Kebijakan fiskal melibatkan pengeluaran dan pajak pemerintah untuk mempengaruhi ekonomi dengan cara menstimulasi atau memperlambatnya. Kedua kebijakan
Tugas Ekonomi Oktavia Kartika Dewi, Ranti Pusriana,S.Pd Kebijakan Moneter SM...Oktakd
Makalah ini membahas tentang kebijakan moneter yang mencakup pengertian, tujuan, dan instrumen kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan mengatur jumlah uang beredar menggunakan instrumen seperti suku bunga, giro wajib minimum, dan intervensi di pasar valuta asing.
tugas ekonomi ida fahrisa ranti pusriana,S.Pd kebijakan moneter SMAN 12 Tange...idafahrisa
Makalah ini membahas tentang kebijakan moneter dan instrumennya. Kebijakan moneter bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan dengan mengatur jumlah uang beredar. Instrumen kebijakan moneter antara lain operasi pasar terbuka, suku bunga diskonto, rasio cadangan wajib, dan himbauan moral.
Penerapan inflation targeting di indonesiaYuca Siahaan
Penerapan kerangka kerja kebijakan moneter berdasarkan inflation targeting di Indonesia dimaksudkan untuk memperkuat efektivitas kebijakan moneter dalam mencapai stabilitas harga. Kerangka ini membuat Bank Indonesia menetapkan target inflasi secara terbuka dan menyesuaikan kebijakan suku bunga untuk meredam inflasi di atas atau di bawah target. Namun pencapaian target inflasi juga dipengaruhi faktor lain seperti harga-harga administratif
Review Kebijakan Moneter dan Dampak dalam Makroekonomi.pptxRahmadKhadafi2
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Kebijakan moneter merupakan kebijakan otoritas moneter untuk mengendalikan jumlah uang beredar dan suku bunga guna mencapai stabilitas ekonomi makro melalui instrumen seperti operasi pasar terbuka, fasilitas diskonto, rasio cadangan wajib, dan kredit selektif.
Kebijakan moneter dan fiskal merupakan kebijakan ekonomi makro yang digunakan untuk mengatur tingkat output, harga, dan kesempatan kerja di suatu negara. Kebijakan moneter melibatkan pengaturan jumlah uang beredar sementara kebijakan fiskal melibatkan pengaturan pendapatan dan belanja pemerintah. Kedua kebijakan ini bertujuan mencapai stabilitas harga, pertumbuhan ekonomi, dan keseimb
Pengaruh kebijakan moneter di negara berkembang dan sektor umkmRizal Bagus Rahman
Dokumen tersebut membahas pengaruh kebijakan moneter terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. Kebijakan moneter yang dilakukan Bank Indonesia seperti penurunan suku bunga belum berdampak pada penurunan suku bunga kredit perbankan, sehingga menghambat pertumbuhan kredit UMKM. Kenaikan biaya produksi akibat kenaikan BBM dan pelemahan rupiah telah membebani UMKM.
Teks tersebut membahas tentang kebijakan moneter dalam perspektif ekonomi Islam. Terdapat perbedaan antara kebijakan moneter konvensional dan kebijakan moneter berdasarkan ekonomi Islam. Kebijakan moneter Islam lebih fokus pada keadilan, kemaslahatan umum, dan mempertahankan rotasi sumber daya ekonomi tanpa menggunakan instrumen bunga.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hubungan antara kebijakan moneter dengan perkembangan industri CPO di Indonesia, dengan menjelaskan teori-teori kebijakan moneter dan dampaknya terhadap industri CPO, serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan industri CPO di Indonesia.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
1. KELOMPOK V
I Made Sustiawan Dana Putra (1215151018)
Anak Agung Istri Diah Candra Wati (1215151020)
Rizki Retno Sari (1215151022)
Ria Sasmita (1215151023)
Desak Putu Emmei Juliantari (1215151028)
Made Dylla Tesyaningrum (1215151032)
I Made Priyasmini (1215151033)
Ida Ayu Sima Ratika Dewi (1215151034)
Putu Diah Arya Purnama Dewi (1215151037)
2. 1. Konsep dan teori kebijakan moneter
2. Strategi dan mekanisme tranmisi kebijakan
moneter
3. Kerangka operasional kebijakan moneter
4. Kebijakan moneter di indonesia sebelum
krisis, selam krisis dan setelah krisis tahun 1997
5. Kebijakan moneter di indonesia dengan
kestabialan kebijakan harga (inflation targeting)
6. Kebijakan moneter dalam perekonomian
terbuka
7. Kebijakan nilai tukar dan system devisa
SUB BAHASAN
3. Kebijakan Moneter merupakan kebijakan otoritas moneter
atau bank sentral dalam bentuk pengendalian besaran moneter
dan atau suku bunga untuk mencapai perkembangan kegiatan
perekonomian yang diinginkan. Pada dasarnya tujuan
kebijakan moneter adalah dicapainya keseimbangan interen
(internal balance) & keseimbangan ekstern (external balance).
