Puisi rakyat seperti pantun, gurindam, dan syair digunakan oleh masyarakat untuk mengekspresikan tradisi secara lisan berdasarkan irama dan panjang pendeknya kalimat. Pantun terdiri dari 4 baris dengan sampiran pada baris 1-2 dan isi pada baris 3-4, sementara gurindam dan syair masing-masing terdiri dari 2 dan 4 baris dengan pola rima tertentu. Hamzah Fansuri dikenal sebag

1. Melestarikan
Budaya Melalui
Puisi Rakyat

2. Puisi rakyat atau sajak adalah
kesusastraan yang digunakan oleh
masyarakat sebagai ungkapan atau
pernyataan tradisional yang
didasarkan pada irama, panjang
pendeknya kalimat, tekanan suara,
atau sebuah mantra.

3. Jenis-jenis puisi rakyat:
1. Pantun
2. Gurindam
3. Syair

4. 1. Pantun
1. Satu bait terdiri
dari 4 baris
2. Baris 1 dan 2
merupakan
sampiran
3. Baris 3 dan 4
merupakan isi
4. Satu baris terangkai
dari 4 hingga 6 kata
5. Satu bait terdiri
dari 8 hingga 12
suku kata
6. Bersajak a-a-a-a
atau a-b-a-b

5. 2. Gurindam
1. terdiri atas dua baris
tiap baitnya.
2. Tiap baris memiliki
hubungan sebab
akibat.
3. Tiap baris memiliki
rima atau bersajak
a-a, atau b-b.
4. Isi atau maksud
terdapat pada
baris kedua.
5. Isi gurindam
biasanya berupa
nasehat-nasehat,
filosofi hidup atau
kata-kata mutiara.

6. 3. Syair
1. Setiap bait terdiri
atas empat baris.
2. Setiap baris
terdiri atas
8 sampai
14 suku kata.
3. Semua baris
merupakan isi.
4. Syair bersajak
a-a-a-a.
5. Setiap bait syair
tidak dapat
berdiri sendiri.
6. Biasanya, setiap
baris terdiri atas
empat kata.

7. Hamzah Fansuri adalah
seorang sastrawan dan
ulama sufi di abad
ke-16 yang pertama kali
dianggap menciptakan
genre syair Melayu.