Mata kuliah Bahasa Indonesia bertujuan agar mahasiswa memiliki sikap positif terhadap bahasa Indonesia dan terampil menggunakan bahasa Indonesia secara lisan dan tertulis. Dokumen ini membahas kondisi bahasa Indonesia saat ini yang kurang baik karena tercampur dengan bahasa daerah dan asing, serta pentingnya menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
2. KHUSUS
KULIAH BAHASA
INDONESIA
TUJUAN UMUM
Agar para mahasiswa memiliki sikap bahasa yang
positif terhadap bahasa Indonesia
TUJUAN KHUSUS
Agar para mahasiswa terampil menggunakan
Bahasa Indonesia dengan baik dan benar secara
lisan dan terutama secara tertulis
3. Kondisi Bahasa Indonesia
Saat Ini
Buruk, banyak yang tidak berkata-kata baik dari kecil hingga dewasa
Banyak tercampur dengan bahasa daerah
Buruk, bahasa yang digunakan tidak tepas seperti bahasa aslinya.
Kurang baik, banyak orang Indonesia yang menggunakan bahasanya
masing-masing.
Tidak baik karena tercemar oleh bahasa pergaulan dan budaya Barat
yang tidak sesuai dengan EYD
Sangat buruk, tercampur dengan bahasa daerah dan luar negeri
Sangat tidak baik, banyak orang yang tidak memahami bahasa
Indonesia yang baik dan benar
Sangat buruk, banyak bahasa asing. Bahasa Indonesia jarang
digunakan
Sangat ngawur, banyak orang yang tidak menggunakan bahasa
Indonesia dengan baik, saya…gue
Tidak baik, banyak menggunakan kata tidak baku
Menggunakan bahasa sehari-hari yang sering diucap setiap daerah
berbeda.
Sangat buruk karena masyarakat setempat lebih cenderung kepada
bahasa daerah dan tidak terkondisikan dengan bahasa Indonesia yang
sebenarnya
5. Bahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Ungkapan :
“Gunakanlah Bahasa Indonesia dengan baik dan
benar.”
5
6. So What Gitu Loooooh …
Simak dan Lakukan:
Berbahasa Indonesia yang BAIK dan
BENAR
Bahasa Indonesia:
BAIK nilai rasa tepat sesuai konteks
situasi pemakaiannya
BENAR menerapkan kaidah dgn
konsisten
7. Bahasa yang Baik
Bahasa yang baik adalah bahasa yang mempunyai
nilai rasa yang tepat dan sesuai dengan situasi
pemakainya.
7
8. Bahasa yang Benar
Bahasa yang benar adalah bahasa yang
menerapkan kaidah dengan konsisten.
Aspek kaidah, yakni peraturan bahasa.
Peraturan Bahasa (tata bahasa, pilihan kata,
tanda baca, dan ejaan).
Kaidah Bahasa (tata bunyi (fonologi), tata
bahasa (kata dan kalimat), kosa kata (termasuk
istilah), ejaan, dan makna).
8
9. PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA
DAN PETUNJUK PERKEMBANGAN
1.BAHASA INDONESIA BERASAL DARI BAHASA
MELAYU
1. Lingua franca (komunikasi antarsuku)
2. Alat komunikasi perdagangang tempo dulu
2. KAPAN BAHASA MELAYU MULAI DIJADIKAN
ALAT KOMUNIKASI:
1. Prasasti Kedukan Bukit di Palembang tahun 683
2. Prasasti Talang Tuo di Palembang tahun 684
3. Prasasti Kota Kapur di Bangka Barat tahun 686
4. Prasasti Karang Brahi antara Jambi dan Sungai Musi tahun
688
5. Prasasti Gandasuli di Jateng tahun 832
6. Prasasti Bogor tahun 942
11. ALASAN BAHASA MELAYU
DIANGKAT SEBAGAI BAHASA
INDONESIA
1. Bahasa melayu merupakan lingua franca di
Indonesia, bahasa perhubungan dan
bahasa perdagangan.
2. Sistem bahasa Melayu sederhana, mudah
dipelajari karena dalam bahasa ini tidak
dikenal tingkatan bahasa
3. Suku Jawa, suku Sunda dan suku-suku
yang lain dengan sukarela menerima
bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia
sebagai bahasa nasional.
4. Bahasa Melayu mempunyai kesanggupan
untuk dipakai sebagai bahasa kebudayaan
dalam arti luas.
12. Kedudukan dan Fungsi Bahasa
Indonesia
1. Bahasa Nasional
Tercantum pada ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928
Fungsi sebagai bahasa nasional:
a. Lambang kebanggaan bangsa
b. Lambang identitas nasional
c. Alat penghubung antarwarga
d. Alat penyatuan suku bangsa
13. 2. Sebagai bahasa Negara
Tercantum di dalam UUD 1945 Bab XV, pasal 36)
Fungsi sebagai bahasa negara:
a. Bahasa resmi kenegaraan
b. Bahasa pengantar di dalam dunia pendidikan
c. Alat perhubungan perencanaan dan pelaksaan
pembangunan
d. Alat pengembangan kebudayaan ilmu pengetahuan
dan teknologi
lanjuta
n
14. RAGAM BAHASA INDONESIA
1. TULIS
* Terikat struktur dan ejaan
* Ragam tulis lebih pada pengembangan
akademik dan ilmiah
2. LISAN (Retorika)
* Menghendaki orang lain sebagai lawan
bicara
* Membutuhkan mimik, gerak, pandangan,
dan intonasi
3. BAKU
* Ditulis untuk kepentingan komunikasi tulis.
* Diakui sebagai bahasa resmi (KBBI)
15. Beda Ragam Lisan dan Tulisan
Ragam Lisan:
1. Perlu kehadiran
lawan tutur
2. Unsur gramatikal
tidak lengkap
3. Terikat ruang dan
waktu
4. Dipengaruhi
pungtuasi, jeda,
ritme suara
Ragam Tulis:
1. Tidak perlu
kehadiran lawan
tutur
2. Unsur gramatikal
lengkap
3. Tidak terikat ruang
dan waktu
4. Dipengaruhi oleh
tanda baca / ejaan
16. CABANG ILMU BAHASA
FONOLOGI
Berkaitan dengan bunyi bahasa
MORFOLOGI
Berkaitan dengan pembentukan kata
SINTAKSIS
Berkaitan dengan penyusunan kalimat
SEMANTIK
Berkaitan dengan pemahaman dan pengembangan
makna