Keseimbangan interen biasanya diwujudkan oleh terciptanya
kesempatan kerja yang tinggi, dan laju inflasi yang rendah.
Sedangkan keseimbangan ekstern ditujukan agar neraca
pembayaran internasional seimbang.
KONSEP DAN TEORI
KEBIJAKAN MONETER
4. Konsep dasar ekonomi moneter digolongkan menjadi 2 yaitu:
1. Konsep Dasar Ekonomi Moneter Konvensional
Yaitu sebuah konsep yang dimana pada ekonomi konvensional
menggunakan tingkat suku bunga sebagai salah satu instrumen
utama dalam kebijakan moneter. Akan tetapi tingkat suku bunga yang
dipakai pada konsep ini justru dilarang dalam sistem ekonomi
syariah.
2. Konsep Dasar Ekonomi Moneter Syariah
Konsep ini memandang uang sebagai alat tukar, hal itu
merepresentasikan kekuatan daya beli (purchasing power) yang
dianggap sebagai satu-satunya fungsi uang. Oleh karena itu, dalam
sistem ekonomi syariah, digunakan tingkat pengembalian syariah
dari kegiatan ekonomi sebagai instrument intermediari.
5. Untuk mendapatkan indikator moneter, pemerintah yang dalam hal ini
otoritas moneter, memerlukan strategi yang tepat dan sesuai dengan
kondisi di Indonesia Secara umum, strategi moneter yang dapat dipilih
antara lain adalah :
1.Strategi Kebijakan Moneter Longgar (Easy Monetary Policy)
Atau Strategi Kebijakan Moneter Ketat (Tight Monetary Policy)
Kebijakan moneter longgar akan ditempuh untuk menggiatkan kembali
perekonomian yang sedang lesu, dengan cara mempermudah dan
menambah jumlah uang beredar. Sementara itu, kebijakan moneter
ketat akan memberi dampak sebaliknya, yaitu dengan mengurangi
jumlah uang yang beredar dalam rangka meredam kenaikan harga atau
inflasi yang berlebihan.
STRATEGI DAN MEKANISME
TRANMISI KEBIJAKAN MONETER
6. 2. Strategi Countercyclical Monetary Policy atau Accomodative
Monetary Policy
Untuk memperlunak konjungtur/naik turunnya
perekonomian, pemerintah perlu secara aktif malakukan intervensi
di pasar uang, yakni dengan melakukan ekspansi moneter disaat
perekonomian mengahadapi masa resesi dan melakukan konstraksi
moneter saat perekonomian mengalami boom/laju yang terlalu
cepat. Namun terdapat pula pendapat lain yang mengatakan, bahwa
sebaiknya pemerintah menghindari intervensi untuk memperlunak
konjungtur perekonomian yang terjadi, dan membiarkannya terjadi
secara alami.
7. Mekanisme transmisi kebijakan moneter pada dasarnya menggambarkan
bagaimana kebijakan moneter yang ditempuh bank sentral mempengaruhi
berbagai aktivitas ekonomi dan keuangan sehingga pada akhirnya dapat
mencapai tujuan akhir yang ditetapkan. Mekanisme transmisi kebijakan
moneter dimulai dari tindakan bank sentral dengan menggunakan
instrument moneter yang berpengaruh terhadap aktivitas ekonomi dan
keuangan melalui berbagai saluran transmisi kebijakan moneter, seperti
saluran uang, kredit, suku bunga, nilai tukar, harga asset dan ekspektasi. Di
bidang keuangan, kebijakan moneter berpengaruh terhadap perkembangan
suku bunga, nilai tukar dan harga saham disamping volume dana masyarakat
yang disimpan di bank, kredit yang disalurka pada dunia usaha serta
penanaman dana pada obligasi, saham maupun sekuritas lainnya. Di sector
riil, kebijakan ini berpengaruh pada perkembangan konsumsi, investasi,
ekspor dan impor sehingga kebijakan moneter ini mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi maupun inflasi yang merupakan sasaran akhir
kebijakan tersebut.
8. Kerangka operasional kebijakan moneter terdiri dari
instrumen, sasaran operasional, dan sasaran antara yang digunakan
untuk mencapai sasaran akhir. Sasaran antara diperlukan karena adanya
time lag antara pelaksanaan kebijakan moneter dengan hasil pencapaian
sasaran akhir, sehingga untuk meninjau keefektifan suatu
kebijakan, maka diperlukan adanya kebijakan yang dapat dilihat dengan
segera. Dalam rangka mencapai sasaran akhir kebijakan moneter, Bank
Indonesia menerapkan kerangka kebijakan moneter melalui
pengendalian suku bunga (target suku bunga). Stance kebijakan moneter
dicerminkan oleh penetapan suku bunga kebijakan (BI Rate). Dalam
tataran operasional, BI Rate tercermin dari suku bunga pasar uang
jangka pendek yang merupakan sasaran operasional kebijakan moneter.
