SlideShare a Scribd company logo
1 of 60
HUBUNGAN
TANAH - UNSUR HARA –
TANAMAN
The Chemical Soil Properties
Tanaman sebagai produsen primer
memerlukan unsur-unsur mineral
yang diambilnya dari tanah dan
menggabungkannya dengan
Karbon Dioksida (CO2) (dari
udara) dan Air (H2O) (dari tanah)
untuk menghasilkan gula,
karbohidrat dan protein, yang
diperlukan untuk
pertumbuhannya.
Tanaman melakukan proses ini
dengan menggunakan energi
matahari untuk menggabungkan
unsur kimia menjadi protein dan
karbohidrat.
. http://phasm.co.uk/guerrilla-soil-science/soil-properties/
UNSUR HARA TANAMAN.
Rhizobacteria found in
the soil layer bound to
the plants roots can
enhance plant growth by:
1. producing chemicals
to promote plant
growth
2. producing antibiotics
to protect roots from
disease
3. absorbing toxic
metals
4. making nutrients
more available
http://moodle.unitec.ac.nz/mod/book/view.php?id=146240&chapterid=8786
. Kapasitas air yang tersedia
Jumlah air yang diambil oleh
tanaman tergantung pada sifat fisik
dan kimia tanah, dan kerapatan akar,
kedalaman perakaran, kebutuhan
tanaman dan durasi pertumbuhan
tanaman.
Kapasitas air yang tersedia untuk
dua tanaman yang berbeda
direpresentasikan sebagai “kaleng”
air .
Daerah biru dan merah mewakili
kapasitas air yang tersedia untuk
tanaman yang berbeda
kemampuannya menyerap air.
Air yang tersimpan di daerah
permukaan (merah) rawan
penguapan dan mungkin tidak
tersedia bagi tanaman.
. http://www.apsim.info/Portals/0/APSoil/SoilMatters/Mod1/2_12.htm
PENYERAPAN AIR DAN HARA OLEH AKAR.
Most of the water is
absorbed by the
plants is through root
hair zone.
The figure shows the
pathway of soil water
into root system.
http://preuniversity.grkraj.org/html/4_PLANT_AND_WATER_RELATIONSHIP.htm
Bulu-bulu akar menyerap air dan hara
drai dalam tanah
Penyerapan Air oleh Akar Tanaman
1. The surface area of the
roots is increased by root
hairs.
2. Most of the water and
mineral ions are absorbed
by root hair cells.
3. Water is absorbed by
osmosis.
4. Most of the mineral ions
are absorbed by active
transport.
http://www.skinnerscience.com/Biology/gcse%20unit3%20revision%20notes.htm
.KTK dan Ketersediaan Hara
Kation tukar, tersedia bagi
tanaman.
Akar tanaman juga memiliki
kapasitas tukar kation.
Ion hidrogen dari bulu akar
dan mikroorganisme dapat
menggantikan kation hara
dari kompleks pertukaran
koloid tanah.
Kation hara kemudian
dilepaskan ke dalam larutan
tanah dan diserap oleh akar
tanaman dan organisme
tanah.
Kation larut ini mungkin
akan hilang bersama air
drainase.
http://www.tankonyvtar.hu/hu/tartalom/tamop425/0032_talajtan/ch05s07.html.
Unsur hara Mineral dalam Tumbuhan
• TUMBUHAN:
• MAMPU membuat senyawa organik dari senyawa
anorganik dan unsur-unsur yang ada di lingkungannya
(autotrophic)
• Semua kebutuhan C, H, dan O disuplai dalam bentuk
CO2, dan H2O
• Mampu mendapatkan semus unsur hara lainnya dari
tanah , sehingga ia berfungsi sebagai soil miners.
• Kajian mengenai bagaimana tumbuhan memperoleh,
mendistribusikan, metabolieme, dan menggunakan unsur
hara mineral.
• “Mineral”: unsur anorganik
– Umumnya diperoleh dalam bentuk ion-ion anorganik dari
tanah
• “Nutrient”: senyawa yang diperlukan untuk hidup dan
diperlukan untuk sintesis senyawa organik
Unsur hara Mineral dalam Tumbuhan
Unsur Hara MAKRO
Unsur Hara MIKRO
Defisiensi Hara
Defisiensi unsur hara terjadi kalau konsentrasi hara
tersebut menurun hingga di bawah batas kritisnya
• Deficiensi suatu unsur hara tertentu memunculkan
gejala visual yang spesifik, seringkali karakteristik,
gejala-gejala ini mencerminkan fungsi unsur hara
