HIRO ITO - Preposition

PREPOSITION
Preposisi ( kata depan ) adalah kata yang
ditempatkan sebelum kata benda atau kata
ganti untuk menunjukkan hubungan dengan
bagian bagian kalimat yang lain.
Pada umumnya preposisi diletakkan sebelum
kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun),
sedangkan kata benda atau kata ganti yang
mengikuti preposisi harus berkedudukan
sebagai objek.
Http://www.hiroitocorp.blogspot.com/
ifilesunlimited@gmail.com

JENIS-JENIS KATA DEPAN
• Time and date : at, on, by, before, in, from, since,
for, during, to, till/until.
• Travel and movement : from, in, by, at, on, off,
into, out.
• Common preposition : about, above across, after,
against, around, at, before,
behind, below, beneath, beside, besides,
between, beyond, by, down, during, except, for,
from,in,inside, into, like, near, of, off,on,out, etc.

KATA DEPAN TETAP
Fixed preposition (kata depan tetap) adalah
kata depan yang di pasang secara tetap
dengan kata-kata lain (umumnya kata kerja
dan kata sifat). Pada umumnya berbentuk
idioms atau phrases. Idiom tersebut tidak
dibentuk menurut tata bahasa (grammar) dan
masing-masing idiom mempunyai arti
tersendiri.

Beberapa idiom yang di bentuk dari
kata kerja dan kata sifat
• For : enough for (cukup untuk), famous for ( terkenal karena),
eager for ( ingin sekali akan ) etc.
• Of : afraid of (takut akan), certain of (yakin,pasti akan), proud
of (bangga pada) etc.
• To : generals to ( murah hati kepada), kind to (ramah kepada),
equal to ( seimbang dengan)

• with : consistent with (sesuai dengan), satisfied with ( puas
dengan) etc
• at : slow at (lambat dalam), good at (pandai dalam) etc.
• on : work on (mengerjakan), look on (melihat) etc
• in : weak in (lemah dalam), skillful in (mahir dalam) etc.
• about : worried about (khawatir tentang), sad about (sedih
akan) etc.
• From : different from (berbeda dengan), recover from
(sembuh dari)

PENEMPATAN PREPOSISI DI AKHIR
KALIMAT
Dalam gaya bahasa yang tidak
formal, preposisi dapat
diletakkan di akhir sebuah
klausa atau kalimat, misalnya :
What are you afraid of ?

Preposisi atau kata depan adalah kata yang
dihubungkan dengan kata yang lain sehingga
mempunyai arti tersendiri.
Contoh:
By bus= dengan bus
By night = pada malam hari
By David = oleh david
By the river = dekat sungai
By David = oleh david
By the river = dekat sungai

Contoh penggunaan Preposisi
I live in Ngabang.
· I live on Jalan Manunggal.
· I live at Gang Manunggal 71.
Untuk menyatakan nama kota harus menggunakan in.
Untuk menyatakan nama jalan harus menggunakan on.
Untuk menyatakan nomor rumah harus menggunakan
at.
Jadi, preposisi digunakan dengan kata tertentu sebagai
pasangannya masing-masing sehingga mempunyai arti
tersendiri.

Penempatan preposisi harus
memperhatikan jenis kata yang
mendampinginya. Berikut ini aturan-aturan
penempatan preposisi.
KATA BENDA + PREPOSISI
Ketika bertemu dengan kata benda,
preposisi harus diletakkan sebelum kata
benda dan atau sesudah kata benda yang
mempunyai makna tersendiri.
1

Contoh preposisi yang diletakkan
sebelum kata benda sebagai berikut.
· I’ll pay in cash.
(saya akan membayar dengan uang tunai)
·We are in agreement on that point.
(Kami sepakat dalam hal itu)

KATA SIFAT + PREPOSISI
Ketika bertemu dengan kata sifat, preposisi
harus diletakkan setelah kata sifat dan
mempunyai arti yang berlainan.
· The bottle is full of water.
(Botol itu penuh dengan air)
· The letter you wrote was full of mistakes.
(Surat yang kamu tulis penuh dengan kesalahan)
2

