Dokumen tersebut membahas tentang krisis identitas dan budaya yang dihadapi remaja saat ini akibat pengaruh budaya barat dan media sosial, serta mengajak remaja untuk memperkuat identitas Islam mereka dan memilih Islam sebagai jalan hidup yang benar. Dokumen tersebut ditulis oleh Lembaga Dakwah Sekolah Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia Kabupaten Gowa.
4. Sudahkah merasa bahwa
kehadiran Islam adalah
kado terindah sepanjang
zaman?
Lembaga Dakwah Sekolah Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia Kab. Gowa Sektor Bontoramba
21. Dengan kado – kado
penuh cinta tadi, kira –
kira apa yang dilakukan
remaja saat ini?
Lembaga Dakwah Sekolah Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia Kab. Gowa Sektor Bontoramba
23. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
Lembaga pengawas kepolisian Indonesia, Indonesian Police Watch,
mencatat, di Jakarta diperkirakan 60 orang tewas berkaitan aksi
geng motor setiap tahunnya. (Radio Australia, 18/04/12)
sebanyak 83% remaja Jambi mengaku kalo dirinya sangat
mementingkan penampilan. (Jambi Independent, 04/02/08).
tingginya kasus homoseksual di kalangan pelajar di
Bandung, 21% siswa SLTP dan 35 % siswa SMU disinyalir telah
melakukan perbuatan homoseksual. (Swaramuslim.net, 19/12/03)
Tahun 2006, 37,3% anak-anak usia 13 -15 tahun di Indonesia
sudah membakar rokok. Bahkan 3 dari 10 pelajar SMP di Indonesia
(30,9%) mulai merokok sebelum umur 10 tahun. (Republika,
02/03/08).
Krisis Identitas
25. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
Data di Bogor selama 4 tahun terakhir: 88 kasus tawuran pelajar
yang menewaskan 10 pelajar dari 93 korban. (Kompas.Com,
7/03/12).
70 % siswa SMP dan SMU di 12 kota besar pernah mendapatkan
tawaran narkoba dari temannya sendiri. 20% dari 4 juta
pengguna narkoba di seluruh Indonesia adalah remaja. (Detik.com,
25/06/06)
"Sebanyak 48 persen kekerasan dilakukan oleh guru, 42 persen
oleh teman sekolah dan sisanya dari unsur sekolah lain seperti
penjaga sekolah," kata Arist. (Tempointeraktif.com, 14/12/08)
Hasil penelitian Resist Book, sebanyak 50% uang mahasiswa
dihabiskan untuk biaya komunikasi, seperti membeli ponsel
(telepon seluler) dan voucher. (Hidayatullah.com, 25/12/06)
Gaul Kian Amburadul
27. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
Survei tahun 2005 dari Sabang hingga Merauke, 40%–45% remaja
antara 14–24 tahun menyatakan secara terbuka bahwa mereka
telah berhubungan seks pranikah (Sindo, 10/05/07).
Base line survey yang dilakukan oleh BKKBN LDFE UI (2000), di
Indonesia terjadi 2,4 juta kasus aborsi per tahun dan sekira
21% (700-800 ribu) dilakukan oleh remaja.
43% wanita melahirkan anak pertama kurang dari 9 bulan
sejak tanggal pernikahannya.
Dilaporkan pula angka PMS di kalangan remaja sekira 4,18%
serta 50% jumlah penderita HIV/AIDS di Jawa Barat adalah usia
15-29 tahun (KPAD Jawa Barat, Desember 2001). (Pikiran Rakyat,
01/03/03)
Cinta Berbalut Nafsu
29. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
“Lebih dari 500 video porno udah dibuat dan diedarkan
di Indonesia. Kebanyakan video amatir hasil rekaman kamera
ponsel”. Demikian hasil penelitian seorang Sony Set. Praktisi
pertelevisian sekaligus penulis buku bertajuk, “500 plus, Gelombang
Video Porno Indonesia”. “Sebanyak 90 % pembuat video
porno itu berasal dari kalangan anak muda, dari SMP
sampai mahasiswa. Sisanya dari kalangan dewasa,” Lanjut Sony.
Penelitian yang dilakukan Pusat Studi Hukum Universitas Islam
Indonesia (PSH UII) mengungkapkan, dari 202 responden remaja (15-25
tahun), sekitar 15% nya pernah melakukan hubungan seks
terpengaruh oleh tayangan pornografi baik melalui internet,
VCD, TV atau bacaan porno. Bahkan 100 persen dari responden
mendapatkan gagasan dari VCD porno. (Eramuslim, 09/09/03).
Dikepung Budaya Mesum
30. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
Bangun Dong Pren!
Kita ini LAGI
DIJAJAH oleh
serangan
PEMIKIRAN dan
BUDAYA
BARAT..!!!
31. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
Selagi Masih Ada Waktu
“Manfaatkanlah lima perkara sebelum datang
lima perkara: masa hidupmu sebelum
matimu, masa sehatmu sebelum masa
sakitmu, masa senggangmu sebelum masa
sempitmu, masa mudamu sebelum masa
tuamu, dan kayamu sebelum masa
miskinmu”
(Al-Hadits)
33. Lembaga Dakwah Sekolah
Hizbut Tahrir Indonesia (LDS-HTI)
Jangan Diem Aja…
1. Kenali Islam LEBIH
DALAM
2. Pake AKAL kita
3. Ridho ALLAH TUJUAN
kita
4. BERGERAK perjuangkan
SYARIAH dan KHILAFAH!
Ketika kita nggak tahu siapa diri kita, tujuan hidup kita pun jadi gak jelas. Akibatya, kita akan mudah terombang-ambing ngikutin tren biar bisa eksis. Persis seperti layang-layang.
- Closing: Padahal bekal hidup kita terbatas. Usia kita juga terbatas. So, segera kenali diri dan tetapkan tujuan hidup. Biar arah hidup lebih jelas