tersebut dalam metabolisme tumbuhan
Defisiensi vs. Kecukupan Hara
Pola-pola defisiensi hara
• Lokasi gejala defisiensi
mencerminkan
mobilitas unsur hara
• Unsur hara di-
redistribusikan dalam
jaringan phloem
• Daun tua = mobil
• Daun muda = immobil
Esensialitas unsur hara mineral
Essential: Universal untuk semua tumbuhan
• – Tidak-adanya mengakibatkan siklus hidup tidak lengkap
• – Tidak-adanya mengakibatkan defisiensi
• – Required for some aspect of mineral nutrition
• Beneficial: seringkali terbatas untuk beberapa species
• – Menstimulir pertumbuhan dan perkembangan
• – May be required in some species
• – Misalnya: Na, Si, Se
• Ada empat kelompok dasar:
• Kelompok I:
– Membentuk senyawa organik tumbuhan
– Tumbuhan mengassimilasi unsur hara ini melalui reaksi
biokimia melibatkan oksidasi dan reduksi
• Kelompok II:
– Reaksi penyimpanan energi atau mempertahanakan
integritas struktural
– Present in plant tissue as phosphate, borate or silicate esters
– The elemental is bound to OH group of an organic molecule
Esensialitas unsur hara mineral
Biochemical functions of mineral
nutrients
• Kelompok III:
– Ada dalam jaringan tumbuhan sebagai ion bebas atau ion
yang terikat pada substrat, seperti pektin dari dinding sel
tumbuhan
– Of particular importance are their roles as
– Enzyme cofactors
– In the regulation of osmotic potentials
Esensialitas unsur hara mineral
Fungsi Biokimia Unsur Hara Mineral
• Kelompok IV:
– Unsur hara ini mempunyai fungsi penting dalam reaksi-
reaksi yang melibatkan transfer elektron.
– Beberapa unsur hara juga terlibat dalam pembentukan
hormon pertumbuhan – Zinc
– Reaksi cahaya dari photosynthesis - Copper
Esensialitas unsur hara mineral
Fungsi Biokimia Unsur Hara Mineral
Bagaimana tumbuhan memperoleh Unsur Hara nya?
Penyerapan melalui daun
• Artificial: called foliar application. Used to apply
iron, copper and manganese.
• Asosiasi dengan mycorrhiza
• Fungi membantu penyerapan unsur hara oleh akar
• Penyerapan oleh akar
• pH affects the growth of plant roots
and soil microbes
• Root growth favors a pH of 5.5 to 6.5
• Acidic conditions weathers rock and
releases potassium, magnesium,
calcium, and manganese.
• The decomposition of organic material
lowers soil pH.
• Rainfall leaches ions through soil to
form alkaline conditions
Tanah memepengaruhi penyerapan unsur hara
Tanah memepengaruhi penyerapan unsur hara
• Negatively charged soil particles
affect the absorption of mineral
nutrients
• Cation exchange occurs on the
surface of the soil particle
• Cations (+ve charged ions) bind to
soil as it is –ve charded
• If potassium binds to the soil it can
displace calcium from the soil
particle and make it available for
uptake by the root
• Meristematic zone
– Cells divide both in direction of
root base to form cells that will
become the functional root and in
the direction of the root apex to
form the root cap
• Elongation zone
– Cells elongate rapidly, undergo
final round of divisions to form the
endodermis. Some cells thicken to
form casparian strip
• Maturation zone
– Fully formed root with xylem and
phloem – root hairs first appear
here
Akar tumbuhan: Route utama bagi acquisition unsur hara
Akar menyerapion-uinhara di area yang berbeda-beda
• Calcium
– Apical region
• Iron
– Apical region (barley)
– Or entire root (corn)
• Potassium, nitrate, ammonium,
and phosphate
– All locations of root surface
• In corn, elongation zone has max K
accumulation and nitrate absorption
– In corn and rice, root apex absorbs
ammonium faster than the elongation
zone does