KATA KERJA + OBJEK + PREPOSISI
Ketika bertemu dengan kata kerja dan objek,
preposisi harus diletakkan setelah kata kerja
dan objek dan mempunyai makna yang
berlainan.
· They blamed me for the accident.
(Mereka menyalahkan saya atas kecelakaan itu).
Simon accused Helen of breaking the glass.
(Simon menuduh Helen memecahkan kaca itu).
3

PREPOSISI + GERUND
Ketika bertemu dengan gerund, preposisi harus
diletakkan sebelum gerund dan mempunyai makna
yang berlainan. (Gerund adalah kata benda yang
dibentuk dari kata kerja dengan akhiran –ing,
misalnya: singing, parking, playing).
· Jessica is very fond of singing.
(Jessica sangat gemar menyanyi)
· Febby is in the habit of talking to herself.
(Febby sudah terbiasa bicara sendiri)
4

Kata keterangan, ungkapan, atau
anak kalimat kata benda yang
dapat dipakai sebagai objek untuk
preposisi.

1) Kata keterangan sebagai objek
Beberapa kata keterangan waktu atau tempat
dapat dipakai sebagai objek untuk preposisi yang
menunjukkan hubungan waktu atau tempat.
Contoh :
He has studied hard from then till now.
( Ia telah belajar giat dari waktu itu sampai sekarang)

2) Ungkapan sebagai objek
Ungkapan yang bersifat kata keterangan (yaitu
ungkapan yang tidak berakhir dengan kata depan atau
kata sambung) dapat dipakai sebagai objek untuk
preposisi :
Contoh:
She didn’t return till about a week afterwards.
(Ia tidak kembali sampai kira-kira seminggu
kemudian).

3) Anak kalimat kata benda (noun clause) sebagai
objek
Noun clause (anak kalimat yang melakukan pekerjaan
kata benda) dapat menjadi objek untuk preposisi dengan cara
yang sama seperti kata benda dan kata ganti :
Contoh:
My departure will depend upon whether I get leave or not.
( Keberangkatanku akan tergantung pada apakah aku
mendapat izin cuti atau tidak)

Bentuk preposisi

1) Simple preposition (preposisi tunggal)
contoh:
after (sesudah),
at (di, pada),
by (oleh, pada, dengan, di dekat),
for (untuk, selama, bagi, karena),
from (dari),
of (dari, tentang, karena),
over (di atas),
on (di atas, pada),
in (di, di dalam),dan sebagainya.Http://www.hiroitocorp.blogspot.com/

2) Double preposition (preposisi ganda)
Preposisi ganda dipakai bilamana preposisi
tunggal tidak cukup untuk menyatakan pengertian.
Contoh :
into (ke dalam),
onto (di atas),
from under (dari bawah),
from among (dari antara),
from off (lepas dari),
from within (dari dalam),dan sebagainya.

3) Compound preposition (preposisi gabungan)
Ini dibentuk dari noun, adjective atau adverb
yang digabungkan dengan preposisi “be”(= by) atau
“a” (=on)
contoh :
across (on cross = di seberang),
long (sepanjang),
amidst (on middle = di tengah-tengah), behind (di belakang),
about (di sekitar, tentang),
above (di atas)dan sebagainya.

4) Participal preposition (preposisi partisip)
contoh :
during = selama, pada waktu
notwithstanding = meskipun
past = lewat
except = kecuali
save = simpan
considering = mengingat

5) Phrase preposition (preposisi phrase)
Dua atau lebih kata yang biasanya disusun dalam
rangkaian kata dan yang berakhir dengan preposisi
tunggal boleh disebut phrase preposition.
Contoh :
because of = disebabkan oleh, karena
by means of = dengan memakai
by reason of = karena, berhubungan dengan
for the purpose of = dengan maksud

HIRO ITO - Preposition

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (12)

Viewers also liked

Viewers also liked (7)

Similar to HIRO ITO - Preposition

Similar to HIRO ITO - Preposition (18)

More from Hiro Ito

More from Hiro Ito (11)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

HIRO ITO - Preposition