KERANGKA OPERASIONAL
KEBIJAKAN MONETER
10. Bank Indonesia merupakan bank sentral republic Indonesia. Sebagai bank sentral, BI
mempunyai satu tujuan tunggal, yaitu merencanakan mencapai dan memelihara
kesetabilan nilai rupiah. Kesetabilan nilai rupiah ini mengandung dua aspek, yaitu
kesetabilan nilai mata uang terhadap barang dan jasa, serta kesetabilan terhadap
mata uang asing. Untuk mencapai tujuan tersebut BI didukung oleh tiga pilar yang
merupakan tiga bidang tugasnya. Ketiga bidang tersebut adalah menetapkan dan
melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga kelancaran system
pembayaran, serta mengatur dan mengawasi perbankan Indonesia. Bank Indonesia
menerapkan kerangka kebijakan moneter dengan inflasi sebagai sasaran utama
kebijakan moneter (Inflation Targeting Framework) dengan menganut sistem nilai
tukar yang mengambang (free floating). Peran kestabilan nilai tukar sangat penting
dalam mencapai stabilitas harga dan sistem keuangan. Dalam pelaksanaannya, Bank
Indonesia memiliki kewenangan untuk melakukan kebijakan moneter melalui
penetapan sasaran-sasaran moneter (seperti uang beredar atau suku bunga) dengan
tujuan utama menjaga sasaran laju inflasi yang ditetapkan oleh Pemerintah.
KEBIJAKAN MONETER DI INDONESIA
DENGAN KESTABIALAN KEBIJAKAN HARGA
11. Keterbukaan ekonomi suatu negara akan membawa suatu konsekuensi
pada perencanaan dan pelaksanaan kebijakan ekonomi makro, termasuk
kebijakan moneternya. Hal ini mengingat semakin besar transaksi
perdagangan dan keuangan internasional yang dilakukan oleh suatu
negara, maka semakin besar pula aliran dana luar negeri yang masuk dan
keluar dari negara yang bersangkutan. Aliran dana luar negara tersebut
selanjutnya akan memperngaruhi jumlah uang yang beredar, suku
bunga, dan nilai tukar dalam perekonomian, yang pada akhirnya akan
berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Mekanisme dan
besarnya pengaruh aliran dana luar negeri tersebut akan dipengaruhi oleh
sistem nilai tukar dan sistem devisa yang dianut negara bersangkutan.
KEBIJAKAN MONETER DALAM
PEREKONOMIAN TERBUKA
12. Pada dasarnya terdapat tiga sistem nilai tukar :
• Sistem Nilai Tukar Tetap (Fixed Change Rate) yaitu nilai tukar
atau kurs suatu negara terhadap nilai tukar mata uang asing
mempunyai nilai tetap
• Sistem Nilai Tukar Mengambang (Floating Change Rate) yaitu
sistem nilai tukar sengaja dibiarkan sesuai kekuatan permintaan
dan penawaran yang terjadi di pasar.
• Sistem Nilai Tukar Mengambang Terkendali (Managed Floating
Change Rate) yaitu sistem niilai tukar berada diantara kedua
sistem nilai diatas, dimana bank sentral menetapkan batasan
suatu kisaran tertentu dari pergerakan nilai tukar yang disebut
pita intervensi (intervension band).
13. KEBIJAKAN NILAI TUKAR DAN
SYSTEM DEVISA
Nilai tukar atau kurs, mempunyai peran penting dalam rangka tercapainya
stabilitas moneter dan dalam mendukung kegiatan ekonomi. Nilai tukar yang
stabil diperlukan untuk terciptanya iklim yang kondusif bagi peningkatan
kegiatan dunia usaha. Untuk menjaga stabilitas nilai tukar, Bank Indonesia pada
waktu-waktu tertentu melakukan sterilisasi di pasar valuta asing, khususnya
pada saat terjadi gejolak kurs yang berlebihan. Sejak periode 1970 hingga
sekarang, sistem nilai tukar yang berlaku di Indonesia telah mengalami
perubahan sebanyak tiga kali, sistem nilai tukar yang berlaku di Indonesia telah
mengalami perubahan sebanyak tiga kali, yaitu:
1) Sistem Nilai Tukar Tetap,
2) Sistem Nilai tukar Mengambang Terkendali
3) Sistem Nilai tukar Mengambang Bebas.
14. Sistem devisa secara umum, terbagi ke dalam 3 jenis dengan variasi forex
(foreign exchange) managementnya yaitu:
1. Sistem Devisa Bebas
Yaitu sistem lalu lintas devisa yang meliputi perpindahan aset dan
kewajiban finasial antara penduduk/resident dan non penduduk/non
resident termasuk aset dan kewajiban luar negeri antar penduduk, dimana
setiap penduduk bebas memiliki dan menggunakan devisa.
2. Sistem Kontrol Devisa
Yaitu sistem dimana pemerintah menerapkan sistem lalu lintas devisa
secara terkontrol dengan aturan aturan tertentu yang disuaikan dengan
kepentingan negara ybs.
3. Currency Board System
Yaitu sistem penetapan nilai mata uang yang digabung dengan sistem devisa
terkontrol, dalam arti bahwa setiap transaksi pembelian atau penjualan IDR
harus dilaporkan kepada bank sentral.