– In several species, root hairs are the
most active phosphate absorbers
Mengapa ujung akar menjadi lokasi sangat penting
untuk penyerapan hara?
• Tissues with greatest need for nutrients
– Cell elongation requires Potassium, nitrate, and chlorine to increase osmotic pressure
within the wall
– Ammonium is a good nitrogen source for cell division in meristem
– Apex grows into fresh soil and finds fresh supplies of nutrients
• Nutrients are carried via bulk flow with water, and water
enters near tips
• Maintain concentration gradients for mineral nutrient
transport and uptake
Penyerapanoleh akar segera menurunkankonsentrasihara di sekitar akar
• Formation of a nutrient
depletion zone in the region of
the soil near the plant root
– Forms when rate of nutrient
uptake exceeds rate of
replacement in soil by diffusion
in the water column
– Root associations with
Mycorrhizal fungi help the
plant overcome this
problem
Asosiasi Mycorrhiza
• Not unusual
– 83% of dicots, 79% of monocots
and all gymnosperms
• Ectotrophic Mycorrhizal
fungi
– Form a thick sheath around root.
Some mycelium penetrates the
cortex cells of the root
– Root cortex cells are not
penetrated, surrounded by a
zone of hyphae called Hartig
net
– The capacity of the root system
to absorb nutrients improved by
this association – the fungal
hyphae are finer than root
hairs and can reach beyond
nutrient-depleted zones in the
soil near the root
Asosiasi Mycorrhiza
• Vesicular arbuscular
mycorrhizal fungi
– Hyphae grow in dense
arrangement , both within the root
itself and extending out from the
root into the soil
– After entering root, either by root
hair or through epidermis hyphae
move through regions between cells
and penetrate individual cortex
cells.
– Within cells form oval structures –
vesicles – and branched structures
– arbuscules (site of nutrient
transfer)
– P, Cu, & Zn absorption improved by
hyphae reaching beyond the nutrient-
depleted zones in the soil near the root
Unsur hara bergerak dari fungi ke sel-sel
akar tumbuhan
• Ectotrophic Mycorrhizal
– Occurs by simple diffusion from the hyphae in the hartig net to
the root cells
• Vesicular arbuscular mycorrhizal fungi
– Occurs by simple diffusion from the arbuscules to the root
cells
– Also, as arbuscules are degenerating as new ones are forming,
the nutrients may be released directly into the host cell
Memanipulasi transpor unsur hara dalam tumbuhan
1. Increase plant growth and yield
2. Increase plant nutritional quality and density
3. Increase removal of soil contaminants (as in
phytoremediation)
Dinamika unsur
hara nitrogen
dalam tanah
melibatkan
reaksi-reaksi
amonifikassi,
nitrifikasi dan
denitrifikasi.
Akar tanaman
menyerap ion-
ion ammonium
dan nitrat dari
dalam tanah
Dinamika unsur
hara fosfor (P)
dalam tanah
melibatkan reaksi-
reaksi mineralisasi,
pelarutan dan
pengendapan, dan
pengikatan-
pelepasan anion
fosfat.
Akar tanaman
menyerap anion
fosfat dari dalam
tanah
Dinamika unsur hara
belerang dalam tanah
melibatkan reaksi-
reaksi mineralisasi
belerang dari bahan
organik, oksidasi-
reduksi dan
pengikatan-
pelepasan.
Akar tanaman
menyerap anion
sulfat dari dalam
tanah
Dinamika unsur
hara kalium dalam
tanah didominasi
oleh reaksi-reaksi
fisiko-kimia yang
melibatkan koloid
tanah.
Akar tanaman
menyerap kation K+
dari dalam tanah
Dinamika unsur
hara kalsium
dan magnesium
dalam tanah
melibatkan
reaksi-reaksi
pertukaran
kation yang
dikendalikan
oleh sifat-sifat
koloidal tanah .
Akar tanaman
menyerap
kation Ca dan
Mg dari dalam
tanah
hubungan-tanah-unsur-hara-tanaman.pptx

More Related Content

Similar to hubungan-tanah-unsur-hara-tanaman.pptx

Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1
Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1
Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1
f' yagami
 
Bab 2 tanaman
Bab 2 tanamanBab 2 tanaman
Bab 2 tanaman
tintaimi
 
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptxKelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
rivaelPjtn
 
Tugas Menara Hara Hidroponik
Tugas Menara Hara HidroponikTugas Menara Hara Hidroponik
Tugas Menara Hara Hidroponik
ivan ara
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
Sri Sihaloho
 

Similar to hubungan-tanah-unsur-hara-tanaman.pptx (20)

Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1
Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1
Unsur unsur hara_bagi_pertumbuhan_tanaman_bab_ii1
 
HIDROPONIK.pptx
HIDROPONIK.pptxHIDROPONIK.pptx
HIDROPONIK.pptx
 
Jaringan tumbuhan
Jaringan tumbuhanJaringan tumbuhan
Jaringan tumbuhan
 
Bab 2 tanaman
Bab 2 tanamanBab 2 tanaman
Bab 2 tanaman
 
Unsur hara dan mekanisme
Unsur hara dan mekanismeUnsur hara dan mekanisme
Unsur hara dan mekanisme
 
Materi PPT Bab 1. Tumbuhan Sumber Kehidupan.pptx
Materi PPT Bab 1. Tumbuhan Sumber Kehidupan.pptxMateri PPT Bab 1. Tumbuhan Sumber Kehidupan.pptx
Materi PPT Bab 1. Tumbuhan Sumber Kehidupan.pptx
 
M18 kelompok 7 nutrisi tanaman
M18 kelompok 7 nutrisi tanamanM18 kelompok 7 nutrisi tanaman
M18 kelompok 7 nutrisi tanaman
 
Biologi 11 jaringan tumbuhan
Biologi 11   jaringan tumbuhanBiologi 11   jaringan tumbuhan
Biologi 11 jaringan tumbuhan
 
Pengaruh Kompos pada Selada
Pengaruh Kompos pada SeladaPengaruh Kompos pada Selada
Pengaruh Kompos pada Selada
 
Arkebakteri dan eubakteri
Arkebakteri dan eubakteriArkebakteri dan eubakteri
Arkebakteri dan eubakteri
 
Ppt respirasi tumbuhan
Ppt respirasi tumbuhanPpt respirasi tumbuhan
Ppt respirasi tumbuhan
 
02 aditya m
02 aditya m02 aditya m
02 aditya m
 
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptxKelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
 
Hara Mineral untuk Tanaman
Hara Mineral untuk TanamanHara Mineral untuk Tanaman
Hara Mineral untuk Tanaman
 
Tugas Menara Hara Hidroponik
Tugas Menara Hara HidroponikTugas Menara Hara Hidroponik
Tugas Menara Hara Hidroponik
 
ORGAN TUMBUHAN, PROSES PEROLEHAN NUTRISI TUMBUHAN, DAN GERAK TUMBUHAN
ORGAN TUMBUHAN, PROSES PEROLEHAN NUTRISI TUMBUHAN, DAN GERAK TUMBUHANORGAN TUMBUHAN, PROSES PEROLEHAN NUTRISI TUMBUHAN, DAN GERAK TUMBUHAN
ORGAN TUMBUHAN, PROSES PEROLEHAN NUTRISI TUMBUHAN, DAN GERAK TUMBUHAN
 
Hubungan Cahaya dan Tanaman
Hubungan Cahaya dan TanamanHubungan Cahaya dan Tanaman
Hubungan Cahaya dan Tanaman
 
Hidroponik ( tugasan )
Hidroponik ( tugasan )Hidroponik ( tugasan )
Hidroponik ( tugasan )
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 

Recently uploaded

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 

hubungan-tanah-unsur-hara-tanaman.pptx

  • 1. HUBUNGAN TANAH - UNSUR HARA – TANAMAN
  • 2. The Chemical Soil Properties Tanaman sebagai produsen primer memerlukan unsur-unsur mineral yang diambilnya dari tanah dan menggabungkannya dengan Karbon Dioksida (CO2) (dari udara) dan Air (H2O) (dari tanah) untuk menghasilkan gula, karbohidrat dan protein, yang diperlukan untuk pertumbuhannya. Tanaman melakukan proses ini dengan menggunakan energi matahari untuk menggabungkan unsur kimia menjadi protein dan karbohidrat. . http://phasm.co.uk/guerrilla-soil-science/soil-properties/
  • 3. UNSUR HARA TANAMAN. Rhizobacteria found in the soil layer bound to the plants roots can enhance plant growth by: 1. producing chemicals to promote plant growth 2. producing antibiotics to protect roots from disease 3. absorbing toxic metals 4. making nutrients more available http://moodle.unitec.ac.nz/mod/book/view.php?id=146240&chapterid=8786
  • 4. . Kapasitas air yang tersedia Jumlah air yang diambil oleh tanaman tergantung pada sifat fisik dan kimia tanah, dan kerapatan akar, kedalaman perakaran, kebutuhan tanaman dan durasi pertumbuhan tanaman. Kapasitas air yang tersedia untuk dua tanaman yang berbeda direpresentasikan sebagai “kaleng” air . Daerah biru dan merah mewakili kapasitas air yang tersedia untuk tanaman yang berbeda kemampuannya menyerap air. Air yang tersimpan di daerah permukaan (merah) rawan penguapan dan mungkin tidak tersedia bagi tanaman. . http://www.apsim.info/Portals/0/APSoil/SoilMatters/Mod1/2_12.htm
  • 5. PENYERAPAN AIR DAN HARA OLEH AKAR. Most of the water is absorbed by the plants is through root hair zone. The figure shows the pathway of soil water into root system. http://preuniversity.grkraj.org/html/4_PLANT_AND_WATER_RELATIONSHIP.htm Bulu-bulu akar menyerap air dan hara drai dalam tanah
  • 6. Penyerapan Air oleh Akar Tanaman 1. The surface area of the roots is increased by root hairs. 2. Most of the water and mineral ions are absorbed by root hair cells. 3. Water is absorbed by osmosis. 4. Most of the mineral ions are absorbed by active transport. http://www.skinnerscience.com/Biology/gcse%20unit3%20revision%20notes.htm
  • 7. .KTK dan Ketersediaan Hara Kation tukar, tersedia bagi tanaman. Akar tanaman juga memiliki kapasitas tukar kation. Ion hidrogen dari bulu akar dan mikroorganisme dapat menggantikan kation hara dari kompleks pertukaran koloid tanah. Kation hara kemudian dilepaskan ke dalam larutan tanah dan diserap oleh akar tanaman dan organisme tanah. Kation larut ini mungkin akan hilang bersama air drainase. http://www.tankonyvtar.hu/hu/tartalom/tamop425/0032_talajtan/ch05s07.html.
  • 8. Unsur hara Mineral dalam Tumbuhan • TUMBUHAN: • MAMPU membuat senyawa organik dari senyawa anorganik dan unsur-unsur yang ada di lingkungannya (autotrophic) • Semua kebutuhan C, H, dan O disuplai dalam bentuk CO2, dan H2O • Mampu mendapatkan semus unsur hara lainnya dari tanah , sehingga ia berfungsi sebagai soil miners.
  • 9. • Kajian mengenai bagaimana tumbuhan memperoleh, mendistribusikan, metabolieme, dan menggunakan unsur hara mineral. • “Mineral”: unsur anorganik – Umumnya diperoleh dalam bentuk ion-ion anorganik dari tanah • “Nutrient”: senyawa yang diperlukan untuk hidup dan diperlukan untuk sintesis senyawa organik Unsur hara Mineral dalam Tumbuhan
  • 10.
  • 11.
  • 14. Defisiensi Hara Defisiensi unsur hara terjadi kalau konsentrasi hara tersebut menurun hingga di bawah batas kritisnya • Deficiensi suatu unsur hara tertentu memunculkan gejala visual yang spesifik, seringkali karakteristik, gejala-gejala ini mencerminkan fungsi unsur hara tersebut dalam metabolisme tumbuhan
  • 16.
  • 17. Pola-pola defisiensi hara • Lokasi gejala defisiensi mencerminkan mobilitas unsur hara • Unsur hara di- redistribusikan dalam jaringan phloem • Daun tua = mobil • Daun muda = immobil
  • 18. Esensialitas unsur hara mineral Essential: Universal untuk semua tumbuhan • – Tidak-adanya mengakibatkan siklus hidup tidak lengkap • – Tidak-adanya mengakibatkan defisiensi • – Required for some aspect of mineral nutrition • Beneficial: seringkali terbatas untuk beberapa species • – Menstimulir pertumbuhan dan perkembangan • – May be required in some species • – Misalnya: Na, Si, Se
  • 19.
  • 20. • Ada empat kelompok dasar: • Kelompok I: – Membentuk senyawa organik tumbuhan – Tumbuhan mengassimilasi unsur hara ini melalui reaksi biokimia melibatkan oksidasi dan reduksi • Kelompok II: – Reaksi penyimpanan energi atau mempertahanakan integritas struktural – Present in plant tissue as phosphate, borate or silicate esters – The elemental is bound to OH group of an organic molecule Esensialitas unsur hara mineral
  • 21. Biochemical functions of mineral nutrients
  • 22. • Kelompok III: – Ada dalam jaringan tumbuhan sebagai ion bebas atau ion yang terikat pada substrat, seperti pektin dari dinding sel tumbuhan – Of particular importance are their roles as – Enzyme cofactors – In the regulation of osmotic potentials Esensialitas unsur hara mineral
  • 23. Fungsi Biokimia Unsur Hara Mineral
  • 24. • Kelompok IV: – Unsur hara ini mempunyai fungsi penting dalam reaksi- reaksi yang melibatkan transfer elektron. – Beberapa unsur hara juga terlibat dalam pembentukan hormon pertumbuhan – Zinc – Reaksi cahaya dari photosynthesis - Copper Esensialitas unsur hara mineral
  • 25. Fungsi Biokimia Unsur Hara Mineral
  • 26. Bagaimana tumbuhan memperoleh Unsur Hara nya? Penyerapan melalui daun • Artificial: called foliar application. Used to apply iron, copper and manganese. • Asosiasi dengan mycorrhiza • Fungi membantu penyerapan unsur hara oleh akar • Penyerapan oleh akar
  • 27.
  • 28.
  • 29. • pH affects the growth of plant roots and soil microbes • Root growth favors a pH of 5.5 to 6.5 • Acidic conditions weathers rock and releases potassium, magnesium, calcium, and manganese. • The decomposition of organic material lowers soil pH. • Rainfall leaches ions through soil to form alkaline conditions Tanah memepengaruhi penyerapan unsur hara
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35. Tanah memepengaruhi penyerapan unsur hara • Negatively charged soil particles affect the absorption of mineral nutrients • Cation exchange occurs on the surface of the soil particle • Cations (+ve charged ions) bind to soil as it is –ve charded • If potassium binds to the soil it can displace calcium from the soil particle and make it available for uptake by the root
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41. • Meristematic zone – Cells divide both in direction of root base to form cells that will become the functional root and in the direction of the root apex to form the root cap • Elongation zone – Cells elongate rapidly, undergo final round of divisions to form the endodermis. Some cells thicken to form casparian strip • Maturation zone – Fully formed root with xylem and phloem – root hairs first appear here Akar tumbuhan: Route utama bagi acquisition unsur hara
  • 42. Akar menyerapion-uinhara di area yang berbeda-beda • Calcium – Apical region • Iron – Apical region (barley) – Or entire root (corn) • Potassium, nitrate, ammonium, and phosphate – All locations of root surface • In corn, elongation zone has max K accumulation and nitrate absorption – In corn and rice, root apex absorbs ammonium faster than the elongation zone does – In several species, root hairs are the most active phosphate absorbers
  • 43.
  • 44. Mengapa ujung akar menjadi lokasi sangat penting untuk penyerapan hara? • Tissues with greatest need for nutrients – Cell elongation requires Potassium, nitrate, and chlorine to increase osmotic pressure within the wall – Ammonium is a good nitrogen source for cell division in meristem – Apex grows into fresh soil and finds fresh supplies of nutrients • Nutrients are carried via bulk flow with water, and water enters near tips • Maintain concentration gradients for mineral nutrient transport and uptake
  • 45.
  • 46. Penyerapanoleh akar segera menurunkankonsentrasihara di sekitar akar • Formation of a nutrient depletion zone in the region of the soil near the plant root – Forms when rate of nutrient uptake exceeds rate of replacement in soil by diffusion in the water column – Root associations with Mycorrhizal fungi help the plant overcome this problem
  • 47. Asosiasi Mycorrhiza • Not unusual – 83% of dicots, 79% of monocots and all gymnosperms • Ectotrophic Mycorrhizal fungi – Form a thick sheath around root. Some mycelium penetrates the cortex cells of the root – Root cortex cells are not penetrated, surrounded by a zone of hyphae called Hartig net – The capacity of the root system to absorb nutrients improved by this association – the fungal hyphae are finer than root hairs and can reach beyond nutrient-depleted zones in the soil near the root
  • 48. Asosiasi Mycorrhiza • Vesicular arbuscular mycorrhizal fungi – Hyphae grow in dense arrangement , both within the root itself and extending out from the root into the soil – After entering root, either by root hair or through epidermis hyphae move through regions between cells and penetrate individual cortex cells. – Within cells form oval structures – vesicles – and branched structures – arbuscules (site of nutrient transfer) – P, Cu, & Zn absorption improved by hyphae reaching beyond the nutrient- depleted zones in the soil near the root
  • 49. Unsur hara bergerak dari fungi ke sel-sel akar tumbuhan • Ectotrophic Mycorrhizal – Occurs by simple diffusion from the hyphae in the hartig net to the root cells • Vesicular arbuscular mycorrhizal fungi – Occurs by simple diffusion from the arbuscules to the root cells – Also, as arbuscules are degenerating as new ones are forming, the nutrients may be released directly into the host cell
  • 50.
  • 51. Memanipulasi transpor unsur hara dalam tumbuhan 1. Increase plant growth and yield 2. Increase plant nutritional quality and density 3. Increase removal of soil contaminants (as in phytoremediation)
  • 52.
  • 53.
  • 54. Dinamika unsur hara nitrogen dalam tanah melibatkan reaksi-reaksi amonifikassi, nitrifikasi dan denitrifikasi. Akar tanaman menyerap ion- ion ammonium dan nitrat dari dalam tanah
  • 55.
  • 56. Dinamika unsur hara fosfor (P) dalam tanah melibatkan reaksi- reaksi mineralisasi, pelarutan dan pengendapan, dan pengikatan- pelepasan anion fosfat. Akar tanaman menyerap anion fosfat dari dalam tanah
  • 57. Dinamika unsur hara belerang dalam tanah melibatkan reaksi- reaksi mineralisasi belerang dari bahan organik, oksidasi- reduksi dan pengikatan- pelepasan. Akar tanaman menyerap anion sulfat dari dalam tanah
  • 58. Dinamika unsur hara kalium dalam tanah didominasi oleh reaksi-reaksi fisiko-kimia yang melibatkan koloid tanah. Akar tanaman menyerap kation K+ dari dalam tanah
  • 59. Dinamika unsur hara kalsium dan magnesium dalam tanah melibatkan reaksi-reaksi pertukaran kation yang dikendalikan oleh sifat-sifat koloidal tanah . Akar tanaman menyerap kation Ca dan Mg dari dalam tanah